SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
BUKU:
MANAJEMEN ORGANISASI LAYANAN MANUSIA
MK: MANAJEMEN DAN ORGANISASIKESEJAHTERAAN SOSIAL
Dosen: Dr.Sugeng Pujileksono,M.SI
KONSEP DASAR ORGANISASI LAYANAN MANUSIA
Istilah yang relevan dengan OLM, makna,
bidang, jenis, kompetensi umum bekerja di
OLM, dan kerangka dasar layanan manusia.
ORGANISASI LAYANAN
MANUSIA (OLM)
Peristilahan
1. Org. Layanan
Kemanusiaan
2. Org. Layanan Sosial
3. Org. Kesos
Makna OLM
Makna OLM
1. Fenomena Organisasi
2. Bidang Pengertahuan
3. Profesi Umum
Bidang LK
1.1. Pekerja social
2.2. Psikologi
3.3. Terapi
4.4. Konseling
5.5. Sosiologi
6.6. Pembimbing
Pemasyarakatan
7.7. Manajemen Kedaruratan
Jenis OLM
1. Pemerintah
2. Swasta
3. LSM/NGO
Kerangka dasar Profesi
LM
1. Pengetahuan :
a. Organisasi
b. Klien
c. Interaksi
2. Keterampilan :
a. Pribadi
b. Interpersonal
c. Organisasi
3. Nilai-nilai :
a. Nilai Kesederajatan
b. Sensitif budaya
c. Komitmen terhadap layanan
Kompetensi bekerja di
OLM
PETA KONSEP ORGANISASI LAYANAN
MANUSIA
A
Beberapa
Peristilahan
B
Definisi
Layanan
Manusia
C
Pendekatan
Dasar
Layanan
Manusia
D
Makna
Layanan
Manusia
E
Bidang
Layanan
Manusia
F
Jenis
OLM
G
Kompetensi
Umum
Bekerja di
OLM
H
Komponen
Dasar
Profesi
Layanan
Manusia
I
Konteks
Pelayanan
OLM
J
Lingkup
Garapan
OLM
K
Jenis
Penanganan
OLM
Beberapa
Peristilahan
A
1. Organisasi Layanan Manusia (Human Services Organization)
OLM adalah organisasi yang
membantu orang untuk
menemukan stabilitas yang
mencakup segala kebutuhan
dasar seperti makanan dan
tempat tinggal serta
bimbingan, konseling, dan
perawatan penyalahgunaan
zat.
Bidang layanan
manusia diwujudkan
dalam beberapa cara:
pertama, peningkatan
jumlah OLM
Kedua, mengubah
layanan manusia
menjadi bidang yang
tumbuh dan
berkembang
Ketiga, pendirian
program akademik yang
khusus menangani
pelayanan manusia
Pendidikan Profesi
Pekerja Sosial
Pekerja
Sosial
Pendidikan Sarjana
Kesos/Peksos (S1)
Murni - Terapan
Pendidikan Magister
Kesos/peksos (S2)
Murni - Terapan
Pendidikan Doktoral
Kesos/peksos (S2)
Murni – Terapan
Pendidikan Penyedia SDM Organisasi
Layanan Manusia
Layanan manusia adalah sektor
luas yang mencakup ilmu,
pengetahuan, dan keterampilan
yang berfokus pada kesejahteraan
manusia.
Tiga jenis organisasi
utama bidang layanan
manusia, yaitu nirlaba
(LSM/NGO), pemerintah
(public), dan sektor
swasta (private).
Pelayanan social didefinisikan sebagai Gerakan social
politik yang memiliki aspek revolusi yang halus. Banyak
juga yang melihat layanan social sebagai platform
individu yang mengelola masalah kesejahteraan social,
psikologis, perilaku, atau kondisi alam.
2. Organisasi Pelayanan Sosial (Social
Services Organization)
Model Pelayanan
Sosial
1. Model Skandinavia
Berdasarkan prinsip-prinsip dalam
‘universalisme’ yang memberikan bantuan
pada penyandang disabilitas.
2. Model Perawatan Keluarga
Bergantung pada individu dan keluarga yang
biasanya bekerjasama dengan tokoh agama,
LSM, dan Palang Merah.
3. Model yang teruji kemampuan
Pemerintah memberikan layanan tetapi memiliki
peraturan yang ketat untuk menentukan siapa
yang berhak menerima layanan atau bantuan
sosial.
3. Organisasi
Kesejahteraan Sosial
(Social Welfare
Organization)
Suatu badan pekerjaan amal
yang memberikan layanan
langsung secara gratis kepada
masyarakat; terdaftar di
pemerintah sebagai perusahaan
nirlaba atau perseroan terbatas
nirlaba; memiliki sertifikat
reputasi baik; dan dibebaskan
dari perpajakan.
Definisi
Layanan
Manusia
B
Unsur-unsur layanan
manusia
Penyedia
(The
Provider)
01
Kebutuhan
(The Needs) 03
02
04
Penerima
(The
Recipient)
Kerangka
Organisasi (The
Organizational
Framework)
Pendekatan
Dasar Layanan
Manusia
C
Pendekatan yang digunakan
● Untuk menentukan kebutuhan manusia
Kebutuhan dasar versus kebutuhan optimal.
