SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
AKUNTANSI MANA JEMEN
M u h A m r i
N u r u l Fa d i l a h S y a m
S e l y H a rd i y a n t i
KELOMPOK 5
P E N G A M B I L A N K E P U T U S A N T A K T I S
Pengambilan keputusan taktis terdiri atas pemilihan
diantara berbagai alternatif dengan hasil yang langsung
atau terbatas
Tujuan keseluruhan dari pengambilan keputusan
strategis adalah memilih strategi alternatif sehingga
keunggulan bersaing jangka panjang dapat tercapai
Jadi pengambilan keputusan taktis yang tepat
berarti keputusan yang dibuat tidak hanya mencapai
tujuan terbatas, tetapi juga berguna untuk jangka panjang
DEFINISI PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS
M O D E L P E N G A M B I L A N K E P U T U S A N T A K T I S
LANGKAH-LANGKAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS :
1. Kenali dan defenisikan masalah
2. Identifikasi setiap alternatif sebagai solusi yang layak atas masalah tersebut dan
eliminasi alternatif yang secara nyata tidak layak.
3. Identifikasi biaya dan manfaat sebagai relevan atau tidak relevan serta
eliminasilah biaya dan manfaat yang tidak relevan ari pertimbangan.
4. Hitunglah total biaya dan manfaat yang relevan dari masing-masing alternatif
5. Nilailah faktor-faktor kualitatif
6. Pilihlah alternatif yang menawarkan manfaat terbesar secara keseluruhan.
PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS
Langkah 1 Definisikan masalah Meningkatkan kapasitas gudang dan produksi
Langkah 2 Identifikasi beberapa alternatif 1. Membangun fasilitas baru
2. Menyewa fasilitas yang lebih besar mengalihkan
sewa fasilitas saat ini kepada pihak ketiga
3. Menyewa fasilitas tambahan
4. Membeli barang dan alat pengukur,
mengosongkan ruangan yang diperlukan
Langkah 3 Identifikasi biaya dan manfaat yang
berkaitan dengan setiap alternatif
yang layak
Alternatif 4:
Biaya produksi variabel $345.000
Sewa gudang 135.000
Alternatif 5:
Harga beli $460.000
Langkah 4 Hitung total biaya dan manfaat
yang relevan untuk setiap alternatif
yang layak
Alternatif 4 $480.000
Alternatif 5 460.000
Perbedaan biaya
(differential cost) $ 20.000
Langkah 5 Nilai faktor-faktor kualitatif 1. Kualitas pemasok eksternal
2. Keandalan pemasok eksternal
3. Stabilitas harga
4. Hubungan ketenagakerjaan dan citra
masyarakat
Langkah 6 Buat keputusan Terus memproduksi barang dan alat pengukur secara
internal, menyewa gudang
B I AYA R E L E V A N
UNTUK MENJADI RELEVAN, SUATU
BIAYA TIDAK HANYA MERUPAKAN BIAYA
MASA DEPAN, TETAPI JUGA HARUS
BERBEDA DARI SATU ALTERNATIF DENGAN
ALTERNATIF LAINNYA
ILUSTRASI BIAYA RELEVAN
Alternatif membuat atau membeli bagi Tidwell diketahui biaya tenaga
kerja langsung yang diguanakan untuk memproduksi batang dan alat pengkur
adalah $ 150.000 per tahun. Apakah biaya ini harus menjadi suatu faktor dalam
keputusan tersebut?apakah biaya tenaga kerja langsung merupakan biaya masa
depan yang berbeda pada kedua alternatif? Untuk memproduksi batang dan
alat pengukur selama tahun berikutnya dibutuhkan jasa tenaga kerja langsung
yang harus dibayar
Namun apakah jumlahnya berbeda di antara kedua alternatif? Jika
batang dan alat pengukur dibeli dari pemasok eksternal, maka tidak diperlukan
produksi internal. Pemakaian tenaga kerja langsung untuk batang dan alat
pengukur adalah nol. Jadi biaya tenaga kerja langsung berbeda diantara kedua
alternatif ($150.000 untuk alternatif memproduksi dan $50 untuk alternatif
