3. Manfaat Mempelajari Agroklimatologi
Mengetahui bagaimana unsur-unsur iklim berperan dalam kehidupan
tanaman.
Untuk mengetahui penjadwalan tanam & panen budidaya pertaniaan.
Bisa merencanakan waktu yang tepat untuk melakukan proses
pembudidayaan tanaman, misalnya menentukan jadwal pemupukan,
jadwal penyemprotan.
Mengetahui pengaruh apa saja yang mempengaruhi dalam bidang
pertanian.
Untuk mengupayakan peningkatan produksi panen.
Untuk menghindari kegagalan dalam panen.
5. Fungsi
Melindungi bumi dari radiasi dan pecahan benda langit lain
(meteor).
Memantulkan gelombang radio
Menjaga temperatur udara di permukaan bumi agar tetap
sesuai untuk kehidupan.
Membantu menjaga stabilitas suhu udara pada waktu siang
dan malam
Menciptakan cuaca, berupa hujan dan salju sehingga terjadilah
musim panas dan musim dingin.
Menyerap radiasi sinar ultraviolet yang sangat berbahaya bagi
manusia dan makhluk bumi lainnya
6. Lapisan-lapisan Atmosfer
Troposfer
Tempat terjadinya proses-proses cuaca, seperti awan,
hujan, serta proses-proses pencemaran lainnya.
Stratosfer
Pada lapisan ini terdapat lapisan ozon.
Mesosfer
Merupakan lapisan pelindung Bumi terhadap benturan
benda atau batuan meteor.
Termosfer
Memantulkan gelombang radio ke Bumi sehingga
gelombang radio pendek yang dipancarkan dari suatu
tempat dapat diterima di bagian Bumi yang jauh.
7. Ionosfer
Ionosfer berada 100 - 800 km dari muka bumi. Seluruh
atom dan molekul udara mengalami ionisasi di dalam
lapisan ini. Daerah ionosfer berkisar mengandung muatan
listrik.
Eksosfer
Lapisan ini merupakan lapisan terluar yang mengandung
gas hidrogen dan kerapatannya makin tipis sampai
hampir habis di ambang angkasa luar.
8. CUACA DAN IKLIM
Cuaca dapat didefenisikan sebagai keadaan rata-
rata udara pada saat waktu tertentu dan di wilayah
tertentu yang relatif sempit dan pada jangka waktu
yang singkat (biasanya hitungan per jam atau hari).
Iklim dapat didefenisikan sebagai suatu keadaan
cuaca rata-rata dalam waktu satu tahun yang
penyelidikannya dilakukan dalam waktu yang lama
(minimal 30 tahun) dan meliputi wilayah yang luas
(negara, pulau, atau benua).
10. Unsur-unsur Cuaca
Permukaan bumi
secara langsung
ditekan oleh
udara, karena
udara memiliki
massa.
Aliran udara
berlangsung dari
tempat dengan
tekanan udara tinggi
ke tempat dengan
tekanan udara yang
lebih rendah. Udara
yang bergerak inilah
yang disebut angin.
Tekanan Udara Kecepatan Angin
11. Temperatur Udara
(Air Temperature)
• Suhu udara adalah
keadaan panas atau
dinginnya udara.
• Biasanya
pengukuran
dinyatakan dalam
skala Celcius (C),
Reamur (R), dan
Fahrenheit (F).
Awan (Clouds)
• Awan ialah
kumpulan titik-titik air
atau kristal-kristal es
yang halus dalam
udara di atmosfer
yang terjadi karena
adanya
pengembunan dan
pemadatan uap air
yang terdapat di
udara setelah
melampaui keadaan
jenuh.
Kelembapan udara
• Kelembapan mutlak
dan kelembapan
nisbi. Kelembapan
mutlak
(absolut) ialah
jumlah massa uap
air yang ada dalam
suatu satuan volume
di udara.
• Kelembapan nisbi
(relatif) ialah
banyaknya uap air di
dalam udara berupa
perbandingan antara
jumlah uap air yang
ada dalam udara
saat pengukuran dan
jumlah uap air
maksimum yang
dapat ditampung
oleh udara tersebut.
