SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Perang Banjar
Perang Banjar (1859-1905) ialah perang
perlawanan terhadap penjajahan kolonial Belanda yang
terjadi di Kesultanan Banjar yang meliputi wilayah
provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.
Perang Banjar berlangsung antara 1859 -1905
(menurut sumber Belanda 1859-1863). Konflik dengan
Belanda sebenarnya sudah mulai sejak Belanda
memperoleh hak monopoli dagang di Kesultanan Banjar.
Dengan ikut campurnya Belanda dalam urusan kerajaan,
kekalutan makin bertambah.
Pada tahun 1785, Pangeran Nata yang menjadi wali
putra makota, mengangkat dirinya menjadi raja dengan
gelar Sultan Tahmidullah II (1785-1808) dan membunuh
semua putra almarhum Sultan Muhammad Pangeran
Amir, satu-satunya pewaris tahta yang selamat, berhasil
melarikan diri lalu mengadakan perlawanan dengan
dukungan pamannya Arung Turawe, tetapi gagal.
Pangeran Amir (kakek Pangeran Antasari) akhirnya
tertangkap dan dibuang ke Srilangka.
1.

FAKTOR FAKTOR PENYEBAB
PEPERANGAN

o Faktor ekonomi. Belanda melakukan monopoli
perdagangan lada, rotan, damar, serta hasil tambang
yaitu emas dan intan. Monopoli tersebut sangat
merugikan rakyat maupun pedagang di daerah
tersebut sejak abad 17. Pada abad 19 Belanda
bermaksud menguasai Kalimantan Selatan untuk
melaksanakan Pax Netherlandica. Apalagi di daerah itu
diketemukan tambang batu bara di Pangaronan dan
Kalangan.
o Faktor politik. Belanda ikut campur urusan tahta
kerajaan yang menimbulkan berbagai ketidak
senangan. Pada saat menentukan pengganti Sultan
Adam maka yang diangkat adalah Pangeran Tamjidillah
yang disenangi Belanda. Sedangkan Pangeran
Hidayatullah yang lebih berhak atas tahta hanya
dijadikan Mangkubumi karena tidak menyukai Belanda.
Penyebab umum :
• Rakyat tidak senang dengan merajalelanya Belanda
yang mengusahakan perkebunan dan pertambangan
di Kalimantan Selatan.
• Belanda terlalu banyak campur tangan dalam urusan
intern kesultanan.
• Belanda bermaksud menguasai daerah Kalimantan
Selatan karena daerah ini ditemukan pertambangan
batubara. (Karena ditemukan Batubara di kota
Martapura Belanda telah merencanakan untuk
memindah ibukota kesultanan ke kota Negara – bekas
ibukota pada zaman Hindu).
Pangeran Hidayatullah diangkat menjadi Sultan
Banjar berdasarkan Surat Wasiat Kakek beliau
Sultan Adam. Pengangkatan ini dilakukan karena
ayah Pangeran Hidayatullah, Sultan Muda
Abdurrahman wafat.
Lahir di Martapura pada tahun 1822 M, di-didik
secara Islami dipesantren Dalam Pagar Kalampayan
( Didirikan oleh Syekh Muhammad Arsyad Albanjari, salah seorang tokoh Agama Islam di
Nusantara ) sehingga memiliki ilimu kepemimpinan
serta keagamaan yang cukup tinggi untuk kemudian
dipersiapkan menjadi Sultan.
Sebelum menjadi Sultan sempat menduduki jabatan sebagai
Mangkubumi kesultanan pada tahun 1855 M. Pada saat itu jabatan
Mangkubumi diangkat oleh Kolonial Belanda dengan persetujuan
Sultan Adam. Dengan menduduki jabatan tersebut maka Pangeran
Hidayatullah bisa lebih memahami & menyelami kondisi Kesultanan
maupun rakyat Banjar, serta mengetahui kekuatan dan kelemahan
kolonial Belanda (spionase), hal tersebut sangat berguna untuk
persiapan perang.
Akibat campur tangan berulang-ulang pihak Belanda dalam
pemerintahan Kesultanan, pemaksaan monopoli perdagangan,
konsesi-konsesi pertambangan yang sepihak, serta kuatnya misi
kaum nasrani ( Zending ) yang masuk kedalam benua banjar
dengan dukungan tentara Hindia Belanda, maka mengakibatkan
kebencian rakyat yang sangat mendalam. Perselisihan-persilisihan
itu telah sangat lama terjadi, semenjak Kesultanan dipimpin oleh
Sultan Suriansyah (~ 1600 M). Kebencian yang tak dapat lagi
didiamkan, harus di tuntaskan, Sultan dan Rakyat bersatu untuk
mengadakan perang Jihad Fisabilillah.
2.

