(1) Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran fisika tentang fluida statis membahas tentang tekanan hidrostatis dan hukum-hukum yang melandasinya. (2) Pembelajaran dilakukan melalui demonstrasi, percobaan, dan diskusi kelompok untuk memahami konsep dan aplikasi tekanan hidrostatis. (3) Siswa diajak merencanakan dan melakukan percobaan untuk menguji sifat-sifat fluida statis.

1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMAN 1 Cikembar
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : X/2
Materi Pokok : Fluida Statis
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran (4x3 JP)
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam
dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan air sebagai unsur utama kehidupan
dengan karakteristik yang memungkinkan bagi makhluk hidup untuk tumbuh dan
berkembang
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan , melaporkan, dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan
3.7 Menerapkan hukum-hukum pada fluida statis dalam kehidupan sehari-hari
Indikator:
• Menjelaskan sifat-sifat fluida statis
• Menganalisis sifat-sifat fluida statis
• Menjelaskan penerapan sifat-sifat fluida statis dalam kehidupan sehari-hari
• Menerapkan sifat-sifat fluida statis dalam memecahkan masalah sehari-hari
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis dengan menggunakan peralatan teknik yang
tepat untuk penyelidikan ilmiah
Indikator:
1

2. • Melakukan percobaan untuk menemukan sifat-sifat fluida statis
4.7 Merencanakan dan melaksanakan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis
untuk mempermudah pekerjaan
Indikator:
• Merencanakan dan melakukan percobaan untuk menguji kemurnian suatu zat dengan
menggunakan sifat-sifat fluida statis
C. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan-1: Tekanan Hidrostatis (3 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati demonstrasi, percobaan, dan berdiskusi diharapkan siswa mampu:
1) Menyebutkan definisi tekanan
2) Menyebutkan konsep tekanan hidrostatik
3) Menentukan besaran-besaran fisika yang mempengaruhi tekanan hidrostatik
4) Menyebutkan konsep tekanan gauge
5) Menyebutkan konsep tekanan mutlak pada suatu kedalaman zat cair
6) Menyebutkan aplikasi tekanan dalam kehidupan sehari-hari
7) Menyebutkan hukum pokok hidrostatis
8) Menyebutkan aplikasi hukum pokok hidrostatis
9) Menyebutkan hukum Pascal
10) Memformulasikan hukum Pascal
11) Menyebutkan aplikasi hukum Pascal
12) Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan percobaan dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Definisi Tekanan
2) Tekanan Hidrostatis
3) Tekanan Total
4) Hukum Utama Hidrostatis
5) Hukum Pascal
6) Aplikasi Hukum Pascal
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Demonstrasi, percobaan, dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1) Media : Slide Power Point, LKS (terlampir)
2) Alat dan bahan :
a. Selang plastik
b. Gelas
c. Penggaris
d. Corong
e. Balon
f. Air
3) Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Handayani, Sri. (2009). FISIKA untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
2

3. c. Nurachmandani, Setya. (2009). Fisika 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
d. Kumpulan Panduan KIT. Laboratorium Fisika Sekolah 2. Jurusan Pendidikan Fisika
Universitas Pendidikan Indonesia.
5. Langkah-langkah Pembelajaran
a. Pendahuluan (15 menit)
• Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
• Sebagai apersepsi siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep tekanan
dengan melakukan demonstrasi dan memberikan pertanyaan,” Apa yang
menyebabkan lebih sakit diinjak sepatu yang berhak tinggi dibandingkan dengan
sepatu biasa?”
Gambar 1.1 Sepatu hak tinggi dan sepatu biasa
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa diberi kesempatan untuk
mengemukakan pengetahuannya tentang,” Apa saja yang mempengaruhi besar
tekanan hidrostatis? Mengapa mobil yang massanya lebih besar bisa terangkat oleh
piston yang ditekan (pada dongkrak hidrolik)?”
Gambar 1.2 Dongkrak hidrolik
b. Kegiatan inti (100 menit)
1) Mengamati
Siswa mengamati demonstrasi tentang tekanan hidrostatis pada suatu titik dalam zat
cair dengan menggunakan selang yang membentuk huruf U (pesawat harlt) dan
dihubungkan dengan corong seperti pada gambar 1.3 berikut.
Gambar 1.3
3

