Dokumen tersebut membahas tentang etika perusahaan, hak, privilese, masalah dan perlindungan. Menguraikan pentingnya penerapan etika bisnis oleh pimpinan perusahaan dan panduan untuk melaksanakannya. Juga membahas konsep hak, privilese, dan perlindungan konsumen.
LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
Etika Bisnis dan Tata Kelola Perusahaan
1. Nama : Opik Irawan
NIM : 55118110003
Mata Kuliah : Business Ethic and Good Governance
Jurusan : Magister Manajemen
Kampus : Universitas Mercubuana
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM
Corporate Ethics, Rights, Privileges, Problems and Protections
1. Corporate Ethics
Etika, norma-norma, nilai-nilai dalam menjalankan bisnis harus diterapkan, dimulai dan
dipimpin oleh pimpinan tertinggi di perusahaan tersebut. Dengan jabatan dan kewenangan
yang melekat pada dirinya, ia harus memberikan keteladanan dalam menjalankan bisnis sesuai
dengan etika, norma-norma dan nilai-nilai yang ada didalam perusahaan dan memastikan
seluruh etika, norma-norma dan nilai-nilai meresap dan diimplementasikan oleh setiap
individu yang berada didalam perusahaan
Untuk dapat menjalankan etika, norma-norma dan nilai-nilai tersebut pertama-tama, para
pimpinan perusahaan harus memahami dan menyadari betapa pentingnya etika, norma-norma
dan nilai-nilai perusahaan ini diterapkan, dalam mendukung terwujudnya visi dan misi
perusahaan.
Agar lebih mudah dalam melaksanakan etika, nilai-nilai dan norma-norma, maka sangat perlu
untuk dibuat panduan yang baku agar seluruh komponen individu didalam perusahaan dapat
mengetahui, memahami dan melaksanakannya dengan mudah. Panduan tersebut meliputi :
1) Perilaku Dewan Direksi, Komisaris, dan Karyawan:
· suap, hadiah, dan komisi;
· entertainment;
· penyalahgunaan informasi;
· konflik kepentingan;
· kecurangan penggunaan aset dan sumber daya korporasi;
2. · utang/pinjaman; dan
· perilaku individu, termasuk pekerjaannya di luar korporasi.
2) Hubungan dengan supplier dan kontraktor
· kompetisi yang adil dan terbuka;
· pemenuhan kepentingan umum dan akuntabiitas;
· prosedur lelang dan tender;
· praktik suap dan KKN; dan
· prosedur pembayaran.
3) Tanggung jawab kepada pemilik/pemegang saham
· perkembangan yang berkelanjutan;
· jujur dan transparan dalam informasi;
· prosedur dan kebijakan akuntansi yang benar dan adil; dan
· insider trading.
4) Hubungan dengan pelanggan dan konsumen
· pelayanan;
· produk yang berkualitas dan harga yang wajar;
· keamanan, kesehatan dan kejelasan dalam penggunaan instruksi;
· kebijakan produk dan harga.
5) Hubungan dengan karyawan
· jaminan keamanan dan kesehatan;
· kesempatan kerja yang sama;
· kebebasan berkreasi bagi individu dan hak pribadi;
· komunikasi;
· pengembangan dan remunerasi; dan
· kebijakan berkaitan dengan rokok, narkoba, dan obat terlarang.
6) Tanggung jawab sosial
· kebijakan lingkungan;
3. · partisipasi dalam komunitas;
· kebijakan dan praktik pemberian sumbangan;
· kegiatan politik; dan
· pelanggaran dan sanksi atas code of conduct serta rehabilitasi bagi yang dikenakan sanksi.
2. Rights
Hak adalah segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir
bahkan sebelum lahir.(Wikipedia). Hak asasi manusia adalah hak-hak tertentu yang diberikan
kepada setiap orang berdasarkan dirinya sebagai manusia.
Hak positif dan hak negatif adalah hak-hak yang mewajibkan negara untuk mengambil tindakan
("hak positif") atau tidak melakukan suatu tindakan ("hak negatif"). Kewajiban-kewajiban ini
dapat berupa kewajiban moral atau hukum. (Wikipedia).
3. Privileges
Prerogatif (bahasa Latin: praerogatio, -onis (femininum); bahasa Inggris: prerogative; bahasa
Jerman: das Vorrecht; "hak istimewa") dalam bidang hukum adalah hak khusus atau istimewa
yang diberikan kepada pemerintah atau penguasa suatu negara dan diberikan kepada seorang atau
sekelompok orang, yang terpisah dari hak-hak masyarakat menurut hukum yang berlaku. Hal ini
merupakan aspek umum dari hukum feodal atau kerajaan. (Wikipedia)
Hak privilege merupakan jaminan khusus yang didasarkan pada undang-undang. Hak privilege
atau hak istimewa adalah hak yang didahulukan.
4. Problems and Protections
Perlindungan konsumen adalah segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk
memberi perlindungan kepala konsumen. Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau
jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain,
maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan.
Daftar Pustaka :
4. 1. Hapzi, 2019. BE & GG. Corporate Ethics: Rights, Privileges, Problems and
Protections. Universitas Mercu Buana.
2. Karnataka Women’s Information and Resource Centre, 2015. NATIONAL HUMAN
RIGHTS COMMISSION. Faridkot House, Copernicus Marg New Delhi 110 001, India
3. https://id.wikipedia.org/wiki/Hak
4. https://id.wikipedia.org/wiki/Hak_positif_dan_hak_negatif
5. https://id.wikipedia.org/wiki/Prerogatif
6. https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt51584b636a944/hak-privilege-dan-
hak-retensi
7. Pasal 1 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 1999
TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN