3. UNISNU FTIK/PAI A.13
•ALIRAN FILSAFAT MODERN (Kontemporer)
1. Rasionalisme
1. Rene Descartes (1596-1650)
(Bapak Filsafat Eropa Modern)
2. Benedictus de Spinoza
3. Gotofried Wilhelm von
Leibniz
bahwa sumber pengetahuan yang dapat
dipercaya adalah akal. Hanya pengetahuan
yang diperoleh lewat akallah yang
memenuhi syarat dituntut oleh semua
ilmu pengetahuan ilmiah. (Rene Descartes)
Rasonalisme adalah paham filsafat yang mengatakan bahwa
akal(reason) adalah alat yang terpenting dalam memperoleh pengetahuan
dan mengetes pengetahuan. Jika empirisme mengatakan bahwa
pengetahuan diperoleh dengan alam mengalami (pengalaman) objek
empiris, maka Rasionalisme mengajarkan bahwa pengetahuan diperoleh
dengan berpikir.
4. UNISNU FTIK/PAI A.14
2. Empirisme
Suatu doktrin filsafat yang menekankan peranan
pengalaman dalam memperoleh pengetahuan serta pengetahuan itu
sendiri, dan mengecilkan peranan akal.
Pengetahuan yang bermanfaat, pasti, dan benar hanya
diperoleh lewat indra (empiri), dan empirilah satu-satunya sumber
pengetahuan.
Tokoh-Tokoh Empirisme:
1. John Locke
2. David Hume
3. Herbert Spencer
5. UNISNU FTIK/PAI A.15
3. Kritisisme
Aliran ini muncul abad ke-18, Kritisisme adalah
aliran yang menggabungkan aliran Rasionalisme dan
Empirisme, dan menengahi akal dan pengalaman
inderawi. Pengusungnya adalah Immanuel Kant.
4. Idealisme
Idealisme adalah doktrin yang mengajarkan
bahwa hakikat dunia fisik hanya dapat dipahami dalam
kebergantungannya pada jiwa (mind) dan spirit (roh).
Tokoh-Tokoh:
1. Johann Gottlieb Fitcte
2. F.W. Joseph Schelling
3. G.W. Friedrich Hegel
6. UNISNU FTIK/PAI A.16
4.
PositivismeFilsafat Positivisme lahir pada abad ke-19. Titik
tolak pemikirannya, apa yang telah diketahui adalah yang
faktual dan yang positif, sehingga metafisika ditolaknya.
Maksud positif adalah segala gejala dan segala yang
tampak seperti apa adanya, sebatas pengalaman objektif.
Beberapa tokohnya adalah, Auguste Comte (1798-
1857), John S. Mill (1806-1873). Herbert Spencer (1820-
1903).
5. Materialisme (Karl
Marx)
Aliran Materialisme mengklaim bahwa segala
sesuatu di alam ini adalah materi dan gerak.
Munculnya Positivisme dan Evolusionisme
menambah terbukanya pintu pengingkaran terhadap aspek
kerohanian.
7. UNISNU FTIK/PAI A.17
6.
Pragmatisme
Pragmatisme adalah suatu aliran yang mengajarkan
bahwa yang benar adalah apa saja yang membuktikan dirinya
sebagai yang benar dengan akibat-akibat yang bermanfaat
secara praktis. Segala sesuatu dapat diterima asalkan
bermanfaat bagi kehidupan.
Pendirinya adalah Charles Sander Pierce, dan tokoh
termasyhur adalah William James.
7. Fenomenologi
Kata fenomenologi berasal dari kata fenomen yang
artinya gejala, yaitu semua hal yang tidak nyata dan semua.
Tokohnya adalah Edmund Husserl (1839-1939) dan
pengikutnya Max Scheler (1874-1928).
8. UNISNU FTIK/PAI A.18
8. Eksistensialisme
Eksistensialisme merupakan aliran filsafat yang
memandang berbagai gejala dengan berdasar pada
eksistensinya. Artinya, bagaimana manusia berada
(bereksistensi) dalam dunia.
Pelopornya adalah Soren Kierkegaars (1813-1855),
Martin Heidegger, J.P.Sartre, Karl Jaspers, Gabriel Marcel.
9. UNISNU FTIK/PAI A.19
•ALIRAN FILSAFAT ISLAM (ILMU KALAM)
1. Mu’tazilah (Ahl al-’Aql)
Mu’tazilah merupakan madzhab atau aliran di
Baghdad dan Basrah. Keberadaan Mu’tazilah ini sangat
penting artinya dalam pemikiran filsafat Islam. Karena
terlihat orientasi pemikirannya dalam menetapkan hukum,
pemakaian akal pikir didahulukan, kemudian baru
diselaraskan dengan Al-Qur’an dan Al-Hadits. Menurut
mereka Al-Qur’an dan Al-Hadits tidak mungkin bertentangan
dengan akal pikir.
10. UNISNU FTIK/PAI A.110
2. Asy’ariyyah
Timbulnya aliran ini dilatarbelakangi oleh beberapa
faktor, yaitu:
1. Perlunya menambah kemurnian tauhid, dari keragaman
sistem pemikiran dalam Islam.
2. Untuk menangkis hal-hal yang melemahkan tauhid dari
serangan luar.
3. Terdapat gerakan yang membahayakan ketauhidan,
misalnya Al-Hallaj (858-922).
11. UNISNU FTIK/PAI A.111
•ALIRAN FILSAFAT DEWASA INI
1. Filsafat Analitis
Tokoh aliran ini adalah Ludwig Josef Johan
Wittgenstein (1889-1951), yang lahir di Wina, Austria.
Filsafat ini membahas analisis bahasa dan analisis konsep-
konsep.
2. Strukturalis
Tokoh Strukturalis adalah J. Lacan yang lahir di
Paris pada tahun 1901. Menurut pemikirannya, bahasa
terdiri dari sejumlah termin yang ditentukan oleh posisi-
posisinya satu terhadap yang lain. Termin tersebut
digabungkan dengan aturan gramatika dan sintaksis.