4. 2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan kenapa air pada selang yang membentuk huruf U bisa
mengalami kenaikan setelah corong yang ditutup balon dimasukkan ke gelas yang
berisi air, apa yang menyebabkan perubahan ketinggian air pada selang yang
membentuk huruf U tersebut, apa hubungan antara kedalaman dengan tekanan
hidrostatis, apa isi dari hukum Pascal, dan aplikasi apa saja yang menggunakan
hukum Pascal.
3) Mengumpulkan Informasi
Melakukan percobaan tekanan hidrostatis secara berkelompok sesuai dengan
panduan LKS (Bahan Ajar-1).
4) Mengasosiasikan
Menelaah hasil demonstrasi dan percobaan melalui diskusi secara berkelompok dan
menjawab berbagai permasalahan tentang kenapa air pada selang yang membentuk
huruf U bisa mengalami kenaikan setelah corong yang ditutup balon dimasukkan ke
gelas yang berisi air, apa yang menyebabkan perubahan ketinggian air pada selang
yang membentuk huruf U tersebut, apa hubungan antara kedalaman dengan tekanan
hidrostatis, apa isi dari hukum Pascal, dan aplikasi apa saja yang menggunakan
hukum Pascal.
5) Mengkomunikasikan
• Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
percobaan tekanan hidrostatis dan merespon pertanyaan/sanggahan yang
dikemukakan oleh kelompok siswa lainnya
• Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai materi ajar dan hasil
diskusi dari demonstrasi dan percobaan yang dilakukan mengenai tekanan
hidrostatis.
c. Penutup (20 menit)
• Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
• Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Seorang wanita yang mempunyai massa 50 kg meletakan seluruh berat badannya
pada salah satu hak sepatunya ketika berjalan diatas lantai kayu. Luas alas hak
sepatunya 1 cm2
. Hitung tekanannya ketika berjalan diatas lantai!
2. Berapa jauh Anda harus menyelam agar mengalami tekanan hidrostatis 1 atm?
3. Sebuah pompa hidrolik memiliki pengisap kecil yang diameternya 10 cm dan
pengisap besar yang diameternya 25 cm. Jika pengisap kecil ditekan dengan gaya
F, pada pengisap besar dihasilkan gaya 1200 N. Hitunglah besar gaya F?
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-2) dan materi pembelajaran
untuk pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
6. Penilaian Proses
1) Penilaian sikap
4

5. Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan
pedoman penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian sikap
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3 4 5
1 Rasa ingin tahu
2 Kejujuran
3 Ketelitian
4 Ketekunan
5 Kerjasama
6 Keterbukaan
7 Kreatif
8 Tanggungjawab
Total skor
Rubrik:
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5.
1 = sangat kurang konsisten 4 = konsisten
2 = kurang konsisten 5 = selalu konsisten
3 = mulai konsisten
2) Penilaian kinerja
Dilaksanakan pada saat siswa melakukan percobaan dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian kinerja melakukan percobaan/praktikum dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian kinerja melakukan percobaan:
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3
1 Menggunakan alat (penggaris)
2 Merangkai alat percobaan tekanan hidrostatis
3 Pengamatan
4 Data yang diperoleh
5 Kesimpulan
Total skor
Rubrik
Aspek yang dinilai Penilaian
1 2 3
Menggunakan alat Menggunakan alat
tidak benar
Menggunakan alat
benar, tetapi tidak rapi
atau tidak
memperhatikan
keselamatan kerja
Menggunakan alat
benar, rapi, dan
memperhatikan
keselamatan kerja
Merangkai alat Merangkai alat tidak
sesuai prosedur
percobaan
Merangkai alat sesuai
prosedur percobaan
tapi masih ada
kesalahan
Merangkai alat sesuai
prosedur percobaan dan
benar
Pengamatan Pengamatan tidak
cermat
Pengamatan cermat,
tetapi mengandung
interpretasi
Pengamatan cermat dan
bebas interpretasi
Data yang diperoleh Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi
tidak terorganisir, atau
Data lengkap,
terorganisir, dan ditulis
5

6. ada yang salah tulis dengan benar
Kesimpulan Tidak benar atau tidak
sesuai tujuan
Sebagian kesimpulan
ada yang salah atau
tidak sesuai tujuan
Semua benar atau
sesuai tujuan
Bahan Ajar-1 : LKS (Pertemuan-1)
A. Tujuan Percobaan
Menentukan hubungan tekanan hidrostatis dengan kedalaman air
B. Alat dan Bahan
1. Selang plastik
2. Gelas
3. Penggaris
4. Corong
5. Balon
6. Air
C. Prosedur Percobaan
1. Pasang corong pada selang plastik dan tutuplah dengan balon. Kemudian isilah selang
sedikit air dan buatlah membentuk huruf U seperti pada gambar 1.1.
Gambar 1.1 Gambar 1.2
2. Aturlah agar air dalam selang memiliki ketinggian yang sama
3. Masukkan corong ke dalam air yang ada di gelas sedalam h (lihat gambar 1.2), kemudian
amati perbedaan permukaan air pada selang U. Ukurlah ∆l, nilai ∆l dapat digunakan
sebagai pengukur tekanan P~∆l.
4. Ubah-ubahlah kedalaman selang h. Ambil beberapa kali data dan catat dalam tabel 1.1.
5. Buatlah grafik hubungan P (∆l) dengan h
D. Hasil Percobaan
1. Tabel 1.1
No Kedalaman h (m) Perbedaan ketinggian air pada selang P~∆l (m)
6
TEKANAN HIDROSTATIS
Nama :
Kelas :
Kelompok :

7. 2. Grafik hubungan P (∆l) dengan h
E. Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan maka kesimpulannya:
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
7

8. Bahan Ajar-2: Tugas Mandiri
1. Sebuah bejana berisi air (massa jenis 1 gcm-3
). Tentukan tekanan hidrostatis di titik A jika
titik A berada di kedalaman h = 40 cm dari permukaan air dan g = 10 ms-2
.
2. Sebuah pengangkat hidrolik bekerja berdasarkan tekanan air. Tentukan besarnya gaya F
yang dibutuhkan untuk mengangkat sebuah mobil yang massanya 1.200 kg jika g = 10
ms-2
, A1 = 20 cm2
, dan A2 = 400 cm2
?
3. Sebutkan contoh alat yang menggunakan prinsip kerja (aplikasi) dari hukum Pascal?
8
h
A

9. Pertemuan-2: Hukum Archimedes (3 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan siswa
mampu:
1) Menjelaskan pengertian hukum Archimedes
2) Mengidentifikasi variabel yang mempengaruhi besar gaya apung
3) Menjelaskan benda terapung, melayang, dan tenggelam dengan menggunakan hukum
Archimedes
4) Menjelaskan aplikasi hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari
5) Melakukan percobaan tentang hukum Archimedes
6) Menyelidiki kemurnian zat suatu benda dengan menggunakan hukum Archimedes
7) Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan percobaan dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Hukum Archimedes
2) Terapung, melayang, dan tenggelam
3) Aplikasi hukum Archimedes
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Demonstrasi, percobaan, dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1). Media : Slide Power Point, LKS (terlampir)
2). Alat dan bahan :
a. Telur
b. Garam
c. Air
d. Wadah
e. Neraca pegas
f. Benda (logam dan kayu)
g. Gelas ukur
h. Gelas piala
i. hidrometer
j. botol plastik
k. statif
l. telur mentah
m. plastisin
n. garam
o. pipet kecil
p. benang
3). Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Handayani, Sri. (2009). FISIKA untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
c. Nurachmandani, Setya. (2009). Fisika 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
d. Kumpulan Panduan KIT. Laboratorium Fisika Sekolah 2. Jurusan Pendidikan Fisika
Universitas Pendidikan Indonesia.
5. Langkah-langkah Pembelajaran
a. Pendahuluan (15 menit)
• Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
9

10. • Sebagai apersepsi, siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep berat
benda, massa jenis, tekanan hidrostatis, dan pengaruh resultan gaya terhadap gerak
benda.
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa diberi kesempatan untuk
mengemukakan pengetahuannya tentang,” Apa yang menyebabkan suatu benda
dapat terapung, melayang, dan tenggelam di dalam fluida?” dan “mengapa kapal
dari besi yang sangat berat dapat terapung di laut?”
Gambar 1.4 Kapal dari besi dapat terapung di air
b. Kegiatan inti (100 menit)
1) Mengamati
Demonstrasi telur tenggelam menjadi terapung dan melayang serta model kapal
selam (cartesian drive).
2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan tentang permasalahan yang berkaitan dengan
berbagai fenomena yang diamati dalam kegiatan demonstrasi benda tenggelam,
melayang, dan terapung, serta berbagai permasalahan yang muncul pada saat
melakukan percobaan dan diskusi tentang hukum Archimedes.
3) Mengumpulkan Informasi
Melalui kegiatan percobaan tentang hukum Archimedes dan model alat kapal selam
(cartesian drive) dengan menggunakan panduan LKS (Bahan Ajar-1).
4) Mengasosiasikan
Informasi dan data hasil percobaan, melalui kegiatan diskusi untuk menjawab
beberapa permasalahan yang berkaitan dengan besar gaya apung, faktor-faktor yang
mempengaruhi besar gaya apung, penyebab timbulnya gaya apung, serta
karakteristik gaya-gaya pada benda yang terapung, melayang, atau tenggelam di
dalam fluida.
5) Mengkomunikasikan
• Pemahaman yang diperoleh berdasarkan hasil kajian demonstrasi, percobaan dan
diskusi, melalui kegiatan presentasi secara berkelompok, dan merespon
pertanyaan/sanggahan yang dikemukakan oleh kelompok siswa yang lainnya.
• Permasalahan yang timbul pada saat guru melakukan konfirmasi terhadap seluruh
hasil belajar tentang hukum Archimedes dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-
hari.
c. Penutup (20 menit)
10

11. • Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
• Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Jika berat benda di udara 100N, beratnya di dalam alkohol 90N, berapakah massa
jenis benda tersebut? Diketahui massa jenis alkohol 8.102
kg/m3
.
2. Didalam sebuah bak berisi air dan es yang terapung. Volume es yang muncul di
atas permukaan air = 100 cm3
. Bila massa jenis es = 0,9 gr/cm3
, berapakah volume
es seluruhnya?
3. Sebutkan beberapa contoh penggunaan hukum Archimedes dalam kehidupan
sehari-hari!
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-2) dan materi pembelajaran
untuk pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
6. Penilaian Proses
1). Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan
pedoman observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian sikap
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3 4 5
1 Rasa ingin tahu
2 Kejujuran
3 Ketelitian
4 Ketekunan
5 Kerjasama
6 Keterbukaan
7 Kreatif
8 Tanggungjawab
Total skor
Rubrik:
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5.
1 = sangat kurang konsisten 4 = konsisten
2 = kurang konsisten 5 = selalu konsisten
3 = mulai konsisten
2). Penilaian kinerja
Dilaksanakan pada saat siswa melakukan percobaan dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian kinerja melakukan percobaan/praktikum dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian kinerja melakukan percobaan:
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3
1 Menggunakan neraca pegas
2 Menggunakan gelas ukur
3 Pengamatan
4 Data yang diperoleh
5 Kesimpulan
6 Membuat model kapal selam
Total skor
11

12. Rubrik
Aspek yang dinilai Penilaian
1 2 3
Menggunakan alat Menggunakan alat
tidak benar
Menggunakan alat
benar, tetapi tidak rapi
atau tidak
memperhatikan
keselamatan kerja
Menggunakan alat
benar, rapi, dan
memperhatikan
keselamatan kerja
Pengamatan Pengamatan tidak
cermat
Pengamatan cermat,
tetapi mengandung
interpretasi
Pengamatan cermat dan
bebas interpretasi
Data yang diperoleh Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi
tidak terorganisir, atau
ada yang salah tulis
Data lengkap,
terorganisir, dan ditulis
dengan benar
Kesimpulan Tidak benar atau tidak
sesuai tujuan
Sebagian kesimpulan
ada yang salah atau
tidak sesuai tujuan
Semua benar atau
sesuai tujuan
Membuat model Pembuatan model
tidak berhasil
Pembuatan model
berhasil, tetapi tidak
rapi atau tidak
memperhatikan
keselamatan kerja
Pembuatan alat
berhasil, rapi, dan
memperhatikan
keselamatan kerja
12

13. Bahan Ajar-1 : LKS (Pertemuan-2)
A. Tujuan Percobaan
1. Menentukan besar volume benda yang tercelup dalam zat cair
2. Menentukan besar gaya apung dalam zat cair
3. Menjelaskan aplikasi hukum Archimedes dalam kehidupan sehari-hari
B. Alat dan Bahan
1. Neraca pegas
2. Gelas ukur
3. Beban logam
4. Pipet kecil
5. Plastisin
6. Air
7. Alkohol
8. Minyak kelapa
9. Gelas piala
10. Botol plastik yang agak kaku
C. Prosedur Percobaan
Kegiatan-1
1. Timbang berat benda di udara (Wu)
2. Timbang berat benda dalam air (Wa)
3. Ukur volume benda dalam air (Vb)
4. Catat semua data dalam tabel.
5. Tugas pertanyaan:
a) Berapa besar gaya apung (gaya ke atas) yang dialami benda di dalam air? (FA)
b) Berapa volume air yang dipindahkan saat benda dalam air? (Vap)
6. Jika massa jenis air ρa=103
kg.m3
, berapakah berat air yang dipindahkan (Wap).
7. Ulangi percobaan tersebut di atas tetapi dengan menggunakan benda yang lainnya.
8. Kesimpulan apakah yang diperoleh dari seluruh hasil percobaan tersebut? Coba jelaskan!
Kegiatan 2.
13
Gambar 1.1 Menimbang berat benda di udara dan air
HUKUM ARCHIMEDES DAN APLIKASINYA
Nama :
Kelas :
Kelompok :

