Dokumen tersebut membahas berbagai pendekatan yang digunakan dalam penilaian saham, termasuk perbedaan antara nilai intrinsik dan nilai pasar saham, model diskonto dividen, dan bagaimana menentukan tingkat return dan pertumbuhan yang diperlukan dalam penilaian saham."
Skripsi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan pengungkapan laporan keuangan perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta. Penelitian menggunakan data 45 perusahaan selama 2001-2004 dan menganalisis hubungan leverage, likuiditas, profitabilitas, ukuran perusahaan, umur perusahaan, kepemilikan saham publik dan status perusahaan terhadap pengungkapan laporan keuangan. Hasil menunjukkan u
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi kas dan setara kas pemerintah daerah berbasis akrual. Ia menjelaskan definisi kas dan setara kas, klasifikasi, pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan kas serta setara kas dalam laporan keuangan pemerintah daerah. Dokumen tersebut juga menjelaskan pihak-pihak terkait, dokumen yang digunakan, dan jurnal standar untuk transaksi
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Pasar modal dan pasar uang merupakan bagian dari pasar keuangan yang mengatur perdagangan surat berharga jangka pendek dan panjang. Pasar modal mengatur perdagangan saham, obligasi, dan produk derivatif di bursa efek dengan aturan hukum pasar modal.
Dokumen tersebut membahas manajemen kas perusahaan dan instrumen investasi jangka pendek, termasuk penggunaan kas untuk biaya operasi, aliran kas masuk dan keluar, motivasi memegang kas, penyusunan anggaran kas, model Baumol dan Miller-Orr untuk menentukan saldo kas optimal, serta faktor-faktor yang mempengaruhi besaran kas minimum.
TEORI PERUSAHAAN / THEORY OF THE FIRM : KAJIAN TENTANG TEORI BAGI HASIL PERUS...bennyagussetiono
Tulisan ini mencoba mengkaji tentang teori perusahaan/theory of the firm khususnya faktor bagi hasil dengan dasar teori profit and loss sharing dalam kaitannya dengan permintaan tabungan di perbankan syariah.
Dokumen tersebut membahas akuntansi ijarah menurut PSAK 107, mencakup pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan transaksi ijarah. Dibahas mengenai biaya perolehan, penyusutan, dan pemeliharaan obyek ijarah serta perhitungan harga sewa untuk ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik. Diberikan contoh perhitungan untuk transaksi ijarah dan IMBT.
Dokumen tersebut membahas berbagai pendekatan yang digunakan dalam penilaian saham, termasuk perbedaan antara nilai intrinsik dan nilai pasar saham, model diskonto dividen, dan bagaimana menentukan tingkat return dan pertumbuhan yang diperlukan dalam penilaian saham."
Skripsi ini membahas faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan pengungkapan laporan keuangan perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta. Penelitian menggunakan data 45 perusahaan selama 2001-2004 dan menganalisis hubungan leverage, likuiditas, profitabilitas, ukuran perusahaan, umur perusahaan, kepemilikan saham publik dan status perusahaan terhadap pengungkapan laporan keuangan. Hasil menunjukkan u
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi kas dan setara kas pemerintah daerah berbasis akrual. Ia menjelaskan definisi kas dan setara kas, klasifikasi, pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan kas serta setara kas dalam laporan keuangan pemerintah daerah. Dokumen tersebut juga menjelaskan pihak-pihak terkait, dokumen yang digunakan, dan jurnal standar untuk transaksi
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Pasar modal dan pasar uang merupakan bagian dari pasar keuangan yang mengatur perdagangan surat berharga jangka pendek dan panjang. Pasar modal mengatur perdagangan saham, obligasi, dan produk derivatif di bursa efek dengan aturan hukum pasar modal.
Dokumen tersebut membahas manajemen kas perusahaan dan instrumen investasi jangka pendek, termasuk penggunaan kas untuk biaya operasi, aliran kas masuk dan keluar, motivasi memegang kas, penyusunan anggaran kas, model Baumol dan Miller-Orr untuk menentukan saldo kas optimal, serta faktor-faktor yang mempengaruhi besaran kas minimum.
TEORI PERUSAHAAN / THEORY OF THE FIRM : KAJIAN TENTANG TEORI BAGI HASIL PERUS...bennyagussetiono
Tulisan ini mencoba mengkaji tentang teori perusahaan/theory of the firm khususnya faktor bagi hasil dengan dasar teori profit and loss sharing dalam kaitannya dengan permintaan tabungan di perbankan syariah.
Dokumen tersebut membahas akuntansi ijarah menurut PSAK 107, mencakup pengakuan, pengukuran, penyajian, dan pengungkapan transaksi ijarah. Dibahas mengenai biaya perolehan, penyusutan, dan pemeliharaan obyek ijarah serta perhitungan harga sewa untuk ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik. Diberikan contoh perhitungan untuk transaksi ijarah dan IMBT.
Perencanaan audit merupakan tahap penting dalam proses auditing untuk menentukan strategi, lingkup, dan jadwal audit. Terdapat beberapa tahapan perencanaan audit seperti memahami bisnis klien, menentukan prosedur analitis, menetapkan tingkat materialitas, mempertimbangkan risiko audit, dan menetapkan strategi audit awal untuk asersi-asersi. Perencanaan audit juga mempertimbangkan berbagai aspek seperti isi klien, f
Teknik dan persamaan akuntansi pemerintahan menjelaskan struktur teori dan teknik akuntansi yang digunakan oleh pemerintah. Persamaan utama adalah Aset = Kewajiban + Ekuitas Dana. Ekuitas Dana terdiri dari Ekuitas Dana Lancar, Ekuitas Dana Investasi, dan Ekuitas Dana Cadangan. Dokumen ini juga menjelaskan basis akuntansi, akuntansi anggaran, dan akuntansi komitmen yang digunakan oleh pemerintah.
