SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
TECHNICAL ANALYSIS
oleh:
Awaluddin Zakky
12030113410073
Broto Hariadi
12030113410016
Diana Yessi Pungkasi 12030113410072
Analisis Saham
Analisis

Tujuan

Analisis ekonomi

Membuat keputusan alokasi penginvestasian dana di
beberapa negara atau dalam negeri dalam bentuk
saham, obligasi ataupun kas

Analisis Industri

Berdasarkan analisis ekonomi dan pasar, tentukan
jenis-jenis industri mana yang akan menguntungkan
dan mana yang tidak berprospek baik

Analisis Perusahaan

Berdasarkan hasil analisis industri, tentukan
perusahaan-perusahaan mana dalam industri terpilih
yang berprospek baik

Analisis Teknikal

Berdasarkan observasi terhadap pola pergerakan
saham masa lalu/data-data pasar masa lalu
(harga saham dan volume penjualan) sebagai
dasar untuk mengestimasi harga saham di masa
datang
Lo Kheng Hong
memegang betul prinsip 'buy what
you know and know what you
buy'. Kenali betul perusahaan
yang Anda beli sahamnya.
•Meskipun dia secara pribadi lebih percaya
diri menggunakan analisa fundamental untuk
memilih sebuah saham perusahaan tercatat.
•Dia memberi istilah analisa saham secara fundamental maupun teknikal ibarat
kandang dan sapi.
•Sering kali, katanya, investor saham hanya melihat sapi yang ada didalam kandang.
Uniknya lagi, sapi yang diperhatikan betul itu hanya buntut-nya saja.
•"Selama buntut sapi masih bergerak naik turun, maka investor melihat itu sebagai
peluang untuk mendapatkan untung. Dia tidak melihat bagaimana kandangnya atau
kondisi sapinya,"
Pelaku analis teknikal tidak perlu melakukan analisis variabel ekonomi
dan variabel perusahaan untuk mengestimasi nilai saham
asumsi

1.Nilai pasar barang dan jasa ditentukan oleh interaksi permintaan
dan penawaran.
2.Interaksi permintaan dan penawaran ditentukan oleh berbagai
faktor baik faktor rasional maupun faktor tidak rasional (variabel
ekonomi, variabel fundamental dan mood dan ramalan investor).
3.Harga sekuritas dan nilai pasar cenderung bergerak mengikuti
trend.
4.Trend perubahan harga dan nilai pasar dapat berubah karena
perubahan hubungan permintaan dan penawaran.
Para analis teknikal berharap bahwa penyesuaian harga saham
yang lama menuju harga keseimbangan yang baru akan terjadi
dalam kurun waktu yang cukup panjang. Karena informasi yang
menyebabkan perubahan harga biasanya memerlukan beberapa
waktu sebelum informasi tersebut diserap penuh oleh pasar.
Penyesuaian Harga Saham Akibat Masuknya Informasi Baru
digambarkan sebagai berikut:
harga

Hrg keseimbangan lama

Informasi yg baru
mulai masuk

Para analis teknikal
mengidentifikasi trend
perubahan harga dan
mengambil tindakan untuk
mengambil keuntungan
Hrg keseimbangan
baru

waktu
Keuntungan Analisis Teknikal

Analis percaya bahwa jika seorang investor mampu mengakses informasi
secara cepat, punya kemampuan analisis yang tinggi dan punya insting yang
tajam atas apa yang terjadi terhadap harga pasar jika ada informasi baru, maka
investor tersebut akan mampu mendapatkan return abnormal yang melebihi
return pasar dan retur investor lainnya atau dengan menerjemahkan informasi
tersebut investor dapat melakukan tindakan menjual atau membeli saham
sehingga memperoleh keuntungan.

Kritik Analisis Teknikal

•Dari penganut hipotesis pasar efisien tidak percaya bahwa harga saham yang
akan datang akan dipengaruhi oleh harga saham masa lalu. Menurut
pandangan hipotesis pasar efisien jika pasar efisien, tidak seorang investor pun
bisa memperoleh keuntungan abnormal dari pasar.
•Ketidakefektifan penggunaan analisis teknikal untuk waktu jangka panjang.
Yaitu tindakan tertentu pasar akan populer dan diadopsi oleh investor lain dan
menerapkan tindakan yang sama atas informasi.
Aturan perdagangan sebagai indikator membeli atau
menjual saham dala analisis teknikal
Harga
Saham

