SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
LAPORAN PRAKTIKUM
KIMIA PERTANIAN
ACARA 2
ANALISA KUALITATIF DAN KUANTITATIF
Oleh
Alfian Nopara Saifudin
A1D015033
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kimia analisa adalah ilmu yang mempelajari cara – cara penganalisaan zat
kimia yang terdapat didalam suatu senyawa atau larutan yang akan dianalisa baik
jenis maupun kadarnya.
Analisa kualitatif adalah penyelidikan kimia mengenai jenis unsure atau ion
yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran.
Analisa kuantitatif adalah penyelidikan kimia mengenai kadar unsure atau ion
yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran.
Reaksi pengendapan telah digunakan secara meluas dalam kimia analisis,
dalam titrasi – titrasi, dalam penetapan gravimetric, dan dalam memisahkan suatu
sample. Analisa kualitatif meliputi analisa anion – kation yang juga banyak
digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti dalam bidang kesehatan
untuk pemeriksaan darah, urine, dan sebagainya. Tidak sedikit juga digunakan
dalam bidang pertanian seperti dalam menentukan jenis unsure organic ataupun
anorganik. Analisis kualitatif kation dan anion secara sistematis telah berkembang
cukup lama. Berkat kajian yang dilakukan oleh Karl Remegius Fresenius sejak
tahun 1840, yang kemudian diterbitkan sebagai buku pada tahun 1897. langkah-
langkah analisis kation dan anion dapat dilakukan secara sistematis melalui
diagram alir, yang sampai saat ini menjadi standar untuk kajian analisis kualitatif
bahan organic..
B. Tujuan
1. Menjumpai reaksi bahan kimia sederhana yang banyak dijumpai dalam
kehidupan sehari – hari.
2. Mengidentifikasi unknown melalui test reaktivitasnya.
3. Praktikan mampu melakukan analisis kualitatif dengan cara
mengidentifikasi adanya anion dalam suatu sampel.
4. Analisa kualitatif ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis
serta mendeteksi keberadaan unsur kimia dalam suatu sample atau
cuplikan yang tidak diketahui.
5. Mempelajari karakteristik anion dalam larutan tertentu.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Kimia analisis secara garis besar dibagi dalam dua bidang yang disebut
analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif membahas
identifikasi zat-zat. Urusannya adalah unsur atau senyawaan apa yang terdapat
dalam suatu sampel atau contoh. Pada pokoknya tujuan analisis kualitatif adalah
memisahkan dan mengidentifikasi sejumlah unsur Analisis kuantitatif berurusan
dengan penetapan banyak suatu zat tertentu yang ada dalam sampel atau contoh
(A.L. Underwood :1993).
Banyak pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan analisis
kualitatif. Ion-ion dapat diidentifikasi berdasarkan sifat fisika dan kimianya.
Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti
warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk
mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita
juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu
metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai
hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti
warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi
awal yang berguna untuk analisis selanjutnya (Svehla, 1990).
Analisa kualitatif menggunakan dua macam uji, reaksi kering dan reaksi
basah. Reaksi kering dapat diterapkan untuk zat-zat padat dan reaksi basah untuk
zat dalam larutan. Reaksi kering ialah sejumlah uji yang berguna dapat dilakukan
dalam keadaan kering, yakni tanpa melarutkan contoh. Petunjuk untuk operasi
semacam ialah pemanasan, uji pipa tiup, uji nyala, uji spektroskopi dan uji manik.
Reaksi basah ialah uji yang dibuat dengan zat-zat dalam larutan. Suatu reaksi
diketahui berlangsung dengan terbentuknya endapan, dengan pembebasan gas dan
dengan perubahan warna. Mayoritas reaksi analisis kualitatif dilakukan dengan
cara basah (Harjadi, 1993).
Analisis anion lebih sederhana dibandingkan analisis kation, tetapi analisis
kualitatif anion memerlukan ketelitian dalam melakukan observasi dari gejala-
gejala yang timbul. Dalam setiap kegiatan analisis kualitatif pengamatan visual
merupakan hal yang penting. Warna adalah penting, karena beberapa ion
anorganik dapat diketahui dari warnanya yang spesifik (Vogel, 1989)
Analisis kation dan anion sering kali dapat dibantu oleh diagram alir, yang
menggambarkan langkah-langkah sistematis untuk mengidentifikasi jenis anion
dan kation. Diagram alir untuk analisis kation lebih sistematis dibandingkan
diagram alir analisis anion. Dalam diagram alir analisis kualitatif anion dan kation
dimulai dari ion yang ditanyakan, pereaksi yang perlu ditambahkan, kondisi