Saldo kas dihasilkan dari pengaruh kelima siklus transaksi yaitu siklus pendapatan, siklus pengeluaran, siklus pendanaan, siklus investasi, dan siklus jasa personalia
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD) memberikan pedoman bagi pemerintah daerah dalam penerapan sistem akuntansi berbasis akrual. SAPD mencakup kebijakan akuntansi pemerintah daerah, sistem akuntansi pemerintah daerah, dan bagan akun standar. Permendagri 64/2013 melengkapi SAPD dengan panduan penyusunan kebijakan akuntansi, sistem akuntansi, dan bagan akun standar pemerintah daerah.
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...Adi Jauhari
PSAP No. 10 mengatur perlakuan akuntansi atas koreksi kesalahan, perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan operasi yang tidak dilanjutkan dalam laporan keuangan. Koreksi kesalahan yang tidak berulang dilakukan dengan pembetulan pada akun yang bersangkutan, sedangkan koreksi kesalahan berulang secara sistematis dilakukan dengan menyajikan kembali laporan keuangan periode sebelumnya.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi aset tetap pemerintah. Menguraikan definisi, klasifikasi, pengukuran, pengakuan, dan komponen biaya dari aset tetap seperti tanah, bangunan, peralatan dan mesin, serta konstruksi dalam pengerjaan. Juga membahas tentang penilaian kembali aset tetap yang umumnya tidak diperkenankan karena mengacu pada biaya perolehan.
Akuntansi Perbankan (Soal & Kasus Pembahasan).docxMariaReynildha2
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan akuntansi rekening giro dan tabungan di bank. Rekening giro merupakan simpanan yang penarikannya dapat dilakukan dengan cek atau pemindahbukuan, sedangkan tabungan hanya dapat ditarik sesuai syarat-syarat tertentu seperti secara tunai. Dokumen ini juga menjelaskan contoh transaksi rekening giro dan cara pencatatannya di buku besar bank.
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariahBernard Anjas
Tugas kelompok membahas akuntansi transaksi mudharabah. Terdapat penjelasan definisi mudharabah sebagai kerja sama antara pemilik modal dan pengelola, perbedaan mudharabah muthlaqah, muqayyadah dan musytarakah, serta landasan syar'i dan rukun transaksi mudharabah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan untuk kontrak konstruksi jangka panjang dengan dua metode, yaitu metode persentase penyelesaian dan metode kontrak selesai. Metode persentase penyelesaian mengakui pendapatan secara proporsional selama proses produksi berdasarkan tingkat penyelesaian fisik atau biaya. Sedangkan metode kontrak selesai hanya mengakui pendapatan pada saat penyelesaian kontrak. Dokumen ini jug
Paragraf pertama memberikan definisi beban dan belanja. Paragraf berikutnya menjelaskan klasifikasi beban dan belanja menurut peraturan yang berlaku. Terakhir, dijelaskan pihak-pihak terkait dan dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi beban dan belanja di SKPD serta contoh jurnal standar untuk beberapa transaksi beban dan belanja.
The document discusses accounting for notes receivable. It provides examples of how to record various types of notes receivable, including:
1) Interest-bearing notes where the stated interest rate is equal to market rate. The note is recorded at face value.
2) Interest-bearing notes where the stated interest rate differs from market rate. The note is recorded at present value of future cash flows.
3) Non-interest bearing notes. The note is recorded at present value of future cash flows using implied interest rate.
It also discusses accounting for impairment of long-term notes receivable, including calculating and recording impairment losses. Notes receivable may be used as collateral for borrowings or sold outright to
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan sekolah tinggi ilmu ekonomi tuah negeri. Terdapat definisi PSAK 23 tentang pendapatan dan prinsip pengakuan pendapatan. Juga dibahas klasifikasi pengakuan pendapatan berdasarkan sifat transaksi seperti penjualan barang dan jasa serta penggunaan aset. Metode pengakuan pendapatan untuk kontrak jangka panjang adalah metode persentase penyelesaian dan metode kontrak
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional dan produk domestik bruto dari perspektif ekonomi Islam.
2. Terdapat beberapa kelemahan menggunakan pendapatan nasional dan produk domestik bruto sebagai tolak ukur kesejahteraan suatu negara.
3. Pendapatan nasional dan produk domestik bruto konvensional gagal memperhitungkan banyak faktor penting lainnya seperti ke
Perencanaan audit merupakan tahap penting dalam proses auditing untuk menentukan strategi, lingkup, dan jadwal audit. Terdapat beberapa tahapan perencanaan audit seperti memahami bisnis klien, menentukan prosedur analitis, menetapkan tingkat materialitas, mempertimbangkan risiko audit, dan menetapkan strategi audit awal untuk asersi-asersi. Perencanaan audit juga mempertimbangkan berbagai aspek seperti isi klien, f
Teknik dan persamaan akuntansi pemerintahan menjelaskan struktur teori dan teknik akuntansi yang digunakan oleh pemerintah. Persamaan utama adalah Aset = Kewajiban + Ekuitas Dana. Ekuitas Dana terdiri dari Ekuitas Dana Lancar, Ekuitas Dana Investasi, dan Ekuitas Dana Cadangan. Dokumen ini juga menjelaskan basis akuntansi, akuntansi anggaran, dan akuntansi komitmen yang digunakan oleh pemerintah.
