4. I. Letak, bentuk, dan ukuran jantung
• Jantung merupakan organ muskular berongga
yang terletak di dalam rongga thorak di antara
paru kanan dan paru kiri dan di dalam
mediastinum.
• Jantung memiliki bentuk yang menyerupai
piramid, dan cenderung berkerucut tumpul.
• Ukuran jantung sendiri kurang lebih sebesar
kepalan tangan pemiliknya.
5. II. Selaput pembungkus jantung
• Jantung dibungkus oleh suatu selaput fibroserosa yang
meliputi jantung dan pangkal pembuluh- pembuluh besar
jantung. Selaput ini dinamakan pericardium
• Terdiri atas dua lapisan yaitu
– lapisan luar disebut pericardium fibrosum
– lapisan dalam disebut pericardium serosum.
Pericardium berfungsi membatasi pergerakan jantung
yang berlebihan secara keseluruhan dan menyediakan
pelumas sehingga bagian- bagian jantung yang
berbeda dapat berkontraksi tanpa ada gesekan.
6. Pericardium
fibrosum
bagian fibrosa yang kuat dari
selaput pericardium, tidak
elastis, dan melindungi
jantung terhadap pengisian
yang berlebih.
bersatu dengan selubung luar
pembuluh- pembuluh darah
besar yang berjalan melalui
pericardium yaitu :
aorta, truncus pulmonalis,
vena cava superior dan
inferior, dan vena pulmonal.
7. Pericardium
serosum
Lamina parietalis membatasi
pericardium fibrosum dan
melipat di sekeliling pangkal
pembuluh- pembuluh darah
besar untuk melanjut
menjadi lamina visceralis
Lamina visceralis sering
dinamakan epicardium.
Ruang seperti celah di antara
lamina parietalis dan lamina
visceralis pericardium
serosum disebut cavitas
pericardiaca.
8. III. Lapisan dinding jantung
Dinding jantung terdiri atas lapisan tebal otot jantung,
miocardium, yang dibungkus dari luar oleh epicardium
dan dibatasi di sebelah dalam oleh endocardium.
• Epicardium, lapisan luar yang dibentuk oleh lamina
visceralis pericardium serosum.
• Miocardium, lapisan tengah yang dibentuk oleh
serabut otot jantung. Ketebalan miocardium bervariasi
dari satu ruang jantung ke ruang yang lainnya
• Endocardium, lapisan dalam yang melapisi ventrikel
jantung dan katupnya.
10. IV. Anatomi permukaan jantung
• Facies sternocostalis (facies anterior)
Terutama dibentuk oleh auricula dextra, atrium
dextra dan ventrikel dextra yang dipisahkan satu
sama lain oleh sulcus atrioventricularis.
• Facies diafragmatica (facies inferior)
Terutama dibentuk oleh ventrikel dextra dan
ventrikel sinistra yang dipisahkan oleh sulcus
interventricularis posterior dan permukaan inferior
dari atrium dextra tempat bermuara vena cava
inferior.
11. …anatomi permukaan jantung
• Basis cordis (facies posterior)
Dibentuk oleh atrium sinistra tempat bermuara
empat vena pulmonal. Basis cordis terletak
berlawanan dengan apeks cordis.
• Apeks cordis dibentuk oleh ventrikel sinistra,
mengarah ke bawah, depan, dan kiri. Apeks
terletak setinggi ruang interkostal V sinistra. Pada
daerah apeks, denyut apeks biasanya dapat
dilihat dan diraba pada orang hidup.
13. V. Batas jantung
Batas relatif jantung :
Batas relatif jantung ditentukan dengan melakukan salah satu
teknik pemeriksaan fisik pada jantung, yaitu perkusi pada
dinding thorak. Dari teknik perkusi ini dapat kita tentukan
batas relatif atau proyeksi relatif jantung pada dinding thorak
• Batas kanan jantung normal terdapat pada antara linea
midsternalis dan sternalis dextra.
• Batas kiri jantung normal terdapat di sedikit sebelah medial
dari linea midclavicularis sinistra, dimana apeks cordis berada
pada ruang intercostals V, satu jari agak ke medial dari linea
midclavicularis sinistra
• Batas pinggang jantung normal terdapat pada ruang
interkostal III sinistra, dimana basis cordis setinggi ruang
interkostal III kira- kira 2- 4 cm ke kiri dari linea midsternalis.