membeli). Oleh karena itu, biaya ini termasuk biaya relevan
ILUSTRASI BIAYA MASA LALU YANG
TIDAK RELEVAN
Tidwell menggunakan mesin untuk memproduksi batang
dan alat pengkur. Mesin-mesin tersebut dibeli lima tahun yang lalu
dan telah disusutkan dengan tarif $125.000 per tahun. Apakah
angaka tersebut merupakan biaya relevan?
Penyusutan adalah biaya tertanam, yaitu biaya yang tidak
dapat dipengaruhi oleh tindakan apa pun di masa depan. Biaya
tertanam adalah biaya masa lalu. Biaya-biaya tesebut akan selalu
sama pada setiap alternatif sehingga tidak relevan
ILUSTRASI BIAYA MASA DEPAN YANG TIDAK RELEVAN
Misalnya biaya menyewa pabrik $340.000 dialokasikan ke Departemen Produksi
yangberbeda termasuk departemen yang memproduksi batanng dan alat pengukur yang
menerima $12.000 dari biaya tersebut. Apakah biaya $12.000 relevan dengan keputusan
membuat atau membeli yang dihadapi Tedwell?
Biaya Biaya Tidak Perbedaan
Membuat - Membuat = Biaya
Tenaga kerja langsung $150.000 - $150.000
Penyusutan $125.000 $125.000 -
Alokasi sewa $12.000 $12.000 -
Total $287.000 $137.000 $150.000
• Apabila manfaat masa depan berbeda diantara alternatif, maka manfaat
tersebut relevan dan harus disertakan dalam analisis.
ETIKA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS
Dalam pengambilan keputusan taktis,
masalah etika selalu berkaitan dengan
cara keputusan diimplementasikan dan
kemugkinan pengorbanan sasaran jangka
panjang untuk hasil jangka pendek
RELEVANSI, PERILAKU BIAYA DAN MODEL
PENGGUNAAN SUMBER DAYA AKTIVITAS
Kunci utama dalam memahami biaya relevan atau tidak relevan ini
adalah bahwa perubahan terhadap permintaan dan penawaran atas
sumber daya aktivitas harus dipertimbangkan dalam penilaian relevansi.
Jika perubahan dalam penawaran dan permintaan sumber daya
terhadap beberapa alternatif menyebabkan perubahan dalam
pengeluaran sumber daya, maka perubahan dalam pengeluaran sumber
daya merupakan biaya relevan yang harus digunakan dalam menilai
keunggulan relatif dari dua alternatif
CONTOH APLIKASI BIAYA RELEVAN
KATEGORI
SUMBER DAYA
HUBUNGAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN RELEVANSI
Sumber Daya
Fleksibel
Penawaran = Permintaan
a. Permintaan Berubah
b. Permintaan Tetap
a. Relevan
b. Tidak relevan
Diperoleh di Muka
(Jangka Pendek)
Penawaran – Permintaan = Kapasitas Tidak Terpakai
a. Kenaikan Permintaan < Kapasitas Tidak Terpakai
b. Kenaikan Permintaan > kapasitas Tidak Terpakai
c. Kenaikan permintaan (Permanen)
1. Kapasitas Aktivitas Berkurang
2. Kapasitas Aktivitas Tidak Berubah
a. Tidak Relevan
b. Relevan
1. Relevan
2. Tidak relevan
Diperoleh di Muka
(Kapasitas untuk
Beberapa Periode)
Penawaran – Permintaan = Kapasitas Tidak Terpakai
a. Kenaikan Permintaan < Kapasitas Tidak Terpakai
b. Kenaikan Permintaan (Permanen)
c. Kenaikan Permintaan > Kapasitas Tidak Terpakai
a. Tidak relevan
b. Tidak Relevan
c. Keputusan Modal
Keputusan Untuk Membuat atau Membeli
K O N S E P K E P U T U S A N T A K T I S D A P A T D I G U N A K A N D A L A M
B E R B A G A I S K E N A R I O P E M B U A T A N K E P U T U S A N
1. KEPUTUSAN MEMBUAT ATAU MEMBELI PRODUK
(MAKE OR BUY DECISION)
Manajer sering dihadapkan pada keputusan untuk membuat sendiri atau
membeli komponen yang akan digunakan dalam proses produksi. Dengan
mengidentifikasi dan menghitung biaya relevan yang berhubungan dengan
