Dokumen tersebut membahas pentingnya perencanaan strategis jangka panjang untuk pertumbuhan law firm. Hal ini meliputi perluasan area praktik dengan melakukan riset pemasaran, memiliki bidang praktik inti yang berbeda, pengembangan SDM melalui metode rekrutmen yang tepat, dan perencanaan suksesi untuk keberlangsungan law firm.
2. Urgensi Perencanaan Strategis Jangka
Panjang Pertumbuhan Lawfirm
• Salah satu fungsi manajemen yang paling utama adalah
Perencanaan karena dari fungsi tersebutlah fungsi-fungsi lain
disusun. Dalam manajemen, perencanaan adalah proses
mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk
mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas
kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting
dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan
fungsi-fungsi lain pengorganisasian, pengarahan, dan
pengontrolan tak akan dapat berjalan.
3. Perluasan Area Praktik
Dalam melakukan perluasan pemasaran advokat harus melakukan riset
pemasaran. Riset pemasaran yaitu bentuk kegiatan berupa perumusan
masalah, pengumpulan data, analisis, dan pelaporan yang disusun secara
sistematis sebagai pedoman dalam menentukan strategi pemasaran.
Fungsu dari risset pemasaran adalah
1. Evaluasi untuk program pemasaran sebelumnya
2. Mengidentifikasi kebutuhan klien
3. Melakukan prediksi untuk menyusun strategi pemasaran
4. Core Practices
• Praktik inti merupakan bidang praktik yang dikuasai oleh lawyer
dalam menyelesaikan perkara klien yang dikuasainya.
Sehingga law firm punya lawyer yang berbeda dengan kantor
hukum lain. Contoh: Soewito Suhardiman Eddymurthy Kardono
(SSEK) yang bergerak pada bidang finansial dan
perbankan,perusahaan, investasi asing, infrastruktur, asuransi,
ketenagakerjaan, merger/akuisisi, pertambangan, minyak dan
gas bumi, real estate, logistik dan perkapalan, dan hukum
perpajakan.
5. Pengembangan SDM
Untuk melakukan pengembangan SDM maka diperlukan metode
rekrutmen yang tepat. Untuk melakukan rekrutmen aspek-aspek
kompetensi pelamar yang harus diperhatikan agar dapat
mendapatkan SDM yang baik yaitu
1. daya tahan dan kemampuan beradaptasi menghadapi
beragam situasi dan kondisi
2. kemampuan bekerja secara tim
3. rasa empati
4. kepemimpinan.
6. Suksesi Lawfirm
• suksesi menurut Aronoff adalah proses berkepanjangan dari
perencanaan yang bertujuan untuk memastikan keberlanjutan
bisnis antar generasi. Dari definisi tersebut, proses suksesi
membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga suksesor
dapat dipersiapkan dengan lebih matang.
• Oleh karena itu perencanaan suksesi merupakan poin penting
agar law firm bisa berjalan dan menyesuaikan ketika adanya
perubahan kepemimpinan/pemimpin baru
