SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Presentasi Bahasa Indonesia
KELOMPOK 4
KELAS XI IPA 1
SMA NEGERI 4
PEKALONGAN
MAJAS PERULANGAN
Disusun oleh :
*Furotul Aendes
*Hendro Purwanto
*Rinanda Reza Ichwanudin
*Silvi Arina Rizki
*Ummu Nabiilah
*Winda Luthfia
Sekilas pengetahuan !
• Majas adalah bahasa kiasan atau gaya bahasa
yang penggunaanya bertujuan membentuk
kesan imajinatif bagi yang mendengar
sehingga menimbulkan efek-efek tertentu.
• Pengertian majas perulangan/penegasan
adalah kata-kata kias yang menyatakan
penegasan untuk meningkatkan kesan dan
pengaruh kepada pendengar dan pembaca.
1. Majas Repetisi adalah majas yang mengulang-ulang kata dalam
kalimat untuk menegaskan maksud.
Contoh :
a. Sekali merdeka, tetap merdeka!
b. Benar, sungguh benar ia pencurinya!
Contoh Majas Perulangan
2. Majas Enumerasio adalah majas di mana setiap keadaan atau
suasana dilukiskan secara terpisah-pisah agar keadaan lebih
terang, bergerak, dan hidup.
Contoh :
a. Awan tebal bergerak. Angin bertiup kencang. Lambat laun hujan
turun. Petir seperti membelah lembah itu.
b. Udara sangat panas. Terik matahari menyengat tubuh. Keringat
tubuhku mulai mengucur. Letih rasanya kerja hari ini.
3. Majas Anafora
Anafora ialah majas yang berupa pengulangan kata atau frase
pada awal kalimat atau penggalan kalimat yang disusun secara
berurutan.
Contoh :
a. Dengan giat belajar, kalian dapat mengambil jurusan yang
diinginkan. Dengan giat belajar, nilai-nilai kalian akan
memusakan. Dengan giat belajar, kalian dapat mencapai cita-cita
yang diinginkan.
b. Berdosakah dia menyenangi dan mencintaimu?
Berdosakah dia selalu memimpikan dan merindukanmu?
Berdosakah dia ingin selalu berdampingan denganmu?
Berdosakah dia ingin sehidup semati denganmu?
3. Majas Anafora
Anafora ialah majas yang berupa pengulangan kata atau frase
pada awal kalimat atau penggalan kalimat yang disusun secara
berurutan.
Contoh :
a. Dengan giat belajar, kalian dapat mengambil jurusan yang
diinginkan. Dengan giat belajar, nilai-nilai kalian akan
memusakan. Dengan giat belajar, kalian dapat mencapai cita-cita
yang diinginkan.
b. Berdosakah dia menyenangi dan mencintaimu?
Berdosakah dia selalu memimpikan dan merindukanmu?
Berdosakah dia ingin selalu berdampingan denganmu?
Berdosakah dia ingin sehidup semati denganmu?
4. Majas Mesodiplosis
Mesodilopsis adalah sejenis gaya bahasa repitisi yang berwujud
perulangan kata atau frase di tengah-tengah baris atau beberapa
kalimat berurutan.
Contoh:
a. Anak merindukan orang tua.
Orang tua merindukan anak.
Aku merindukan pacarku.
Dia merindukan ketentraman batin.
Kamu merindukan keberhasilan studimu.
Kumbang merindukan kembang.
Pungguk merindukan bulan.
Ombak merindukan pantai.
Pendeknya semua merindukan sesuatu di dalam hidup ini.
5. Majas Kiasmus
Kiasmus adalah gaya bahasa yang berisikan perulangan dan
sekaligus pula merupakan inversi hubungan antara dua kata
dalam satu kalimat.
Contoh:
a. Yang kaya merasa dirinya miskin, sedangkan
yang miskin justru merasa dirinya kaya.
b. Tidak usah heran bila orang cantik merasa jelek,
sedangkan orang jelek merasa cantik.
c. Aduh, orang desa belagak orang kota, dan
orang kota belagak orang desa.
d. Sudah biasa dalam kehidupan ini banyak
orang Pintar yang mengaku bodoh, dan orang bodoh banyak
yang merada dirinya pintar.
e. Ia menyalahkan yang benar dan membenarkan yang salah
6. Aliterasi
aliterasi adalah kata-kata yang memanfaatkan kata yang
permulaannya sama dengan bunyinya.
Contohnya : Dara damba daku, datang dari danau.
7. Majas Tautotes
Tautotes adalah gaya bahasa perulangan atau repetisi atas sebuah
kata berulang-ulang dalam sebuah konstruksi.
Contoh:
a. Kakanda mencintai adinda, adinda mencintai kakanda, kakanda
dan adinda saling mencintai, adinda dan kakanda menjadi satu.
8. Majas Simploke
Simploke adalah sejenis gaya bahasa repitisi yang berupa
perulangan pada awal dan akhir beberapa baris atau kalimat berturut-
turut.
Contoh:
a. Kau katakan aku wanita pelacur. Aku katakan biarlah.
Kau katakan aku wanita mesum. Aku katakan biarlah.
Kau katakan aku sampah masyarakat. Aku katakan biarlah.
Kau katakan aku penuh dosa. Aku katakan biarlah.
b. Ada selusin gelas ditumpuk ke atas, Tak pecah.
Ada selusin piring ditumpuk ke atas,Tak pecah.
Ada selusin barang lain ditumpuk ke atas, Tak pecah.
9. Majas Pararelisme adalah majas yang menggunakan kata-kata
secara berulang-ulang. Jika yang diulang kata di awal kalimat
dinamakan anafora sedangkan jika di akhir kalimat dinamakan
epifora.
Contoh anafora :
a. Kucari kau di belahan dunia lain
Kucari kau karena aku cemas
Kucari kau karena aku sayang
Kucari engkau karena kau segalanya bagiku
Contoh epifora
a. Baru ku mengerti indahmu, karena kucinta dirimu
Ku marah dengan kelakuan nakalmu, karena kucinta dirimu
Kini kucemaskan dirimu, karena ku cinta dirimu.
11. Majas Episfora
Epistrofa adalah semacam gaya bahasa repitisi yang berupa
perulangan kata atau frase pada akhir atau kalimat berurutan.
Contoh:
a. Bahasa resmi adalah bahasa Indonesia
Bahasa persatuan adalah bahasa Indonesia
Bahasa nasional adalah bahasa Indonesia
Bahasa kebanggaan adalah bahasa Indonesia.
b. Ibumu sedang memasak di dapur ketika kau sedang tidur.
Aku mencercah daging ketika kau tidur.
c. Bumi yang kau diami, laut yang kau layari adalah puisi,
Udara yang kau hirupi, ari yang kau teguki adalah puisi
d. Kalau kau mau, aku akan datang
Jika kau kehendaki, aku akan datang
Bila kau minta, aku akan datang
10. Majas Anadiplosis
Anadiplosis adalah sejenis gaya bahasa repitisi dimana
kata atau frase terakhir dari klausa atau kalimat menjadi
kata atau frase pertama dari klausa atau kalimat
berikutnya.
Contoh:
Dalam mata ada kaca.
Dalam kaca ada adinda.
Dalam adinda ada asa.
Dalam asa ada cinta.
11. Majas Tropen adalah majas yang
menggunakan kata-kata kias secara tepat atau
sejajar dengan sesuatu yang dimaksud.
Contoh :
a. Pekerjaannya hanya mengukur jalan saja.
b. Presiden SBY akan terbang menuju
Inggris.:
SEKIAN
TERIMAKASIH KAWAN :D

