SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Download to read offline
Model SIR dan SIRS
I Wayan Nadiantara - 10214071
14 Februari
Prodi Fisika - Institut Teknologi Bandung
1/9
Sekilas tentang SIR dan SIRS
ˆ SIR dan SIRS merupakan model klasik dengan perhitungan
relatif sederhana dalam memodelkan penyebaran wabah
penyakit.
ˆ Dalam model ini terdapat 3 parameter yang menjadi dasar
perhitungan yaitu S (susceptibes) yang menyatakan jumlah
populasi yang rentan terhadap wabah, I (infectives)
menyatakan jumlah populasi yang terinfeksi, serta
R(recovered) menyatakan jumlah populasi yang telah pulih
dan telah memiliki kekebalan.
ˆ Pada model SIR individu yang telah sembuh recovered
dianggap memiliki imunitas yang permanen terhadap wabah
tersebut. Sementara, pada model SIRS individu yang telah
sembuh berpeluang lagi untuk terjangkit kembali atau
menjadi suceptible. 1
1
2/9
Asumsi model
Dalam model persebaran ini, diperlukan asumsi-asumsi berikut :2
1. Populasi dianggap konstan dan berjumlah cukup besar
sebanyak N. Jika di dalam model terdapat vital dynamics,
maka diasumsikan kelahiran dan kematian terjadi dalam
frekuensi yang sama, serta seluruh individu yang baru lahir
masuk dalam kelas S suceptible.
2. Populasi tercampur secara homogen antar kelas. Frekuensi
kontak harian β didefinisikan sebagai nilai rata-rata kontak
dari individu terinfeksi I dalam satu hari. Besaran ini juga
dapat dianggap sebagai laju infeksi.
3. Jumlah individu yang sembuh R dan dihapus dari kelas
terinfeksi dengan laju γ yang sebanding terhadap jumlah
populasi terinfeksi
2
Hethcote, Herbert W (1989): Three basic epidemiological models 3/9
Diagram skematik
Gambar 1: Diagram skematik dari SIR dan SIRS dalam memodelkan
penyebaran suatu wabah.3
Dalam model SIRS diperlukan konstanta ξ yang menunjukan laju
berkurangya individu yang telah sembuh menjadi individu yang
kembali rentan.3
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
4/9
Rumusan matematis SIR tanpa vital dynamics
Misalkan infeksi wabah terjadi pada waktu yang relatif singkat jika
dibandingkan dengan umur suatu individu serta infeksi yang terjadi
tidak mematikan, maka vital dynamics (kelahiran dan kematian)
dapat diabaikan. Model ini dapat dituliskan dalam bentuk
persamaan diferensial biasa sebagai :4
∂S
∂t
= −
βSI
N
∂I
∂t
=
βSI
N
− γI
∂R
∂t
= γI
di mana N = S + I + R adalah total populasi
4
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
5/9
Rumusan matematis SIR dengan vital dynamics
Jika dalam model terdapat kelahiran dan kematian, diperlukan
konstanta µ dan ν yang masing-masing merepresentasikan laju
kelahiran dan kematian, sehingga persamaan diferensial untuk
model ini menjadi :5
∂S
∂t
= µN −
βSI
N
− νS
∂I
∂t
=
βSI
N
− γI − νI
∂R
∂t
= γI − νR
di mana N = S + I + R adalah total populasi.
5
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
6/9
Rumusan matematis SIRS tanpa vital dynamics
Akibat bertambahnya angka populasi yang rentan pada model
SIRS, maka persamaanya diferensial untuk model ini akan
menjadi:6
∂S
∂t
= −
βSI
N
+ ξR
∂I
∂t
=
βSI
N
− γI
∂R
∂t
= γI − ξR
di mana N = S + I + R adalah total populasi.
6
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
7/9
Rumusan matematis SIRS dengan vital dynamics
Serupa dengan model SIR yang tidak mengabaikan angka kelahiran
dan kematian, dalam model ini juga diperlukan konstanta µ dan ν
yang masing-masing merepresentasikan laju kelahiran dan
kematian, sehingga persamaan diferensial untuk model ini menjadi
:7
∂S
∂t
= µN −
βSI
N
+ ξR − νS
∂I
∂t
=
βSI
N
− γI − νI
∂R
∂t
= γI − ξR − νR
di mana N = S + I + R adalah total populasi.
7
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
8/9
Grafik
(a) Osilasi populasi pada model
SIR.
(b) Osilasi teredam dalam
model SIRS
Gambar 2: Perbandingan ploting pengaruh wabah dalam populasi
menggunakan model SIR dan SIRS.8
8
https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html
9/9

More Related Content

What's hot

Teknik integrasi
Teknik integrasiTeknik integrasi
Teknik integrasi
indirahayu
 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Arif Windiargo
 

What's hot (20)

Teknik integrasi
Teknik integrasiTeknik integrasi
Teknik integrasi
 
Modul 4 kongruensi linier
Modul 4   kongruensi linierModul 4   kongruensi linier
Modul 4 kongruensi linier
 
Sifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentuSifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentu
 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
 
