SlideShare a Scribd company logo
1 of 38
Download to read offline
Mengenal :
BADAN USAHA MILIK DESA
(BUM Desa)
Disusun untuk kegiatan Sosialisasi BUM Desa
di Kabupaten Barito Selatan Tahun 2014 (Syam)
BPMPD
Kabupaten Barito Selatan
Latar Belakang
2
 Sejak krisis ekonomi 1997/1998, penanggulangan kemiskinan
diperdesaan menjadi isu strategis pembangunan.
 BUM Desa telah dikonsepkan sejak tahun 2001, namun
bertahun-tahun disosialisasikan secara nasional, hingga saat ini
belum tampak semarak gaung keberhasilannya sebagai bagian
perekonomian desa yang strategis.
 Regulasi BUM Desa dari UU 22/1999 hingga saat ini UU
No. 6/2014(+ PP 43/2014) semakin menguatkan keberadaan
BUM Desa.
Pasal 108 UU No. 22/1999 :
Desa dapat memiliki badan usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan
3
Dasar Hukum
 UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah
 UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
 PP No. 72 Tahun 2005 tentang Desa
 Permendagri No. 39 Tahun 2010 tentang BUMDes
 UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa
 PP No. 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan
UU No. 6 Tahun 2014
4
Definisi
UU No. 6 Tahun 2014 (Pasal 1)
Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya
disebut BUM Desa, adalah badan usaha yang
seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh
Desa melalui penyertaan secara langsung yang
berasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna
mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya
untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat
Desa.
Apakah BUM Desa sama
dengan Badan Usaha
lain?
5
6
Penjelasan Pasal 1 poin 6
7
Landasan Kelembagaan
1. Pemerintah desa berkewajiban melaksanakan
program-program pembangunan dan
pemberdayaan masyarakat desa.
2. Sebagai lembaga perekonomian masyarakat
desa yang didirikan atas dasar inisiatif dan
kearifan lokal.
3. Sebagai intrumen peningkatan pendapatan desa
dan masyarakat.
Landasan Filosofis BUM Desa
1. Perwujudan peningkatan pelayanan publik bagi
pengembangan usaha mikro berdasarkan
kebutuhan masyarakat dan potensi desa untuk
kesejahteraan bersama.
2. Pengembangan sarana penciptaan lapangan
kerja dan media pemberdayaan ekonomi
kerakyatan.
3. Pengembangan wahana dalam perkuatan basis
pajak dan retribusi guna meningkatkan
pendapatan asli desa.
Karakteristik BUM Desa
10
1. Badan Usaha dimiliki oleh desa dan dikelola secara bersama.
2. Modal usaha bersumber dari desa (51%) dan dari masyarakat
( 49%) melalui penyertaan modal.
3. Operasionalisasinya menggunakan falsafah bisnis yang berakar
dari budaya lokal.
4. Usaha yang dijalankan berdasarkan pada potensi dan hasil
informasi pasar.
5. Keuntungan yang diperoleh ditujukan untuk meningkatkan
kesejahteraan anggota (penyerta modal) dan masyarakat melalui
kebijakan desa.
6. Difasilitasi oleh Pemerintah, Pemprov, Pemkab, dan Pemdes
7. Pelaksanaan operasionalisasi dikontrol secara bersama
11
Selain bersifat profit oriented
BUM Desa juga bersifat social oriented.
12
Pemerintah Desa membentuk BUMDes
dengan Peraturan Desa berpedoman pada
Peraturan Daerah
13
Bagaimana jika Perda tidak
ada? Apakah BUM Desa tidak
dapat dibentuk ?
Tujuan Pendirian BUM Desa
14
1.Meningkatkan Sumber PADes.
2.Memberikan Pelayanan terhadap Kebutuhan
Masyarakat.
3.Meningkatkan kesempatan berusaha dan
mengurangi pengangguran di Pedesaan.
4.Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa.
5.Mengurangi Kemiskinan.
Syarat Pembentukan BUM Desa
15
1. Atas inisiatif pemerintah desa dan masyarakat.
2. Ada potensi usaha ekonomi masyarakat.
3. Sesuai kebutuhan masyarakat.
4. Tersedianya sumber daya desa yang belum dimanfaatkan,
terutama kekayaan desa.
5. Tersedianya sumber daya manusia yang mampu mengelola badan
usaha.
6. Adanya unit-unit usaha masyarakat yang merupakan kegiatan
ekonomi warga masyarakat yang dikelola secara parsial dan
kurang terakomodasi.
7. Untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli
desa
16
Bagaimana jika desa
tidak dapat memenuhi
persyaratan itu?
17
Desa dapat membentuk BUM Desa
melalui Kerjasama Antar Desa
sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
18
Bagaimana Membentuk BUM Desa
19
PERSIAPAN
PEMBENTUKAN
1. Mendesain struktur organisasi
2. Menyusun gambaran pekerjaan
3. Menetapkan sistem koordinasi.
4. Menyusun bentuk aturan kerjasama dengan pihak ketiga.
5. Menyusun pedoman kerja.
6. Menyusun desain sistem informasi.
7. Menyusun sistem administrasi dan pembukuan.
8. Melakukan proses rekruitmen.
9. Menetapkan sistem penggajian dan pengupahan.
(Lihat Halaman 15 – 17 )
20
Persiapan Pembentukan BUM Desa
Mekanisme Pembentukan BUM Desa
21
 Musyawarah desa untuk menghasilkan
kesepakatan.
 Kesepakatan dituangkan dalam AD/ART.
 Pengusulan materi kesepakatan sebagai draft
peraturan desa.
 Penerbitan peraturan desa.
Warga Desa Bermusyawarah membentuk dan
mendirikan BUM Desa
22
Badan Hukum
Apakah BUM Desa merupakan Badan Usaha yang
berbadan Hukum?
 BUM Desa merupakan usaha desa yang bercirikan
desa.
 Pada pembentukannya, tidak diperlukan Badan
Hukum.
 Badan hukum hanya diperlukan pada saat BUM
Desa memiliki usaha yang memerlukan.
23
AD/ART
24
25
Kepengurusan BUM Desa
Pasal 132 (PP 43/2014)
1. Organisasi pengelola BUM Desa terpisah dari
organisasi Pemerintahan Desa.
2. Organisasi pengelola BUM Desa paling sedikit terdiri atas:
a. penasihat; dan
b. pelaksana operasional( Direksi dan Kepala Unit Usaha)
3. Penasihat dijabat secara ex-officio oleh kepala Desa.
4. Pelaksana operasional merupakan perseorangan yang diangkat dan
diberhentikan oleh kepala Desa.
5. Pelaksana operasional dilarang merangkap jabatan
yang melaksanakan fungsi pelaksana lembaga
Pemerintahan Desa dan lembaga kemasyarakatan
Desa.
26
Kepengurusan BUM Desa
KOMISARIS/
PENASEHAT
Direktur
Kepala Unit Usaha Kepala Unit UsahaKepala Unit Usaha
PENGAWAS :
1. Internal
2. Eksternal
PELAKSANAOPERASIONAL
27
Modal dan Kekayaan BUM Desa
28
Jenis Usaha BUM Desa
Jenis Usaha
BUM
Desa
Unit
Pasar Unit
Perdagan
gan
Unit
Simpan
Pinjam
Unit Jasa
Pelayanan
Unit
Pertanian
Unit
lainnya
Unit
Pariwisata
Unit
Peternakan
Unit
Perikanan
29
30
Hasil Usaha BUM Desa
Pasal 28(Permendagri No. 39/2010)
1. Pengembangan Usaha BUM Desa
2. Pembangunan Desa, pemberdayaan masyarakat desa
dan pemberian bantuan untuk masyarakat miskin
melalui hibah, bantuan sosial, dan kegiatan dana
bergulir yang ditetapkan dalam Anggaran dan
Pendapatan Belanja Desa.
“Untuk besaran/prosentasi diatur
dalam AD/ART BUM Desa”
31
Pengembangan Usaha BUM Desa
32
Bagaimana Jika BUM Desa Rugi ?
33
Pertanggung Jawaban
1. Pelaksana Operasional atau direksi melaporkan
pertanggungjawaban pelaksanaan BUM Desa kepada
Kepala Desa.
2. Kepala Desa melaporkan pertanggungjawaban BUM
Desa kepada BPD melalui Musyawarah Desa.
34
Pembinaan
1. Bupati melakukan pembinaan, monitoring, evaluasi,
upaya pengembangan manajemen dan sumber daya
manusia serta prakarsa dalam permodalan yang ada di
perdesaan.
2. Bupati dalam melaksanakan pembinaan, monitoring,
evaluasi sebagaimana dimaksud dapat melalui Satuan
Kerja Perangkat Daerah yang membidangi
Pemberdayaan Masyarakat.
3. Kepala Desa mengkoordinasikan pelaksanaan
pengelolaan BUM Desa di wilayah kerjanya.
35
Pengawasan
1. BPD dan/ atau Pengawas Internal yang dibentuk melalui
musyawarah desa melakukan pengawasan atas
pengelolaan BUM Desa. Setiap bantuan yang bersifat
pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa
akan disalurkan melalui BUM Desa.
2. Inspektorat Kabupaten Barito Selatan melakukan
pengawasan atas pengelolaan BUM Desa.
36
Penutup
1. Tidak ada kewajiban bagi pemerintah desa untuk
membentuk BUM Desa, tetapi BUM Desa sangat
dianjurkan. Karena dengan BUM Desa, Pemerintah
Desa dapat melakukan aktifitas untuk menambah PADes
2. Setiap bantuan yang bersifat pemberdayaan masyarakat
dan pembangunan desa akan disalurkan melalui BUM
Desa.
3. Selain untuk mencari keuntungan, BUM Desa juga
bersifat sosial, yakni memberikan sebagian hasil
usahanya untuk kesejahteraan masyarakat.
37
Hal-hal yang masih belum jelas dapat menghubungi :
Bidang Ekonomi Masyarakat BPMPD Kabupaten Barito Selatan
Jl. Pahlawan Km. 3 No. 70 Buntok Telepon : 0525-21228
Atau :
Syamsul Bakhri, S.Sos, MT (Hp. 082351708288)
Ariwanto, SE (Hp. 085348228060)
38

More Related Content

What's hot

Badan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik DesaBadan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik DesaFormasi Org
 
Manajemen BUMDes ..ppt
Manajemen BUMDes ..pptManajemen BUMDes ..ppt
Manajemen BUMDes ..pptsuharman12
 
Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Badan Permusyawaratan Desa  (BPD)Badan Permusyawaratan Desa  (BPD)
Badan Permusyawaratan Desa (BPD)Yudhi Aldriand
 
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptx
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptxPERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptx
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptxEka Saputra
 
Konsep Pembangunan Kawasan Perdesaan
Konsep Pembangunan Kawasan PerdesaanKonsep Pembangunan Kawasan Perdesaan
Konsep Pembangunan Kawasan PerdesaanAulia Arif
 
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...ssuser7c5fea2
 
Powerpoint desa
Powerpoint desaPowerpoint desa
Powerpoint desavae ri
 
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptx
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptxPENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptx
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptxFadlan43
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaDadang Solihin
 
Peran Bpd Dalam Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021
Peran Bpd Dalam  Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021Peran Bpd Dalam  Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021
Peran Bpd Dalam Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021TV Desa
 
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...TV Desa
 
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)Eka Saputra
 
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa Dodik Mer
 
Peningkatan kapasitas aparatur desa
Peningkatan kapasitas aparatur desaPeningkatan kapasitas aparatur desa
Peningkatan kapasitas aparatur desaPusdiklatpemdaPemeri
 
Badan permusyawaratan desa
Badan permusyawaratan desaBadan permusyawaratan desa
Badan permusyawaratan desaEka Saputra
 
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESA
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESAMetodologi dan Pengukuran SDGs DESA
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESATV Desa
 
Paparan-_POSYANDU[1].ppt
Paparan-_POSYANDU[1].pptPaparan-_POSYANDU[1].ppt
Paparan-_POSYANDU[1].pptdpmdbusel
 
BUM Desa : Analisa Usaha Berbasis Data
BUM Desa :  Analisa Usaha Berbasis DataBUM Desa :  Analisa Usaha Berbasis Data
BUM Desa : Analisa Usaha Berbasis DataFormasi Org
 

What's hot (20)

Manajemen bum des
Manajemen bum desManajemen bum des
Manajemen bum des
 
Badan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik DesaBadan Usaha Milik Desa
Badan Usaha Milik Desa
 
Manajemen BUMDes ..ppt
Manajemen BUMDes ..pptManajemen BUMDes ..ppt
Manajemen BUMDes ..ppt
 
Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Badan Permusyawaratan Desa  (BPD)Badan Permusyawaratan Desa  (BPD)
Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
 
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptx
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptxPERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptx
PERMENDESA 21 TAHUN 2020 TENTANG PU P3MD.pptx
 
Konsep Pembangunan Kawasan Perdesaan
Konsep Pembangunan Kawasan PerdesaanKonsep Pembangunan Kawasan Perdesaan
Konsep Pembangunan Kawasan Perdesaan
 
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...
1. KEBIJAKAN UMUM PENGGUNAAN DAN PENGELOLAAN DANA DESA 2022 - KETAHANAN PANGA...
 
Peran bumdes
Peran bumdesPeran bumdes
Peran bumdes
 
Powerpoint desa
Powerpoint desaPowerpoint desa
Powerpoint desa
 
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptx
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptxPENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptx
PENYUSUNAN PETA JALAN SDGs DESA-powerpoint.pptx
 
Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat DesaPemberdayaan Masyarakat Desa
Pemberdayaan Masyarakat Desa
 
Peran Bpd Dalam Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021
Peran Bpd Dalam  Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021Peran Bpd Dalam  Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021
Peran Bpd Dalam Perencanaan Pembangunan Desa | Malming Desa 06 Feb 2021
 
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...
Kebijakan Pengelolaan Aset Desa Berdasarkan Permendagri 1 Tahun 2016 | MALMIN...
 
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)
Materi Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDes)
 
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa
Arah kebijakan perencanaan pembangunan desa
 
Peningkatan kapasitas aparatur desa
Peningkatan kapasitas aparatur desaPeningkatan kapasitas aparatur desa
Peningkatan kapasitas aparatur desa
 
Badan permusyawaratan desa
Badan permusyawaratan desaBadan permusyawaratan desa
Badan permusyawaratan desa
 
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESA
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESAMetodologi dan Pengukuran SDGs DESA
Metodologi dan Pengukuran SDGs DESA
 
Paparan-_POSYANDU[1].ppt
Paparan-_POSYANDU[1].pptPaparan-_POSYANDU[1].ppt
Paparan-_POSYANDU[1].ppt
 
BUM Desa : Analisa Usaha Berbasis Data
BUM Desa :  Analisa Usaha Berbasis DataBUM Desa :  Analisa Usaha Berbasis Data
BUM Desa : Analisa Usaha Berbasis Data
 

Similar to BUMDesa

Kebijakan bum des bu pipit
Kebijakan bum des bu pipitKebijakan bum des bu pipit
Kebijakan bum des bu pipityuniarkowahyu
 
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015Munawar Kholil
 
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadi
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadiKonsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadi
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadiFaisalRidha5
 
Tahapan dan tata cara pendirian
Tahapan dan tata cara pendirianTahapan dan tata cara pendirian
Tahapan dan tata cara pendirianwedi2
 
Penguatan kelembagaan bumdes
Penguatan kelembagaan bumdesPenguatan kelembagaan bumdes
Penguatan kelembagaan bumdesibnu istiawan
 
22. bumdes dalam alur regulasi
22. bumdes dalam alur regulasi22. bumdes dalam alur regulasi
22. bumdes dalam alur regulasikeuangandesa
 
1panduan bumdes-111111024427-phpapp02
1panduan bumdes-111111024427-phpapp021panduan bumdes-111111024427-phpapp02
1panduan bumdes-111111024427-phpapp02BPD Ajakkang
 
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Pendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaPendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaFormasi Org
 
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxBumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Tata kelola dan administrasi Bumdes
Tata kelola dan administrasi Bumdes   Tata kelola dan administrasi Bumdes
Tata kelola dan administrasi Bumdes Frans Dione
 
PokokPokok Substansi RUU BUMDes | KADES Iwan #01
PokokPokok Substansi RUU BUMDes  | KADES Iwan #01 PokokPokok Substansi RUU BUMDes  | KADES Iwan #01
PokokPokok Substansi RUU BUMDes | KADES Iwan #01 TV Desa
 
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptxPKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desa
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desaSpb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desa
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desaathursaja
 

Similar to BUMDesa (20)

Kebijakan bum des bu pipit
Kebijakan bum des bu pipitKebijakan bum des bu pipit
Kebijakan bum des bu pipit
 
BUMDes
BUMDesBUMDes
BUMDes
 
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015
BUMDes Berdasarkan Permendesa Nomor 4 Th 2015
 
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadi
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadiKonsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadi
Konsep, organisasi, dan pengembangan bumg sumadi
 
SKRIPSI.pptx
SKRIPSI.pptxSKRIPSI.pptx
SKRIPSI.pptx
 
Tahapan dan tata cara pendirian
Tahapan dan tata cara pendirianTahapan dan tata cara pendirian
Tahapan dan tata cara pendirian
 
Penguatan kelembagaan bumdes
Penguatan kelembagaan bumdesPenguatan kelembagaan bumdes
Penguatan kelembagaan bumdes
 
1panduan bumdes
1panduan bumdes1panduan bumdes
1panduan bumdes
 
Panduan BUMDes
Panduan BUMDesPanduan BUMDes
Panduan BUMDes
 
22. bumdes dalam alur regulasi
22. bumdes dalam alur regulasi22. bumdes dalam alur regulasi
22. bumdes dalam alur regulasi
 
1panduan bumdes-111111024427-phpapp02
1panduan bumdes-111111024427-phpapp021panduan bumdes-111111024427-phpapp02
1panduan bumdes-111111024427-phpapp02
 
Panduan bumdes
Panduan bumdesPanduan bumdes
Panduan bumdes
 
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptxPKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
PKPM Bumdes Takengon (YUTI) .pptx
 
Pendirian BUM Desa
Pendirian BUM DesaPendirian BUM Desa
Pendirian BUM Desa
 
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptxBumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
Bumdes - Tasikmalaya 29 Nov 2022 (yuti) - file 01.pptx
 
Tata kelola dan administrasi Bumdes
Tata kelola dan administrasi Bumdes   Tata kelola dan administrasi Bumdes
Tata kelola dan administrasi Bumdes
 
PokokPokok Substansi RUU BUMDes | KADES Iwan #01
PokokPokok Substansi RUU BUMDes  | KADES Iwan #01 PokokPokok Substansi RUU BUMDes  | KADES Iwan #01
PokokPokok Substansi RUU BUMDes | KADES Iwan #01
 
Modul BUM Desa
Modul BUM DesaModul BUM Desa
Modul BUM Desa
 
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptxPKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi  (YUTI) .pptx
PKPM Plgkaraya - Bumdes Koperasi (YUTI) .pptx
 
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desa
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desaSpb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desa
Spb 3.2 kebijakan pemberdayaan ekonomi desa melalui bum desa
 

Recently uploaded

Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 

Recently uploaded (19)

Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 

BUMDesa

  • 1. Mengenal : BADAN USAHA MILIK DESA (BUM Desa) Disusun untuk kegiatan Sosialisasi BUM Desa di Kabupaten Barito Selatan Tahun 2014 (Syam) BPMPD Kabupaten Barito Selatan
  • 2. Latar Belakang 2  Sejak krisis ekonomi 1997/1998, penanggulangan kemiskinan diperdesaan menjadi isu strategis pembangunan.  BUM Desa telah dikonsepkan sejak tahun 2001, namun bertahun-tahun disosialisasikan secara nasional, hingga saat ini belum tampak semarak gaung keberhasilannya sebagai bagian perekonomian desa yang strategis.  Regulasi BUM Desa dari UU 22/1999 hingga saat ini UU No. 6/2014(+ PP 43/2014) semakin menguatkan keberadaan BUM Desa. Pasal 108 UU No. 22/1999 : Desa dapat memiliki badan usaha sesuai dengan peraturan perundang-undangan
  • 3. 3 Dasar Hukum  UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah  UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah  PP No. 72 Tahun 2005 tentang Desa  Permendagri No. 39 Tahun 2010 tentang BUMDes  UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa  PP No. 43 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan UU No. 6 Tahun 2014
  • 4. 4 Definisi UU No. 6 Tahun 2014 (Pasal 1) Badan Usaha Milik Desa, yang selanjutnya disebut BUM Desa, adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh Desa melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.
  • 5. Apakah BUM Desa sama dengan Badan Usaha lain? 5
  • 7. 7
  • 8. Landasan Kelembagaan 1. Pemerintah desa berkewajiban melaksanakan program-program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. 2. Sebagai lembaga perekonomian masyarakat desa yang didirikan atas dasar inisiatif dan kearifan lokal. 3. Sebagai intrumen peningkatan pendapatan desa dan masyarakat.
  • 9. Landasan Filosofis BUM Desa 1. Perwujudan peningkatan pelayanan publik bagi pengembangan usaha mikro berdasarkan kebutuhan masyarakat dan potensi desa untuk kesejahteraan bersama. 2. Pengembangan sarana penciptaan lapangan kerja dan media pemberdayaan ekonomi kerakyatan. 3. Pengembangan wahana dalam perkuatan basis pajak dan retribusi guna meningkatkan pendapatan asli desa.
  • 10. Karakteristik BUM Desa 10 1. Badan Usaha dimiliki oleh desa dan dikelola secara bersama. 2. Modal usaha bersumber dari desa (51%) dan dari masyarakat ( 49%) melalui penyertaan modal. 3. Operasionalisasinya menggunakan falsafah bisnis yang berakar dari budaya lokal. 4. Usaha yang dijalankan berdasarkan pada potensi dan hasil informasi pasar. 5. Keuntungan yang diperoleh ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota (penyerta modal) dan masyarakat melalui kebijakan desa. 6. Difasilitasi oleh Pemerintah, Pemprov, Pemkab, dan Pemdes 7. Pelaksanaan operasionalisasi dikontrol secara bersama
  • 11. 11 Selain bersifat profit oriented BUM Desa juga bersifat social oriented.
  • 12. 12 Pemerintah Desa membentuk BUMDes dengan Peraturan Desa berpedoman pada Peraturan Daerah
  • 13. 13 Bagaimana jika Perda tidak ada? Apakah BUM Desa tidak dapat dibentuk ?
  • 14. Tujuan Pendirian BUM Desa 14 1.Meningkatkan Sumber PADes. 2.Memberikan Pelayanan terhadap Kebutuhan Masyarakat. 3.Meningkatkan kesempatan berusaha dan mengurangi pengangguran di Pedesaan. 4.Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa. 5.Mengurangi Kemiskinan.
  • 15. Syarat Pembentukan BUM Desa 15 1. Atas inisiatif pemerintah desa dan masyarakat. 2. Ada potensi usaha ekonomi masyarakat. 3. Sesuai kebutuhan masyarakat. 4. Tersedianya sumber daya desa yang belum dimanfaatkan, terutama kekayaan desa. 5. Tersedianya sumber daya manusia yang mampu mengelola badan usaha. 6. Adanya unit-unit usaha masyarakat yang merupakan kegiatan ekonomi warga masyarakat yang dikelola secara parsial dan kurang terakomodasi. 7. Untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli desa
  • 16. 16 Bagaimana jika desa tidak dapat memenuhi persyaratan itu?
  • 17. 17 Desa dapat membentuk BUM Desa melalui Kerjasama Antar Desa sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
  • 18. 18
  • 19. Bagaimana Membentuk BUM Desa 19 PERSIAPAN PEMBENTUKAN
  • 20. 1. Mendesain struktur organisasi 2. Menyusun gambaran pekerjaan 3. Menetapkan sistem koordinasi. 4. Menyusun bentuk aturan kerjasama dengan pihak ketiga. 5. Menyusun pedoman kerja. 6. Menyusun desain sistem informasi. 7. Menyusun sistem administrasi dan pembukuan. 8. Melakukan proses rekruitmen. 9. Menetapkan sistem penggajian dan pengupahan. (Lihat Halaman 15 – 17 ) 20 Persiapan Pembentukan BUM Desa
  • 21. Mekanisme Pembentukan BUM Desa 21  Musyawarah desa untuk menghasilkan kesepakatan.  Kesepakatan dituangkan dalam AD/ART.  Pengusulan materi kesepakatan sebagai draft peraturan desa.  Penerbitan peraturan desa.
  • 22. Warga Desa Bermusyawarah membentuk dan mendirikan BUM Desa 22
  • 23. Badan Hukum Apakah BUM Desa merupakan Badan Usaha yang berbadan Hukum?  BUM Desa merupakan usaha desa yang bercirikan desa.  Pada pembentukannya, tidak diperlukan Badan Hukum.  Badan hukum hanya diperlukan pada saat BUM Desa memiliki usaha yang memerlukan. 23
  • 25. 25 Kepengurusan BUM Desa Pasal 132 (PP 43/2014) 1. Organisasi pengelola BUM Desa terpisah dari organisasi Pemerintahan Desa. 2. Organisasi pengelola BUM Desa paling sedikit terdiri atas: a. penasihat; dan b. pelaksana operasional( Direksi dan Kepala Unit Usaha) 3. Penasihat dijabat secara ex-officio oleh kepala Desa. 4. Pelaksana operasional merupakan perseorangan yang diangkat dan diberhentikan oleh kepala Desa. 5. Pelaksana operasional dilarang merangkap jabatan yang melaksanakan fungsi pelaksana lembaga Pemerintahan Desa dan lembaga kemasyarakatan Desa.
  • 26. 26 Kepengurusan BUM Desa KOMISARIS/ PENASEHAT Direktur Kepala Unit Usaha Kepala Unit UsahaKepala Unit Usaha PENGAWAS : 1. Internal 2. Eksternal PELAKSANAOPERASIONAL
  • 29. Jenis Usaha BUM Desa Unit Pasar Unit Perdagan gan Unit Simpan Pinjam Unit Jasa Pelayanan Unit Pertanian Unit lainnya Unit Pariwisata Unit Peternakan Unit Perikanan 29
  • 30. 30 Hasil Usaha BUM Desa Pasal 28(Permendagri No. 39/2010) 1. Pengembangan Usaha BUM Desa 2. Pembangunan Desa, pemberdayaan masyarakat desa dan pemberian bantuan untuk masyarakat miskin melalui hibah, bantuan sosial, dan kegiatan dana bergulir yang ditetapkan dalam Anggaran dan Pendapatan Belanja Desa. “Untuk besaran/prosentasi diatur dalam AD/ART BUM Desa”
  • 32. 32 Bagaimana Jika BUM Desa Rugi ?
  • 33. 33 Pertanggung Jawaban 1. Pelaksana Operasional atau direksi melaporkan pertanggungjawaban pelaksanaan BUM Desa kepada Kepala Desa. 2. Kepala Desa melaporkan pertanggungjawaban BUM Desa kepada BPD melalui Musyawarah Desa.
  • 34. 34 Pembinaan 1. Bupati melakukan pembinaan, monitoring, evaluasi, upaya pengembangan manajemen dan sumber daya manusia serta prakarsa dalam permodalan yang ada di perdesaan. 2. Bupati dalam melaksanakan pembinaan, monitoring, evaluasi sebagaimana dimaksud dapat melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah yang membidangi Pemberdayaan Masyarakat. 3. Kepala Desa mengkoordinasikan pelaksanaan pengelolaan BUM Desa di wilayah kerjanya.
  • 35. 35 Pengawasan 1. BPD dan/ atau Pengawas Internal yang dibentuk melalui musyawarah desa melakukan pengawasan atas pengelolaan BUM Desa. Setiap bantuan yang bersifat pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa akan disalurkan melalui BUM Desa. 2. Inspektorat Kabupaten Barito Selatan melakukan pengawasan atas pengelolaan BUM Desa.
  • 36. 36 Penutup 1. Tidak ada kewajiban bagi pemerintah desa untuk membentuk BUM Desa, tetapi BUM Desa sangat dianjurkan. Karena dengan BUM Desa, Pemerintah Desa dapat melakukan aktifitas untuk menambah PADes 2. Setiap bantuan yang bersifat pemberdayaan masyarakat dan pembangunan desa akan disalurkan melalui BUM Desa. 3. Selain untuk mencari keuntungan, BUM Desa juga bersifat sosial, yakni memberikan sebagian hasil usahanya untuk kesejahteraan masyarakat.
  • 37. 37 Hal-hal yang masih belum jelas dapat menghubungi : Bidang Ekonomi Masyarakat BPMPD Kabupaten Barito Selatan Jl. Pahlawan Km. 3 No. 70 Buntok Telepon : 0525-21228 Atau : Syamsul Bakhri, S.Sos, MT (Hp. 082351708288) Ariwanto, SE (Hp. 085348228060)
  • 38. 38