Makalah ini membahas tentang susu, mulai dari jenis-jenis susu seperti susu sapi, susu kambing, dan ASI, komposisi dan nilai gizinya, manfaat untuk kesehatan, serta cara penyimpanan dan mutunya. Jenis-jenis susu dibedakan berdasarkan sumbernya, dan masing-masing memiliki kandungan gizi yang berbeda yang bermanfaat bagi kesehatan.
1. MAKALAH ILMU BAHAN
TENTANG SUSU
Di Bimbing Oleh
Dra
ANAZAH ALVIANI
140543606170
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
TEKNOLOGI INDUSTRI
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TATA BOGA
2014
2. KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah S.W.T. atas karunia-Nya sehingga makalah ilmu
bahan makanan tentang “Susu” ini dapat kami selesaikan. Tidak lupa kami sampaikan terima
kasih kepada Ibu Ninik Rustanti selaku pembimbing mata kuliah Ilmu Bahan Makanan atas
bimbingannya selama ini dan teman-teman yang telah memberikan dukungan serta saran demi
terwujudnya makalah ini. Makalah ini berisi tentang “Susu”,ulasan yang kami sediakan ini
semoga dapat menambah wawasan sehingga memperjelas pembahasan materi. Kami harap,
makalah yang kami susun ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua terutama menambah
pengetahuan tentang hal yang diulas di dalamnya. Selain itu seperti kata pepatah ” tak ada gading
yang tak retak”, begitupun makalah kami masih jauh dari sempurna. Saran dan kritik yang
membangun akan sangat membantu kami dalam memperbaiki makalah selanjunya. Selamat
Membaca!
3. DAFTAR ISI
Halaman judul........................................................................................................i
Kata Pengantar....................................................................................................ii
Daftar Isi...............................................................................................................iii
BAB I : Pendahuluan............................................................................................1
BAB II : Kajian Teori.............................................................................................2
BAB III : Penutup................................................................................................
Lampiran.............................................................................................................
Daftar Pustaka...................................................................................................
4. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada zaman dahulu, susu telah menjadi bahan pokok pangan manusia. Susu diambil dari
hewan yang memiliki kelenjar susu seperti sapi, kambing, dan kerbau. Susu diyakini memiliki
banyak manfaat bagi tubuh. Di Indonesia, dalam Pedoman Gizi Seimbang (PGS), susu
dimasukkan sebagai salah satu bahan makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi sebagai
sumber protein yang penting bagi tubuh. Dibeberapabangsa terutamaBangsa Eropa, minum susu
telah menjadi kebiasaan ketika sarapan. Namun di Indonesia, menurut beberapa pendapat
mengenai perihal kebiasaan minum susu, orang Indonesia dinyatakan sebagai bukan milk
drinker.[1]Orang Indonesia dinyatakan sebagai bukan milk drinker maksudnya orang Indonesia,
terutama orang Jawa, memiliki kebiasaan makan nasi, mereka mengonsumsi susu hanya saat
mereka mampu membelinya. [1]Hal ini terjadi dipengaruhi oleh faktor pendidikan, ekonomi, dan
persediaan.[1]
Seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin bertambah, produksi susu semakin
ditingkatkan.Tidak hanya produk susu segar, tapi juga produk-produk olahan susu yang semakin
bervariatif. Bentuk susu yang biasanya cair, bisa diolah dalam bentuk padat, gel, serbuk, dan
bahkan dapat dibuat kerupuk. Variasi ini memudahkan masyarakat untuk meningkatkan minat
dalam mengonsumsi susu.
Dalam makalah ini akan dibahas lebih jelas mengenai jenis, komposisi, syarat umum,
sifat khas, hasil olah, manfaat, mutu dan penyimpanan susu.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja jenis-jenis susu?
2. Apa saja komposisi dan nilai gizi susu?
3.
1. Apa saja jenis-jenis susu?
5. 2. Bagaimana komposisi dan nilai gizi susu?
Bagaimana manfaat susu bagi orang-orang yang mengonsumsinya?
Bagaimana mutu dan cara penyimpanan susu?
C. Tujuan
Mengetahui jenis, komposisi, syarat umum yang baik, sifat khas, hasil olahan, manfaat,
dan cara penyimpanan susu.
D. Manfaat. Dapat menjadi salah satu literatur yang membahas tentang susu.
6. 2. Dapat menjadi salah satu sumber referensi bagi penulisan makalah berikutnya.
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Jenis Susu
1. Susu Sapi
Susu sapi disebut juga darah putih bagi tubuh karena mengandung banyak vitamin dan berbagai
macam asam amino yang baik bagi kesehatan tubuh.Tiap 100 Gram susu sapi mengandung :
Kalori (Kkal) 61,00
Protein (g) 3,20
Lemak (g) 3,50
Karbohidrat (g) 4,30
Kalsium (mg) 143,00
Fosfor (g) 60,00
Besi (g) 1,70
Vitamin A (SI) 130,00
Vitamin B1 (tiamin)(mg) 0,03
Vitamin C (mg) 1,00
Air (g) 88,33
Menurut jenis sapi perah, susu sapi dibedakan menjadi enam. Komposisi rata-rata zat-zat makanan
yang terdapat dalam air susu dapat dilihat pada table berikut.[1]
Jenis
7. Bahan kering
Protein
Lemak
Laktosa
Mineral
FriesHolland
Ayrshire
BrownSwiss
Guernsey
Jersey
Zebu
12.20
9. 0.70
0.70
0.70
0.80
Susu sapi mengandung sedikit sekali zat besi, mineral yang berfungsi penting dalam pembentukan sel
darah merah dan pertumbuhan. Pemberian susu sapi sepanjang tahun pertama, meningkatkan resiko
anemia akibat defisiensi zat besi yang berhubungan dengan kelambatan perkembangan mental dan fisik.
Untuk itu, susu sapi tidak baik dikonsumsi bayi.
2. Susu Kambing
Dewasa ini susu kambing mulai banyak diproduksi di Indonesia. Susu kambing adalah susu yang
dihasilkan oleh kambing betina setelah melahirkan, dalam jangka waktu 0-3 hari dihasilkan susu
kolostrum yang mengandung sangat banyak zat gizi jika dibandingkan dengan susu sapi. Susu Kambing
10. dapat menjadi alternatif bagi konsumen yang mempunyai alergi terhadap susu sapi. Keistimewaan susu
kambing diantaranya :
a) Kaya Protein, enzim, mineral, vitamin A, dan Vitamin B (riboflavin). Beberapa jenis enzim juga
terdapat dalam susu kambing, antara lain : Ribonuklease, Alkalin Fosfate, Lipase, dan Xantin Oksidase.
Sementara beberapa mineral yang terkandung dalam susu kambing yaitu Kalsium, Kalium, Magnesium,
Fosfor, Klorin dan Mangan.
b) Mengandung Antiantritis (inflamasi sendi).
c) Mempunyai khasiat untuk mengobati Demam Kuning, Penyakit Kulit, Gastritis (gangguan
lambung), Asma, dan insomnia (sulit tidur).
d) Molekul lemaknya kecil sehingga mudah dicerna.
e) Bila disimpan di tempat dingin, tidak merubah kualitas khasiatnya.
Ciri-ciri susu kambing murni yang dalam keadaan baik dapat mudah dikenal dari fisiknya sebagai berikut
:
1. Bila kondisi beku -18 derajat susu harus terlihat berwarna kekuning-kuningan (kandungan
kalsium tinggi)
2. Mudah cair dalam suhu ruang (kandungan air rendah)
3. Mudah diremas setelah dikeluarkan 30 menit dari freezer
4. Aroma susu tercium dengan rasa sedikit manis dan gurih
5. Krim susu dengan air menyatu dan tidak pecah/menggumpal
6. Bau khas kambing tidak tercium menyengat
Faktor yang menyebabkan susu kambing murni menjadi berubah diantaranya :
1. Susu sudah melebihi batas waktu penyimpanannya
2. Suhu tempat penyimpanan yang tidak standart/tidak stabil
3. Mengalami beberapa kali cair kemudian membeku kembali
4. Kebersihan kandang yang tidak terjaga serta pakan yang kurang berkualitas
5. Tercampur dengan kolostrum susu kambing pada awal masa kelahiran
11. 3. ASI
Air susu ibu atau ASI adalah susu yang diproduksi oleh manusia untuk konsumsi bayi dan merupakan
sumber gizi utama bayi yang belum dapat mencerna makanan padat.ASI diproduksi karena pengaruh
hormon prolactin dan oxytocin setelah kelahiran bayi. ASI pertama yang keluar disebut kolostrum atau
1. Dapat menjadi salah satu literatur yang membahas tentang susu.
2. Dapat menjadi salah satu sumber referensi bagi penulisan makalah berikutnya.