Dokumen tersebut merangkum asuhan kebidanan bayi baru lahir normal dengan persalinan spontan di Puskesmas Minasa UPA Makassar. Dokumen tersebut meliputi identifikasi data dasar bayi dan ibu, diagnosis awal yaitu bayi cukup bulan, rencana asuhan untuk memenuhi kebutuhan dasar bayi, dan evaluasi kondisi bayi yang baik.
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
ASKEB BAYI
1. ASKEB BAYI FISIOLOGIS 7 LANGKAH
11.56 | Diposkan oleh Andiin surya |
ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR NORMAL NY” S”
DENGAN PBK DI PUSKESMAS MINASA UPA
TANGGAL 15OKTOBER 2014
No. Register :
Tanggal partus : 15 Oktober 2014 Pukul 11.45 Wita
Tanggal pengkajian : 15Oktober 2014 Pukul 16.00 Wita
Nama Pengkaji : ANDI ASWINDA
LANGKAH 1 IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identitas
1. Identitas bayi
Nama : Bayi Ny “S”
Tanggal lahir : Tanggal 15 oktober 2014 11.45 Wita. Anak ke : 3
Jenis Kelamin : Laki-laki
A. Identitas Ibu / ayah
Nama : Ny “S”/ Tn “S”
Umur : 21 tahun/23 tahun
Nikah : 1x/± 7 tahun
Suku : Makassar/Makassar
Agama : Islam/ Islam
Pendidikan : tidak sekolah/ SMA
Pekerjaan : IRT/Buruh harian
Alamat : jl. Veteran selatan Lr.1 , Makassar
B. Riwayat Kehamilan Ibu
1. GIIIPIIA0
2. HPHT tanggal 15 januari 2013
3. TP tanggal 15 Oktober 2014
4. Gestasi 39 minggu
5. Imunisasi Tt sebanyak 2 kali
- Tt1 : tanggal 28 april 2014
- Tt2 : tanggal 6 juli 2014
6. Ibu tidak memiliki riwayat penyakit
7. Tidak memiliki riwayat ketergantungan obat, alkohol dan rokok.
8. Ibu dan keluarga sangat senang atas kehamilanya
C. Riwayat Persalinan
1. Jenis persalinan spontan dengan PBK, segerah menangis
2. Bayi lahir tanggal 15 Oktober 2014 Pukul 11.45 WITA dengan berat badan 3100 gram PB 46
cm jenis kelamin laki laki (♂)
3. Penilaian apgar score 8/10
Penilaian Nilai score
0 1 2 Menit
satu
Menit
dua
2. 1. Warna kulit
( appearance)
Pucat Tubuh berwarna
kemerahan,ekstermitas
biru
Seluruh
tubuh
merah
2 2
2. Frekuensi
jantung
( pulse)
Tidak
ada
<100x/menit .>100x/
menit
2 2
3. Respon refleks
( grimace)
Tidak
ada
Wajah menangis Gerakan
aktif
1 2
4. Tonus otot
(activity)
Tidak
ada
Ekstermitas sedikit
fleksi
Gerakan
aktif
1 2
5. Pernapasan
(respiration)
Tidak
ada
Lambat , tidak teratur Mengis
kuat
2 2
Jumlah 8 10
Bayi lahir normal , lansung menangis
Perlansungan persalinan
- KALA 1 : ± 8 jam
- KALA II : ± 15 menit
- KALA III : ± 5 menit
- KALA IV : ± 2 Jam
♂♀
D. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
1. Nutrisi
a. Kebutuhan nutrisi bayi diperoleh dari Asi ibu.
b. Bayi sudah diberi Asi > 3 kali
c. Reflek mengisap kuat, Asi masih sedikit
2. Eliminasi
a. BAK ± 5 kali sehari, warna kuning
b. BAB ± 3 kali sehari, Feser lunak, warna kekuningan
3. Istirahat
a. Bayi tampak tenang, tidur belum dapat diidentifikasi sehari
b. Bayi menangis saat lapar dan pakaian basah
4. Personah hyglene
a. Bayi bersih. Mandi 6 jam sesudah menjalani proses persalinan
b. Pakaian diganti jika basah atau kotor
E. Riwayat psikososial, Spritual dan Ekonomi
1. Ibu dan keluarga senang dengan kelahiran bayinya
2. Hubungan ibu, suami dan keluarga baik
3. Ibu dan keluarga senantiasa berdoa agar bayinya tetap sehat
4. Penghasilan suami cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
5. Pengambil keputusan dalam keluarga adalah suami
F. Pemeriksaan fisik
1. Keadaan umum bayi baik
2. Pemeriksaan antropometri
a. BB/PB : 3100 gram/46 cm
b. Lk : 34 cm
c. LD : 33 cm
d. Lp : 34 cm
e. Lila : 10 cm
f. Tanda – tanda vital
1) Frekuensi jantung : 120x/menit (normal 120-160x/menit)
2) Pernapasan : 42 x/menit (normal 30- 60x/menit)
3. 3) Suhu : 36.5°c(normal 36.5°c- 37.5°c)
3. Pemeriksaan head totoe
a. Kepala
1. Sutura tampak jelas, tidak ada moulage
2. Tidak ada benjolan, rambut tipis, hitam dan bersih
b. Mata
1. Simetris kiri dan kanan
2. Skera putih, konjungtiva merah muda
c. Hidung
1. Tidak ada posip
2. Tidak ada secret
d. Telinga
1. Simetris kiri dan kanan
2. Lipatan tampak jelas
3. Tidak ada serum
e. Mulut
1. Bibir kemerahan
2. Mulut bersih, lidah tidak ada kelainan, refleks mengisap kuat
f. Leher
Tidak ada benjolan, tida ada pembesaran kelenjar limpah, kelenjar tiroid dan vena jugularis
g. Dada dan perut
1. Payudara simetris kiri dan kanan, tidak ada benjolan
2. Puting susu terbentuk
3. Tali pusat masih basah
4. Kulit tampak kemerahan
h. Ekstermitas
1. Simetris kiri dan kanan
2. Gerakan baik, jari-jari tangan dan kaki lengkap
3. Refleks mengenggam baik, lipatan telapak tangan terbentuk
4. Bergerak aktif
i. Genetalia dan anus
1. Genetalia normal, testis sudah turun
2. Terlihat lubang urutra dan anus
LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Bayi cukup bulan ( BCB) /sesuai masa kehamilan SMK
Data subjektif : - HPHT tanggal 15 januari 2013
-bayi lahir tanggal 15 oktober 2014 pukul 11.45 WITA
Dtata objektif :
- Gestasi 39 minggu
- HTP tanggal 22 oktober 2014
- Bayi menangis kuat dna bernapas spontan A/S: 8/10
- BBL : 3100 gram
- PBL : 46cm
- Jenis kelamin : laki-laki (♂)
- Tanda-tanda vital
Frekuensi jantung : 120 x / menit
Pernapasan : 42 x / menit
Suhu : 36,5 ° c
- Persalinan spontan / PBK
Analisis dan interpretasi data:
Umur kehamilan 39 minggu, jenis persalinan spontan/ pbk bayi segera menangis dan bernafas
spontan dengan BB 3100 gram, PBL 46 cm menunjukkan bahwa bayi cukup bulan dan sesuai
masa kehamilan. ( sarwono. Ilmu kebidanan2007 ).
4. LANGKAH III IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Tidak ada data yang mendukung terjadinya masalah potensial
LANGKA IV TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI
Tidak ada indikasi untuk melakukan tindakan segera.
LANGKAH V RENCANA ASUHAN
Diagnosa : BCB/ SMK
1. Tujuan
a. Bayi dapat beradaptasi dengan lingkungannya
b. Tidak terjadi infeksi pada tali pusat
c. Kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi
2. Kriteria
a. TTV dalam batas normal
b. Tidak terjadi gangguan metabolisme pada bayi
c. Refleks mengisap kuat dan menelan bayi
d. Bayi kencing minimal 6 kali dalam 24 jam
e. Berat badan tidak turun 7-10 hari pertama
3. Rencana asuhan
1. Cuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi
Rasional : mencegah terjadinya infeksi silang
2. Ganti selimut yang basah dengan kain yang bersih dan kering
Rasional : mencegah hipotermi pada bayi
3. Observasi tanda tanda vital bayi dan timbang berat badan bayi setiap hari
Rasional : dengan mengetahui tanda tanda vital bayi antara lain pernaasan, denyut jantung
dan suhu dapat mengambil kesimpulan tentang keadaan umum bayi. Berat abdan dijadikan
indikator untuk memantau pertumbuhan bayi. Bayi yang mengalami peningkatan berat badan
berarti kebutuhan nutrisi terpenuhi
4. Lakukan perawatan tali pusat
Rasional : bayi yang baru lahir rentang terkena infeksi mikroorganisme sehingga perlu
untuk tetap menjaga kebersihan tubuh dan tali pusat dapat mencegah terjadinya infeksi
5. Ganti popok setiap kali basah
Rasional : dengan mengganti popok setiap basah dapat mencegah iritasi / gatal –gatal pada
genetalia yang disebabkan oleh mikroorganisme
6. Anjurkan ibu menyusui bayinya sesering mungkin
Rasioanl : agar bayi dapat ASI yang adekuat,sehingga dapat membantu pertumbuhan dan
perkembangan bayi
7. Ajarkan ibu tehniik menyusui yang baik dan benar
Rasional : dengan tehnik menyusui yang baik dan benar dapat memaksimalkan pembeirian
ASI dan kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi
8. Observasi tanda tanda infeksi
Rasional : dengan melakukan observasi dapat segera diketahui sehingga dapat dilakukan
tindakan selanjutkannya.
9. Anjurkan ibu merawat bayi sehari hari
Rasional : agar ibu dapat merawat bayinya sendiri dirumah
LANGKAH VI. PENTALAKSANAAN
Tanggal 15 oktober 2014 , jam 18.10 Wita
1. Cuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi
2. Ganti selimut yang basah dengan kain yang bersih dan kering
3. Observasi tanda tanda vital bayi dan timbang berat badan bayi setiap hari
4. Lakukan perawatan tali pusat agar dapat mencegah terjadinya infeksi
5. Ganti popok setiap kali basah Agar dapat mencegah iritasi / gatal –gatal pada genetalia yang
disebabkan oleh mikroorganisme
6. Anjurkan ibu menyusui bayinya sesering mungkin agar bayi dapat ASI yang adekuat,sehingga
dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan bayi
7. Ajarkan ibu tehniik menyusui yang baik dan benar, karena dengan tehnik menyusui yang baik
dan benar dapat memaksimalkan pembeirian ASI dan kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi
5. 8. Observasi tanda tanda infeksi
9. Anjurkan ibu merawat bayi sehari hari
LANGKAH VII. EVALUASI
Tanggal 15 oktober 2014 , jam 18.10 Wita
1. Tanda Keadaan bayi baik ditandai dengan tanda-tanda vital dalam batas normal
a. Tanda-tanda vital
Frekuensi jantung : 120 x / menit
Pernapasan : 42 x / menit
Suhu : 36,5 ° c
2. Bayi menyusu secara On demand
3. Tidak ditemukan tanda-tanda infeksi
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN
BAYI BARU LAHIR NORMAL NY” S” DENGAN PBK
DI PUSKESMAS MINASA UPA MAKASSAR
TANGGAL 15OKTOBER 2014
Tanggal partus : 15 Oktober 2014 Pukul 11.45 Wita
Tanggal pengkajian : 15Oktober 2014 Pukul 16.00 Wita
Nama Pengkaji : ANDI ASWINDA
LANGKAH 1 IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identitas
2. Identitas bayi
Nama : Bayi Ny “S”
Tanggal lahir : Tanggal 15 oktober 2014 11.45 Wita. Anak ke : 3
Jenis Kelamin : Laki-laki
B. Identitas Ibu / ayah
Nama : Ny “S”/ Tn “S”
Umur : 21 tahun/23 tahun
Nikah : 1x/± 7 tahun
Suku : Makassar/Makassar
Agama : Islam/ Islam
Pendidikan : tidak sekolah/ SMA
Pekerjaan : IRT/Buruh harian
Alamat : jl. Veteran selatan Lr.1 , Makassar
6. DATA SUBJEKTIF (S)
1. Jenis persalina spontan/PBK,segera menangis
2. Bayi lahir tanggal 15 oktober 2014 pukul 11.45 WITA
3. Ibu mengatakan bayinya sering menyusu,refleks mengisap kuat
4. Ibu mengatakan bayinya sudah BAK dan BAB
5. Ibu mengatakan ASInya suudah ada tapi maih sedikit
DATA OBJEKTIF (O)
1. Bayi lahir spontan tanggal 15 oktober 2014 pukul 11.45 WITA
2. Gestasi 39 minggu
3. Keadan umum baik
4. Pemeriksaan antropometri
- BBL : 3100 gram
- PBL : 46 cm
- Lingkar kepala : 32 cm
- Lingkar dada : 34 cm
- Lingkar perut : 34 cm
- LILA : 10 cm
5. TTV
- Frekuensi jantung : 120 x /menit
- Pernapasan : 42 x menit
- Suhu : 36,5°c
6. Kepala tidak ada benjolan, rambut tipis, sutura tampak jelas
7. Skera putih dan konjungtiva merah muda
8. Tidak ada benjolan pada leher , tidak ad pembesaran kelenjar tiroid limpe dan vena jugularis
9. Payudara simetris ,pada bagian abdomen tali pusat masih basah
10. Ekstermitas atas dan bawah simetris, jari tangan dan kaki lengkap,bayi bergerak aktif
11. Testis nampak sudah turun
ASSESMENT (A)
Bayi lahir BCB/SMK/PBK,antisipasi terjadinya infeksi tali pusat
PLANNING (P)
tanggal 15 oktober 2014 pukul 16.30 WITA
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi dengan air bersih yang mengalir
2. Mengganti selimut bayi ketika basah dengan kain yang bersih dan kering untuk mencengah
hipotermi: ibu mengerti tindakan yang dilakukan
3. Mengobservasi TTV dan berat badan bayi setiap hari
- Frekuensi jantung : 120 x /menit
- Pernapasan : 42 x /menit
- Suhu : 36,5°c
- Berat badan : 3100 gram
4. Melakukan perawatan tali pusat dengan membungkus tali pusat menggunakan kasa steril;ibu
memperhatikan tindakan yang dilakukan
5. Mengganti popok setiap kali basah untuk mencegah terjadinya iritasi pada genetalia bayi
6. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesering mungkinMengajarkan ibu tehnik menyusui
yang baik dan benar; ibu mengerti dan bersedian menyusui bayinya
7. Mengobservasi tanda tanda infeksi;tali pusat tidak merah,bengkak,tidak berbau dan tidak
bernanah.
8. Mengajarkan ibu cara merawat bayinya sehari hari dirumah;ibu mengerti dengan penjelasan
yang diberikan
Label: Kebidanan
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook
1 komentar:
7. Unknown mengatakan...
Makasih banget buat postingan ASKEBnya kak. Sangat membantu. Di tunggu
ASKEBnya yang lain. Semangat kak�
16 Maret 2016 08.58
Poskan Komentar