14. 1. Ambil sebuah benda, kemudian timbang beratnya di udara, di alkohol, dan di minyak
kelapa) secara bergantian. Bagaimanakah besar gaya apung benda tersebut?
2. Ambil besi dan plastisin yang massanya sama, kemudian timbang beratnya di udara dan di
dalam air. Bagaimanakah gaya apung benda tersebut?
3. Ambil besi dan plastisin yang volumenya sama, kemudian timbang beratnya di udara dan
di dalam air. Bagaimanakah gaya apung benda tersebut?
4. Berdasarkan hasil percobaan (1, 2, 3) kesimpulan apakah yang diperoleh? Coba jelaskan!
Kegiatan 3.
1. Buat dan amati model kapal selam (cartesian drive) dengan baik, kemudian jelaskan
bagaimana cara kerja kapal selam agar dapat terapung, melayang dan tenggelam di laut?
2. Bagaimanakah cara menjelaskan telur yang semula tenggelam bisa menjadi terapung dan
melayang, dan kapal berat yang terbuat dari besi bisa terapung di laut?
Bahan Ajar-2: Tugas Mandiri
TUGAS MANDIRI
A. Tugas Merancang dan Melakukan Percobaan
Untuk menjawab permasalahan tersebut, lakukanlah tugas berikut dengan baik.
1. Buat rancangan percobaan yang menjelaskan tentang:
a. Judul percobaan
b. Uraian singkat tentang dasar teori yang akan digunakan
c. Daftar alat dan bahan yang diperlukan
d. Langkah-langkah percobaan yang akan dilakukan
e. Bentuk tabel hasil pengamatannya
2. Lakukan percobaan sesuai dengan rancangan percobaan tersebut, kemudian laporkan
hasilnya secara lisan dan tertulis.
B. Mengerjakan soal-soal latihan
1. Bola besi yang massa jenisnya 7.103
kg.m-3
menunjukkan berat dalam air 45N dan
berat dalam minyak tanah 48 N. Jika massa jenis air 103
kg.m-3
berapakah massa jenis
minyak tanah tersebut?
2. Sebuah benda ditimbang di udara beratnya 10 N, ditimbang dalam air beratnya 9,8 N.
Jika massa jenis air 103
kg.m-3
berapakah massa jenis benda tersebut?
3. Di dalam sebuah bak berisi air dan balok es yang terapung. Volume es yang muncul di
atas permukaan air = 100 cm3
. Bila massa jenis es = 0,9 gr/cm3
, berapakah volume es
seluruhnya?
14
PINJAM SEBUAH BENDA LOGAM YANG ADA DI RUMAH KALIAN (MISALKAN
SEBUAH KELERENG DARI BESI)
APAKAH BENAR KELERENG TERSEBUT TERBUAT DARI BESI MURNI?
BAGAIMANA CARA MENYELIDIKI KEMURNIAN LOGAM TERSEBUT DENGAN
MENGGUNAKAN HUKUM ARCHIMEDES

15. Pertemuan-3: Gejala Kapilaritas dan Viskositas (3 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati demonstrasi, melakukan percobaan, dan berdiskusi diharapkan siswa
mampu:
1. Menyebutkan definisi tegangan permukaan
2. Menyebutkan aplikasi tegangan permukaan dalam kehidupan sehari-hari
3. Memformulasikan tegangan permukaan
4. Menyebutkan definisi sudut kontak
5. Menyebutkan definisi kapilaritas
6. Memformulasikan persamaan kapilaritas
7. Menyebutkan manfaat kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari
8. Menjelaskan tentang viskositas
9. Menentukan variabel yang mempengaruhi besar gaya gesek stokes
10. Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan percobaan dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Tegangan permukaan
2) Kapilaritas
3) Viskositas
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Demonstrasi, percobaan dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1) Media : Slide Power Point, LKS (terlampir)
2) Alat dan bahan :
a. Silet
b. Gelas
c. Tissue
d. Neraca torsi
e. bejana
f. statif dan klem
g. kawat yang dibengkokkan
h. meja pengungkit
i. kepingan kaca
j. pengait
k. penggaris
l. air
m. larutan sabun
3). Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Handayani, Sri. (2009). FISIKA untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional
c. Nurachmandani, Setya. (2009). Fisika 2 untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
5. Langkah-langkah Pembelajaran
a. Pendahuluan (15 menit)
15

16. • Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
• Sebagai apersepsi, siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep massa
jenis, gaya kohesi, gaya adhesi, dan kapilaritas.
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa diberi kesempatan untuk
mengemukakan pengetahuannya tentang,”Apa yang menyebabkan terjadinya
tegangan permukaan baik pada zat cair maupun zat padat? Manfaat apa saja yang
didapat dari peristiwa kapilaritas? Apa saja variabel yang mempengaruhi besar
gaya gesek stokes?”
Gambar 1.5 Gelembung sabun
Gambar 1.6 Peristiwa kapilaritas
b. Kegiatan inti (100 menit)
1) Mengamati
Siswa mengamati demonstrasi sebuah silet yang diletakkan pada gelas berisi air
dengan posisi vertikal dan horizontal.
2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan tentang apa yang menyebabkan silet bisa terapung
dalam air, bagaimana menentukan besar tegangan permukaan, apa saja aplikasi dari
tegangan permukaan dalam kehidupan sehari-hari, apa manfaat kapilaritas dalam
kehidupan sehari-hari, faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya gaya
gesek stokes, dan bagaimana menentukan gaya gesek stokes.
3) Mengumpulkan Informasi
Melakukan percobaan tegangan permukaan secara berkelompok sesuai dengan
panduan LKS (Bahan Ajar-1).
4) Mengasosiasikan
Menelaah hasil demonstrasi dan percobaan melalui diskusi secara berkelompok dan
menjawab berbagai permasalahan tentang apa yang menyebabkan silet bisa terapung
16

17. dalam air, bagaimana menentukan besar tegangan permukaan, apa saja aplikasi dari
tegangan permukaan dalam kehidupan sehari-hari, apa manfaat kapilaritas dalam
kehidupan sehari-hari, faktor-faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya gaya
gesek stokes, dan bagaimana menentukan gaya gesek stokes.
5) Mengkomunikasikan
• Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
percobaan tegangan permukaan dan merespon pertanyaan/sanggahan yang
dikemukakan oleh kelompok siswa lainnya
• Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai materi ajar dan hasil
diskusi dari demonstrasi dan percobaan tegangan permukaan.
c. Penutup (20 menit)
• Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
• Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Apa yang menyebabkan silet dapat terapung di permukaan air?
2. Sebutkan manfaat dari peristiwa kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari?
3. Sebuah bola dengan jari-jari 2 mm dan massa jenisnya 2.500 kg/m3
jatuh ke dalam
air. Jika koefisien viskositas air 1x10-3
Ns/m2
dan g =10 m/s2
, tentukan kecepatan
terminal bola!
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-2) dan ulangan harian untuk
pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan mengucapkan
salam.
6. Penilaian Proses
1). Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian sikap dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian sikap
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3 4 5
1 Rasa ingin tahu
2 Kejujuran
3 Ketelitian
4 Ketekunan
5 Kerjasama
6 Keterbukaan
7 Kreatif
8 Tanggungjawab
Total skor
Rubrik:
Skala penilaian sikap dibuat dengan rentang antara 1 s.d 5.
1 = sangat kurang konsisten 4 = konsisten
2 = kurang konsisten 5 = selalu konsisten
3 = mulai konsisten
2). Penilaian Kinerja
17