● Untuk menentukan penerima layanan
Pendekatan yang dibedakan/differentiated versus pendekatan
universal.
● Pendekatan alteratif untuk mendefinisikan bidang layanan
manusia
1. Differentiated Basic Welfare (DBW)
2. Universal Basic Welfare (UBW)
3. Differentiated Optimal Welfare (DOW)
4. Universal Optimal Welfare (UOW)
Pendekatan Layanan Manusia
Optimal
Differentiated Basic
Welfare Approach
(Pendekatan
Kesejahteraan Dasar
yang Dibedakan)
Universal Basic Welfare
Approach (Pendekatan
Kesejahteraan Dasar
Universal)
Differentiated Optimal
Welfare Approach
(Pendekatan
Kesejahteraan Optimal
Diferensiasi)
“pendekatan yang hilang”
Universal Optimal
Welfare Approach
(Pendekatan
Kesejahteraan Optimal
Universal)
Dasar
Dibedakan Universal
Penerima
K
e
b
u
t
u
h
a
n
MAKNA
LAYANAN
MANUSIA
D
MAKNA LAYANAN MANUSIA
Pengetahuan
Layanan
Kemanusiaan
Profesi
Organisasi
BIDANG
LAYANAN
MANUSIA
E
Menurut Wilson (2021) bidang
berikut ini merupakan bagian
dari definisi layanan sosial.
● Pekerjaan
sosial
● Psikologi
● Terapi
● Konseling
● Sosiologi
● Pembimbing
masyarakat
● Manajemen
kedaruratan.
BOOM!
JENIS
ORGANISASI
LAYANAN
MANUSIA
F
Sektor
pemerintah
(public sector)
Sektor swasta
(privat sector)
LSM (Non
Government
Organization/NGO’s)
Secara umum jenis organisasi
layanan manusia dibagi menjadi 3.
KOMPETENSI
UMUM BEKERJA
di OLM
G
Kompetensi tersebut meniputi
pengetahuan umum, keterampilan, dan
sikap pekerja OLM.
01
Memahami
sifat system
manusia
02
Mamahami kondisi
yang mendorong/
membatasi fungsi
sistem utama manusia
03
Keterampilan dalam
mengidentifikasi
dan intervensi
pencapaian tujuan
04
Keterampilan dalam
merencanakan,
melaksanakan, dan
mengevaluasi intervensi
05
Perilaku yang
konsisten dalam
memilih
intervensi
06
Keterampilan untuk
merencanakan dan
menginplementasikan
layanan
KOMPONEN DASAR
PROFESI LAYANAN
MANUSIA
H
Komponen layanan manusia
memiliki tiga komponen dasar
yaitu:
● Pengetahuan
a. Pengetahuan tentang organisasi
b. Pengetahuan tentang dunia klien
c. Pengetahuan tentang interaksi
antara organisasi dan klien
● Keterampilan
a. Keterampilan pribadi
b. Keterampilan interpersonal
c. Keterampilan organisasional
d. Keterampilan komunal
BOOM!
Komponen layanan manusia
memiliki tiga komponen dasar
yaitu:
● Nilai – nilai OLM
a. Nilai kebebasan
b. Nilai kesetaraan
c. Nilai solidaritas
d. Nilai toleransi
e. Nilai penghargaan pada alam
f. Nilai tanggung jawab bersama
g. Sensitivitas budaya, gender, kelas, dan
usia
h. Komitmen terhadap layanan yang efisien,
profesional, dan terkini.
BOOM!
KONTEKS
PELAYANAN
OLM
I
Penanggulangan, penyedia
layanan, pemberi nasihat,
dan pemberian intervensi.
Jangka pendek,
jangka panjang.
Individu, masyarakat,
dan sistem social,
politik atau ekonomi.
Fokus
perhatian
Durasi
pelayanan
Bentuk
pelayanan
Sejumlah tipologi yang
dapat digunakan
antara lain:
LINGKUP
GARAPAN
OLM
J
a. Pelayanan sosial anak, remaja, dan keluarga
b. Pelayanan sosial lanjut usia dan veteran
c. Pelayanan sosial penyandang disabilitas
d. Pelayanan koreksional
e. Pelayanan Kesehatan dan pengobatan
f. Pelayanan Kesehatan mental
g. Pelayanan ketenagakerjaan
h. Pelayanan kesejahteraan komunitas
i. Pelayanan bidang perumahan
j. Pelayanan manusia internasional
k. Bantuan dan jaminan sosial
BOOM!
JENIS
PENANGANAN
OLM
K
Meliputi pelayanan preventif, kuratif,
rehabilitatif, pengembangan, dan
perubahan
Mengidentifikasi area
potensi
ketidakseimbangan
Pelayanan
preventif
Kegiatan untuk eksklien
agar berfungsi Kembali
kepada masyarakat
Pelayanan
rehabilitatif
Pelayanan ditujukan untuk
penyembuhan, pengurangan
penderitaan, dan pengendalian
sosial.
Pelayanan kuratif
Pelayanan untuk memanfaatkan
potensi individu, kelompok, dan
masyarakat
Pelayanan
pengembangan
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontik
Tumiur Sormin
 