Iterasi jacobi
Iterasi jacobiIterasi jacobi
Iterasi jacobi
 
Macam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinanMacam Macam Metode menghitung determinan
Macam Macam Metode menghitung determinan
 
Akt 1-pendahuluan-review-peluang
Akt 1-pendahuluan-review-peluangAkt 1-pendahuluan-review-peluang
Akt 1-pendahuluan-review-peluang
 
Ring faktor dan homomorfisma
Ring faktor dan homomorfismaRing faktor dan homomorfisma
Ring faktor dan homomorfisma
 
LaTeX ; Notasi Matematika
LaTeX ; Notasi Matematika LaTeX ; Notasi Matematika
LaTeX ; Notasi Matematika
 
Makalah STATISTIK MAEMATIKA II VARIABEL RANDOM
Makalah STATISTIK MAEMATIKA II VARIABEL RANDOMMakalah STATISTIK MAEMATIKA II VARIABEL RANDOM
Makalah STATISTIK MAEMATIKA II VARIABEL RANDOM
 
Konsep Bilangan Bulat
Konsep Bilangan BulatKonsep Bilangan Bulat
Konsep Bilangan Bulat
 
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluangBab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
Bab2 peubah-acak-dan-distribusi-peluang
 
Sistem Homogen dan Invers-Matrik - Pertemuan 5.
Sistem Homogen dan Invers-Matrik - Pertemuan 5. Sistem Homogen dan Invers-Matrik - Pertemuan 5.
Sistem Homogen dan Invers-Matrik - Pertemuan 5.
 
Prinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi EksklusiPrinsip Inklusi Eksklusi
Prinsip Inklusi Eksklusi
 
Sejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika HinduSejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika Hindu
 
Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2
 
Ring
RingRing
Ring
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
 
integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleks
 
Teorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidangTeorema green dalam bidang
Teorema green dalam bidang
 

Similar to Model SIR dan SIRS

Model Matematika Penyebaran ISPA.pptx
Model Matematika Penyebaran ISPA.pptxModel Matematika Penyebaran ISPA.pptx
Model Matematika Penyebaran ISPA.pptx
AfdolZikri2
 
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjriTugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
AndreZeref
 
Frekuensi penyakitm
Frekuensi penyakitmFrekuensi penyakitm
Frekuensi penyakitm
s.warnock
 

Similar to Model SIR dan SIRS (13)

Jurnal model
Jurnal modelJurnal model
Jurnal model
 
PPT Proposal_F1A119005_FIFIN SITI INDRAWATI (1).pptx
PPT Proposal_F1A119005_FIFIN SITI INDRAWATI (1).pptxPPT Proposal_F1A119005_FIFIN SITI INDRAWATI (1).pptx
PPT Proposal_F1A119005_FIFIN SITI INDRAWATI (1).pptx
 
Probabilitas new
Probabilitas newProbabilitas new
Probabilitas new
 
Probabilitas
ProbabilitasProbabilitas
Probabilitas
 
Model Matematika Penyebaran ISPA.pptx
Model Matematika Penyebaran ISPA.pptxModel Matematika Penyebaran ISPA.pptx
Model Matematika Penyebaran ISPA.pptx
 
JURNAL SKRIPSI
JURNAL SKRIPSIJURNAL SKRIPSI
JURNAL SKRIPSI
 
Analisis Model Penyebaran Virus Demam Berdarah Dengue pada Tubuh Manusia
Analisis Model Penyebaran Virus Demam Berdarah Dengue pada Tubuh ManusiaAnalisis Model Penyebaran Virus Demam Berdarah Dengue pada Tubuh Manusia
Analisis Model Penyebaran Virus Demam Berdarah Dengue pada Tubuh Manusia
 
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjriTugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
Tugas Epid 6-sept-1.pptxabsnejsjfjsiwjri
 
Istilah dan Ukuran-UkuranEpidemiologi
Istilah dan Ukuran-UkuranEpidemiologiIstilah dan Ukuran-UkuranEpidemiologi
Istilah dan Ukuran-UkuranEpidemiologi
 
200427 pemodelan multi skenario covid19 koreksi
200427 pemodelan multi skenario covid19 koreksi200427 pemodelan multi skenario covid19 koreksi
200427 pemodelan multi skenario covid19 koreksi
 
Ukuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologiUkuran asosiasi epidemiologi
Ukuran asosiasi epidemiologi
 
6d386-pertemuan-5.-ukuran-frekuensi-penyakit-3-.pdf
6d386-pertemuan-5.-ukuran-frekuensi-penyakit-3-.pdf6d386-pertemuan-5.-ukuran-frekuensi-penyakit-3-.pdf
6d386-pertemuan-5.-ukuran-frekuensi-penyakit-3-.pdf
 
Frekuensi penyakitm
Frekuensi penyakitmFrekuensi penyakitm
Frekuensi penyakitm
 

Recently uploaded

distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
PutriKemala3
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
DwiDamayantiJonathan1
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
cheatingw995
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
PeniMSaptoargo2
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
PrajaPratama4
 

Recently uploaded (20)

distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
 
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakatEPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
EPIDEMIOLOGI PENYAKIT MENULAR dalam bidang kesehatan masyarakat
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
Nama : obat penggugur kandungan wa " 087776558899
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyChapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
 