eksperimen dan rumus kimia produk yang dihasilkan. Dalam kerja laboratorium
yang berkaitan dengan analisis ion sangat penting mengikuti urutan dari langkah-
langkah analisis yang telah ditetapkan dalam diagram alir (Ibnu,M.Sodiq, 2002).
Ada pula identifikasi anion berdasarkan reaksi dalam larutan, yaitu anion
yang diidentifikasi dengan reaksi pengendapan dan dengan reaksi redoks. Reaksi
pengendapan umumnya terjadi saat proses pemisahan yang kemudian dilanjutkan
dengan uji identifikasi, namun tidak ada jenis anion tertentu yang termasuk dalam
kelompok reaksi pengendapan karena hal tersebut sesuai dengan uji lanjutannya.
Pembentukan endapan karena adanya senyawa baru setelah bereaksi. Banyak
sekali reaksi yang di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif melibatkan
pembentukan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan dari suatu fase
padat keluar dari larutan endapan, mungkin berupa Kristal (kristalin) atau koloid
dan dapat dikeluarkan dari larutan dengan penyaringan. Endapan terbentuk jika
larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang bersangkutan ke larutan (S) satu
endapan, menurut defenisi adalah sama dengan konsentrasi molar dari larutan
jenuhnya. Kelarutan tergantung pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan,
konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada komposisi pelarutnya
(Hidayati, 2005)
III. METODE PRAKTIKUM
A. Alat dan Bahan
Alat dan Bahan yang digunakan pada praktikum ada Baking Soda, Kapur
Tulis, Garam Dapur, Garam Epsom, Larutan Kanji, Asam Oksalat, Tabung
Reaksi, Kertas pH, Pipet Tetes, Statif, Labu Erlenmeyer, Buret, Filler, Gelas piala,
Pengaduk dan Labu ukur.
B. Prosedur Kerja
Test CO2 gas
1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% baking soda kedalam tabung reaksi.
2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH.
3. Diteteskan beberapa tetes Ba(OH)2 kedalam tabung reaksi.
4. Diamati yang terjadi
5. Dilakukan prosedur 1 – 4 untuk larutan kapur tulis.
Test untuk Sulfat
1. Dimasukkan 1 mL larutan 0,1 M MgSO4 kedalam tabung reaksi.
2. Ditambahkan 1 mL BaCl2 dan beberapa tetes HNO3.
3. Diamati yang terjadi
Test untuk ion Chloride
1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% garam dapur kedalam tabung reaksi.
2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH basah dekat
permukaan
3. Ditambahkan 1 mL AgNO3 ke dalam tabung reaksi dan diteteskan
beberapa tetes HNO3.
4. Diamati yang terjadi.
Pembuatan larutan baku asam oksalat
1. Dihitung berat asam oksalat untuk membuat 0,1 M sebanyak 50 mL.
2. Ditimbang asam oksalat dengan gelas piala 100 mL, diencerkan dengan
akuades dan diaduk hingga homogen.
3. Disediakan 250 mL labu takar, dipasang corong pada mulut labu takar dan
diganjal dengan gulungan kertas suling.
4. Dipindahkan larutan asam oksalat dengan bantuan batang pengaduk ke
dalam labu takar 250 mL.
5. Dibilas gelas piala dan alat pengaduk dengan botol semprot sampai tidak
ada lagi larutan asam oksalat yang tertinggal.
6. Ditambahkan akuades ke dalam labu takar dengan gelas ukur sampai
volume mendekati 250 mL.
7. Diambil gulungan kertas sulimg yang dipakai sebagai ganjalan, diangkat
corong dan dibilas.
8. Dikeringkan dinding leher labu takar dengan kertas saring.
9. Ditambahkan tetes demi tetes akuades dengan bantuan pipet tetes sampai
permukaan air tepat pada miniskus.
10. Ditutup labu akar, dipegang mulut dengan tangan kanan dan labu akar
diletakkan diatas lengan sambil digoyangkan hingga larutan homogen dan
berubah warna.
11. Diberi label molaritas larutan asam oksalat 0,1 M.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Analisis Qualitatif
No
Jenis
test
Reaksi Perubahan warna Endapam pH
1
Co2
NaHCO3+Ba(OH)2 →
BaHCO3+NaOH
Bening→Putih→Bening Ada
10
CaCO3+Ba(OH)2 →
Ca(OH)2+Ba CO3
Putih→Bening Ada 6
2 Cl-
NaCl+AgNO3+HNO3
→
NaNO3+AgCl+HNO3
Bening→Putih Ada 7
3 Sulfat
MgSO4+BaCl2+HNO3
→
MgCl2+BaSO4+HNO3
Bening→Putih Ada 6
4 Iodide
Kl+Ca(Cl)2+C6H10O5
→
K(ClO)2+Cal+C6H10O5
Bening→Jingga→Biru
pekat
Tidak
ada
5
Analisis Kuantitatif
1. Garam asam oksalat 0,63 M
M(COOH)2 =
gr
Mr.V
=
0,63
6,3
= 0,1 M
2 NaOH + (COOH)2 → (COONa)2 + 2H2O
mol NaOH
mol (COONa)2
=
2
1
1 mol NaOH = 2 mol (COOH)2
 VNaOH1 x MNaOH1 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2
11 x MNaOH1 = 2 . 10 x 0,1
11 x MNaOH1 = 2
MNaOH1 =
2
11
= 0,18 M
 VNaOH2 x MNaOH2 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2
10,5 x MNaOH2 = 2 . 10 x 0,1
MNaOH2 =
2
10,5
= 0,19 M
MNaOH rata-rata =
MNaOH1+MNaOH
2
=
0,18+0,19
2
= 0,185 M
2. HCl + NaOH = NaCl + H2O
mol NaOH
mol HCl
=