Model konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatanModel konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatan
Nursestikes
 
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
Muskamal Lau
 
Soal pilihan ganda kepribadian
Soal pilihan ganda kepribadianSoal pilihan ganda kepribadian
Soal pilihan ganda kepribadian
tyaarahman
 
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan  perilakuPengertian perilaku dan pengubahan  perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Octa Pranata
 
9 teori post freudian=erikson
9 teori post freudian=erikson9 teori post freudian=erikson
9 teori post freudian=erikson
gita_novi
 

What's hot (20)

Keperawatan gerontik
Keperawatan gerontikKeperawatan gerontik
Keperawatan gerontik
 
i-4 improvement fo operational excellence
i-4 improvement fo operational excellencei-4 improvement fo operational excellence
i-4 improvement fo operational excellence
 
Model konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatanModel konsep dan teori keperawatan
Model konsep dan teori keperawatan
 
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
KAMUS KOMPETENSI PKP2A II LAN ( Muskamal,S.Sos,M.Si )
 
Manajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusiaManajemen sumber daya manusia
Manajemen sumber daya manusia
 
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
 
Soal pilihan ganda kepribadian
Soal pilihan ganda kepribadianSoal pilihan ganda kepribadian
Soal pilihan ganda kepribadian
 
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan  perilakuPengertian perilaku dan pengubahan  perilaku
Pengertian perilaku dan pengubahan perilaku
 
personal mastery
personal masterypersonal mastery
personal mastery
 
Ppt abnormal
Ppt abnormalPpt abnormal
Ppt abnormal
 
Pendekatan gestalt
Pendekatan gestaltPendekatan gestalt
Pendekatan gestalt
 
9 teori post freudian=erikson
9 teori post freudian=erikson9 teori post freudian=erikson
9 teori post freudian=erikson
 