18. Dilaksanakan pada saat siswa melakukan percobaan dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian kinerja melakukan percobaan/praktikum dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian kinerja melakukan percobaan:
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3
1 Menggunakan alat
2 Merangkai alat percobaan tegangan permukaan
3 Pengamatan
4 Data yang diperoleh
5 Kesimpulan
Total skor
Rubrik
Aspek yang dinilai Penilaian
1 2 3
Menggunakan alat Menggunakan alat
tidak benar
Menggunakan alat
benar, tetapi tidak rapi
atau tidak
memperhatikan
keselamatan kerja
Menggunakan alat
benar, rapi, dan
memperhatikan
keselamatan kerja
Merangkai alat Merangkai alat tidak
sesuai prosedur
percobaan
Merangkai alat sesuai
prosedur percobaan
tapi masih ada
kesalahan
Merangkai alat sesuai
prosedur percobaan dan
benar
Pengamatan Pengamatan tidak
cermat
Pengamatan cermat,
tetapi mengandung
interpretasi
Pengamatan cermat dan
bebas interpretasi
Data yang diperoleh Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi
tidak terorganisir, atau
ada yang salah tulis
Data lengkap,
terorganisir, dan ditulis
dengan benar
Kesimpulan Tidak benar atau tidak
sesuai tujuan
Sebagian kesimpulan
ada yang salah atau
tidak sesuai tujuan
Semua benar atau
sesuai tujuan
Bahan Ajar-1 : Lembar Kegiatan Siswa (Terlampir)
Bahan Ajar-2 : Tugas Mandiri
Kerjakan tugas berikut dengan benar!
1. Pipa kapiler yang berjari-jari 2 mm dimasukkan tegak lurus ke dalam zat cair yang
memiliki tegangan permukaan 3x10-2
N/m. Ternyata permukaan zat cair dalam pipa naik 2
mm. Jika sudut kontak zat cair 37o
dan g =10 m/s2
, hitunglah massa jenis zat cair!
2. Sebuah bola dengan jari-jari 1 mm dan massa jenisnya 2.500 kg/m3
jatuh ke dalam air. Jika
koefisien viskositas air 1x10-3
Ns/m2
dan g =10 m/s2
, tentukan kecepatan terminal bola!
3. Bola besi (massa jenis 8 gram/cm3
) dijatuhkan bebas dalam larutan oli (massa jenis oli 800
kg/m3
). Percepatan gravitasi 10 m/s2
. Tentukann koefisien viskositas oli jika kecepatan
terminal bola sebesar 3 cm/s ! (Berat bola 9x10-3
N).
18

19. Pertemuan-4: Penilaian diri, tugas mandiri, dan ulangan harian (3 JP)
1. Penilaian Tugas Mandiri
Dilaksanakan pada saat tugas mandiri selesai dikerjakan dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian tugas mandiri dan rubrik sebagai berikut:
 Pedoman observasi penilaian tugas mandiri (untuk pertemuan-1)
No Kunci jawaban Skor
1 4x103
Nm-2
30
2 600 N 30
3 Dongkrak hidrolik, mesin pengangkat mobil, pompa
hidrolik, mesin pengepres, dan rem hidrolik
40
Total 100
 Pedoman observasi penilaian tugas mandiri (untuk pertemuan-2)
No Aspek yang dinilai Nilai
1 2 3 4
1 Rancangan percobaan:
a. Judul percobaan
b. Dasar teori yang akan digunakan
c. Alat dan bahan yang diperlukan
d. Langkah-langkah percobaan
e. Tabel hasil pengamatan
2 Pelaksanaan percobaan:
a. Keakuratan sumber data/informasi
b. Kuantitas sumber data
c. Analisis data
d. Penarikan kesimpulan
3 Laporan hasil percobaan:
a. Sistematika penulisan
b. Performans
c. Presentasi/penguasaan
4 Jawaban soal-soal
Total skor
Rubrik:
Skala nilai proyek dibuat dengan rentang antara 1 s.d 4.
1 = kurang lengkap dan kurang tepat
2 = Sudah lengkap tapi kurang tepat
3 = kurang lengkap tapi sudah tepat
4 = sudah lengkap dan sudah tepat
 Pedoman observasi penilaian tugas mandiri (untuk pertemuan-3)
No Kunci jawaban Skor
1 1,2x103
kgm-3
30
19

20. 2 3,3 m/s 30
3 4,752 kgm-1
s-1
40
Total 100
2. Penilaian Diri
Dilaksanakan sebelum ulangan harian, dengan menggunakan lembar penilaian diri dan
rubrik sebagai berikut:
Lembar Penilaian Diri
No Pernyataan Nilai
Ya Tidak
1 Saya memahami dengan baik konsep tekanan hidrostatis
2 Saya memahami dengan baik hukum utama hidrostatis
3 Saya memahami dengan baik hukum Pascal
4 Saya bisa menyebutkan aplikasi hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari
5 Saya memahami dengan baik hukum Archimedes
6 Saya bisa menjelaskan penyebab suatu benda terapung, melayang, dan tenggelam
7 Saya bisa menyebutkan aplikasi hukum Archimedes
8 Saya memahami dengan baik konsep tegangan permukaan
9 Saya bisa menyebutkan manfaat peristiwa kapilaritas dalam kehidupan sehari-hari
10 Saya memahami dengan baik konsep viskositas
Total
Rubrik:
Rentangan nilai yang digunakan antara 1 dan 2. Jika jawaban YA diberi skor 2 dan jika
TIDAK diberi skor 1. Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
Rentang nilai antara:
 0-5 dikategorikan tidak positif
 6-10 dikategorikan kurang positif
 11-15 dikategorikan positif
 16-20 dikategorikan sangant positif
3. Ulangan Harian
Dilaksanakan setelah penilaian diri, dengan menggunakan instrumen tes berbentuk pilihan
ganda yang disusun berdasarkan kisi-kisi sebagai berikut:
20

