LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
MEDIA PPT PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN pdf
1. Topik : Pertumbuhan dan Perkembangan
Sub topik : Pertumbuhan dan Perkembangan
pada tumbuhan
JAKUB TARIGAN, S.Pd
2. PERTUMBUHAN
DAN
PERKEMBANGAN
Standar Kompetensi :
1. Melakukan percobaan pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan
Kompetensi Dasar :
1.1 Merencanakan percobaan pengaruh luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.
1.2 Melaksanakan percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan
1.3 Mengkomunikasikan hasil percobaan pengaruh faktor luar terhadap pertumbuhan
tumbuhan
Tujuan :
1. Siswa mampu memahami konsep pertumbuhan dan faktor yang mempengaruhinya
2. Siswa mampu menyusun rencana penelitian ( meliputi: perumusan masalah,
variabel penelitian, menentukan hipotesis, menguji hipotesis, membuat kesimpulan)
pengaruh faktor tertentu terhadap pertumbuhan
3. Siswa mampu melaksanakan penelitian pengaruh beberapa faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan, mencatat hasil, dan menyusun laporan
4. Siswa dapat mengkomunikasikan hasil penelitian secara tertulis dan lisan.
5. 5
Pertumbuhan
bertambahnya volume (ukuran) dan massa (jumlah) sel
makhluk hidup, yang ditandai dengan bertambahnya
ukuran makhluk hidup tersebut.
•berjalan seiring,
• bersifat irreversible (searah)
• hasil interaksi antara faktor dalam (internal) dan faktor luar (eksternal)
berubahnya sifat sel (makhluk hidup) menjadi sel (makhluk hidup)
yang mempunyai sifat yang lebih khusus, yang dipengaruhi oleh
perubahan kimiawi dalam sel atau makhluk hidup tersebut.
Perkembangan
8. diferensiasi
1.A. Pertumbuhan Primer daerah
daerah
perpanjangan sel
daerah
pembelahan sel
tudung
akar
akar
stele
korteks
meristem primer:
protoderm
meristem dasar
prokambium
apikal meristem
8
epidermis
1 Pertumbuhan dan Perkembangan pada tumbuhan
9. primer) pada ujung akar dan batang.
Menghasilkan pertumbuhan memanjang.
Daerah pertumbuhan pada ujung akar dan batang
dapat dibedakan menjadi :
Daerah diferensiasi.
Daerah perpanjangan sel.
Daerah pembelahan sel.
9
12. 12
• Berlangsung di titik tumbuh sekunder
yaitu kambium.
• Menghasilkan pertumbuhan
membesar.
13. 13
1.C. Perkembangan pada Tumbuhan Biji
Dimulai dari perkembangan zygote menjadi embrio (keping lembaga) di dalam biji.
Zygote mengalami pembelahan sel dan berdiferensiaasi menghasilkan:
• jaringan plumula (apikal batang)batang
• radikula (apikal akar)akar.
inti endosperma
kantung embrio
zygote
endosperm
hipokotil
suspensor
kotiledon
apikal batang
Kulit biji
apikal akar
14. 14
1.3 Faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan pada
Tumbuhan
A. Faktor Luar :
1. Nutrisi
2. Air
3. Cahaya
4. Kelembaban
5. Suhu
B. Faktor dalam :
1. Sifat genetik (sifat keturunan)
2. Hormon tumbuh :
a. Auxin,
b. Giberelin,
c. Sitokinin,
d. Gas etilen,
e. Asam absisat.
f. Asam traumalin,
g. Kalin,
Pertumbuhan dikotil
Pertumbuhan monokotil
16. 16
A. Pengaruh Faktor Luar
1.Nutrisi
• Nutrisi adalah zat makanan yang diperlukan oleh
tumbuhan untuk pertumbuhan sel.
• Tumbuhan memperoleh makanannya dari lingkungan
hidupnya. Gas CO2 dan O2 diambil dari udara melalui
mulut daun. Unsur-unsur lain diambil dari
susbtrat/tempat hidupnya melalui akar, dalam bentu
garam mineral.
• Berdasarkan jumlah yang dibutuhkan, nutrisi dapat
dibedakan atas :
• Makronutrisi : unsur yang diperlukan dalam jumlah
yang banyak
• Mikronutrisi : unsur yang diperlukan dalam jumlah
sedikit.
• Kekurangan unsur yang dibutuhkan dapat
menyebabkan terjadinya defisiensi pada tumbuhan.
Unsur Makro Unsur Miro
Karbon (C) Boron (Bo)
Hidrogen (H) Mangan (Mn)
Oksigen (O) Molibdenum (Mo)
Fosfor (P) Tembaga (Cu)
Kalium (K) Klor (Cl)
Nitrogen (N)
Sulfur (S)
Kalsium (Ca)
Besi (Fe)
Magnesium (Mg)
17. 17
2. Air
• Air mutlak diperlukan oleh
tumbuhan.
• Fungsi air bagi tumbuhan :
• Bahan pembentuk karbohidrat
( dalam proses fotosintesis)
• Sebagai pelarut garam mineral
di tanah.
• Sebgai pelarut senyawa-
senyawa dalam sel
3. Cahaya
• Merupakan sumber energi.
• Mempengaruhi kerja hormon
auksin.
Percobaan 1.3 Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan
Alat dan bahan :
• Dua buah stoples.
• Kapas basah.
• Kertas karbon/kertas manila warna hitam.
• Biji kacang hijau.
Cara kerja:
1. Masukkan kapas basah kedalam stoples.
2. Letakkan beberapa butir biji kacang hijau di atas
kapas basah.
3. Stoples I : dibiarkan terbuka, simpan ditempat yang
terkena cahaya matahari.
4. Stoples II : sekeliling stoples ditutup dengan kertas
hitam, diletakkan ditempat yang tidak terkena
cahaya.
5. Setelah beberapa hari, bandingkan pertumbuhan
kecambahnya.
Pertanyaan :
• Kecambah di stoples mana yang tumbuh lebih cepat?
• Apakah cahaya matahari mempercepat atau
menghambat pertumbuhan?
18. 18
3. Kelembaban.
• Mempengaruhi proses
penyerapan air oleh akar.
• Kelembaban udara tinggi →
penguapan rendah → kecepatan
transportasi lambat.
• Kelembaban udara rendah →
penguapan tinggi → kecepatan
transpor air tinggi
4. Suhu
• Suhu mempengaruhi kerja enzim.
H2O
H2O
H2O
Gb. 1.7
skema transportasi air
19. 19
B. Pengaruh Faktor Dalam
1. Sifat Genetik.
2. Hormon
a. Auksin
• Terdapat di ujung akar dan batang.
• Berperan dalam pertumbuhan akar dan batang ke
arah memanjang.
• Menghambat pertumbuhan tunas lateral (tunas
samping).
• Tidak aktif bila terkena cahaya
20. 20
B. Pengaruh Faktor Dalam
b. Giberelin
• Merangsang pembentukan tunas
• Merangsang proses perkecambahan.
• Merangsang pertumbuhan buah secara
partenogenesis
• Merangsang proses pembelahan sel
c. Sitokinin
• Merangsang proses pembelahan sel (sitokinesis)
• Merangsang pembentukan tunas.
• Menghambat efek dominansi apikal oleh auksin.
• Mempercepat pertumbuhan memanjang
21. 21
d. Gas Etilen
• Dihasilkan oleh buah yang matang.
• Berperanan dalam proses pematangan buah pada saat diperam.
• Kombinasi dengan auksin atau giberelin dapat mempengaruhhi
proses pembentukan bunga.
e. Asam Absisat
• Menghambat pembelahan dan perpanjangan sel
• Mempengaruhi proses dormansi.
• Merangsang penutupan mulut daun (stomata) di musim kering.
• Merangsang peluruhan daun
22. 22
f. Asam Traumalin
• Merangsang pembelahan sel di daerah luka.
g. Kalin
• Merangsang pembentukan organ tumbuhan : kaulokalin untuk
pertumbuhan batang
• Filokalin untuk pertumbuhan daun
• Rhizokalin untuk pertumbuhan akar
• Antokalin atau florigen untuk pembentukan bunga