Freud mengemukakan bahwa kehidupan jiwa terdiri dari tiga tingkat kesadaran: sadar, prasadar, dan tak sadar. Dinamika kepribadian terkait dengan proses pemenuhan insting untuk menghilangkan ketegangan melalui mekanisme pertahanan ego seperti represi dan proyeksi. Perkembangan kepribadian menurut Freud terdiri dari lima tahapan mulai dari tahap oral hingga genital.

2. Sigmund freud mengemukakan bahwa
kehidupan jiwa memiliki tiga tingkat
kesadaran yakni sadar( conscious) , prasadar
(preconscius ) dan tak sadar ( unconscious )

3. ID BEROPERASI BERDASARKAN PRINSIP
KENIKMATAN ( PLEASURE PRINCIPLE ) YAITU
BERUSAHA MEMPEROLEH KENIKMATAN DAN
MENGHINDARI RASA SAKIT ,
pleasure principle diproses dengan dua cara
yaitu

7. Dinamika kepribadian
Freud memandang organisme manusia sebagai sistem energi
yang kompleks .
Berdasarkan doktrin konservasi energi bahwa energi
berubah dari energi fisologid ke energi psikis atau sebalik
nya
DINAMIKA KEPRIBADIAN TERKAIT DENGAN PROSES PEMUASAN
Instink , pendistribusian energy psikis dan tampak dari
ketidak mampuan ego untuk mereduksi KETEGANGAN pada
saat berinteraksi dengan dunia luar yaitu kecemasan (
anxiety )

8. Instink mempunyai empat macam karakteristik yaitu;
A. Sumber (Source); kondisi rangsangan jasmaniah
atau needs.
B. Tujuan (aim); menghilangkan rangsangan jasmaniah
atau mereduksi ketegangan,
C. Objek (object); meliputi benda atau keadaan yang
berada di lingkungan yang dapat memuaskan
kebutuhan,
D. Mendorong/pergerakan (impetus); kekuatan yang
bergantung pada intensitas besar kecilnya kebutuhan.

9. Mekanisme pertahanan ego
. Jenis-jenis mekanisme pertahanan ego
1. represi
2. Projeksi
3. Pembentukan reaksi (Reaction formation)
4. Pemindahan objek (displacement)
5. Faksasi
6. Regresi
7. Rasionalisasi
8. Sublimasi
9. identifikasi

10. Perkembangan kepribadian adalah;
Perkembangan manusia dalam psikoanalitik merupakan
gambaran yang sangat teliti dari proses perkembangan
psikososial dan psikoseksual, mulai dari lahir sampai
dewasa.

11. 1.Tahapan-tahapan perkembangan;
a.Tahap Oral
b.Tahap Anal
c.Tahap Phalik
d.Tahap Latensi
e.Tahap Genital