1
1
 VHCl x MHCl = VNaOH x MNaOH
10 x MHCl = 10 x 0,185
MHCl =
1,85
10
= 0,185 M
 VHCl2 x MHCl2 = VNaOH x MNaOH
11 x MHCl2 = 10 x 0,185
MHCl2 =
1,85
11
= 0,168 M
MHCl rata – rata =
MHCl+MHCl
2
=
0,185+0,168
2
= 0,1765 M
B. Pembahasan
Dalam melakukan analisa kualitatif anion banyak reaksi yang terjadi
diantaranya reaksi antara MgSO4+BaCl2 dihasilkan Mg(Cl)2+BaSO4 dari
persamaan reaksi yang didapat berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan
dan zat. Adapun HNO3 berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan analisa
kualitatif anion. Senyawa tersebut berperan sebagai katalis atau yang
mempercepat proses pengendapan. Hasil tersebut juga dikatakan Ratna (2015)
bahwasannya HNO3 punya peranan dalam mempercepat proses pengendapat zat
didalam larutan.
Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika
seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk
mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita
juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu
metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai
hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti
warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi
awal yang berguna untuk analisis selanjutnya.
Volumetric adalah metode pengukuran dalam analisis kimia kuantitatif
berdasarkan volume larutan yang akan ditetapkan konsentrasinya dengan cara
mereaksikannya dengan sejumlah volume larutan standart. Kegunaan dari
volumetric sendiri banyak dan salah satunya adalah pada bidang pertanian.
Metode analisis kimia kuantitatif ini mempunyai peranan penting dalam
melakukan perhitungannya untuk kepentingan di bidang pertanian, seperti dalam
pembuatan pestisida organic maupun anorganik yang digunakan untuk mengukur
dan mencampur bahan – bahan analisa, untuk mengukur keasaman larutan yang
nantinya dicampurkan kedalam bahan guna tercapainya larutan yang baik untuk
pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Dari hasil praktikum didapat bahwa untuk test gas terjadi perubahan warna dari
reaksi NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH terjadi perubahan warna dengan
konsentrasi pH bersifat basa juga terdapat endapan. Pada reaksi CaCO3+Ba(OH)2
→ Ca(OH)2+Ba CO3 juga terjadi perubahan warna dan terdapat endapan dengan
konsentrasi pH larutan 6 bersifat asam. Untuk test chloride dan test sulfat ada
perlakuan dengan penambahan HNO3 NaCl+AgNO3+HNO3 →
NaNO3+AgCl+HNO3, MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3
penambahan HNO3 memiliki peran mempercepat proses pengendapan larutan.
Dengan begitu tidak butuh waktu lama untuk menunggu larutan tersebut
mengendap.untuk test iodide tidak terjadi pengendapan, semua larut dalam larutan
namun terjadi perubahan warna yang sangat signifikan dari Bening → Jingga →
Biru pekat (agak kehitaman). Dari data tersebut didapat semua reaksi larutan
terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. HNO3 berperan mempercepat proses pengendapan di dalam larutan.
2. Didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua
mengalami pengendapan.
3. Pemakaian zat pereaksi yang terlalu benyak, mungkin tidak akan terjadi
endapan karena terbentuknya ion kompleks, sehingga pemakaian zat
pereaksi secara berlebihan tidak berguna dan merupakan pemborosan, juga
dapat menyulitkan proses analisa.
B. Saran
1. Praktikan lebih memerhatikan apa yang disampaikan oleh asisten saat
asisten memberikan arahan.
2. Ketersediaan alat dan bahan ditambah agar tidak menyulitkan praktikan
juga guna menghemat waktu.
3. Terlalu banyak hal yang menyangkut pembahasan praktikum. Oleh karena
itu, perlu dibutuhkan banyak referensi yang harus dikutip dari berbagai
sumber.
4. Semoga kedepannya terus dapat menambah ilmu bagi praktikan juga
asisten.
DAFTAR PUSTAKA
Day, JR dan Underwood, 1993. Analisis Kimia Kuantitatif. Jakarta.
Harjadi, W. 1993. Ilmu Kimia Analitik Dasar. Erlangga. Jakarta.
Hidayati,Ana,Dra,M.Si.2005.Petunjuk Praktikum Dasar kimia Analitik.Semarang.
Ibnu,M.Sodiq dkk.2004. Kimia Analitik I. Malang : JICA
Svehla, G, 1990, Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro
Edisi ke-5. PT Kalman Media Pustaka. Jakarta
Vogel.1989.Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro Dan Semi Makro.
PT.Kalman Media Pustaka. Jakarta.
LAMPIRAN
BIODATA
Nama : Alfian Nopara Saifudin
Nim : A1D015033
Prodi : Agroteknologi Reguler
Rombongan : 12
E – mail : alfiannoparas@gmail.com
No.Hp : 089699874745
Quotes : Saat kau berada diujung tebing percayalah akan 2 hal yang tuhan
lakukan, dia akan menangkapmu saat kau terjatuh atau dia akan
mengajarkanmucaranyauntukterbang.

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum titrasi argentometri.doc
Laporan praktikum titrasi argentometri.docLaporan praktikum titrasi argentometri.doc
Laporan praktikum titrasi argentometri.docaufia w
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonDwi Atika Atika
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-iNurwidayanti1212
 
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionDokter Tekno
 
laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetriwd_amaliah
 
Hidrolisa Suatu Polisakarida
Hidrolisa Suatu PolisakaridaHidrolisa Suatu Polisakarida
Hidrolisa Suatu PolisakaridaErnalia Rosita
 
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsilaporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsiwd_amaliah
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturqlp
 
Analisis kualitatif
Analisis kualitatifAnalisis kualitatif
Analisis kualitatifZamZam Pbj
 
Alkohol dan fenol
Alkohol dan fenolAlkohol dan fenol
Alkohol dan fenolXINYOUWANZ
 
Ppt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidratPpt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidratpure chems
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanDokter Tekno
 
Laporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuniLaporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuniaji indras
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidratalvi lmp
 

What's hot (20)

analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1
 
Laporan praktikum titrasi argentometri.doc
Laporan praktikum titrasi argentometri.docLaporan praktikum titrasi argentometri.doc
Laporan praktikum titrasi argentometri.doc
 
Laporan analisis gravimetri
Laporan analisis gravimetri Laporan analisis gravimetri
Laporan analisis gravimetri
 
Argentometri
ArgentometriArgentometri
Argentometri
 
Praktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid ketonPraktikum organik aldehid keton
Praktikum organik aldehid keton
 
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i236547384 pemisahan-kation-golongan-i
236547384 pemisahan-kation-golongan-i
 
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi AnionReaksi-Reaksi Identifikasi Anion
Reaksi-Reaksi Identifikasi Anion
 
laporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetrilaporan praktikum analisis gravimetri
laporan praktikum analisis gravimetri
 
Hidrolisa Suatu Polisakarida
Hidrolisa Suatu PolisakaridaHidrolisa Suatu Polisakarida
Hidrolisa Suatu Polisakarida
 
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsilaporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
 
Analisis kualitatif
Analisis kualitatifAnalisis kualitatif
Analisis kualitatif
 
Laporan ekstraksi pelarut
Laporan ekstraksi pelarutLaporan ekstraksi pelarut
Laporan ekstraksi pelarut
 
Alkohol dan fenol
Alkohol dan fenolAlkohol dan fenol
Alkohol dan fenol
 
Ppt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidratPpt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidrat
 
Iodometri
IodometriIodometri
Iodometri
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
 
Laporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuniLaporan alkalimetri bu yuni
Laporan alkalimetri bu yuni
 
Iodometri
IodometriIodometri
Iodometri
 
1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat1. identifikasi karbohidrat
1. identifikasi karbohidrat
 

Viewers also liked

Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaGina Sari
 
Uji kation anion
Uji kation   anionUji kation   anion
Uji kation anionTillapia
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indraAlfian Nopara Saifudin
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHAlfian Nopara Saifudin
 
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahanFinal acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahanAlfian Nopara Saifudin
 
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...yogieardhensa
 
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa KualitatifAnalisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa KualitatifNaufa Nur
 
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahAnalisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahaymazaya
 
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandungDeskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandungMaryam Susana Oktoviawati Sundari
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahNurul Afdal Haris
 
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan Komunitas
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan KomunitasPendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan Komunitas
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan KomunitasMaryam Susana Oktoviawati Sundari
 

Viewers also liked (20)

Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
 
Uji kation anion
Uji kation   anionUji kation   anion
Uji kation anion
 
Tugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosperTugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosper
 
Final acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometriFinal acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometri
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
 
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahanFinal acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
 
Analisa anion
Analisa anion Analisa anion
Analisa anion
 
Analisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganikAnalisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganik
 
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
 
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa KualitatifAnalisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
 
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahAnalisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
 
Kinematika partikel
Kinematika partikelKinematika partikel
Kinematika partikel
 
Masyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitasMasyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitas
 
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandungDeskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
 
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaranAnalisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
 
Modul Statistika Crosstab
Modul Statistika CrosstabModul Statistika Crosstab
Modul Statistika Crosstab
 
Laporan Penelitian Pengelolaan Pendidikan
Laporan Penelitian Pengelolaan PendidikanLaporan Penelitian Pengelolaan Pendidikan
Laporan Penelitian Pengelolaan Pendidikan
 
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan Komunitas
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan KomunitasPendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan Komunitas
Pendidikan Lingkungan Sosial dan budaya - Masyarakat dan Komunitas
 

Similar to Final acara 2 analisa kualitatif anion

Laporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reskaLaporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reskaReska wati
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAfifah Sjahbandi
 
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan StandarisasinyaAcara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan StandarisasinyaNaila Zulfa
 
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutarPercb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutarDarmaJuliantiSipahut
 
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )Dani Novita Rahma
 
Asam karboksilat
Asam karboksilatAsam karboksilat
Asam karboksilatargentum17
 
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-258372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2Andreans Shevka
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anionDevitaAirin
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anionLinda Rosita
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokswd_amaliah
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutNurmalina Adhiyanti
 
Essay anion
Essay anionEssay anion
Essay anionUNIMUS
 
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Tillapia
 
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocAnalisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocIndriati Dewi
 
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdfadoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdfisnaaarh
 

Similar to Final acara 2 analisa kualitatif anion (20)

Laporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reskaLaporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reska
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganik
 
Redoks
RedoksRedoks
Redoks
 
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan StandarisasinyaAcara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
 
Reaksi kimia
Reaksi kimiaReaksi kimia
Reaksi kimia
 
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutarPercb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
 
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
 
Asam karboksilat
Asam karboksilatAsam karboksilat
Asam karboksilat
 
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-258372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
 
Transkrip pka 1
Transkrip pka 1Transkrip pka 1
Transkrip pka 1
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redoks
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
 
Tugas gravimetri
Tugas gravimetriTugas gravimetri
Tugas gravimetri
 
Essay anion
Essay anionEssay anion
Essay anion
 
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
 
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocAnalisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
 
Buku organik
Buku organikBuku organik
Buku organik
 
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdfadoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
 

More from Alfian Nopara Saifudin (19)

Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Acara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekbenAcara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekben
 
Acara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekbenAcara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekben
 
Acara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekbenAcara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekben
 
Acara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekbenAcara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekben
 
Acara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekbenAcara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekben
 
Acara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekbenAcara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekben
 
Acara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekbenAcara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekben
 
Acara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekbenAcara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekben
 
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOEDDaftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
 
Cover UNSOED
Cover UNSOEDCover UNSOED
Cover UNSOED
 
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTANAcara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
 
Acara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAOAcara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAO
 
Acara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAHAcara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAH
 
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGENAcara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
 
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMAAcara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
 
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAcara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
 
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
 
Kinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensiKinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensi
 

Recently uploaded

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAAmmar Ahmad
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxDedeRosza
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...Kanaidi ken
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRizalAminulloh2
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 

Recently uploaded (20)

MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMAE-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
E-modul Materi Ekosistem untuk kelas X SMA
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptxOPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
OPTIMALISASI KOMUNITAS BELAJAR DI SEKOLAH.pptx
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptxRegresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
Regresi Linear Kelompok 1 XI-10 revisi (1).pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 

Final acara 2 analisa kualitatif anion

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA PERTANIAN ACARA 2 ANALISA KUALITATIF DAN KUANTITATIF Oleh Alfian Nopara Saifudin A1D015033 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN PURWOKERTO
  • 2. I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kimia analisa adalah ilmu yang mempelajari cara – cara penganalisaan zat kimia yang terdapat didalam suatu senyawa atau larutan yang akan dianalisa baik jenis maupun kadarnya. Analisa kualitatif adalah penyelidikan kimia mengenai jenis unsure atau ion yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran. Analisa kuantitatif adalah penyelidikan kimia mengenai kadar unsure atau ion yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran. Reaksi pengendapan telah digunakan secara meluas dalam kimia analisis, dalam titrasi – titrasi, dalam penetapan gravimetric, dan dalam memisahkan suatu sample. Analisa kualitatif meliputi analisa anion – kation yang juga banyak digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti dalam bidang kesehatan untuk pemeriksaan darah, urine, dan sebagainya. Tidak sedikit juga digunakan dalam bidang pertanian seperti dalam menentukan jenis unsure organic ataupun anorganik. Analisis kualitatif kation dan anion secara sistematis telah berkembang cukup lama. Berkat kajian yang dilakukan oleh Karl Remegius Fresenius sejak tahun 1840, yang kemudian diterbitkan sebagai buku pada tahun 1897. langkah- langkah analisis kation dan anion dapat dilakukan secara sistematis melalui
  • 3. diagram alir, yang sampai saat ini menjadi standar untuk kajian analisis kualitatif bahan organic.. B. Tujuan 1. Menjumpai reaksi bahan kimia sederhana yang banyak dijumpai dalam kehidupan sehari – hari. 2. Mengidentifikasi unknown melalui test reaktivitasnya. 3. Praktikan mampu melakukan analisis kualitatif dengan cara mengidentifikasi adanya anion dalam suatu sampel. 4. Analisa kualitatif ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis serta mendeteksi keberadaan unsur kimia dalam suatu sample atau cuplikan yang tidak diketahui. 5. Mempelajari karakteristik anion dalam larutan tertentu.
  • 4. II. TINJAUAN PUSTAKA Kimia analisis secara garis besar dibagi dalam dua bidang yang disebut analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif membahas identifikasi zat-zat. Urusannya adalah unsur atau senyawaan apa yang terdapat dalam suatu sampel atau contoh. Pada pokoknya tujuan analisis kualitatif adalah memisahkan dan mengidentifikasi sejumlah unsur Analisis kuantitatif berurusan dengan penetapan banyak suatu zat tertentu yang ada dalam sampel atau contoh (A.L. Underwood :1993). Banyak pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan analisis kualitatif. Ion-ion dapat diidentifikasi berdasarkan sifat fisika dan kimianya. Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi awal yang berguna untuk analisis selanjutnya (Svehla, 1990). Analisa kualitatif menggunakan dua macam uji, reaksi kering dan reaksi basah. Reaksi kering dapat diterapkan untuk zat-zat padat dan reaksi basah untuk zat dalam larutan. Reaksi kering ialah sejumlah uji yang berguna dapat dilakukan
  • 5. dalam keadaan kering, yakni tanpa melarutkan contoh. Petunjuk untuk operasi semacam ialah pemanasan, uji pipa tiup, uji nyala, uji spektroskopi dan uji manik. Reaksi basah ialah uji yang dibuat dengan zat-zat dalam larutan. Suatu reaksi diketahui berlangsung dengan terbentuknya endapan, dengan pembebasan gas dan dengan perubahan warna. Mayoritas reaksi analisis kualitatif dilakukan dengan cara basah (Harjadi, 1993). Analisis anion lebih sederhana dibandingkan analisis kation, tetapi analisis kualitatif anion memerlukan ketelitian dalam melakukan observasi dari gejala- gejala yang timbul. Dalam setiap kegiatan analisis kualitatif pengamatan visual merupakan hal yang penting. Warna adalah penting, karena beberapa ion anorganik dapat diketahui dari warnanya yang spesifik (Vogel, 1989) Analisis kation dan anion sering kali dapat dibantu oleh diagram alir, yang menggambarkan langkah-langkah sistematis untuk mengidentifikasi jenis anion dan kation. Diagram alir untuk analisis kation lebih sistematis dibandingkan diagram alir analisis anion. Dalam diagram alir analisis kualitatif anion dan kation dimulai dari ion yang ditanyakan, pereaksi yang perlu ditambahkan, kondisi eksperimen dan rumus kimia produk yang dihasilkan. Dalam kerja laboratorium yang berkaitan dengan analisis ion sangat penting mengikuti urutan dari langkah- langkah analisis yang telah ditetapkan dalam diagram alir (Ibnu,M.Sodiq, 2002). Ada pula identifikasi anion berdasarkan reaksi dalam larutan, yaitu anion yang diidentifikasi dengan reaksi pengendapan dan dengan reaksi redoks. Reaksi pengendapan umumnya terjadi saat proses pemisahan yang kemudian dilanjutkan dengan uji identifikasi, namun tidak ada jenis anion tertentu yang termasuk dalam
  • 6. kelompok reaksi pengendapan karena hal tersebut sesuai dengan uji lanjutannya. Pembentukan endapan karena adanya senyawa baru setelah bereaksi. Banyak sekali reaksi yang di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif melibatkan pembentukan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan dari suatu fase padat keluar dari larutan endapan, mungkin berupa Kristal (kristalin) atau koloid dan dapat dikeluarkan dari larutan dengan penyaringan. Endapan terbentuk jika larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang bersangkutan ke larutan (S) satu endapan, menurut defenisi adalah sama dengan konsentrasi molar dari larutan jenuhnya. Kelarutan tergantung pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan, konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada komposisi pelarutnya (Hidayati, 2005)
  • 7. III. METODE PRAKTIKUM A. Alat dan Bahan Alat dan Bahan yang digunakan pada praktikum ada Baking Soda, Kapur Tulis, Garam Dapur, Garam Epsom, Larutan Kanji, Asam Oksalat, Tabung Reaksi, Kertas pH, Pipet Tetes, Statif, Labu Erlenmeyer, Buret, Filler, Gelas piala, Pengaduk dan Labu ukur. B. Prosedur Kerja Test CO2 gas 1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% baking soda kedalam tabung reaksi. 2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH. 3. Diteteskan beberapa tetes Ba(OH)2 kedalam tabung reaksi. 4. Diamati yang terjadi 5. Dilakukan prosedur 1 – 4 untuk larutan kapur tulis. Test untuk Sulfat 1. Dimasukkan 1 mL larutan 0,1 M MgSO4 kedalam tabung reaksi. 2. Ditambahkan 1 mL BaCl2 dan beberapa tetes HNO3. 3. Diamati yang terjadi Test untuk ion Chloride 1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% garam dapur kedalam tabung reaksi.
  • 8. 2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH basah dekat permukaan 3. Ditambahkan 1 mL AgNO3 ke dalam tabung reaksi dan diteteskan beberapa tetes HNO3. 4. Diamati yang terjadi. Pembuatan larutan baku asam oksalat 1. Dihitung berat asam oksalat untuk membuat 0,1 M sebanyak 50 mL. 2. Ditimbang asam oksalat dengan gelas piala 100 mL, diencerkan dengan akuades dan diaduk hingga homogen. 3. Disediakan 250 mL labu takar, dipasang corong pada mulut labu takar dan diganjal dengan gulungan kertas suling. 4. Dipindahkan larutan asam oksalat dengan bantuan batang pengaduk ke dalam labu takar 250 mL. 5. Dibilas gelas piala dan alat pengaduk dengan botol semprot sampai tidak ada lagi larutan asam oksalat yang tertinggal. 6. Ditambahkan akuades ke dalam labu takar dengan gelas ukur sampai volume mendekati 250 mL. 7. Diambil gulungan kertas sulimg yang dipakai sebagai ganjalan, diangkat corong dan dibilas. 8. Dikeringkan dinding leher labu takar dengan kertas saring. 9. Ditambahkan tetes demi tetes akuades dengan bantuan pipet tetes sampai permukaan air tepat pada miniskus.
  • 9. 10. Ditutup labu akar, dipegang mulut dengan tangan kanan dan labu akar diletakkan diatas lengan sambil digoyangkan hingga larutan homogen dan berubah warna. 11. Diberi label molaritas larutan asam oksalat 0,1 M.
  • 10. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisis Qualitatif No Jenis test Reaksi Perubahan warna Endapam pH 1 Co2 NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH Bening→Putih→Bening Ada 10 CaCO3+Ba(OH)2 → Ca(OH)2+Ba CO3 Putih→Bening Ada 6 2 Cl- NaCl+AgNO3+HNO3 → NaNO3+AgCl+HNO3 Bening→Putih Ada 7 3 Sulfat MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3 Bening→Putih Ada 6 4 Iodide Kl+Ca(Cl)2+C6H10O5 → K(ClO)2+Cal+C6H10O5 Bening→Jingga→Biru pekat Tidak ada 5 Analisis Kuantitatif 1. Garam asam oksalat 0,63 M M(COOH)2 = gr Mr.V = 0,63 6,3 = 0,1 M 2 NaOH + (COOH)2 → (COONa)2 + 2H2O