JALANNYA PERANG

Lokasi Tempat Perang Banjar berada di daerah
Kalimantan Selatan dan sebagian Kalimantan Tengah.
Termasuk di daerah sungai Barito.
Perang pertama terjadi tanggal 18 April 1859 dengan
menyerang pos Belanda di Martapura dan Pengaron. Kyai
Demang Lehman, Haji Nasrun, Haji Buyasin, dan Kyai
Langlang menyerang Tabanio dan berhasil merebut
benteng Tabanio. Perang terus berkobar. Tumenggung
Surapati dengan pasukannya berhasil menenggelamkan
kapal Onrust milik Belanda di sungai Barito dengan tipu
muslihat pura-pura mau bekerjasama. Sementara
Pangeran Hidayat juga terus berjuang menentang
Belanda.
Campur tangan Belanda di keraton makin besar dan
kedudukan Pangeran Hidayatullah makin terdesak maka
ia melakukan perlawanan terhadap Belanda bersama
Pangeran Antasari, sepupunya. Siapakah para pengikut
perjuangan tersebut Tidak kurang dari 3000 orang
bersedia membantu termasuk tokoh-tokoh agama
seperti Kyai Demang Leman, Haji Langlang, Haji Nasrum
dan Haji Buyasih. Pasukan Antasari berusaha menyerang
pos-pos Belanda di Martapura dan Pangaron. Sebaliknya
pada pertempuran tanggal 27 September 1859 Belanda
dapat menduduki benteng pasukan Pangeran Antasari di
Gunung Lawak.
Tindakan Belanda berikutnya adalah menurunkan
Sultan Tamjidillah dari tahta sementara itu Pangeran
Hidayatullah menolak untuk menghentikan perlawanan lalu
perti meninggalkan kraton Tanggal 11 Juni 1860 Belanda
secara sepihak menghapuskan kerajaan Banjar dan langsung
diperintah oleh Belanda dengan menempatkan seorang
residen.
Tindakan Belanda terebut tidak menyurutkan perlawanan
Pangeran AntasariWalaupun Kyai Damang Laman menyerah
dan Pangeran Hidayatullan tertangkap alalu dibuang ke
Cianjur namun Pangeran Antasari tetap memimpin
perlawanan bahkan ia diangkat oleh rakyat menjadi pemimpin
tertinggi agama dengan gelar Panembahan Amirudin
Khalifatul Mukminin pada tanggal 14 Maret 1862. Ia dibantu
oleh para pemimpin yang lain yaitu Pangeran Miradipa,
Tumenggung Surapati dan Gusti Umah yang memusatkan
pertahanan di Hulu Teweh. Perlawanan Antasari berakhir
sampai meninggal dunia tanggal 11 Oktober 1862 kemudian
dilanjutkan oleh puteranya bernama Pangeran Muhamad
Seman.
Perang Banjar
makin meluas ke Banua
Lima dan Hulu Barito.
Sementara karena
kurangnya persenjataan
Pangeran Hidayat terdesak
dan menyerah 3 Februari
1862. Pemimpin lainnya
Kyai Demang Lehman
tertangkap tanggal 2
Oktober 1861. Kemudian
dihukum gantung.

