SlideShare a Scribd company logo
1 of 35
Download to read offline
OBESITAS
KOMPLIKASI DAN MANAGEMENNYA
DR. dr. KHAIRUN NISA BERAWI, Mkes., AIFO
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
BPPT
JAKARTA
1 MARET 2018
Obesitas Sentral
Akumulasi jaringan lemak tubuh
berlebihan akibat keseimbangan
energi positif dan penambahan
BB memicu komorbiditas
LATAR BELAKANG
≥15 tahun:
32,9 % obesitas
26,6 % obesitas sentral
(Balitbangkes, 2013).
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
akumulasi lemak predominan
viseral abdomen,
↑↑ komorbiditas
Obesitas
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Obesitas Sentral 20% laki-laki dan
perempuan
(balitbangkes, 2013)
Balitbangkes, 2013
Prevalensi obesitas sental di Indonesia meningkat progresif
Menurut Dewan Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) 2013 mempublikasikan riset , Indonesia
10 besar negara jumlah obesitas >>> di dunia.
RISKESDAS 2013 rata-rata obesitas sentral di Indonesia  26,6 %, dengan 18 provinsi rata-rata > nasional,
Jakarta  39,7 %3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Obesitas Sentral
Alfianita, 2015
Hasil penelitian menemukan
bahwa obesitas sentral 33% lebih
banyak pada laki-laki yang
memiliki pekerjaan sedentarian
dan hanya 6% yang memiliki
pekerjaan aktif yang tinggi
Alfianita, 2015
Obesitas sentral adalah kondisi kelebihan akumulasi lemak viseral
abdominal
Obesitas sentral lebih kuat hubungannya
dengan risiko kesehatan dibandingkan
dengan obesitas umum.
Sonmez, 2008
Bogaard, 2007, Zhang, 2004
PNS
27.3%
ABRI
26.4%
Wiraswasta
26.5%
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
PENYEBAB
OBESITAS
LINGKUNGAN
JENIS KELAMIN
PSIKOLOGIS
OBAT
OBATAN
POLA MAKAN
AKTIFITAS FISIK
GENETIK
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Pemasukan energi >>>>
Pengeluaran energi <<
Ketidakseimbangan energi = OBESITAS
PENYEBAB OBESITAS
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
PATOGENITAS
OBESITAS
Metabolisme pada Obesitas
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Klasifikasi Berat Badan
• Body mass index (BMI)/ Indek masa tubuh adalah rasio
matematis yang dihitung dari berat (kg)/ tinggi badan
dikuadratkan (m2).
• Ini digunakan untuk menggambarkan relatif berat terhadap
tinggi dan secara bermakan berhubungan dengan total
lemak tubuh.
• BMI diformulasikan terutama untuk usia 20 tahun keatas.
BMI/IMT: You are considered:
< 18.5 Underweight
18.5 - 24.9 Ideal/sehat
25.0 - 29.9 Overweight
30 / > Obese
Dapat dilakukan pengukuran matematis online pada web berikut:
http://www.pbrc.edu/Division_of_Education/Tools/BMI_Calculator.asp
or
http://www.nhlbisupport.com/bmi
CDC
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Mortalitas dan morbiditas
Berhubungan dengan Obesitas
• Pengaruh kelebihan berat badan terhadap Mortalitas dan morbiditas telah diketahui sejak lebih dari 2000
tahun yang lalu ketika Hippocrates mengettahui bahwan “Mortalitas mendadak lebih sering ditemukan pada
orang yang terlihat gemuk dibandingkan yang amping.”
• Sekarang, kasus obesitas meningkat sangat cepat dan berbagai peneitian menunjukkan hubungan obesitas
terhadap angka Mortalitas dan morbiditas.
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Mortalitas
Berat, Distribusi Lemak, dan Aktifitas
• Beberapa fator berikut meningkatkan Mortalitas pada individu:
• Kelebihan berat badan
• Distribusi lemak regional (viseral)
• Derajat penambahan berat badan
• Sedentary Lifestyle
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Mortalitas
Kelebihan Berat Badan
• Mortalitas berhubungan dengan kelebihan berat badan meningkat sejalan dengan
derajat penambahan berat badan.
• Diperkirakan bahwa 280,000 sampai 325,000 Mortalitas setiap tahun diakibatkan
obesitas di United States, lebih dari 80% Mortalitas didapatkan pada personal
dengan BMI/IMT lebih/ sama dengan 30 kg/m2.
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
• Distribusi lemak regional juga berhubungan dengan Mortalitas.
• Ini pertama di cetuskan pada abad ke-20.
• Individu Obese tipe android (or apple) memiliki risiko lebih tinggi untuk diabetes dan penyakit jantung
dibandingkan tipe ginekoid.
• Akibat distribusi lemak android menghasilkan kadar FFA lebih tinggi, glukosa yang lebih tinggi dan kadar
HDL yang menurun. Kondisi obesitas juga meningkatkan tekanan darah dan penanda inflamasi.
Mortalitas
Distribusi Lemak Regional
Android Gynoid
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
• Sebagai tambahan untuk kelebihan berat bdadan dan obesitas
sentral, jumlah penambahan berat badan setelah usia 18 sd 20
tahun memprediksi mortalitas.
• The Nurses’ Health Study and the Health Professionals Follow-up
Study menunjukkan peningkatan penyakit jantung sebanding
dengan peningkatan berat badan..
Mortalitas
Derajat Penambahan Berat Badan
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
• Sedentary lifestyle merupakan komponen penyebab lain terjadinya
overweight dan obesitas.
• Bentuk sedentary lifestyle meningkatkan risiko Mortalitas pada berbagai
derajat IMT.
• Manusia yang kurang bugar dg IMT < 25 kg/m2 memiliki risiko Mortalitas
dan morbiditas yang lebih tinggi dibandingkan laki laki yang kehidupannya
aktif.
• Pendeita obesitas yang memiliki aktifitas yang teratur memiliki risiko
Mortalitas yang sama dengan individu ramping.
Mortalitas
Sedentary Lifestyle
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Morbiditas
Berhubungan dengan Obesitas
• Kelebihan berat badan mempengaruhi beberapa penyakit, walau
derajatnya jg mempengaruhi kontribusi penyakit yang
diakibatkannya
• Sebagai tambahan, risiko berkembangnya penyakit berbeda
berdasarkan etnik yang berbeda juga gender.
Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786.
3/16/2018
Obesitas Komplikasi dan Managemennya
• Obstructive sleep apnea
• Osteoarthritis
• Penyakit jantung dan pembuluh
darah
• Gangguan pencernaan
• Gangguan Metabolik
• Kanker Endometrium, prostate dan
payudara
• Komplikasi kehamilan
• Menstrual yang ireguler
• Ganggun Psikologis
Individu obesitas meningkatkan risiko morbiditassebagai berikut
Morbiditas
Berhubungan dengan obesitas
CDC
3/16/2018
DIAGNOSA OBESITAS
• ANAMNESIS Alloanamnesis
• PEMERIKSAAN FISIK
• PEMERIKSAAN PENUNJANG (Antropometri)
• PEMERIKSAAN LABORATORIUM
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
ANTROPOMETRIK
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
• Akut
• Jangka pendek
• Jangka panjang
Sleep apnea
Kelainan ortopedi
Gangguan fungsi hati
Gangguan psikososial
Timbul faktor risiko penyakit jantung
Menetap sampai dewasa
Penyakit jantung koroner
diabetes
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Komplikasi obesitas
•Kardiovaskuler :
Tekanan darah naik, kolesterol total naik, trigliserid
serum naik, LDL naik, VLDL turun.
•Hiperinsulinisme  Diabetes Melitus
•Kolelitiasis  batu empedu
•Osteoporosis
•Tumor dan Kanker
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Perubahan Pola Makan
Aktifitas Fisik
Psikoterapi
Obat-obatan dan Akupuntur
Pembedahan
Penanganan Obesitas
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Psikoterapi
Perubahan pola hidup: cara
belanja, cara masak,
jadwal makan, cara makan
Terapi kelompok
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Obat-obatan
Anorektik
Diuretika
dan
pencahar
Hormon
tiroid
Akupuntur
Obat-obatan dan Akupuntur
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Pembedahan
Pembedahan Umum
(pemotongan usus halus
atau ikat lambung)
Pembedahan
Kegemukan Setempat
(sedot lemak, Meso)
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Pengaturan Diet (Makanan)
Diet Lapar
(OCD)
Diet
setengah
Lapar (200-
800 kal)
Diet
Ketogenik
(KH rendah)
Diet Energi
rendah dan
seimbang
Puasa dan
produk
pelangsing
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
= pengurangan lemak jumlah besar
= penghilangan lemak
= pengaturan asupan lemak
= pembatasan asupan lemak
DIET
x
Konsultasikan dengan tenaga profesional untuk
menentukan asupan kalori, pengaturan
komposisi makanan dan pola makan yang sesuai
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
KOMPOSISI MAKANAN YANG BAIK
Rendah Lemak – Karbohidrat Cukup
Buah & sayur
HINDARI
Susu full-lemak, mentega,
keju, pie, biskuit,
makanan yang dibakar
PERBANYAK
BOLEH
Roti, kentang, nasi
X
POLA MAKAN : Makan 3 kali sehari tanpa snack
Sarapan pagi dengan bubur/sereal3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
Aktifitas Fisik
Joging, lari, sepeda,
renang,
senam,dance
Intensitas 65-72
DNM
Durasi 50-60 menit
: pemanasan,
latihan,
pendinginan
Frekuensi 3-4 kali
seminggu
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
AKTIVITAS FISIK
Jalan kaki (minimal 10 menit)
GANTI DENGAN
Pergunakan tangga, kurangi menonton TV
kopi
biskuit
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
1. Memperhatikan status nutrisi terutama pada periode kritis dalam
perkembangan lemak tubuh
2. Meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan maupun orang tua
tentang obesitas, pengaturan makanan, gizi seimbang dan
pentingnya olah raga.
3. Memberikan pengertian untuk tidak berperilaku yg membentuk
obesitas.
PENCEGAHAN
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
<2 tahun
2 – 7 t thn
> 7 tahun
penurunan tak dianjurkan
Turunkan jika
Obesitas dengan komplikasi
Turunkan BB < 1 kg perbulan
Turunkan jika
Obes
Berisiko obes dengan komplikasi
Turunkan BB < 1-2 kg perminggu
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya

More Related Content

What's hot

Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesRatna Arditya
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1HMRojali
 
Menu makanan untuk penderita hepatitis
Menu makanan untuk penderita hepatitisMenu makanan untuk penderita hepatitis
Menu makanan untuk penderita hepatitisAndre Milanisti
 
Penyuluhan hipertensi-dr.osman
Penyuluhan hipertensi-dr.osmanPenyuluhan hipertensi-dr.osman
Penyuluhan hipertensi-dr.osmanosman redha
 
DIET PADA PEMBEDAHAN
DIET PADA PEMBEDAHAN DIET PADA PEMBEDAHAN
DIET PADA PEMBEDAHAN pjj_kemenkes
 
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratPenyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratAdela Adiibah
 
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH  DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH pjj_kemenkes
 
Modul who penilaian status gizi
Modul who penilaian status giziModul who penilaian status gizi
Modul who penilaian status gizimeiwulandari24
 
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018Muh Saleh
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)Feny Kartika
 
Penyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangPenyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangMuamar Ys
 
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN pjj_kemenkes
 
Pert 6 ffq dan dietary history
Pert 6 ffq dan dietary historyPert 6 ffq dan dietary history
Pert 6 ffq dan dietary historyDhila Faya
 

What's hot (20)

Laporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascitesLaporan hepatitis ascites
Laporan hepatitis ascites
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1
 
Menu makanan untuk penderita hepatitis
Menu makanan untuk penderita hepatitisMenu makanan untuk penderita hepatitis
Menu makanan untuk penderita hepatitis
 
Penyuluhan hipertensi-dr.osman
Penyuluhan hipertensi-dr.osmanPenyuluhan hipertensi-dr.osman
Penyuluhan hipertensi-dr.osman
 
DIET PADA PEMBEDAHAN
DIET PADA PEMBEDAHAN DIET PADA PEMBEDAHAN
DIET PADA PEMBEDAHAN
 
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas AnakNutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
 
