SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Download to read offline
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA N 1 CILACAP
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XII/2
Tema : Peluang
Sub Tema : Peluang kejadian majemuk
Pembelajaran ke : 3
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit (Disimulasikan dalam 10 menit)
A. Kompetensi Inti (KI)
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar dari KI . 3 Kompetensi Dasar dari KI . 4
3.4 Mendeskripsikan dan menentukan peluang
kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak)
4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan peluang kejadian majemuk (peluang
kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas,
dan kejadian bersyarat)
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4.1 Mendeskripsikan titik sampel dan
ruang sampel dari suatu percobaan
3.4.2 Mejelaskan makna peluang suatu
kejadian dalam suatu percobaan
3.4.3 Mendeskripsikan rumus peluang
3.4.4 Mendeskripsikan peluang komplemen
suatu kejadian
3.4.5 Mengidentifikasi masalah terkait
peluang kejadian majemuk (peluang
kejadian saling lepas, saling bebas, dan
kejadian bersyarat)
3.4.6 Mendeskripsikan konsep peluang
4.4.1 Menggunakan konsep peluang untuk
memecahkan masalah
4.4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan peluang komplemen
suatu kejadian
4.4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan peluang kejadian
saling lepas
4.4.4 Menyelesaikan masalah konstekstual
yang berkaitan dengan peluang
kejadian saling bebas
4.4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual
kejadian majemuk (peluang kejadian-
kejadian saling bebas, saling lepas,
dan kejadian bersyarat)
3.4.7 Menentukan peluang kejadian
majemuk (peluang kejadian-kejadian
saling bebas, saling lepas, dan
kejadian bersyarat) dari suatu
percobaan acak
3.4.8 Menentukan peluang kejadian tidak
saling lepas dari suatu percobaan acak
yang berkaitan dengan peluang
kejadian bersyarat
4.4.6 Menyelesaikan masalah konstekstual
yang berkaitan dengan peluang
kejadian tidak saling lepas
C. Tujuan Pembelajaran
Dengan pendekatan saintifik dan model pembelajaran berbasis masalah (problem based
learning/PBL) dalam pembelajaran peluang siswa terlibat aktif dalam kegiatan
pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Membedakan tentang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat
2. Mengidentifikasi rumus peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian
bersyarat
3. Menyelesaikan masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling lepas
4. Menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling bebas
5. Menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian bersyarat
D. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran dengan tanya jawab dan diskusi kelompok berbantuan Lembar
Kegiatan Peserta Didik (LKPD) yang disusun secara sistematis dengan pendekatan
saintifik (scientific) dan berbasis masalah.
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan pertama : Konsep dasar peluang
Pertemuan kedua : Pemecahan masalah terkait konsep dasar peluang
Pertemuan ketiga : Peluang Kejadian Majemuk
Kegiatan Diskripsi Kegiatan
Pendahuluan
1. Membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa
2. Mengecek kehadiran
3. Apersepsi
Inti 1. Mengorganisasi siswa dalam kelompok-kelompok ( 1 kelompok
3-4 siswa)
2. Siswa melakukan kegiatan (diskusi) sesuai panduan dalam
Lembar Kegiatan Peserta Didik untuk mengidentifikasi dan
menyimpulkan tentang peluang kejadian saling lepas, saling
bebas, dan kejadian bersyarat
3. Bimbingan klinis pada tiap kelompok
Penutup 1. Refleksi pembelajaran, Penguatan, Kesimpulan
2. Quiz
F. Penilaian
1. Jenis/teknik Penilaian
No Aspek yang dinilai
Teknik
Penilaian
Waktu
Penilaian
1. Pengetahuan
a. Mengidentifikasi peluang kejadian saling lepas
b. Mengidentifikasi peluang kejadian saling bebas
c. Mengidentifikasi peluang kejadian bersyarat
d. Mendeskripsikan konsep/rumus peluang
kejadian majemuk (saling lepas, saling bebas,
bersyarat)
e. Menerapkan konsep peluang peluang kejadian
majemuk (saling lepas, saling bebas, bersyarat)
Pengamatan
Tes
saat kegiatan
diskusi
kelompok
(LKPD)
Quiz
2. Keterampilan
a. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan peluang kejadian saling
lepas
b. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan peluang kejadian saling
bebas
c. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan peluang kejadian
bersyarat
Pengamatan
Tes
saat kegiatan
diskusi
kelompok
(LKPD)
Quiz
2. Instrumen Penilaian
a. LKPD (terlampir)
b. Quiz (berbasis forms office 365)
link : https://forms.office.com/r/7agbiApdXX
Cilacap, 17 Juli 2021
Guru Mapel
Ermi Kurniawati, S.Pd.Si.
NIP 19840923 200903 2 011
Nama Kelompok : Kelas :
Anggota : 1. 3.
2. 4.
Lembar Kegiatan Peserta Didik
KELAS / SEM : XII MIPA / 1
KOMPETENSI DASAR :
3.4 Mendeskripsikan dan menentukan peluang
kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian
bersyarat) dari suatu percobaan acak)
4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan peluang kejadian majemuk (peluang,
kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas,
dan kejadian bersyarat)
TOPIK : PELUANG KEJADIAN MAJEMUK
Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat membedakan tentang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat
2. Siswa dapat mengidentifikasi rumus peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian
bersyarat
3. Siswa terampil menyelesaikan masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling lepas
4. Siswa terampil menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling bebas
5. Siswa terampil menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian bersyarat
Literasi :
Sejarah Teori Peluang
Tugas Individu
Baca kelanjutannya di http://bit.ly/sejarahteoripeluang
Nilai positif apa saja yang dapat kamu teladani dari kedua tokoh diatas?
Jawab:
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
.......................................................................................................................................
KEGIATAN 1 :
MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN SALING LEPAS
Masalah 1
Pada percobaan mengambil sebuah kartu dari seperangkat kartu bridge, kejadian D adalah
kejadian terambilnya kartu king atau kartu as hitam. Berapa peluang muncul kejadian D ?
Jawab :
Cara 1 : Mendaftar titik sampel kejadian D
Kartu king ada …. yaitu king hati , …………, …………, ……………
Kartu as hitam ada ..… yaitu as sekop, …………..
Jadi banyaknya titik sampel D ada ……
Banyaknya anggota ruang sampel n(S) = ….
Jadi peluang kejadian D adalah
P(D) =
.......
.......
=
Cara 2 : menggunakan rumus peluang dua kejadian yang saling lepas
Cermati kembali masalah 1 di atas!
Perhatikan bahwa Kejadian D merupakan gabungan dari dua buah kejadian yakni terambilnya
kartu king atau kartu as hitam pada percobaan pengambilan sebuah kartu dari saru set kartu bridge
Perhatikan pula bahwa kejadian terambilnya kartu king dan kejadian terambilnya kartu as hitam
tidak dapat terjadi secara bersamaan. Kejadian majemuk seperti ini disebut kejadian saling lepas.
misal kejadian terambilnya kartu king kita sebut kejadian A, maka P(A) =
....
....
kejadian terambilnya kartu as hitam kita sebut kejadian B, maka P(B) =
....
....
jika kita jumlahkan P(A) + P(B) = ….
apakah nilainya sama dengan P(D) pada cara I ?? ……. (lihat hasil cara 1)
karena kejadian D merupakan gabungan dua kejadian yakni terambilnya kartu king (kejadian A)
atau kartu as hitam (kejadian B) maka peluang kejadian D dapat ditulis sebagai 𝑃(𝑨 ∪ 𝑩)
(baca : Peluang A atau B)
Sehingga dapat disimpulkan bahwa jika A dan B adalah dua kejadian saling lepas maka peluang
A atau B dirumuskan :
𝑃(𝑨 ∪ 𝑩) = +
KEGIATAN 2 :
MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN SALING BEBAS
Masalah 2
Pada percobaan melempar sebuah mata uang logam dan sebuah dadu bersama-sama satu kali,
Kejadian E adalah munculnya gambar pada uang logam dan munculnya dadu 1 pada dadu. Berapa
peluang muncul kejadian E?
Jawab :
Cara 1 : Mendaftar ruang sampel
Daftar seluruh titik sampel dengan mengisi tabel berikut
Dari tabel dapat ditentukan bahwa bayaknya titik sampel kejadian E atau n(E) = …
dan banyak anggota ruang sampel n(S) = …
sehingga P(E) =
.......
.......
Cara 2 : menggunakan rumus peluang dua kejadian yang saling bebas
Cermati kembali masalah 2 di atas!
Perhatikan bahwa Kejadian E merupakan gabungan dari dua buah kejadian yakni kejadian
munculnya gambar pada uang logam dan kejadian munculnya dadu 1 pada dadu.
Perhatikan pula bahwa peluang munculnya Gambar pada uang logam tidak mempengaruhi
peluang munculnya dadu 1 pada dadu. Kejadian seperti ini disebut kejadian saling bebas
Dua kejadian tersebut dapat terjadi bersama-sama.
Misal kejadian munculnya gambar pada uang logam kita sebut kejadian A, maka P(A) =
....
....
Kejadian munculnya munculnya mata 1 pada dadu kita sebut kejadian B, maka P(B) =
....
....
jika kita kalikan P(A) × P(B) = …. × … = ….
apakah hasilnya sama dengan P(E) pada cara 1? ………………
karena E adalah kejadian munculnya gambar pada uang logam (kejadian A) dan munculnya mata
1 pada dadu (kejadian B) maka Peluang E atau P(E) dapat juga ditulis sebagai P(A∩B)
(baca: Peluang A dan B)
Jadi, dapat disimpulkan bahwa jika A dan B adalah kejadian saling bebas maka peluang kejadian
A dan B dirumuskan :
P(A∩B) = …. × …
KEGIATAN 3 :
MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN BERSYARAT
Masalah 3.1
Dua buah dadu dilempar undi bersama. Berapa peluang muncul jumlah mata dadu lebih dari
9 dengan syarat dadu pertama muncul 5 ?
PENYELESAIAN
Cara 1 : Tanpa Rumus (Menggunakan tabel ruang sampel)
Tabel Ruang sampel dari percobaan di atas adalah sebagai berikut
Ditanya Peluang Kejadian Jumlah mata dadu lebih dari 9 dengan syarat dadu pertama muncul 5,
maka fokus pada baris yang dilingkari
Misal A adalah kejadian jumlah mata dadu lebih dari 9 pada kejadian mata dadu pertama 5, maka
banyaknya titik sampel A ada .... yaitu ....... dan ...... atau n (A) = ....
sedangkan ruang sampel pada kejadian muncul mata dadu pertama 5 adalah
S={ }, sehingga n(S) = .....
Maka Peluang kejadian muncul mata dadu lebih dari 9 dengan syarat dadu pertama muncul 5
adalah :
𝑃(𝐴) =
𝑛(𝐴)
𝑛(𝑆)
= =
Cara 2 : Menggunakan Rumus Peluang Kejadian Bersyarat
Peluang Kejadian A dengan Syarat B dirumuskan
𝑃(𝐴|𝐵) =
𝑃(𝐴∩𝐵)
𝑃(𝐵)
atau 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑃(𝐵) × 𝑃(𝐴|𝐵)
secara sama, Peluang Kejadian B dengan Syarat A dirumuskan
𝑃(𝐵|𝐴) =
𝑃(𝐴∩𝐵)
𝑃(𝐴)
atau 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑃(𝐴) × 𝑃(𝐵|𝐴)
Ket : 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = Peluang irisan A dan B
Jika kita gunakan rumus tersebut, maka penyelesaian masalah di atas adalah sbb :
banyaknya anggota ruang sampel atau n(S) = .....
Misal A = Kejadian jumlah mata dadu lebih dari 9
B = Kejadian muncul dadu pertama 5
Banyaknya kejadian 𝐴 ∩ 𝐵 ada .... yaitu ( , ) dan ( , ), sehingga
𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) =
𝑛(𝐴∩𝐵)
𝑛(𝑆)
= =
Banyaknya kejadian B ada ..... yaitu , , , , , sehingga
𝑃(𝐵) =
𝑛(𝐵)
𝑛(𝑆)
= =
Dengan demikian dapat kita masukkan dalam rumus Peluang A dengan syarat B yaitu
𝑃(𝐴|𝐵) =
𝑃(𝐴∩𝐵)
𝑃(𝐵)
= = = . ..
Bandingkan dengan hasil pada Cara I. Apa Kesimpulanmu??
..........................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................
Masalah 3.2
Dari sebuah wadah terdapat 12 butir telur, 3
diantaranya terinfeksi Salmonela. Akan diambil 2
telur satu per satu tanpa dikembalikan.
Berapa peluang terambil telur yang terinfeksi
Salmonela pada pengambilan pertama dan telur
baik pada pengambilan kedua ?
Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menyelesaikan masalah tersebut :
Cermati baik baik masalah 3. Perhatikan bahwa munculnya kejadian pada pengambilan pertama
akan berpengaruh pada peluang munculnya kejadian kedua. Dua kejadian tersebut disebut
kejadian bersyarat.
Misalkan A = kejadian terambil telur yang terinfeksi Salmonela
B = kejadian terambil telur baik
Jumlah telur sebelum pengambilan adalah 12 atau n(S) = …
terdiri dari … terinfeksi dan …. baik.
Peluang terambil telur yang terinfeksi Salmonela pada pengambilan pertama adalah
P(A) =
𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑙𝑢𝑟 𝑡𝑒𝑟𝑖𝑛𝑓𝑒𝑘𝑠𝑖
𝑛(𝑆)
=
.....
.....
= ….
Karena tanpa pengembalian, maka jumlah telur dalam wadah setelah pengambilan pertama
menjadi …. atau n(S2) = …
Peluang terambil 1 telur baik dengan syarat 1 telur terinfeksi sudah diambil ditulis P(B|A)
P(B|A) =
𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑙𝑢𝑟 𝑏𝑎𝑖𝑘
𝑛(𝑆2)
=
.....
.....
= …
Peluang terambil telur terinfeksi Salmonela pada pengambilan pertama dan telur baik pada
pengambilan kedua adalah
P (A∩B ) = P(A) x P(B|A)
= … x …
= ….
Kesimpulan :
Peluang A dan B jika B adalah kejadian yang mensyaratkan A terjadi dirumuskan
P(A∩B) =…….. x ……. atau
P(B|A) =
KEGIATAN 4
REFLEKSI DIRI PEMAHAMAN MATERI
Setelah kalian belajar melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3, berikut untuk mengukur diri kalian
terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan
materi Peluang Kejadian Mejemuk berikut :
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah Anda dapat membedakan tentang kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat
2. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian saling
lepas?
3. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian saling
bebas?
4. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian
bersyarat ?
5. Apakah Anda dapat menyelesaikan soal /masalah
berkaitan peluang kejadian majemuk (kejadian
saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat ?
 SELAMAT BELAJAR SEMOGA SUKSES 

More Related Content

What's hot

Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase D
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase DModul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase D
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase DModul Guruku
 
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinat
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinatKd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinat
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinatarrinidittamargarani
 
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIA
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIArpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIA
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIAMuhammad Alfiansyah Alfi
 
Lembar penilaian
Lembar penilaianLembar penilaian
Lembar penilaianindes25
 
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIIIModul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIIIIWAN SUKMA NURICHT
 
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaBab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaMuhammad Alfiansyah Alfi
 
Rpp projeck based learning matematika
Rpp projeck based learning matematikaRpp projeck based learning matematika
Rpp projeck based learning matematikaluqmanabdulaziz
 
Rpp bilangan bulat dan pecahan
Rpp bilangan bulat dan pecahanRpp bilangan bulat dan pecahan
Rpp bilangan bulat dan pecahanAYU Hardiyanti
 
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIA
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIAmodul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIA
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIAAnik Zahrotus Sajida
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaIndah Oktriani
 
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANG
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANGLEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANG
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANGAmr Ali
 
LKPD TRANSLASI KELAS XI
LKPD TRANSLASI KELAS XILKPD TRANSLASI KELAS XI
LKPD TRANSLASI KELAS XIrandiramlan
 
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...Sunardi Balong
 
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Statistika
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi StatistikaKemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Statistika
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi StatistikaJujun Muhamad Jubaerudin
 
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docxMinarMurni
 

What's hot (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase D
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase DModul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase D
Modul Ajar Matematika Kelas 7 Bab 5 Fase D
 
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinat
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinatKd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinat
Kd 32 dan 42 kelas 8 sistem koordinat
 
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKAPENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
PENILAIAN UNJUK KERJA MATEMATIKA
 
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIA
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIArpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIA
rpp, lkpd dan lembar penilaian materi fungsi invers kelas XI MIA
 
Lkpd barisan dan deret
Lkpd barisan dan deretLkpd barisan dan deret
Lkpd barisan dan deret
 
Lembar penilaian
Lembar penilaianLembar penilaian
Lembar penilaian
 
Lkpd perbandingan
Lkpd perbandinganLkpd perbandingan
Lkpd perbandingan
 
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIIIModul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIII
Modul Asesmen Awal Matematika SMP/MTs Kelas VIII
 
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbedaBab v   2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
Bab v 2. perbandingan dua besaran dengan satuan yang berbeda
 
Rpp projeck based learning matematika
Rpp projeck based learning matematikaRpp projeck based learning matematika
Rpp projeck based learning matematika
 
Rpp bilangan bulat dan pecahan
Rpp bilangan bulat dan pecahanRpp bilangan bulat dan pecahan
Rpp bilangan bulat dan pecahan
 
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIA
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIAmodul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIA
modul matematika berbasis problem based learning pada materi matriks kelas x MIA
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
 
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANG
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANGLEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANG
LEMBAR KERJA BANGUN DATAR JAJAR GENJANG
 
RPP PMRI
RPP PMRIRPP PMRI
RPP PMRI
 
LKPD TRANSLASI KELAS XI
LKPD TRANSLASI KELAS XILKPD TRANSLASI KELAS XI
LKPD TRANSLASI KELAS XI
 
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...
Kompetensi Dasar, dan Indikator Pencapaian Kompetensi Mata Pelajaran Matemati...
 
SK-KD Matematika SMP-MTs
SK-KD Matematika SMP-MTsSK-KD Matematika SMP-MTs
SK-KD Matematika SMP-MTs
 
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Statistika
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi StatistikaKemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Statistika
Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Statistika
 
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx
5. ANALISIS CP, TP dan ATP Matematika120.docx
 

Similar to peluang.pdf

RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadrat
RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadratRPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadrat
RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadratErni Susanti
 
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)Maysy Maysy
 
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8yasirmaster web.id
 
Silabus mtk pmnt 2
Silabus mtk pmnt 2Silabus mtk pmnt 2
Silabus mtk pmnt 2ira elfaroza
 
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat rev
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat revRpp persamaan dan fungsi kuadrat rev
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat revFera Sofian
 
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIAN
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIANRPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIAN
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIANFaridatul Lail
 
Rpp poblem based learning matematika
Rpp poblem based learning matematikaRpp poblem based learning matematika
Rpp poblem based learning matematikaluqmanabdulaziz
 
Rpp discovery learning matematika
Rpp discovery learning matematikaRpp discovery learning matematika
Rpp discovery learning matematikaluqmanabdulaziz
 
Silabus sma peminatan mipa
Silabus sma peminatan mipaSilabus sma peminatan mipa
Silabus sma peminatan mipaSilfia Maria
 
Sistem pertidaksamaan linear dua variabel
Sistem pertidaksamaan linear dua variabelSistem pertidaksamaan linear dua variabel
Sistem pertidaksamaan linear dua variabelHenry Kurniawan
 
Rubrik rpp 3 pengetahuan
Rubrik rpp 3 pengetahuanRubrik rpp 3 pengetahuan
Rubrik rpp 3 pengetahuanThytienZaenal
 
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.comagusjatirokeh
 
1. eksponen bulat positif, negatif dan nol
1. eksponen bulat positif, negatif dan nol1. eksponen bulat positif, negatif dan nol
1. eksponen bulat positif, negatif dan nolNyoman Suwita
 

Similar to peluang.pdf (20)

Rpp pertemuan 1
Rpp pertemuan 1Rpp pertemuan 1
Rpp pertemuan 1
 
Rpp 12. 3.4 (muthmainnah)
Rpp 12. 3.4 (muthmainnah)Rpp 12. 3.4 (muthmainnah)
Rpp 12. 3.4 (muthmainnah)
 
8b. peluang
8b. peluang8b. peluang
8b. peluang
 
RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadrat
RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadratRPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadrat
RPP KD 3.2 dan 4.2 persamaan kuaadrat
 
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)
KONSEP DASAR MATEMATIKA Kelompok 2 (Peluang)
 
RPP EKONOMI SMA X kd 3.2
RPP EKONOMI SMA X kd 3.2RPP EKONOMI SMA X kd 3.2
RPP EKONOMI SMA X kd 3.2
 
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8
RPP PKN X Kurikulum 2013 yasirmaster.web.id Rpp 8
 
Silabus mtk pmnt 2
Silabus mtk pmnt 2Silabus mtk pmnt 2
Silabus mtk pmnt 2
 
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat rev
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat revRpp persamaan dan fungsi kuadrat rev
Rpp persamaan dan fungsi kuadrat rev
 
Rpp42013
Rpp42013Rpp42013
Rpp42013
 
1. rpp problem blVerona Tukan
1. rpp problem blVerona Tukan1. rpp problem blVerona Tukan
1. rpp problem blVerona Tukan
 
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIAN
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIANRPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIAN
RPP MATEMATIKA KURIKULUM 2013 ATURAN PERKALIAN
 
Rpp poblem based learning matematika
Rpp poblem based learning matematikaRpp poblem based learning matematika
Rpp poblem based learning matematika
 
Rpp discovery learning matematika
Rpp discovery learning matematikaRpp discovery learning matematika
Rpp discovery learning matematika
 
Silabus sma peminatan mipa
Silabus sma peminatan mipaSilabus sma peminatan mipa
Silabus sma peminatan mipa
 
Sistem pertidaksamaan linear dua variabel
Sistem pertidaksamaan linear dua variabelSistem pertidaksamaan linear dua variabel
Sistem pertidaksamaan linear dua variabel
 
Rpp
Rpp Rpp
Rpp
 
Rubrik rpp 3 pengetahuan
Rubrik rpp 3 pengetahuanRubrik rpp 3 pengetahuan
Rubrik rpp 3 pengetahuan
 
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com
6. memahami hadits tentang demokrasi kepriwen.blogspot.com
 
1. eksponen bulat positif, negatif dan nol
1. eksponen bulat positif, negatif dan nol1. eksponen bulat positif, negatif dan nol
1. eksponen bulat positif, negatif dan nol
 

Recently uploaded

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 

Recently uploaded (20)

Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 

peluang.pdf

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMA N 1 CILACAP Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : XII/2 Tema : Peluang Sub Tema : Peluang kejadian majemuk Pembelajaran ke : 3 Alokasi Waktu : 2 × 45 menit (Disimulasikan dalam 10 menit) A. Kompetensi Inti (KI) KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar dari KI . 3 Kompetensi Dasar dari KI . 4 3.4 Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak) 4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi 3.4.1 Mendeskripsikan titik sampel dan ruang sampel dari suatu percobaan 3.4.2 Mejelaskan makna peluang suatu kejadian dalam suatu percobaan 3.4.3 Mendeskripsikan rumus peluang 3.4.4 Mendeskripsikan peluang komplemen suatu kejadian 3.4.5 Mengidentifikasi masalah terkait peluang kejadian majemuk (peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat) 3.4.6 Mendeskripsikan konsep peluang 4.4.1 Menggunakan konsep peluang untuk memecahkan masalah 4.4.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan peluang komplemen suatu kejadian 4.4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan peluang kejadian saling lepas 4.4.4 Menyelesaikan masalah konstekstual yang berkaitan dengan peluang kejadian saling bebas 4.4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual
  • 2. kejadian majemuk (peluang kejadian- kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) 3.4.7 Menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak 3.4.8 Menentukan peluang kejadian tidak saling lepas dari suatu percobaan acak yang berkaitan dengan peluang kejadian bersyarat 4.4.6 Menyelesaikan masalah konstekstual yang berkaitan dengan peluang kejadian tidak saling lepas C. Tujuan Pembelajaran Dengan pendekatan saintifik dan model pembelajaran berbasis masalah (problem based learning/PBL) dalam pembelajaran peluang siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat: 1. Membedakan tentang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat 2. Mengidentifikasi rumus peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat 3. Menyelesaikan masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling lepas 4. Menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling bebas 5. Menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian bersyarat D. Metode Pembelajaran Metode pembelajaran dengan tanya jawab dan diskusi kelompok berbantuan Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) yang disusun secara sistematis dengan pendekatan saintifik (scientific) dan berbasis masalah. E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan pertama : Konsep dasar peluang Pertemuan kedua : Pemecahan masalah terkait konsep dasar peluang Pertemuan ketiga : Peluang Kejadian Majemuk Kegiatan Diskripsi Kegiatan Pendahuluan 1. Membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa 2. Mengecek kehadiran 3. Apersepsi Inti 1. Mengorganisasi siswa dalam kelompok-kelompok ( 1 kelompok 3-4 siswa) 2. Siswa melakukan kegiatan (diskusi) sesuai panduan dalam Lembar Kegiatan Peserta Didik untuk mengidentifikasi dan menyimpulkan tentang peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat 3. Bimbingan klinis pada tiap kelompok Penutup 1. Refleksi pembelajaran, Penguatan, Kesimpulan 2. Quiz
  • 3. F. Penilaian 1. Jenis/teknik Penilaian No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. Pengetahuan a. Mengidentifikasi peluang kejadian saling lepas b. Mengidentifikasi peluang kejadian saling bebas c. Mengidentifikasi peluang kejadian bersyarat d. Mendeskripsikan konsep/rumus peluang kejadian majemuk (saling lepas, saling bebas, bersyarat) e. Menerapkan konsep peluang peluang kejadian majemuk (saling lepas, saling bebas, bersyarat) Pengamatan Tes saat kegiatan diskusi kelompok (LKPD) Quiz 2. Keterampilan a. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluang kejadian saling lepas b. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluang kejadian saling bebas c. Terampil menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan peluang kejadian bersyarat Pengamatan Tes saat kegiatan diskusi kelompok (LKPD) Quiz 2. Instrumen Penilaian a. LKPD (terlampir) b. Quiz (berbasis forms office 365) link : https://forms.office.com/r/7agbiApdXX Cilacap, 17 Juli 2021 Guru Mapel Ermi Kurniawati, S.Pd.Si. NIP 19840923 200903 2 011
  • 4. Nama Kelompok : Kelas : Anggota : 1. 3. 2. 4. Lembar Kegiatan Peserta Didik KELAS / SEM : XII MIPA / 1 KOMPETENSI DASAR : 3.4 Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak) 4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan peluang kejadian majemuk (peluang, kejadian-kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat) TOPIK : PELUANG KEJADIAN MAJEMUK Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa dapat membedakan tentang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat 2. Siswa dapat mengidentifikasi rumus peluang kejadian saling lepas, saling bebas, dan kejadian bersyarat 3. Siswa terampil menyelesaikan masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling lepas 4. Siswa terampil menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian saling bebas 5. Siswa terampil menyelesaian masalah kontekstual berkaitan peluang kejadian bersyarat Literasi : Sejarah Teori Peluang Tugas Individu Baca kelanjutannya di http://bit.ly/sejarahteoripeluang Nilai positif apa saja yang dapat kamu teladani dari kedua tokoh diatas? Jawab: ....................................................................................................................................... ....................................................................................................................................... .......................................................................................................................................
  • 5. KEGIATAN 1 : MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN SALING LEPAS Masalah 1 Pada percobaan mengambil sebuah kartu dari seperangkat kartu bridge, kejadian D adalah kejadian terambilnya kartu king atau kartu as hitam. Berapa peluang muncul kejadian D ? Jawab : Cara 1 : Mendaftar titik sampel kejadian D Kartu king ada …. yaitu king hati , …………, …………, …………… Kartu as hitam ada ..… yaitu as sekop, ………….. Jadi banyaknya titik sampel D ada …… Banyaknya anggota ruang sampel n(S) = …. Jadi peluang kejadian D adalah P(D) = ....... ....... = Cara 2 : menggunakan rumus peluang dua kejadian yang saling lepas Cermati kembali masalah 1 di atas! Perhatikan bahwa Kejadian D merupakan gabungan dari dua buah kejadian yakni terambilnya kartu king atau kartu as hitam pada percobaan pengambilan sebuah kartu dari saru set kartu bridge Perhatikan pula bahwa kejadian terambilnya kartu king dan kejadian terambilnya kartu as hitam tidak dapat terjadi secara bersamaan. Kejadian majemuk seperti ini disebut kejadian saling lepas. misal kejadian terambilnya kartu king kita sebut kejadian A, maka P(A) = .... .... kejadian terambilnya kartu as hitam kita sebut kejadian B, maka P(B) = .... .... jika kita jumlahkan P(A) + P(B) = …. apakah nilainya sama dengan P(D) pada cara I ?? ……. (lihat hasil cara 1) karena kejadian D merupakan gabungan dua kejadian yakni terambilnya kartu king (kejadian A) atau kartu as hitam (kejadian B) maka peluang kejadian D dapat ditulis sebagai 𝑃(𝑨 ∪ 𝑩) (baca : Peluang A atau B) Sehingga dapat disimpulkan bahwa jika A dan B adalah dua kejadian saling lepas maka peluang A atau B dirumuskan : 𝑃(𝑨 ∪ 𝑩) = +
  • 6. KEGIATAN 2 : MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN SALING BEBAS Masalah 2 Pada percobaan melempar sebuah mata uang logam dan sebuah dadu bersama-sama satu kali, Kejadian E adalah munculnya gambar pada uang logam dan munculnya dadu 1 pada dadu. Berapa peluang muncul kejadian E? Jawab : Cara 1 : Mendaftar ruang sampel Daftar seluruh titik sampel dengan mengisi tabel berikut Dari tabel dapat ditentukan bahwa bayaknya titik sampel kejadian E atau n(E) = … dan banyak anggota ruang sampel n(S) = … sehingga P(E) = ....... ....... Cara 2 : menggunakan rumus peluang dua kejadian yang saling bebas Cermati kembali masalah 2 di atas! Perhatikan bahwa Kejadian E merupakan gabungan dari dua buah kejadian yakni kejadian munculnya gambar pada uang logam dan kejadian munculnya dadu 1 pada dadu. Perhatikan pula bahwa peluang munculnya Gambar pada uang logam tidak mempengaruhi peluang munculnya dadu 1 pada dadu. Kejadian seperti ini disebut kejadian saling bebas Dua kejadian tersebut dapat terjadi bersama-sama. Misal kejadian munculnya gambar pada uang logam kita sebut kejadian A, maka P(A) = .... .... Kejadian munculnya munculnya mata 1 pada dadu kita sebut kejadian B, maka P(B) = .... .... jika kita kalikan P(A) × P(B) = …. × … = …. apakah hasilnya sama dengan P(E) pada cara 1? ……………… karena E adalah kejadian munculnya gambar pada uang logam (kejadian A) dan munculnya mata 1 pada dadu (kejadian B) maka Peluang E atau P(E) dapat juga ditulis sebagai P(A∩B) (baca: Peluang A dan B) Jadi, dapat disimpulkan bahwa jika A dan B adalah kejadian saling bebas maka peluang kejadian A dan B dirumuskan : P(A∩B) = …. × …
  • 7. KEGIATAN 3 : MENGIDENTIFIKASI PELUANG KEJADIAN BERSYARAT Masalah 3.1 Dua buah dadu dilempar undi bersama. Berapa peluang muncul jumlah mata dadu lebih dari 9 dengan syarat dadu pertama muncul 5 ? PENYELESAIAN Cara 1 : Tanpa Rumus (Menggunakan tabel ruang sampel) Tabel Ruang sampel dari percobaan di atas adalah sebagai berikut Ditanya Peluang Kejadian Jumlah mata dadu lebih dari 9 dengan syarat dadu pertama muncul 5, maka fokus pada baris yang dilingkari Misal A adalah kejadian jumlah mata dadu lebih dari 9 pada kejadian mata dadu pertama 5, maka banyaknya titik sampel A ada .... yaitu ....... dan ...... atau n (A) = .... sedangkan ruang sampel pada kejadian muncul mata dadu pertama 5 adalah S={ }, sehingga n(S) = ..... Maka Peluang kejadian muncul mata dadu lebih dari 9 dengan syarat dadu pertama muncul 5 adalah : 𝑃(𝐴) = 𝑛(𝐴) 𝑛(𝑆) = = Cara 2 : Menggunakan Rumus Peluang Kejadian Bersyarat Peluang Kejadian A dengan Syarat B dirumuskan 𝑃(𝐴|𝐵) = 𝑃(𝐴∩𝐵) 𝑃(𝐵) atau 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑃(𝐵) × 𝑃(𝐴|𝐵) secara sama, Peluang Kejadian B dengan Syarat A dirumuskan 𝑃(𝐵|𝐴) = 𝑃(𝐴∩𝐵) 𝑃(𝐴) atau 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑃(𝐴) × 𝑃(𝐵|𝐴) Ket : 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = Peluang irisan A dan B
  • 8. Jika kita gunakan rumus tersebut, maka penyelesaian masalah di atas adalah sbb : banyaknya anggota ruang sampel atau n(S) = ..... Misal A = Kejadian jumlah mata dadu lebih dari 9 B = Kejadian muncul dadu pertama 5 Banyaknya kejadian 𝐴 ∩ 𝐵 ada .... yaitu ( , ) dan ( , ), sehingga 𝑃(𝐴 ∩ 𝐵) = 𝑛(𝐴∩𝐵) 𝑛(𝑆) = = Banyaknya kejadian B ada ..... yaitu , , , , , sehingga 𝑃(𝐵) = 𝑛(𝐵) 𝑛(𝑆) = = Dengan demikian dapat kita masukkan dalam rumus Peluang A dengan syarat B yaitu 𝑃(𝐴|𝐵) = 𝑃(𝐴∩𝐵) 𝑃(𝐵) = = = . .. Bandingkan dengan hasil pada Cara I. Apa Kesimpulanmu?? .......................................................................................................................................................................... .......................................................................................................................................................................... ..........................................................................................................................................................................
  • 9. Masalah 3.2 Dari sebuah wadah terdapat 12 butir telur, 3 diantaranya terinfeksi Salmonela. Akan diambil 2 telur satu per satu tanpa dikembalikan. Berapa peluang terambil telur yang terinfeksi Salmonela pada pengambilan pertama dan telur baik pada pengambilan kedua ? Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk menyelesaikan masalah tersebut : Cermati baik baik masalah 3. Perhatikan bahwa munculnya kejadian pada pengambilan pertama akan berpengaruh pada peluang munculnya kejadian kedua. Dua kejadian tersebut disebut kejadian bersyarat. Misalkan A = kejadian terambil telur yang terinfeksi Salmonela B = kejadian terambil telur baik Jumlah telur sebelum pengambilan adalah 12 atau n(S) = … terdiri dari … terinfeksi dan …. baik. Peluang terambil telur yang terinfeksi Salmonela pada pengambilan pertama adalah P(A) = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑙𝑢𝑟 𝑡𝑒𝑟𝑖𝑛𝑓𝑒𝑘𝑠𝑖 𝑛(𝑆) = ..... ..... = …. Karena tanpa pengembalian, maka jumlah telur dalam wadah setelah pengambilan pertama menjadi …. atau n(S2) = … Peluang terambil 1 telur baik dengan syarat 1 telur terinfeksi sudah diambil ditulis P(B|A) P(B|A) = 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑙𝑢𝑟 𝑏𝑎𝑖𝑘 𝑛(𝑆2) = ..... ..... = … Peluang terambil telur terinfeksi Salmonela pada pengambilan pertama dan telur baik pada pengambilan kedua adalah P (A∩B ) = P(A) x P(B|A) = … x … = …. Kesimpulan : Peluang A dan B jika B adalah kejadian yang mensyaratkan A terjadi dirumuskan P(A∩B) =…….. x ……. atau P(B|A) =
  • 10. KEGIATAN 4 REFLEKSI DIRI PEMAHAMAN MATERI Setelah kalian belajar melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3, berikut untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi Peluang Kejadian Mejemuk berikut : No Pertanyaan Ya Tidak 1. Apakah Anda dapat membedakan tentang kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat 2. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian saling lepas? 3. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian saling bebas? 4. Apakah Anda tahu rumus peluang kejadian bersyarat ? 5. Apakah Anda dapat menyelesaikan soal /masalah berkaitan peluang kejadian majemuk (kejadian saling bebas, saling lepas, dan kejadian bersyarat ?  SELAMAT BELAJAR SEMOGA SUKSES 