Dokumen tersebut membahas tentang proses bisnis pada bagian SDM, Keuangan, dan Konversi. Juga membahas prinsip-prinsip bisnis dan komponen-komponen bisnis.
2. Informasi Pengantar Bisnis
STMIK DIPANEGARA MAKASSAR
Informasi Dan Proses Bisnis
kelompok 8
Nama:
Gigih Dwinanda Saputra (161220)
Ita Wardiana (161229) -
Wahyu Ramadhan (161203) -
Kelas : sistem informasi ‘F’
3. Informasi Pengantar Bisnis
KATA PENGANTAR
Puji syukurkami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah
kami dapat menyelesaikan TUGAS BESAR INFORMASI DAN
PROSES BISNIS ini sebatas pengetahuan dan kemampuan
yang kami dimiliki. Dan juga kami berterima kasih pada ibu
Rismayani s.kom M.T selaku Dosen mata kuliah informasi dan
proses bisnis yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan kita mengenai penjualan.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat
kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami harapkan.
Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan di masa yang akan datang,mengingat tidak ada sesuatu
yang sempurna tanpa sarana yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun
yang membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat
berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya.
Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang
membangun demi perbaikan di masa depan.
Makassar, Mei 2017
Penyusun
4. Informasi Pengantar Bisnis
UCAPAN TERIMA KASIH
Assalamu alaikum Wr.Wrb
Makalah ini disusun untuk memenuhi suatu Tugas besar
yang di berikan oleh matakuliah Informasi Pengantar Bisnis Dengan
selesainya tugas ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada ibu
Rismayani S.kom, M.T atas kesabaran.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada blog/web jurnal
ilmiah yang telah membantu memberikan kemudahan dalam
pengumpulan data. Terima kasih kepada anggota yang telah
membantu dalam pekerjaan tugas ini
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan
dapat diterima oleh ibu selaku dosen pemberi tugas ini
Wassalamu alaikum wr.wrb
Makassar, 05 Juni 2017
Penyusun
5. Informasi Pengantar Bisnis
DAFTAR ISI
Hal
Kata pengantar…………………………………………….. i
Ucapan terima kasih………………………………………. ii
Daftar isi…………………………………………………… iii
BAB I Pendahuluan
- Latar belakang……………………………………. 1
- Rumusan masalah………………………………... 3
- Tujuan masalah………………………………….. 3
BAB II Pembahasan
- Proses bisnis……………………………………… 4
Proses Bisnis SDM……………………... 13
Proses Bisnis Keuangan……………….. 25
Proses Bisnis Konversi………………… 27
- Prinsip-Prinsip Bisnis……………………………. 34
- Komponen – Komponen Bisnis…………………. 38
- Contoh kasus……………………………………. 41
BAB III Penutup
- Kesimpulan……………………………………… 49
- Saran…………………………………………….. 49
Daftar Pustaka…………………………………………… 50
6. Informasi Pengantar Bisnis
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Proses bisnis adalah suatukumpulanaktivitas atau pekerjaanterstruktur yang
salingterkait untukmenyelesaikansuatu masalahtertentuatauyangmenghasilkan
produk ataulayanan (demi meraihtujuan tertentu).Suatuproses bisnis dapat dipecah
menjadi beberapa subproses yangmasing-masingmemiliki atribut sendiri tetapi juga
berkontribusi untuk mencapai tujuan dari superprosesnya. Analisis proses bisnis
umumnya melibatkan pemetaanproses dan subproses di dalamnya hingga tingkatan
aktivitas ataukegiatan.
Davenport (1993)[1]
mendefinisikanproses bisnis sebagai:
“aktivitas yangterukur dan terstruktur untuk memproduksi output tertentuuntuk
kalangan pelanggan tertentu. Terdapat di dalamnya penekananyangkuat pada
“bagaimana” pekerjaan itudijalankandi suatuorganisasi, tidak seperti fokus dari
produk yangberfokus pada aspek“apa”. Suatuproses olehkarenanya merupakan
urutan spesifik dari aktivitas kerja lintas waktudan ruang, dengan suatuawalan dan
akhiran, dan secara jelas mendefinisikan input dan output.”
Definisi dari Hammer dan Champy’s (1993) [2]
bisa dianggap merupakan turunan dari
definisi Davenport.Mereka mendefinisikanproses sebagai
“kumpulanaktivitas yangmembutuhkansatuataulebih inputandan menghasilkan
output yangbermanfaat/bernilai bagi pelanggan”
Banyak definisi yangtelahdijabarkan olehpara ahli manajemenmengenai proses
bisnis (lihat bacaanlanjutan).
1. Proses manajemen,yakni proses yangmengendalikanoperasional dari
sebuah sistem. Contohnya semisal ManajemenStrategis
2. Proses operasional,yakni proses yangmeliputi bisnis inti dan
menciptakan alirannilai utama. Contohnya semisal proses pembelian,
manufaktur, pengiklanan dan pemasaran, dan penjualan.
Proses pendukung, yangmendukungproses inti. Contohnya semisal akunting,
rekruitmen,pusat bantuan.
Banyak proses bisnis yangterikat dengan wilayahfungsional tertentu.
Contohnya pada wilayahfungsional keuangandan akuntansi, proses bisnisnya
meliputi membayarkreditor,membuat laporankeuangan, dan mengelola akunkas.
7. Informasi Pengantar Bisnis
Keseluruhan proses tersebut membutuhkansisteminformasi untuk menjadi lebih
efisien.
Contohkongkrit, hampir semua bisnis memiliki cara untuk mempekerjakan
karyawannya. Proses mempekerjakankaryawan inilahyangdisebut dengan proses
bisnis dalam pengertianbahwa hal ini adalah seperangkat aktivitas yangdigunakan
perusahaan untuk mempekerjakan karyawan baru.
Lebih jauh lagi, kinerja perusahaantergantungkepada seberapabaik proses
bisnisdirancangdan dikoordinasikan. Banyakproses Bisnis yangterkait dengan
wilayah fungsional tertentu, sebagai contoh,fungsi penjualandan pemasaranakan
bertanggungjawabuntuk mempekerjakan
ContohProses Bisnis Fungsional
• Wilayah Fungsional Proses Bisnis
• Manufaktur dan Produksi MenggabungkanProduk
• Mengecek Kualitas
• Membuat tagihanBahanBaku
• Penjualan dan pemasaranMengenali Pelanggan
• Membuat pelanggan sadar akan produk
• Menjual produk
• Keuangan dan akutansi Membayar Kreditor
• Membuat laporankeuangan
• Mengeola Akun kas
• Sumber daya Manusia MempekerjakanPelanggan
• Mengevaluasi Kinerja pekerjaankaryawan
• Melibatkan karyawan pada rencana manfaat
Bagaimana tepatnya sistem informasi meningkatkanproses bisnis? Dua cara
yangutama adalah : meningkatkan efesiensi proses yangtelah ada dan
memungkinkankeseluruhan proses baruyangmemungkinkan merubah bisnis.
Dengan kata lain, informasi dapat memungkinkansecara keseluruhanproses bisnis
yangbaru. Informasi bahkan dapat mengubah cara bisnis bekerja dan mendorong
model bisnis yangsepenuhnya baru. Karenaitumengapa sangat pentinguntuk
memerhatikanproses bisnis, baik pada kelas sisitem informasi.
Cara utama sistem informasi meningkatkan proses bisnis adalah meningkatkan
efesiensi proses yangtelahada dan memungkinkan keseluruhanproses baruyang
memungkinkanmerubahbisnis.
8. Informasi Pengantar Bisnis
2. Rumusan masalah
Bagaimana proses bisnis pada bagian SDM?
Bagaimana proses bisnis pada bagian Keuangan?
Bagaimana proses bisnis pada bagian konversi?
Apa saja prinsip-prinsip solusi bisnis ?
Apa saja komponen pada bisnis ?
3. Tujuan masalah
Kita dapat mengetahui proses bisnis pada bagian sdm
Kita dapat mengetahui proses bisnis pada bagian keuangan
Kita dapat mengetahui proses bisnis pada bagian konversi
Dapat mengetahui apasaja prinsip-prisip pada solusi bisnis
Dapat mengetahui apasaja komponendalam berbisnis
9. Informasi Pengantar Bisnis
BAB II
PEMBAHASAN
1. Proses Bisnis SDM, KEUANGAN, KONVERSI
Proses bisnis adalahsuatukumpulan aktivitas atau pekerjaanterstruktur yangsaling
terkait untukmenyelesaikansuatu masalahtertentuatauyangmenghasilkanproduk
ataulayanan (demi meraihtujuan tertentu).Suatuproses bisnis dapat dipecahmenjadi
beberapa subproses yangmasing-masingmemiliki atribut sendiri tetapi juga
berkontribusi untuk mencapai tujuan dari superprosesnya. Analisis proses bisnis
umumnya melibatkan pemetaanproses dan subproses di dalamnya hingga tingkatan
aktivitas ataukegiatan.
Davenport (1993)[1]
mendefinisikanproses bisnis sebagai:
“aktivitas yangterukur dan terstruktur untuk memproduksi output tertentuuntuk
kalangan pelanggan tertentu. Terdapat di dalamnya penekananyangkuat pada
“bagaimana” pekerjaan itudijalankandi suatuorganisasi, tidak seperti fokus dari
produk yangberfokus pada aspek“apa”. Suatu proses olehkarenanya merupakan
urutan spesifik dari aktivitas kerja lintas waktudan ruang, dengan suatuawalan dan
akhiran, dan secara jelas mendefinisikan input dan output.”
Definisi dari Hammer dan Champy’s (1993) [2]
bisa dianggap merupakan turunan dari
definisi Davenport.Mereka mendefinisikanproses sebagai
“kumpulanaktivitas yangmembutuhkansatuataulebih inputandan menghasilkan
output yangbermanfaat/bernilai bagi pelanggan”
Banyak definisi yangtelahdijabarkan olehpara ahli manajemenmengenai proses
bisnis (lihat bacaanlanjutan).
1. Proses manajemen,yakni proses yangmengendalikanoperasional dari
sebuah sistem. Contohnya semisal ManajemenStrategis
2. Proses operasional,yakni proses yangmeliputi bisnis inti dan
menciptakan alirannilai utama. Contohnya semisal proses pembelian,
manufaktur, pengiklanan dan pemasaran, dan penjualan.
3. Proses pendukung, yangmendukungproses inti. Contohnya semisal
akunting, rekruitmen,pusat bantuan.
Prose bisnis mengacukepada metode dimana pekerjaan dikelola,dikoordinasikan,
dan difokuskan untukmemproduksi produk ataujasa yang bernilai.
Proses bisnis adalah arus kerja dari bahan baku, informasi dan pengetahuan
10. Informasi Pengantar Bisnis
seperangkat aktifitas. Proses bisnis juga mengacukepada caraunik dimana
manajemenuntuk memilihmengoordinasikanpekerjaan.
Salah satutujuan utama dari sistem informasi adalah untuk memungkinkanproses
bisnis yangsangat efisien. Kinerja perusahaantergantungkepada seberapa baik
proses bisnis dirancangdan dikoordinasikan.
Banyak proses bisnis yangterikat dengan wilayahfungsional tertentu. Contohnya
pada wilayah fungsional keuangan dan akuntansi, proses bisnisnya meliputi
membayar kreditor, membuat laporankeuangan,dan mengelola akun kas.
Keseluruhan proses tersebut membutuhkansisteminformasi untuk menjadi lebih
efisien
proses yangtelahada dan memungkinkan keseluruhanproses baruyang
memungkinkanmerubahbisnis.
Sistem informasi mengotomatiskanbanyak tahappada proses bisnisyangsebelumnya
dilakukan secara manual. Teknologi barudapat mengubah arus informasi,
menggantikanlangkahberurutandengan tugas yangdapat dilakukanbersamaan
secara paralel, dan menghilangkan penundaanpada pembuatan keputusan.Informasi
dapat mengubah cara bisnis bekerjadan mendorongmodel bisnis yangsepenuhnya
baru.
Dengan melakukan analsis proses bisnis kita dapat mengerti bagaimana untuk
mengubah bisnis agar menjadi lebih efisien atauefektif.
JENIS SISTEM INFORMASI BISNIS
Bisnis memliki 10 ataubahkanratusan proses bisnis yangberbeda, karena terdapat
orang-orang, keahlian,dan tingkatan yangberbeda pada organisasi.
Melihat pada seluruh sistemyangberbeda dari dua sudut pandangyaitusudut
pandangfungsional yangmengenali sistemberdasarkan fungsi bisnis utama, dan
sudut pandangpilihanyangmengenali sistem sebagai kelompok organisasi utama
yangdilayaninya.
1.SISTEM DARI SUDUT PANDANGFUNGSIONAL
Sistem fungsional adalah jenis pertama sistemyangdikembangkanolehperusahaan
bisnis. Sistem ini terletakpada departemenkhusus, seperti akuntansi,pemasaran dan
penjualan, produksi, dan sumber daya manusia.
Contohsisteminformasi penjualandan pemasaranyaitusistempemrosesanpesanan
dengan gambaran memasukkan,memproses dan melacak pesanan.Dengankelompok
yangdilayani adalah manajemenoperasional dan karyawan.
2.SISTEM PENJUALANDAN PEMASARAN
Fungsi penjualan dan pemasaran bertanggungjawabdalam menjual produk ataujasa
organisasi. Pemasaran mengenali pelangganproduk ataujasa perusahaan,
menentukankebutuhandan keinginanpelanggan,merencanakan dan
mengembangkanproduk,dan mengiklankan sertamempromosikanproduk dan jasa
tersebut. Penjualanberkaitan denganmenghubungi pelanggan, menjual produk dan
jasa, mengambil pesanan, dan melanjutkanpenjualan.
Sistem penjualan dan pemasaran membantumanajemensenior untuk mengawasi
pergerakanyangmempengaruhiproduk barudan kesempatan penjualan, mendukung
perencanaanuntukproduk dan jasa yangbaru, dan mengawasi kinerjapesaing.
Sistem penjualan dan pemasaran membantumanajemenmenengah dengan
mendukungpenelitianpasardan denganmenganalisis kampanye periklanan dan
11. Informasi Pengantar Bisnis
promosi, keputusan penetapan harga, dan kinerja penjualan.
Contohsisteminformasi penjualanyaitusistemmenangkapdatapenjualanpada saat
penjualan terjadi guna membantuperusahaanmengawasi transaksi penjualan dan
menyediakaninformasi untukmembantumanajemenmenganalisa trenpenjualandan
efektivitas kampanye pemasaran.
3.SISTEM MANUFAKTUR DAN PRODUKSI
Sistem manufaktur dan produksi berhubungandengan perencanaan, pengembangan
dan pemeliharaan fasilitas produksi, penetapansasaranproduksi, dan penjadwalan
peralatan, fasilitas, bahanbaku, dan tenaga kerja yangdibutuhkanuntukmembentuk
produk akhir.
Kebanyakansistemmanufaktur dan produksi menggunakan sejenis sistem
persediaan. Sistem membuat laporanyangmemberikaninformasi mengenai hal-hal
seperti jumlah setiapbarangyangtersedia, jumlahunit dari setiapbaranguntuk
dipesan kembali, ataubarangpada persediaan yangharus diisi kembali. Sehingga
perusahaan dapat menggunakanformula untuk menghitungkuantitas yangpaling
tidak mahal untuk dipesankembali yangdisebut dengan jumlah pemesananekonomis
(economic orderquantity).
4.SISTEM KEUANGAN DAN AKUNTANSI
Fungsi keuangan bertanggungjawabmengelola asset keuangan perusahaan seperti
uangtunai, obligasi dan investasi lainnya untuk memaksimalkan pengembalianatas
asset ini.
Fungsi akuntansi bertanggungjawabmenjaga dan mengelola catatan keuangan
perusahaan –penerimaan,pembayaran, depresiasi, penggajian- untuk menghitung
arus dana dalam perusahaan.
Manajemenseniormenggunakan sistem keuangandan akuntansi untuk menetapkan
sasaran investasi jangka panjanguntuk perusahaan dan untuk memberikan peramalan
jangka panjangmengenai kinerjakeuangan perusahaan.Manajementingkat
menengah menggunakansistemkeuangan dan akuntansi untuk mengamati dan
mengendalikansumber daya keuangan perusahaan.
5.SISTEM SUMBER DAYA MANUSIA
Fungsi sumber daya manusia bertanggungjawabuntuk menarik, mengembangkan,
dan mempertahankan tenaga kerja perusahaan.Sistem infomasi sumber daya manusia
mendukungaktifitas seperti mengenali karyawan potensial, menjaga catatanlengkap
mengenai karyawan yangada, dan menciptakanprogramuntukmengembangkan
bakat dan keahliankaryawan.
Sistem sumber daya manusia membantumanajemen senior mengenali kebutuhan
sumber daya manusia untuk memenuhi rencana bisnis jangka panjangperusahaan.
Manajementingkat menengahmenggunkansisitemini untuk memonitordan
menganalisis perekrutan, penempatandan kompensasi karyawan.
6.SISTEM DARI SUDUT PANDANGKONSTITUEN
Sistem dari sudut pandangkonstituen, merupakansudut pandangyangmemeriksa
sistem dalam bentuk beragamtingkatan manajemendan jenis keputusanyang
didukungnya. Sertiap tingkatan memiliki kebutuhaninformasi yangberbeda sesuai
dengan tanggungjawabyangberbeda. Dan masing-masingdapat dilihat sebagai
pilihan informasi utama.
1)SISTEM PEMROSESAN TRANSAKSI
Sebuah Sistem Pemrosesan Transaksi (TPS) adalah sistem terkomputerisasi yang
menjalankan dan mencatat transaksi rutinharian yangdiperlukanuntukmenjalankan
bisnis, seperti memasukkan pesanan penjualan, pemesanan hotel,penggajian,
12. Informasi Pengantar Bisnis
pencatatan karyawan,dan pengiriman.
Tujuan utama sistemini adalahunuk menjawabpertanyaanrutindan untuk melacak
arus transaksi yangmelalui organisasi. ManajermembutuhkanTPSuntuk memonitor
status operasi internal dan hubungan perusahaan denganlingkungan eksternal.
2)SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAN SISTEMPENDUKUNG
KEPUTUSAN
Sistem Informasi Manajemen(SIM) merangkum dan melaporkan operasi dasar
perusahaan menggunakan data yangdisediakan oleh sistem pemrosesan transaksi.
Data transaksi dasar dari TPSdipadatkan dan biasanya disajikanpada laporanyang
dibuat berdasarkan jadwal yangteratur. SIM menyediakan laporankinerja terbaru
perusahaan kepada manejer tingkat menengah Informasi ini digunakanuntuk
mengawasi dan mengendalikanbisnis dan memperediksi kinerja masa depan.SIM
merangkum dan melaporkanoperasi dasar perusahaanmenggunakandatayang
disediakan oleh sistem pemrosesan transaksi.
Sistem PendukungKeputusan (ESS) menunjangpembuatan keputusan yangtidak
rutin untuk manajementingkat menengah.Sistem ini berfokus pada masalah yang
unik dan cepat berubah, dimana prosedur untuk mendapatkan solusi belum tentu
ditentukansebelumnya.
Sistem PendukungEksekutif
Sistem pendukungkeputusan(ESS) membantumanajemen senior membuat
keputusan ini. ESSmenangani keputusantidakrutinyangmembutuhkanevaluasi,
dan pendekatan karena tidak terdapat prosedur yangdisetujui untuk mencapai solusi.
ESS menyediakanperhitungan umum dan kapasitas komunikasi yangdapat
diterapkanpada berbagai perubahanmasalah.
ESS dirancanguntuk menggabungkandata tentangkejadian eksternal, seperti hokum
pajak yangbaruataupesaing, tetapi systemini juga menggambarkanrangkuman
informasi dari SIM dan DSS internal, systemini menyaring, memadatkan, dan
melacak data penting, menampilkandata dengankepentingan terbesarbagi manajer
senior.
ESS menyajikangrafikdan data dari banyaksumber melalui batasan yangmudah
digunakan oleh manajer senior. Seringkali informasi diantarkankepada eksekutif
senior melalui portal, yangmenggunakanbatasan webuntuk menyajikanisi bisnis
yangdipersonalisasi dan terintergrasi.
3. SISTEM YANGMELINGKUPIPERUSAHAAN
Aplikasi Perusahaan
Aplikasi perusahaan yangmerupakansistemyangmelingkupi areafungsional,
berfokus pada menjalankanproses bisnis di dalam proses bisnis, dan temasuk seluruh
tingkatan manajemen.Aplikasi perusahaan membantubisnis untuk menjadi lebih
fleksibel dan produktuf denganmengoordinasikan proses bisnis dengan lebih dekat
dan mengintergrasikansekelompok proses agar mereka berfokus pada pengelolaan
sumber daya yangefisien dan pelayanan pelanggan.
Terdapat empat aplikasi perusahaanutama: sistemperusahaan,sistemmanajemen
rantai pasokan, sistem pengelolaan hubungan pelanggan, dan sistem pengelolaan
pengetahuan. Setiapaplikasi perusahaanini menyatukanseperangkat fungsi dan
proses bisnis terkait untuk meningkatkankinerja organisasi secarakeseluruhan.
• Sistem Perusahaan
Sistem perusahaan (enterprise system), yangjuga dikenal sebagai sistem perencanaan
sumber daya perusahaan (enterprise resource planning – ERP),menyelesaikan
masalah ini dengan mengumpulkandata dari beragam proses bisnis inti pada
13. Informasi Pengantar Bisnis
manufaktur produksi, keuangan, dan akutansi, penjualandan pemasaran,dan sumber
daya manusia dan menyimpan data pada penyimpanandatapusat tunggal. Hal ini
memungkinkanbagi informasi yangsebelumnya terpecahpada sistem-sistemyang
berbeda untuk dibagikan keseluruh perusahaandan untukbagian bisnis yangberbeda
untuk bekerja lebih dekat lagi bersama.
• Sistem Manajemen Rantai Pasokan
Sistem manajemenrantai pasokan ( supplychain management-SCM) membantu
bisnis membangun hubungan dengan pemasokmereka. Sistem ini menyediakan
inforamsi untuk membantupemasok, prusahaanpembeli,distributor, dan perusahaan
logistic untuk berbagi informasi mengenai pemesanan, produksi, tingkat persediaan,
dan pengantara produk dan jasa agar mereka dapat mencari sumber, memproduksi, dn
mengirimkanbarangdan jasa dengan efisien.
Tujuan utamanyaadalah untuk mendapatkanjumlah produk yangtepat dari sumber
mereka menujutitikkonsumsi dengan jumlahwaktutersingkat dan denganbiaya
terendah.
• Sistem Manajemen hubunganpelanggan
Sistem manajemenhubungan pelanggan ( costumerrelationshipmanagement- CRM)
membantuperusahaan mengelola hubungannya denganpelanggan. SistemCRM
menyediakaninformasi untukmengkoordinasikanseluruh proses bisnis yang
berhubungan dengan pelanggan denganpelanggan dalamhal penjualan, pemasaran,
dan pelayananuntukmengoptimalkan pendapatan, kepuasan pelanggan,dan
mempertahankanpelanggan. Informasi ini membantuperusahaqanmenngenali,
menarih dan mempertahankanpelanggan yangpalinngmenguntungkan:
menyediakanpelayanan yanglebih baik kepada pelanggan yangada: dan diharapkan
meningkatkanpenjualan.
• Sistem Manajemen Pengetahuan
Sistem manajemenpengetahuan ( knowledge management system-KMS)
memungkinkanorganisasi untuklebih baik dalam mengelola proses pemerolehandan
penerapanpengetahuandan keahlian.
Sistem ini mengumpulkanpengetahuan dan pengalamanrelevandalam perusahaan,
dan membuatnya tersedia dimanapun dan kapanpundibutuhkanuntuk meningkatkan
proses bisnis dan keputusan menejemen.Sistem ini juga menghubungkanperusahaan
ke sumber pengetahuan eksternal.
4. INTRANET DAN EKSTRANET
Intranet dan ekstranet lebih merupakan dasar teknologi dibandingkanaplikasi
tertentu, tetapi pantas disebutkandisini sebagai salah satuperalatan yangdigunakan
perusahaan untuk meningkatkanintegrasi dan untuk mempercepat arus informasi di
dalam perusahaan,dan dengan pelanggandan pemasok.
Intranet adalah jaringaninternal yangdibangun dengan peralatan yangdan standard
komunikasi yangsama denganinternet dan dibangun untuk distribusi informasisecara
internal kepada karyawan,dan sebagai penyimpankebijakan, program dan data
perusahaan.
Ekstranet adalah intranet yangdiperpanjangkepada pengguna yangdiizinkan dluar
perusahaan.
5. E-BUSINESS, E-COMMERCE, DAN E-GOVERNMENT
Bisnis elektronik,ataue-business, mengacukepada penggunaan teknologi digital an
internet untuk menjalankan proses bisnis utama pada perusahaan. E-business
termasuk aktifitas untuk pengelolaaninternal perusahaandan untukkoordinasi
dengan pemasokdan rekanbisnis lainnya.Hal ini juga termasuk perdagangan
14. Informasi Pengantar Bisnis
elektronik, ataue-commerce.
E-comerce adalah bagian dari e-business yangberhubungan dengan pembelian dan
penjualan barangdan jasa melalui internet. Hal ini juga meliputi aktivitas yang
menunjangtransaksi pasartersebut,seperti periklanan, pemasran, dukungan
pelanggan, keamanan, pengirimandan pembayaran.
Teknologi yangberhubungan dengane-business juga telah membawa perusahaan
serupa pada sector public. Pemerintahpada setiaptingkat pengguna teknologi internet
untuk menyampaikaninformasi dan pelayanan kepada masyarakat, karyawan,dan
bisnis yangbekerja pada mereka.
E-government mengacukepada aplikasi internet dan teknologi jaringanuntuk secara
digital memungkinkanhubungan pemerintah dan agen sector public dengan
masyarakat,bisnis dan perpanjanganpemerintah lainnya.Selain untuk meningkatkan
pelayananpemerintah, e-government dapat membuat operasi pemerintah lebih
evisien dan juga memberdayakan masyarakat denganmemberdayakanmasyarakat
dengan memberikan mereka akses yanglebih mudah keinformasi dan kemampuan
untuk berhubungan secara elektronikdenganmasyarakat lainnya.
6. FUNGSI SISTEM INFORMASI PADA BISNIS
DepartemenSistem informasi
DepartemenSistem Informasi (information systemdepartment)adalah unit organisasi
formal yangbertanggungjawabatas jasa teknologi informasi. Departemen sistem
informasi bertanggungjawabuntuk memelihara peranti keras, peranti linak,
menyimpandata dan jaringan yangmengatur infrastruktur teknologi informasi
perusahaan.
Departemensisteminformasi terdiri atas specialis, seperti programmer(programmer)
analis sistem, pemimpinproyek,dan manajer sisteminformasi sistem.
Programmeradalah specialis teknik yangsangat terlatihyangmenulus intruksi
peranti lunakuntuk computer. Analis sistem(systemanalyst)termasuk penghubung
utama antara kelompoksisteminformasi denganseluruh organisasi.merupakan
pekerjaananalis sistemuntuk menerjemahkan masalahdan persyaratanbisnis
menjadi kebutuhaninformasi dan sistem.
Manajer sisteminformasi ( informationsystem manager ) adalah pemimpin tim
programmer dan analis, manajerproyek, manajerfasilitas fisik manajer
telekomunikasi dan specialis data.manajerini juga merupakanpengelolastaf
pengoperasian komputerdan stafyangmemasukkan data juga spesialis eksternal.
Pada banyak perusahaandepartemensistem informasi dikepalai oleh direktur
informasi (chiefinformation officer-CIO). CIO adalahmanajersenioryang
mengawasi penggunaan teknologi pada perusahaan.
Pengguna akhir (Enduser) adalah perwakilan-perwakilan departemendiluar
kelompok sistem informasi, dan aplikasi dikembangkanuntukpengguna akhir.
7. PRAKTIK APLIKASI SIM
Proyekpada bagian ini memberikananda pengalamna langsungmenganalisis data
keuangan dan penjualanperusahaan untuk menilai kinerja bisnis dan profitabilitas,
menggunakan spreadsheet untukmeningkatkanpembuatankeputusan pemasok, dan
mengunakan peranti lunakinternet untukmerencanakan rute transportasi yang
efisien.