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme KarbohidratPenyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
Penyakit Akibat Gangguan Metabolisme Karbohidrat
 
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH  DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
DIET PADA PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
 
Asam urat tinggi
Asam urat tinggiAsam urat tinggi
Asam urat tinggi
 
Kebutuhan gizi dan status gizi
Kebutuhan gizi dan status giziKebutuhan gizi dan status gizi
Kebutuhan gizi dan status gizi
 
Modul who penilaian status gizi
Modul who penilaian status giziModul who penilaian status gizi
Modul who penilaian status gizi
 
Kasus dm hamil
Kasus dm hamilKasus dm hamil
Kasus dm hamil
 
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018
Hasil Riskesdas (Riset Kesehatan Dasar) Tahun 2018
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
 
Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1
 
Hipertensi pada lansia
Hipertensi pada lansiaHipertensi pada lansia
Hipertensi pada lansia
 
Penyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endangPenyuluhan hipertensi dr.endang
Penyuluhan hipertensi dr.endang
 
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
 
Pert 6 ffq dan dietary history
Pert 6 ffq dan dietary historyPert 6 ffq dan dietary history
Pert 6 ffq dan dietary history
 
Ppt dm
Ppt dmPpt dm
Ppt dm
 

Similar to OBESITAS KOMPLIKASI DAN MANAGEMENNYA

Similar to OBESITAS KOMPLIKASI DAN MANAGEMENNYA (20)

obesitas.pptx
obesitas.pptxobesitas.pptx
obesitas.pptx
 
A-85 Rev alfian.docx
A-85 Rev alfian.docxA-85 Rev alfian.docx
A-85 Rev alfian.docx
 
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docxPOPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
POPOSAL SUNNAH REVISI (AutoRecovered) (2)-1.docx
 
SOP 89. Obesitas.docx
SOP 89. Obesitas.docxSOP 89. Obesitas.docx
SOP 89. Obesitas.docx
 
Ltm 1
Ltm 1Ltm 1
Ltm 1
 
BAB 2 (1).pdf
BAB 2 (1).pdfBAB 2 (1).pdf
BAB 2 (1).pdf
 
dwifaiz
dwifaizdwifaiz
dwifaiz
 
.A.
.A..A.
.A.
 
Rosdiana Putri-FKFD AntiFungi - Copy.pptx
Rosdiana Putri-FKFD AntiFungi - Copy.pptxRosdiana Putri-FKFD AntiFungi - Copy.pptx
Rosdiana Putri-FKFD AntiFungi - Copy.pptx
 
Nutrisi dm
Nutrisi dmNutrisi dm
Nutrisi dm
 
Ppt ikm slide share
Ppt ikm slide sharePpt ikm slide share
Ppt ikm slide share
 
Gangguan gizi dan metabolik
Gangguan gizi dan metabolikGangguan gizi dan metabolik
Gangguan gizi dan metabolik
 
2c
2c2c
2c
 
PPT TALI MANIS.pptx
PPT TALI MANIS.pptxPPT TALI MANIS.pptx
PPT TALI MANIS.pptx
 
MI2_Penanggulangan P2PTM.pptx
MI2_Penanggulangan P2PTM.pptxMI2_Penanggulangan P2PTM.pptx
MI2_Penanggulangan P2PTM.pptx
 
Obesiti
ObesitiObesiti
Obesiti
 
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA MASYARAKAT KEL...
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA MASYARAKAT KEL...HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA MASYARAKAT KEL...
HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA MASYARAKAT KEL...
 
Askebq
AskebqAskebq
Askebq
 
Askebq
AskebqAskebq
Askebq
 
Konsep ilmu gizi
Konsep ilmu giziKonsep ilmu gizi
Konsep ilmu gizi
 

More from Konservasi Beduatekae

Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014
Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014
Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014Konservasi Beduatekae
 
Kita bisa toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)
Kita bisa   toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)Kita bisa   toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)
Kita bisa toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)Konservasi Beduatekae
 
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di Jakarta
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di JakartaPT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di Jakarta
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di JakartaKonservasi Beduatekae
 
Pengkajian dan Penerapan Teknologi PV hybrid BPPT
Pengkajian dan Penerapan Teknologi  PV hybrid BPPTPengkajian dan Penerapan Teknologi  PV hybrid BPPT
Pengkajian dan Penerapan Teknologi PV hybrid BPPTKonservasi Beduatekae
 
Smart grid technology selection for islands in indonesia
Smart grid technology selection for islands in indonesiaSmart grid technology selection for islands in indonesia
Smart grid technology selection for islands in indonesiaKonservasi Beduatekae
 
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...Konservasi Beduatekae
 

More from Konservasi Beduatekae (8)

Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014
Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014
Undang undang hak cipta nomor 28 tahun 2014
 
Rb dan sni iso-9001-2015 di LIPI
Rb dan sni iso-9001-2015 di LIPIRb dan sni iso-9001-2015 di LIPI
Rb dan sni iso-9001-2015 di LIPI
 
Kita bisa toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)
Kita bisa   toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)Kita bisa   toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)
Kita bisa toward bppt reborn (badan pengkajian dan penerapan teknologi)
 
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di Jakarta
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di JakartaPT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di Jakarta
PT PIPA - contoh kisah sukses konservasi air di Jakarta
 
Permen esdm 03 thn 2016
Permen esdm 03 thn 2016Permen esdm 03 thn 2016
Permen esdm 03 thn 2016
 
Pengkajian dan Penerapan Teknologi PV hybrid BPPT
Pengkajian dan Penerapan Teknologi  PV hybrid BPPTPengkajian dan Penerapan Teknologi  PV hybrid BPPT
Pengkajian dan Penerapan Teknologi PV hybrid BPPT
 
Smart grid technology selection for islands in indonesia
Smart grid technology selection for islands in indonesiaSmart grid technology selection for islands in indonesia
Smart grid technology selection for islands in indonesia
 
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...
Policy, target, and breakthrough in hydro to support national energy policy a...
 

Recently uploaded

PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfAdistriSafiraRosman
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxJasaketikku
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 

Recently uploaded (20)

PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 

OBESITAS KOMPLIKASI DAN MANAGEMENNYA

  • 1. OBESITAS KOMPLIKASI DAN MANAGEMENNYA DR. dr. KHAIRUN NISA BERAWI, Mkes., AIFO 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya BPPT JAKARTA 1 MARET 2018
  • 2. Obesitas Sentral Akumulasi jaringan lemak tubuh berlebihan akibat keseimbangan energi positif dan penambahan BB memicu komorbiditas LATAR BELAKANG ≥15 tahun: 32,9 % obesitas 26,6 % obesitas sentral (Balitbangkes, 2013). 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya akumulasi lemak predominan viseral abdomen, ↑↑ komorbiditas Obesitas
  • 3. 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya Obesitas Sentral 20% laki-laki dan perempuan (balitbangkes, 2013) Balitbangkes, 2013
  • 4. Prevalensi obesitas sental di Indonesia meningkat progresif Menurut Dewan Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) 2013 mempublikasikan riset , Indonesia 10 besar negara jumlah obesitas >>> di dunia. RISKESDAS 2013 rata-rata obesitas sentral di Indonesia  26,6 %, dengan 18 provinsi rata-rata > nasional, Jakarta  39,7 %3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 5. Obesitas Sentral Alfianita, 2015 Hasil penelitian menemukan bahwa obesitas sentral 33% lebih banyak pada laki-laki yang memiliki pekerjaan sedentarian dan hanya 6% yang memiliki pekerjaan aktif yang tinggi Alfianita, 2015 Obesitas sentral adalah kondisi kelebihan akumulasi lemak viseral abdominal Obesitas sentral lebih kuat hubungannya dengan risiko kesehatan dibandingkan dengan obesitas umum. Sonmez, 2008 Bogaard, 2007, Zhang, 2004 PNS 27.3% ABRI 26.4% Wiraswasta 26.5% 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 6. PENYEBAB OBESITAS LINGKUNGAN JENIS KELAMIN PSIKOLOGIS OBAT OBATAN POLA MAKAN AKTIFITAS FISIK GENETIK 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 7. Pemasukan energi >>>> Pengeluaran energi << Ketidakseimbangan energi = OBESITAS PENYEBAB OBESITAS 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 8. 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya PATOGENITAS OBESITAS
  • 9. Metabolisme pada Obesitas 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 10. Obesitas Komplikasi dan Managemennya Klasifikasi Berat Badan • Body mass index (BMI)/ Indek masa tubuh adalah rasio matematis yang dihitung dari berat (kg)/ tinggi badan dikuadratkan (m2). • Ini digunakan untuk menggambarkan relatif berat terhadap tinggi dan secara bermakan berhubungan dengan total lemak tubuh. • BMI diformulasikan terutama untuk usia 20 tahun keatas. BMI/IMT: You are considered: < 18.5 Underweight 18.5 - 24.9 Ideal/sehat 25.0 - 29.9 Overweight 30 / > Obese Dapat dilakukan pengukuran matematis online pada web berikut: http://www.pbrc.edu/Division_of_Education/Tools/BMI_Calculator.asp or http://www.nhlbisupport.com/bmi CDC 3/16/2018
  • 11. Obesitas Komplikasi dan Managemennya Mortalitas dan morbiditas Berhubungan dengan Obesitas • Pengaruh kelebihan berat badan terhadap Mortalitas dan morbiditas telah diketahui sejak lebih dari 2000 tahun yang lalu ketika Hippocrates mengettahui bahwan “Mortalitas mendadak lebih sering ditemukan pada orang yang terlihat gemuk dibandingkan yang amping.” • Sekarang, kasus obesitas meningkat sangat cepat dan berbagai peneitian menunjukkan hubungan obesitas terhadap angka Mortalitas dan morbiditas. Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 12. Obesitas Komplikasi dan Managemennya Mortalitas Berat, Distribusi Lemak, dan Aktifitas • Beberapa fator berikut meningkatkan Mortalitas pada individu: • Kelebihan berat badan • Distribusi lemak regional (viseral) • Derajat penambahan berat badan • Sedentary Lifestyle Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 13. 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 14. Obesitas Komplikasi dan Managemennya Mortalitas Kelebihan Berat Badan • Mortalitas berhubungan dengan kelebihan berat badan meningkat sejalan dengan derajat penambahan berat badan. • Diperkirakan bahwa 280,000 sampai 325,000 Mortalitas setiap tahun diakibatkan obesitas di United States, lebih dari 80% Mortalitas didapatkan pada personal dengan BMI/IMT lebih/ sama dengan 30 kg/m2. Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 15. Obesitas Komplikasi dan Managemennya • Distribusi lemak regional juga berhubungan dengan Mortalitas. • Ini pertama di cetuskan pada abad ke-20. • Individu Obese tipe android (or apple) memiliki risiko lebih tinggi untuk diabetes dan penyakit jantung dibandingkan tipe ginekoid. • Akibat distribusi lemak android menghasilkan kadar FFA lebih tinggi, glukosa yang lebih tinggi dan kadar HDL yang menurun. Kondisi obesitas juga meningkatkan tekanan darah dan penanda inflamasi. Mortalitas Distribusi Lemak Regional Android Gynoid Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 16. Obesitas Komplikasi dan Managemennya • Sebagai tambahan untuk kelebihan berat bdadan dan obesitas sentral, jumlah penambahan berat badan setelah usia 18 sd 20 tahun memprediksi mortalitas. • The Nurses’ Health Study and the Health Professionals Follow-up Study menunjukkan peningkatan penyakit jantung sebanding dengan peningkatan berat badan.. Mortalitas Derajat Penambahan Berat Badan Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 17. Obesitas Komplikasi dan Managemennya • Sedentary lifestyle merupakan komponen penyebab lain terjadinya overweight dan obesitas. • Bentuk sedentary lifestyle meningkatkan risiko Mortalitas pada berbagai derajat IMT. • Manusia yang kurang bugar dg IMT < 25 kg/m2 memiliki risiko Mortalitas dan morbiditas yang lebih tinggi dibandingkan laki laki yang kehidupannya aktif. • Pendeita obesitas yang memiliki aktifitas yang teratur memiliki risiko Mortalitas yang sama dengan individu ramping. Mortalitas Sedentary Lifestyle Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 18. Obesitas Komplikasi dan Managemennya Morbiditas Berhubungan dengan Obesitas • Kelebihan berat badan mempengaruhi beberapa penyakit, walau derajatnya jg mempengaruhi kontribusi penyakit yang diakibatkannya • Sebagai tambahan, risiko berkembangnya penyakit berbeda berdasarkan etnik yang berbeda juga gender. Endocrinol Metab Clin N Am. 2003; 32: 761-786. 3/16/2018
  • 19. Obesitas Komplikasi dan Managemennya • Obstructive sleep apnea • Osteoarthritis • Penyakit jantung dan pembuluh darah • Gangguan pencernaan • Gangguan Metabolik • Kanker Endometrium, prostate dan payudara • Komplikasi kehamilan • Menstrual yang ireguler • Ganggun Psikologis Individu obesitas meningkatkan risiko morbiditassebagai berikut Morbiditas Berhubungan dengan obesitas CDC 3/16/2018
  • 20. DIAGNOSA OBESITAS • ANAMNESIS Alloanamnesis • PEMERIKSAAN FISIK • PEMERIKSAAN PENUNJANG (Antropometri) • PEMERIKSAAN LABORATORIUM 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 22. • Akut • Jangka pendek • Jangka panjang Sleep apnea Kelainan ortopedi Gangguan fungsi hati Gangguan psikososial Timbul faktor risiko penyakit jantung Menetap sampai dewasa Penyakit jantung koroner diabetes 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 23. Komplikasi obesitas •Kardiovaskuler : Tekanan darah naik, kolesterol total naik, trigliserid serum naik, LDL naik, VLDL turun. •Hiperinsulinisme  Diabetes Melitus •Kolelitiasis  batu empedu •Osteoporosis •Tumor dan Kanker 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 24. Perubahan Pola Makan Aktifitas Fisik Psikoterapi Obat-obatan dan Akupuntur Pembedahan Penanganan Obesitas 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 25. Psikoterapi Perubahan pola hidup: cara belanja, cara masak, jadwal makan, cara makan Terapi kelompok 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 27. Pembedahan Pembedahan Umum (pemotongan usus halus atau ikat lambung) Pembedahan Kegemukan Setempat (sedot lemak, Meso) 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 28. Pengaturan Diet (Makanan) Diet Lapar (OCD) Diet setengah Lapar (200- 800 kal) Diet Ketogenik (KH rendah) Diet Energi rendah dan seimbang Puasa dan produk pelangsing 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 29. = pengurangan lemak jumlah besar = penghilangan lemak = pengaturan asupan lemak = pembatasan asupan lemak DIET x Konsultasikan dengan tenaga profesional untuk menentukan asupan kalori, pengaturan komposisi makanan dan pola makan yang sesuai 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 30. KOMPOSISI MAKANAN YANG BAIK Rendah Lemak – Karbohidrat Cukup Buah & sayur HINDARI Susu full-lemak, mentega, keju, pie, biskuit, makanan yang dibakar PERBANYAK BOLEH Roti, kentang, nasi X POLA MAKAN : Makan 3 kali sehari tanpa snack Sarapan pagi dengan bubur/sereal3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 31. Aktifitas Fisik Joging, lari, sepeda, renang, senam,dance Intensitas 65-72 DNM Durasi 50-60 menit : pemanasan, latihan, pendinginan Frekuensi 3-4 kali seminggu 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 32. AKTIVITAS FISIK Jalan kaki (minimal 10 menit) GANTI DENGAN Pergunakan tangga, kurangi menonton TV kopi biskuit 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 33. 1. Memperhatikan status nutrisi terutama pada periode kritis dalam perkembangan lemak tubuh 2. Meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan maupun orang tua tentang obesitas, pengaturan makanan, gizi seimbang dan pentingnya olah raga. 3. Memberikan pengertian untuk tidak berperilaku yg membentuk obesitas. PENCEGAHAN 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 34. <2 tahun 2 – 7 t thn > 7 tahun penurunan tak dianjurkan Turunkan jika Obesitas dengan komplikasi Turunkan BB < 1 kg perbulan Turunkan jika Obes Berisiko obes dengan komplikasi Turunkan BB < 1-2 kg perminggu 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya
  • 35. 3/16/2018 Obesitas Komplikasi dan Managemennya