Perlawanan terus
dikobarkan oleh Pangeran
Antasari yang pada bulan
Maret 1862 ia diangkat
menjadi pemimpin
tertinggi agama Islam
dengan gelar Panembahan
Amiruddin Khalifatul
Mukminin.
Pemimpin perang Banjar
tidak mengandalkan satu
pimpinan dan dari satu
kalangan. Karenanya
pemimpin silih berganti,
ada dari bangsawan,
ulama, dan rakyat biasa.
Seperti Tumenggung Jalil,
Penghulu Rasyid, Panglima
Batur, Gusti Matseman,
dsb.

Setelah lama berjuang
Pangeran Antasari jatuh
sakit dan meninggal pada
31 Oktober 1862. Perang
dilanjutkan oleh anaknya
Gusti Matseman dengan
pusat Hulu Barito. Dengan
semangat Waja Sampai
Kaputing rakyat Banjar
terus berjuang.
Serangan terhadap Belanda di Banua Lima yang
terakhir terjadi diakhir abad ke 19 yang dipimpin oleh
Bukhari, Santar, dan H. Matseman dan beberapa
pemimpin lainnya di Hantarukung, Kandangan berhasil
menewaskan Controleur Ch. H.A de Senerpant Domis dan
Aspirant KWE Von Welonleschen pada hari Minggu, 25
September 1899. Tetapi serangan balasan Belanda
tanggal 26 September 1899 telah menewaskan Bukhari,
H. Matamin, dan Landuk serta menangkap beberapa
pengikut yang kemudian dibuang entah kemana.

Perlawanan Gusti Matseman di daerah Barito terus
berlangsung hingga tahun 1905. Tetapi dengan runtuhnya
benteng Merawing tahun 1905 dan gugurnya Gusti
Matseman secara perlahan-lahan perlawanan rakyat
Banjar melemah.
3. Akhir dari Perang
Pangeran Hidayatullah dan Pangeran Antasari
menggunakan strategi perang gerilya dengan membuat
kerajaan baru di pedalaman dan membangun bentengbenteng pertahanan di hutan-hutan.
Penghancuran seluruh kekuatan Belanda di Kalangan,
Banyu Irang dan Bangkal. Penyerangan dipimpin oleh Pangiran
Ardhi Kusuma.
Penggempuran dan pengapungan benteng Belanda di
Pangaron, pangampuran di pimpin Pangiran Antasari,
Pambakal Ali Akbar, Mantri Taming.- Penyerangan di Tabanio,
didairah Plihari/Tanah laut. Penyerangan dibawah pimpinan
Demang Lehman, Kiai Langlang dan Haji Buyasin.
Penyerangan di Pulau Pitak, Pulau Telu dan
disepanjang sungai Barito dibawah pimpinan
Pambakal Sulil dan Surapati.
Pembersihan kaki tangan Balanda di Banua Lima
(Nagara, Alabiu, Sungai Banar, Amuntai dan Klua)
dilakukan oleh Kiai Adipati Anom Dinding Raja,
pambakal Gapur, Duwahap, Dulahat dan Panghulu
Abdul Gani.
- Penyerangan di daerah Marabahan.
- Penyerangan didaerah gunung Jabok.
- Penyerangan kapal perang Cipanas yang datang di
Martapura, rusak dan ditarik kapal Van Os
4.
•
•
•
•
•
•
•
•
•

TOKOH-TOKOH PERANG BANJAR

Pangeran Hidayatullah
Pangeran Antasari,
Aling,
Tumenggung Antaludin,
Tumenggung Surapati,
Demang Lehman,
Panglima Bukhari,
Tumenggung Jalil,
Panembahan Muhammad
Said,

• Panembahan Muhammad
Said,
• Panglima Batur,
• Panglima Wangkang,
• Penghulu Muda,
• Penghulu Rasyid,
• Penghulu Suhasin,
• Tagab Obang,
• dan Muhammad Seman.,
dsb.
http://id.wikipedia.org/wiki/Perang_Banjar
http://matakristal.com/perang-jagaraga-perangbanjar-perang-maluku-dan-perang-aceh/
http://sejarahsuwandy.blogspot.com/2010/02/perang-banjartahun-1859-1863.html
http://ghefirafira.wordpress.com/2013/02/16/ra
ngkuman-dan-cerita-perang-banjar/
Nama Kelompok:
Adinda Marini Rahmawati
Billfatin syah
Gita Farera
Intan Nurjanah
Nur Yani
Raditya Permana
Kelas : XI IPS 3