12. Curah Hujan (Rain Intensity)
Hujan ialah peristiwa sampainya air dalam
bentuk cair maupun padat yang dicurahkan dari
atmosfer ke permukaan bumi.
13. Klasifikasi Hujan
Berdasarkan ukuran butirannya
◦ Hujan gerimis/drizzle, diameter butir-
butirannya kurang dari 0,5 mm.
◦ Hujan salju/snow, terdiri dari kristal-kristal es
yang temperatur udaranya berada di bawah
titik beku.
◦ Hujan batu es, merupakan curahan batu es
yang turun di dalam cuaca panas dari awan
yang temperaturnya di bawah titik beku.
◦ Hujan deras/rain, yaitu curahan air yang
turun dari awan yang temperaturnya di atas
titik beku dan diameter butirannya kurang
lebih 7 mm.
14. Berdasarkan proses terjadinya
◦ Hujan Frontal, adalah hujan yang terjadi di
daerah front, yang disebabkan oleh
pertemuan dua massa udara yang berbeda
temperaturnya.
◦ Hujan Zenithal/ Ekuatorial/ Konveksi/ Naik
Tropis, hujan yang terjadi karena udara naik
disebabkan adanya pemanasan tinggi.
◦ Hujan Orografis/Hujan Naik Pegunungan,
terjadi karena udara yang mengandung uap
air dipaksa oleh angin mendaki lereng
pegunungan yang makin ke atas makin
dingin sehingga terjadi kondensasi,
terbentuklah awan dan jatuh sebagai hujan.
15. Radiasi Matahari
Radiasi Matahari adalah pancaran energi
yang berasal dari proses thermonuklir yang
terjadi di matahari. Energi radiasi matahari
berbentuk sinar dan gelombang
elektromagnetik.
16. Radiasi elektromagnetik bisa
dibedakan menjadi :
Radiasi yang terlihat oleh mata kita
(visible radiation) (cahaya).
Radiasi yang dapat kita rasakan (kulit,
wajah), namanya radiasi infra merah.
Panjang gelombang radiasi inframerah
lebih panjang daripada panjang
gelombang cahaya (visible radiation).
17. Jumlah total radiasi yang diterima di permukaan
bumi tergantung 4 (empat) faktor, yaitu :
Jarak matahari. Setiap perubahan jarak bumi dan
matahari menimbulkan variasi terhadap
penerimaan energi matahari.
Intensitas radiasi matahari yaitu besar kecilnya
sudut datang sinar matahari pada permukaan
bumi.
Panjang hari (sun duration), yaitu jarak dan
lamanya antara matahari terbit dan matahari
terbenam.
Pengaruh atmosfer. Sinar yang melalui atmosfer
sebagian akan diadsorbsi oleh gas-gas, debu
dan uap air, dipantulkan kembali, dipancarkan
dan sisanya diteruskan ke permukaan bumi.
18. Radiasi matahari yang diterima oleh bumi kita
(energi matahari) akan diterima dengan cara
sebagai berikut:
Diserap oleh aerosol dan awan di atmosfer bumi
yang akhirnya menjadi panas.
Ditangkis oleh atmosfer (oleh gas2 dan aerosol-
aerosol), dalam hal ini radiasi ditangkis dan
disebarkan ke segala penjuru.
Radiasi yang tidak tertangkis maupun terserap
oleh atmosfir, sampai ke permukaan bumi.
Radiasi yang sampai ke permukaan bumi yang
tidak direfleksi, akan diserap oleh bumi.
19. Radiasi Matahari Untuk Pengeringan Produk
Pertanian
Menggunakan kolektor berbentuk bangunan yang
disebut dengan efek rumah kaca (ERK)
Radiasi Gelombang Panjang
Bangunan
PengeringAbsorb
Terjadi peningkatan suhu udara pengering dan
udara dihembuskan melalui produk yang akan
dikeringkan.