keputusan membuat sendiri atau membeli komponen tersebut, maka
manajer mengambil keputusan yang menghasilkan biaya terendah dan
memberikan manfaat terbesar
2. KEPUTUSAN MENERUSKAN ATAU MENGHENTIKAN
PRODUKSI (KEEP OR DROP DECISION)
Dalam memutuskan untuk meneruskan atau menghentikan
suatu lini produk, manajer juga harus mempertimbangkan berbagai
dampak komplementernya. Laporan segmen yang disusun atas
dasar perhitungan biaya variabel memberikan informasi yang
berharga. Perhitungan biaya relevan akan membantu
menggambarkan bagaimana informasi tersebut harus digunakan
3. KEPUTUSAN TERHADAP SUATU PESANAN KHUSUS
(SPECIAL ORDER DECISION)
Perusahaan sering mendapat kesempatan untuk mempertimbangkan
pesanan khusus dari calon pelanggan dalam pasar yang dilayani tidak seperti
biasanya. Oleh karenanya manajer harus memutuskan apakah akan menerima
atau menolak pesanan khusus tersebut
4. KEPUTUSAN MENJUAL ATAU MEMPROSES PRODUK LEBIH LANJUT
(SELL OR PROCESS FURTHER)
Keputusan penting harus dibuat manajer mengenai apakah akan menjual
atau memproses lebih lanjut produk gabungan setelah titik pemisahan. Dalam
membuat keputusan, biaya yang dikeluarkan sebelum titik pemisahan (joint costs)
tidaklah relevan. Biaya yang relevan adalah pendapatan yang akan diterima dan biaya
yang harus dikeluarkan jika produk diproses lebih lanjut
K E PUTUS AN B AU RA N
P R O DUK ( P R ODUCT M IX )
Setiap bauran produk
mencerminkan suatu
alternatif yang
mengandung tingkat
laba terkait. Seorang
manajer perlu memilih
alternatif yang
memaksimalkan total
margin kontribusi
Contoh:
Jorgenson Company memproduksi jenis
perseling X dan Y dengan margin kontribusi per
unit masing-masing $25 dan $10. jika perusahaan
tidak memiliki sumber daya yang tidak terbatas,
maka keputusan bauran produk mudah dibuat.
Dengan asumsi Jorgenson mampu menjual
semua produknya mungkin ada yang menyarankan
agar perusahaan hanya memproduksi dan menjual
persneling X karena mimiliki margin kontribusi
terbesar. Namun solusi ini belum tentu yang terbaik
SUMBER DAYA DENGAN BANYAK KENDALA
Semua organisasi mungkin menghadapi banyak kendala:
keterbatasn bahan baku, keterbatasan input tenaga kerja, keterbatasn
permintaan akan setiap produk, dan seterusnya.
Solusi dari masalah bauran produk dengan banyak kendala jauh
lebih rumit dan mensyaratkan penggunaan teknik matematika khusus yang
dikenal sebagai pemrograman linier.
PENETAPAN HARGA
Penetapan Harga Berdasarkan Biaya
Pendapatan harus menutup biaya perusahaan
untuk mneghasilkan laba, banyak perusahaan
menetapkan biaya dalam menentukan harga terlebih
dahulu
 Perhitungan Biaya Target dan Penetapan Harga
Perhitungan biaya target dapat digunakan paling
efektif pada tahap desain dan pengembangan siklus
hidup produk.
 Aspek Hukum dari Penetapan Harga
Secara umum biaya merupakan justifikasi penting untuk harga.
- Penetapan harga predator
Merupakan praktik pengaturan harga yang lebih rendah ari
biaya dengan tujuan merugikan pesaing dan mengeliminasi
persaingan. Harga predator dalam pasar internasional
disebut dumping.
- Diskriminasi harga
Adalah pengenaan harga yang berbeda kepada beberapa
pelanggan atas produk-produk yang pada dasarnya sama.
 Keadilan dan Penetapan Harga
Standar masyarakat mengenai keadilan memiliki dampak penting
terhadap harga. Eksploitasi harga dikatakan terjadi ketika perusahaan dengan
kekuatan pasar menghargai produknya “sangat tinggi”.
THANK YOU

More Related Content

What's hot

Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullshandyaa
 
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganTugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganOwnskin
 
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITAS
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITASBAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITAS
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITASEmilia Wati
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPSujatmiko Wibowo
 
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMENErmawati Syahrudi
 
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaKonsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaFutmalia93
 
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi Manajemen
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi ManajemenBab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi Manajemen
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi ManajemenFitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaan
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaanMakalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaan
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaanghiyats dewantara
 
Manajemen keuangan part 4 of 5
Manajemen keuangan part 4 of 5Manajemen keuangan part 4 of 5
Manajemen keuangan part 4 of 5Judianto Nugroho
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialYoshita Elsyanti
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Judianto Nugroho
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangFirdha Aryati
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of moneyPT Lion Air
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferMuhammad Fajar
 

What's hot (20)

Analisis biaya-relevan-edit
Analisis biaya-relevan-editAnalisis biaya-relevan-edit
Analisis biaya-relevan-edit
 
Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5Akuntansi Biaya 5#5
Akuntansi Biaya 5#5
 
Akuntansi sewa full
Akuntansi sewa fullAkuntansi sewa full
Akuntansi sewa full
 
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampinganTugas 3 produk bersama dan produk sampingan
Tugas 3 produk bersama dan produk sampingan
 
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITAS
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITASBAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITAS
BAB 3 PERILAKU BIAYA AKTIVITAS
 
Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5Akt manajemen bab 5
Akt manajemen bab 5
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
 
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
"DESENTRALISASI" AKUNTANSI MANAJEMEN
 
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku BiayaKonsep Biaya dan perilaku Biaya
Konsep Biaya dan perilaku Biaya
 
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi Manajemen
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi ManajemenBab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi Manajemen
Bab. 18 Masalah Internasional dalam Akuntansi Manajemen
 
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2Soal jawab akuntansi lanjutan 2
Soal jawab akuntansi lanjutan 2
 
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaan
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaanMakalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaan
Makalah pengauditan siklus pendanaan/pembelanjaan
 
Manajemen keuangan part 4 of 5
Manajemen keuangan part 4 of 5Manajemen keuangan part 4 of 5
Manajemen keuangan part 4 of 5
 
Joint venture ppt
Joint venture pptJoint venture ppt
Joint venture ppt
 
Ppt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensialPpt akuntansi differensial
Ppt akuntansi differensial
 
Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5Manajemen keuangan part 3 of 5
Manajemen keuangan part 3 of 5
 
Wesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjangWesel bayar jangka panjang
Wesel bayar jangka panjang
 
Time value of money
Time value of moneyTime value of money
Time value of money
 
Analisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan KeuanganAnalisis Laporan Keuangan
Analisis Laporan Keuangan
 
Penentuan Harga Transfer
Penentuan Harga TransferPenentuan Harga Transfer
Penentuan Harga Transfer
 

Similar to Pengambilan Keputusan Taktis

Chapter 10 pengambilan keputusan taktis
Chapter 10 pengambilan keputusan taktisChapter 10 pengambilan keputusan taktis
Chapter 10 pengambilan keputusan taktisFitriLestari59
 
Pengambilan keputusan taktis
Pengambilan keputusan taktisPengambilan keputusan taktis
Pengambilan keputusan taktisIffa Tabahati
 
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Jiantari Marthen
 
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENT
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENTPERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENT
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENTDhiyaUlhaq44
 
Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusanPengambilan keputusan
Pengambilan keputusanDhiyaUlhaq44
 
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Arfandi Mappasoro
 
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Arfandi Mappasoro
 
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikTugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikSri Sediaz
 
7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.pptAmymissy
 
7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.pptMeikaPDP
 
ekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdfekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdfGGGaming49
 
Ruang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknikRuang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknikojicatel
 
Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur Asifah sifah
 

Similar to Pengambilan Keputusan Taktis (20)

Chapter 10 pengambilan keputusan taktis
Chapter 10 pengambilan keputusan taktisChapter 10 pengambilan keputusan taktis
Chapter 10 pengambilan keputusan taktis
 
Pengambilan keputusan taktis
Pengambilan keputusan taktisPengambilan keputusan taktis
Pengambilan keputusan taktis
 
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
Makalah manajemen biaya (pembuatan keputusan dengan biaya relevan & penekanan...
 
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENT
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENTPERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENT
PERTEMUAN KE-18 AKUNTANSI MANAGEMENT
 
Pengambilan keputusan
Pengambilan keputusanPengambilan keputusan
Pengambilan keputusan
 
DECISION MAKING
DECISION MAKINGDECISION MAKING
DECISION MAKING
 
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
 
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
Tugas kelompok vi kls mak pasca unhas (decision making with strategic emphasis)
 
Softskillekonomi2014_part1
Softskillekonomi2014_part1Softskillekonomi2014_part1
Softskillekonomi2014_part1
 
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi TeknikTugas softskill 1 Ekonomi Teknik
Tugas softskill 1 Ekonomi Teknik
 
7 strategi lokasi
7 strategi lokasi7 strategi lokasi
7 strategi lokasi
 
Biaya diferensial
Biaya diferensialBiaya diferensial
Biaya diferensial
 
7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt
 
7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt
 
7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt7 STRATEGI LOKASI.ppt
7 STRATEGI LOKASI.ppt
 
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptxAkmen_Pertemuan_ke_12.pptx
Akmen_Pertemuan_ke_12.pptx
 
Strategi Lokasi.PPT
Strategi Lokasi.PPTStrategi Lokasi.PPT
Strategi Lokasi.PPT
 
ekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdfekonomi teknik.pdf
ekonomi teknik.pdf
 
Ruang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknikRuang lingkup ekonomi teknik
Ruang lingkup ekonomi teknik
 
Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1Nur asifah ekonomitekniktugas1
Nur asifah ekonomitekniktugas1
 

Recently uploaded

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 

Pengambilan Keputusan Taktis

  • 1. AKUNTANSI MANA JEMEN M u h A m r i N u r u l Fa d i l a h S y a m S e l y H a rd i y a n t i KELOMPOK 5
  • 2. P E N G A M B I L A N K E P U T U S A N T A K T I S
  • 3. Pengambilan keputusan taktis terdiri atas pemilihan diantara berbagai alternatif dengan hasil yang langsung atau terbatas Tujuan keseluruhan dari pengambilan keputusan strategis adalah memilih strategi alternatif sehingga keunggulan bersaing jangka panjang dapat tercapai Jadi pengambilan keputusan taktis yang tepat berarti keputusan yang dibuat tidak hanya mencapai tujuan terbatas, tetapi juga berguna untuk jangka panjang DEFINISI PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS
  • 4. M O D E L P E N G A M B I L A N K E P U T U S A N T A K T I S
  • 5. LANGKAH-LANGKAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS : 1. Kenali dan defenisikan masalah 2. Identifikasi setiap alternatif sebagai solusi yang layak atas masalah tersebut dan eliminasi alternatif yang secara nyata tidak layak. 3. Identifikasi biaya dan manfaat sebagai relevan atau tidak relevan serta eliminasilah biaya dan manfaat yang tidak relevan ari pertimbangan. 4. Hitunglah total biaya dan manfaat yang relevan dari masing-masing alternatif 5. Nilailah faktor-faktor kualitatif 6. Pilihlah alternatif yang menawarkan manfaat terbesar secara keseluruhan.
  • 6. PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS Langkah 1 Definisikan masalah Meningkatkan kapasitas gudang dan produksi Langkah 2 Identifikasi beberapa alternatif 1. Membangun fasilitas baru 2. Menyewa fasilitas yang lebih besar mengalihkan sewa fasilitas saat ini kepada pihak ketiga 3. Menyewa fasilitas tambahan 4. Membeli barang dan alat pengukur, mengosongkan ruangan yang diperlukan Langkah 3 Identifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternatif yang layak Alternatif 4: Biaya produksi variabel $345.000 Sewa gudang 135.000 Alternatif 5: Harga beli $460.000 Langkah 4 Hitung total biaya dan manfaat yang relevan untuk setiap alternatif yang layak Alternatif 4 $480.000 Alternatif 5 460.000 Perbedaan biaya (differential cost) $ 20.000 Langkah 5 Nilai faktor-faktor kualitatif 1. Kualitas pemasok eksternal 2. Keandalan pemasok eksternal 3. Stabilitas harga 4. Hubungan ketenagakerjaan dan citra masyarakat Langkah 6 Buat keputusan Terus memproduksi barang dan alat pengukur secara internal, menyewa gudang
  • 7. B I AYA R E L E V A N
  • 8. UNTUK MENJADI RELEVAN, SUATU BIAYA TIDAK HANYA MERUPAKAN BIAYA MASA DEPAN, TETAPI JUGA HARUS BERBEDA DARI SATU ALTERNATIF DENGAN ALTERNATIF LAINNYA
  • 9. ILUSTRASI BIAYA RELEVAN Alternatif membuat atau membeli bagi Tidwell diketahui biaya tenaga kerja langsung yang diguanakan untuk memproduksi batang dan alat pengkur adalah $ 150.000 per tahun. Apakah biaya ini harus menjadi suatu faktor dalam keputusan tersebut?apakah biaya tenaga kerja langsung merupakan biaya masa depan yang berbeda pada kedua alternatif? Untuk memproduksi batang dan alat pengukur selama tahun berikutnya dibutuhkan jasa tenaga kerja langsung yang harus dibayar Namun apakah jumlahnya berbeda di antara kedua alternatif? Jika batang dan alat pengukur dibeli dari pemasok eksternal, maka tidak diperlukan produksi internal. Pemakaian tenaga kerja langsung untuk batang dan alat pengukur adalah nol. Jadi biaya tenaga kerja langsung berbeda diantara kedua alternatif ($150.000 untuk alternatif memproduksi dan $50 untuk alternatif membeli). Oleh karena itu, biaya ini termasuk biaya relevan
