2. Pendahuluan
Dalam pemrograman berorientasi objek, Kita akan sering
membuat kelas yang berhubungan dengan objek lainnya.
Contohnya kelas menggambar, akan berinteraksi dengan
banyak kelas bentuk (kotak, lingkaran, dll).
Tentunya perlu ditulis kode untuk mengatur kumpulan
objek ini karena sering dipakai sehingga dibuatlah
Collections
3. Definisi
Collections disebut juga container.
Collections ini adalah objek yang mengelompokkan
sekumpulan elemen menjadi sebuah unit.
Collections ini dapat digunakan untuk menyimpan,
mengambil, memanipulasi, dan mengomunikasikan
agregasi data
4. Arsitektur Collections
Collections ini umumnya merepresentasikan data dalam
bentuk group.
Collection framework tersusun dari 3 bagian yaitu:
1. Interface : merepresentasikan collection
2. Implementation : implementasi interface yang reusable
3. Algorithm : isi algoritma method implementasi
5. Kegunaan Collections
Berikut adalah guna collections:
1. mengurangi usaha pemrograman
2. meningkatkan kecepatan dan kualitas program
3. mengurangi usaha pembuatan / desain dan
penggunaan API baru
4. meningkatkan reusability kode
6. Contoh Collections
Berikut ini beberapa collections yang biasa ditemukan di
bahasa pemrograman:
1. List, ArrayList, dan LinkedList
2. Stacks dan Queues
3. Maps dan Hashtables
Masing-masing collection diatas dapat didefinisikan
sesuai kebutuhannya.
Contoh: List untuk integer, karakter, atau custom object
7. Contoh Implementasi
import java.util.ArrayList;
// Contoh penggunaan collection - arraylist
// (Tipe list yang banyak digunakan)
public class MyArrayList {
public static void main(String[] args) {
// buat ArrayList bertipe setring
List<String> murid = new ArrayList<>();
// isi list dengan beberapa string
var.add("budhi");
var.add("bedjo");
// coba cetak yang ada di dalam arraylist
for (String s : var) {
System.out.println(s);
}
}
}