• Menganalisis Kinerja Keuangan
• Memperbaiki Proses Pengambilan Keputusan: MenggunakanSpreadsheet untuk
memilih Pemasok
• Mencapai Keunggulan Operasional : PenggunaanPeranti Lunak Internet Untuk
15. Informasi Pengantar Bisnis
Merencanakan Rute Transportasi YangEfisien
Sumber: Bab 2.E-Busines Globa: Bagaiamana Bisnis MenggunkanSistem Informasi
.Kenne C. Laudon dan Jane P.Laudon.2012.SistemInformasi Manajeme.Salemba
Empat
- PERANAN SISTEM INFORMASI DALAMBISNIS SAATINI
1.Bagaimana SistemInformasi Mengubah Bisnis
Perubahan besar terjadi di pasar media. Lebihdari 35 juta orangmembaca berita di
Internet yangtelahmeyebabkan jumlahpembacasurat kabarterus meurun. Tiga
puluh juta orangAmerika kini membaca blog, dan 8 juta orangmenulis blogyang
menciptakan ledakanpenulis-penulis barudan bentuk barudari umpanbalik
pelanggan yangtidakterjadi lima tahunlalu
2.Kesempatan Menuju Globalitas
Pertumbuhanpersentasi dari ekonomi Amerika dan ekonomi industri majudi eropa
dan asia tergantungpada ekspor dan impor. Perdangan luar negeri, baik ekspor
maupun impor tercatat sebesar lebih dari 25% dari barangdan jasa yangdiproduksi di
Amerika, terlebihlagi di negara seperti jepangdan jerman
3.BerkembangnyaPerusahaan Digital
Perusahaan digital merasakan dan tanggapatas lingkungannya lebih cepat ketimbang
perusahaan tradisional,hal ini memberikankemampuan yanglebih fleksibel agi
perusahaan digital di era perubahan ini
4.Tujuan Bisnis Strategis Sistem Informasi
Hampir tidak ada dibayangkanbagaimana seluruh sektor ekonomi tanpa mereka
melakukan investasi pentingpada sisteminformasinya. Perusahaane-commerce
seperti Amazon, eBay,Google, dan E*Trade sepertinya tidakakan ada lagi.
a.Keunggulan Operasional
Perusahaan terus melakukanperbaikanefisiensi operasi mereka dengan tujuan
mencapai profitablitas yanglebih tinggi. Sistem dan teknologi informasi adalah
beberapa perangkat pentingyangtersedia bagi manajeruntukmencapai tingkat
efisiensi dan profuktivitas yanglebih tinggi dalam operasi bisnis, khususnya saat
digabungkan dengan perubahan dalampraktikbisnis dan perulakumanajemen
16. Informasi Pengantar Bisnis
b.Produk, Jasa, dan Model Bisnis Baru
Teknologi dan sisteminformasi merupakan alat pentingbagi perusahaanuntuk
menciptakan produk dan jasa barusebagaimana model bisnis yangbenar-benarbaru.
Model bisnis merupakan cara perusahaan memproduksi, menyampaikandan menjual
produk ataujasa untuk menciptakankeuntungan
c.Hubungan Pelanggan dan Pemasok
Jika bisnis memahami dan melayani para pelanggannya denganbaik, memahami
bagaimana merekaingin dilayanimpelanggan biasanya akan kembali dan membeli
lebih banyak.
d.Pengambilan Keputusan yangSemakinBaik
Banyak manajer bisnis berjalandalam sumber informasi yangtidakjelas, hampir
tidak pernahmemiliki informasi tepat pada saat yangtepat bagi pengambilan
keputusan.
e.Keunggulan Kompetitif
Mungkin tidak ada perusahaandi Amerikayangmenunjukkankarakteristikmenuju
keunggulan kompetitif lebih dibandingkan Dell Komputer.Dalampriode penurunan
harga PC sebesar 25% per tahunyangmenyebabkan kerugian bagi banyakprodusen,
Dell komputer menunjukkan profitabilitas yangkonsistenselama jangka waktuusia
perusahaan yaitu25tahun.
f.Kelangsungan Usaha
Ada ba yam peraturan dan undang-udangpemerintahfederal dan nasional yang
menciptakan kewajiban legal bagi perusahaandan karyawannya untuk menyumpan
catatan, termasuk pencatatansecaradigital
- PERSPEKTIF DALAMSISTEM INFORMASI
1. Apa itu Sistem Informasi ?
Sistem informasi secara teknis dapat didefinisikansebagai sekunpulankomponen
yangsalingberhubungan, mengumpulkan, memproses, menyimpan,dan
mendistribusikan informasi untuk menunjangpengambilankeputusan dan
pengawasan dalam suatuorganisasi.
17. Informasi Pengantar Bisnis
2. Dimensi Sistem Informasi
a. Organisasi
Organisasi memiliki struktur yangterdiri atas tindakan dan keahlianyangberbeda.
Struktur biasanya akan menggambarkan denganjelas pembagian kerja.Wewenang
dan tanggungjawab dalam perusahaanbisnis diorganisasikan sebagai suatuhierarki
ataustruktur piramida dan wewenangdan tanggungjawab.
b.Manajemen
Tugas manajemenadalahuntukberusaha memahami banyakeadaanyangdihadapi
oleh organisasi, mengambil keputusan,dan merumuskanrencana kegiatan untuk
memecahkanpermasalahan organisasi
c.Teknologi
Teknologi informasi adalah satudari banyak alat yangdigunakanmanajeruntuk
menghadapi perubahan.
- INI BUKAN SEKEDAR TEKNOLOGI : SEBUAH PERSPEKTIF BISNIS
ATAS SISTEM INFORMASI
Dari perspektifbisnis, sisteminformasi merupakanbagian dari rentetan kegiatan
menambah nilai untukmendapatkan, mengubah,dan menyebarkan informasi yang
dapat digunakan manajeruntukmenungkatkan pengambilan keputusan,
meningkatkankinerja perusahaandan akhirnyameningkatkan profitabilitas.
- ASET KOMPLEMENTER : MODAL ORGANISASI DAN MODEL BISNIS
YANG TEPAT
Aset komplementer merupakanaset-aset yangdibutuhkanuntukmendapatkannilai
dari investasi utamanya.Yangtermasuk ke dalamaset-aset komplementerini, yaitu:
(1) aset organisasi seperti model bisnis yangtepat, proses bisnis yangefisien, dsb.,
(2) aset manajerial seperti insentifatas motivasi mnajemen, kerja tim dan lingkungan
kerja yangkolaboratif, dsb., (3) aset sosial seprti infrastrukturinternet dan
telekomunikasi, hukumdan peraturan, dan standar.
- PENDEKATAN KONTEMPORER TERHADAP SISTEM INFORMASI
Sistem informasi tetapmembutuhkan substansi sosial, organisasi, dan investasi
intelektual untuk bisa berjalan denganlayakwalaupun sistemini terdiri dari mesi dan
18. Informasi Pengantar Bisnis
teknologi fisik. Berikut merupakanpendekatan kontemporer terhadapsistem
informasi, yaitu:
1. PendekatanTeknis
Pendekatanini menekankan model matematika untukmempelajarisisteminformasi,
serta penekananpada teknologi secara fisikdan kemampuanformat dari sistem
tersebut. Disiplin ilmuyangberkontribusi adalah ilmukomputer, metode kuantitatif,
dan riset operasi.
2. PendekatanPerilaku
Pendekatanperilakusebenarnyatidakmengabaikanteknologi, teknologi sistem
informasi seringmenjadi penyebabbagi permasalahan atauisuperilaku. Pendekatan
prilakuberkonsentrasi pada perubahantingkah laku, kebijakan manajemendan
organisasi, dan perilaku.
3. PendekatanBukuIni: Sistem Sosioteknis
Dalam perspektif sosioteknis, kinerja sistem akan optimal pada saat teknologi dan
organisasi secara bersama-samasalingmenyesuaikansampai tingkat kombinasi
memuaskan diperoleh.
Proses Bisnis SDM
Proses bisnis manajemensumber daya manusia berkaitan dengan
pembuatan dan pengelolaansisteminformasi yangmemproses
informasi sumber daya manusia. Daftar pekerjaan yangada di dalam
organisasi, daftardeskripsi pekerjaan dan daftarkualifikasi yang
diperlukan untuk suatupkerjaanadalah contohdari informasi smber
daya manusia yangrelevandenganstruktur organisasi.Sistem sumber
daya manusia menyediakanalat untuk memproses data karyawan,
seperti alamat karyawan,penggajian dan histori karyawan.
A. Pemrosesan SDMpada SAPR/3
Modul sumber daya manusia pada SAP R/3 termasuk komponenyang
menangani tujuan yangtelahdinyatakansebelumnya secara
terintegrasi, pada lingkunganonline.Komponensumber daya manusia
dpat diimplementasikansecara mandiri ataupun secara terintegras
dengan modul yanglain, seperti modul perencanaan dan pengendalian
produksi ataumodul pemeliharaanpabrik.SAP R/3 terdiri dari dua
modul sumber daya manusia. Modul administrasi personel (HR-PA),
yangberisi pengelolaankaryawan, seperti detail karyawan,data gaji,
dan data kinerja karayawan.
19. Informasi Pengantar Bisnis
Modul perencanaandan pengembangan personel (HR-PD)
menyedialan alat untuk menyiapkandan mengelola informasi struktur
organisasi.Komponenmanajemenwaktumerupakanyangterpenting
dan seringdigunakan pada modul sumber daya manusia.Modul ini
melakukan pencatatanwaktudan evaluasiwaktuuntuk mencatat
ketidakhadirankaryawan dan informasi kehadiran.Komponen
penggajian dpat menghitungpembayaranberdasarkan informasi
akumulasi kehadiran pada komponenwaktuatauberdasarkan jumlah
yangtetapperperiode pembayaran.Penggunaan tipedata yangtelah
didefinisikan ataudicetak birumerupakan karakteristik pentingdari
sistem ERP seperti SAP R/3.Komponenbiaya perjalanandari HR-PA
digunakan untk memproses biaya karyawan.Data biaya dimasukkan
dan diotorisasi dan membayarjumlah yangbenarke rekeningkaryawan
di bank.Beberapa posisi yangditandai kosongdalam modul HR-PA
dapat diakses secara otomatis dalam komponenrekrutmenpada HR-
PA.
B. Struktur Data SDM
Struktur data memberikandasar untuk penyimpanan dan manipulasi
data. Struktur data sumber dayamanusia terdiri dari tiga elemen :
· Data master sumber daya manusia
· Organisasi data sumber daya manusia
· Tujuan sumber daya manusia
Data Master
Recorddata masterpada modul HR-PA dan HR-PD dibuat dan dikelola
untuk unit organisasi, profil pekrjaan, karyawan,dan pelatihan. Record
master sumber daya manusia menjadi sasaran untuk perubahan yang
seringterjadi. Sebagai contoh, perubahan master data karyawan
mengikuti perubahanhidup dan karier yangterjadi.
Organisasi Data
Data diorganisasikan dan disajikanbagi para pengguna R/3 dengan
infotypes dan event personel.Infotype adalah istilas dalam SAP yang
menunjukkankumpulanfielddata yangdikelompokkan bersama-sama
untuk ditampilkan.Data personel karyawan,data pembayaran
karyawan, data persetujuankaryawan,dan jadwal kerja merupakan
infotype yangumum dalam sumebr daya manusia.SAP R/3
menawarkan sejumlah infotype yangkhusus untuk sistem pajakatau
sistem tunjangandari berbagai negara.Cetakbirudari infotypeini
dimasukkan dalam implementasi sumber daya manusia, jika diperlkan.
Jika infotypeyangada sudah tersedia ketikasebuah infotype akan
dibuat, maka ia akan dibatasi secaraotomatis. Event dibuat untuk
menyederhanakan entri transaksi sumber daya manusia.Event
“perubahanpekerjaan” dimasukkandalam layar yangmenampilkan
semua yangdiperlukan infotype untukmengubah pekerjaankaryawan
dalam organisasi.Sistem juga dapat membuat posisi kosongjika
karyawan yangada dalam posisi itudipindahkanataukeluar dari
organisasi.
Objek SDM
20. Informasi Pengantar Bisnis
Tipe objek sumber daya manusia diidentifikasi dengan satuataudua
huruf sebagai identifikasi.Setiap karaywan juga punya nomer personel
unik untuk engidentifikasi dirinya melalui sistem informasi.Data pusat
biaya digunakan untuk mendapatkan dan menentukan biayasumber
daya manusia yangterjadi.
Prinsip Perencanaan SDM
Selanjutnya, terdapat tiga prinsiputama yangperludiperhatikan dengan
cermat ketika melakukanproses perencanaanSDM :
1. Tujuan PerencanaanSDM harus dihubungkan dengan program dan
kegiatan bisnis yangdiemban oleh setiapunit kerja. Strategi dan
rencana bisnis ke depan merupakan dasar yangsangat pentinguntuk
mulai menyusun perencanaan SDM
2. Penetapan persyaratanataukualifikasi SDM yangtepat harus
dirancangdan dipergunakandalam rekrutmendan seleksi. Perencanaan
SDM yangbaik juga selalu diawali dengan penetapan kualifikasi SDM
yangjelas dan diterapkan secara konsistendalam proses
rekrutmen/seleksi.
3. Proses perencanaan SDM harus juga disertai dengan prediksi
permintaan(demand) dan persediaan(supply)pasartenaga kerja
(internal dan eksternal). PerencanaanSDM harus didasarkan pada
prediksi yangcukup akurat dan dilakukan secara kontinyu, mengenai
pola demanddan supply tenaga kerja,baik pada sisi internal
perusahaan ataupunsisi eksternal
Pengertian Manajemen Sumber DayaManusia
Manajemensumber daya manusia, disingkat MSDM, adalahsuatu ilmu
ataucara bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya
(tenaga kerja) yangdimiliki oleh individusecara efisien dan efektif
serta dapat digunakansecaramaksimal sehingga tercapai tujuan (goal)
bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi maksimal.
MSDM didasari pada suatukonsep bahwa setiapkaryawan adalah
manusia - bukan mesin - dan bukan semata menjadi sumber daya
bisnis. Kajian MSDM menggabungkan beberapabidangilmuseperti
psikologi, sosiologi, dll.
Manajemensumber daya manusia juga menyangkut desain dan
implementasi sistemperencanaan, penyusunan karyawan,
pengembangan karyawan,pengelolaan karier, evaluasi kinerja,
kompensasi karyawan dan hubunganketenagakerjaanyangbaik.
Manajemensumber daya manusia melibatkan semua keputusandan
praktekmanajemenyangmempengaruhi secaralangsungsumber daya
manusianya.
Manajemensumber daya manusia adalah suatuproses menangani
berbagai masalah
pada ruanglingkup karyawan,pegawai, buruh, manajerdan tenaga
21. Informasi Pengantar Bisnis
kerja lainnyauntukdapat menunjangaktivitas organisasi atau
perusahaan demi mencapai tujuan yangtelah ditentukan. Bagian atau
unit yangbiasanya mengurusi sdm adalah departemensumber daya
manusia ataudalam bahasa inggris disebut HRD atau HumanResource
Department. Menurut A.F. Stonermanajemensumber daya manusia
adalah suatuprosedur yangberkelanjutanyangbertujuan untuk
memasok suatuorganisasi atauperusahaandengan orang-orangyang
tepat untuk ditempatkanpada posisi dan jabatanyangtepat pada saat
organisasi memerlukannya.
Manajemensumber daya manusia juga menyangkut desain sistem
perencanaan,
penyusunan karyawan, pengembangankaryawan, pengelolaankarier,
evaluasi kinerja,
kompensasi karyawan dan hubunganketenagakerjaanyangbaik.
Manajemensumber daya manusia melibatkan semua keputusandan
praktikmanajemenyangmemengaruhi secara langsungsumber daya
manusianya.
Berikut ini adalah pengertianManajemenSumber Daya Manusia
(MSDM) menurut para ahli:
a. Menurut MelayuSP. Hasibuan.
MSDM adalah ilmudan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga
kerja agar efektif dan efisienmembantuterwujudnya tujuan
perusahaan, karyawan dan masyarakat.
b. Menurut HenrySimamora
MSDM adalah sebagai pendayagunaan, pengembangan,penilaian,
pemberian balasan jasa dan pengelolaanterhadap individuanggota
organisasi ataukelompokbekerja. MSDM juga menyangkut desaindan
implementasi systemperencanaan,penyusunanpersonalia,
pengembangan karyawan,pengeloaan karir, evaluasi kerja,kompensasi
karyawan dan hubungan perburuhan yangmulus.
c. Menurut AchmadS. Rucky
MSDM adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam proses akusis,
pendayagunaan, pengemebangandan pemeliharaanpersonil yang
dimiliki sebuah organisasi secara efektif untuk mencapai tingkat
pendayagunaansumber daya manusia yangoptimal olehorganisasi
tersebut dalam mencapai tujuan-tujuannya.
d. Menurut Mutiara S. Panggabean
MSDM adalah proses yangterdiri dari perencanaan, pengorganisasian,
pimpinandan pengendaliankegiatan-kegiatanyangberkaitandengan
analisis pekerjaan, evaluasi pekerjaan,pengadaan,pengembngan,
kompensasi, promosi dan pemutusan hubungankerjaguna mencapai
tujuan yangtelahditetapkan.
e. Menurut MutiaraS. Panggabaean
Kegiatan di bidangsumber daya manusia dapat dilihat dari dua sudut
pandang, yaitudari sisi pekerjaandan dari sisi pekerja. Dari sisi
pekerjaanterdiri dari analisis dan evaluasi pekerjaan. Sedangkandari
sisi pekerja
meliputi kegiatan-kegiatanpengadaantenaga kerja, penilaianprestasi
22. Informasi Pengantar Bisnis
kerja, pelatihan dan pengembangan, promosi, kompensasi dan
pemutusan hubungan kerja.
Dengan definisi di atas yangdikemukakan oleh para ahli tersebut
menunjukan demikianpentingnya manajemensumber daya manusia di
dalam mencapai tujuan perusahaan,karyawandan masyarakat.
Tujuan Pengelolaan SumberDayaManusia
ManajemenSumber Daya Manusia diperlukanuntuk meningkatkan
efektivitas sumber daya manusia dalam organisasi.Tujuannya adalah
memberikankepada organisasi satuankerja yangefektif. Untuk
mencapai tujuanini, studi tentangmanajemenpersonalia akan
menunjukkanbagaimana seharusnya perusahaan mendapatkan,
mengembangkan, menggunakan, mengevaluasi, dan memelihara
karyawan dalam jumlah (kuantitas) dan tipe (kualitas) yangtepat.
Manajemensumber daya manusia adalah suatuproses menangani
berbagai masalah pada ruanglingkup karyawan,pegawai, buruh,
manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjangaktivitas
organisasi atauperusahaandemi mencapai tujuanyangtelah
ditentukan.Bagian atauunit yangbiasanya mengurusi sdm adalah
departemen sumber daya manusia ataudalam bahasa inggris disebut
HRD atauhuman resourcedepartment. Menurut A.F. Stoner
manajemensumber daya manusia adalah suatuprosedur yang
berkelanjutanyangbertujuanuntukmemasoksuatuorganisasi atau
perusahaan denganorang-orangyangtepat untuk ditempatkan pada
posisi dan jabatan yangtepat pada saat organisasi memerlukannya.
Tujuan-tujuanMSDM terdiridari empat tujuan, yaitu:
a. Tujuan Organisasional
Ditujukan untuk dapat mengenali keberadaan manajemen sumber daya
manusia (MSDM) dalam memberikan kontribusi pada pencapaian
efektivitas organisasi. Walaupun secara formal suatudepartemen
sumber daya manusia diciptakan untuk dapat membantupara manajer,
namun demikianparamanajertetapbertanggungjawabterhadap
kinerja karyawan.Departemensumber daya manusia membantupara
manajer dalam menangani hal-hal yangberhubungan dengansumber
daya manusia.
b. Tujuan Fungsional
Ditujukan untuk mempertahankan kontribusi departemenpada tingkat
yangsesuai dengan kebutuhan organisasi. Sumber daya manusia
menjadi tidak berharga jika manajemensumber daya manusia memiliki
kriteria yanglebih rendahdari tingkat kebutuhan organisasi.
c. Tujuan Sosial
Ditujukan untuk secara etis dan sosial merespon terhadapkebutuhan-
kebutuhan dan tantangan-tantangan masyarakat melalui tindakan
meminimasi dampaknegatif terhadaporganisasi. Kegagalan organisasi
dalam menggunakan sumber dayanya bagi keuntunganmasyarakat
dapat menyebabkanhambatan-hambatan.
d. Tujuan Personal
Ditujukan untuk membantukaryawan dalampencapaiantujuannya,
minimal tujuan-tujuan yangdapat mempertinggi kontribusi individual
terhadap organisasi.Tujuanpersonal karyawan harus dipertimbangkan
23. Informasi Pengantar Bisnis
jika parakaryawan harus dipertahankan, dipensiunkan,ataudimotivasi.
Jika tujuan personal tidakdipertimbangkan, kinerjadan kepuasan
karyawan dapat menurun dan karyawan dapat meninggalkan
organisasi.
Model Pengelolaan Sumber DayaManusia
Di dalam memahamiberbagai permasalahanpada manajelen sumber
daya manusia
dan sekaligus dapat menentukancara pemecahannya perludiketahui
lebih dahulu model-model yangdigunakanolehperusahaankecil tidak
bias menerapkanmodel yangbiasa digunakan oleh perusahaanbesar.
Demikian pula sebaliknya. Dalamperkembangan model- model ini
berkembangsesuai dengan situasi dan kondisi serta tuntutannya.
Untuk menyusun berbagai aktifitas manajemen sumber dayamanusia
ada 6 (enam) model manajemensumber daya manusia yaitu:
a. Model Klerikal
Dalam model ini fungsi departemen sumber dayamanusia yang
terutamaadalah memperolehdan memelihara laporan,data,catatan-
catatandan melaksanakantugas-tugas rutin.Fungsi departemensumber
daya manusia menangani kertas kerja yangdibutuhkan, memenuhi
berbagai peraturan dan melaksanakantugas-tugas kepegawaian rutin.
b. Model Hukum
Dalam model ini, operasi sumber daya manusia memperoleh
kekutannya dari keahliandi bidanghukum. Aspek hukummemiliki
sejarah panjangyangberawal dari hubungan perburuhan,di masa
negosiasi kontrak, pengawasandan kepatuhanmerupakanfungsi pokok
disebabkan adanya hubungan yangseringbertentangan antaramanajer
dengan karyawan.
c. Model Finansial
Aspek finansial manajemen sumber dayamanusia belakanganini
semakin berkembangkarena para manajersemakinsadar akan
pengaruh yangbesar dari sumber daya manusia ini meliputi biaya
kompensasi tidaklangsungseperti biayaasuransi kesehatan, pensiun,
asuransi jiwa, liburan dan sebagainya, kebutuhan akankeahliandalam
mengelola bidangyangsemakin komplek ini merupakan penyebab
utama mengapaparamanajersumber daya manusia semakin
meningkat.
d. Model Manajerial
Model manajerial inimemiliki dua versi yaituversi pertama manajer
sumber daya manusia memahami kerangkaacuan kerja manajer lini
yangberorientasi pada produktivitas. Versi kedua manajerini
melaksanakanbeberapa fungsi sumber daya manusia. Departemen
sumber daya manusia melatihmanajer lini dalam keahlian yang
diperlukan untuk menangani fungsi-fungsi kunci sumber daya manusia
seperti pengangkatan, evaluasi kinerja dan pengembangan. Karena
karyawan pada umumnya lebih senangberinteraksi denganmanajer
mereka sendiri disbandingdengan pegawai staf, maka beberapa
departemen sumber daya manusia dapat menunjukanmanajerlini untuk
berperan sebagai pelatih dan fasilitator.
24. Informasi Pengantar Bisnis
e. Model Humanistik
Ide sentral dalam model ini adalahbahwa, departemensumber daya
manusia dibentuk untuk mengembangkandan membantu
perkembangan nilai dan potensi sumber daya manusia di dalam
organisasi. Spesialis sumber daya manusia harus memahami individu
karyawan dan membantunya memaksimalkanpengembangan diri dan
peningkatankarir.
Model ini menggabarkantumbuhnya perhatianorganisasi terhadap
pelatihandan pengembangankaryawan mereka.
f. Model Ilmu Perilaku
Model ini menganggap bahwa, ilmuperilakuseperti psikologi dan
perilakuorganisasi merupakandasar aktivitas sumber daya manusia.
Prinsipnya adlahbahwa sebuah pendekatan sains terhadapperilaku
manusia dapa diterapkanpada hampir semua permasalahansumber
daya manusia bidangsumber daya manusias yangdidasarkan pada
prinsip sains meliputi teknikumpanbalik, evaluasi, desain program dan
tujuan pelatihan sertamanajemenkarir.
Proses Pengelolaan SDMdalam Sebuah Organisasi
Proses manajemen sumber daya manusia adalahsegala proses yang
berkaitan denganupayayangdilakukandari mulai perencanaan sumber
daya manusia, perekrutan, penandatanganan kontrakkerja, penempatan
tenaga kerja, hingga pembinaan dan pengembangantenaga kerja guna
menempatkandan tetapmemeliharatenaga kerja pada posisi dan
kualifikasi tertentuserta bertanggungjawabsesuai dengan persyaratan
yangdiberikan kepada tenaga kerja tersebut.
Secara garis besar proses manajemen SDM dibagi ke dalam lima
bagian fungsi utama yangterdiri dari:
a. Perencanaan Sumber dayamanusia ( Human Resource
Planning)
Perencanaansumber daya manusia adalah perencanaan strategis untuk
mendapatkandan memelihara kualifikasi sumber daya manusia yang
diperlukan bagi organisasi perusahaandalam mencapai tujuan
perusahaan. Palingtidak,ada beberapa langkahstrategis sehubungan
dengan perencanaan sumber daya manusia, diantaranya:
· Langkah Pertama
Representasi dan refleksi dari rencanastrategis perusahaanperencanaan
SDM sudah semestinya merupakanrepresentasi dan refleksi dari
keseluruhan rencanastrategis perusahaan. Artinya, kualifikasi sumber
daya manusia yangnantinya dirumuskansudah semestinya memenuhi
kriteria sebagaimana yangdisyaratkandalam perencanaan strategis
perusahaan secarakeseluruhan,serta terintegrasi denganbagian-bagian
perusahaan lainnya.
· Langkah Kedua
Analisa dari kualifikasi tugas yangakandiembanolehtenaga kerja.
Langkah ini merupakanupayapemahaman atas kualifikasi kerja yang
diperlukan untuk pencapaianrencana strategis perusahaan. Pada tahap
ini ada tiga hal yangbiasanya dilakukan,antara lain:
25. Informasi Pengantar Bisnis
- Analisis jabatan (job analysis),merupakan persyaratan detail
tentangjenis pekerjaanyangdiperlukanserta kualifikasi tenaga kerja
yangdiperlukan untuk mampumenjalankannya.
- Deskripsi jabatan (jobdescription),meliputi rincianpekerjaan
yangakan menjadi tugas tenaga kerjatersebut.
- Spesifikasi jabatan (job specification ), merupakanrincian
karakteristikataukualifikasiyangdiperlukan bagi tenaga kerja yang
dipersyaratkan.
· Langkah Ketiga
Analisa ketersedian tenaga kerja. Langkahini merupakansebuah
perkiraantentangjumlah tenaga kerja beserta kualifikasinya yangada
dan diperlukan bagi perencaan perusahaandi masa yangakandatang.
Termasuk di dalam langkah ini adalahberapajumlah tenaga kerja yang
perludi promosikan, ditransfer, dan lain sebagain,berdasarkanevaluasi
kegiatan perusahaan dalam periode sebelumnya dan rencana
perusahaan pada periode berikutnya,maka perusahaanmenganalisa
apakah ketersediaantenaga kerja yangdi miliki olehperusahaan
mencukupi untukmemenuhi kebutuhanperusahaandi masa yangakan
datangmencukupi atautidak.
· Langkah Keempat
Melakukan tindakanInisiatif. Analisa terhadap ketersediaan tenaga
kerja yangada di dalam perusahaan dan keperluannya di masa yang
akan datang.
· Langkah Kelima
Evaluasi dan modifikasi tindakan.Manajemen adalahyangterus-
menerus berkelanjutan. Olehkarena itu, apa yangtelahdirencanakan
dalam manajemensumber daya manusia juga harus senantiasadi
evaluasi dan dilakukan tindakankorektif sekiranya ada ketidaksesuaian
atauterjadi perubahan seiringdengan perkembanganyangada di
perusahaan.
b. Penyediaan Sumber Daya Manusia (Personal Procurement)
Ketersediaan sumber daya manusia menurut kualifikasi tertentu
merupakankonsekuensi logis dan implikasi dari adanya perencanaan
sumber daya manusia di buat, maka langkahselanjutnya dalam
pelaksanaannya adalahpenyediaansumber daya manusia dengan
proses rekrutmen,seleksi, dan penempatantenaga kerja.Rekrutmen
adalah upaya untuk mendapatkan tenaga kerja yangdi butuhkan sesuai
dengan kualifikasi sesuai dengan perencanaan tenaga kerja. Seleksi
adalah upaya memperolehtenaga kerja yangmemenuhi syarat
kualifikasi. Penempatan,proses pemilihankerjayangsesuai dengan
kualifikasi yangdipersyaatkanserta menempatkanya pada tugas yang
telah diterapkan.
Dalam penyediaan sumber daya manusia terdapat dua macam
rekrutmenantara lainrekrutmen internal dan rekrutmen eksternal.
RekrutmenInternal adalah proses untuk mendapatkantenaga kerja atau
SDM yangdibutuhkan dengan mempertimbangkan tenaga kerjayang
sudah ada atauyangsudah di miliki perusahaan,seperti halnya rotasi
tempat kerja. Rekrutmen Eksternal adalahproses perekrutan
26. Informasi Pengantar Bisnis
perusahaan yangdi dapat dari luar perusahaanatauseringkali disebut
dengan Out sourcing. Upayaini dapat dilakukan melalui iklan-iklandi
media massa, interview di kampus-kampus, ataumelalui agen
penyalurantenaga kerja tertentu.
Seleksi Tenaga Kerja adalah langkahselanjutnyayangharus dilakukan
perusahaan setelahperusahaanmenetapkanjenis rekrutmen yangakan
dilakukan.
· Seleksi Administrasi, proses bagaimana melakukanvalidasi dan
verifikasi atas segala persyaratan administratif yangdipersyaratkan
kepada calon tenaga kerja yangakan ditempatkanpada suatujabatan
tertentu.
· Seleksi Kualifikasi, perusahaan melakukanseleksi atas calon-calon
tenaga kerja dari sisi kualifikasinya menyangkut kesesuaiancalon
tenaga kerja denga jabatanyangakan ditempatinya, dan biasanya
dilakukan dengan dua seleksi yaiti seleksi tertulis dan tidaktertulis.
· Seleksi Sikap dan Perilaku, calontenaga kerja diuji dari sisi sikap
dan perilakunyasebagai pribadi terkait denganmotivasi, harapan, dan
visi.
· Penempatan Tenaga Kerja, denganadanya programpenempatan
tenaga kerja yangberbeda-beda maka kecenderungandan kualifikasi
tenaga kerja akan lebih terlihat oleh perusahaan.
c. Pengembangan Sumber DayaManusia ( Personnnel
Development)
Pengembangansumber daya manusia merupakanlangkahkelanjutan
dari proses penyediaan tenaga kerjayangpada dasarnya bertujuan
untuk memastikan dan memelihara tenaga kerja yangtersedia tetap
memenuhi kualifikasi yangdipersyaratkan sehingga selaras dengan
perencanaanstrategis perusahaanserta tujuanperusahaandapat tercapai
sebagaimana yangdirencanakan.
Bagi tenaga kerja yangbaru, programpengembanganini biasanya
diakomodasi melalui programorientasi perusahaandi mana dalam
program ini tenaga kerja diperkenalkan pada lingkungankerja
perusahaan baik secarainternal maupun eksternal perusahaan.Juga
termasuk di dalamnyapengenalantenaga kerja lainnya sehingga proses
kerja secara tim bias dibentuksejak awal. Perusahaan perbankanadalah
di antara perusahaan yangsenantiasa melakukanprogrampelatihan
orientasi sebelum tenaga kerjamereka ditetapkan sebagai tenaga kerja
yangtetapataupun tidak.
Bagi tenaga kerja yanglama, upayauntuktetap memelihara
produktivitas, efektivitas dan efisiensi perluterus dilakukanuntuk
memastikan tenaga kerja tetapterpelihara kualifikasinya sesuai dengan
perencanaanstrategis perusahaan. Oleh karena ituprogram-program
pembinaan bagi tenaga kerjayanglama juga perludilakukan.Secara
garis besar program pengembangantenaga kerja dapat dibagi dua, yaitu
on the job dan off the job.Metode onthe jobbias berupa kegiatan-
kegiatan, seperti :
· Coaching, yaituprogram berupabimbingan yangdiberikanatasan
kepada bawahan mengenai berbagai hal yangterkait dengan pekerjaan.
27. Informasi Pengantar Bisnis
· PlannedProgression, yaituprogramberupa pemindahantenaga
kerja kepada bagian-bagianlain melalui tingkatan-tingkatanorganisasi
yangberbeda-beda.
Job Rotation, yaituprogrampemindahantenaga kerja kebagian
yangberbeda-beda dan tugas yangberbeda-beda, agar tenaga kerja
lebih dinamis dan tidak monoton.
· Temporary Task,yaituberupa pemberiantugas pada suatu
kegiatan atauproyekataujabatan tertentuuntuk periode waktutertentu.
· Programpenilaianprestasi atau performance appraisal.
Adapun metode off the job yangdapat dilakukan diantaranya adalah:
· Executive Development Programme, yaituberupa program
pengiriman manajer atautenaga kerja untuk berpartisipasi dalam
berbagai program-programkhusus diluar perusahaan yangterkait
dengan analisa kasus, simulasi, maupun metode pembelajaranlainnya.
· Laboratory Training, yaituberupa programyangditujukan kepada
tenaga kerja untuk mengikuti program-programberupa simulasi atas
dunia nyata yangterkait dengankegiatanperusahaan di mana metode
yangbiasanya digunakan adalahberupa role playing,simulasi, dan
lain-lain.
· Organizational Development,yaituprogramyangditujukan
kepada tenaga kerja denganmengajakmerekauntukberpikir mengenai
bagaimana cara memajukanperusahaan mereka.
d. Pemeliharaan TenagaKerja (Personnel Maintanance)
Jika tenaga kerja telahdipilih dari sumber yangterbaik,kemudian
diberikan programtebaik, makaperusahaandapat berharap bahwa
tenaga kerja yangtelah dipilihnya akanmemberikankinerja terbaik
bagi perusahaan. Jika tenaga kerja telahmemberikankinerjayang
terbaik bagi perusahaan, proses selanjutnayadalah pemeliharaantenaga
kerja. Ini sangat pentinguntuk dilakukanguna menjamin agar tenaga
kerja yangdimiliki perusahaanterpelihara produktivitas, efektivitas,
dan efisiensinya.
Perusahaan perlumemahami bahwa tenaga kerjamemiliki motifyang
berbeda-beda, oleh karenaitupemenuhanterhadapsetiapmotif tenaga
kerja adalah termasuk hal yangharus dilakukanperusahaanselain
perusahaan menuntut tenaga kerjatersebut untuk menunjukkan kinerja
terbaik bagi perusahaan. Secara garis besar, bentuk pemeliharaan
tenaga kerja yangdapat dilakukan oleh perusahaanadalah berupa
program pemberiankompensasi dan benefit.
Pemberian kompensasi adalahpenghargaanyangdiberikan perusahaan
sebagai balasan atas prestasi kerja yangdiberikan olehtenaga kerja.
Benefit adalah penghargaanselain kompensasi yangdiprogramkan bagi
tenaga kerja dengantujuan agar kebutuhan tenaga kerjatetap dapat
dipelihara sehingga tenaga kerja dapat tetapmemberikankineatau
sejenisnhya yangentuk uangrja yangterbaikbagi perusahaan.
· Kompensasi
Kompensasi umumnya terkait dengan penghargaan dalambentuk uang
atausejenisnya yangseringkali dunamakan sebagai insentif. Program
28. Informasi Pengantar Bisnis
yangperludilakukan olehperusahaan terkait denganpemberian
kompensasi adalah tingkat upah ataupendapatan (wage-levels)yaitu
berapa pendapatan yangakandiberikankepada tenaga kerjatersebut
sesuaidengan pekerjaanyangdilakukan, demikianjuga struktur
penggajian (wage-structure)yaitutingkatan-tingkatanupahyangakan
diberikan diperusahaantersebut.
· Benefit
Benefit adalah penghargaandan bentuk perhatianperusahaan selain
kompensasi yangdiberikan ataudisediakan perusahaansebagai upaya
untuk memeliharatenaga kerja tersebut agar tetap dapat memberikan
kinerja yangterbaikbagi perusahaansekaligus menjawab apa yang
menjadi kebutuhantenaga kerja. Benefit dapat berupa cuti bergaji,
asuransi kesehatan dan kecelakaankerja, poliklinik gratis bagi pihak
keluarga tenaga kerja.
e. Pemanfaatan Sumber DayaManusia (Personnel Utilization)
Langkah terakhirdari proses manajemensumber daya manusia adalah
pemanfaatan tenaga kerja. Langkah ini merupakan upaya untuk
memeliharatenaga kerja agar senantiasasejalan denganrencana
strategis perusahaan. Perusahaan biasanya melakukanbeberapa
program untuk tetapmemastikantenaga kerjanyasenantiasa sesuai
dengan perencanaanstrategis perusahaan. Diantaranya program
tersebut adalah promosi, demosi, transfer, atsupun separasi. Promosi
adalah proses pemindahan tenagankerjake posisi yanglebih tinggi
secara struktural dalam organisasi perusahaan.Demosi adalah
penurunan tenaga kerja pada bagian kerjayanglebih rendah yang
biasanya disebabkan karena adanya penurunan kualitas tenaga kerja
dalam pekerjaannya.Transfermerupakanupayauntukmemindahkan
tenaga kerja kebagianyanglain, diharapkantenaga kerjatersebut bisa
lebih produktif setelah mengalami proses transfer. Separasi
merupakanupaya perusahaanuntukmelakukan pemindahan
lingkungan kerja tertentudari tenaga kerja ke lingkunganyanglain.
Arti Penting Pengelolaan SumberDaya Manusia
Pentingnya pengelolaansumber daya manusia ini dapat disoroti dari
berbagai perspektif. S.P. Siagian menyoroti relevansi dan pentingnya
pengelolaan sumber dayamanusia dari enam prespektifyaituperspektif
politik, ekonomi,sosial-kultural, hukum, administrasi dan teknologi.
a. Perspektif Politik
Pentingnya MSDM pada perspektifini lebih banyakmengarah pada
sudut makro, bahwa sumber daya manusia merupakanasset yang
pentingyangdimiliki olehsuatuorganisasi mulai dari level makro
(Negara), bahkaninternasional, hingga level mikro.Sumber day
amanusia ynagterdidik,trampil,cakap, disiplin, tekun, kreatif,idealis,
maubekerja keras, kuat fisik/mental, setyia pada cita-cita dan tujuan
organisasi, akan sangat berpengaruh positif pada keberhasilandan
kemajuan organisasi. Jadi sumber dya manusia memegangperanan
sentral dan palingmenentukan.Tanpa MSDM yanghandal pengolahan,
29. Informasi Pengantar Bisnis
penggunaan dan pemanfaatan sumber-sumber lainnya ituakan menjadi
tidak efektif, efisien dan produktif.
b. PerspektifEkonomi
Dari perspektifekonomi orangseringberanggapanbahwa pemahaman
MSDM tidak lain karenauntukkepentinganekonomi semata-mata.
Anggapan yangdemikian dijustifikasikanolehkenyataanbahwa
manusia seringdipandangsebagai salah satufactorproduksi untuk
menghasilkanbarangdan jasa olehsatuan-satuanekonomi. Manusia
tidak bias diasamakan dengan begitusaja dengan mesin, peralatan,
modal, metode dan pasar.Hal seperti tersebut merupakantindakan
yangmengingkari kenyataanbahwa manusia sebagai makhluk yang
dinamis, penuh cinta,rasa, dan karsa. Jadi manusia adlah pusat
segalanya bagi suatuorganisasi. Manusia bisa menjadi pusat persoalan
organisasi manakala tidak dikembangkandan tidakditingkatkan
potensi-potensinya.Sebaliknyamanusia merupakan pusat segala
keberhasilan organisasi manakalasegala dayanya dikembangkansecara
wajar dan meyakinkan.
c. Perspektif Hukum
Dalam organisasi terdapat berbagai peraturan,ketentuan,atuperjanjian
yangkesemuanya dasarnya mengatur tentanghak dan kewajibansecara
timbal balik antarorganisasi dengan anggotanya,antara orangyang
memperkerjakan denganorangyangdipekerjakan. Pemeliharaan
keseimbangan tersebut menuntut adanyakejelasan mengenai hakdan
kewajiban itusendiri dari masing-masingpihakdalam organisasi.
Semua itubisa menjadi jelas dan bisa diwujudkan hanya melalui suatu
sitem amnajemenyangtepat.MSDM yangdikelola secara tepat dan
teratur merupakanalternative yangpalingrelevan.
d. PerspektifSosial Kultural
Ada dua alasan utama yangmendasari perspektifini yaitu:
· Pertama,sisi yangsatuini lebih peka karena berkaitan langsung
harkat dan martabat manusia. Kesempatanberkarya merupakanupaya
untuk meningkatkanharkat dan martabatnya. Harkat dan martabat tidak
bisa diukur dengan hal-hal yangbersifat kebendaantetapi juga non
fisisk, diman bekerja tidakhanyauntukmemenuhi kebutuhanfisik saja
melainkanjuga untuk diwujudkannya kebutuhansosio-psikologis.
· Kedua, ditekankan bahwa sulit diperolehsuatusystem MSDM
yangbebas nilai. Pemenuhankebutuhan sosio-psikologis teriakt pada
norma-norma sosial yangberlakudidalam masyarakat dimana ornagitu
menjadi bagian. Nilai-nilai itulah yangakanmenentukan baik-
buruknya,wajar-tidaknya, dan sekaligus menjadi barometerpenilaian
bagi seseorang.
e. Perspektif Administrasi
Perspektifini menekankan bhawa peranan organisasi pada jama
modern ini menjadi semakin penting. Manusia moder sekaranglebih
mengenal pameo manusia organisasional. Tanpa organisasi tanap
bantuan oranglain tiadkakanbisa mewujudkan impiannya.
Ketergantungankepada oranglain inilah yangmendorongmanusia
untuk berorganisasi. Ini mengindikasikan bahwa majuataumundurnya
kehidupan manusia tergantungpada kemampuannya untuk mengatur
30. Informasi Pengantar Bisnis
dan memanfaatkansumber daya yangada pada organisasi. Disinilah
letak relevansi dan pentingnya MSDM.
f. Perspektif Teknologi
Relevansi dan pentingnyaMSDM tidak terlepas dari berbagi
perkembangan dan kemajuanyangdicapai dibidangIPTEK. Manusia
diharapkanagar dapat menyesuaikandiri dengan berbagai
perkembangan terbut. Untukitumanusia perluberbekal kemampuan,
kecakapan, ketrampilnayangsesuai. Hal ini hanyabisa dicapai melalui
suatusystem manjemensumber daya manusia yangtepat.
Proses Bisnis Keuangan
Proses Bisnis dan Sistem Informasi Keuangan
Proses bisnis (Business Process)adalah urutanaktifitas yangdilakukanoleh
suatubisnis untuk memperolehbarangdan jasa. Siklus transaksi (Transaction
Process) adalah menggelompokkankejadianyangterjadi dalam suatuurutantertentu.
Kejadian (Event)adalah aktifitas yangterjadi pada suatuwaktutertentu. Tiga siklus
transaksi, yaitu:
1. Siklus Pemerolehan(Pembelian: proses mendapatkanbarangataujasa)
2. Siklus konversi (proses mengubah sumber daya menjadi barangataujasa)
3. Siklus pendapatan(penyediaan barangataujasa untuk konsumen)
Sistem informasi manajemen(SIM) adalah sistem yangmenangkap,
menyimpan, memelihara data,dan menyediakan informasi bagi manajemen.
Lingkup Sistem Informasi Keuangan
Sistem informasi akuntansi (SIM) adalahsubsistem dari SIM yang
menyediakaninformasi akuntansi keuangan,dan informasi lain atas transaksi
akuntansi. Enterprise ResourcePlanning(ERP)adalah sistemmanajemen bisnis yang
mengintegrasikansemua aspek proses bisnis perusahaan. Penggunaansistem
informasi akuntansi (SIA), yaitu:
1. Membuat laporan eksternal
Laporan inimencangkup laporankeuangan, seperti pajakdan laporanyang
diperlukan oleh badan-badan pemerintah yangmengatur perusahaan dalamindustri
perbankandan utilitas.
2. Mendukungaktifitas rutin
Sistem SIA digunakan untuk menangani aktifitas operasi rutinsepanjangsiklus
operasi perusahaan.
3. MendukungPengambilanKeputusan
Informasi diperlukan untuk mendukungpengambilan keputusan yangtidakrutin pada
semua tingkat pada suatuorganisasi.
4. Perencanaandan Pengendalian
Suatu sistem informasi diperlukanuntuk aktifitas perencanaandan pengendalian.
5. MenerapkanPengendalian Internal
31. Informasi Pengantar Bisnis
Pengendalianinternal ( internal control) mencangkup kebijakan-kebijakan, prosedur-
prosedur, dan sistem informasi yangdigunakan untuk melindungi aset-aset
perusahaan dari kerugianataukorupsi, dan untuk memelihara keakuratan data
keuangan.
Aplikasi Peranti LunakAkuntansi
Aplikasi (application)adalah program komputeryangdigunakan untuk
memenuhi keperluan-keperluantertentu.Interaksi antarasisteminformasi akuntansi
dan seorangpengguna terdiri atas :
1. Pencatatankejadian
2. Pengentrianinformasi tentangpemasok, pelanggan, karyawan,
dan produk
3. Pencetakan dokumen
4. Pencetakan laporan
5. Pelaksanaan permintaaninformasi khusus untuk suatu maksud
Peran Akuntan DalamHubungannyaDenganSIA
International FederationofAccountants (IFAC) menerbitkan sebuah laporan,
pedoman 11, “Teknologi informasi didalam kurikulum akuntansi,” yang
mengidentifikasi 4 perandimana akuntan menggunakanteknologi informasi,
diantaranya :
1. Pengguna
Para akuntandan manajer keuanganmenggunakan sistem akuntansi untuk semua
fungsi yangdibahas sebelumnya (menyusun laporan eksternal, menangani transaksi
rutin, dll).
2. Manajer
Manajer bertanggungjawabmengatur karyawan dan sumber daya untuk membantu
suatuorganisasi dalam mencapai tujuannya.
3. Konsultan
Akuntan yangsudah berpengalaman dapat menyediakanjasa konsultasi dibanyak
bidang, termasuk sisteminformasi, perencanaan keuanganperorangan, akuntansi
internasional, akuntansi lingkungan, dan akuntansi forensik.
4. Evaluator
Akuntan menyediakanbermacamjasa evaluasi yangberfokus ataubergantungpada
sistem informasi akuntansi. Disini, akandilihat akuntan sebagai seorang:
1. Auditor internal
Auditor internal mengevaluasi berbagai unit didalam suatuorganisasi untuk
menentukanapakahunit itutelah mencapai misinya secara efisiendan efektif.
2. Auditor eksternal
Perusahaan membayarkantorakuntan publik untuk mengaudit laporankeuangan
mereka untukmemenuhi ketentuanhukum dan untuk menambahkan kredibilitas atas
laporan keuangan mereka.
3. Penyedia jasa assurance (pemberi keyakinan) lainnya.
Para akuntanmemperluas peran mereka sebagai ava-luatordengan menyediakan
berbagai macam jasa assurance (assuranceservice).
5. Penyedia jasa akuntansi dan perpajakan
Akuntanmenggunakanperanti lunak akuntansi guna menyusun laporan keuangan
untuk klien-klienkecil dan peranti lunakperpajakanguna memberikanjasa
perpajakan untuk klien-klien mereka.
32. Informasi Pengantar Bisnis
proses bisnis dalam bentuk grafis yangmudah dipahami dan memahami paparan
grafis yangtelah dikembangkan oleh pihaklain.dan dalam pembuatannyadibutuhkan
diagram system untukmenganalisis proses-proses yangterjadi didalam perusahaan
dan diagram tersebut akan menyoroti aspek-aspek dari suatuproses bisnis seperti
tanggungjawab,kejadian,dokumen, dan tabel-tabel.
Diagram Aktivitas UML (UnfinedModelingLanguage)
Maksuddari diagram aktivitas UMLsendiri adalah suatubahasa yangdigunakan
untuk menentukan, memvisualisasi, membangun dan mendokumentasi suatusistem
informasi.UMLsendiri adalah merupakan standar terbuka yangmenjadikannya
sebagai bahasa pemodelanyangumum dalam industrypiranti lunak dan
pengembangkansystem.alasan lainmemilihUML adalahmenyediakanpilihan
diagram untuk mendokumentasikanproses bisnis dan systeminformasi.selain
diagram aktivitas uml juga ada overviewactivity diagram& diagram detailed
activity.
OverviewActivity Diagram dan DiagramDetailedActivity
Overviewdiagram
Yaitumenyajikansuatupandangantingkat tinggi dari proses bisnis dengan
mendokumentasikankejadian – kejadianpenting, urutankejadian- kejadian, dan
aliran informasi antar kejadian.
· Detaileddiagram
yaitusama dengan petadari sebuah kota.diagramini menyediakansuatupenyajian
yanglebih detail dari aktivitas yangberhubungan dengansatuataudua kejadian yang
ditunjukan kepada overviewdiagram.
Proses Bisnis Konversi
Konversi sistem merupakan tahapan yangdigunakanuntukmengoperasikan IT
dalam rangka menggantikansistemyanglama atauproses pengubahandari system
lama ke sistem baru. Tingkat kesulitan dan kompleksitas dalam pengkonversian dari
sistem lama ke sistembarutergantungpada sejumlahfaktor. Jika sistembaru
merupakanpaket perangkat lunakyangakan berjalan pada komputernyayangbaru,
maka konversi akanrelatiflebih mudah. Jika Konversi memanfaatkanperangkat
lunak terkustomisasi baru, database baru, perangkat komputerdan perangkat lunak
baru, jaringan barudan perubahan drastis dalam prosedurnya,maka konversi menjadi
agak sulit dan menantang.
Sering kali organisasi melakukankesalahan dalammelakukanpengalihandari suatu
sistem lama ke sistembaru(konversi sistem)hal ini tentunya dapat berakibat fatal
bagi perusahaan. Fenomena kesalahan dalamkonversi sistem informasi dapat terjadi
apabila tidak dilakukan langkah-langkahawal dengan tepat sebelum dilakukan
konversi.Adapun hal yangperludilakukansebelum proses konversi yaitu:
33. Informasi Pengantar Bisnis
1) Proses perencanaandan permodelan,meliputi analisa kebutuhandan design.
2) Konstruksi, meliputi penyusunankode dan pengujian.
3) Pemrogramandan pengetesan perangkat lunak (software),
meliputi kegiatan:
a. Developmental (errortestingper modul oleh programmer).
b. Alpha testing(error testingketika sistem digabungkandengan interface user oleh
software tester).
c. Beta testing(testingdengan lingkungan dan data sebenarnya).
Dengan memperhatikanhal-hal tersebut sebelum konversi dilakukanakanmampu
meminimalisirkesalahandalam melakukankonversi sistem.
II.2 Pelaksanaan Konversi Sistem Informasi
PengalihanSistem Informasi dari sistem yanglamake sistemyangbarudapat
berakibat tidak baik bagi perusahaan, hal ini terjadi karena beberapa hal antaralain :
1. Belum siapnya sumber daya untuk mengaplikasikansistemyangbaru.
2. sistem barusudah terpasang, namun terdapat kesalahanprosedur dalam
pelaksanaanya, sehingga perubahan tidak dapat terjadi. Sehingga keberadaan sistem
baru justrumempersulit kinerjayangsudah ada.
3. Perencanaan dan aplikasi sistemInformasi tidak memiliki arahdan tahapan yang
baik.
4. Tidak ada komunikasi yangbaik diantara vendorsebagai penyedia IT dengan
perusahaan sebagai pengguna,sehingga sistembaruyangterbentuk menjadi tidak
sesuai dengan kebutuhan pengguna.
5. Perusahaanmemandangperubahanteknologi merupakanhal yangharus dilakukan
agar perusahaan tidakketinggalanzaman. Namun sebenarnyaperusahaantidak
membutuhkanteknologi tersebut.
6. Tingkat kematangandan penguasaan perusahaanterhadap IT masih rendah.
Hal-hal tersebut terjadi karenaadanyaperubahandari sistem lama ke sistem baru
maka akan terjadi suatukeadaan dimana karyawan menghadapi masa transisi yaitu
keharusan menjalani adaptasi yangdapat berupa :
1. Adaptasi teknikal (skill, kompetensi,proses kerja).
2. Kultural (perilaku, pola pikir, komitment).
3.Politikal (munculnya isuefisiensi karyawan/PHK,sponsorship/dukungantop
management).
Dengan adanya ketiga hal ini maka terjadi salingmenyalahkandi dalam tubuh
perusahaan, dimana manajemen puncakmenyalahkan bawahanyangbertanggung
jawab, konsultan, vendorbahkan terkadangperanti IT itusendiri.
Langkah-langkah yangdilakukan agar kesalahan dalamkonversi sistem informasi
dapat dihindari yaitu:
1. Lihat kembali dan koreksi visi yangingin di bangun, pelajari implementasi apa
yangbelum maksimal dan latihsumber daya manusia agar mampumengoptimalkan
peranti yangsudah dibeli. Hal ini hanyaakanmungkin untuk dilaksanakanapabila
pimpinanperusahaanmengetahui tentangIT sedikit, sehingga dia pahamapa yang
ingin dicapai perusahaannyadengan mengaplikasikanIT ini.
2. Harus menciptakansinergismediantarasubsistem-subsistem yangmendukung
34. Informasi Pengantar Bisnis
pengoperasian sistem sehingga akanterjadi kerjasama secara terintegrasi diantara
subsistem-subsistem ini. Asumsi hanya akan tercapai apabila para perancangsistem
ini mengetahui masalah-masalahinformasi apa yangada di perusahaandan yang
harus segera di selesaikan. Biasanya para perancangsistemini akanmulai pada
tingkat perusahaan, selanjutnyaturun ke tingkat-tingkat sistem.
3. Para perancangSistem Informasi harus menyadari bagaimanarasa takut di pihak
pegawai maupun manajer dapat mempengaruhi keberhasilan ataukegagalanproyek
pengembangan dan sistem operasional. Manajemenperusahaan, dibantuoleh
spesialis informasi,dapat mengurangi ketakutanini dan dampaknya yangmerugikan
dengan mengambil empat langkah berikut :
1. Menggunakan komputersebagai suatucara mencapai peningkatanpekerjaan(job
enhancement) denganmemberikanpada komputer tugas yangberulangdan
membosankan,serta memberikanpada pegawai tugas yangmenantangkemampuan
mereka.
2. Menggunakan komunikasi awal untuk membuat pegawai terus menyadari maksud
perusahaan. Pengumumanolehpihakmanajemenpuncak pada awal tahapanalisis
dan penerapandari siklus hidup sistem merupakan contohstrategi ini.
3. Membangun hubungan kepercayaanantara pegawai, spesialisasi informasi dan
manajemen. Hubungan tersebut tercapai dengansikap jujur mengenai dampak-
dampak dari sistem komputer dan denganberpegangpada janji.Komunikasi formal
dan penyertaanpemakai pada timproyek mengarahpada tercapainya kepercayaan.
4. Menyelaraskankebutuhanpegawai dengan tujuan perusahaan.Pertama,
identifikasi kebutuhanpegawai, kemudian memotivasi pegawai dengan menunjukkan
pada mereka bahwa bekerja dalam mencapai tujuanperusahaanjuga membantu
mereka memenuhi kebutuhanmereka.
II.3 Metode-Metode Konversi Sistem Informasi
Terdapat empat metode konversi sistem, informasi yaitu:
1. Konversi Langsung(Direct Conversion)
Konversi ini dilakukan dengancara menghentikansistem lama dan menggantikannya
dengan sistem baru.. Konversi langsungadalah pengimplementasiansistembarudan
pemutusan jembatansistemlama, yangkadang-kadangdisebut pendekatancold
turkey. Apabila konversi telahdilakukan, makatakada cara untuk balik ke sistem
lama.
Asumsi dari penggunaan sistemini adalah:
1. Data sistem yanglama bias digantikansistemyangbaru
2. Sistem yanglama sepenuhnya tidak bernilai.
3. Sistem yangbarn bersifat kecil atau sederhana ataukeduanya.
4. Rancangan sistembarusangat berbeda dari sistemlama,dan perbandinganantara
sistem-sistemtersebut tidak berarti.
Kelebihan dari sistem konversi langsungini adalah sistemini relatifmurah, namun
memiliki tingkat resiko kegagalan yangcukup besar.
2. Konversi Paralel (Parallel Conversion)
Konversi Paralel adalah suatupendekatandimanasistemlama dan sistem
baru beroperasi secaraserentak untuk beberapa période waktu. Pada
35. Informasi Pengantar Bisnis
konversi ini,sistembarudan sistem lamasama-samadijalankan.Setelah
melalui masa tertentu, jika sistembarutelahbisa diterimauntuk
menggantikansistemlama,makasistemlama segera dihentikan.
Kelebihan dari sistem ini yaitumerupakanpendekatanyangpalingaman
sedangkan kelemahandari sistemini adalah merupakan cara yangpaling
mahal, karena pemakai harus menjalankan dua sistem sekaligus. Besarnya
biaya dikeluarkan untuk penduplikasianfasilitas-fasilitas dan biaya
personel yangmemelihara sistem rangkap tersebut.
3. Konversi Bertahap(Phase-In Conversion)
Konversi Bertahapdilakukandengan menggantikan suatubagian dari
sistem lama dengan sistembaru. Jika terjadi sesuatu, bagian yangbaru
tersebut akan diganti kembali denganyanglama. Jika takterjadi masalah,
modul-modul barutersebut kandipasangkanlagi untuk mengganti modul-
modul lama yanglain. Denganpendekatan seperti ini,akhirnyasemua
sistem lama akantergantikanolehsistembaru. Kelebihandari sistem
konversi ini yaitukecepatanperubahandalam organisasi tertentubisa
diminimalisir, dan sumber-sumberpemrosesandata dapat diperoleh
sedikit demi sedikit selama période waktuyangluas. Sedangkan
kelemahannya yaitukeperluanbiaya yangharus diadakan untuk
mengembangkaninterface temporerdengan sistem lama, dayaserapnya
terbatas, dan terjadi kemunduransemangat didalam internal perusahaan,
sebab orang-orangtidakpernah merasa menyelesaikan sistem.
Sistem konversi ini dianggap lebih amandaripada konversi langsung.
Dengan metode Konversi Phase-in, sistembarudiimplementasikan
beberapa kali, yangsecara sedikit demi sedikit mengganti yanglama. la
menghindarkandari risiko yangditimbulkanolehkonversi langsungdan
memberikanwaktuyangbanyakkepada pemakai untuk mengasimilasi
perubahan. Untukmenggunakanmetode phase-in, sistemharus
disegmentasi.
4. Konversi Pilot (Pilot Conversion)
Pendekatanini dilakukandengancara menerapkan sistem baruhanyapada
lokasi tertentuyangdiperlakukan sebagai pelopor. Jika konversi ini
dianggap berhasil, maka akan diperluas ke tempat-tempat yanglain.Ini
merupakanpendekatan denganbiaya dan risikoyangrendah. Dengan
metode Konversi Pilot, makahanya sebagian dari perusahaan yang
mencoba mengembangkansistembaru. Jika metode phase-in
mensegmentasi sistem,sedangkanmetode pilot mensegmentasi
perusahaan.
II.4 Pelaksanaan Tehnis Konversi File Data
Keberhasilan konversi sistem informasi sangat tergantungpada seberapa
jauh profesional sistemmempersiapkanpenciptaandan pengkonversian
file data yangdiperlukanuntuksistembaru. Denganmengkorversi suatu
file, maksudnya adalah bahwa file yangtelahada {existing) harus
dimodifikasi setidaknyadalam :
1. Format file tersebut
2. Isi file tersebut
3. Media penyimpanandimana file ditempatkan
Dalam suatukonversi sistem, kemungkinanbeberapa filebisa mengalami
ketiga aspek konversi tersebut secara serentak.
36. Informasi Pengantar Bisnis
Ada dua metode dasar yangbisa digunakan untukmenjalankan konversi
file yaitu:
1. Konversi File Total dapat digunakanbersamadengan semua metode
konversi file sistem di atas.
2. Konversi File Gradual (sedikit demi sedikit)terutamadigunakan
dengan metode paralel dan phase-in. Dalambeberapacontoh, ia akan
bekerja untuk metode pilot.Umumnya konversi file gradual tidak bisa
diterapkanuntuk konversi sistemlangsung.
Konversi File Total :
Jika file sistem barudan file sistem lama berada pada media yangbisa
dibaca komputer, maka bisa dituliskanprogramsederhana untuk
mengkonversi file dari format lama ke format baru. Umumnya
pengkonversian dari satusistem komputerke sistemyanglain akan
melibatkantugas-tugas yangtidakbisa dikerjakan secara otomatis.
Rancangan file baruhampir selalumempunyai field-fieldrecord
tambahan, struktur pengkodeanbaru, dan cara barupenggabungan item-
item data (misalnya, file-filerelasional). Seringkali, selamakonversi file,
kita perlumengkonstruksi prosedur kendali yangrinci untuk memastikan
integritas data yangbisa digunakan setelahkonversi itu. Dengan
menggunakan klasifikasi file berikut, perludiperhatikanjenis prosedur
kendali yangdigunakan selamakonversi:
a. File Master
Ini adalah file utama dalam database. Biasanya palingsedikit satufile
master diciptakan ataudikonversi dalamsetiapkonversi sistem.
b. File Transaksi
File ini selalu diciptakandengan memproses suatusub- system individual
di dalam sistem informasi. Akibatnya, ia harus dicek secaraseksama
selama pengujian sisteminformasi.
c. File Index
File ini berisi kunci ataualamat yangmenghubungkanberbagai file
master. File indeks barudiciptakan kapan saja saat file masteryang
berhubungan dengannya mengalami konversi.
d. File Tabel
File ini dapat juga diciptakandan dikonversi selama proses konversi
sistem. File tabel bisa juga diciptakan untuk mendukungpengujian
perangkat lunak.
e. File Backup
Kegunaan file backup adalah untuk memberikankeamananbagi database
apabila terjadi kesalahanpemrosesan ataukerusakandalam pusat data.
Oleh karenanya, ketika suatufile dikonversi ataudiciptakan, file backup
harus diciptakan.
Konversi File Gradual :
Beberapa perusahaanmengkonversi file-file data merekasecara gradual
(sedikit demi sedikit).Record-recordakandikonversi hanyaketika mereka
menunjukkanbeberapaaktivitas transaksi.Record-recordlama yangtidak
menunjukkanaktivitas tidakpernah dikonversi. Metode ini bekerja
dengan cara berikut :
1. Suatu transaksi diterima dan dimasukkanke dalam sistem.
2. Programmencari file masterbaru(misalnya file inventarisasi ataufile
37. Informasi Pengantar Bisnis
account receivable)untukrecordyangtepat yangakandi update oleh
transaksi itu. Jikarecordtersebut telahsiap dikonversi,berarti peng-
update-an recordtelahselesai.
3. Jika recordtersebut tidakditemukandalam file master baru, file master
lama diakses untuk recordyangtepat,dan ditambahkanke file master baru
dan di update.
4. Jika transaksi tersebut adalahrecordbaru, yakni recordyangtidak
dijumpai pada file lama maupun file baru(misalnya, pelanggan baru),
maka recordbarudisiapkandan ditambahkanke file master baru.
Tahap akhirdalam siklus pengembangan sistem yaitumelibatkan
pengintegrasian semua komponenrancangan sistem termasukPerangkat
Lunak, pengkonversiansistemtotal keoperasi.
Rencana Implementasi
Adalah formulasi detail dan representasi grafik mengenai cara pencapaian
implementasi sistemyangakan dilaksanakan(Tergantungpada
Kompleksitas proyek).
Team Implementasi :
a. Profesional sistem yangmerancangsistem
b. Para manajer dan beberapa staff
c. Perwakilan Vendor
d. Pemakai Primer
e. Pengkode
f. Teknisi
Bagian PokokImplementasi Diperlukan :
a. Persiapan tempat
b. Pelatihanpersonil
c. Persiapan/pembuatandokumentasi
d. Konversi file & sistem
e. PeninjauanPascaImplementasi
Persiapantempat untukpelaksanaanyaitu:
1. Ruang(sesuai dengan platform teknologi yangakandigunakan – Micro,
mini ataumainframe)
2. Listrik, Telpon,koneksi lainnya, ventilasi,AC, Keset anti debu, karpet,
rak, penyangga barang, meja, penyimpan disk/pita, lemari kabinet,tempat
personil, lokasi printer, dudukan printer dan furniture yangdirancang
secara ergonomis
3. Pengujian Burn in (simulasi operasi pada vendor)
Pelatihan Personil
Tidak ada sistem yangbekerja secara memuaskan jikaparapemakai dan
oranglain yangberinteraksi dengan sistemtersebut tidakdilatihsecara
benar. Pelatihan Personil tidakhanya meningkatkan keahlian/ketrampilan
pemakai, namun juga memudahkan penerimaanmerekaterhadap sistem
baru.
Yangperludiberi pelatihan:
• Personel teknis yangakan mengoperasikandan memeliharasistemtsb.
• Berbagai pekerja dan supervisoryangakanberinteraksi langsungdengan
sistem untuk mengerjakantugas dan membuat keputusan
• Manajer Umum
• (Pihak luar yangberinteraksi dengansistem)
38. Informasi Pengantar Bisnis
Pelatihan meningkatkankepercayaan diri, meminimisasi kerusakan,
kesalahan pada tahap awal operasi :
Cakupan pelatihan :
• Tutorial,mengajarkancara menjalankansampai pelatihan untuk
mengajarkanpokok-pokok sistem baru.
Program Pelatihan:
• PelatihanIn house
• Pelatihanyangdisediakan olehvendor
• Jasa pelatihanluar
Teknikdan Alat bantupelatihan :
• Teleconferencing
• Perangkat lunakpelatihaninteraktif
• Pelatihandengan instruktur
• Pelatihanmagang
• Manual prosedur
• Buku teks
Perangkat lunakpelatihan interaktif :
• CBT (Computer-BasedTraining)
• ABT (Audio-BasedTraining)
• VBT (Video-BasedTraining)
• VOD (Video-Optical Disk)
PersiapanDokumen
Dokumentasi adalahmateri tertulis/video/audio yangmenjabarkancara
beroperasinya sebuah sistem(termasukpokok bahasan-pokokbahasan
yangharus dikuasai oleh pemakai)
Tujuan Dokumentasi :
1. Pelatihan
2. Penginstruksian
3. Pengkomunikasian
4. Penetapan standart kinerja
5. Pemeliharaan sistem
6. Referensi historis
Empat AreaUtamaDokumentasi :
1. Dokumentasi Pemakai
2. Dokumentasi Sistem
3. Dokumentasi Perangkat Lunak
4. Dokumentasi Operasi
39. Informasi Pengantar Bisnis
2.Prinsip-Prinsip Solusi Bisnis
KarakterDasar Solusi Bisnis
Berbagai pendekatan telahdikemukakandalam pemecahan masalahbisnis sayangnya
hanya menghasilkan keberhasilan yang kecil. Beberapa solusi menekankan
positioning produk dan layanan dalam memanfaatkan peluang dan kekuatan
organisasi. Beberapa pendekatanmenekankan area tanggungjawabpekerjaan dengan
cara mendesain ulangorganisasi. Pendekatanlain menganjurkanpenerapan teknologi
baru dan/atau sistem informasi seperti sistem informasi eksekutif (EIS) atau
Enterprise Resource Planning (ERP). Masih ada lagi, yaitu pendekatan lain yang
mencoba untukmemecahkan masalah bisnis dengan mengubah budaya organisasi.
Tiap-tiap solusi tersebut memberikan suatu jenis keuntungannya sendiri, namun
sebagian besar hanya memberikan keberhasilankecil saja. Arus pendekatanyang tak
henti-hentinya ini telah menyebabkan beberapa orang dan organisasi kecewa,
terpecah-belah,dan bahkanmenjadi kehilangan kemampuan. Merekakecewa karena
solusi yang terlalu dijanjikan secara berlebihan dan terlalu kurang dijalankan;
terpecah-belah dalam area fungsional, lini produk, atau kedisiplinan solusi, dan
merasa tidak mampukarena mereka telahmemberikanupaya terbaik mereka tetapi
sayangnya hanya menghasilkankeberhasilan yangkecil dalammemperbaiki masalah.
Akibatnya, banyak orang yang kurang bersemangat untuk mencoba sesuatu yang
baru. Mereka tampaknyayakin bahwa tidak ada yang dapat memperbaiki masalah
dan mereka menolakperubahandi masa mendatangsebagai upaya protektif dari rasa
frustrasi dan kelelahan yang lebih parah.
Apa yang kita ketahui tentang pengembangan solusi dalam masalah bisnis?
Pengalamanmenunjukkan bahwa solusi bisnis yang sukses adalah yang mematuhi
prinsip-prinsip dan karakteristik berikut:
Pertama, solusi harus mengintegrasikan lima komponen utama:
- Bisnis proses dan aktivitas bisnis.
- Strategi bisnis.
- Struktur Organisasi dan area tanggungjawab individu.
- Arsitektur TI.
- Pengukuran.
40. Informasi Pengantar Bisnis
Kedua, solusinya harus selaras dengan budaya organisasi.
Ketiga, solusi harus selaluberadaptasi dengan dunia yang kompleks dan
selalu berubah secara real time.
Tidak ada suatu solusi bisnis terintegrasi yang permanen.
Prinsip Dasar Bisnis Yangharus di taati
1. Lakukan apayangandasuka
Ini merupakanmotivasi dasar dalam membangun sebuah bisnis. Buatlahbisnis itu
sesuai hobi anda. Walaupun bisnis itusudah banyakyangmenjalankan. Jikapemula
merintis bisnis yangia sendiri tidaksuka dengan apayangia jual, menurut Sowerby
hal ini langkah awal menujukegagalan.
Apa gunanya kitamelakukan sesuatujika kita sendiri sebenarnya tidak suka dengan
apa yangkita usahakan? Jadi motivasi awal untuk berwirausaha adalahmenjadikan
usahanya itusebagai pilihan hidup.
Artinya disitulahkehidupanyangakankita jalani dalam jangkalama kedepan.
Sehingga bisnis kita harus sesuai dengan gaya dan hobi kita sendiri. Karena kita akan
beraktualisasi dengan kehidupanbisnis tersebut kedepannya.
Banyak yangmengatakankalaumembuka usaha agar melihat apa yangoranglain
butuhkan. Sehingga bisa memenuhi keinginanoranglain dan membantumasalah
konsumen. Namun kata Sowerby kitasendiri harus suka dengan apa yangkita
tawarkan tersebut.
2. Lakukan yang terbaik
Kenali, pelajari,fahami dan kuasai bisnis anda. Kemudian usahakandan kerjakan
semaksimal mungkin. Anda harus mengasah kemampuandi bidangyanganda terjuni.
Dengan kata lainanda harus menjadi ahli dalammenjalankan bisnis anda itu. Belajar,
berlatih, praktekkandan jadilah sebaik mungkin yanganda bisa.
41. Informasi Pengantar Bisnis
Karena dengan keahlianyangkita miliki dalam bisnis, nanti kita bisa menilai dan
memahami bagaimanareaksi konsumenataupelanggan terhadapapa yangkita
tawarkan, dan apayangseharusnya kitaberikan.
3. Atur pengeluaran dengan cerdas
Prinsip dasarbisnis yangsatuini menurut Sowerby sangat penting. Karena dia
sendiri pernah mengalami hal demikian. Ia menghabiskanuangnya untuk berbelanja
sesuatuyangmanfaatnyatidakjelas.
“Saya mempunyai uangsekitar3 juta dolar(setaraRp 30 miliar) sebelum masukke
pasar modal. Namun sepertiganya habis untukhal-hal yangtak penting. Saya tak
berniat melakukanituawalnya. Tapi kemudian saya belanjakansesuatuyang dalam
pikiran saya harus dibeli. Padahal ternyata pengeluaran itusemata-mata hanyakarena
saat itusaya sedangpunya uang,” ceritanya.
Dari pengalamannya,kebanyakanpemula bisnis yangia bantuberikanmodal,mereka
menghabiskan sepertiga nya untuk hal-hal yangtidak membawa manfaat ke tujuan
awal bisnis.
Prinsip Dasar Bisnis yangsalah kaprah
1. Berharap cepat kaya
“Jika anda berbisnis karena anda ingincepat kaya, ingin punyaini punya itu, supaya
kedepannya bisa hidup mewah dan bergaya,makaanda sedangmengarahkan tujuan
kepada kegagalan dalam memulai usaha,”kata Sowerby.
Karena membangun bisnis bukanlah proses yangdimulai kemudian suatusaat selesai.
Tetapi bisnis adalah pilihan hidup yangseharusnya kita jalani sampai turuntemurun.
2. Membelanjakan uang oranglain
“Jangan mengumpulkanuangdari lain sebagai modal usaha, sehingga anda pun tidak
punya modal dari diri anda sendiri. Kalaupun harus meminjam modal, pinjamlah
kepada orangyanganda cintai palingdekat. Karena dengan begitu, anda berfikir
panjanguntuk membelanjakanuangsembarangan. Orangyangdi cintai contohnya
anak, isteri dan keluarga palingdekat,” lanjutnya.
3. Tidak melakukan sesuatu sesuai kemapuan anda
Prinsip dasar bisnis yangsalah kaprah ini seringjuga dilakukan banyak orang.
Setelah pelakuusaha membuka satubidangbisnis, semuanyaingin dikerjakan.
Mengerjakanbanyak halsatusisi ada bagusnya. Tetapi anda harus punya satu
kemampuanyanganda kuasai. Fokus duludengan yangsedanganda terjuni. Buat,
buat, dan lakukan terus. Sampai menjadi ahlinya.
42. Informasi Pengantar Bisnis
4. Tidak memulai sama sekali
“Banyakorangtidakmaumencoba karena takut gagal. Ataumenungguide yang
benar-benar sempurna lebih dulu. Kebanyakanorangtakut mengambil resiko.
Dibayang-bayangi dengankegagalanterlebihdahulusehingga tidak mulai-mulai,”
ujar Sowerby.
Sikap seperti ini membuat anda tidak jadi untukmembuka usaha dan akhirnya malah
jadi benar-benar malas. Jadi, segeralahmulai jika anda punya niat untukmenjadi
pengusaha dan memiliki sebuah bisnis.
43. Informasi Pengantar Bisnis
3. Komponen-Komponen Bisnis
9 KomponenBisnis - Business Model Canvas ]
Bisnis itusimple kok. Hanya karna kita terbiasa menerima hal"komplek
sehingga kita selalumeng-asosiasikan bahwa sukses itukomplex.
===========================================
1. Customer Segments (CS)
Pelanggan adalah inti dari semua model bisnis untuk dapat memuaskan
pelanggan, perusahaantentunyaharus mengelompokkanmerekamenjadi
segmen" berbeda, berdasarkanKESAMAANkebutuhan,prilaku, atauattribut
lain nya.
Kelompokpelanggan mewakili beberapa segmenterpisah, jika :
A. Kebutuhan pelangganmemerlukandan memperolehkanpenawaran yg
berbeda
B. Pelanggan di peroleh melalui saluran distribusi yangberbeda
C. Pelanggan memerlukanjenis hubunganyangberbeda.
D. Pelanggan pada dasar nya memiliki profitabilitas yangberbeda.
E. Pelanggan bersedia membaya untuk aspek"penawaranygberbeda
===
2. Value Proposition(VP)
Elemen ini lah yangmembuat seorangpelangganberpindah dari satuperusahaan
ke perusahaan ini.
yess Elemen ituadalah VALUE PROPORSITION atauProporsi nilai dari
produk/jasa ygkita tawarkan.
Element inimeliputi :
A. Sifat Baru
B. Kinerja
C. Penyesuaian (kostumisasi)
D. "Penyelesaianpekerjaan"
E. Design
F. Merek/status
G. Harga
H. Pengurangan biaya
I. Pengurangan Resiko
J. Kemampuan dalam mengakses
K. Kenyamanan/kegunaan
===
3. CHANELs (CH)
yaituelemen ygmenggambarkanbagaimanperusahaan berkomunikasi dengan
segmen" pelanggannya dan menjangkaumereka untuk memberi proporsi nilai yg
sudah di tetapkan.
Elemen ini meliputi :
A. Meningkatkan kesadaranpelanggan atas produk/jasa perusahaan
B. Membantupelanggan meng-evaluasi proporsi nilai perusahaan
C. Memungkinkanpelanggan membeli produk/jasa ygspesifik.
D. Memberikan proporsi nilai pada pelanggan
E. Memberi dukungan purnajual kepada pelanggan.
44. Informasi Pengantar Bisnis
====
4. Custumer Relationship (CR)
yaituelemen ygmenggambarkanjenis hubungan yangdi bangun perusahaan
bersama segmen pelangganygspesifik.
Hubungan Pelanggan dapat di dorongolehhal"berikut :
A. Akuisisi pelanggan
B. Retensi (mempertahankan) pelanggan
C. Peningkatanpenjualan(upsell)
====
5. Revenue Streams (RS)
adalah CASH (uangtunai) yangperusahaan dari masing" segmenpelanggan.
ada 2 jenis arus pendapatan:
A. Pendapatantransaksi yangdihasilkan dari 1 x Pembayaran
B. Pendapatan berulangyangdi hasilkandari pembayaranberkelanjutan, baik
untuk memberi proporsi nilai ataumenyediakan dukungan pelanggan
====
6. Key Resources (CR)
atauSumberdaya utama.
yaituberupa aset" TERPENTINGygdimiliki perusahaan agar sebuah bisnis bisa
berjalan dabberfungsi dgn baik.
Apa saja ASSET" nya :
1. Asset FISIK
2. Asset Intelektual
3. Asset Manusia (SDM)
4. Asset Financial
====
7. Key Activities (KA)
yaituaktivitas" kunci ygmenggambarkanhal"TERPENTINGygharus
dilakukan perusahaan agar model bisnis nya dapat bekerja.
Apa" saja aktivitas" tersebut :
1. Aktivitas Produksi
2. Aktivitas Problem solving( pemecahan masalah)
3. Aktivitas Platform/networking/jaringan
====
8. Key Partnerships (KP)
yaituKEMITRAAN/Kerjasama UTAMAygmenggambarkan jaringanpemasok
(suplai) dan Mitra.
ada 4 jenis kemitraan:
1. Aliansi strategis antaranon-pesaing
2. Co-opetition : Kemitraanstrategis antarpesaing
3.Usaha "patugan" untuk mengembangkanbisnis baru
4. Hubungan pembeli-pemasok untuk menjaminkebutuhanakanpasokan dapat
di andalkan
====
9. Cost Structure (C$)
yaitustruktur biaya ygmenggambarkanseluruh biaya ygdi keluarkanuntuk
mengoperasikanmodel bisnis.
=====
10. Ulasan Deskripsi Bisnis
45. Informasi Pengantar Bisnis
Disini anda harus menjelaskan secara singkat apa bidangusaha yangakan
dijalankan. Tuliskanpotensi produk anda saat ini dan kemungkinannya dimasa
depan. Juga berikan informasi peluangpasarnya sertaperkembanganproduk
untuk bisa bertahan dan menyesuaikandengan pasar yangada.
11. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaranyangakan dijalankan haruslah merupakan hasil analisa pasar
yangtelah dilakukandengancermat. Analisa pasaradalah kekuatanyangharus
anda gunakan untuk menciptakantarget pembeli, anda harus memahamiseluruh
aspek yangberkaitandengan pasar sehingga target penjualandapat ditentukan
(kemana produk anda akandipasarkan).
12. AnalisaPesaing
Analisa Pesaingdigunakan untuk mengetahui kekuatandan kelemahanpesaing
anda dalam satupasar yangsama. Setelah menemukan kekuatannya, kemudian
mencari strategi untukmemasarkanproduk dengancara yangberbeda dengan
pesaing. Anda juga harus mencari strategi untuk menghalangi pesaingmasuk dan
menirustrategi yangsama dengan anda.
Demikian juga dengan kelemahanyangditemukan,dapat dieksploitasi dengan
mengembangkanproduk yanglebih baik dari pesainganda.
13. Rencana Desain dan Pengembangan
Rencana desain dan pengembangandiperlukanuntukmenunjukkantahap
perencanaanproduk, grafikpengembangandalam konteks produksi dan
penjualan. Ini berguna untuk membuat rencana anggaran biayaproduksi yang
sesuai dengan kebutuhan.
14. Rencana Operasional dan Manajemen
Rencana operasional dan manajemen dibuat untuk menjelaskanbagaimana usaha
akan berjalan dan berkelanjutan. Rencana operasional akan berfokus pada
kebutuhan logistikperusahaan,misalnya bermacam tugas dan tanggungjawab
tim manajemen, bagaimana prosedur penugasanantardivisi dalam perusahaan
serta kebutuhananggarandan pengeluaranyangberkaitan denganoperasional
perusahaan.
15. Pembiayaan
Faktor pembiayaanmenjadi unsur pentingdalam sebuah rencana bisnis.
Darimana sumber dana berasal, bagaimanamengatur anggaranagar efisien
namun tetapdapat mengoperasikan seluruh divisi dalam perusahaan agar berjalan
lancar.
16. Kesimpulan Usaha
Yangterakhir disusun adalah kesimpulan dari seluruh kerangka bisnis plan. Anda
dapat menampilkanjadwal waktutiapkomponendiatas akandilakukan,
perkiraanwaktunyadan hal-hal pentinglainnya yangakan mendukungsegala
aktifitas dalam memulai usaha.
46. Informasi Pengantar Bisnis
4. Contoh kasus hak pekerja
1.- Ketua YayasanLBH Cianjur,O Suhendra mengatakan, upaya pendampingandan
advokasi dilakukan lantaran selama ini para buruh buta masalahhukum.Jumlah
buruh asal Kabupaten Cianjur yangsempat diperiksa tim penyidik Polresta
Tangeranguntuk dimintai keterangansebagai saksi korban, Sabtu(11/5/2013), lebih
kurangberjumlah 30 orang.
“Mereka(buruh) hanya dimintai keterangan sebagai saksi korban. Dari 30orang
buruh, empat orangdi antaranyamasih anak-anakdi bawah umur dengan rata-rata
usia 18 tahun,”kata Aap, sapaan akrabO Suhendra saat dihubungi INILAH, Minggu
(12/5/2013).
Aap berharap agar pengusaha yangsaat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka bisa
dijerat pasal berlapis. Dalihnya,pengusaha sudah melakukanpelanggaranpasal 378
KUHP tentangpenipuan, pasal 351tentangpenganiayaan, dan pasal 333tentang
penyekapan.
“Termasukjuga pelanggaranUndangUndangPerlindungan Anak dan Undang
UndangPerdagangan Manusia (Trafficking). Kami juga mengharapkanagar hak-hak
buruh (korban)maupunperdatanya bisa dipenuhi.Jika tidakdipenuhi, kami pun akan
melakukan gugatanhukum,” tegasnya.Sebelumnya, Sabtu(11/5/2013), tim penyidik
Mapolresta Tangerang, memintai keteranganpuluhankorban perbudakandisertai
penyekapandan penyiksaan buruh pabrikpanci di Tangerangasal KabupatenCianjur
dan Kabupaten Bandung. Pemeriksaandilakukandi kantor Pusat PelayananTerpadu
Pemberdayaan Perempuandan Anak(P2TP2A) Kabupaten Cianjurdi Jalan
Kompleks SMPN1.
Pemeriksaan didampingi tim dari Kontras sebanyak 3 orang, P2TP2A Kabupaten
Cianjur sebanyak 3 orang, PersatuanMahasiswa Hukum Indonesia (Permahi)
sebanyak 15 orang, dan LBH Cianjursebanyak 2 orang. Satuper satu, buruh yang
menjadi korban perbudakandimintai keterangannyaolehtimpenyidikPolresta
Tangerang.
Ketua BidangPelayananUmum P2TP2AKabupatenCianjur,Lidya Umar Indayani
mengatakan,jumlah keseluruhan buruh korban perbudakansebanyak33 orang,
termasuk 3 korbandari Kabupaten Bandung. Sebanyak 8 orangdi antaraburuh itudi
bawah umur.
“Korban yangdi-BAP itutermasuk juga yangdulusempat kabur dari 3 kecamatan
sebanyak 9 orang,” kata Lidya di kantor P2TP2AKabupatenCianjur, Sabtu
(11/5/2013).
-PT KERETA API INDONESIA (PT KAI) terdeteksi adanya kecurangan dalam
penyajian laporan keuangan. Ini merupakan suatu bentuk penipuan yang dapat
menyesatkan investor dan stakeholder lainnya. Kasus ini juga berkaitan dengan
masalah pelanggaran kode etik profesi akuntansi. Diduga terjadi manipulasi data
dalam laporan keuanganPT KAI tahun2005, perusahaan BUMN itu dicatat meraih
47. Informasi Pengantar Bisnis
keutungan sebesar Rp6,9Miliar. Padahal apabila diteliti dan dikaji lebih rinci,
perusahaan justru menderita kerugian sebesar Rp63 Miliar.
Komisaris PT KAI Hekinus Manaoyangjuga sebagai Direktur Informasi
dan Akuntansi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Negara Departemen Keuangan
mengatakan, laporan keuangan itu telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik S.
Manan. Audit terhadap laporankeuanganPT KAI untuk tahun 2003dan tahun-tahun
sebelumnya dilakukan oleh Badan Pemeriksan Keuangan (BPK), sedangkan untuk
tahun 2004 diaudit oleh BPK dan akuntan publik.
Hasil audit tersebut kemudian diserahkan Direksi PT KAI untuk disetujui
sebelum disampaikan dalam Rapat Umum PemegangSaham,dan Komisaris PT KAI
yaituHekinus Manaomenolakmenyetujui laporan keuangan PT KAI tahun 2005
yangtelah diaudit oleh akuntanpublik. Setelah hasil audit diteliti dengan seksama,
ditemukan adanya kejanggalandari laporan keuangan PT KAI tahun 2005 sebagai
berikut:
1. Pajak pihak ketiga sudah tiga tahun tidak pernah ditagih, tetapi dalam
laporan keuangan itudimasukkan sebagai pendapatan PT KAI selama tahun 2005.
Kewajiban PT KAI untuk membayar surat ketetapan pajak(SKP) pajak pertambahan
nilai (PPN)sebesar Rp 95,2Miliaryangditerbitkan oleh Direktorat Jenderal Pajak
pada akhir tahun 2003disajikandalam laporan keuangansebagai piutangatautagihan
kepada beberapa pelanggan yangseharusnyamenanggung beban pajak itu. Padahal
berdasarkan Standar Akuntansi, pajak pihakketiga yangtidakpernahditagihitutidak
bisa dimasukkan sebagai aset. Di PT KAI ada kekeliruan direksi dalam mencatat
penerimaan perusahaan selama tahun 2005.
2. Penurunan nilai persediaan sukucadangdan perlengkapan sebesar Rp24 Miliar yang
diketahui pada saat dilakukan inventarisasi tahun 2002 diakui manajemenPT KAI
sebagai kerugian secara bertahap selama lima tahun. Pad akhir tahun 2005 masih
tersisa saldo penurunannilai yang belum dibebankan sebagai kerugian sebesar Rp6
Miliar, yang seharusnya dibebankan seluruhnya dalam tahun 2005.
3. Bantuan pemerintah yang belum ditentukan statusnya dengan modal total nilai
kumulatif sebesar Rp674,5 Miliar dan penyertaan modal negara sebesar Rp70 Miliar
oleh manajemen PT KAI disajikan dalam neraca per 31 Desember 2005 sebagai
bagian dari hutang.
4. ManajemenPT KAItidakmelakukan pencadangankerugian terhadap kemungkinan
tidak tertagihnya kewajiban pajak yang seharusnya telah dibebankan kepada
pelanggan pada saat jasa angkutannyadiberikanPT KAI tahun 1998 sampai 2003.
Perbedaan pendapat terhadap laporan keuangan antara Komisaris dan
auditor akuntan publik terjadi karena PT KAItidakmemiliki tata kelola perusahaan
yangbaik. Ketiadaantatakelola yangbaik itujuga membuat komiteaudit (komisaris)
PT KAI baru bisa mengakses laporan keuangan setelah diaudit akuntan publik.
Akuntan publik yangtelah mengaudit laporankeuanganPT KAI tahun 2005 segera