Tugas ISD Periode 2 BAB 5

1. 1
WAHYU RIZKY PRIYATAMA
36417153
1ID09
BAB 5 WARGA NEGARA DAN NEGARA
BAB 5 WARGA
NEGARA DAN
NEGARA
HUKUM, NEGARA DAN
PEMERINTAH
A.Hukum
Menurut JCT.Simorangkir SH dan
Woerjono Sastropranoto SH.
Mendefinisikan hukum sebagai
peraturan-peraturan yang memaksa,
yang menentukan tingkah laku
manusia dalam lingkungan
masyarakat yang dibuat oleh badan-
badan resmi yang berwajib
CIRI DAN SIFAT
HUKUM:
~Adanya perintah atau larangan
~Perintah atau larangan harus dipatuhi
setiap orang
SUMBER-SUMBER
HUKUM
Segala sesuatu yang menimbulkan
aturan-aturan yang memaksa, kalau
dilanggar dapat mengakibatkan sanksi
yang tegas dan nyata
SUMBER HUKUM
DAPAT DILIHAT
DARI SEGI
MATERIAL DAN
FORMAL
Sumber Hukum Material yaitu dari
berbagai sudut, misalnya:
politik,sejarah,ekonomi dan lain-lain
Sumber Hukum Formal yaitu:
1.Undang-undang(Statute)
2.Kebiasaan(Costum)
3.Keputusan-keputusan
hakim(Yurisprudensi)
4.Traktat(Treaty)
5.Pendapat Sarjana HukumA

2. 2
A
PEMBAGIAN HUKUM
Menurut “Sumbernya” hukum dibagi dalam:
Menurut “Bentuknya” hukum dibagi dalam:
Menurut “Tempat Berlakunya” hukum dibagi
dalam:
Menurut “Waktu Berlakunya” hukum dibagi
dalam:
Menurut “Cara Mempertahankan” hukum
dibagi dalam:
Menurut “Wujudnya” hukum dibagi dalam:
Menurut “Isinya” hukum dibagi dalam:
1
2
3
4
1
~Hukum Undang-undang
~Hukum Kebiasaan
~Hukum Traktat
~Hukum Yurisprudensi
2
~Hukum Tertulis:
A.Hukum tertulis yang dikodifikasi
B.Hukum tertulis tak terkodifikasi
~Hukum tak tertulis
~Hukum Nasional
~Hukum Internasional
~Hukum Asing
~Hukum Gereja
3
~Ius Constitutum (Hukum Positif)
~Ius Constituendum
~Hukum Asasi (Hukum Alam)
4
B
Menurut “Sifatnya” hukum dibagi dalam:
B1
B2
B3
B4

3. 3
~Hukum Material
~Hukum Formal (Hukum Proses atau
Hukum Acara)
B
B1
~Hukum yang memaksa
~Hukum yang mengatur (pelengkap)
B2
B4
B3 ~Hukum Obyektif
~Hukum Subyektif
~ Hukum Privat (Hukum Sipil)
~Hukum Publik (Hukum Negara)
TUGAS POKOK
NEGARA
1.Mengatur dan mengendalikan dampak-dampak
kekuasaan asocial
2.Mengorganisir seluruh kegiatan manusia dan golongan-
golongan kea rah terciptanya tujuan dari masyarakat
SISTEM HUKUM ADA
TIGA KOMPONEN
UTAMA
1.Substansi
2.Struktur dan
3.Kultur
PROSES INTERAKSI
MASYARAKAT, ADA
10 ASPEK
PENGANALISA,YAITU
1.Jangan mengidentifikasi hukum dengan kebenaran
keadilan
2.Tidak dengan egois harus adil dan benar
3.Hukum tetap mengabdikan diri untuk menjamin
kegiatan sistem dan bentuk pemerintahan
4.Meskipun mengandung unsure keadilan atau
kebaikan tidak seutuhnya dengan tangan terbuka
5.Hukum didefinisikan dengan kekuatan atas
kekuatan
6.Macam-macam hukum terlalu di samakan
7.Jangan apriori hukum adat lebih baik dari hukum
tertulis
8.Jangan mencampur substansi hukum dengan dasar
hukum
9.Jangan mencampur antara “law is activis dengan
“law in books
10.Jangan menganggap sama penegak hukum dengan
hukum
C

4. 4
C
TUGAS UTAMA
NEGARA
1.Mengatur dan menertibkan dampak-dampak dalam
masyarakat yang bertentangan satu sama lainnya
2.Mengatur dan mempererat kegiatan manusia untuk
menciptakan tujuan bersama yang sesuai dari tujuan
negara
SIFAT-SIFAT
NEGARA
1.Sifat Memaksa
2.Sifat Monopoli
3.Sifat Mencakup seluruhnya
BENTUK NEGARA
1.Negara Kesatuan
2.Negara Serikat
Ada 2 macam bentuk yaitu:
A.Negara Kesatuan sistem
sentralisasi
B.Negara Kesatuan sistem
desentralisasi
PERBEDAAN
ANTARA NEGARA
KESATUAN
DIDESENTRALISIR
DAN NEGARA
FEDERASI
Asal Usulnya:
~Negara Didesentralisir yaitu ada negara kesatuan dulu
baru dibentuk daerah otonom
~Negara Federasi yaitu ada negara bagian terlebih
dahulu, baru membentuk negara serikat
Kewenangan Membuat UUD
~Negara Didesentralisir yaitu hanya ada satu pembuat
UUD. Yaitu Pemerintah Pusat
~Negara Federasi yaitu ada 2 pembuat UUD.
Pemerintah federal dan pemerintah negara bagian
sehingga ada 2 UUD yang berlaku
Sumber Wewenang
~Negara Didesentralisir yaitu Pemerintah Pusat yang
didistribusi kepada daerah otonom
~Negara Federasi yaitu Pemerintah negara bagian yang
berkontribusi kepada pemerintah federal
D

5. 5
E
D
BENTUK NEGARA
YANG KITA KENAL:
1.Negara Dominion
2.Negara Uni. Ada dua
negara uni, yaitu:
A.Uni Riil: dua atau
beberapa negara
berdasarkan pada
perjanjian
B.Uni Personil: dua atau
beberapa negara
kebetulan mempunyai
seorang kepala negara
yang sama
UNSUR-UNSUR
NEGARA
1.Harus ada wilayahnya
2.Harus ada rakyatnya
3.Harus ada pemerintahnya
4.Harus ada tujuannya
5.Harus ada kedaulatan
ADAPUN TUJUAN
NEGARA BERMACAM-
MACAM
1.Perluasan kekuasaan semata
2.Penyelenggaraan ketertiban hukum
3.Penyelenggaraan kesejahteraan umum
TUJUAN NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
A.Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah
darah Indonesia
B.Memajukan kesejahteraan umum
C.Mencerdaskan kehidupan bangsa
D.Ikut melaksanakan ketertiban dunia
SIFAT-SIFAT
KEDAULATAN
1.Permanen artinya walaupun yang memegang
kedaulatan negara itu berganti, kedaulatan negara
tetap ada
2.Absolut artinya di dalam negara tidak ada
kekuasaan yang lebih tinggi
3.Tidak terbatas

6. 6
E
SUMBER KEDAULATAN 1.Teori Kedaulatan Tuhan
2.Teori Kedaulatan Rakyat
3.Teori Kedaulatan Negara
4.Teori Kedaulatan Hukum
NEGARA HUKUM
DALAM ARTI SEMPIT
1.Adanya perlindungan HAM
2.Pemisahan Kekuasaan antara kekuasaan
eksekutif,legislatif dan yudikatif
NEGARA HUKUM
DALAM ARTI FORMAL
1.Perlindungan terhadap HAM
2.Pemisahan Kekuasaan
3.Setiap tindakan pemerintah harus di
dasarkan pada undang-undang
PEMERINTAH
Pemerintah dalam arti luas
Pemerintah dalam arti
sempit
5
5
~Segala kegiatan atau usaha yang terorganisir, sumbernya
dari kedaulatan dan dasar negara
~Segala tugas, kewenangan,kewajiban negara yang harus
dilaksanakan menurut dasar-dasar tertentu(suatu negara)
6
~Montesquieu maka hanya tugas, kewajiban dan kekuasaan
negara di bidang eksekutif
~Vollenhoven kekuasaan negara di bidang bestuur
WARGA NEGARA
DAN NEGARA
MENURUT
KANSIL
A.Penduduk ialah mereka yang memenuhi syarat-
syarat tertentu.
B.Bukan penduduk ialan mereka yang berada
dalam wilayah suatu negara
F
6

7. 7
F
ASAS
KEWARGANEGARAAN
1.Kelahiran menurut asas keibubapaan atau
disebut juga “Ius Sanguinis”
2.Kelahiran menurut asas tempat kelahiran atau
disebut juga “Ius Soli”
NATURALISASI ATAU
PEWARGANEGARAAN
Adalah suatu proses hukum yang menyebabkan
seseorang mempunyai kewarganegaraan dengan
syarat-syarat tertentu
UU.NO.62 TAHUN 1958,
DIKATAKAN BAHWA
KEWARGANEGARAAN
RI DIPEROLEH
A.Karena Kelahiran
B.Karena Pengangkatan
C.Karena Dikabulkan permohonan
D.Karena Pewarganegaraan
E.Karena atau akibat dari perkawinan
F.Karena Turunan ayah atau ibunya
G.Karena Pernyataan