More Related Content

What's hot

Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Lia Aldiana
 
Pembangunan Nasional dan Ketahanan Nasional
Pembangunan Nasional dan Ketahanan NasionalPembangunan Nasional dan Ketahanan Nasional
Pembangunan Nasional dan Ketahanan NasionalLestari Moerdijat
 
pembentukan kebudayaan nasional indonesia
pembentukan kebudayaan nasional indonesiapembentukan kebudayaan nasional indonesia
pembentukan kebudayaan nasional indonesiafajar pranata
 
Contoh Majas dalam Puisi
Contoh Majas dalam PuisiContoh Majas dalam Puisi
Contoh Majas dalam PuisiPhaphy Wahyudhi
 
8. perencanaan karangan
8. perencanaan karangan8. perencanaan karangan
8. perencanaan karanganbusitisahara
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajarsidiart
 
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmu
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmuBab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmu
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmuSyaiful Ahdan
 
Kumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi SekolahkuKumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi SekolahkuFirdika Arini
 
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa IndonesiaPPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa IndonesiaChusnul Khotimah
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSIAyuOkta8
 
2. teks pidato persuasif
2. teks pidato persuasif2. teks pidato persuasif
2. teks pidato persuasifhoesnaeni
 

What's hot (20)

Ppt hikayat
Ppt hikayatPpt hikayat
Ppt hikayat
 
Teks Persuasif
Teks PersuasifTeks Persuasif
Teks Persuasif
 
Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia Ejaan bahasa indonesia
Ejaan bahasa indonesia
 
Paragraf Argumentasi
Paragraf ArgumentasiParagraf Argumentasi
Paragraf Argumentasi
 
Pembangunan Nasional dan Ketahanan Nasional
Pembangunan Nasional dan Ketahanan NasionalPembangunan Nasional dan Ketahanan Nasional
Pembangunan Nasional dan Ketahanan Nasional
 
pembentukan kebudayaan nasional indonesia
pembentukan kebudayaan nasional indonesiapembentukan kebudayaan nasional indonesia
pembentukan kebudayaan nasional indonesia
 
Ppt puisi
Ppt puisiPpt puisi
Ppt puisi
 
Contoh Majas dalam Puisi
Contoh Majas dalam PuisiContoh Majas dalam Puisi
Contoh Majas dalam Puisi
 
8. perencanaan karangan
8. perencanaan karangan8. perencanaan karangan
8. perencanaan karangan
 
Kontrak belajar
Kontrak belajarKontrak belajar
Kontrak belajar
 
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmu
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmuBab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmu
Bab vii pancasila menjadi dasar nilai pengembangan ilmu
 
Kumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi SekolahkuKumpulan Puisi Sekolahku
Kumpulan Puisi Sekolahku
 
Pengembangan Paragraf
Pengembangan ParagrafPengembangan Paragraf
Pengembangan Paragraf
 
PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)PARAGRAF (ppt)
PARAGRAF (ppt)
 
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa IndonesiaPPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
PPT kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
 
Eksposisi ppt
Eksposisi pptEksposisi ppt
Eksposisi ppt
 
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSITUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
TUGAS PPT BAHASA INDONESIA BUKU FIKSI DAN NON FIKSI
 
Makalah Penulisan Karangan
Makalah Penulisan KaranganMakalah Penulisan Karangan
Makalah Penulisan Karangan
 
Teks ceramah
Teks ceramahTeks ceramah
Teks ceramah
 
2. teks pidato persuasif
2. teks pidato persuasif2. teks pidato persuasif
2. teks pidato persuasif
 

Similar to presentasi tentang majas

Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptxStruktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptxRaidaDewiHasnawati
 
materi Majas.docx
materi Majas.docxmateri Majas.docx
materi Majas.docxDirman19
 
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...Paul Igunda Machumu
 
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.ppt
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.pptMAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.ppt
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.pptLARASATIRAMADIYANI20
 
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa Indonesia
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa IndonesiaMacam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa Indonesia
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa IndonesiaTessa Anestiana
 
Sajak Dirgahayu Bahasaku
Sajak Dirgahayu BahasakuSajak Dirgahayu Bahasaku
Sajak Dirgahayu BahasakuAzwira Ariwana
 
Pantun komsas-kerolybkim
Pantun komsas-kerolybkimPantun komsas-kerolybkim
Pantun komsas-kerolybkimkhairul azhar
 
Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas budililis
 
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdfwahyuni061
 
Tutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranTutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranfazri Rahim
 
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptx
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptxPowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptx
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptxppgrisayulianti00228
 
Tutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranTutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranfazri Rahim
 
macam - macam majas
macam - macam majasmacam - macam majas
macam - macam majasPuspa Indah
 
Mengenal Apa Itu Puisi.pptx
Mengenal Apa Itu Puisi.pptxMengenal Apa Itu Puisi.pptx
Mengenal Apa Itu Puisi.pptxNina Arthayasa
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 

Similar to presentasi tentang majas (20)

Majas
MajasMajas
Majas
 
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptxStruktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
Struktur fisik puisi. aazxskkkkkkkkkkpptx
 
materi Majas.docx
materi Majas.docxmateri Majas.docx
materi Majas.docx
 
Gaya bahasa penegasan
Gaya bahasa penegasanGaya bahasa penegasan
Gaya bahasa penegasan
 
Syair
SyairSyair
Syair
 
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...
Presentasi dalam persamaan dari beberapa sifat dan karakteristik dalam dua ba...
 
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.ppt
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.pptMAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.ppt
MAJAS PERBANDINGAN DAN PERTENTANGAN.ppt
 
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa Indonesia
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa IndonesiaMacam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa Indonesia
Macam-Macam Majas atau Gaya Bahasa dalam Bahasa Indonesia
 
Sajak Dirgahayu Bahasaku
Sajak Dirgahayu BahasakuSajak Dirgahayu Bahasaku
Sajak Dirgahayu Bahasaku
 
Majas
MajasMajas
Majas
 
resensi
resensiresensi
resensi
 
Pantun komsas-kerolybkim
Pantun komsas-kerolybkimPantun komsas-kerolybkim
Pantun komsas-kerolybkim
 
Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas Jenis jenis Majas
Jenis jenis Majas
 
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf
1. Referensi Materi_Menulis Puisi Spontanitas.pdf
 
Tutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranTutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaran
 
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptx
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptxPowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptx
PowerPoint UNSUR-UNSUR Teks PUISI XI .pptx
 
Tutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaranTutorial pembelajaran
Tutorial pembelajaran
 
macam - macam majas
macam - macam majasmacam - macam majas
macam - macam majas
 
Mengenal Apa Itu Puisi.pptx
Mengenal Apa Itu Puisi.pptxMengenal Apa Itu Puisi.pptx
Mengenal Apa Itu Puisi.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 

More from Winda Luthfia

Penyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel voltaPenyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel voltaWinda Luthfia
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai MutlakPersamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai MutlakWinda Luthfia
 
Kebijakan Daendled & Kebijakan Raffles
Kebijakan Daendled & Kebijakan RafflesKebijakan Daendled & Kebijakan Raffles
Kebijakan Daendled & Kebijakan RafflesWinda Luthfia
 
Gen dan Asam Nukleat
Gen dan Asam NukleatGen dan Asam Nukleat
Gen dan Asam NukleatWinda Luthfia
 
Respon Kekebalan Tubuh
Respon Kekebalan TubuhRespon Kekebalan Tubuh
Respon Kekebalan TubuhWinda Luthfia
 

More from Winda Luthfia (12)

Kritik Sastra
Kritik SastraKritik Sastra
Kritik Sastra
 
Penyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel voltaPenyepuhan dan sel volta
Penyepuhan dan sel volta
 
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai MutlakPersamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak
 
Kebijakan Daendled & Kebijakan Raffles
Kebijakan Daendled & Kebijakan RafflesKebijakan Daendled & Kebijakan Raffles
Kebijakan Daendled & Kebijakan Raffles
 
Mammae (Mammalia)
Mammae (Mammalia)Mammae (Mammalia)
Mammae (Mammalia)
 
Air
Air Air
Air
 
Gen dan Asam Nukleat
Gen dan Asam NukleatGen dan Asam Nukleat
Gen dan Asam Nukleat
 