14. …batas jantung
Batas absolut jantung
Bila pemeriksaan perkusi yang dilakukan untuk
menentukan batas relatif jantung diteruskan maka akan
dapat ditentukan juga batas absolut dari jantung, yaitu
bagian jantung yang langsung berhubungan dengan dinding
thorak.
• Batas kanan jantung dibentuk oleh atrium dextra dan
terletak antara vena cava superior dan vena cava inferior.
• Batas kiri dibentuk terutama oleh ventrikel sinistra dan
sedikit oleh auricula sinistra.
• Batas bawah dibentuk terutama oleh ventrikel dextra dan
sedikit oleh ventrikel sinistra
• Batas atas dibentuk oleh auricula dextra dan auricula
sinistra, yaitu tempat masuknya pembuluh besar.
16. VI. Ruang-ruang jantung
Jantung dibagi oleh septum- septum
secara vertikal menjadi empat ruang
yaitu :
1. Atrium dextra
2. Atrium sinistra
3. Ventrikel dextra
4. Ventrikel sinistra
17. …ruang- ruang jantung
• Bagian atrium jantung relatif mempunyai dinding
yang tipis dan dibagi dua oleh septum interatrial
menjadi atrium dextra dan atrium sinistra.
• Bagian ventrikel jantung mempunyai dinding yang
tebal dan dibagi dua oleh septum
interventrikular menjadi ventrikel dextra dan
ventrikel sinistra.
• Atrium dextra terletak anterior terhadap atrium
sinistra dan ventrikel dextra terletak anterior
terhadap ventrikel sinistra.
18. Atrium dextra
Atrium dextra terdiri atas
rongga utama
sebuah kantong kecil, auricula dextra.
Atrium dextra ini membentuk tepi kanan
jantung dan merupakan muara dari
1. vena cava superior
2. vena cava inferior
3. sinus coronarius.
19. Atrium dextra
Muara pada atrium dextra yaitu :
• Vena cava superior bermuara ke bagian atas atrium
dextra. Vena cava superior mengembalikan darah ke
jantung dari setengah bagian atas tubuh.
• Vena cava inferior bermuara ke bagian bawah atrium
dextra. Vena cava inferior mengembalikan darah ke
jantung dari setengah bagian bawah tubuh.
• Sinus coronarius, yang mengalirkan sebagian besar
darah dari dinding jantung bermuara ke dalam atrium
dextra.
20. Atrium dextra
• Bagian dalam dinding atrium dextra memiliki
bagian posterior yang licin dan tipis yang
menampung kedua vena cava superior dan
inferior serta sinus coronarius. Selain itu bagian
dalam dinding anterior atrium dextra bersifat
kasar oleh karena tersusun atas rigi- rigi muscular
yang dibentuk oleh berkas serabut- serabut otot,
musculi pectinati.
• Septum interatrial memisahkan kedua atrium dan
pada septum interatrial terdapat fossa ovalis,
suatu lekukan dangkal sebesar sidik ibu jari
lonjong, yakni sisa foramen ovale dan katupnya
pada janin.
22. Atrium sinistra
Sama seperti atrium dextra, atrium sinistra
terdiri atas
– rongga utama
– auricula sinistra.
Atrium sinistra terletak di belakang atrium
dextra dan membentuk sebagian besar basis
cordis atau facies posterior jantung.
23. Atrium sinistra
Bagian dalam atrium sinistra :
• Bersifat licin, kecuali auricula sinistra yang memiliki
rigi- rigi muscular seperti pada auricula dextra
(musculi pectinati)
• Dimasuki empat vena pulmonalis (dua dari superior
dan dua dari inferior) lewat dinding posteriornya
• Berdinding agak lebih tebal daripada atrium dextra
• Memperlihatkan septum interatrial
• Memiliki ostium atrioventricular sinistra untuk
mengantar darah yang kaya oksigen, dari atrium
sinistra ke dalam ventrikel sinistra
24. Ventrikel dextra
• Ventrikel dextra membentuk sebagian besar
permukaan sternocostalis (anterior) jantung,
sebagian kecil permukaan diafragmatica, dan
hampir seluruh tepi bawah jantung.