Titik puncak
Trend
penurunan

Trend mendatar
Saat menjual
Trend meningkat
Saat beli saham

Trend
penurunan

Trend beli
Saat beli saham saham

Titik terendah

waktu
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk.
Saham sejenis :
INTP Indosemen Tunggal Perkasa Tbk.
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk.
SMCB Holcim Indonesia Tbk.
Stocks

Price
(Rp)

PER

PBV

DER

ROE
(%)

net profit
growth (%)

INTP

22,200

17.8

4.0

0.14

22.3

14.6

SMGR

16,300

19.6

5.0

0.42

25.3

21.0

SMCB

2,775

28.9

2.5

0.55

8.6

(26.1)

SMBR

330

18.5

2.4

0.26

31.3

18.6
Follow the Smart Money
Indikator canggih menunjukkan perilaku investor
Indeks kepercayaan Barron
T-Bill - Eurodolar yield spread
 Short Sales dengan spesialis
Saldo debit dalam rekening perusahaan pialang
(margin hutang)
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
The Dow Theory  Oleh Charles H Dow
Tujuan  Mengidentifikasi trend harga saham dalam jangka
panjang dengan berdasarkan data-data historis harga pasar
dimasa lalu
1. Tren utama adalah seperti pasang surut di laut (Minor Trend
atau day-to-day move merupakan fluktuasi harga yang terjadi
setiap hari) cenderung bergerak naik
2. Intermediate tren menyerupai gelombang (Secondary
Trend)) cenderung bergerak turun
3. Gerakan jangka-pendek seperti riak-riak (Primary Trend )
cenderung tidak berpengaruh secara kuat terhadap
pergerakan harga dalam jangka panjang
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
Tingkat Support dan Resistance.
• Support level adalah : level dimana minat beli(buyers) lebih
banyak dari pada minat jual (sellers)
• Pembeli dapat menjadikan support level ini sebagai kisaran
untuk mengakumulasi saham/komoditi.
• Resistance level adalah : Level dimana keinginan jual (Sellers)
lebih besar dari pada untuk beli (Buyers).
• Penjual dapat menjadikan resistance level ini sebagai
batasan untuk melakukan penjualan pada suatu
saham/komoditi.
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
Garis Rata-rata Bergerak (Moving Everage)
 Dalam menghitung rata-rata bergerak saham, data yang dipakai adalah
data harga penutup saham (Closing price) untuk waktu tertentu.
 Perhitungan rata-rata bergerak tersebut dilakukan secara terus-menerus
sehingga menghasilkan sebuah trend rata-rata bergerak sehingga dapat
memprediksi pergerakan saham kedepan dan pengambilan keputusan
untuk membeli atau menjual saham
 Investor dianjurkan untuk beli saham jika garis rata-rata bergerak secara
mendatar dan harga saham melampau garis rata-rata tersebut, harga
berada dibawah garis rata-rata bergerak yang sedang menaik, harga diatas
garis rata-rata bergerak menurun, namun kembali naik sebelum mencapai
garis rata-rata tersebut.
 Investor disarankan untuk menjual kebalikan dari kondisi membeli
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
Relative Strength
 Mengambarkan rasio antara saham dengan index pasar atau
industri tertentu
 Jika trend pergerakan harga saham meningkat, maka bagi investor,
pergerakan tersebut merupakan sinyal akan terjadi peningkatan
rasio harga saham dibanding indek pasar
 Mengindikasi bahwa saham akan memberikan return yang
melebihi return pasar, dan menarik minat investor untuk
menjadikan saham tersebut sebagai saham yang baik
 Dasar menentukan sektor industri mana yang lebih menarik dan
menguntungkan dan menetukan porsi dana yang diinvestasikan
pada saham-saham yang bersangkutam
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
Charting bar grafik
 Grafik yang menggambarkan trading range pada suatu periode tertentu
yang dianalisis
 Bagian dari atas batang menunjukkan catatan harga tertinggi sedangkan
bagian bawah menunjukkan catatan harga terendah dan garis horizontal
pada sebelah kiri batang menujukkan harga buka dan garis horizontal
sebelah kanan batang mencerminkan harga tutup
Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal
Point and-Figure Charts
Menggunakan grafik angka dan gambar
Lebih komplek dari bar chat karena menggambarkan
perubahan harga saham yang berubah secara
signifikan yang dilihat dalam bentuk angka yang
menunjukkan perubahan harga
Dimana hal aksis horizontal tidak mengukur waktu
melainkan jumlah harga pada kisar harga tertentu
Point and-Figure Charts
Analisa Teknikal Pasar Saham Luar Negeri
• Pasar saham Asing series
– BE Jepang memperkirakan Level Suport & Resistance
– Hal yang sama untuk peringkat 10 negara lain berdasarkan
saham dan kinerja mata uang.

• Teknis analisis kurs valuta asing
– Pentingnya pasar dunia menggunakan data time series dari
berbgai mata uang asing.
– Pentingnya menganalisis penyebaran antara mata uang asing.
Misal yen ponsterling.
– Akhirnya analisis dolar dari waktu ke waktu.
KELEMAHAN
• Memerlukan banyak data untuk menunjang akuratnya
prediksi.
• Sangat bergantung pada kemampuan chartist.
• Tiap chartist memiliki metode yang berlainan dan masingmasing belum tentu cocok diterapkan satu sama lain.
KESIMPULAN
• Para  chartist (pihak yang melakukan analisa teknikal),
percaya bahwa mereka dapat mengetahui pola-pola
pergerakan harga kurs di masa mendatang dengan
berdasarkan pada observasi pergerakan kurs di masa lalu
• Singkatnya mereka memegang jargon ini: “History always 
repeats it self.” 
• Bertentangan dengan para fundamentalis dimana keputusan
investasi atas nilai suatu mata uang didasarkan pada faktor
fundamental ekonomi, politik dan moneter negara yang
bersangkutan.
KESIMPULAN
• Senjata utama para analis teknikal adalah grafik (chart –
itulah mengapa mereka disebut chartist). Melalui chart inilah
mereka dapat melihat trend yang sedang berlangsung,
rentang waktu trend, volume transaksi dan level-level
psikologis yang ada.
MATUR NUWUN

More Related Content

What's hot

Technical Analysis (basic)
Technical Analysis  (basic)Technical Analysis  (basic)
Technical Analysis (basic)Iwan Suryadi
 
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamPortofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamJudianto Nugroho
 
The indicators-part-3
The indicators-part-3The indicators-part-3
The indicators-part-3Star Team
 
Pasar Saham - 17 Volume
Pasar Saham - 17 VolumePasar Saham - 17 Volume
Pasar Saham - 17 VolumeKuliahKita
 
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangka
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangkaPortofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangka
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangkaJudianto Nugroho
 
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3Dimas Adhitya
 

What's hot (16)

Technical Analysis (basic)
Technical Analysis  (basic)Technical Analysis  (basic)
Technical Analysis (basic)
 
Market analysis
Market analysisMarket analysis
Market analysis
 
12 indikator teknikal
12 indikator teknikal12 indikator teknikal
12 indikator teknikal
 
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-sahamPortofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
Portofolio investasi-bab-12-strategi-portofolio-saham
 
Analisis saham
Analisis sahamAnalisis saham
Analisis saham
 
Efisiensi pasar
Efisiensi pasarEfisiensi pasar
Efisiensi pasar
 
The indicators-part-3
The indicators-part-3The indicators-part-3
The indicators-part-3
 
Hipotesis efisiensi pasar
Hipotesis efisiensi pasarHipotesis efisiensi pasar
Hipotesis efisiensi pasar
 
Pasar Saham - 17 Volume
Pasar Saham - 17 VolumePasar Saham - 17 Volume
Pasar Saham - 17 Volume
 
Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2
 
Technical analysis
Technical analysisTechnical analysis
Technical analysis
 
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangka
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangkaPortofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangka
Portofolio investasi-bab-18-analisis-kontrak-berjangka
 
Sekolah Pasar Modal Level 1
Sekolah Pasar Modal Level 1Sekolah Pasar Modal Level 1
Sekolah Pasar Modal Level 1
 
Portofolio
PortofolioPortofolio
Portofolio
 
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3
Proposal Penelitian Overreaction pada Saham Lapis 2 dan 3
 
Lecture 7 Manajemen Investasi
Lecture 7 Manajemen InvestasiLecture 7 Manajemen Investasi
Lecture 7 Manajemen Investasi
 

Similar to Technical analysis

Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdf
Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdfTren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdf
Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdfUang Duit
 
Materi Class Training TA-2.pdf
Materi Class Training TA-2.pdfMateri Class Training TA-2.pdf
Materi Class Training TA-2.pdfKhairuSyuhada1
 
Technical analysis
Technical analysisTechnical analysis
Technical analysisDe Ta
 
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2KuliahKita
 
stock analysis
stock analysisstock analysis
stock analysissrwahyuni
 
ANALISIS TEKNIKAL.pptx
ANALISIS TEKNIKAL.pptxANALISIS TEKNIKAL.pptx
ANALISIS TEKNIKAL.pptxDebiCarolina2
 
Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2Ron Ashrovy
 
Edukasi Mengenai Trading
Edukasi Mengenai TradingEdukasi Mengenai Trading
Edukasi Mengenai TradingForex Simpro
 
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdf
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdfPertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdf
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdfSaidHamzali1
 
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptxismailumar17
 
2293148.ppt
2293148.ppt2293148.ppt
2293148.pptidham68
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian sahamAmrul Rizal
 
Eficient capital market
Eficient capital marketEficient capital market
Eficient capital marketErlinda Putri
 
5 prinsip dasar menganalisa
5 prinsip dasar menganalisa5 prinsip dasar menganalisa
5 prinsip dasar menganalisaFerry Waruwu
 

Similar to Technical analysis (20)

Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdf
Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdfTren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdf
Tren Saham di Masa Depan dan Bagaimana Mengambil Keuntungan Darinya.pdf
 
Materi Class Training TA-2.pdf
Materi Class Training TA-2.pdfMateri Class Training TA-2.pdf
Materi Class Training TA-2.pdf
 
Technical analysis
Technical analysisTechnical analysis
Technical analysis
 
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2
Pasar Saham - 12 Pengenalan Analisis Teknikal 2
 
stock analysis
stock analysisstock analysis
stock analysis
 
Kenalan dengan Saham.pptx
Kenalan dengan Saham.pptxKenalan dengan Saham.pptx
Kenalan dengan Saham.pptx
 
ANALISIS TEKNIKAL.pptx
ANALISIS TEKNIKAL.pptxANALISIS TEKNIKAL.pptx
ANALISIS TEKNIKAL.pptx
 
Analisis sekuritas22
Analisis sekuritas22Analisis sekuritas22
Analisis sekuritas22
 
Belajar Saham lv 2
Belajar Saham lv 2Belajar Saham lv 2
Belajar Saham lv 2
 
Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2Sekolah Pasar Modal Level 2
Sekolah Pasar Modal Level 2
 
Materi SPM Lv 2
Materi SPM Lv 2Materi SPM Lv 2
Materi SPM Lv 2
 
Edukasi Mengenai Trading
Edukasi Mengenai TradingEdukasi Mengenai Trading
Edukasi Mengenai Trading
 
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdf
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdfPertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdf
Pertemuan 3- Saham & Strategi Portofolio Saham.pdf
 
Bursa berjangka & mekanisme perdagangan
Bursa berjangka & mekanisme perdaganganBursa berjangka & mekanisme perdagangan
Bursa berjangka & mekanisme perdagangan
 
Materi SPM Level 2.pdf
Materi SPM Level 2.pdfMateri SPM Level 2.pdf
Materi SPM Level 2.pdf
 
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx
03 MANAJEMEN KEUANGAN 2.pptx
 
2293148.ppt
2293148.ppt2293148.ppt
2293148.ppt
 
saham&penilaian saham
saham&penilaian sahamsaham&penilaian saham
saham&penilaian saham
 
Eficient capital market
Eficient capital marketEficient capital market
Eficient capital market
 
5 prinsip dasar menganalisa
5 prinsip dasar menganalisa5 prinsip dasar menganalisa
5 prinsip dasar menganalisa
 