21. KISI-KISI ULANGAN HARIAN
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Soal Kunci
JawabanC1 C2 C3 C4 C5 C6
Menghitung tekanan hidrostatik 1 PG x Berapakah tekanan hidrostatik di dasar kolam
dengan kedalaman air 3 m? (
)
a.
b.
c.
d.
e.
C
Menghitung tekanan mutlak pada suatu
kedalaman zat cair
2 PG x Hitung tekanan mutlak pada kedalaman 1500 m
dari permukaan. Anggap massa jenis air
, percepatan gravitasi
a.
b.
c.
d.
e.
A
Menghitung aplikasi hukum pokok
hidrostatika pada tabung U
3 PG x Sebuah pipa U berisi air dan minyak (ditunjukkan
pada gambar). Tinggi kolom minyak 15 cm dan
D
BA
h

22. selisih tinggi air pada kedua kaki adalah h. Jika
massa jenis minyak dan massa jenis
air . Hitung h!
a. 3 cm
b. 5 cm
c. 10 cm
d. 12 cm
e. 15 cm
Menghitung hukum Pascal 4 PG x Sebuah dongkrak hidrolik mempunyai dua
penampang masing-masing dan
. Jika pada penampang diberi gaya
, berapakah berat beban maksimum yang
dapat diangkat oleh penampang ?
a. 10 N
b. 20 N
c. 30 N
d. 40 N
e. 50 N
E
Menghitung gaya Archimedes pada benda
yang tercelup
5 PG x Sebuah benda memiliki massa jenis
. Jika dicelupkan ke dalam air,
berapakah bagian benda yang muncul ke
permukaan air? ( , volume benda
yang muncul di permukaan air adalah , dan
volume benda yang tercelup adalah ).
a. 0,1 bagian
b. 0,2 bagian
B

23. c. 0,3 bagian
d. 0,4 bagian
e. 0,5 bagian
Menyebutkan contoh penerapan hukum
Archimedes dalam kehidupan sehari-hari
6 PG x Di bawah ini merupakan alat-alat yang menerapkan
hukum Archimedes, kecuali... .
a. Kapal laut
b. Kapal selam
c. Jembatan ponton
d. Hidrometer
e. Rem mobil
E
Menyebutkan penerapan tegangan
permukaan dalam kehidupan sehari-hari
7 PG x Serangga dapat berjalan pada permukaan air
karena... .
a. Gaya apung Archimedes
b. Berat jenis serangga sama dengan air
c. Tegangan permukaan
d. Berat jenis serangga lebih kecil daripada air
e. Berat jenis serangga lebih besar daripada air
C
Menghitung tegangan permukaan 8 PG x Sebuah jarum terapung di atas air. Panjang jarum 5
cm dan memiliki massa 5 gram. Tentukan tegangan
permukaan air tersebut!
a.
b.
c.
d.
e.
B
Menyebutkan besaran-besaran fisika yang
mempengaruhi tinggi kolom cairan dalam
pipa kapiler
9 PG x Besaran-besaran berikut yang mempengaruhi tinggi
kolom cairan dalam pipa kapiler, kecuali...
a. Tekanan
b. Tegangan permukaan
c. Jari-jari pipa kapiler
d. Percepatan gravitasi
e. Massa jenis cairan
A
Menghitung massa jenis benda yang
melayang dalam dua fluida
10 PG x Sebuah kubus kayu pejal dengan sisi 10 cm
melayang pada perbatasan air dan minyak. Massa
jenis air 1 gr/cm3
dan massa jenis minyak 0,8
B
Minyak
Air

24. gr/cm3
. Tinggi kubus di atas perbatasan 2 cm dan di
bawah perbatasan 8 cm. Tentukan massa jenis
kubus!
a. 0,69 gr/cm3
b. 0,96 gr/cm3
c. 0,89 gr/cm3
d. 0,98 gr/cm3
e. 0,66 gr/cm3
Mengetahui;
Kepala Sekolah,
DRS. SHODIQ,M.M.PD
NIP. 19621217 198903 1 005
Cikembar, 01 Juli 2015
Guru Bidang Studi,
ELI PRIYATNA,S.PD
NIP. 19720409 201410 1 001