  • 11. mol NaOH mol (COONa)2 = 2 1 1 mol NaOH = 2 mol (COOH)2  VNaOH1 x MNaOH1 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2 11 x MNaOH1 = 2 . 10 x 0,1 11 x MNaOH1 = 2 MNaOH1 = 2 11 = 0,18 M  VNaOH2 x MNaOH2 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2 10,5 x MNaOH2 = 2 . 10 x 0,1 MNaOH2 = 2 10,5 = 0,19 M MNaOH rata-rata = MNaOH1+MNaOH 2 = 0,18+0,19 2 = 0,185 M 2. HCl + NaOH = NaCl + H2O mol NaOH mol HCl = 1 1  VHCl x MHCl = VNaOH x MNaOH 10 x MHCl = 10 x 0,185 MHCl = 1,85 10 = 0,185 M  VHCl2 x MHCl2 = VNaOH x MNaOH 11 x MHCl2 = 10 x 0,185 MHCl2 = 1,85 11 = 0,168 M MHCl rata – rata = MHCl+MHCl 2 = 0,185+0,168 2 = 0,1765 M B. Pembahasan Dalam melakukan analisa kualitatif anion banyak reaksi yang terjadi diantaranya reaksi antara MgSO4+BaCl2 dihasilkan Mg(Cl)2+BaSO4 dari persamaan reaksi yang didapat berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan dan zat. Adapun HNO3 berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan analisa kualitatif anion. Senyawa tersebut berperan sebagai katalis atau yang
  • 12. mempercepat proses pengendapan. Hasil tersebut juga dikatakan Ratna (2015) bahwasannya HNO3 punya peranan dalam mempercepat proses pengendapat zat didalam larutan. Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi awal yang berguna untuk analisis selanjutnya. Volumetric adalah metode pengukuran dalam analisis kimia kuantitatif berdasarkan volume larutan yang akan ditetapkan konsentrasinya dengan cara mereaksikannya dengan sejumlah volume larutan standart. Kegunaan dari volumetric sendiri banyak dan salah satunya adalah pada bidang pertanian. Metode analisis kimia kuantitatif ini mempunyai peranan penting dalam melakukan perhitungannya untuk kepentingan di bidang pertanian, seperti dalam pembuatan pestisida organic maupun anorganik yang digunakan untuk mengukur dan mencampur bahan – bahan analisa, untuk mengukur keasaman larutan yang nantinya dicampurkan kedalam bahan guna tercapainya larutan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Dari hasil praktikum didapat bahwa untuk test gas terjadi perubahan warna dari reaksi NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH terjadi perubahan warna dengan
  • 13. konsentrasi pH bersifat basa juga terdapat endapan. Pada reaksi CaCO3+Ba(OH)2 → Ca(OH)2+Ba CO3 juga terjadi perubahan warna dan terdapat endapan dengan konsentrasi pH larutan 6 bersifat asam. Untuk test chloride dan test sulfat ada perlakuan dengan penambahan HNO3 NaCl+AgNO3+HNO3 → NaNO3+AgCl+HNO3, MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3 penambahan HNO3 memiliki peran mempercepat proses pengendapan larutan. Dengan begitu tidak butuh waktu lama untuk menunggu larutan tersebut mengendap.untuk test iodide tidak terjadi pengendapan, semua larut dalam larutan namun terjadi perubahan warna yang sangat signifikan dari Bening → Jingga → Biru pekat (agak kehitaman). Dari data tersebut didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan.
  • 14. V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. HNO3 berperan mempercepat proses pengendapan di dalam larutan. 2. Didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan. 3. Pemakaian zat pereaksi yang terlalu benyak, mungkin tidak akan terjadi endapan karena terbentuknya ion kompleks, sehingga pemakaian zat pereaksi secara berlebihan tidak berguna dan merupakan pemborosan, juga dapat menyulitkan proses analisa. B. Saran 1. Praktikan lebih memerhatikan apa yang disampaikan oleh asisten saat asisten memberikan arahan. 2. Ketersediaan alat dan bahan ditambah agar tidak menyulitkan praktikan juga guna menghemat waktu. 3. Terlalu banyak hal yang menyangkut pembahasan praktikum. Oleh karena itu, perlu dibutuhkan banyak referensi yang harus dikutip dari berbagai sumber. 4. Semoga kedepannya terus dapat menambah ilmu bagi praktikan juga asisten.
  • 15. DAFTAR PUSTAKA Day, JR dan Underwood, 1993. Analisis Kimia Kuantitatif. Jakarta. Harjadi, W. 1993. Ilmu Kimia Analitik Dasar. Erlangga. Jakarta. Hidayati,Ana,Dra,M.Si.2005.Petunjuk Praktikum Dasar kimia Analitik.Semarang. Ibnu,M.Sodiq dkk.2004. Kimia Analitik I. Malang : JICA Svehla, G, 1990, Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro Edisi ke-5. PT Kalman Media Pustaka. Jakarta Vogel.1989.Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro Dan Semi Makro. PT.Kalman Media Pustaka. Jakarta.
  • 16. LAMPIRAN BIODATA Nama : Alfian Nopara Saifudin Nim : A1D015033 Prodi : Agroteknologi Reguler Rombongan : 12 E – mail : alfiannoparas@gmail.com No.Hp : 089699874745 Quotes : Saat kau berada diujung tebing percayalah akan 2 hal yang tuhan lakukan, dia akan menangkapmu saat kau terjatuh atau dia akan mengajarkanmucaranyauntukterbang.