Dokumen ini membahas tentang air dan fungsinya dalam tubuh. Air merupakan komponen penting dalam tubuh yang berperan dalam metabolisme sel dan proses pencernaan. Tubuh terdiri dari 60-70% air dan membutuhkan 2,5 liter air setiap hari untuk berfungsi dengan baik. Air diperoleh dari makanan dan minuman serta hasil metabolisme tubuh sendiri, dan regulasi air dikontrol oleh beberapa kelenjar endokrin.

1. Air [by group 6]
1. Hendro Purwanto
2. Khofiyati
3. Ummu Nabiilah
4. Winda Luthfia

2.  Pengertian Air 
Air adalah senyawa yang sangat penting bagi tubuh, karena
merupakan komponen utama protoplasma dan berperan penting
dalam metabolisme sel.
Dalam sebagian tubuh manusia dewasa terdiri dari air, yaitu
sekitar 60%-70% (47 liter). Dalam sehari tubuh kita membutuhkan
air sebanyak 2,5 liter yang diperoleh secara langsung atau tidak
langsung.
tubuh memperoleh air secara eksogen dan endogen. Air
eksogen yaitu air yang berasal dari luar, diperoleh dari air yang
diminum bersama dengan makanan. Air endogen berarti air yang
diperoleh dari dalam tubuh sendiri berasal dari hasil oksidasi
berbagai nutrient dalam tubuh.

3. Air didalam tubuh diatur oleh beberapa kelenjar
hormone, diantaranya :
₪ Kelenjar Hipofisis
₪ Kelenjar Anak Ginjal
₪ Kelenjar Tiroid

4. ₪Fungsi air dalam pencernaan ₪
 Pelarut beberapa jenis makanan dan vitamin
 Menjaga tekanan osmotik dalam sel
 Mengangkut makanan ke jaringan tubuh
 Mengangkut sisa metabolisme keluar tubuh
 Medium berbagai reaksi kimia dalam tubuh
 Menjaga keseimbangan suhu tubuh

5. Manfaat air bagi tubuh :
1. Memperlancar sistem pencernaan
2. Memperlambat tumbuh nya zat zat penyebab kanker
3. Melembabkan dan menyehatkan kulit
4. Memaksimalkan fungsi ginjal
5. Memberikan rasa bugar
6. Penyeimbang fungsi pada tubuh

6. Ciri air yang layak di konsumsi :
₪Secara Fisik
1) Warnanya Jernih. Tidak keruh ataupun berwarna.
2) Tidak berbau.
3) Rasanya Tawar.
4) Tidak mengandung partikel fisik, baik itu melayang maupun
mengendap.
5) Suhunya 10-25”C

7. ₪Syarat Kimia
Tidak mengandung bahan kimia yang mengandung racun,
misalnya tidak mengandung Pb (timah), oleh karena itu tidak
dianjurkan menggunakan pipa berbahan timah.
Terdapat cukup yodium.
₪Bakteriologis:
1. Syarat ini berhubungan dengan kandungan
mikroorganisme atau jasa renik di dalam air minum.
Dalam 1cc air minum jumlah kuman harus kurang dari
100 kuman.
2. Tidak boleh mengandung bakteri E.Coli, bakteri yang
menyebabkan gangguan pencernaan dan juga bakteri
pathogen.

8. Tubuh kita kehilangan air melalui urine, keringat, feses, dan pernapasan. Jika kehilangan
air dari tubuh, maka dapat menyebabkan kejang otot dan tubuh menjadii lemah.
Regulasi konsumsi Air
– Stimulasi pada rongga mulut
Jika seseorang menderita kekurangan saliva, maka rongga mulut dan oesophagus
kering dan menyebabkan turunnya volume saliva akibatnya nafsu minum meningkat
dan terangsangnya osmotic reseptor pada lidah dan rongga mulut menstimulasi nafsu
makan.
– Stimulasi pada otak
Jika temperature lingkungan meningkat, maka berakibat terhadap peningkatan
produksi keringat menyebabkan konsentrasi garam darah meningkat menyebabkan
permintaan air meningkat.
– tekanan osmose darah meningkat
– Reabsorbsi sodium dan air meningkat