More Related Content

What's hot

Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaGungun Misbah Gunawan
 
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaPerlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaNidya Milano
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismeFikri Yaqin
 
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI afida syakiriyah
 
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhakerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhafian assan
 
Pertempuran Ambarawa
Pertempuran AmbarawaPertempuran Ambarawa
Pertempuran AmbarawaLusiana Diyan
 
Perang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap bangetPerang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap bangetttanitaaprilia
 
Puputan Margarana
Puputan MargaranaPuputan Margarana
Puputan MargaranaErna S
 
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratPenjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratKimberly Santasa
 
PPT Pelayaran Spanyol
PPT Pelayaran SpanyolPPT Pelayaran Spanyol
PPT Pelayaran SpanyolArmadira Enno
 
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesia
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesiaPeta jalur masuknya bangsa barat ke indonesia
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesiayuni mediyanti sari
 

What's hot (20)

Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsaPerjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
Perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan keutuhan bangsa
 
Perang Aceh
Perang AcehPerang Aceh
Perang Aceh
 
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belandaPerlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
Perlawanan rakyat indonesia terhadap kolonial belanda
 
Perang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialismePerang melawan kolonialisme
Perang melawan kolonialisme
 
Kerajaan Banjar
Kerajaan BanjarKerajaan Banjar
Kerajaan Banjar
 
Perlawanan rakyat makasar
Perlawanan rakyat makasarPerlawanan rakyat makasar
Perlawanan rakyat makasar
 
Pemberontakan DI / TII
Pemberontakan DI / TIIPemberontakan DI / TII
Pemberontakan DI / TII
 
Kerajaan mataram islam
Kerajaan mataram islamKerajaan mataram islam
Kerajaan mataram islam
 
13. perang padri tahun 1821 1837
13. perang padri tahun 1821 183713. perang padri tahun 1821 1837
13. perang padri tahun 1821 1837
 
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI
Merkantilisme . Sejarah Peminatan Kelas XI
 
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddhakerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
kerajaan-kerajaan maritim masa hindu-buddha
 
Perang Padri
Perang PadriPerang Padri
Perang Padri
 
Pertempuran Ambarawa
Pertempuran AmbarawaPertempuran Ambarawa
Pertempuran Ambarawa
 
Perang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap bangetPerang tondano lengkap banget
Perang tondano lengkap banget
 
Puputan Margarana
Puputan MargaranaPuputan Margarana
Puputan Margarana
 
Kerajaan Tarumanegara
Kerajaan TarumanegaraKerajaan Tarumanegara
Kerajaan Tarumanegara
 
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa BaratPenjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
Penjelajahan Samudera oleh Bangsa Barat
 
PPT Pelayaran Spanyol
PPT Pelayaran SpanyolPPT Pelayaran Spanyol
PPT Pelayaran Spanyol
 
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesia
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesiaPeta jalur masuknya bangsa barat ke indonesia
Peta jalur masuknya bangsa barat ke indonesia
 
Sejarah Perang Aceh
Sejarah Perang AcehSejarah Perang Aceh
Sejarah Perang Aceh
 

Viewers also liked

Perang batak
Perang batakPerang batak
Perang batakRiefdah
 
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830Yogi Heart
 
aceh berjihad dan perang batak
aceh berjihad dan perang batakaceh berjihad dan perang batak
aceh berjihad dan perang batakanunsyrf
 
Perang Aceh, History
Perang Aceh, HistoryPerang Aceh, History
Perang Aceh, Historyfebagnes
 

Viewers also liked (6)

Perang batak
Perang batakPerang batak
Perang batak
 
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830
Kronologi Perang Diponegoro 1825-1830
 
aceh berjihad dan perang batak
aceh berjihad dan perang batakaceh berjihad dan perang batak
aceh berjihad dan perang batak
 
Perang Aceh, History
Perang Aceh, HistoryPerang Aceh, History
Perang Aceh, History
 