• Bagian dalam ventrikel dextra memiliki dinding
yang jauh lebih tebal dibandingkan dengan
atrium dextra dan menunjukkan beberapa rigi
yang menonjol ke dalam, yang dibentuk oleh
berkas- berkas otot. Rigi- rigi yang menonjol ini
menyebabkan dinding ventrikel terlihat tidak
beraturan seperti busa dan dikenal sebagai
trabecula carneae.
25. Ventrikel dextra
• Trabecula carneae terdiri atas tiga jenis. Jenis
pertama terdiri atas musculus papillaris, yang
membentuk tonjol- tonjol berupa kerucut, dan
melekat melalui basisnya pada dinding ventrikel.
Dalam ventrikel dextra biasanya terdapat
musculus papillaris anterior, musculus papillaris
posterior, dan musculus papillaris septalis sesuai
dengan cuspis valva atrioventricularis dextra.
Puncak musculus papillaris ini dihubungkan oleh
tali- tali fibrosa (chorda tendineae) ke cuspis
valva tricuspidalis.
26. Ventrikel dextra
• Jenis kedua yang melekat dengan ujungnya pada
dinding ventrikel, dan bebas pada bagian
tengahnya, salah satu diantaranya adalah
trabecula septomarginalis atau yang dikenal juga
dengan moderator band, berupa pita lengkung
muskular pada ventrikel dextra yang melintas dari
bagian posterior septum interventricular menuju
musculi papilaris anterior. Trabecula
septomarginalis ini membawa fasciculus
atrioventricularis crus dextra yang merupakan
bagian dari sistem konduksi jantung. Jenis ketiga
hanya terdiri atas rigi- rigi yang menonjol.
28. Ventrikel sinistra
• Ventrikel sinistra membentuk apeks cordis,
hampir seluruh permukaan dan tepi kiri
jantung, dan sebagian permukaan
diafragmatica.
• Ventrikel sinistra adalah ruang jantung yang
memerima darah yang kaya oksigen dari
atrium sinistra. Darah meninggalkan ventrikel
sinistra melalui aorta dan mengalir ke seluruh
bagian tubuh kecuali paru-paru.
29. Ventrikel sinistra
Pada bagian dalam ventrikel sinistra :
• Ketebalan dindingnya tiga kali lipat
ketebalan dinding ventrikel dextra (tekanan
darah di dalam ventrikel sinistra enam kali
lebih tinggi dibandingkan tekanan darah di
dalam ventrikel dextra)
• Memiliki rongga berbentuk kerucut yang
lebih panjang daripada ukuran ventrikel
dextra
30. Ventrikel sinistra
• Hampir seluruh dinding dalamnya tertutup
anyaman trabecula carneae yang lebih halus dan
lebih banyak dari ventrikel dextra.
• Memiliki musculus papillaris anterior dan
musculus papillaris posterior yang lebih besar
daripada musculus papillaris di ventrikel dextra
karena tugas ventrikel sinistra yang lebih berat.
• Berhubungan dengan atrium sinistra melalui
ostium atrioventrikular sinistra dan dengan aorta
melalui ostium aorta.
32. Valva trikuspidalis
• Valva trikuspidalis (katup jantung ini juga disebut
valva atrioventricular dextra), tugasnya
melindungi dan mengawasi ostium
atrioventrikular dextra, yaitu pintu masuk
ventrikel dextra menerima darah dari atrium
dextra.
• Sesuai dengan namanya katup ini memiliki tiga
daun katup (cuspis) yang dibentuk oleh lipatan
endocardium disertai sedikit jaringan fibrosa yang
meliputinya yaitu cuspis anterior, cuspis septalis,
dan cuspis posterior (inferior).
33. Valva trikuspidalis
• Basis cuspis melekat pada cincin fibrosa rangka
jantung di sekeliling ostium atrioventricular
dextra. Sedangkan ujung bebas dan permukaan
ventricularnya dilekatkan pada chorda tendineae.
Chorda tendineae menghubungkan cuspis
dengan musculus papillaris.
• Dalam ventrikel dextra biasanya terdapat
musculus papillaris anterior, musculus papillaris
posterior, dan musculus papillaris septalis sesuai
dengan cuspis valva atrioventricularis dextra.
