SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS
APOTEKER DALAM LAYANAN KESEHATAN
DAN MARKETING APOTEK
DIPERSEMBAHKAN UNTUK IAI KEBUMEN,
7 SEPTEMBER 2019
Muvita Rina Wati, M.Sc., Apt
Staf Pengajar Fakultas Farmasi UGM
Praktisi Apotek Universitas Gadjah Mada
muvita.rina.w@mail.ugm.ac.id/ 081.392.101.777
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
Muvita Rina Wati, MSc., Apt.
Gunung Kidul, 7 Mei 1986
Pharmacist, Manager of Rumah Sehat dan Apotek UGM
Bachelor Degree: Faculty of Pharmacy UGM 2004 – 2009
Master Degree: Magister of Clinical Pharmacy 2012 – 2015
muvita.rina.w@mail.ugm.ac.id
muvitarinawati@gmail.com
081.392.101.777
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
Peran Apoteker
dalam Swamedikasi
SWAMEDIKASI
Dasar hukum
Peraturan Menteri Kesehatan No. 919 Menkes/Per/X/1993
Definisi :
WHO : Pemilihan dan penggunaan obat modern, herbal, maupun obat
tradisional oleh seorang individu untuk mengatasi penyakit atau gejala
penyakit (WHO, 1998).
Menurut Pratiwi, et al (2014): salah satu upaya yang sering dilakukan
oleh seseorang dalam mengobati gejala sakit atau penyakit yang sedang
dideritanya tanpa terlebih dahulu melakukan konsultasi kepada dokter
Fakta Swamedikasi
Pasien tidak selalu mendapatkan akses informasi yang
dibutuhkan:
◦ 61% pasien yang membutuhkan informasi tidak
menemukan farmasis yang dapat diandalkan
◦ 74% pasien memutuskan membeli OTR hanya berdasarkan
pengalaman atau informasi iklan
◦ 75% pasien tidak tahu cara penggunaan yang benar &
informasi detil yang seharusnya diberikan oleh farmasis
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
STRATEGI OPTIMALISASI
SWAMEDIKASI DALAM
MARKETING
Responsif Belajar
Product
knowledge
SPO Evaluasi
Responsif
 Meningkatkan kepekaan dan sikap mau menolong
 Menyediakan waktu untuk mendengar
 Mengutamakan kepentingan pasien
 Menawarkan alternative pengobatan sesuai
kemampuan pasien
Product Knowledge
 Evidence based medicine
 Mengenali manfaat dan keamanan suplemen
Keamaanan untuk ibu Hamil:
A, B, C, D, X
Keamanan untuk ibu menyusui:
Lactmed database
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
Basic knowledge in self medication
(Blenkinsopp & paxton,2002)
Membedakan antara gejala minor
dan gejala yang lebih serius
“Triaging”
Membedakan tingkat keseriusan gejala penyakit yang timbul dan tindakan yang
harus di ambil. Farmasis telah memiliki prosedur untuk mengumpulkan
informasi dari klien, sehingga dapat memberikan saran untuk melakukan
pengobatan atau menyarankan rujukan ke dokter.
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
1
Kemampuan mendengarkan (Listening skills)
 Membuka percakapan
 Menawarkan bantuan
 Menghargai dan memberi perhatian
 Mengumpulkan informasi  membuat keputusan
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
2
Kemampuan bertanya (Questioning skills)
Mengembangkan metode untuk mengumpulkan informasi
yang terdiri dari pertanyaan-pertanyaan dasar
yang harus diajukan
Metode umum yang digunakan >>
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
3
WHAM
W : Who is the patient and what are the symptoms (siapakah klien dan
apa gejalanya)
H : How long have the symptoms (berapa lama timbulnya gejala)
A : Action taken (Tindakan yang sudah dilakukan)
M : Medication being taken (obat yang sudah digunakan)
ASMETHOD (by Derek Balon)
A : Age / appearance (Usia klien)
S : Self or someone else (dirinya sendiri atau orang lain yang sakit)
M : Medication (regularly taken on preskription or OTC) (Pengobatan
yang sudah digunakan baik dengan resep maupun dengan non resep)
E : Extra medicine (Usaha lain untuk mengatasi gejala sakit)
T : Time persisting (lama gejala)
H : History (riwayat klien)
O : Other symptoms (gejala lain)
D : Danger symptom (Gejala yang berbahaya).
SCHOLAR
Pemilihan terapi berdasarkan bukti keefektifan
 efficacy: Menggunakan dasar pengetahuan farmakologi,
terapeutik dan farmasetika yang dapat digunakan untuk
memberikan terapi yang rasional
 safety: Memperhatikan interaksi potensial, kontraindikasi,
peringatan, dan profil efek samping dari bahan – bahan
tambahan yang terkandung
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
4
Pemilihan Obat
OTC
OWA
 Indeks terapi besar
 Tidak memerlukan bantuan tenaga medis dalam pemakaian obat
 Tidak memerlukan monitoring
 Tidak menimbulkan kecanduan
 Tidak menimbulkan ESO parah
 Tidak mendorong penyalahgunaan
Eksklusi Swamedikasi
Keluhan pada mata
Batuk dan serak yang bertahan lama (1-2 minggu) dan tidak sembuh, batuk darah
Terjadinya perubahan pada tahi lalat atau kutil
Rasa nyeri atau sulit menelan yang tidak mau sembuh
Borok yang tidak mau sembuh
BAB/BAK dengan darah atau adanya perubahan dari pola bab atau konsistensi tinja
(diare atau sembelit)
Keluarnya lendir/darah yang luar biasa dari vagina
Timbul benjolan kecil pada payudara
Demam diatas 40oC yang bertahan >2-3 hari, disertai nyeri tenggorok, ruam kulit atau
lepuh
Diare dan muntah2 yang hebat
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
Reference
KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS APOTEKER

