Ringkasan Sejarah Nabi Muhammad ShallaLlahu 'alaihi wa sallam beserta hikmah dan teladan yang bisa dipetik.
[Note: untuk powerpoint, dapat di download di http://pptsirahnabawiyah.wordpress.com/]
2.
Masa Tribulasi: Sarana Dakwah
dan Kekuatan Spiritual
Dar Al-Arqam bin Abil Arqam
Shalat dan Al-Quran
Kekuatan Spiritual dan Dakwah
Hikmah dan Pelajaran
IQRO Foundation, Sydney, Australia
3. IQRO Foundation, Sydney, Australia
Markaz Da’wah RasuluLlah saat itu (sejak fase Sirriyah).
Tetap dirahasiakan; tidak ada kafir Quraisy yang tahu.
Saat jahriyah, tidak serta-merta segala sesuatu harus di-
jahr-kan dan tidak boleh ada yang di-sir-kan lagi.
Base tarbiyah, pembinaan dan perencanaan dakwah.
Pertemuan tetap dilakukan secara kontinyu.
Sarana mempertebal keimanan.
Sarana memperkuat ta’liful qulub dan tsiqah.
Sarana pembahasan masalah dan pemecahannya.
Sarana klarifikasi fitnah.
Tarbiyah tetap jalan; dan dengan terbuka saja, dakwah
tidak akan ter-organised sehingga tujuan tidak terealisasi.
Dar Al-Arqam bin Abi’l-Arqam
4.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Perkiraan Lokasi Dar
Al-Arqam bin Abi’l-Arqam
Sumber: Makkah Al-Mukarramah: History and
Milestones, Mahmoud Muhammad Hamw
5. IQRO Foundation, Sydney, Australia
دوةّنال بابباباألرقم
Note: foto Masjidil Haram adalah
foto sebelum pemugaran; namun
foto gate diambil pada Januari 2015
6. Menurut Syaikh Dr. Al-Ghadhban, hal ini dengan pertimbangan:
Al-Arqam tidak diketahui ke-Islam-annya.
Al-Arqam masuk Islam umur 16 tahun,
Tidak terpikir oleh kafir Quraisy, bahwa markaz da’wah di rumah
anak kecil.
Al-Arqam Bani Makhzum, musuh bebuyutan Bani Hasyim.
Andai ke-Islam-annya diketahui, musuh tetap tidak menduga
bahwa markas berada di tempat ‘musuh’.
Hikmah: Kemampuan berstrategi, selain sifat amanah dan
kemampuan menjaga rahasia.
َ هاَّلل ِظَفْاحَكْظَفْحَي
“Jagalah Allah, Allah akan Menjagamu…” (H.R. Tirmidzi)
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Mengapa Dar Al-Arqam?
7.
Di tengah-tengah da’wah terbuka seorang da’i harus
memilih elemen-elemen yang bagus yang memiliki
kesiapan untuk memikul beban da’wah. Karena mereka
akan menjadi figur-figur da’wah setelah itu.
Sebagaimana yang RasuluLlah lakukan bersama para
sahabatnya di rumah Al Arqam bin Abil Arqam .
Adapun hanya dengan da’wah terbuka saja, maka
mereka akan terpisah-pisah kembali sebagaimana
mereka tadi berkerumun, tidak akan ada bekas yang
diharapkan dalam merealisasikan tujuan dan sasaran
da’wah.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Hikmah dan Pelajaran
8. Shalat dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Tidak ada alasan meninggalkan shalat.
Sahabat tetap berusaha shalat berjama’ah.
Sa’ad bin Abi Waqqash memukul seorang musyrik
yang menghalangi shalat dengan rahang unta.
Diijinkan melawan dalam keadaan darurat.
RasuluLlah tetap mengajar para Sahabat . Al-
Quran Interaksi dengan Al-Quran secara intens.
Charge ruhiyah.
Aqidah & spiritual tetap sebagai sumber kekuatan.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Shalat dan Al-Quran
9.
Setelah ُرَمْؤُت اَمِب ْعَدْصاَف Allah U Berfirman kepada Nabi :
ْدَقَلَوَمِب َكُرْدَص ُقي ِضَي َكَّنَأ ُمَلْعَنَونُلوُقَي ا❖ْمَحِب ْحِّبَسَفْنُكَو َكِّبَر ِد
َنِمَينِد َِّاجسال❖َي ىَّتَح َكَّبَر ْدُبْعاَوَكَيِتْأُينِقَيْال❖
“Dan Kami sungguh-sungguh mengetahui, bahwa dadamu
menjadi sempit disebabkan apa yang mereka ucapkan, maka
bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan jadilah kamu di
antara orang-orang yang bersujud (salat), dan sembahlah
Tuhanmu sampai datang kepadamu yang diyakini (ajal).”
(Q. S. Al-Hijr : 97-99)
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Kekuatan Spiritual
(Kunci Kekuatan Dalam Menanggung
Segala Beban dan Tekanan)
10. Al-Bazzar meriwayatkan bahwa tatkala Nabi mendengar
celaan orang kafir, Beliau bersedih, kemudian berbaring
dan berselimut.
Kemudian turun Jibril membawa wahyu (Q. S. 73 : 1-7):
ُلِّمَّزُمْال اَهُّيَأاَي❖اليِلَق َّالِإ َلْيَّالل ِمُق❖َق ُهْنِم ْصُقْنا ِوَأ ُهَفْصِناليِل❖ِهْيَلَع ْد ِز ْوَأ
اليِتْرَت َانَءْرُقْال ِلِّتَرَو❖ِقَث اال ْوَق َكْيَلَع يِقْلُنَس اَّنِإالي❖ِه ِلْيَّالل َةَئِشاَن َّنِإُّدَشَأ َي
اليِق ُمَوْقَأَو اائْطَو❖ااحْبَس ِارَهَّنلَا يِف َكَل َّنِإاليِوَط❖
“Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk
sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), (yaitu)
seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit, atau lebih
dari seperdua itu. Dan bacalah Al Qur'an itu dengan perlahan-
lahan. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kepadamu perkataan
yang berat. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih
tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.
Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang
panjang (banyak).”
IQRO Foundation, Sydney, Australia
11. اَهُّيَأاَيُلِّمَّزُمْال(1)اليِلَق َّالِإ َلْيَّالل ِمُق(2)ُهْنِم ْصُقْنا ِوَأ ُهَفْصِناليِلَق(3)
1) “Hai orang yang berselimut (Muhammad), 2) bangunlah (untuk sembahyang)
di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya), 3) (yaitu) seperduanya atau
kurangilah dari seperdua itu sedikit,
اَهُّيَأاَيُلِّمَّزُمْال : Panggilan ‘mesra’ Allah U kepada Nabi .
Pendapat tentang لِّمَّزُمْ,ال yaitu orang:
yang berselimut (harfiah).
yang berselimut kenabian.
yang lesu, khawatir terhadap kesulitan (pendapat lemah).
ِمُق : berasal dari َم َوَق berubah menjadi قام secara umum berarti
‘melaksanakan sesuatu secara sempurna’.
Disandingkan dengan َلْيَّالل: Qiyamul lail/Shalat malam.
َّالِإاليِلَق : yang sedikit ini ialah waktu yang tidak untuk shalat.
Dijelaskan banyaknya waktu yang digunakan untuk shalat
pada ayat berikutnya, yaitu ½ malam, atau dikurangi sedikit.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
12. ْوَأيلِتْرَت َانَءْرُقْال ِلِّتَرَو ِهْيَلَع ْد ِز(4)ْوَق َكْيَلَع يِقْلُنَس اَّنِإاليِقَث اال(5)
4) atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Qur'an itu dengan perlahan-lahan.
5) Sesungguhnya Kami akan menurunkan kepadamu perkataan yang berat.
ْد ِز ْوَأِهْيَلَع : Atau tambahkan dari yang setengah itu.
Dapat memilih antara setengah, kurang atau lebih sedikit.
لِّتَر dan يلِتْرَت dari kata رتل (ratala): serasi, indah.
Dalil wajibnya membaca Al-Quran dengan tajwid.
Tartil dalam ayat ini: mentajwidkan huruf-hurufnya dan
mengetahui tempat-tempat waqaf.
Tajwid: mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya
dengan memberikan haknya dan mustahaknya.
Tartil: bacaan lambat dengan menggunakan kaidah2 ilmu
tajwid dan mentadabburkannya. Bacaan ini adalah yang
paling bagus karena dengan bacaan ini Al-Quran diturunkan.
Nabi membaca Al-Quran dengan tartil.
Selayaknya kita mengikuti Nabi dalam membaca Al-Quran.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
13. يِقْلُنَس dari kata يِقل (laqiya): bertemunya dua hal dalam
bentuk kedekatan; atau mencampakkan (mengandung
arti keras dan cepatnya campakan tersebut).
اال ْوَقاليِقَث (perkataan berat); maksudnya Al-Quran.
Berat saat turunnya (terutama dalam jenis tertentu).
Nabi pernah berkeringat padahal hari sangat dingin.
Pengalaman Ibnu Mas’ud merasakan pahanya akan patah
saat paha beliau di bawah paha Nabi .
Urusan berat: baik perintah maupun larangan.
Berat mengamalkannya.
َخ ُهَتْيَأَرَل ٍلَبَج ىَلَع َآنْرُقْال اَذَه اَنْلَزْنَأ ْوَلِةَيَْْخ ْنِم ااعِّدَصَتُم ااعِشاِ َّاّلل(Q.S.59:21)
Kalau sekiranya Kami menurunkan Al Qur'an ini kepada sebuah gunung, pasti
kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah.
Sayyid Quthb: Jika menerima limpahan cahaya dan
pengetahuan, bergaul dengan hakikat yang besar dan
murni, berhubungan dengan malaikat dan istiqamah
adalah berat, maka ia memerlukan persiapan panjang.
Hanya bisa dipikul hati yang penuh taufik dihiasi Tauhid.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
14. يِق ُمَوْقَأَو اائْطَو ُّدَشَأ َيِه ِلْيَّالل َةَئِشاَن َّنِإال(6)يِوَط ااحْبَس ِارَهَّنلَا يِف َكَل َّنِإال(7)
6) Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan
bacaan di waktu itu lebih berkesan. 7) Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai
urusan yang panjang (banyak).”
َةَئِشاَن dari kata نشأ berarti: bermula, terjadi, datang sedikit
demi sedikit serta bangkit. Namun semua sepakat ayat ini
berbicara tentang Shalat Lail.
Ibnu ‘Abbas : نشأ (Bahasa Habsyah) artinya berdiri.
‘Umar, Ibnu ‘Abbas dan Zubair : malam hari seluruhnya
dinamakan َةَئِشَان; disebut نشأ jika ia bangun di sebagiannya.
Al-Maraghi: Shalat Sunnah setelah ‘Isya sudah cukup.
ئاْطَ,و jika dari kata واطأ (watha-a): sesuai; jika dari kata وطئ
(wathi-a): berat.
ااحْبَس mulanya bermakna menjauh.
Usaha mencari nafkah: puncaknya pergi ke tempat jauh.
Tidur/keluangan waktu: jauh dari kesibukan.
Dalam ayat ini yang digunakan adalah arti pertama.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
15. اإلمام روىالنسائيقولها عنها هللا رضي عائشة عن:
«هنِإَفَف ،ِةَورُّسال ِهِذَه ِل هوَأ يِف َامَيِقْال َض َرَتْفا َهللاهلَس َو ِهْيَلَع ُهللا ىهلَص ُّيِبهنال َامَقُهُباَحْصَأ َو َم
َهَتَمِتَاخ ُهللا َكَسْمَأ َو ،ْمُهَماَدْقَأ َْتخَفَتْنا ىهتَح اًل ْوَحَأ همُث ،ِاءَمهسال يِف اارْهَش ََرشَع َىنْاث اُهللا َلَزْن
َت ِلْيهالل ُماَيِق َارَصَف ِةَورُّسال ِهِذَه ِر ِآخ يِف َيفِفْخهتالَدَْْب ااع ُّوََطةَضي ِرَف».
Imam Ahmad meriwayatkan perkataan ‘Aisyahd: “Sesungguhnya
Allah Mewajibkan qiyamullail pada awal surat ini. Kemudian RasuluLlah
dan para sahabatnya melaksanakannya selama satu tahun sampai kaki-
kaki mereka bengkak. Allah Menahan penutup surat itu di langit selama
dua belas bulan, kemudian Allah Menurunkan keringanan di akhir surat
sehingga qiyamullail menjadi sunnah setelah diwajibkan.”
Sebagai Daurah Tadribiyah ‘Anifah (pelatihan intensif & keras) untuk
komitmen dan taat kepada perintah Allah U selama 1 tahun penuh.
Qiyamul Lail merupakan tarbiyah imaniyah.
Mewujudkan hubungan yang kuat dengan Allah U.
Kekuatan cinta yang mendalam kepada Allah U dan Rasul Nya .
IQRO Foundation, Sydney, Australia
16. Risalah dan tabligh (menyampaikan) adalah beban berat, sehingga
harus dipikul oleh orang kuat. Dari itulah Allah Y mempersiapkan
Rasul-Nya dengan qiyamullail seperti dalam Surat Al-Muzammil.
Maka para da’i/aktivis/kader dakwah harus memperhatikan bekal
ruhiyah, dengan qiyamullail, dzikruLlah, tilawah Al Qur’an, dll.
Inilah bekal terbaik untuk memikul amanah dan tugas da’wah.
Bekal ruhiyah: kekuatan hati, laksana lentera yang menerangi.
Dakwah dengan hati; Sasaran dakwah: hati; Dari hati ke hati; نور .الْلم
Juga berpengaruh pada keikhlasan, tawakkal, kesabaran, dll.
Selain modal dakwah, kekuatan ruhiyah dapat membantu
menghindarkan seorang da’i dari tertipu dengan amalnya sendiri
yang dapat membuat seseorang menjadi ‘ujub (merasa besar,
merasa paling berjasa, paling faham, dll.), sombong/takabbur,
hasad atau penyakit-penyakit hati lainnya.
Laa hawla wa laa quwwata illaa biLlah.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Dakwah dan Ruhiyah
17. Ilham RasuluLlah dalam pengaturan strategi; Dakwah memerlukan
strategi tanpa meninggalkan tawakkal kepada Allah U.
agar dapat menjadi contoh para da’i sesudah beliau .
Sebenarnya jika Allah U berkehendak, tentu dapat langsung
memerintahkan dakwah jahriyah, dan Beliau tentu akan langsung
mentaatinya; Tawazun antara strategi dan tawakkal.
Al-ashlu fid-da’wah: jahriyah; namun boleh sirriyah jika terancam;
Antara sirriyah dan jahriyah ini dapat saling menyempurnakan.
Berpulang kepada kondisi setempat.
‘Keluwesan’ dakwah (tanpa mengorbankan tsawabit); Tahapan
dakwah; strategi, realitas, situasi dan kondisi; antara kelembutan dan
ketegasan, dll.
Turunnya ayat untuk berdakwah kepada keluarga/kerabat;
pentingnya dakwah kepada keluarga sebelum masyarakat umum.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
Ikhtisar Hikmah Dakwah
Jahriyah Secara Umum
18. (Bahkan) Terputusnya wahyu sebelum perintah dakwah ‘jeda’
waktu kepada RasuluLlah sebagai ‘persiapan diri’ sebelum dakwah
keluarga; wujud maratibul ‘amal yang dimulai dari diri sendiri; sebelum
dakwah kepada keluarga, lalu masyarakat dst. (Dr. Al-Buthy)
Gaya berdakwah bukanlah tauqifi.
Di tengah-tengah dakwah terbuka, da’i harus memiliki elemen-elemen
yang bagus yang siap memikul beban dakwah; perencanaan, regenerasi
dan kaderisasi dakwah.
Dakwah Islam adalah:
dakwah perbaikan & kesetaraan,
bukan membelah ras dan memperbudak manusia,
dakwah pengorbanan bukan pengambilan keuntungan,
dakwah pembebasan dari hawa nafsu, yang karenanya akan
dilawan oleh para pemuas hawa nafsu.
Dakwah Islam adalah dakwah untuk beramal dengan istiqamah.
Pentingnya kekuatan aqidah dan ruhiyah sebagai bekal dakwah.
Dakwah bukanlah cover untuk menutupi kebenaran; berhala tetaplah
berhala dan tidak akan pernah menjadi tuhan, sebagaimana pornografi
adalah pornografi dan selamanya tidak akan pernah menjadi seni.
IQRO Foundation, Sydney, Australia
19. وعلى محمد على بارك و ،إبراهيم آل على صليت كما محمد آل وعلى محمد على صل اللهم
إبراهيم آل على باركت كما محمد آلفيالْــــــالمينمجيد حميد انك
Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa
shalaita’ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali
Muhammad kamaa barakta ‘alaa aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKa
Hamiidum-Majiid
Semoga Allah Berkenan Memudahkan kita menggapai
Ampunan dan Ridha Nya
Untuk Download Powerpoint, Kunjungi: