2. FILOSOFI PEMIKIRAN
KHD
Pendidikan yang menuntun
Kodrat Alam dan Zaman
Budi Pekerti
Sistem Among
"ing ngarso sung
tuludho ing Madyo
Mangun Karso Tut Wuri
Handayani"
3. KI HAJAR DEWANTARA
Menurut KHD : Pendidikan dan
Pengajaran merupakan usaha
persiapan dan persediaan untuk
segala kepentingan hidup
manusia, baik dalam hidup
bermasyarakat maupun hidup
berbudaya dalam arti yang seluas
luasnya.
Referensi:
ki hajar dewantara (2009)
4. tujuan pendidikan yaitu
menuntun segala kodrat
yang ada pada anak anak,
agar mereka dapat
mencapai segala
keselamatan dan
kebahagian setinggi
tingginya baik sebagai
manusia maupun sebagai
anggota masyarakat
Artinya, sebagai pendidik kita harus
bisa mengenalai karakteristik dan
kebutuhan siswa dalam proses
pembelajaran.
Dan seorang
pendidik yang baik harus bisa
melayani segala bentuk kebutuhan
gaya belajar siswa yang berbeda-
beda.
5. Kodrat alam dan kodrat zaman pada anak tidak dapat dipisahkan. Sebagai
seorang guru kita harus mempelajarari kedua kodrat tersebut. Salah satu kodrta
alam anak Indonesia adalah kita harus mengetahui bahawa mereka hidup di
bangsa Timur yang menjunjung tinggi nilai kesopanan. Meskipuun kita harus
menerapkan kodrat zaman yang mana sudah memasuki era globalisasi, tentulah
sebagi gruu harus mengingtatkan kembali tentang dari mana mereka dan apa
yang harus mereka tanamkan.
6. seorang guru semestinya mampu menjadi pamong, mendidik dengan welas
asih sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan si anak. Sistem
pendidikan yang terbaik adalah yang mampu menumbuhkan disiplin dan
pemahaman mengenai kesejatian hidup dari dalam diri siswa sendiri.
budi pekerti
7. sistem among
Ki Hajar Dewantara menekankan pendidikan yang dikenal dengan TRILOGI PENDIDIKAN, yang
sampa sekarang menjadi acuan dalam pendidikan Indonesia
ING NGARSO SUNG TULADHA Guru memamahi secara utuh tentang apa yang harus dibantu pada
murid. Yakni guru nantinya akan menajdi teladan bagi murid dalam menerapkan sikap dan tingkah
laku murid
ING MADYA MANGUN KARSA Guru mampu membangkitkan semangat dan memberi motivasi pada
siswa untuk mengembangkan potensinya dnegan cara membangun dialog bersama-sama dan
memberi tuntunan
TUT WURI HANDAYANI Guru tidak hanya sekedar memberi motivasi tetapi juga memberikan saran
yang baik pada siswa tentang apa yang baik dan apa yang buruk. Dalam hal ini guru mengarahkan
anak didik dari belakang dalam mengimplementasikan apa yang dipelajarinya.
8. merdeka belajar selaras mencerdaskan
bangsa
Pemikiran Ki Hajar Dewantara perihal merdeka belajar selaras
pula dengan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 terkait
mencerdaskan bangsa. Mencerdaskan bangsa bukan berarti
mencerdaskan individu, namun menyesuaikan sistem pendidikan
dengan kebutuhan hidup dan penghidupan rakyat Indonesia.
Selain itu, kemerdekaan merupakan salah satu yang bisa
menggambarkan pemikiran Ki Hajar Dewantara. Terdapat satu
hal dalam pemikiran Ki Hajar Dewantara yang harus digaris
bawahi, yaitu tentang trisentris pendidikan. Trikonsentris
pendidikan, yakni keluarga, perguruan, dan masyarakat
merupakan satu kesatuan yang utuh dalam pendidikan.