1 teori-kelompok
1 teori-kelompok1 teori-kelompok
1 teori-kelompok
 
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaKode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
 
P 1 - p-2 konsep dasar bimbingan karier
P 1 - p-2 konsep dasar bimbingan karierP 1 - p-2 konsep dasar bimbingan karier
P 1 - p-2 konsep dasar bimbingan karier
 
Teori estetika
Teori estetikaTeori estetika
Teori estetika
 
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM
Pemahaman Konsep Pengelolaan SDM
 
Askep menjelang kematian
Askep menjelang kematianAskep menjelang kematian
Askep menjelang kematian
 
Psikologi Kepribadian Carl Rogers
Psikologi Kepribadian Carl RogersPsikologi Kepribadian Carl Rogers
Psikologi Kepribadian Carl Rogers
 
Bab 12 Motivasi, Kepuasan & Produktivitas Kerja
Bab 12 Motivasi, Kepuasan & Produktivitas KerjaBab 12 Motivasi, Kepuasan & Produktivitas Kerja
Bab 12 Motivasi, Kepuasan & Produktivitas Kerja
 

Similar to MANAJEMEN DAN ORGANISASI LAYANAN MANUSIA

Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012
HIMA KS FISIP UNPAD
 
Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012
HIMA KS FISIP UNPAD
 
Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosial
sybillanavara
 
Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosial
sybillanavara
 

Similar to MANAJEMEN DAN ORGANISASI LAYANAN MANUSIA (20)

1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
 
1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
1. DASAR-DASAR PEKSOS UNTUK TKS Mari Ester.pptx
 
Social work (group)
Social work (group)Social work (group)
Social work (group)
 
Social work (group)
Social work (group)Social work (group)
Social work (group)
 
Tentang asesmen
Tentang asesmenTentang asesmen
Tentang asesmen
 
Tentang asesmen
Tentang asesmenTentang asesmen
Tentang asesmen
 
Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012
 
Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012Social work as a profession 2012
Social work as a profession 2012
 
Keperawatan komunitas ii ibaru
Keperawatan komunitas ii ibaruKeperawatan komunitas ii ibaru
Keperawatan komunitas ii ibaru
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
 
Keperawatan komunitas ii ibaru
Keperawatan komunitas ii ibaruKeperawatan komunitas ii ibaru
Keperawatan komunitas ii ibaru
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
 
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.pptORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
 
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.pptORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
ORGANISASI_DAN_ADMINISTRASI_KESEHATAN.ppt
 
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptxDasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
 
Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosial
 
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptxDasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
Dasar dasar Peksos. Adie Erwan Soetopo.pptx
 
Administrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosialAdministrasi kesejahteraan sosial
Administrasi kesejahteraan sosial
 

Recently uploaded

perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
LeoRahmanBoyanese
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 3.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA (PPKN) KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 2.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docxLK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
LK 1 - 5T Keputusan Pemimpin Berdampak.docx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.docPresentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
Presentasi-ruang-kolaborasi-modul-1.4.doc
 