34. Valva mitralis
• Valva mitralis (katup jantung ini juga disebut valva
atrioventricular sinistra), tugasnya melindungi
dan mengawasi ostium atrioventrikular sinistra.
• Valva ini terdiri atas 2 cuspis, yaitu cuspis
anterior dan cuspis posterior yang strukturnya
sama dengan cuspis pada valva tricuspidalis.
Cuspis anterior lebih besar dan terletak antara
ostium atrioventricular sinistra dan ostium aorta.
• Perlekatan chorda tendineae ke cuspis dan
musculus papillaris sama seperti valva
tricuspidalis.
35. Valva trunci pulmonalis
• Valva trunci pulmonalis melindungi ostium trunci
pulmonalis dan terdiri atas tiga valvula
semilunaris yang dibentuk dari lipatan
endocardium disertai sedikit jaringan fibrosa yang
meliputinya.
• Ketiga valvula semilunaris tersusun sebagai satu
yang terletak posterior (valvula semilunaris
sinistra) dan dua yang terletak anterior (valvula
semilunaris anterior dan dextra).
• Tidak ada chorda tendineae atau musculus
papillaris yang berhubungan dengan cuspis valva
ini.
36. Valva aorta
• Valva aorta melindungi ostium aorta dan
mempunyai struktur yang sama dengan valva
trunci pulmonalis.
• Satu cuspis terletak di anterior (valvula
semilunaris dextra) dan dua cuspis terletak di
dinding posterior (valvula semilunaris sinistra
dan posterior).
38. Proyeksi bunyi katup jantung pada
dinding thorak :
1. Proyeksi bunyi valva tricuspidalis pada
permukaan tubuh didengar pada linea
parasternalis ruang interkostal IV.
2. Proyeksi bunyi valva mitralis didengar pada linea
midclavicularis ruang inetrcostal V sinistra.
3. Proyeksi bunyi valva trunci pulmonalis didengar
di tepi kiri os sternum ruang interkostal II
sinistra.
4. Proyeksi bunyi valva aorta pada permukaan
tubuh didengar di tepi kanan os sternum ruang
interkostal II dextra.
39. …proyeksi bunyi katup jantung pada
dinding thorak
Haruslah diingat bahwa tempat- tempat
auskultasi tersebut tidaklah bertepatan
dengan letak anatomis katup- katup yang
bersangkutan. Penting bagi dokter untuk
mengetahui tempat meletakkan stetoskopnya
pada dinding thorak sehingga dia mampu
mendengar bunyi yang ditimbulkan oleh
masing- masing katup/valva dimana bunyi
jantung tersebut terdengar paling jelas.
41. VIII. Pendarahan dan pembuluh
balik jantung
Pendarahan jantung
• Jantung mendapatkan darah dari arteri coronaria
dekstra dan arteri coronaria sisnistra, yang
berasal dari aorta ascendens tepat di atas valva
aorta. Arteri coronaria dan cabang-cabang
utamanya terdapat di permukaan jantung.
• Arteri coronaria dextra berjalan ke depan di
antara truncus pulmonalis dan auricula dextra.
Arteri ini berjalan turun hampir vertikal di dalam
sulcus atrioventricular dextra
42. …pendarahan jantung
Arteri coronaria dextra dan cabang-cabangnya
mendarahi atrium dextra, semua ventrikel dextra,
dan sebagian atrium sinistra dan ventrikel
sinistra dan septum atrioventricular.
• Arteri coronaria sinistra, Arteri ini berasal dari
aorta ascendens dan berjalan ke depan di antara
truncus pulmonalis dan auricula sinistra.
Kemudian pembuluh ini berjalan di sulcus
atrioventricular dan bercabang dua menjadi
1. ramus interventricularis (descendens)
2. anterior ramus circumflexus
43. …pendarahan jantung
• ramus interventricularis (descendens)
anterior mengikuti sulcus interventricularis
anterior menuju apeks cordis dan ramus
circumflexus mengikuti sulcus atrioventricular
sinistra melingkari pinggir kiri jantung ke
permukaan posterior jantung.
• Arteri coronaria sinistra mendarahi sebagian
besar jantung, termasuk sebagian besar
atrium sinistra, ventrikel sinistra, dan septum
interventricular.
