Dokumen tersebut membahas tentang proses perkecambahan biji yang melibatkan faktor eksternal seperti air, suhu, dan karbon dioksida serta faktor internal seperti hormon dan kematangan embrio. Proses perkecambahan meliputi imbibisi, pelepasan kulit biji, pertumbuhan radikula dan plumula, serta pemanfaatan cadangan makanan oleh tumbuhan muda. Terdapat dua jenis perkecambahan yaitu epigeal dan hipogeal yang berbeda d

1. KELOMPOK 1
Denson Siburian
Evan Efriyadi
Mikhael Kristian Sinaga
M. Fikri Hidayat
M. Raihan
Resna Ryan Maulana
Bagus Ario

2. PERKECAMBAHA
Tumbuhnya embrio dalam sebutir biji

3. Perkembangan suatu biji dipengaruhi oleh
OR EKSTERNAL & FAKTOR INTER

4. Faktor eksternal
• Air
• Suhu
• Karbon dioksida
• Cahaya

5. Faktor Internal
• Hormon
• Kematangan embrio

6. Perkecambahan biji melibatkan proses
FISIKA DAN KIMIA
PROSES FISIKA
Ditandai dengan Imbibisi, lalu
biji mengembang dan kulitnya lepas.
PROSES KIMIA
Embrio lalu aktif melepaskan hormon giberelin
untuk mendorong aleuron menyintesis dan
mengeluarkan enzim yang mengatalisis
reaksi-reaksi biokimiawi

7. Cadangan makanan p
Cadangan makanan dalam
kotiledon dan endosperm
akan terhidrolisis yang hasilnya
untuk menjadi sumber
energi tumbuhan tersebut.

8. Respirasi pada saat perkecambahan
Proses respirasi akan meningkat dengan cepat
disertai dengan pengambilan oksigen

9. RADIKULA muncul
lalu diikuti PLUMULA
setelah kulit biji pecah dalam
proses perkecambahan

10. PERKECAMBAHAN EPIGEAL
Kotiledon terangkat karena pembentangan
ruas batang di bawah daun lembaga atau hipokotil
Selama pertumbuhan menembus
tanah, hipokotil berbentuk kait
dan ujung plumula terletak
di antara dua keping biji

11. PERKECAMBAHAN HIPOGEAL
Kotiledon tetap berada dalam tanah karena
pembentangan ruas batang teratas (epikotil)
Pertumbuhan hipokotil
tidak memanjang sama sekali

12. INSTAGRAM : @densonsiburian
ID line : deblonsib
Whatsapps : 081280556165