Transistor PNP adalah transistor bipolar dengan lapisan N di antara dua lapisan P. Arus kecil di basis mengendalikan arus emitor dan kolektor yang lebih besar. Perbedaan utama antara PNP dan NPN adalah polaritas tegangan dan arah arusnya terbalik.
2. • Transistor Positif-Negatif-Positif. Lapisan material N-Negatif diantara dua Lapisan P-Positif. Tiga
terminal Basis (B), Kolektor (C) dan Emitor (E) dan menghubungkan transistor ke papan sirkuit.
• Perangkat yang dikontrol sejumlah kecil arus Basis dikendalikan baik Emitor dan arus Kolektor.
Transistor PNP memiliki dua Dioda Kristal. Sisi kiri sebagai Diode Emitor-Base dan sisi kanan
Dioda Kolektor-Base.
3. • Lubang adalah Pembawa mayoritas Transistor PNP merupakan arus di dalamnya. Arus didalam
transistor terbentuk karena perubahan posisi lubang dan arah dari transistor karena Aliran
Elektron. Transistor PNP menyala ketika arus kecil mengalir melalui Basis. Arah arus Transistor
PNP dari Emitor ke Kolektor.
• Transistor PNP menggunakan Arus Basis Kecil dan Tegangan Basis Negatif untuk mengendalikan
Arus Emitor-Kolektor yang jauh lebih besar. Dengan kata lain, Emitter lebih Positif terhadap Basis
sehubungan dengan Kolektor.
4. • Transistor PNP memiliki karakteristik sangat mirip dengan NPN Bipolar, kecuali
Polaritas (Biasing) dari arah arus dan tegangan dibalik untuk salah satu dari tiga
konfigurasi, Common Base,Common Emitter dan Kolektor Biasa.
• Tegangan antara Base-Emitter (VBE), Negatif pada Base dan Positif pada Emitter untuk
transistor PNP, Terminal Base selalu Bias Negatif terhadap Emitter. Juga Tegangan Suplai Emitor
Positif sehubungan dengan Kolektor (VCE). Jadi untuk transistor PNP untuk melakukan Emitter
selalu lebih Positif sehubungan dengan Basis-kolektor.
• Emitter terhubung ke tegangan suplai VCC dengan Resistor Beban, RL yang membatasi arus
maksimum yang mengalir melalui perangkat yang terhubung ke terminal Kolektor. Basis tegangan
VB yang Bias Negatif terhadap Emitter dan terhubung ke Resistor Basis RB, untuk membatasi
Arus Basis Maksimum.
5. • Untuk menyebabkan Arus Base mengalir dalam transistor PNP, Base harus lebih Negatif daripada
Emitter (Arus meninggalkan Basis) sekitar 0,7 volt (Silikon) atau 0,3 volt (Germanium). Rumus
untuk menghitung Basis Resistor, Arus basis atau Arus Kolektor sama dengan Transistor NPN
yang setara.
• Perbedaan mendasar antara Transistor NPN dan Transistor PNP adalah Bias yang tepat dari
Persimpangan Transistor sebagai arah arus dan kutub tegangan selalu berlawanan satu sama lain.
Jadi untuk rangkaian di atas: Ic = Ie - Ib sebagai arus harus meninggalkan Base.