Saldo kas dihasilkan dari pengaruh kelima siklus transaksi yaitu siklus pendapatan, siklus pengeluaran, siklus pendanaan, siklus investasi, dan siklus jasa personalia
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah (SAPD) memberikan pedoman bagi pemerintah daerah dalam penerapan sistem akuntansi berbasis akrual. SAPD mencakup kebijakan akuntansi pemerintah daerah, sistem akuntansi pemerintah daerah, dan bagan akun standar. Permendagri 64/2013 melengkapi SAPD dengan panduan penyusunan kebijakan akuntansi, sistem akuntansi, dan bagan akun standar pemerintah daerah.
Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntans...Adi Jauhari
PSAP No. 10 mengatur perlakuan akuntansi atas koreksi kesalahan, perubahan kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi, dan operasi yang tidak dilanjutkan dalam laporan keuangan. Koreksi kesalahan yang tidak berulang dilakukan dengan pembetulan pada akun yang bersangkutan, sedangkan koreksi kesalahan berulang secara sistematis dilakukan dengan menyajikan kembali laporan keuangan periode sebelumnya.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi aset tetap pemerintah. Menguraikan definisi, klasifikasi, pengukuran, pengakuan, dan komponen biaya dari aset tetap seperti tanah, bangunan, peralatan dan mesin, serta konstruksi dalam pengerjaan. Juga membahas tentang penilaian kembali aset tetap yang umumnya tidak diperkenankan karena mengacu pada biaya perolehan.
Akuntansi Perbankan (Soal & Kasus Pembahasan).docxMariaReynildha2
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan akuntansi rekening giro dan tabungan di bank. Rekening giro merupakan simpanan yang penarikannya dapat dilakukan dengan cek atau pemindahbukuan, sedangkan tabungan hanya dapat ditarik sesuai syarat-syarat tertentu seperti secara tunai. Dokumen ini juga menjelaskan contoh transaksi rekening giro dan cara pencatatannya di buku besar bank.
Tugas kelompok akuntansi perbankan syariahBernard Anjas
Tugas kelompok membahas akuntansi transaksi mudharabah. Terdapat penjelasan definisi mudharabah sebagai kerja sama antara pemilik modal dan pengelola, perbedaan mudharabah muthlaqah, muqayyadah dan musytarakah, serta landasan syar'i dan rukun transaksi mudharabah.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan untuk kontrak konstruksi jangka panjang dengan dua metode, yaitu metode persentase penyelesaian dan metode kontrak selesai. Metode persentase penyelesaian mengakui pendapatan secara proporsional selama proses produksi berdasarkan tingkat penyelesaian fisik atau biaya. Sedangkan metode kontrak selesai hanya mengakui pendapatan pada saat penyelesaian kontrak. Dokumen ini jug
Paragraf pertama memberikan definisi beban dan belanja. Paragraf berikutnya menjelaskan klasifikasi beban dan belanja menurut peraturan yang berlaku. Terakhir, dijelaskan pihak-pihak terkait dan dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi beban dan belanja di SKPD serta contoh jurnal standar untuk beberapa transaksi beban dan belanja.
The document discusses accounting for notes receivable. It provides examples of how to record various types of notes receivable, including:
1) Interest-bearing notes where the stated interest rate is equal to market rate. The note is recorded at face value.
2) Interest-bearing notes where the stated interest rate differs from market rate. The note is recorded at present value of future cash flows.
3) Non-interest bearing notes. The note is recorded at present value of future cash flows using implied interest rate.
It also discusses accounting for impairment of long-term notes receivable, including calculating and recording impairment losses. Notes receivable may be used as collateral for borrowings or sold outright to
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan pendapatan sekolah tinggi ilmu ekonomi tuah negeri. Terdapat definisi PSAK 23 tentang pendapatan dan prinsip pengakuan pendapatan. Juga dibahas klasifikasi pengakuan pendapatan berdasarkan sifat transaksi seperti penjualan barang dan jasa serta penggunaan aset. Metode pengakuan pendapatan untuk kontrak jangka panjang adalah metode persentase penyelesaian dan metode kontrak
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional dan produk domestik bruto dari perspektif ekonomi Islam.
2. Terdapat beberapa kelemahan menggunakan pendapatan nasional dan produk domestik bruto sebagai tolak ukur kesejahteraan suatu negara.
3. Pendapatan nasional dan produk domestik bruto konvensional gagal memperhitungkan banyak faktor penting lainnya seperti ke
Dokumen tersebut membahas tentang indikator makroekonomi utama di Indonesia seperti Produk Domestik Bruto, inflasi, pengangguran, dan kemiskinan. Produk Domestik Bruto menunjukkan nilai ekonomi suatu negara, inflasi mengukur kenaikan harga barang dan jasa, pengangguran menunjukkan jumlah penduduk yang tidak bekerja tetapi mencari pekerjaan, sedangkan kemiskinan diukur dengan garis kemiskinan untuk menentukan
Dokumen menjelaskan konsep-konsep dasar pendapatan nasional seperti GDP, GNP, NNP, dan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi, pendapatan, dan pengeluaran. Juga mendefinisikan konsep-konsep seperti NNI, PI, dan DI serta tujuan dan manfaat perhitungan pendapatan nasional.
berisi materi tentang penghitungan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi, pendekatan pendapatan, pendekatan pengeluaran. Perhitungan Pendapatan per kapita dan Kurva Lorenz
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dan tujuan perhitungan pendapatan nasional, serta teori-teori pertumbuhan ekonomi. Secara ringkas, pendapatan nasional diukur menggunakan Produk Nasional Bruto untuk melihat kemajuan ekonomi suatu negara. Teori-teori pertumbuhan ekonomi meliputi teori klasik yang menekankan pertumbuhan penduduk, serta teori neoklasik yang mempertimbangkan faktor modal dan teknologi.
Dokumen tersebut merupakan pengantar mata kuliah ekonomi makro yang membahas berbagai topik utama ilmu ekonomi makro seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, pengangguran, interaksi dengan ekonomi global, serta aliran pendapatan nasional dan komponen-komponennya. Dokumen ini juga menjelaskan konsep dasar produk domestik bruto dan berbagai metode pengukurannya.
Dokumen tersebut membahas tentang pendapatan nasional dan pertumbuhan ekonomi. Pendapatan nasional adalah pendapatan yang diterima rumah tangga dari faktor produksi dalam satu tahun, sedangkan pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan kapasitas produksi suatu negara yang ditandai dengan kenaikan pendapatan nasional. Dokumen ini juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi seperti sumber daya alam,
Dokumen tersebut membahas tentang pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi. Ia menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi adalah proses peningkatan output per kapita secara berkelanjutan dalam jangka panjang, sedangkan pembangunan ekonomi lebih menekankan perubahan struktural ekonomi. Dokumen ini juga menjelaskan cara menghitung tingkat pertumbuhan ekonomi berdasarkan peningkatan Produk Domestik Br
Indikator-indikator makro ekonomi di indonesiafebi pristan
Teks tersebut memberikan penjelasan mengenai indikator-indikator makroekonomi di Indonesia, termasuk pendapatan nasional, inflasi, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep-konsep pendapatan nasional seperti Produk Domestik Bruto (PDB), Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan Pendapatan Nasional Bersih (PNB). Dokumen tersebut juga menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan nasional seperti jumlah dan kualitas faktor produksi, tingkat investasi, tingkat suku bunga, dan peningkatan ekspor.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep terkait pendapatan nasional seperti GDP, GNP, NNP, NNI, dan pendapatan per kapita. Juga dijelaskan metode-metode perhitungan pendapatan nasional yaitu metode produksi, pendapatan, dan pengeluaran. Kemudian dibahas pula manfaat data GDP dan klasifikasi negara berdasarkan pendapatan per kapita menurut Bank Dunia.
Similar to Pertemuan 9 pendapatan nasional dalam islam (20)
• Tata kelola perusahaan
• Pendekatan tata kelola perusahaan di Perancis
• Pendekatan tata kelola perusahaa di Eropa
• Tata kelola perusahaan dan pengawasan internal
Modal kerja adalah investasi dalam harta jangka pendek atau investasi dalam harta lancar (current assets). Modal kerja dapat dikategorikan menjadi dua yaitu modal kerja kotor (gross working capital) dan modal kerja bersih (net working capital
Jenis dividen dan cara pembayarannya
Isu penting disekitar kebijakan pembayaran dividen
Perbedaan “cash dividends” dan “stock dividends”
“Stock repurchases” sebagai alternatif terhadap pembayaran dividen
• Mengonsepkan pembiayaan modal jangka pendek dan kinerja permodelan
• Mendiskusikan permodalan jangka panjang
• Menguraikan lima metode penilaian kinerja struktur modal
Dokumen tersebut membahas manajemen risiko proyek pada berbagai tingkatan organisasi. Risiko diidentifikasi pada setiap tingkat dan dikonsolidasikan oleh satu departemen untuk menganalisis manajemen risiko secara keseluruhan. Contoh proyek pembangunan Bendungan Beringin Sila di Sumbawa digunakan untuk mengoptimalkan irigasi dan air baku dengan biaya Rp1,721 miliar dan kapasitas tampungan 27,46 juta
Dokumen tersebut membahas pengelolaan risiko pada tingkat perusahaan dan unit bisnis. Ia menjelaskan struktur organisasi perusahaan beserta fungsi-fungsinya, dan bagaimana risiko diidentifikasi dan dikelola baik pada tingkat korporasi maupun unit bisnis. Dokumen tersebut juga membahas strategi bisnis unit dan bagaimana manajemen risiko diterapkan di tingkat unit bisnis.
Mampu Menjelaskan, menghitung dan memahami tentang :
Jenis dan fitur obligasi
Harga/nilai obligasi dan mengapa berfluktuasi
Rating obligasi dan maknanya
Dampak inflasi terhadap tingkat bunga
“Term structure” tingkat bunga dan yang mempengaruhibesaran “yield” obligasi
Bagaimana harga saham dipengaruhi oleh pembayaran dividen dan tingkat pertumbuhan dividen
Menghitung harga saham menggunakan Model Pertumbuhan Dividen
Mahasiswa mampu menilai tentang Risiko dan Model Risiko Proyek Keuangan (C2, C4, A2) (CPMK2)
Ketepatan menjelaskan risiko proyek keuangan dan proyek keuangan
Dokumen tersebut membahas tentang nilai waktu uang, termasuk konsep dasar nilai masa depan dan nilai sekarang, rumus-rumus untuk menghitung nilai masa depan dan nilai sekarang tunggal dan majemuk, serta cara menghitung tingkat pengembalian investasi dan cicilan hutang."
Proses perencanaan keuangan dan keterkaitan diantara berbagai keputusan keuangan
Menyusun rencana keuangan menggunakan metode “percent of sales”
Empat jenis keputusan penting terkait dengan perencanaankeuangan jangka panjang
Dampak kebijakan struktur permodalan dan kebijakan dividen terhadap daya tumbuh perusahaan
Dokumen tersebut membahas tentang evolusi pengelolaan risiko bisnis dan proses pengelolaan risiko, dimulai dari zaman kerajaan Hammurabi pada 2000 SM hingga era modern. Proses pengelolaan risiko meliputi identifikasi, analisis, perencanaan, dan monitoring risiko secara berkelanjutan. Pada era 1970-an, risiko mulai diakui sebagai bagian penting dalam manajemen proyek dan bisnis. Metode analisis risiko secara kuantitatif berkembang pada
Sumber dan penggunaan kas versus Laporan Arus Kas, LAPORAN KEUANGAN, PERHITUNGAN Pajak, Menyeragamkan laporan keuangan agar dapat dibandingkan satu sama lain, Menghitung dan menginterpretasikan rasio‐rasio keuangan, Menghitung dan menginterpretasikan hasil analisis Dupont Chart, Kekurangan dalam Analisis Laporan Keuangan
More from Center For Economic Policy Institute (CEPAT) (20)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
2. Nilai barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara dalam
suatu periode tertentu (satu tahun) yang diukur dengan satuan
uang.
Istilah yang terkait dengan pendapatan nasional
PDB = Nilai barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara
dalam suatu periode tertentu yang menjumlahkan semua hasil
dari warga negara yang bersangkutan ditambah warga negara
asing yang bekerja di negara yang bersangkutan
PNB = dihitung dengan menjumlahkan semua nilai barang dan
jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara tersebut
ditambah dengan penduduk negara tersebut yang ada di luar
negeri
Pendapatan nasional merupakan ukuran dasar dari performasi
perekonomian dalam memproduksi barang dan jasa. Selain itu juga
memperlihat hubungan antara variabel makroekonomi, yaitu
output,pendapatan dan pengeluaran.
5. Metode Produksi
◦ Didasarkan pada penjumlahan nilai tambah bruto
(gross value added) dari semua sektor produksi.
◦ Menurut BPS sektor tersebut meliputi:
Pertanian; Pertambangan & Penggalian; Industri
pengolahan; Listrik, gas dan air bersih; Bangunan;
Perdagangan, restoran, dan hotel; Pengangkutan dan
komunikasi; Keuangan, persewaan bangunan dan jasa
perusahaan; Jasa-jasa
◦ Contoh: Biji gandum/kg dijual Rp. 1500; Gandum
terigu= 2000; Terigu roti = 3000; Roti roti
bakar = 3500
6.
7. Metode Pengeluaran
◦ Metode ini menghitung pendapatan nasional
dengan cara menjumlahkan semua pengeluaran,
baik yang dilakukan:
Rumah tangga konsumen (C)
Rumah tangga swasta/produsen (I)
Rumah tangga pemerintah (G)
Export netto (X – M)
◦ Secara matematik dirumuskan
Y = AE = C + I + G + (X – M) AE = Agregate Expenditure
◦ Hasil perhitungan dengan metode ini sering
disebut dengan Produksi Nasional Brutto (GNP)
8.
9. Metode Pendapatan
◦ Metode ini menjumlahkan semua pendapatan dari
faktor produksi dalam perekonomian:
Tenaga kerja (W)
Modal (i)
Tanah (R)
Skill/entrepreneurship (P)
◦ Rumus = Y = YW + Yi + YR + YP
◦ Hasil perhitungan ini sering disebut dengan
pendapatan nasional (National Income=NI)
10. GDP Nominal mengukur nilai output atau
pendapatan nasional dalam suatu periode tertentu
menurut harga pasar yang berlaku pada periode
tersebut (current price)
GDP riil mengukur nilai output atau pendapatan
nasional dalam suatu periode tertentu menurut
harga pasar yang berlaku pada periode tertentu
menurut harga yang ditentukan (harga pada tahun
dasar/harga konstan)
11.
12. Konsep tingkat kesejahteraan hidup (standard of living) dalam
ekonomi konvensional banyak didekati dari ide fungsi utilitas,
dimana kesejahteraan bergantung pada keadaan sejumlah
kebutuhan moneter dan non-moneter.
Pada periode setelah perang dunia II, standard of living
sepenuhnya dipahami dalam ukuran-ukuran material murni;
yaitu penguasaan barang dan jasa.
Konsep ini secara natural membawa pada penggunaan PDB
riil per kapita sebagai indikator utama kesejahteraan.
◦ PDB mengukur jumlah barang dan jasa yang dihasilkan
perekonomian dalam kurun waktu tertentu.
PDB per kapita gagal merefleksikan sejumlah aspek penting
dari kesejahteraan manusia.
◦ Kelemahan-kelemahan ini membawa kita pada pemahaman yang
keliru dan cenderung over-estimate tentang tingkat kesejahteraan
perekonomian yang sebenarnya.
◦ Fokus pada PDB per kapita akan membuat pengambil kebijakan
terlalu bias pada pertumbuhan ekonomi sebagai tujuan kebijakan.
13. PDB seringkali gagal mencerminkan kesejahteraan
penduduk.
◦ Seringkali barang dan jasa yang amat dibutuhkan oleh penduduk, tidak
diproduksi. Karena itu daerah dengan PDB per kapita yang tinggi tidak
selalu mencerminkan penduduk-nya hidup lebih baik dari penduduk di
daerah dengan PDB per kapita yang lebih rendah.
PDRB per Kapita dan HDI Propinsi-Propinsi di Indonesia, 2002
PDRB per
Kapita
Peringkat HDI Peringkat
DI Yogyakarta
Sulawesi Utara
Sumatera Utara
Nusa Tenggara Barat
Papua
1,581
1,695
2,357
2,290
4,180
20
17
7
9
3
70.8
71.3
68.8
57.8
60.1
3
2
7
30
29
Sumber: UNDP and BPS (2004)
14. PDB adalah ukuran yang jauh dari sempurna untuk
secara tepat menggambarkan besarnya output suatu
perekonomian.
◦ PDB konvensional tidak memperhitungkan kegiatan
sektor informal.
◦ PDB gagal menghitung kegiatan-kegiatan yang tidak
diperdagangkan di pasar seperti misalnya kegiatan
rumah tangga, kegiatan amal dan sukarela.
◦ PDB gagal memperhitungkan penurunan cadangan
sumber daya alam dan penurunan kualitas lingkungan.
Studi Repetto, et.al menunjukkan bahwa perhitungan yang tepat
terhadap degradasi lingkungan, akan menurunkan tingkat
pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga 3 persen! (R. Repetto, W.
Magrath, M. Wells, C. Beer, dan F. Rossini, Wasting Assets: Natural Resources in the
National Income Accounts. Washington, DC: World Resources Institute, Juni 1989.)
15. GREEN NATIONAL ACCOUNT
MEASUREMENT FOR INDONESIA
1990 1995
GDP (percent) 100.00 100.00
- Depreciation of Fixed Assets 4.64 4.22
NDP 95.36 95.78
- Imputed Environmental Costs 5.60 5.18
Degradation of Natural Resources (1.46) (1.85)
Destruction of Ecosystem (0.55) (1.46)
Depletion of Resources (3.50) (1.87)
Eco-Domestic Product (percent of GDP) 89.76 90.59
Source:Alisyahbana, Yusuf (2001)
16. PDB tidak mampu memperhitungkan perubahan
dalam kualitas output.
◦ Contoh klasik: komputer, dimana kualitas barang telah
mengalami perbaikan secara dramatis sementara harganya
jatuh secara tajam.
PDB tidak menceritakan kepada kita bagaimana
barang dan jasa didistribusikan diantara penduduk.
◦ PDB per kapita tidak menggambarkan keadilan dan
pemerataan.
PDB tidak menceritakan kepada kita bagaimana
barang dan jasa diproduksi.
◦ Bisa jadi pertumbuhan ekonomi dihasilkan dari kegiatan
ekonomi yang mubazir dan tidak efisien, zhalim dan merusak
penghidupan pihak lain, dll.
17. Fokus yang berlebihan terhadap pertumbuhan
ekonomi dalam banyak aspek telah membahayakan
kehidupan ekonomi generasi mendatang.
◦ Pertumbuhan ekonomi berjalan beriring dengan
pertumbuhan penggunaan (eksploitasi) sumber daya alam.
Pertumbuhan dalam eksploitasi sumber daya alam
sebagian merefleksikan: (i) kenaikan permintaan
akibat pertumbuhan penduduk, dan sebagian lagi
merefleksikan: (ii) pertumbuhan output per kapita
dan, (iii) pertumbuhan konsumsi per kapita.
◦ Sepanjang abad 20, jumlah penduduk dunia naik 4 kali lipat
dan output industri meningkat 40 kali lipat.
◦ Pada saat yang sama, konsumsi per kapita di negara-negara
maju jauh meningkat dibandingkan 100 tahun yang lalu.
18. Evaluasi konsumsi apakah berlebihan atau tidak; dapat
dilakukan berdasarkan 2 kriteria: the discounted present value dari
arus utilitas (the maximize present value criterion) dan perbaikan
kesejahteraan sosial intertemporal (the sustainability criterion).
◦ Pangsa konsumsi terhadap output lebih tinggi dari yang seharusnya
diidentifikasi berdasarkan kriteria the maximize present value.
◦ Banyak negara gagal memenuhi kriteria keberlanjutan: investasi
dalam human capital dan physical capital tidak mencukupi untuk meng-
offset penurunan dalam natural capital.
◦ Di negara-negara miskin, kurang-nya investasi tidak berimplikasi
pada excessive consumption, konsumsi dan investasi keduanya tidak
mencukupi: konsumsi saat ini tidak menghasilkan standar hidup
yang layak bagi generasi sekarang dan investasi saat ini tidak
menjamin standar hidup yang lebih tinggi (atau bahkan sama) untuk
generasi mendatang.
Faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi sehingga menjadi
berlebihan (excessive consumption) adalah; (i) ketidakmampuan
untuk mengumpulkan resiko secara sempurna, (ii)pajak
terhadap pendapatan modal, dan (iii) underpricing sumber daya
alam.
19. Underpricing sumber daya alam menjadi faktor paling dominan
yang menyebabkan excessive consumption.
Underpricing sumber daya alam berasal dari tiga sumber.
◦ Kepemilikan sumber daya yang tidak jelas (common resources).
Common resources membawa pada eksploitasi yang berlebihan jika
eksploitasi tidak membutuhkan investasi yang besar.
Contoh: di Indonesia, deforestrasi mencapai 2,6 juta hektar per tahun
dan indikasi overfishing mencapai 60%.
◦ Kegagalan internalisasi eksternalitas yang terkait dengan
penggunaan sumber daya alam.
Contoh: kerusakan akibat penggunaan energi fosil, hilangnya keragaman
ekosistem akibat pembangunan pengontrol banjir, dll.
◦ Subsidi pemerintah. Misal subsidi BBM, subsidi listrik, dan subsidi
air.
Subsidi menyebabkan harga turun dibawah biaya produksi, bahkan
sebelum memperhitungkan dampak eksternalitas-nya.
International Energy Agency (1999) mengestimasi bahwa di India, China
dan Rusia, full-cost pricing akan menurunkan konsumsi energi berturut-
turut sebesar 7, 9 and 16 persen.
20. Dampak biofisik yang berasosiasi dengan hilangnya natural capital
dapat sangat nonlinear: dampak hal ini mungkin kecil dalam
rentang tertentu, namun kemudian menjadi sangat besar sekali
critical threshold tercapai.
◦ Terlewatinya threshold akan membawa pada "bifurcation“: situasi dimana
karakteristik sistem alam berubah secara fundamental.
Contoh: kenaikan gas rumah kaca mungkin merubah arah arus Atlantik
yang kini menghangatkan Eropa utara. Sejarah paleo-climatic menunjukkan
bahwa perubahan seperti ini adalah hal yang umum.
Nonlinearitas dalam dinamika ekosistem berimplikasi serius pada
resiko yang terkait dengan hilangnya natural capital.
◦ Estimasi shadow prices untuk natural capital akan menjadi terlalu rendah
jika kita hanya memperhitungkan kasus-kasus utama daripada distribusi
keseluruhan hasil potensial dari hilangnya natural capital.
◦ Dibutuhkan identifikasi dimana konsumsi saat ini membahayakan
keberlanjutan kesejahteraan dan mengukur kerugian potensial yang
ditimbulkannya.
◦ Dibutuhkan indikator untuk mengkuantifisir kehilangan natural capital
dan potensi untuk substitusi antar berbagai bentuk kapital.
21. Perhitungan PDB dalam perekonomian Islam harus
memasukkan parameter-parameter baru sesuai dengan
doktrin-doktrin Islam.
◦ Tujuan kehidupan adalah ‘Falah’
kesejahteraan, keadilan, kebebasan, standar moral, di dunia dan
akhirat.
◦ Diperhitungkannya sektor-sektor Voluntary (wakaf, zakat, dan
sadaqah)
◦ Diperhitungkannya sektor-sektor informal dan Subsisten.
◦ Dimungkinkannya penggunaan variabel-variabel kebijakan
Islami
Rate of profit share on investment dan rate of return on project
Rasio Zakat (Zakat/PDB)
pemenuhan kebutuhan dasar (kebutuhan agama, keamanan,
makanan, perumahan, kesehatan, dan pendidikan)
Perhitungan PDB dalam perekonomian Islam harus
menyediakan ukuran-ukuran kesejahteraan ekonomi
sekaligus sosial, sesuai dengan nilai-nilai Islam.
22. Pendekatan ekonomi konvensional menyatakan GDP atau GNP riil dapat dijadikan
sebagai suatu ukuran kesejahteraan ekonomi (measure of economic welfare) pada
suatu negara. Saat GNP naik, maka diasumsikan bahwa rakyat secara materi
bertambah baik posisinya atau sebaliknya, tentunya setelah dibagi dengan jumlah
penduduk (GNP per kapita)
Jika nilai output turun sebagai akibat orang-orang mengurangi jam kerja atau
menambah waktu istirahatnya, maka hal itu bukan menggambarkan keadaan orang
itu menjadi lebih buruk. Seharusnya ukuran kesejahteraan ekonomi dalam konsep
GDP atau GNP riil harus mampu menggambarkan kesejahteraan pada suatu negara
secara riil.
Beberapa keberatan penggunaan dalam pengukuran GDP riil/kapita
Umunya hanya produk yang masuk pasar yang dihitung dalam GNP tidak
mencerminkan kondisi riil pendapatan per kapita dan kesejahteraan masyarakat.
Produk yang dihasilkan dan dikonsumsi sendiri, tidak tercakup dalam GNP.
GNP tidak memperhitungkan kejadian seperti bencana alam
GNP tidak memperhitungkan polusi
GNP tidak menghitung nilai waktu istirahat (leisure time).
23. Kesejahteraan dalam perspektif Islam tidak selalu
diwujudkan hanya dalam memaksimalkan kekayaan dan
konsumsi.
◦ Kesejahteraan sejati membutuhkan keseimbangan antara aspek
material dan spiritual.
◦ Determinan terpenting yang menentukan kesejahteraan adalah
dalam cara bagaimana kita memanfaatkan sumber daya langka
yang merupakan amanah dari Sang Pencipta.
◦ Kekayaan dan konsumsi yang lebih banyak akan lebih baik dari
yang sedikit jika dan hanya jika pertumbuhan tersebut dicapai
tanpa memperlemah jaringan moral masyarakat dan solidaritas
sosial, atau tanpa meningkatkan ketidakseimbangan alam.
Jika dalam ekonomi konvensional penggunaan sumber daya
yang paling efisien ditentukan berdasarkan kriteria Pareto
Optimum, dalam Islam ditentukan berdasarkan kriteria
maqashid syariah.
◦ Setiap penggunaan sumber daya yang akan merusak atau
menggagalkan pencapaian dan realisasi maqashid syariah, harus
dipandang sebagai kesia-siaan dan inefisiensi.
24. Pendapatan nasional harus dapat mengukur
penyebaran pendapatan individu rumah tangga
Pendapatan nasional harus dapat mengukur produksi
di sektor pedesaan.
Pendapatan nasional harus dapat mengukur
kesejahteraan ekonomi islam
Penghitungan pendapatan nasional sebagai ukuran
dari kesejahteraan sosial islami melalui pendugaan
nilai santunan antar saudara dan sedekah/zakat.
26. Dalam kerangka PDB pendekatan penerimaan,
PDB perekonomian Islami akan menjadi Y = r + w +
π
◦ Hired-factors of production
Rent
Wages and Salaries
◦ Entrepreneurial-factors of productions
Profit; dihasilkan dari kegiatan-kegiatan investasi
partisipatif seperti:
Mudharabah (profit-sharing agreement)
Murabahah (trade with markup/cost-plus sale)
Musyarakah (equity participation)
Ijarah (leasing), dll
27. Aktivitas sektor informal, dicirikan oleh:
◦ Ease of entry
◦ Reliance of indigenous resources
◦ Family ownership of enterprises
◦ Small scale of operation
◦ Labour intensive and adapted technology
◦ Skills acquired outside the formal school system
◦ Unregulated and competitive markets
Sektor informal seringkali diabaikan, padahal
ukurannya sangat besar terutama di negara-negara
berkembang.
◦ Di beberapa negara berkembang, pekerja sektor informal
mencapai antara 30-70% dari total angkatan kerja (World
Bank. World Development Report. 1989)
28. Sektor voluntary adalah signifikan.
◦ Pada 1996, penduduk Amerika Serikat menyumbang US$ 143 milyar ke
organisasi nirlaba. Diperkirakan sektor non-profit mencapai 8% dari
GDP –dua kali lipat dari angka 1960- dan mempekerjakan 10% dari total
angkatan kerja –lebih besar dari gabungan pekerja pemerintah pusat
dan federal. (The Economist, 30th May, 1998).
Kedermawanan sangat terasa pasca bencana alam luar biasa. Pasca badai
Katrina, palang merah Amerika Serikat menerima US$ 807 juta, lebih besar
US$ 250 juta dari total penerimaan 2003-2004 (Center on Philanthropy at Indiana
University, 2005)
◦ Potensi dana filantropi di Indonesia diperkirakan mencapai Rp 2,3 – 4,6
triliun per tahun (SWA No. 07/XXII/6-19 April 2006).
Penting untuk meng-institusional-kan dan me-monetisasi:
◦ (i) institusi ekonomi-sosial Islam seperti zakat, wakaf, masjid, haji, dll
◦ (ii) instrument redistribusi pendapatan dalam Islam seperti waqf
properties development bond, cash-waqf certificate, zakat certificate, hajj saving
certificate, trust-fund, dll.
Pengukuran penerimaan zakat sebagai % PDB dan dampaknya
terhadap fungsi konsumsi, dapat digunakan sebagai variabel
kebijakan ekonomi dan sosial.
29. PDB adalah ukuran moneter dan tidak memasukkan transfer
payments.
Di dalam perekonomian Islami dimana terdapat sistem intra-
family obligatory sebagaimana kegiatan-kegiatan sukarela
sebagai jenis transfer payments.
◦ Usaha untuk mengukur nilai jasa-jasa ini akan memberi perspektif
yang berharga dalam melihat cara kerja a built-in social security system
dalam masyarakat Islam.
Dikeluarkannya intra-family services dari perhitungan
pendapatan nasional mempengaruhi perbandingan PDB
internasional secara serius.
◦ Di banyak negara miskin konsep keluarga jauh lebih luas dari di
Barat; other things being the same, hal ini berarti bahwa jasa yang
diproduksi oleh anggota keluarga besar mendapat tempat jauh lebih
penting dalam aktivitas ekonomi (Bauer and Yamey: 1972)
Karakteristik utama dari transfer payments seperti ini adalah
kurangnya korespondensi antara jasa dan pembayaran.
◦ Kewajiban (payments) seringkali tidak diikuti dengan representasi
dari jasa tersebut namun sering diikuti oleh kegiatan yang tidak
berhubungan secara langsung dengan payment.
30. Perhitungan pendapatan nasional dalam Islam harus
mengindikasikan sifat dasar dari distribusi output.
◦ Penting untuk mengetahui pendapatan rumah tangga per kapita
aktual.
Perhitungan pendapatan nasional dalam Islam harus
mengindikasikan struktur komposisi dari output total.
◦ Kualitas dan isi dari PDB lebih penting daripada sekedar ukuran total
output.
◦ Produksi barang-barang kebutuhan dasar dan barang-barang mewah
mendapat timbangan yang sama dalam PDB konvensional.
◦ Dalam doktrin Islam, barang-barang kebutuhan dasar harus
diprioritaskan, dan karenanya harus direfleksikan dalam timbangan
yang berbeda dalam PDB Islami.
Angka PDB per kapita rata-rata tidak memberi gambaran yang
tepat tentang tingkat kesejahteraan aktual.
◦ Tingkat kesejahteraan aktual lebih tepat diekspresikan dalam
indikator konsumsi kebutuhan efektif (barang & jasa kebutuhan
dasar) sebagai persentase dari konsumsi total.
31. Pendekatan konvensional terhadap pembangunan
berkelanjutan
◦ Mempertahankan pertumbuhan dalam jangka panjang.
◦ Mencapai pemerataan lintas-generasi.
◦ Mempertahankan tingkat kualitas kehidupan dan lingkungan.
Permasalahan dengan pendekatan konvensional
◦ Pandangan bahwa nature is out there; terpisah dari manusia, dan
perkembangan hidup manusia mengandung dominasi atas alam.
◦ Karena alam adalah elemen terpisah dari manusia, maka manusia
berkuasa penuh atas alam dan dapat melakukan apa-pun sepanjang
bermanfaat untuk manusia.
Perspektif Islam
◦ Islam meng-akomodasi konsep pembangunan berkelanjutan namun
dalam kerangka yang luas.
◦ Konsep Islam terhadap pembangunan berkelanjutan memiliki tiga
aspek berbasis harmonisasi alam, sosial, dan ekonomi yang akan
menjamin pembangunan berkelanjutan.