45. Pembuluh balik jantung
• Sebagian besar darah dari dinding jantung mengalir ke
atrium kanan melalui sinus coronarius yang terletak
pada bagian posterior sulcus atrioventricularis
bermuara ke dalam atrium dextra. sebelah kiri vena
cava inferior.
• Sinus coronarius sebagai vena utama jantung,
merupakan terusan pembuluh balik yang lebar dan
melintas dari kiri ke kanan dalam bagian posterior
sulcus atrioventricularis. Sinus coronarius menampung
vena cardiaca magna pada ujungnya di sebelah kiri dan
dan vena cardiaca media dan vena cardiaca parva
pada ujungnya di sebelah kanan.
47. IX. Sistem konduksi jantung
Sistem konduksi jantung terdiri atas :
1. Nodus sinuatrialis (SA node)
2. Nodus atrioventrikularis (AV node)
3. Fasciculus Atrioventricularis/ Berkas His/
Bundle of His)
4. Serabut Purkinje
48. …sistem konduksi jantung
1.Nodus sinuatrialis (SA node)
Nodus sinuatrialis adalah kelompok kecil serabut
otot jantung khusus yang mengawali dan
mengatur impuls untuk kontraksi (pace maker).
Nodus sinuatrialis terletak pada dinding atrium
dekstra di bagian atas, tepat di sebelah kanan
muara vena cava superior.
2.Nodus atrioventricularis
Nodus atrioventricularis merupakan kelompok
jaringan nodus yang lebih kecil dan terletak pada
bagian bawah septum interatrial tepat di atas
tempat perlekatan cuspis septalis valva
tricuspidalis
49. …sistem konduksi jantung
3.Fasciculus atrioventricularis/ Berkas His/
Bundle of His
a) Cabang berkas kanan/ crus dextra (right bundle
branch : RBB) berjalan turun pada sisi kanan
septum interventricular untuk mencapai
trabecula septomarginalis atau moderator band
b) Cabang berkas kiri/ crus sinistra (left bundle
branch; LBB) menembus septum dan berjalan
turun pada sisi kiri di bawah endocardium.
4.Serabut purkinje
51. X. Mediastinum
• Mediastinum merupakan bagian tengah dari
rongga thorak. Mediastinum meluas dari
apertura thoracis superior ke diafragma di
sebelah inferior, dan dari sternum dan
cartilago costalis di sebelah anterior ke corpus
vertebra thoracal di sebelah posterior.
• Struktur dalam mediastinum diliputi oleh
jaringan ikat, pembuluh darah dan kelenjar
limfe dan lemak.
52. …mediastinum
Untuk tujuan penguraian mediastinum dibagi dalam
mediastinum superior dan mediastinum inferior
oleh bidang imajiner yang berjalan dari angulus
sterni di anterior ke pinggir bawah corpus vertebra
thoracal IV di posterior.
Mediastinum superior meluas ke arah kaudal dari
apertura thoracis superior sampai pada bidang
melalui angulus sterni dan tepi bawah vertebra
torakal IV.
Mediastinum inferior lebih lanjut dibagi menjadi
mediastinum anterior, mediastinum medium, dan
mediastinum posterior. Mediastinum anterior
merupakan ruang di antara pericardium dan
sternum.
53. …mediastinum
Di dalam mediastinum superior (di atas bidang
horizontal yang melalui angulus sterni dan tepi
bawah vertebra thoracal IV) terdapat :
– Thymus
– Pembuluh besar yang berhubungan dengan
jantung dan pericardium : vena brachiocephalica,
vena cava superior, dan arcus aorta
– Trachea
– Oesophagus
– Ductus thoracicus
– Truncus symphaticus
54. …mediastinum
Di dalam mediastinum inferior
• Mediastinum anterior (antara corpus sterni dan
musculus transversus thoracis di sebelah anterior dan
pericardium di sebelah posterior) terdapat jaringan ikat
jarang, lemak, pembuluh limfe, beberapa kelenjar
limfe, dan cabang pembuluh thoracica interna.
• Mediastinum medium berisi pericardium dan jantung.
• Mediastinum posterior (terletak antara pericardium
dan columna vertebralis thoracal V – thoracal XII)
terdapat : nodus lymphaticus, pars thoracica aorta,
vena azygos, oesophagus, ductus thoracicus, dan
truncus symphaticus.