1. K e l o m p o k S i g i s m u n d
K e l a s A P s i k o l o g i
2013
S a r t i k a Z a i n a l
(201310230311010)
N e v a d a A v a l o n a
(201310230311036)
M .H a r i s M .A
(201310230311045)
J a i n a l I l m i
(201310230311049)
F a t h u l H i d a y a h
(201310230311057)
3. - NAMA LENGKAP : CARL RANOM ROGERS
- TTL : OAK PARK (ILLINOIS) , 8 JANUARI 1902
- WAFAT : 4 FEBRUARI 1987 KARENA OPERASI PINGGULNYA YANG PATAH
- NAMA ISTERI : HELLEN ELLIOT (MENIKAH PADA TAHUN 1924)
- ANAK PERTAMA : DAVID - NAMA IBU : JULIA CUSHING ROGERS
- ANAK KEDUA : NATALIE - NAMA AYAH : WALTER
- AGAMA : KRISTEN TAAT
-RIWAYAT PENDIDIKAN :
1. JURUSAN PERTANIAN DI UNIVERSITY OF WISCONSIN
2. PERNAH MENGIKUTI KELAS PSIKOLOGI DAN PENDIDIKAN DI COLUMBIA
UNIVERSITY (1924) DAN MENDAPATKAN GELAR Ph.D (1931)
3. JURUSAN PSIKOLOGI KLINIS DAN PENDIDIKAN DI TEACHERS COLLEGE
(1924)
KARYA : 1. BUKU THE CLINICAL TREATMENT OF THE PROBLEM CHILD (1939)
2. COUNSELING AND PSYCHOTHERAPY (1924) – TENTANG CARA
MEMINIMALISASI DAN IDENTIFIKASI PENYEBAB” GANGGUAN SERTA
PENAMAAN GANGGUAN.
3. CLIENT-CENTERED THERAPY (1951)
BIOGRAFI
4. PENGALAMAN KERJA :
1. BEKeRJA DI LADANG DAN TEMPAT PENJUALAN KAYU LOKAL
2. STAF DI INSTITUTE OF CHILD GUIDANCE-NEW YORK (1924)
3. TENAGA PENGAJAR DI TEACHERS COLLEGE (1953)
4. DOSEN SOSIOLOGI DI UNIVERSTIY ROCHESTER
5. PENGARAH LAYANAN KONSELING UNTUK UNITED SERVICES
ORGANIZATION
6. BEKERJA DI WEBSTERN BEHAVIOURAL SCIENCES INSTITUTE
(WBSI)
7.PEMIMPIN WORKSHOP DI BERBAGAI NEGARA. Ex :
HUNGARIA, BRASIL UNI SOVIET
8. KETUA PERTAMA ORGANISASI AMERICAN ASSOCIATION FOR
APPLIED PSYCHOLOGY DAN BERHASIL MENYATUKANNYA
DENGAN AMERICAN PSYCHOGICAL ASSOCIATION (APA)
9. KETUA PERTAMA ORGANISASI AMERICAN ACADEMY OF
PSYCHOTERAPISTS.
10. PERAIH PENGHARGAAN DISTINGUISHED SCIENTIFIC
CONTRIBUTION AWARD
5. TEORI YANG
BERPUSAT PADA
PRIBADI
Di sebut dengan istilah pendekatan yang
berpusat pada :
- Klien - Kelompok
- Siswa - Peson to person
1. ASUMSI
DASAR
KECENDERUNGAN
FORMATIF
KECENDERUNGAN
AKTUALISASI
Kecenderungan dari
setiap hal, baik organik
maupun nonorganik
untuk berevolusi dari
bentuk yang sederhana
menjadi lebih kompleks.
Contoh : Galaksi bintang
dan organisme yang
berkembang dari sebuah
sel.
Kecenderungan
setiap manusia
menuju keutuhan
atau pemuasan dari
potensi. Contoh :
memuaskan rasa
lapar, mengekspresik
an emosi yang
mereka rasakan.
2. DIRI DAN
AKTUALISASI DIRI
KONSEP DIRI
DIRI IDEAL
6. Konsep Diri
Meliputi suluruh aspek dalam
keberadaan dan pengalaman sesorang
yang disadari. Tapi hal ini
berbeda dengan “diri
organismik”, karena diri
organismik berada diluar kesadaran
seseorang, contohnya perut.
Diri Ideal
Meliputi semua atribut, biasanya
bersifat positif yang ingin
dimiliki oleh seseorang.
7. 3.
K
E
S
A
D
A
R
A
N
TINGKAT KESADARAN
Rogers (1959)
menemukan tiga tingkat
kesadaran :
A. Pertama, kesadaran
yang diabaikan atau di
sangkal.
B. Kedua, beberapa
pengalaman akan
disimbolisasikan
secara akurat dan
dimasukkan dengan
bebas ke dalam
struktur diri.
C. Pengalaman yang
diterima dalam bentuk
yang terdistorsi.
4.
M
E
N
J
A
D
I
M
A
N
U
S
I
A
Proses yang diperlukan
untuk menjadi seorang
manusia adalah
seseorang harus
membuat kontak
positif/negatif dengan
orang lain. Saat
seseorang
mengembangkan
kebutuhan untuk
dicintai, disukai atau
diterima oleh orang
lain maka dari situ
seseorang dapat
menghasilkan
penghargaan postif.
8. 5. HAMBATAN
PADA KESEHATAN
PSIKOLOGIS
PENGHARGAAN BERSYARAT
Kita mempersepsikan bahwa kita
dapat dicintai atau diterima hanya
jika kita memenuhi ekspektasi atau
persetujuan dari orang lain. (Orang
tua, teman sebaya, atau pasangan
hidup)
INKONGRUENSI
Perbedaan antara konsep diri
seseorang dengan apa yang
diingankannya secara ideal.
SIKAP DEFENSIF
Perlindungan atas konsep
diri dari kecemasan dan
ancaman, dengan
penyangkalan atau distorsi
dari pengalaman yang
tidak konsisten dengan
konsep diri
DISORGANISASI
Ketidakmampuan
menyesuaikan diri dalam
aspek psikologis dan terjadi
perbedaan kecil antara diri
dan pengalaman sampai
yang paling inkongruen.
9. PSIKOTERAPI
1. Kondisi
Di perlukan tiga hal agar kondisi Psikoterapi dapat berjalan
dengan lancar. Yaitu kongruensi konselor , penerimaan tidak
bersyarat dan mendengarkan secara empati
2. Proses
A. Tahapan dalam perubahan tarapeutik
B. Penjelasan teoritis dari perubahan tarapeutik
3. Hasil
Salah satu hasil yang paling mendasar adalah klien yang
kongruen, tidak defensif dan lebih bersifat terbuka terhadap
pengalaman.
10. MANUSIA MASA
DEPAN
Ada beberapa kemungkinan karakteristik manusia masa
depan menurut Rogers (1961, 1962, 1963 ) :
1. Lebih mudah beradaptasi
2. Lebih terbuka atas pengalaman-pengalaman mereka
3. Hidup sepenuhnya pada masa sekarang (Kehidupan
Eksistensial)
4. Mempunyai hubungan yang harmonis dengan orang lain
5. Berintegrasi, lebih utuh, tanpa batasan-batasan buatan
antara proses kognitif yang dilakukan secara sadar
maupun tidak.
6. Kepercayaan kepada orang lain
7. Lebih menikmati kekayaan hidup daripada orang lain.
11. FILOSOFI ILMU
PENGETAHUAN
Menurut Rogers (1968), ilmu pengetahuan bermula dan
berakhir dengan pengalaman subjektif walaupun semua
yang ada di antaranya harus objektif dan empiris. Imu
pengetahuan dapat dihasilkan oleh orang yang mempunyai
karakteristik manusia masa depan.
Ilmuwan melakukan
pengamatan terhadap
fenomena
Lahir Hipotesis
Dilakukan
metodologi yang
akurat dan pasti
Komunikasi
Subjektif kepada
orang lain
Pihak penerima
bersikap terbuka
Pihak penerima
bersikap defensif
12. Tujuan Untuk meneliti proses dan hasil dari terapi yang
berpusat pada klien.
Hipotesis Kecenderungan untuk bergerak menuju
kematangan pribadi, dan selama terapi Rogers
(1954) berhipotesis klien akan mengasimilasikan
perasaan dan pengalaman yang pernah mereka
tolak ke dalam kesadaran.
13. Teori Diskrepansi Diri
Tahun 1980an, E.Tory Higgins mengembangkan
teori diskrepansi diri, dia berargumen tidak hanya
mengenai perbedaan antara diri sebenarnya (diri
organismik) dan diri ideal, namun ada diri sebenarnya
dan diri seharusnya.
Motivasi dan Peraih Tujuan
Rogers (1951), mengajukan bahwa kita semua
memilki proses penilaian diri organismik, yaitu insting
alami yang mengarahkan kita menuju pencapaian-
pencapaian yang paling bermakna. Manusia yang benar-
benar memiliki penilaian diri organismik, seiring
berjalannya waktu, mereka akan menilai tujuan intrinsik
(passion) lebih menarik dari pada tujuan ekstrinsik
(money).
14. KRITIK TERHADAP ROGERS
- Menghasilkan penelitian psikoterapi dan pembelajaran
ruang kelas
- Teorinya mampu untuk diuji ulang
- Dapat diperluas ke ranah kepribadian manusia
- Acuan untuk solusi masalah praktis
- Bahasa teori yang digunakan cukup hemat dan
ekonomis, namun ada beberapa kata yang tergolong
canggung dan tidak akurat untuk mempunyai arti
ilmiah, seperti : pengalaman organismik, penerimaan tak
bersyarat dan lain-lain.