Dokumen tersebut membahas tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab bidan dan pasien dalam pelayanan kebidanan. Terdapat penjelasan mengenai pengertian ketiga konsep tersebut beserta contoh-contohnya dalam hubungannya antara bidan dan pasien seperti hak pasien untuk mendapat perawatan yang memadai, kewajiban bidan untuk memberikan pelayanan sesuai standar, serta tanggung jawab bidan dalam melindungi hak pasien.
1. Semester 02
Modul I
Etikolegal dalam Praktik kebidanan
Kegiatan Belajar II
Hak, Kewajiban, Tanggung Jawab
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
2. Pengertian Hak
Hak merupakan klaim yang dibuat oleh orang atau
kelompok yang satu terhadap yang lain atau
terhadap masyarakat (Berten ). Menurut pendapat
lain hak adalah tuntutan seseorang terhadap
sesuatu yang merupakan kebutuhan pribadinya
sesuai dengan keadilan, moralitas dan legalitas.
(erma)
3. Jenis-jenis Hak Hak
1. Hak Kebebasan
Menurut Forme (1981) Hak mengenai kebebasan
diekspresikan sebagai hak orang orang untuk
hidup sesuai dengan pilihannya dalam batas –
batas yang ditentukan
4. Jenis-jenis Hak Hak
2. Hak Kesejahteraan
Hak – hak yang diberikan secara hukum untuk
hal–hal yang merupakan standar keselamatan
spesifik dalam suatu bangunan atau wilayah
tertentu
5. Jenis-jenis Hak Hak
3. Hak Legislatif
Hak–hak legislatif mempunyai empat peranan di
masyarakat yaitu membuat peraturan, mengubah
peraturan, membatasi moral terhadap keputusan
yang tidak adil, memberikan keputusan pengadilan
atau menyelesaikan perselisihan. (Badman dan Badman 1976)
6. Teori Hak
Menurut Marx hak–hak itu tidak lain dari pada hak –
hak manusia yang egoistis. Dengan hak ini egoisme
manusia mendapat legitimasinya.
7. Teori Hak
Mengakui hak manusia tidak sama dengan menolak
masyarakat atau mengganti masyarakat itu dengan
suatu kumpulan individu tanpa berhubungan satu
sama lain
8. Peranan Hak
1. Hak dapat digunakan sebagai pengekspresian
kekuasaan dalam konflik antara sesseorang
dengan kelompok.
2. Hak dapat digunakan untuk memberikan
pembenaran pada suatu tindakan
3. Hak dapat digunakan untuk menyelesaikan
perselisihan.
9. Hak Pasien/Klien
Tujuan dari hal tersebut adalah untuk meningkatkan
mutu asuhan dan membuat sistem asuhan kesehatan
yang responsif terhadap kebutuhan klien.
Persetujuan, kerahasiaan hak klien untuk menolak
pengobatan, merupakan aspek dari pengambilan
keputusan untuk diri pasien/klien sendiri.
10. Hak Bidan
1. Bidan berhak mendapat perlindungan hukum
2. Bidan berhak untuk bekerja sesuai dengan
standar profesi
3. Bidan berhak menolak keinginan pasien/klien dan
keluarga yang bertentangan dengan peraturan
perundangan, dan kode etik profesi.
11. Hak Bidan
4. Bidan berhak atas privasi/kedirian dan menuntut
apabila nama baiknya dicemarkan
5. Bidan berhak atas kesempatan untuk
meningkatkan diri
6. Bidan berhak atas kesempatan untuk
meningkatkan jenjang karir
7. Bidan berhak mendapat kompensasi dan
kesejahteraan yang sesuai.
12. Pengertian Kewajiban
Kewajiban pada hakikatnya adalah tugas yang harus
dijalankan oleh setiap manusia untuk
mempertahankan dan membuka haknya
13. Kewajiban Pasien
1. Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk
mentaati segala peraturan dan tata tertib rumah
sakit
2. Pasien berkewajiban untuk mematuhi segala
instruksi dokter, bidan, perawat yang merawatnya.