Technical analysis

  • 1. TECHNICAL ANALYSIS oleh: Awaluddin Zakky 12030113410073 Broto Hariadi 12030113410016 Diana Yessi Pungkasi 12030113410072
  • 2. Analisis Saham Analisis Tujuan Analisis ekonomi Membuat keputusan alokasi penginvestasian dana di beberapa negara atau dalam negeri dalam bentuk saham, obligasi ataupun kas Analisis Industri Berdasarkan analisis ekonomi dan pasar, tentukan jenis-jenis industri mana yang akan menguntungkan dan mana yang tidak berprospek baik Analisis Perusahaan Berdasarkan hasil analisis industri, tentukan perusahaan-perusahaan mana dalam industri terpilih yang berprospek baik Analisis Teknikal Berdasarkan observasi terhadap pola pergerakan saham masa lalu/data-data pasar masa lalu (harga saham dan volume penjualan) sebagai dasar untuk mengestimasi harga saham di masa datang
  • 3. Lo Kheng Hong memegang betul prinsip 'buy what you know and know what you buy'. Kenali betul perusahaan yang Anda beli sahamnya. •Meskipun dia secara pribadi lebih percaya diri menggunakan analisa fundamental untuk memilih sebuah saham perusahaan tercatat. •Dia memberi istilah analisa saham secara fundamental maupun teknikal ibarat kandang dan sapi. •Sering kali, katanya, investor saham hanya melihat sapi yang ada didalam kandang. Uniknya lagi, sapi yang diperhatikan betul itu hanya buntut-nya saja. •"Selama buntut sapi masih bergerak naik turun, maka investor melihat itu sebagai peluang untuk mendapatkan untung. Dia tidak melihat bagaimana kandangnya atau kondisi sapinya,"
  • 4. Pelaku analis teknikal tidak perlu melakukan analisis variabel ekonomi dan variabel perusahaan untuk mengestimasi nilai saham asumsi 1.Nilai pasar barang dan jasa ditentukan oleh interaksi permintaan dan penawaran. 2.Interaksi permintaan dan penawaran ditentukan oleh berbagai faktor baik faktor rasional maupun faktor tidak rasional (variabel ekonomi, variabel fundamental dan mood dan ramalan investor). 3.Harga sekuritas dan nilai pasar cenderung bergerak mengikuti trend. 4.Trend perubahan harga dan nilai pasar dapat berubah karena perubahan hubungan permintaan dan penawaran.
  • 5. Para analis teknikal berharap bahwa penyesuaian harga saham yang lama menuju harga keseimbangan yang baru akan terjadi dalam kurun waktu yang cukup panjang. Karena informasi yang menyebabkan perubahan harga biasanya memerlukan beberapa waktu sebelum informasi tersebut diserap penuh oleh pasar. Penyesuaian Harga Saham Akibat Masuknya Informasi Baru digambarkan sebagai berikut: harga Hrg keseimbangan lama Informasi yg baru mulai masuk Para analis teknikal mengidentifikasi trend perubahan harga dan mengambil tindakan untuk mengambil keuntungan Hrg keseimbangan baru waktu
  • 6. Keuntungan Analisis Teknikal Analis percaya bahwa jika seorang investor mampu mengakses informasi secara cepat, punya kemampuan analisis yang tinggi dan punya insting yang tajam atas apa yang terjadi terhadap harga pasar jika ada informasi baru, maka investor tersebut akan mampu mendapatkan return abnormal yang melebihi return pasar dan retur investor lainnya atau dengan menerjemahkan informasi tersebut investor dapat melakukan tindakan menjual atau membeli saham sehingga memperoleh keuntungan. Kritik Analisis Teknikal •Dari penganut hipotesis pasar efisien tidak percaya bahwa harga saham yang akan datang akan dipengaruhi oleh harga saham masa lalu. Menurut pandangan hipotesis pasar efisien jika pasar efisien, tidak seorang investor pun bisa memperoleh keuntungan abnormal dari pasar. •Ketidakefektifan penggunaan analisis teknikal untuk waktu jangka panjang. Yaitu tindakan tertentu pasar akan populer dan diadopsi oleh investor lain dan menerapkan tindakan yang sama atas informasi.
  • 7. Aturan perdagangan sebagai indikator membeli atau menjual saham dala analisis teknikal Harga Saham Titik puncak Trend penurunan Trend mendatar Saat menjual Trend meningkat Saat beli saham Trend penurunan Trend beli Saat beli saham saham Titik terendah waktu
  • 8. SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk. Saham sejenis : INTP Indosemen Tunggal Perkasa Tbk. SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. SMCB Holcim Indonesia Tbk.
  • 9.
  • 10.
  • 12. Follow the Smart Money Indikator canggih menunjukkan perilaku investor Indeks kepercayaan Barron T-Bill - Eurodolar yield spread  Short Sales dengan spesialis Saldo debit dalam rekening perusahaan pialang (margin hutang)
  • 13. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal The Dow Theory  Oleh Charles H Dow Tujuan  Mengidentifikasi trend harga saham dalam jangka panjang dengan berdasarkan data-data historis harga pasar dimasa lalu 1. Tren utama adalah seperti pasang surut di laut (Minor Trend atau day-to-day move merupakan fluktuasi harga yang terjadi setiap hari) cenderung bergerak naik 2. Intermediate tren menyerupai gelombang (Secondary Trend)) cenderung bergerak turun 3. Gerakan jangka-pendek seperti riak-riak (Primary Trend ) cenderung tidak berpengaruh secara kuat terhadap pergerakan harga dalam jangka panjang
  • 14. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal Tingkat Support dan Resistance. • Support level adalah : level dimana minat beli(buyers) lebih banyak dari pada minat jual (sellers) • Pembeli dapat menjadikan support level ini sebagai kisaran untuk mengakumulasi saham/komoditi. • Resistance level adalah : Level dimana keinginan jual (Sellers) lebih besar dari pada untuk beli (Buyers). • Penjual dapat menjadikan resistance level ini sebagai batasan untuk melakukan penjualan pada suatu saham/komoditi.
  • 15. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal Garis Rata-rata Bergerak (Moving Everage)  Dalam menghitung rata-rata bergerak saham, data yang dipakai adalah data harga penutup saham (Closing price) untuk waktu tertentu.  Perhitungan rata-rata bergerak tersebut dilakukan secara terus-menerus sehingga menghasilkan sebuah trend rata-rata bergerak sehingga dapat memprediksi pergerakan saham kedepan dan pengambilan keputusan untuk membeli atau menjual saham  Investor dianjurkan untuk beli saham jika garis rata-rata bergerak secara mendatar dan harga saham melampau garis rata-rata tersebut, harga berada dibawah garis rata-rata bergerak yang sedang menaik, harga diatas garis rata-rata bergerak menurun, namun kembali naik sebelum mencapai garis rata-rata tersebut.  Investor disarankan untuk menjual kebalikan dari kondisi membeli
  • 16. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal Relative Strength  Mengambarkan rasio antara saham dengan index pasar atau industri tertentu  Jika trend pergerakan harga saham meningkat, maka bagi investor, pergerakan tersebut merupakan sinyal akan terjadi peningkatan rasio harga saham dibanding indek pasar  Mengindikasi bahwa saham akan memberikan return yang melebihi return pasar, dan menarik minat investor untuk menjadikan saham tersebut sebagai saham yang baik  Dasar menentukan sektor industri mana yang lebih menarik dan menguntungkan dan menetukan porsi dana yang diinvestasikan pada saham-saham yang bersangkutam
  • 17. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal Charting bar grafik  Grafik yang menggambarkan trading range pada suatu periode tertentu yang dianalisis  Bagian dari atas batang menunjukkan catatan harga tertinggi sedangkan bagian bawah menunjukkan catatan harga terendah dan garis horizontal pada sebelah kiri batang menujukkan harga buka dan garis horizontal sebelah kanan batang mencerminkan harga tutup
  • 18. Harga Saham dan Teknik-Teknik Analisis Teknikal Point and-Figure Charts Menggunakan grafik angka dan gambar Lebih komplek dari bar chat karena menggambarkan perubahan harga saham yang berubah secara signifikan yang dilihat dalam bentuk angka yang menunjukkan perubahan harga Dimana hal aksis horizontal tidak mengukur waktu melainkan jumlah harga pada kisar harga tertentu
  • 20. Analisa Teknikal Pasar Saham Luar Negeri • Pasar saham Asing series – BE Jepang memperkirakan Level Suport & Resistance – Hal yang sama untuk peringkat 10 negara lain berdasarkan saham dan kinerja mata uang. • Teknis analisis kurs valuta asing – Pentingnya pasar dunia menggunakan data time series dari berbgai mata uang asing. – Pentingnya menganalisis penyebaran antara mata uang asing. Misal yen ponsterling. – Akhirnya analisis dolar dari waktu ke waktu.
  • 21. KELEMAHAN • Memerlukan banyak data untuk menunjang akuratnya prediksi. • Sangat bergantung pada kemampuan chartist. • Tiap chartist memiliki metode yang berlainan dan masingmasing belum tentu cocok diterapkan satu sama lain.
  • 22. KESIMPULAN • Para  chartist (pihak yang melakukan analisa teknikal), percaya bahwa mereka dapat mengetahui pola-pola pergerakan harga kurs di masa mendatang dengan berdasarkan pada observasi pergerakan kurs di masa lalu • Singkatnya mereka memegang jargon ini: “History always  repeats it self.”  • Bertentangan dengan para fundamentalis dimana keputusan investasi atas nilai suatu mata uang didasarkan pada faktor fundamental ekonomi, politik dan moneter negara yang bersangkutan.
  • 23. KESIMPULAN • Senjata utama para analis teknikal adalah grafik (chart – itulah mengapa mereka disebut chartist). Melalui chart inilah mereka dapat melihat trend yang sedang berlangsung, rentang waktu trend, volume transaksi dan level-level psikologis yang ada.