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur KandunganJual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
Jual Obat Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanitapower point kesehatan reproduksi pria dan wanita
power point kesehatan reproduksi pria dan wanita
 
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
KUNCI CARA MENGGUGURKAN KANDUNGAN ABORSI JANIN 087776558899
 
materi tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbarumateri tentang airway management terbaru
materi tentang airway management terbaru
 
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptxpemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
pemeriksaan fisik Telinga hidung tenggorok bedah kepala leher.pptx
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 

Model SIR dan SIRS

  • 1. Model SIR dan SIRS I Wayan Nadiantara - 10214071 14 Februari Prodi Fisika - Institut Teknologi Bandung 1/9
  • 2. Sekilas tentang SIR dan SIRS ˆ SIR dan SIRS merupakan model klasik dengan perhitungan relatif sederhana dalam memodelkan penyebaran wabah penyakit. ˆ Dalam model ini terdapat 3 parameter yang menjadi dasar perhitungan yaitu S (susceptibes) yang menyatakan jumlah populasi yang rentan terhadap wabah, I (infectives) menyatakan jumlah populasi yang terinfeksi, serta R(recovered) menyatakan jumlah populasi yang telah pulih dan telah memiliki kekebalan. ˆ Pada model SIR individu yang telah sembuh recovered dianggap memiliki imunitas yang permanen terhadap wabah tersebut. Sementara, pada model SIRS individu yang telah sembuh berpeluang lagi untuk terjangkit kembali atau menjadi suceptible. 1 1 2/9
  • 3. Asumsi model Dalam model persebaran ini, diperlukan asumsi-asumsi berikut :2 1. Populasi dianggap konstan dan berjumlah cukup besar sebanyak N. Jika di dalam model terdapat vital dynamics, maka diasumsikan kelahiran dan kematian terjadi dalam frekuensi yang sama, serta seluruh individu yang baru lahir masuk dalam kelas S suceptible. 2. Populasi tercampur secara homogen antar kelas. Frekuensi kontak harian β didefinisikan sebagai nilai rata-rata kontak dari individu terinfeksi I dalam satu hari. Besaran ini juga dapat dianggap sebagai laju infeksi. 3. Jumlah individu yang sembuh R dan dihapus dari kelas terinfeksi dengan laju γ yang sebanding terhadap jumlah populasi terinfeksi 2 Hethcote, Herbert W (1989): Three basic epidemiological models 3/9
  • 4. Diagram skematik Gambar 1: Diagram skematik dari SIR dan SIRS dalam memodelkan penyebaran suatu wabah.3 Dalam model SIRS diperlukan konstanta ξ yang menunjukan laju berkurangya individu yang telah sembuh menjadi individu yang kembali rentan.3 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 4/9
  • 5. Rumusan matematis SIR tanpa vital dynamics Misalkan infeksi wabah terjadi pada waktu yang relatif singkat jika dibandingkan dengan umur suatu individu serta infeksi yang terjadi tidak mematikan, maka vital dynamics (kelahiran dan kematian) dapat diabaikan. Model ini dapat dituliskan dalam bentuk persamaan diferensial biasa sebagai :4 ∂S ∂t = − βSI N ∂I ∂t = βSI N − γI ∂R ∂t = γI di mana N = S + I + R adalah total populasi 4 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 5/9
  • 6. Rumusan matematis SIR dengan vital dynamics Jika dalam model terdapat kelahiran dan kematian, diperlukan konstanta µ dan ν yang masing-masing merepresentasikan laju kelahiran dan kematian, sehingga persamaan diferensial untuk model ini menjadi :5 ∂S ∂t = µN − βSI N − νS ∂I ∂t = βSI N − γI − νI ∂R ∂t = γI − νR di mana N = S + I + R adalah total populasi. 5 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 6/9
  • 7. Rumusan matematis SIRS tanpa vital dynamics Akibat bertambahnya angka populasi yang rentan pada model SIRS, maka persamaanya diferensial untuk model ini akan menjadi:6 ∂S ∂t = − βSI N + ξR ∂I ∂t = βSI N − γI ∂R ∂t = γI − ξR di mana N = S + I + R adalah total populasi. 6 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 7/9
  • 8. Rumusan matematis SIRS dengan vital dynamics Serupa dengan model SIR yang tidak mengabaikan angka kelahiran dan kematian, dalam model ini juga diperlukan konstanta µ dan ν yang masing-masing merepresentasikan laju kelahiran dan kematian, sehingga persamaan diferensial untuk model ini menjadi :7 ∂S ∂t = µN − βSI N + ξR − νS ∂I ∂t = βSI N − γI − νI ∂R ∂t = γI − ξR − νR di mana N = S + I + R adalah total populasi. 7 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 8/9
  • 9. Grafik (a) Osilasi populasi pada model SIR. (b) Osilasi teredam dalam model SIRS Gambar 2: Perbandingan ploting pengaruh wabah dalam populasi menggunakan model SIR dan SIRS.8 8 https://institutefordiseasemodeling.github.io/Documentation/general/model-sir.html 9/9