MANAJEMEN DAN ORGANISASI LAYANAN MANUSIA

  • 1. BUKU: MANAJEMEN ORGANISASI LAYANAN MANUSIA MK: MANAJEMEN DAN ORGANISASIKESEJAHTERAAN SOSIAL Dosen: Dr.Sugeng Pujileksono,M.SI KONSEP DASAR ORGANISASI LAYANAN MANUSIA
  • 2. Istilah yang relevan dengan OLM, makna, bidang, jenis, kompetensi umum bekerja di OLM, dan kerangka dasar layanan manusia.
  • 3. ORGANISASI LAYANAN MANUSIA (OLM) Peristilahan 1. Org. Layanan Kemanusiaan 2. Org. Layanan Sosial 3. Org. Kesos Makna OLM Makna OLM 1. Fenomena Organisasi 2. Bidang Pengertahuan 3. Profesi Umum Bidang LK 1.1. Pekerja social 2.2. Psikologi 3.3. Terapi 4.4. Konseling 5.5. Sosiologi 6.6. Pembimbing Pemasyarakatan 7.7. Manajemen Kedaruratan Jenis OLM 1. Pemerintah 2. Swasta 3. LSM/NGO Kerangka dasar Profesi LM 1. Pengetahuan : a. Organisasi b. Klien c. Interaksi 2. Keterampilan : a. Pribadi b. Interpersonal c. Organisasi 3. Nilai-nilai : a. Nilai Kesederajatan b. Sensitif budaya c. Komitmen terhadap layanan Kompetensi bekerja di OLM PETA KONSEP ORGANISASI LAYANAN MANUSIA
  • 7. 1. Organisasi Layanan Manusia (Human Services Organization) OLM adalah organisasi yang membantu orang untuk menemukan stabilitas yang mencakup segala kebutuhan dasar seperti makanan dan tempat tinggal serta bimbingan, konseling, dan perawatan penyalahgunaan zat.
  • 8. Bidang layanan manusia diwujudkan dalam beberapa cara: pertama, peningkatan jumlah OLM Kedua, mengubah layanan manusia menjadi bidang yang tumbuh dan berkembang Ketiga, pendirian program akademik yang khusus menangani pelayanan manusia
  • 9. Pendidikan Profesi Pekerja Sosial Pekerja Sosial Pendidikan Sarjana Kesos/Peksos (S1) Murni - Terapan Pendidikan Magister Kesos/peksos (S2) Murni - Terapan Pendidikan Doktoral Kesos/peksos (S2) Murni – Terapan Pendidikan Penyedia SDM Organisasi Layanan Manusia
  • 10. Layanan manusia adalah sektor luas yang mencakup ilmu, pengetahuan, dan keterampilan yang berfokus pada kesejahteraan manusia. Tiga jenis organisasi utama bidang layanan manusia, yaitu nirlaba (LSM/NGO), pemerintah (public), dan sektor swasta (private).
  • 11. Pelayanan social didefinisikan sebagai Gerakan social politik yang memiliki aspek revolusi yang halus. Banyak juga yang melihat layanan social sebagai platform individu yang mengelola masalah kesejahteraan social, psikologis, perilaku, atau kondisi alam. 2. Organisasi Pelayanan Sosial (Social Services Organization)
  • 12. Model Pelayanan Sosial 1. Model Skandinavia Berdasarkan prinsip-prinsip dalam ‘universalisme’ yang memberikan bantuan pada penyandang disabilitas. 2. Model Perawatan Keluarga Bergantung pada individu dan keluarga yang biasanya bekerjasama dengan tokoh agama, LSM, dan Palang Merah. 3. Model yang teruji kemampuan Pemerintah memberikan layanan tetapi memiliki peraturan yang ketat untuk menentukan siapa yang berhak menerima layanan atau bantuan sosial.
  • 13. 3. Organisasi Kesejahteraan Sosial (Social Welfare Organization) Suatu badan pekerjaan amal yang memberikan layanan langsung secara gratis kepada masyarakat; terdaftar di pemerintah sebagai perusahaan nirlaba atau perseroan terbatas nirlaba; memiliki sertifikat reputasi baik; dan dibebaskan dari perpajakan.
  • 15. Unsur-unsur layanan manusia Penyedia (The Provider) 01 Kebutuhan (The Needs) 03 02 04 Penerima (The Recipient) Kerangka Organisasi (The Organizational Framework)
  • 17. Pendekatan yang digunakan ● Untuk menentukan kebutuhan manusia Kebutuhan dasar versus kebutuhan optimal. ● Untuk menentukan penerima layanan Pendekatan yang dibedakan/differentiated versus pendekatan universal. ● Pendekatan alteratif untuk mendefinisikan bidang layanan manusia 1. Differentiated Basic Welfare (DBW) 2. Universal Basic Welfare (UBW) 3. Differentiated Optimal Welfare (DOW) 4. Universal Optimal Welfare (UOW)
  • 18. Pendekatan Layanan Manusia Optimal Differentiated Basic Welfare Approach (Pendekatan Kesejahteraan Dasar yang Dibedakan) Universal Basic Welfare Approach (Pendekatan Kesejahteraan Dasar Universal) Differentiated Optimal Welfare Approach (Pendekatan Kesejahteraan Optimal Diferensiasi) “pendekatan yang hilang” Universal Optimal Welfare Approach (Pendekatan Kesejahteraan Optimal Universal) Dasar Dibedakan Universal Penerima K e b u t u h a n
  • 22. Menurut Wilson (2021) bidang berikut ini merupakan bagian dari definisi layanan sosial. ● Pekerjaan sosial ● Psikologi ● Terapi ● Konseling ● Sosiologi ● Pembimbing masyarakat ● Manajemen kedaruratan. BOOM!
  • 24. Sektor pemerintah (public sector) Sektor swasta (privat sector) LSM (Non Government Organization/NGO’s) Secara umum jenis organisasi layanan manusia dibagi menjadi 3.
  • 26. Kompetensi tersebut meniputi pengetahuan umum, keterampilan, dan sikap pekerja OLM. 01 Memahami sifat system manusia 02 Mamahami kondisi yang mendorong/ membatasi fungsi sistem utama manusia 03 Keterampilan dalam mengidentifikasi dan intervensi pencapaian tujuan 04 Keterampilan dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi intervensi 05 Perilaku yang konsisten dalam memilih intervensi 06 Keterampilan untuk merencanakan dan menginplementasikan layanan
  • 28. Komponen layanan manusia memiliki tiga komponen dasar yaitu: ● Pengetahuan a. Pengetahuan tentang organisasi b. Pengetahuan tentang dunia klien c. Pengetahuan tentang interaksi antara organisasi dan klien ● Keterampilan a. Keterampilan pribadi b. Keterampilan interpersonal c. Keterampilan organisasional d. Keterampilan komunal BOOM!
  • 29. Komponen layanan manusia memiliki tiga komponen dasar yaitu: ● Nilai – nilai OLM a. Nilai kebebasan b. Nilai kesetaraan c. Nilai solidaritas d. Nilai toleransi e. Nilai penghargaan pada alam f. Nilai tanggung jawab bersama g. Sensitivitas budaya, gender, kelas, dan usia h. Komitmen terhadap layanan yang efisien, profesional, dan terkini. BOOM!
  • 31. Penanggulangan, penyedia layanan, pemberi nasihat, dan pemberian intervensi. Jangka pendek, jangka panjang. Individu, masyarakat, dan sistem social, politik atau ekonomi. Fokus perhatian Durasi pelayanan Bentuk pelayanan Sejumlah tipologi yang dapat digunakan antara lain:
  • 33. a. Pelayanan sosial anak, remaja, dan keluarga b. Pelayanan sosial lanjut usia dan veteran c. Pelayanan sosial penyandang disabilitas d. Pelayanan koreksional e. Pelayanan Kesehatan dan pengobatan f. Pelayanan Kesehatan mental g. Pelayanan ketenagakerjaan h. Pelayanan kesejahteraan komunitas i. Pelayanan bidang perumahan j. Pelayanan manusia internasional k. Bantuan dan jaminan sosial BOOM!
  • 35. Meliputi pelayanan preventif, kuratif, rehabilitatif, pengembangan, dan perubahan Mengidentifikasi area potensi ketidakseimbangan Pelayanan preventif Kegiatan untuk eksklien agar berfungsi Kembali kepada masyarakat Pelayanan rehabilitatif Pelayanan ditujukan untuk penyembuhan, pengurangan penderitaan, dan pengendalian sosial. Pelayanan kuratif Pelayanan untuk memanfaatkan potensi individu, kelompok, dan masyarakat Pelayanan pengembangan