  • 10. ILUSTRASI BIAYA MASA LALU YANG TIDAK RELEVAN Tidwell menggunakan mesin untuk memproduksi batang dan alat pengkur. Mesin-mesin tersebut dibeli lima tahun yang lalu dan telah disusutkan dengan tarif $125.000 per tahun. Apakah angaka tersebut merupakan biaya relevan? Penyusutan adalah biaya tertanam, yaitu biaya yang tidak dapat dipengaruhi oleh tindakan apa pun di masa depan. Biaya tertanam adalah biaya masa lalu. Biaya-biaya tesebut akan selalu sama pada setiap alternatif sehingga tidak relevan
  • 11. ILUSTRASI BIAYA MASA DEPAN YANG TIDAK RELEVAN Misalnya biaya menyewa pabrik $340.000 dialokasikan ke Departemen Produksi yangberbeda termasuk departemen yang memproduksi batanng dan alat pengukur yang menerima $12.000 dari biaya tersebut. Apakah biaya $12.000 relevan dengan keputusan membuat atau membeli yang dihadapi Tedwell? Biaya Biaya Tidak Perbedaan Membuat - Membuat = Biaya Tenaga kerja langsung $150.000 - $150.000 Penyusutan $125.000 $125.000 - Alokasi sewa $12.000 $12.000 - Total $287.000 $137.000 $150.000 • Apabila manfaat masa depan berbeda diantara alternatif, maka manfaat tersebut relevan dan harus disertakan dalam analisis.
  • 12. ETIKA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS Dalam pengambilan keputusan taktis, masalah etika selalu berkaitan dengan cara keputusan diimplementasikan dan kemugkinan pengorbanan sasaran jangka panjang untuk hasil jangka pendek
  • 13. RELEVANSI, PERILAKU BIAYA DAN MODEL PENGGUNAAN SUMBER DAYA AKTIVITAS Kunci utama dalam memahami biaya relevan atau tidak relevan ini adalah bahwa perubahan terhadap permintaan dan penawaran atas sumber daya aktivitas harus dipertimbangkan dalam penilaian relevansi. Jika perubahan dalam penawaran dan permintaan sumber daya terhadap beberapa alternatif menyebabkan perubahan dalam pengeluaran sumber daya, maka perubahan dalam pengeluaran sumber daya merupakan biaya relevan yang harus digunakan dalam menilai keunggulan relatif dari dua alternatif
  • 14. CONTOH APLIKASI BIAYA RELEVAN KATEGORI SUMBER DAYA HUBUNGAN PERMINTAAN DAN PENAWARAN RELEVANSI Sumber Daya Fleksibel Penawaran = Permintaan a. Permintaan Berubah b. Permintaan Tetap a. Relevan b. Tidak relevan Diperoleh di Muka (Jangka Pendek) Penawaran – Permintaan = Kapasitas Tidak Terpakai a. Kenaikan Permintaan < Kapasitas Tidak Terpakai b. Kenaikan Permintaan > kapasitas Tidak Terpakai c. Kenaikan permintaan (Permanen) 1. Kapasitas Aktivitas Berkurang 2. Kapasitas Aktivitas Tidak Berubah a. Tidak Relevan b. Relevan 1. Relevan 2. Tidak relevan Diperoleh di Muka (Kapasitas untuk Beberapa Periode) Penawaran – Permintaan = Kapasitas Tidak Terpakai a. Kenaikan Permintaan < Kapasitas Tidak Terpakai b. Kenaikan Permintaan (Permanen) c. Kenaikan Permintaan > Kapasitas Tidak Terpakai a. Tidak relevan b. Tidak Relevan c. Keputusan Modal Keputusan Untuk Membuat atau Membeli
  • 15. K O N S E P K E P U T U S A N T A K T I S D A P A T D I G U N A K A N D A L A M B E R B A G A I S K E N A R I O P E M B U A T A N K E P U T U S A N
  • 16. 1. KEPUTUSAN MEMBUAT ATAU MEMBELI PRODUK (MAKE OR BUY DECISION) Manajer sering dihadapkan pada keputusan untuk membuat sendiri atau membeli komponen yang akan digunakan dalam proses produksi. Dengan mengidentifikasi dan menghitung biaya relevan yang berhubungan dengan keputusan membuat sendiri atau membeli komponen tersebut, maka manajer mengambil keputusan yang menghasilkan biaya terendah dan memberikan manfaat terbesar
  • 17. 2. KEPUTUSAN MENERUSKAN ATAU MENGHENTIKAN PRODUKSI (KEEP OR DROP DECISION) Dalam memutuskan untuk meneruskan atau menghentikan suatu lini produk, manajer juga harus mempertimbangkan berbagai dampak komplementernya. Laporan segmen yang disusun atas dasar perhitungan biaya variabel memberikan informasi yang berharga. Perhitungan biaya relevan akan membantu menggambarkan bagaimana informasi tersebut harus digunakan
  • 18. 3. KEPUTUSAN TERHADAP SUATU PESANAN KHUSUS (SPECIAL ORDER DECISION) Perusahaan sering mendapat kesempatan untuk mempertimbangkan pesanan khusus dari calon pelanggan dalam pasar yang dilayani tidak seperti biasanya. Oleh karenanya manajer harus memutuskan apakah akan menerima atau menolak pesanan khusus tersebut
  • 19. 4. KEPUTUSAN MENJUAL ATAU MEMPROSES PRODUK LEBIH LANJUT (SELL OR PROCESS FURTHER) Keputusan penting harus dibuat manajer mengenai apakah akan menjual atau memproses lebih lanjut produk gabungan setelah titik pemisahan. Dalam membuat keputusan, biaya yang dikeluarkan sebelum titik pemisahan (joint costs) tidaklah relevan. Biaya yang relevan adalah pendapatan yang akan diterima dan biaya yang harus dikeluarkan jika produk diproses lebih lanjut
  • 20. K E PUTUS AN B AU RA N P R O DUK ( P R ODUCT M IX ) Setiap bauran produk mencerminkan suatu alternatif yang mengandung tingkat laba terkait. Seorang manajer perlu memilih alternatif yang memaksimalkan total margin kontribusi Contoh: Jorgenson Company memproduksi jenis perseling X dan Y dengan margin kontribusi per unit masing-masing $25 dan $10. jika perusahaan tidak memiliki sumber daya yang tidak terbatas, maka keputusan bauran produk mudah dibuat. Dengan asumsi Jorgenson mampu menjual semua produknya mungkin ada yang menyarankan agar perusahaan hanya memproduksi dan menjual persneling X karena mimiliki margin kontribusi terbesar. Namun solusi ini belum tentu yang terbaik
  • 21. SUMBER DAYA DENGAN BANYAK KENDALA Semua organisasi mungkin menghadapi banyak kendala: keterbatasn bahan baku, keterbatasan input tenaga kerja, keterbatasn permintaan akan setiap produk, dan seterusnya. Solusi dari masalah bauran produk dengan banyak kendala jauh lebih rumit dan mensyaratkan penggunaan teknik matematika khusus yang dikenal sebagai pemrograman linier.
  • 23. Penetapan Harga Berdasarkan Biaya Pendapatan harus menutup biaya perusahaan untuk mneghasilkan laba, banyak perusahaan menetapkan biaya dalam menentukan harga terlebih dahulu  Perhitungan Biaya Target dan Penetapan Harga Perhitungan biaya target dapat digunakan paling efektif pada tahap desain dan pengembangan siklus hidup produk.
  • 24.  Aspek Hukum dari Penetapan Harga Secara umum biaya merupakan justifikasi penting untuk harga. - Penetapan harga predator Merupakan praktik pengaturan harga yang lebih rendah ari biaya dengan tujuan merugikan pesaing dan mengeliminasi persaingan. Harga predator dalam pasar internasional disebut dumping. - Diskriminasi harga Adalah pengenaan harga yang berbeda kepada beberapa pelanggan atas produk-produk yang pada dasarnya sama.  Keadilan dan Penetapan Harga Standar masyarakat mengenai keadilan memiliki dampak penting terhadap harga. Eksploitasi harga dikatakan terjadi ketika perusahaan dengan kekuatan pasar menghargai produknya “sangat tinggi”.