14. Kewajiban Pasien
3. Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban
untuk melunasi semua imbalan atas jasa
pelayanan rumah sakit atau institusi pelayanan
kesehatan, dokter, bidan dan perawat.
4. Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban
memenuhi hal – hal yang perlu
disepakati/perjanjian yang telah dibuatnya.
15. Kewajiban Bidan
1. Bidan wajib mematuhi peraturan rumah sakit
sesuai dengan hubungan hukum antara bidan
tersebut dengan rumah sakit bersalin dan sarana
pellayanan dimana ia bekerja.
2. Bidan wajib memberikan pelayanan asuhan
kebidanan sesuuai dengan standar profesi
dengan menghormati hak–hak pasien.
16. Kewajiban Bidan
3. Bidan wajib merujuk pasien dengan penyulit
kepada dokter yang mempunyai kemampuan dan
keahlian sesuai dengan kebutuhan pasien
4. Bidan wajib memberi kesempatan kepada pasien
untuk didampingi oleh suami atau keluarga.
5. Bidan wajib memberikan kesempatan kepada
pasien untuk menjalankan ibadah sesuai dengan
keyakinannya
17. Pengertian Tanggung Jawab
Tanggung jawab adalah kewajiban menanggung atau
memikul segala – galanya yang menjadi tugas
dengan segala akibat dari tindakan yang baik
maupun yang buruk.
18. Tanggung Jawab Bidan
1. Bidan memiliki tanggung jawab untuk mendapat
dan mempertahankan pengetahuan dan
keterampilan sebagai bidan.
2. Dalam memberikan asuhan kebidanan Bidan
bertanggungjawab memberi pelayanan kepada klien
secara optimal.
3. Bidan sebagai pembela klien melindungi hak asasi
dari klien jika dibutuhkan
19. Tanggung Jawab Bidan
4. Bidan sebagai pendidik mengadakan konseling
dengan klien
5. Bidan sebagai komunikator mengadakan komunikasi
secara baik dengan sesama bidan, klien, dan
keluarga
Berbicara tentang hak, tahukah anda apa hak itu ? Hak merupakan klaim yang dibuat oleh orang atau kelompok yang satu terhadap yang lain atau terhadap masyarakat (Berten). Menurut pendapat lain hak adalah tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang merupakan kebutuhan pribadinya sesuai dengan keadilan, moralitas dan legalitas. (erma)
Hakdibagikedalam 3 jenis, yaitu yang pertama:HakKebebasanMenurut Forme (1981) Hak mengenai kebebasan diekspresikan sebagai hak orang orang untuk hidup sesuai dengan pilihannya dalam batas – batas yang ditentukan
Yang keduaHakKesejahteraanHak – hak yang diberikan secara hukum untuk hal–hal yang merupakan standar keselamatan spesifik dalam suatu bangunan atau wilayah tertentu
Yang terakhiradalahHakLegislatifHak–hak legislatif mempunyai empat peranan di masyarakat yaitu membuat peraturan, mengubah peraturan, membatasi moral terhadap keputusan yang tidak adil, memberikan keputusan pengadilan atau menyelesaikan perselisihan. (BadmandanBadman 1976)
Hak ditegaskan berarti menempatkan individu diatas masyarakat. Kririk atas hak antara lain dikemukakan oleh Marx.Menurut Marx hak – hak itu tidak lain dari pada hak – hak manusia yang egoistis. Dengan hak ini egoisme manusia mendapat legitimasinya.
ArtinyabahwaMengakui hak manusia tidak sama dengan menolak masyarakat atau mengganti masyarakat itu dengan suatu kumpulan individu tanpa berhubungan satu sama lain
3 perananhak, yaitu:Hak dapat digunakan sebagai pengekspresian kekuasaan dalam konflik antara sesseorang dengan kelompok.Hak dapat digunakan untuk memberikan pembenaran pada suatu tindakan Hak dapat digunakan untuk menyelesaikan perselisihan.
Pentingnya mengetahui hak – hak pasien dalam pelaksanaan asuhan kesehatan baru muncul pada akhir tahun 1960.Tujuan dari hal tersebut adalah untuk meningkatkan mutu asuhan dan membuat sistem asuhan kesehatan yang responsif terhadap kebutuhan klien. Persetujuan, kerahasiaan hak klien untuk menolak pengobatan, merupakan aspek dari pengambilan keputusan untuk diri pasien/klien sendiri.
Saudara, kitasebagaiseorangbidanjugamemilikihak, yaitudiantaranya:Bidan berhak mendapat perlindungan hukumBidan berhak untuk bekerja sesuai dengan standar profesiBidan berhak menolak keinginan pasien/klien dan keluarga yang bertentangan dengan peraturan perundangan, dan kode etik profesi.
Bidan berhak atas privasi/kedirian dan menuntut apabila nama baiknya dicemarkanBidan berhak atas kesempatan untuk meningkatkan diriBidan berhak atas kesempatan untuk meningkatkan jenjang karir Bidan berhak mendapat kompensasi dan kesejahteraan yang sesuai.
Kita sudah bahas panjang lebar tentang hak. Apakah dengan mengenal hak seseorang sudah dapat hidup dalam masyarakat. Tentu tidak, bukan? Dia juga harus mengenal dan memahami kewajiban dan tanggung jawabnya. Apa yang dimaksud dengan kewajiban dan tanggung jawab? Mari kita bahas lebih lanjut.Kewajiban pada hakikatnya adalah tugas yang harus dijalankan oleh setiap manusia untuk mempertahankan dan membuka haknya.
Pasienmemilikikewajibansebagaiberikut:Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mentaati segala peraturan dan tata tertib rumah sakitPasien berkewajiban untuk mematuhi segala instruksi dokter, bidan, perawat yang merawatnya.
Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban untuk melunasi semua imbalan atas jasa pelayanan rumah sakit atau institusi pelayanan kesehatan, dokter, bidan dan perawat.Pasien dan atau penanggungnya berkewajiban memenuhi hal – hal yang perlu disepakati/perjanjian yang telah dibuatnya.
Sedangkankitasebagaibidanmemilikikewajiban:Bidan wajib mematuhi peraturan rumah sakit sesuai dengan hubungan hukum antara bidan tersebut dengan rumah sakit bersalin dan sarana pellayanan dimana ia bekerja.Bidan wajib memberikan pelayanan asuhan kebidanan sesuuai dengan standar profesi dengan menghormati hak–hak pasien.
Bidan wajib merujuk pasien dengan penyulit kepada dokter yang mempunyai kemampuan dan keahlian sesuai dengan kebutuhan pasienBidan wajib memberi kesempatan kepada pasien untuk didampingi oleh suami atau keluarga.Bidan wajib memberikan kesempatan kepada pasien untuk menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinannya
TanggungjawabTanggung jawab adalah kewajiban menanggung atau memikul segala – galanya yang menjadi tugas dengan segala akibat dari tindakan yang baik maupun yang buruk. Peran utama Bidan adalah melakukan asuhan kebidanan. Kewenangan merupakan unsur penting dalam pelayanan kebidanan. Dengan kewenangan, maka ada tanggungjawab dan akuntabilitas
Tanggungjawabkitasebagaibidanmeliputi:Bidan memiliki tanggung jawab untuk mendapat dan mempertahankan pengetahuan dan keterampilan sebagai bidan.Dalam memberikan asuhan kebidanan Bidan bertanggungjawab memberi pelayanan kepada klien secara optimal.Bidan sebagai pembela klien melindungi hak asasi dari klien jika dibutuhkan
Bidan sebagai pendidik mengadakan konseling dengan klienBidan sebagai komunikator mengadakan komunikasi secara baik dengan sesama bidan, klien, dan keluargaTerimakasih,Andatelahselesaimempelajarimaterikegiatanbelajar 1….. Selanjutnya, Andadapatmemulaimempelajarimateri di kegiatanbelajar 3.SemogaSukse!