More Related Content

What's hot

Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaSapan Nada
 
SOP KONSELING OBAT.docx
SOP KONSELING OBAT.docxSOP KONSELING OBAT.docx
SOP KONSELING OBAT.docxJumhe1
 
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)Gilang Rizki
 
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOB
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOBPembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOB
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOBNesha Mutiara
 
Manajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitManajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitKANDA IZUL
 
Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013Ulfah Hanum
 
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxPPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxJellaIranda
 
Contoh SOP Apotek
Contoh SOP Apotek Contoh SOP Apotek
Contoh SOP Apotek Lalla Haflah
 
Mi 1 5. pendistribusian obat di puskesmas
Mi 1   5. pendistribusian obat di puskesmasMi 1   5. pendistribusian obat di puskesmas
Mi 1 5. pendistribusian obat di puskesmasLinaNadhilah2
 
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek ppt
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek pptTugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek ppt
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek pptCitra pharmacist
 
Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) saninuraeni
 
272444618 beyond-used-date
272444618 beyond-used-date272444618 beyond-used-date
272444618 beyond-used-dateismayani arifin
 
Spo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaSpo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaWawan Wan
 
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & ApotekTenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apoteknadia
 
Pedoman Visite Untuk Apoteker
Pedoman Visite Untuk Apoteker Pedoman Visite Untuk Apoteker
Pedoman Visite Untuk Apoteker Surya Amal
 
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rsPedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rserna yanti
 

What's hot (20)

Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nada
 
SOP KONSELING OBAT.docx
SOP KONSELING OBAT.docxSOP KONSELING OBAT.docx
SOP KONSELING OBAT.docx
 
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)Pelayanan Informasi Obat (PIO)
Pelayanan Informasi Obat (PIO)
 
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOB
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOBPembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOB
Pembahasan UKAI Farmasi Industri Berdasarkan Aspek CPOB
 
Manajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakitManajemen obat di rumah sakit
Manajemen obat di rumah sakit
 
Pedoman farmakoekonomi
Pedoman farmakoekonomiPedoman farmakoekonomi
Pedoman farmakoekonomi
 
Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013
 
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptxPPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
PPT SHARING PKPA RS FIX.pptx
 
Contoh SOP Apotek
Contoh SOP Apotek Contoh SOP Apotek
Contoh SOP Apotek
 
Mi 1 5. pendistribusian obat di puskesmas
Mi 1   5. pendistribusian obat di puskesmasMi 1   5. pendistribusian obat di puskesmas
Mi 1 5. pendistribusian obat di puskesmas
 
Pengelolaan obat di apotek (5)
Pengelolaan obat di apotek (5)Pengelolaan obat di apotek (5)
Pengelolaan obat di apotek (5)
 
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek ppt
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek pptTugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek ppt
Tugas manajemen farmasi tentang perbekalan farmasi di apotek ppt
 
Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO) Monitoring efek samping obat (MESO)
Monitoring efek samping obat (MESO)
 
PPT DAGUSIBU.ppt
PPT DAGUSIBU.pptPPT DAGUSIBU.ppt
PPT DAGUSIBU.ppt
 
272444618 beyond-used-date
272444618 beyond-used-date272444618 beyond-used-date
272444618 beyond-used-date
 
Spo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotikaSpo penyimp narkotika
Spo penyimp narkotika
 
farmasetika dasar
farmasetika dasarfarmasetika dasar
farmasetika dasar
 
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & ApotekTenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
 
Pedoman Visite Untuk Apoteker
Pedoman Visite Untuk Apoteker Pedoman Visite Untuk Apoteker
Pedoman Visite Untuk Apoteker
 
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rsPedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
 

Similar to SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS APOTEKER

Informasi dan Edukasi Obat.ppt
Informasi dan Edukasi Obat.pptInformasi dan Edukasi Obat.ppt
Informasi dan Edukasi Obat.pptAlexFabrigaz Apt
 
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidanan
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidananRPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidanan
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidananssuser4219cb
 
3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..ppt3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..pptAsepSaepudin211095
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdfcipta73
 
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxBersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxNevada3
 
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docx
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docxRPS_MK Farmakologi Kebidanan.docx
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docxMuliaNti4
 
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptxssusercd3bde
 
Penggunaan Obat Rasional.pptx
Penggunaan Obat Rasional.pptxPenggunaan Obat Rasional.pptx
Penggunaan Obat Rasional.pptxYenny Tanjung
 
Pelayanan farmasi klinik
Pelayanan farmasi klinik Pelayanan farmasi klinik
Pelayanan farmasi klinik Sri Suratini
 
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdfPandutNdut
 
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...FitriAyuWahyuni1
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent pjj_kemenkes
 
bmc4-prinsip keselamatan.pptx
bmc4-prinsip keselamatan.pptxbmc4-prinsip keselamatan.pptx
bmc4-prinsip keselamatan.pptxwiwik57
 
Formularium RS kel 2.pptx
Formularium RS kel 2.pptxFormularium RS kel 2.pptx
Formularium RS kel 2.pptxVerine1
 
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsi
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsiEvidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsi
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsiFebriantySitompul
 
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptx
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptxPPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptx
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptxNanaNurhasanah5
 

Similar to SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS APOTEKER (20)

asuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptxasuhan kefarmasian.pptx
asuhan kefarmasian.pptx
 
Informasi dan Edukasi Obat.ppt
Informasi dan Edukasi Obat.pptInformasi dan Edukasi Obat.ppt
Informasi dan Edukasi Obat.ppt
 
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidanan
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidananRPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidanan
RPS Farmakologi untuk mahasiswa kebidanan
 
3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..ppt3-6peran komunikasi farmasi..ppt
3-6peran komunikasi farmasi..ppt
 
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
3. Pemilihan Obat, Alkes dan BMHP.pdf
 
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxBersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
 
Makalah farma
Makalah farmaMakalah farma
Makalah farma
 
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docx
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docxRPS_MK Farmakologi Kebidanan.docx
RPS_MK Farmakologi Kebidanan.docx
 
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx
9. Pemantauan Terapi Obat-PTO1.pptx
 
Penggunaan Obat Rasional.pptx
Penggunaan Obat Rasional.pptxPenggunaan Obat Rasional.pptx
Penggunaan Obat Rasional.pptx
 
Pelayanan farmasi klinik
Pelayanan farmasi klinik Pelayanan farmasi klinik
Pelayanan farmasi klinik
 
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf
1-1 dr. Husaini, Sp.PD ETIK Dan PATIENT SAFETY IMEC VI.pdf
 
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
penyampaian informasi obat h.Menyebutkan dan menjelaskan Konsep Dasar Pelayan...
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent Informed Choice dan Informed Consent
Informed Choice dan Informed Consent
 
bmc4-prinsip keselamatan.pptx
bmc4-prinsip keselamatan.pptxbmc4-prinsip keselamatan.pptx
bmc4-prinsip keselamatan.pptx
 
PPT MAGANG.pptx
PPT MAGANG.pptxPPT MAGANG.pptx
PPT MAGANG.pptx
 
Formularium RS kel 2.pptx
Formularium RS kel 2.pptxFormularium RS kel 2.pptx
Formularium RS kel 2.pptx
 
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsi
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsiEvidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsi
Evidence based dalam pelayanan kb/kontrasepsi
 
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptx
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptxPPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptx
PPT KEL 4 KEAMANAN OBAT DALAM PENINGKATAN KESEHATAN MASYARAKAT.pptx
 

More from iyandri tiluk wahyono

Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinik
Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinikOptimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinik
Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinikiyandri tiluk wahyono
 
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusia
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi ManusiaPendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusia
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusiaiyandri tiluk wahyono
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehataniyandri tiluk wahyono
 
Perekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatanPerekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehataniyandri tiluk wahyono
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2iyandri tiluk wahyono
 

More from iyandri tiluk wahyono (20)

Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinik
Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinikOptimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinik
Optimalisasi prb melalui penguatan fungsi farmasi klinik
 
Homeostasis
Homeostasis Homeostasis
Homeostasis
 
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusia
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi ManusiaPendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusia
Pendahuluan fisiologi, Anatomi Fisiologi Manusia
 
Sistem integumen dan otot
Sistem integumen dan ototSistem integumen dan otot
Sistem integumen dan otot
 
Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05Komunikasi Bisnis Bab 05
Komunikasi Bisnis Bab 05
 
Komunikasi Bisnis Bab 04
Komunikasi Bisnis Bab 04Komunikasi Bisnis Bab 04
Komunikasi Bisnis Bab 04
 
Komunikasi Bisnis Bab 03
Komunikasi Bisnis Bab 03Komunikasi Bisnis Bab 03
Komunikasi Bisnis Bab 03
 
Komunikasi Bisnis Bab 01
Komunikasi Bisnis Bab 01Komunikasi Bisnis Bab 01
Komunikasi Bisnis Bab 01
 
Komunikasi Bisnis Bab 02
Komunikasi Bisnis Bab 02Komunikasi Bisnis Bab 02
Komunikasi Bisnis Bab 02
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
 
Perekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatanPerekam medis dan informasi kesehatan
Perekam medis dan informasi kesehatan
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
 
Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1Revenue Bagian 1
Revenue Bagian 1
 
Investasi-bagian 2
Investasi-bagian 2Investasi-bagian 2
Investasi-bagian 2
 
Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1
 
Sekuritas Dilutif Bag 3
Sekuritas Dilutif Bag 3Sekuritas Dilutif Bag 3
Sekuritas Dilutif Bag 3
 
Sekuritas Dilutif Bag 2
Sekuritas Dilutif Bag 2Sekuritas Dilutif Bag 2
Sekuritas Dilutif Bag 2
 
Liabilitas jangka panjang
Liabilitas jangka panjangLiabilitas jangka panjang
Liabilitas jangka panjang
 
Kewajiban Lancar
Kewajiban LancarKewajiban Lancar
Kewajiban Lancar
 
Kewajiban lancar
Kewajiban lancarKewajiban lancar
Kewajiban lancar
 

Recently uploaded

FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesNadrohSitepu1
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxagussudarmanto9
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanDevonneDillaElFachri
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptxgizifik
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxAcephasan2
 

Recently uploaded (20)

FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptxPPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
PPT.Materi-Pembelajaran-genetika.dasarpptx
 

SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS APOTEKER

  • 1. SWAMEDIKASI: PERAN STRATEGIS APOTEKER DALAM LAYANAN KESEHATAN DAN MARKETING APOTEK DIPERSEMBAHKAN UNTUK IAI KEBUMEN, 7 SEPTEMBER 2019 Muvita Rina Wati, M.Sc., Apt Staf Pengajar Fakultas Farmasi UGM Praktisi Apotek Universitas Gadjah Mada muvita.rina.w@mail.ugm.ac.id/ 081.392.101.777
  • 3. Muvita Rina Wati, MSc., Apt. Gunung Kidul, 7 Mei 1986 Pharmacist, Manager of Rumah Sehat dan Apotek UGM Bachelor Degree: Faculty of Pharmacy UGM 2004 – 2009 Master Degree: Magister of Clinical Pharmacy 2012 – 2015 muvita.rina.w@mail.ugm.ac.id muvitarinawati@gmail.com 081.392.101.777 KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
  • 5. SWAMEDIKASI Dasar hukum Peraturan Menteri Kesehatan No. 919 Menkes/Per/X/1993 Definisi : WHO : Pemilihan dan penggunaan obat modern, herbal, maupun obat tradisional oleh seorang individu untuk mengatasi penyakit atau gejala penyakit (WHO, 1998). Menurut Pratiwi, et al (2014): salah satu upaya yang sering dilakukan oleh seseorang dalam mengobati gejala sakit atau penyakit yang sedang dideritanya tanpa terlebih dahulu melakukan konsultasi kepada dokter
  • 6. Fakta Swamedikasi Pasien tidak selalu mendapatkan akses informasi yang dibutuhkan: ◦ 61% pasien yang membutuhkan informasi tidak menemukan farmasis yang dapat diandalkan ◦ 74% pasien memutuskan membeli OTR hanya berdasarkan pengalaman atau informasi iklan ◦ 75% pasien tidak tahu cara penggunaan yang benar & informasi detil yang seharusnya diberikan oleh farmasis KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
  • 7. STRATEGI OPTIMALISASI SWAMEDIKASI DALAM MARKETING Responsif Belajar Product knowledge SPO Evaluasi
  • 8. Responsif  Meningkatkan kepekaan dan sikap mau menolong  Menyediakan waktu untuk mendengar  Mengutamakan kepentingan pasien  Menawarkan alternative pengobatan sesuai kemampuan pasien
  • 9. Product Knowledge  Evidence based medicine  Mengenali manfaat dan keamanan suplemen Keamaanan untuk ibu Hamil: A, B, C, D, X Keamanan untuk ibu menyusui: Lactmed database KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019
  • 10. Basic knowledge in self medication (Blenkinsopp & paxton,2002) Membedakan antara gejala minor dan gejala yang lebih serius “Triaging” Membedakan tingkat keseriusan gejala penyakit yang timbul dan tindakan yang harus di ambil. Farmasis telah memiliki prosedur untuk mengumpulkan informasi dari klien, sehingga dapat memberikan saran untuk melakukan pengobatan atau menyarankan rujukan ke dokter. KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019 1
  • 11. Kemampuan mendengarkan (Listening skills)  Membuka percakapan  Menawarkan bantuan  Menghargai dan memberi perhatian  Mengumpulkan informasi  membuat keputusan KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019 2
  • 12. Kemampuan bertanya (Questioning skills) Mengembangkan metode untuk mengumpulkan informasi yang terdiri dari pertanyaan-pertanyaan dasar yang harus diajukan Metode umum yang digunakan >> KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019 3
  • 13. WHAM W : Who is the patient and what are the symptoms (siapakah klien dan apa gejalanya) H : How long have the symptoms (berapa lama timbulnya gejala) A : Action taken (Tindakan yang sudah dilakukan) M : Medication being taken (obat yang sudah digunakan)
  • 14. ASMETHOD (by Derek Balon) A : Age / appearance (Usia klien) S : Self or someone else (dirinya sendiri atau orang lain yang sakit) M : Medication (regularly taken on preskription or OTC) (Pengobatan yang sudah digunakan baik dengan resep maupun dengan non resep) E : Extra medicine (Usaha lain untuk mengatasi gejala sakit) T : Time persisting (lama gejala) H : History (riwayat klien) O : Other symptoms (gejala lain) D : Danger symptom (Gejala yang berbahaya).
  • 16. Pemilihan terapi berdasarkan bukti keefektifan  efficacy: Menggunakan dasar pengetahuan farmakologi, terapeutik dan farmasetika yang dapat digunakan untuk memberikan terapi yang rasional  safety: Memperhatikan interaksi potensial, kontraindikasi, peringatan, dan profil efek samping dari bahan – bahan tambahan yang terkandung KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019 4
  • 17. Pemilihan Obat OTC OWA  Indeks terapi besar  Tidak memerlukan bantuan tenaga medis dalam pemakaian obat  Tidak memerlukan monitoring  Tidak menimbulkan kecanduan  Tidak menimbulkan ESO parah  Tidak mendorong penyalahgunaan
  • 18. Eksklusi Swamedikasi Keluhan pada mata Batuk dan serak yang bertahan lama (1-2 minggu) dan tidak sembuh, batuk darah Terjadinya perubahan pada tahi lalat atau kutil Rasa nyeri atau sulit menelan yang tidak mau sembuh Borok yang tidak mau sembuh BAB/BAK dengan darah atau adanya perubahan dari pola bab atau konsistensi tinja (diare atau sembelit) Keluarnya lendir/darah yang luar biasa dari vagina Timbul benjolan kecil pada payudara Demam diatas 40oC yang bertahan >2-3 hari, disertai nyeri tenggorok, ruam kulit atau lepuh Diare dan muntah2 yang hebat KNL.SLIDE/BME.PHARM/TOPIC3/V001.042019