2. • Naila Farhani Azka
• farhaniazka@gmail.com
• 087782942803
• Depok, 2 April 2001
• Sedang mengikuti tugas belajar S1
di Fakultas Psikologi Universitas
Pancasila
• Lulusan SMA Negeri 1 Depok
• Anggota dari Karang Taruna Perisai
RW 01 Kel. Grogol Kec. Limo, Kota
Depok
5. Career Management
Career management adalah perencanaan aktif, implementasi strategi, dan
tindakan yang mungkin membantu dalam memajukan karier suatu individu
(Forsyth, 2002).
Career management merupakan pelengkap dari perencanaan sukses
manajemen dalam hal itu yang bertujuan untuk memastikan bahwa organisasi
memiliki aliran bakat yang dibutuhkan (Armstrong, 2012).
Career management adalah bagaimana karier dikelola dan jika itu efektif harus
memungkinkan organisasi untuk menarik dan mempertahankan staf berkualitas
tinggi, serta menambah basis keterampilan perusahaan untuk membantu
memastikan kelangsungan hidup dan pertumbuhan organisasi dalam jangka
panjang (Yarnall, 2008).
Career management merupakan segala upaya positif yang bertujuan
untuk memajukan, menyejahterakan suatu organisasi dan karier
karyawan-karyawannya.
6. Tujuan
(Armstrong, 2012)
1
2
3
Untuk memberi janji pengalaman
dan kegiatan pembelajaran
dengan tingkat tanggung jawab
apa pun yang mereka mampu
capai.
Untuk memberi bimbingan,
dukungan, dan dorongan.
Untuk memenuhi potensi dan
mencapai karier yang sukses
dengan organisasi selaras dengan
bakat dan ambisi.
8. Praktik Career Management
Baruch dan Peiperl (2000) dalam buku (Armstrong, 2012)
1. Posting tentang lowongan
pekerjaan internal
2. Pendidikan formal sebagai
bagian dari pengembangan
karier
3. Penilaian kinerja sebagai
dasar perencanaan karier
4. Konseling karier oleh manajer
5. Gerakan lateral untuk
menciptakan pengalaman
lintas fungsional
6. Konseling karier oleh
departemen SDM
7. Program persiapan pensiun
8. Menyukseskan perencanaan
9. Pendampingan formal
10. Jalur karier umum, dll.
12. Organisasi perlu memutuskan
sejauh mana ia 'membuat atau
membeli' orang-orang berbakat,
yang berarti menjawab
pertanyaan-pertanyaan: Sejauh
mana ia harus menumbuhkan
bakatnya sendiri? Seberapa
besar ia harus bergantung pada
rekrutmen eksternal?
Talent audit mengidentifikasi
mereka yang berpotensi,
melalui penilaian manajemen
kinerja.
Kebijakan Career Management Talent Audit
13. Pendekatan formal yang
digunakan oleh
organisasi untuk
memastikan bahwa
orang-orang dengan
kualifikasi dan
pengalaman yang tepat
tersedia saat dibutuhkan
(Mondy & Martocchio, 2016).
Pergerakan garis
fleksibel yang dilalui
oleh karyawan yang
dapat melaksanakan
perjalanan selama
kehidupan kerjanya
(Mondy & Martocchio,
2016).
Career DevelopmentCareer Path
Perencanaan karier
melibatkan definisi dari
jalur karier (career
path) - rute yang dapat
diambil orang untuk
memajukan karier
mereka dalam suatu
organisasi.
Career Planning
14. 10 Langkah untuk Membuat Career Management Bekerja
(Forsyth, 2002)
1. Pertimbangkan yang paling cocok
untuk diri sendiri
2. Tetapkan tujuan yang jelas dan
spesifik
3. Memperoleh dan mempertahankan
keterampilan yang diperlukan
4. Lakukan pekerjaan dengan baik
5. Kembangkan profil yang sesuai
6. Gunakan sistem yang dapat
membantu secara efektif
7. Berurusan dengan orang -
teman dan saingan
8. Kelola politik organisasi
9. Awasi dan manfaatkan
peluang
10. Bersikap fleksibel.
15. Referensi
Armstrong, M. (2012). Armstrong’s Handbook of Human Resource
Management Practice (12th ed.). United Kingdom: KoganPage.
Forsyth, P. (2002). Career Management. United Kingdom: Capstone
Publishing
Mondy, R. W., & Martocchio, J. J. (2016). Human Resource
Management (14th ed.). United States of America: Pearson.
Yarnall, J. (2008). Strategic Career Management Developing Your Talent.
Hungary: Elsevier Ltd.