Respon Kekebalan Tubuh
Respon Kekebalan TubuhRespon Kekebalan Tubuh
Respon Kekebalan Tubuh
 
Itu Sampah atau Apa
Itu Sampah atau ApaItu Sampah atau Apa
Itu Sampah atau Apa
 
Majas perbandingan
Majas perbandinganMajas perbandingan
Majas perbandingan
 
Majas pertentangan
Majas pertentanganMajas pertentangan
Majas pertentangan
 
Majas pertautan
Majas pertautanMajas pertautan
Majas pertautan
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

presentasi tentang majas

  • 1. Presentasi Bahasa Indonesia KELOMPOK 4 KELAS XI IPA 1 SMA NEGERI 4 PEKALONGAN
  • 2. MAJAS PERULANGAN Disusun oleh : *Furotul Aendes *Hendro Purwanto *Rinanda Reza Ichwanudin *Silvi Arina Rizki *Ummu Nabiilah *Winda Luthfia
  • 3. Sekilas pengetahuan ! • Majas adalah bahasa kiasan atau gaya bahasa yang penggunaanya bertujuan membentuk kesan imajinatif bagi yang mendengar sehingga menimbulkan efek-efek tertentu. • Pengertian majas perulangan/penegasan adalah kata-kata kias yang menyatakan penegasan untuk meningkatkan kesan dan pengaruh kepada pendengar dan pembaca.
  • 4. 1. Majas Repetisi adalah majas yang mengulang-ulang kata dalam kalimat untuk menegaskan maksud. Contoh : a. Sekali merdeka, tetap merdeka! b. Benar, sungguh benar ia pencurinya! Contoh Majas Perulangan
  • 5. 2. Majas Enumerasio adalah majas di mana setiap keadaan atau suasana dilukiskan secara terpisah-pisah agar keadaan lebih terang, bergerak, dan hidup. Contoh : a. Awan tebal bergerak. Angin bertiup kencang. Lambat laun hujan turun. Petir seperti membelah lembah itu. b. Udara sangat panas. Terik matahari menyengat tubuh. Keringat tubuhku mulai mengucur. Letih rasanya kerja hari ini.
  • 6. 3. Majas Anafora Anafora ialah majas yang berupa pengulangan kata atau frase pada awal kalimat atau penggalan kalimat yang disusun secara berurutan. Contoh : a. Dengan giat belajar, kalian dapat mengambil jurusan yang diinginkan. Dengan giat belajar, nilai-nilai kalian akan memusakan. Dengan giat belajar, kalian dapat mencapai cita-cita yang diinginkan. b. Berdosakah dia menyenangi dan mencintaimu? Berdosakah dia selalu memimpikan dan merindukanmu? Berdosakah dia ingin selalu berdampingan denganmu? Berdosakah dia ingin sehidup semati denganmu? 3. Majas Anafora Anafora ialah majas yang berupa pengulangan kata atau frase pada awal kalimat atau penggalan kalimat yang disusun secara berurutan. Contoh : a. Dengan giat belajar, kalian dapat mengambil jurusan yang diinginkan. Dengan giat belajar, nilai-nilai kalian akan memusakan. Dengan giat belajar, kalian dapat mencapai cita-cita yang diinginkan. b. Berdosakah dia menyenangi dan mencintaimu? Berdosakah dia selalu memimpikan dan merindukanmu? Berdosakah dia ingin selalu berdampingan denganmu? Berdosakah dia ingin sehidup semati denganmu?
  • 7. 4. Majas Mesodiplosis Mesodilopsis adalah sejenis gaya bahasa repitisi yang berwujud perulangan kata atau frase di tengah-tengah baris atau beberapa kalimat berurutan. Contoh: a. Anak merindukan orang tua. Orang tua merindukan anak. Aku merindukan pacarku. Dia merindukan ketentraman batin. Kamu merindukan keberhasilan studimu. Kumbang merindukan kembang. Pungguk merindukan bulan. Ombak merindukan pantai. Pendeknya semua merindukan sesuatu di dalam hidup ini.
  • 8. 5. Majas Kiasmus Kiasmus adalah gaya bahasa yang berisikan perulangan dan sekaligus pula merupakan inversi hubungan antara dua kata dalam satu kalimat. Contoh: a. Yang kaya merasa dirinya miskin, sedangkan yang miskin justru merasa dirinya kaya. b. Tidak usah heran bila orang cantik merasa jelek, sedangkan orang jelek merasa cantik. c. Aduh, orang desa belagak orang kota, dan orang kota belagak orang desa. d. Sudah biasa dalam kehidupan ini banyak orang Pintar yang mengaku bodoh, dan orang bodoh banyak yang merada dirinya pintar. e. Ia menyalahkan yang benar dan membenarkan yang salah
  • 9. 6. Aliterasi aliterasi adalah kata-kata yang memanfaatkan kata yang permulaannya sama dengan bunyinya. Contohnya : Dara damba daku, datang dari danau. 7. Majas Tautotes Tautotes adalah gaya bahasa perulangan atau repetisi atas sebuah kata berulang-ulang dalam sebuah konstruksi. Contoh: a. Kakanda mencintai adinda, adinda mencintai kakanda, kakanda dan adinda saling mencintai, adinda dan kakanda menjadi satu.
  • 10. 8. Majas Simploke Simploke adalah sejenis gaya bahasa repitisi yang berupa perulangan pada awal dan akhir beberapa baris atau kalimat berturut- turut. Contoh: a. Kau katakan aku wanita pelacur. Aku katakan biarlah. Kau katakan aku wanita mesum. Aku katakan biarlah. Kau katakan aku sampah masyarakat. Aku katakan biarlah. Kau katakan aku penuh dosa. Aku katakan biarlah. b. Ada selusin gelas ditumpuk ke atas, Tak pecah. Ada selusin piring ditumpuk ke atas,Tak pecah. Ada selusin barang lain ditumpuk ke atas, Tak pecah.
  • 11. 9. Majas Pararelisme adalah majas yang menggunakan kata-kata secara berulang-ulang. Jika yang diulang kata di awal kalimat dinamakan anafora sedangkan jika di akhir kalimat dinamakan epifora. Contoh anafora : a. Kucari kau di belahan dunia lain Kucari kau karena aku cemas Kucari kau karena aku sayang Kucari engkau karena kau segalanya bagiku Contoh epifora a. Baru ku mengerti indahmu, karena kucinta dirimu Ku marah dengan kelakuan nakalmu, karena kucinta dirimu Kini kucemaskan dirimu, karena ku cinta dirimu.
  • 12. 11. Majas Episfora Epistrofa adalah semacam gaya bahasa repitisi yang berupa perulangan kata atau frase pada akhir atau kalimat berurutan. Contoh: a. Bahasa resmi adalah bahasa Indonesia Bahasa persatuan adalah bahasa Indonesia Bahasa nasional adalah bahasa Indonesia Bahasa kebanggaan adalah bahasa Indonesia. b. Ibumu sedang memasak di dapur ketika kau sedang tidur. Aku mencercah daging ketika kau tidur. c. Bumi yang kau diami, laut yang kau layari adalah puisi, Udara yang kau hirupi, ari yang kau teguki adalah puisi d. Kalau kau mau, aku akan datang Jika kau kehendaki, aku akan datang Bila kau minta, aku akan datang
  • 13. 10. Majas Anadiplosis Anadiplosis adalah sejenis gaya bahasa repitisi dimana kata atau frase terakhir dari klausa atau kalimat menjadi kata atau frase pertama dari klausa atau kalimat berikutnya. Contoh: Dalam mata ada kaca. Dalam kaca ada adinda. Dalam adinda ada asa. Dalam asa ada cinta.
  • 14. 11. Majas Tropen adalah majas yang menggunakan kata-kata kias secara tepat atau sejajar dengan sesuatu yang dimaksud. Contoh : a. Pekerjaannya hanya mengukur jalan saja. b. Presiden SBY akan terbang menuju Inggris.: