SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
PERTEMUAN KE-3
DISTRIBUSI FREKUENSI DAN UKURAN PEMUSATAN
Ukuran Pemusatan Data
Ukuran pemusatan data adalah suatu
ukuran yang menggambarkan pusat dari
kumpulan data yang bisa mewakilinya.
Mean, Median, Modus sama-sama
merupakan ukuran pemusatan data yang
termasuk kedalam analisis statistika
deskriptif.
Namun, ketiganya memiliki kelebihan dan
kekurangannya masing-masing dalam
menerangkan suatu ukuran pemusatan
data.
Syaratnya ialah data sudah
disusun/dikelompokkan
Ukuran Pemusatan
Data
Modus
Mean
Median
Ukuran Pemusatan Data
Ukuran data
Ukuran
Pemusatan
data
Mean
Median
Modus
Ukuran letak
data
Median
Kuartil
Desil
Persentil
Ukuran
penyebaran
data
Jangkauan
Jangkauan antar
kuartil
Simpangan rata-
rata
Simpangan
Baku
atau ragam
Data Tunggal
Data tunggal : data yang belum tersusun atau
dikelompokkan ke dalam kelas-kelas interval.
Perhitungan Frekuensi data tak berkelompok, biasanya
setiap data mewakili data tersebut secara tunggal.
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10
3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
Data Berkelompok
• Data berkelompok adalah data yang telah digolongkan dalam
distribusi frekuensi.
• Data berkelompok biasanya disajikan dalam bentuk tabel yang
terdiri dari beberapa kelas. Yang dimaksud dengan kelas di sini
adalah suatu bagian/elemen dari tabel yang menunjukkan
jumlah data yang berada pada suatu rentang tertentu.
Nomor Fi
10 – 14 3
15 – 19 6
20 – 24 9
Data Berkelompok
Mengubah Data Tunggal Menjadi Data
Berkelompok
1. Cari Jangkauan dengan rumus
J = Xmaks – Xmin
2. Setelah mencari jangkauan kita mencari banyak
kelas dengan kaidah empiris Sturgess
k = 1+3.3 log n (n =banyak Data)
3. Cari panjang kelas dengan rumus
C = J:k (pembulatan ke atas)
4. Tentukan frekuensi tiap kelasnya
Pembahasan TK-01
2. Ubah data tunggal berikut ini ke dalam bentuk
data Kelompok.
Formula Pemusatan Data
Mean
Perhitungan rata-rata (mean) didapat dari jumlah nilai seluruh data
dibagi dengan banyaknya data.
Ini bisa dilakukan baik untuk data tunggal maupun data berkelompok.
Mean Data Tunggal
• Perhitungan rata-rata (𝑥) untuk data tunggal menggunakan rumus
sebagai berikut :
𝑥 =
𝑥𝑖
𝑛
𝑥𝑖 = Penjumlahan unsur pada variabel 𝑥
n = jumlah subjek
Mean
Contoh Soal Mean Data Tunggal
• Usia tujuh orang mahasiswa Program Studi Teknik
Informatika adalah : 19, 20,18, 26 ,21, 23, 24. Berapakah
rata-rata usia ke tujuh orang mahasiswa tersebut ?
𝑥 =
𝑥𝑖
𝑛
Mean
Mean Data Berkelompok
• Perhitungan rata-rata (𝑥) untuk data berkelompok
menggunakan rumus sebagai berikut :
𝑥 =
𝑓𝑖𝑥𝑖
𝑓𝑖
𝑥𝑖 = nilai-nilai pengamatan yang diwakili dengan nilai
tengah kelas
𝑓𝑖 = frekuensi relatif tiap kelas interval
𝑓𝑖 = n = jumlah subjek
Mean
Contoh Soal Mean Data Berkelompok
Hasil ujian mahasiswa
Teknik Informatika yang
berjumlah 54 orang
telah diolah dan
disajikan dalam tabel di
samping ini :
Berapakah nilai Mean
dari data tersebut ?
Mean
1. Kita buat kolom xi
sebagai bantuan, yaitu
nilai tengah dari
kategori nilai
1. Kita buat juga kolom
fi.xi sebagai bantuan,
yaitu nilai hasil kali xi
dengan fi
𝑥 =
𝑓𝑖𝑥𝑖
𝑓𝑖
=
3845
54
= 71,203
Median
Median adalah nilai yang persis berada di tengah jika suatu angkatan
data diurutkan dari nilai terkecil / terendah sampai terbesar / tertinggi
atau sebaliknya. Perhitungan median juga menggunakan teknik yang
berbeda antara data tak berkelompok/tunggal dengan data
berkelompok atau bergolong.
Median Data Tunggal
• Ada satu kelompok nilai yang telah diurutkan sebagai
berikut : 60, 61, 62, 64, 65, 66, 67. Untuk kelompok nilai
tadi, mediannya adalah 64 karena persis berada di
tengah.
• Nilai : 60, 61, 62, 64, 65, 66, 67, 68
Nilai yang persis di tengah dari urutan nilai di
atas bukan lagi satu nilai tetapi telah menjadi
dua nilai yaitu 64, dan 65.
Me =
Median Data Berkelompok
Untuk data berkelompok menentukan mediannya (𝑀𝑒) diawali
dengan menentukan kelas median, kemudian menentukan
median kelas tersebut dengan persamaan berikut :
𝑀𝑒 = 𝑇𝐵 +
𝑛
2
− 𝑓𝑘
𝑓𝑀𝑒
𝐶
n = jumlah individu frekuensi
𝑓𝑀𝑒 = frekuensi relatif kelas median
𝑓𝑘= frekuensi kumulatif sebelum kelas yang dimaksud
𝑇𝐵= tepi bawah = ( BB – 0,5 )
𝐶 = interval/panjang kelas = (BA – BB) + 1
Median Data Berkelompok
Contoh Soal Median Data
Berkelompok :
Hasil ujian mahasiswa Teknik
Informatika yang berjumlah 54
orang telah diolah dan disajikan
dalam tabel di samping ini :
Berapakah nilai Median dari data
tersebut ?
Median Data Berkelompok
1. Kita buat kolom F
sebagai bantuan,
yaitu nilai
frekuensi kumulatif
2. Kita tentukan kelas
median
berdasarkan
frekuensi kumulatif
dari setengah
jumlah data
fk
5
10
19
29
41
48
50
53
54
2
Karena data ke 27 ada di kelas ke 5 ( 29 ),
maka kita tentukan kelas median adalah
kelas ke 5
Median Data Berkelompok
3. Kita tentukan nilai
tepi bawah dari
nilai minimum
kelas median
3. Kita tentukan nilai
interval
fk
5
10
19
29
41
48
50
53
54
2
Tepi bawah = 𝑇𝐵 = BB Kelas Median – 0,5
= 68 – 0,5 = 67,5
Interval = C = ( BA – BB ) +1
= ( 72 – 68 ) + 1 = 5
Median Data Berkelompok
5. Kita tentukan nilai
frekuensi kumulatif
F
5. Kita tentukan
frekuensi relatif
(𝑓𝑀𝑒) dari kelas
median
fk
5
10
19
29
41
48
50
53
54
2
Karena kelas Median adalah kelas ke 5,
maka kita gunakan nilai F dengan nilai
frekuensi kumulatif sebelum kelas Median
( nilai F sebelum F kelas Median)
fk = 19
𝑓𝑀𝑒 =fi = 10
Median Data Berkelompok
8. Kita hitung median ( Me ) dengan menggunakan
rumus Median untuk data berkelompok
𝑀𝑒 = 𝑇𝐵 +
𝑛
2
− 𝑓𝑘
𝑓𝑀𝑒
𝐶
= 67,5 +
54
2
− 19
10
5
21
Modus
Modus dapat dipahami sebagai nilai yang sering muncul
atau suatu kelompok nilai yang memiliki frekuensi relatif
terbesar.
Modus Data Tunggal
• Perhitungan modus untuk data tunggal menggunakan
rumus sebagai berikut :
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10
3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
• Modus ( Mo ) = 5
Modus Data Berkelompok
Modus Data Berkelompok
• Perhitungan modus (𝑀𝑜) untuk data berkelompok
menggunakan rumus sebagai berikut :
𝑀𝑜 = 𝑇𝐵 +
𝑑1
𝑑1 + 𝑑2
𝐶
𝑑1 = frekuensi relatif kelas modus dikurangi frekueinsi
relatif kelas sebelumnya
𝑑2 = frekuensi relatif kelas modus dikurangi frekueinsi
relatif kelas berikutnya
𝑇𝐵= tepi bawah = ( BB – 0,5 )
𝐶 = interval/panjang kelas = (BA – BB) + 1
Modus Data Berkelompok
Contoh Soal Modus Data Berkelompok
Hasil ujian
mahasiswa Teknik
Informatika yang
berjumlah 54
orang telah diolah
dan disajikan
dalam tabel di
samping ini :
Berapakah nilai Modus dari data tersebut ?
Modus Data Berkelompok
1. Kita tentukan kelas
Modus dengan memilih
kelas yang memiliki
frekuensi relatif
terbesar
2. Kita tentukan tepi
bawah dari nilai
minimum kelas Modus
Tepi bawah = 𝑇𝐵 = BB Kelas Modus – 0,5
= 73 – 0,5 = 72,5
Kelas Modus
Modus Data Berkelompok
3. Kita tentukan nilai
interval
3. Kita tentukan nilai
d1 dengan
menghitung selisih
fi kelas Modus
dengan nilai fi kelas
sebelumnya
Interval = C = ( BA – BB ) +1
= ( 77 – 73 ) + 1 = 5
d1 = fi ( Modus ) - fi ( Modus – 1 )
= 12 – 10 = 2
Modus Data Berkelompok
5. Kita tentukan nilai
d2 dengan
menghitung selisih
fi kelas Modus
dengan nilai fi kelas
setelahnya
5. Menghitung Modus
dengan rumus
Modus untuk data
berkelompok
d2 = fi ( Modus ) - fi ( Modus + 1 )
= 12 – 7 = 5
𝑀𝑜 = 𝑇𝐵 +
𝑑1
𝑑1 + 𝑑2
𝐶
Kuartil
Nilai yang membagi data menjadi 4 bagian
Kuartil Data Tunggal
• Perhitungan kuartil untuk data tunggal menggunakan
rumus sebagai berikut :
i = menunjukkan kuartil ke berapa yang hendak dihitung
n = jumlah individu frekuensi
Contoh Soal Kuartil Data Tunggal
• Diketahui data sebagai berikut : 3, 3, 4, 5, 5,
5, 7, 8, 9, 9 .
• Tentukan Kuartil ke-3 !
Kuartil
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10
3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
Kuartil
Kuartil Data Berkelompok
• Perhitungan kuartil untuk data berkelompok
menggunakan rumus sebagai berikut :
i = menunjukkan Kuartil ke berapa yang hendak
dihitung
n = jumlah individu frekuensi
𝑓𝑄𝑖
= frekuensi kelas kuartil
= frekuensi kumulatif sebelum kelas yang dimaksud
= tepi bawah = ( BB – 0,5 )
C = interval/panjang kelas = BA – BB + 1
𝑄𝑖 = 𝑇𝐵 +
𝑖𝑛
4
− 𝑓𝑘
𝑓𝑄𝑖
𝐶
Kuartil
Contoh Soal Kuartil Data Berkelompok
• Diketahui data sebagai berikut :
• Tentukan Kuartil ke - 1 !
Nomor fi fk
10 – 14 3 3
15 – 19 6 9
20 – 24 9 18
25 – 29 8 26
30 – 34 4 30
Kuartil
1. Kita tentukan kelas
Kuartil 1 ( Q1 )
1. Kita hitung nilai
Kuartil 1 ( Q1 )
Nomor fi fk
10 – 14 3 3
15 – 19 6 9
20 – 24 9 18
25 – 29 8 26
30 – 34 4 30
data ke 7,5 terletak di kelas ke 2
𝑄1 = 𝑇𝐵 +
𝑖𝑛
4
− 𝑓𝑘
𝑓𝑄1
𝐶
Desil
Nilai yang membagi data menjadi 10 bagian
Desil Data Tunggal
• Perhitungan desil untuk data tunggal
menggunakan rumus sebagai berikut :
i = menunjukkan desil ke berapa
yang hendak dihitung
n = jumlah individu frekuensi
i = 1, 2 , 3, 4, .....9
Desil
Contoh Soal Desil Data Tunggal
• Diketahui data sebagai berikut : 3, 3, 4, 5,
5, 5, 7, 8, 9, 9 .
• Tentukan Desil ke-7 !
x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10
3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
Desil
Desil Data Berkelompok
• Perhitungan desil untuk data berkelompok
menggunakan rumus sebagai berikut :
i = menunjukkan Desill ke berapa yang hendak
dihitung
n = jumlah individu frekuensi
= frekuensi kelas Desil
= frekuensi kumulatif sebelum kelas yang
dimaksud
= tepi bawah = ( BB – 0,5 )
C = interval/panjang kelas = BA – BB + 1
𝐷𝑖 = 𝑇𝐵 +
𝑖𝑛
10
− 𝑓𝑘
𝑓𝐷𝑖
𝐶
𝑓𝐷𝑖
Desil
Contoh Soal Desil Data Berkelompok
• Diketahui data sebagai berikut :
• Tentukan Desil ke - 8 !
Nomor fi Fk
10 – 14 3 3
15 – 19 6 9
20 – 24 9 18
25 – 29 8 26
30 – 34 4 30
Desil
1. Kita tentukan kelas
Desil 8 ( D8 )
1. Kita hitung nilai
Desil 8 ( D8 )
Nomor fi Fk
10 – 14 3 3
15 – 19 6 9
20 – 24 9 18
25 – 29 8 26
30 – 34 4 30
data ke 24 terletak di kelas ke 4
𝐷8 = 𝑇𝐵 +
𝑖𝑛
10 − 𝑓𝑘
𝑓𝐷8
𝐶
1. Tentukan rata-rata (mean), modus, median,
kuartil pertama (Q1), dan desil ke empat (D4)
dari data tunggal berikut.
a. 11, 13, 14, 16, 17, 18, 19, 20
b. 102, 105, 103, 106, 104, 102, 101, 105, 102
3. Dari tabel data kelompok berikut ini.
Tentukanlah rata-rata(mean), median, modus, kuartil ke tiga,
dan desil ke tujuh!
TUGAS
Berat (kg) frekuensi
31-36 4
37-42 6
43-48 9
49-54 14
55-60 10
61-66 5
67-72 2
PERTANYAAN?
Terima

More Related Content

What's hot

Distribusi frekuensi materi
Distribusi frekuensi materiDistribusi frekuensi materi
Distribusi frekuensi materioilandgas24
 
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunanKumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunanDermawan12
 
Pert 04 clustering data mining
Pert 04 clustering   data miningPert 04 clustering   data mining
Pert 04 clustering data miningaiiniR
 
Materi 3 - distribusi frekuensi
Materi 3 - distribusi frekuensiMateri 3 - distribusi frekuensi
Materi 3 - distribusi frekuensiYunita Dwi Jayanti
 
Ukuran kemiringan dan keruncingan data
Ukuran kemiringan dan keruncingan dataUkuran kemiringan dan keruncingan data
Ukuran kemiringan dan keruncingan dataSriwijaya University
 
Distribusi frekuensi
Distribusi frekuensiDistribusi frekuensi
Distribusi frekuensiprofkhafifa
 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistiksantyirfan
 
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskrit
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskritLatihan soal beberapa distribusi peluang diskrit
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskritSiti Yuliati
 
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2Dwi Mardianti
 
Peluang dan Distribusi Peluang
Peluang dan Distribusi PeluangPeluang dan Distribusi Peluang
Peluang dan Distribusi Peluangbagus222
 
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)afifsalim
 
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Kelinci Coklat
 
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4Dwi Mardianti
 
Ukuran penyebaran data
Ukuran penyebaran dataUkuran penyebaran data
Ukuran penyebaran dataEko Supriyadi
 

What's hot (20)

Distribusi frekuensi materi
Distribusi frekuensi materiDistribusi frekuensi materi
Distribusi frekuensi materi
 
analisis kluster
analisis klusteranalisis kluster
analisis kluster
 
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunanKumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
Kumpulan soal-dan-pembahasan-himpunan
 
Pert 04 clustering data mining
Pert 04 clustering   data miningPert 04 clustering   data mining
Pert 04 clustering data mining
 
Pertemuan 4
Pertemuan 4Pertemuan 4
Pertemuan 4
 
Materi 3 - distribusi frekuensi
Materi 3 - distribusi frekuensiMateri 3 - distribusi frekuensi
Materi 3 - distribusi frekuensi
 
Ukuran kemiringan dan keruncingan data
Ukuran kemiringan dan keruncingan dataUkuran kemiringan dan keruncingan data
Ukuran kemiringan dan keruncingan data
 
Distribusi frekuensi
Distribusi frekuensiDistribusi frekuensi
Distribusi frekuensi
 
Contoh soal satistik
Contoh soal satistikContoh soal satistik
Contoh soal satistik
 
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskrit
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskritLatihan soal beberapa distribusi peluang diskrit
Latihan soal beberapa distribusi peluang diskrit
 
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 2
 
Pertemuan 3
Pertemuan 3Pertemuan 3
Pertemuan 3
 
Peluang dan Distribusi Peluang
Peluang dan Distribusi PeluangPeluang dan Distribusi Peluang
Peluang dan Distribusi Peluang
 
Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10
 
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)
MATEMATIKA TERAPAN (MODUS, MEAN, MEDIAN, VARIAN, SIMPANGAN BAKU, REGRESI)
 
Presentasi bab-09
Presentasi bab-09Presentasi bab-09
Presentasi bab-09
 
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
Bab 5. Aplikasi Turunan ( Kalkulus 1 )
 
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4
LTM Statistika Deskriptif Pertemuan 4
 
PowerPoint Statistika
PowerPoint StatistikaPowerPoint Statistika
PowerPoint Statistika
 
Ukuran penyebaran data
Ukuran penyebaran dataUkuran penyebaran data
Ukuran penyebaran data
 

Similar to UKURAN PEMUSATAN

Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptx
Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptxUkuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptx
Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptxRESISKOM21MFATHURRAH
 
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptx
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptxPertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptx
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptxFebiDompu
 
Ukuran_Pemusatan_s1.ppt
Ukuran_Pemusatan_s1.pptUkuran_Pemusatan_s1.ppt
Ukuran_Pemusatan_s1.pptHusniAsnawi
 
mean median dan modus data berkelompokppt.pptx
mean median dan modus data berkelompokppt.pptxmean median dan modus data berkelompokppt.pptx
mean median dan modus data berkelompokppt.pptxAhmadSyajili
 
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi Frekuensi, Grafik
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi  Frekuensi, GrafikStatistik Deskriptif: Tabel Distibusi  Frekuensi, Grafik
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi Frekuensi, GrafikSyamsuAlam27
 
Media statistika coba2(^ ^)),,,
Media statistika coba2(^ ^)),,,Media statistika coba2(^ ^)),,,
Media statistika coba2(^ ^)),,,Mita Artaningsih
 
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptxHILAL779204
 
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptxAyuDinaAdniaty
 
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)Desi Febriana
 
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptxEmpatPatimah2
 
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptx
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptxBAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptx
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptxazizahsiti6
 
Ukuran pemusatan
Ukuran pemusatanUkuran pemusatan
Ukuran pemusatanrkhmtk11
 
x-statistika2-160516023145.pdf
x-statistika2-160516023145.pdfx-statistika2-160516023145.pdf
x-statistika2-160516023145.pdfazizahsiti6
 

Similar to UKURAN PEMUSATAN (20)

Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptx
Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptxUkuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptx
Ukuran Pemusatan Data - Materi ke-9.pptx
 
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptx
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptxPertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptx
Pertemuan 3 Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pemusatan.pptx
 
Ukuran_Pemusatan_s1.ppt
Ukuran_Pemusatan_s1.pptUkuran_Pemusatan_s1.ppt
Ukuran_Pemusatan_s1.ppt
 
mean median dan modus data berkelompokppt.pptx
mean median dan modus data berkelompokppt.pptxmean median dan modus data berkelompokppt.pptx
mean median dan modus data berkelompokppt.pptx
 
Statistika deskriptif
 Statistika deskriptif Statistika deskriptif
Statistika deskriptif
 
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi Frekuensi, Grafik
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi  Frekuensi, GrafikStatistik Deskriptif: Tabel Distibusi  Frekuensi, Grafik
Statistik Deskriptif: Tabel Distibusi Frekuensi, Grafik
 
Ukuran pemusatan
Ukuran pemusatanUkuran pemusatan
Ukuran pemusatan
 
Materi statistika
Materi statistikaMateri statistika
Materi statistika
 
Media statistika coba2(^ ^)),,,
Media statistika coba2(^ ^)),,,Media statistika coba2(^ ^)),,,
Media statistika coba2(^ ^)),,,
 
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx
02. Statistika Pemusatan Data Baru.pptx
 
Bahan yola
Bahan yolaBahan yola
Bahan yola
 
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx
02. PPT MTK (Wajib) XII - www.ilmuguru.org.pptx
 
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)
Ukuran letak data dan penyebrangan data (desi febriana)
 
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx
3-ukuran-pemusatan-data-mean-median-dan-modus.pptx
 
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptx
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptxBAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptx
BAB 2 UKURAN PEMUSATAN DAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK.pptx
 
materi-statistika-1.pptx
materi-statistika-1.pptxmateri-statistika-1.pptx
materi-statistika-1.pptx
 
Ukuran pemusatan
Ukuran pemusatanUkuran pemusatan
Ukuran pemusatan
 
x-statistika2-160516023145.pdf
x-statistika2-160516023145.pdfx-statistika2-160516023145.pdf
x-statistika2-160516023145.pdf
 
Statistik 1
Statistik 1Statistik 1
Statistik 1
 
Statistika1
Statistika1Statistika1
Statistika1
 

Recently uploaded

Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 

Recently uploaded (19)

Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 

UKURAN PEMUSATAN

  • 1. PERTEMUAN KE-3 DISTRIBUSI FREKUENSI DAN UKURAN PEMUSATAN
  • 2. Ukuran Pemusatan Data Ukuran pemusatan data adalah suatu ukuran yang menggambarkan pusat dari kumpulan data yang bisa mewakilinya. Mean, Median, Modus sama-sama merupakan ukuran pemusatan data yang termasuk kedalam analisis statistika deskriptif. Namun, ketiganya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing dalam menerangkan suatu ukuran pemusatan data. Syaratnya ialah data sudah disusun/dikelompokkan Ukuran Pemusatan Data Modus Mean Median
  • 3. Ukuran Pemusatan Data Ukuran data Ukuran Pemusatan data Mean Median Modus Ukuran letak data Median Kuartil Desil Persentil Ukuran penyebaran data Jangkauan Jangkauan antar kuartil Simpangan rata- rata Simpangan Baku atau ragam
  • 4. Data Tunggal Data tunggal : data yang belum tersusun atau dikelompokkan ke dalam kelas-kelas interval. Perhitungan Frekuensi data tak berkelompok, biasanya setiap data mewakili data tersebut secara tunggal. x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
  • 5. Data Berkelompok • Data berkelompok adalah data yang telah digolongkan dalam distribusi frekuensi. • Data berkelompok biasanya disajikan dalam bentuk tabel yang terdiri dari beberapa kelas. Yang dimaksud dengan kelas di sini adalah suatu bagian/elemen dari tabel yang menunjukkan jumlah data yang berada pada suatu rentang tertentu. Nomor Fi 10 – 14 3 15 – 19 6 20 – 24 9
  • 6. Data Berkelompok Mengubah Data Tunggal Menjadi Data Berkelompok 1. Cari Jangkauan dengan rumus J = Xmaks – Xmin 2. Setelah mencari jangkauan kita mencari banyak kelas dengan kaidah empiris Sturgess k = 1+3.3 log n (n =banyak Data) 3. Cari panjang kelas dengan rumus C = J:k (pembulatan ke atas) 4. Tentukan frekuensi tiap kelasnya
  • 7. Pembahasan TK-01 2. Ubah data tunggal berikut ini ke dalam bentuk data Kelompok.
  • 9. Mean Perhitungan rata-rata (mean) didapat dari jumlah nilai seluruh data dibagi dengan banyaknya data. Ini bisa dilakukan baik untuk data tunggal maupun data berkelompok. Mean Data Tunggal • Perhitungan rata-rata (𝑥) untuk data tunggal menggunakan rumus sebagai berikut : 𝑥 = 𝑥𝑖 𝑛 𝑥𝑖 = Penjumlahan unsur pada variabel 𝑥 n = jumlah subjek
  • 10. Mean Contoh Soal Mean Data Tunggal • Usia tujuh orang mahasiswa Program Studi Teknik Informatika adalah : 19, 20,18, 26 ,21, 23, 24. Berapakah rata-rata usia ke tujuh orang mahasiswa tersebut ? 𝑥 = 𝑥𝑖 𝑛
  • 11. Mean Mean Data Berkelompok • Perhitungan rata-rata (𝑥) untuk data berkelompok menggunakan rumus sebagai berikut : 𝑥 = 𝑓𝑖𝑥𝑖 𝑓𝑖 𝑥𝑖 = nilai-nilai pengamatan yang diwakili dengan nilai tengah kelas 𝑓𝑖 = frekuensi relatif tiap kelas interval 𝑓𝑖 = n = jumlah subjek
  • 12. Mean Contoh Soal Mean Data Berkelompok Hasil ujian mahasiswa Teknik Informatika yang berjumlah 54 orang telah diolah dan disajikan dalam tabel di samping ini : Berapakah nilai Mean dari data tersebut ?
  • 13. Mean 1. Kita buat kolom xi sebagai bantuan, yaitu nilai tengah dari kategori nilai 1. Kita buat juga kolom fi.xi sebagai bantuan, yaitu nilai hasil kali xi dengan fi 𝑥 = 𝑓𝑖𝑥𝑖 𝑓𝑖 = 3845 54 = 71,203
  • 14. Median Median adalah nilai yang persis berada di tengah jika suatu angkatan data diurutkan dari nilai terkecil / terendah sampai terbesar / tertinggi atau sebaliknya. Perhitungan median juga menggunakan teknik yang berbeda antara data tak berkelompok/tunggal dengan data berkelompok atau bergolong. Median Data Tunggal • Ada satu kelompok nilai yang telah diurutkan sebagai berikut : 60, 61, 62, 64, 65, 66, 67. Untuk kelompok nilai tadi, mediannya adalah 64 karena persis berada di tengah. • Nilai : 60, 61, 62, 64, 65, 66, 67, 68 Nilai yang persis di tengah dari urutan nilai di atas bukan lagi satu nilai tetapi telah menjadi dua nilai yaitu 64, dan 65. Me =
  • 15. Median Data Berkelompok Untuk data berkelompok menentukan mediannya (𝑀𝑒) diawali dengan menentukan kelas median, kemudian menentukan median kelas tersebut dengan persamaan berikut : 𝑀𝑒 = 𝑇𝐵 + 𝑛 2 − 𝑓𝑘 𝑓𝑀𝑒 𝐶 n = jumlah individu frekuensi 𝑓𝑀𝑒 = frekuensi relatif kelas median 𝑓𝑘= frekuensi kumulatif sebelum kelas yang dimaksud 𝑇𝐵= tepi bawah = ( BB – 0,5 ) 𝐶 = interval/panjang kelas = (BA – BB) + 1
  • 16. Median Data Berkelompok Contoh Soal Median Data Berkelompok : Hasil ujian mahasiswa Teknik Informatika yang berjumlah 54 orang telah diolah dan disajikan dalam tabel di samping ini : Berapakah nilai Median dari data tersebut ?
  • 17. Median Data Berkelompok 1. Kita buat kolom F sebagai bantuan, yaitu nilai frekuensi kumulatif 2. Kita tentukan kelas median berdasarkan frekuensi kumulatif dari setengah jumlah data fk 5 10 19 29 41 48 50 53 54 2 Karena data ke 27 ada di kelas ke 5 ( 29 ), maka kita tentukan kelas median adalah kelas ke 5
  • 18. Median Data Berkelompok 3. Kita tentukan nilai tepi bawah dari nilai minimum kelas median 3. Kita tentukan nilai interval fk 5 10 19 29 41 48 50 53 54 2 Tepi bawah = 𝑇𝐵 = BB Kelas Median – 0,5 = 68 – 0,5 = 67,5 Interval = C = ( BA – BB ) +1 = ( 72 – 68 ) + 1 = 5
  • 19. Median Data Berkelompok 5. Kita tentukan nilai frekuensi kumulatif F 5. Kita tentukan frekuensi relatif (𝑓𝑀𝑒) dari kelas median fk 5 10 19 29 41 48 50 53 54 2 Karena kelas Median adalah kelas ke 5, maka kita gunakan nilai F dengan nilai frekuensi kumulatif sebelum kelas Median ( nilai F sebelum F kelas Median) fk = 19 𝑓𝑀𝑒 =fi = 10
  • 20. Median Data Berkelompok 8. Kita hitung median ( Me ) dengan menggunakan rumus Median untuk data berkelompok 𝑀𝑒 = 𝑇𝐵 + 𝑛 2 − 𝑓𝑘 𝑓𝑀𝑒 𝐶 = 67,5 + 54 2 − 19 10 5
  • 21. 21 Modus Modus dapat dipahami sebagai nilai yang sering muncul atau suatu kelompok nilai yang memiliki frekuensi relatif terbesar. Modus Data Tunggal • Perhitungan modus untuk data tunggal menggunakan rumus sebagai berikut : x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 3 3 4 5 5 5 7 8 9 9 • Modus ( Mo ) = 5
  • 22. Modus Data Berkelompok Modus Data Berkelompok • Perhitungan modus (𝑀𝑜) untuk data berkelompok menggunakan rumus sebagai berikut : 𝑀𝑜 = 𝑇𝐵 + 𝑑1 𝑑1 + 𝑑2 𝐶 𝑑1 = frekuensi relatif kelas modus dikurangi frekueinsi relatif kelas sebelumnya 𝑑2 = frekuensi relatif kelas modus dikurangi frekueinsi relatif kelas berikutnya 𝑇𝐵= tepi bawah = ( BB – 0,5 ) 𝐶 = interval/panjang kelas = (BA – BB) + 1
  • 23. Modus Data Berkelompok Contoh Soal Modus Data Berkelompok Hasil ujian mahasiswa Teknik Informatika yang berjumlah 54 orang telah diolah dan disajikan dalam tabel di samping ini : Berapakah nilai Modus dari data tersebut ?
  • 24. Modus Data Berkelompok 1. Kita tentukan kelas Modus dengan memilih kelas yang memiliki frekuensi relatif terbesar 2. Kita tentukan tepi bawah dari nilai minimum kelas Modus Tepi bawah = 𝑇𝐵 = BB Kelas Modus – 0,5 = 73 – 0,5 = 72,5 Kelas Modus
  • 25. Modus Data Berkelompok 3. Kita tentukan nilai interval 3. Kita tentukan nilai d1 dengan menghitung selisih fi kelas Modus dengan nilai fi kelas sebelumnya Interval = C = ( BA – BB ) +1 = ( 77 – 73 ) + 1 = 5 d1 = fi ( Modus ) - fi ( Modus – 1 ) = 12 – 10 = 2
  • 26. Modus Data Berkelompok 5. Kita tentukan nilai d2 dengan menghitung selisih fi kelas Modus dengan nilai fi kelas setelahnya 5. Menghitung Modus dengan rumus Modus untuk data berkelompok d2 = fi ( Modus ) - fi ( Modus + 1 ) = 12 – 7 = 5 𝑀𝑜 = 𝑇𝐵 + 𝑑1 𝑑1 + 𝑑2 𝐶
  • 27. Kuartil Nilai yang membagi data menjadi 4 bagian Kuartil Data Tunggal • Perhitungan kuartil untuk data tunggal menggunakan rumus sebagai berikut : i = menunjukkan kuartil ke berapa yang hendak dihitung n = jumlah individu frekuensi Contoh Soal Kuartil Data Tunggal • Diketahui data sebagai berikut : 3, 3, 4, 5, 5, 5, 7, 8, 9, 9 . • Tentukan Kuartil ke-3 !
  • 28. Kuartil x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
  • 29. Kuartil Kuartil Data Berkelompok • Perhitungan kuartil untuk data berkelompok menggunakan rumus sebagai berikut : i = menunjukkan Kuartil ke berapa yang hendak dihitung n = jumlah individu frekuensi 𝑓𝑄𝑖 = frekuensi kelas kuartil = frekuensi kumulatif sebelum kelas yang dimaksud = tepi bawah = ( BB – 0,5 ) C = interval/panjang kelas = BA – BB + 1 𝑄𝑖 = 𝑇𝐵 + 𝑖𝑛 4 − 𝑓𝑘 𝑓𝑄𝑖 𝐶
  • 30. Kuartil Contoh Soal Kuartil Data Berkelompok • Diketahui data sebagai berikut : • Tentukan Kuartil ke - 1 ! Nomor fi fk 10 – 14 3 3 15 – 19 6 9 20 – 24 9 18 25 – 29 8 26 30 – 34 4 30
  • 31. Kuartil 1. Kita tentukan kelas Kuartil 1 ( Q1 ) 1. Kita hitung nilai Kuartil 1 ( Q1 ) Nomor fi fk 10 – 14 3 3 15 – 19 6 9 20 – 24 9 18 25 – 29 8 26 30 – 34 4 30 data ke 7,5 terletak di kelas ke 2 𝑄1 = 𝑇𝐵 + 𝑖𝑛 4 − 𝑓𝑘 𝑓𝑄1 𝐶
  • 32. Desil Nilai yang membagi data menjadi 10 bagian Desil Data Tunggal • Perhitungan desil untuk data tunggal menggunakan rumus sebagai berikut : i = menunjukkan desil ke berapa yang hendak dihitung n = jumlah individu frekuensi i = 1, 2 , 3, 4, .....9
  • 33. Desil Contoh Soal Desil Data Tunggal • Diketahui data sebagai berikut : 3, 3, 4, 5, 5, 5, 7, 8, 9, 9 . • Tentukan Desil ke-7 ! x1 x2 x3 x4 x5 x6 x7 x8 x9 x10 3 3 4 5 5 5 7 8 9 9
  • 34. Desil Desil Data Berkelompok • Perhitungan desil untuk data berkelompok menggunakan rumus sebagai berikut : i = menunjukkan Desill ke berapa yang hendak dihitung n = jumlah individu frekuensi = frekuensi kelas Desil = frekuensi kumulatif sebelum kelas yang dimaksud = tepi bawah = ( BB – 0,5 ) C = interval/panjang kelas = BA – BB + 1 𝐷𝑖 = 𝑇𝐵 + 𝑖𝑛 10 − 𝑓𝑘 𝑓𝐷𝑖 𝐶 𝑓𝐷𝑖
  • 35. Desil Contoh Soal Desil Data Berkelompok • Diketahui data sebagai berikut : • Tentukan Desil ke - 8 ! Nomor fi Fk 10 – 14 3 3 15 – 19 6 9 20 – 24 9 18 25 – 29 8 26 30 – 34 4 30
  • 36. Desil 1. Kita tentukan kelas Desil 8 ( D8 ) 1. Kita hitung nilai Desil 8 ( D8 ) Nomor fi Fk 10 – 14 3 3 15 – 19 6 9 20 – 24 9 18 25 – 29 8 26 30 – 34 4 30 data ke 24 terletak di kelas ke 4 𝐷8 = 𝑇𝐵 + 𝑖𝑛 10 − 𝑓𝑘 𝑓𝐷8 𝐶
  • 37. 1. Tentukan rata-rata (mean), modus, median, kuartil pertama (Q1), dan desil ke empat (D4) dari data tunggal berikut. a. 11, 13, 14, 16, 17, 18, 19, 20 b. 102, 105, 103, 106, 104, 102, 101, 105, 102
  • 38. 3. Dari tabel data kelompok berikut ini. Tentukanlah rata-rata(mean), median, modus, kuartil ke tiga, dan desil ke tujuh! TUGAS Berat (kg) frekuensi 31-36 4 37-42 6 43-48 9 49-54 14 55-60 10 61-66 5 67-72 2

Editor's Notes

  1. Tujuan pemusatan data adalah membandingkan 2 populasi atau contoh. Karena sulit untuk membandingkan masing-masing anggota dari masing-masing anggota populasi.
  2. Tujuan pemusatan data adalah membandingkan 2 populasi atau contoh. Karena sulit untuk membandingkan masing-masing anggota dari masing-masing anggota populasi.
  3. Ada beberapa data nantinya yang tdk cocok menggunakan rumus ini
  4. Ada beberapa data nantinya yang tdk cocok menggunakan rumus ini