2. Pendahuluan
Kelebihan dari TA adalah karena dapat diterapkan di
semua aset yang memiliki data historis dalam kurun
waktu tertentu.
Konsep dari TA dapat dipakai di bidang lainnya karena serupa,
misalnya pada komoditas, forex, dll dapat menggunakan
indikator yang sama juga seperti: moving average convergence
divergence (MACD) atau relative strength index (RSI)
3. Asumsi pada TA
Market discount (mengabaikan) everything
Semua informasi yang dapat diketahui dan tidak diketahui di domain
publik tercermin pada harga terakhir (latest stock price) sehingga
informasi lain diabaikan.
Contoh: Ada pembeli saham dalam jumlah besar dan harga bereaksi
dan naik akibat aksi tersebut. Hal ini merupakan tanda yang baik
untuk analis teknikal.
4. Asumsi pada TA
Lebih penting “Bagaimana” daripada “Mengapa”
Prinsip ini merupakan perpanjangan dari prinsip pertama.
Analis teknikal tidak tertarik mengapa seseorang membeli saham,
tetapi bagaimana saham bereaksi terhadap aksi seseorang.
- reaksi harga lebih penting dibandingkan aksi individu -
5. Asumsi pada TA
Harga bergerak dalam trend
Semua pergerakan di pasar adalah akibat trend. Trend adalah
konsep dasar di TA.
Ketika trend terbentuk, diasumsikan harga akan mengikuti trend
yang ada.
6. Asumsi pada TA
History will repeat itself
Sejarah akan terulang kembali. Hal ini lebih mengarah pada siklus dari
pasar. Hal Ini terjadi karena partisipan secara konsisten bereaksi
terhadap pergerakan harga dengan cara yang mirip, setiap ada
perubahan harga.
Contoh: Ketika uptrend partisipan akan serakah dan
membeli saham, sebaliknya ketika downtrend. Sikap
yang berulang ini yang membuat asumsi sejarah
yang berulang.
7. Ringkasan Transaksi
Pasar di Indonesia dibuka pada pukul 09:00 - 04:00.
Selama waktu itu terjadi jutaan transaksi.
Tentu kita tidak akan bisa mengetahui detil semua
transaksi saat itu. Oleh karena itu diambil titik penting dari
transaksi dalam satu hari yaitu Open, High, Low, dan Close
8. Ringkasan Transaksi
Open - Harga saat pertama kali pasar dibuka
High - Harga tertinggi yang ditransaksikan hari itu
Low - Harga terendah yang ditransaksikan hari itu
Close - Harga terakhir / final saat pasar ditutup
Close merupakan atribut yang paling penting karena
menyatakan kekuatan intraday. Jika harga tutup (close)
lebih tinggi dari buka (open), maka dikatakan hari positif
(positive day), dan sebaliknya.
9. Ringkasan Transaksi
Berikut ini adalah contoh data ringkasan transaksi harian
dari sumber finance.yahoo.com
High
Close
Open &
Low
10. Ringkasan Transaksi
Harga penutupan atau close juga menentukan sentimen
dari pasar. Hal ini dapat dipakai untuk menentukan aksi
trading untuk hari berikutnya.
Untuk TA, keempat harga inilah yang harus dicatat dan
dibuat grafik setiap harinya untuk dapat dianalsis.