Perang Diponegoro
Perang Diponegoro Perang Diponegoro
Perang Diponegoro
 
Ppt bali
Ppt baliPpt bali
Ppt bali
 

Similar to Perang Banjar Lawan Belanda

Perang banjar new
Perang banjar   newPerang banjar   new
Perang banjar newFachroel07
 
Perlawanan Banjarmasin
Perlawanan BanjarmasinPerlawanan Banjarmasin
Perlawanan BanjarmasinAzka Kamila
 
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembang
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat PalembangPerang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembang
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembangchelseyvioletaa
 
perang banjar kelompok 2.pdf
perang banjar kelompok 2.pdfperang banjar kelompok 2.pdf
perang banjar kelompok 2.pdfFaisalAriij
 
Ringkasan materi ajar ips kelas v
Ringkasan materi ajar ips kelas vRingkasan materi ajar ips kelas v
Ringkasan materi ajar ips kelas vMinarsih
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahShafiraaaaa
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahRohman Efendi
 
Perlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariPerlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariike nabawiyah
 
Perlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariPerlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariike nabawiyah
 
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialPerlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialNadhira Felicia
 
Presentasi Indonesia Madya
Presentasi Indonesia MadyaPresentasi Indonesia Madya
Presentasi Indonesia Madyaardikoro
 
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasari
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasariPerlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasari
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasariregiandira739
 
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsx
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsxTugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsx
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsxnadiasalwa6
 

Similar to Perang Banjar Lawan Belanda (20)

Perang banjar new
Perang banjar   newPerang banjar   new
Perang banjar new
 
Perlawanan Banjarmasin
Perlawanan BanjarmasinPerlawanan Banjarmasin
Perlawanan Banjarmasin
 
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembang
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat PalembangPerang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembang
Perang Banjar-Perlawanan Rakyat Palembang
 
Kelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptxKelompok 3.pptx
Kelompok 3.pptx
 
16. perang banjar tahun 1859 1863
16. perang banjar tahun 1859 186316. perang banjar tahun 1859 1863
16. perang banjar tahun 1859 1863
 
perang banjar kelompok 2.pdf
perang banjar kelompok 2.pdfperang banjar kelompok 2.pdf
perang banjar kelompok 2.pdf
 
Perang banjar
Perang banjarPerang banjar
Perang banjar
 
Ringkasan materi ajar ips kelas v
Ringkasan materi ajar ips kelas vRingkasan materi ajar ips kelas v
Ringkasan materi ajar ips kelas v
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
 
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajahPerjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
Perjuangan bangsa indonesia melawan penjajah
 
Perlawanan terhadap kolonial belanda
Perlawanan terhadap kolonial belandaPerlawanan terhadap kolonial belanda
Perlawanan terhadap kolonial belanda
 
Padri aceh new
Padri aceh newPadri aceh new
Padri aceh new
 
Perlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariPerlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasari
 
Perlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasariPerlawanan pangeran antasari
Perlawanan pangeran antasari
 
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialPerlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
 
Presentasi Indonesia Madya
Presentasi Indonesia MadyaPresentasi Indonesia Madya
Presentasi Indonesia Madya
 
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasari
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasariPerlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasari
Perlawanan terhadap kolonialisme dibawah pimpinan pangeran antasari
 
Perang Banjar
Perang BanjarPerang Banjar
Perang Banjar
 
BAB 2-.pptx
BAB 2-.pptxBAB 2-.pptx
BAB 2-.pptx
 
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsx
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsxTugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsx
Tugas Nadia - IPS - Perlawanan Rakyat Sumatera Utara.ppsx
 

More from yaniinuryani

Timbang terima pendelegasian metode kasus
Timbang terima pendelegasian metode kasusTimbang terima pendelegasian metode kasus
Timbang terima pendelegasian metode kasusyaniinuryani
 
Keselamatan kerja (K3)
Keselamatan kerja (K3)Keselamatan kerja (K3)
Keselamatan kerja (K3)yaniinuryani
 
Ruang isolasi copy
Ruang isolasi   copyRuang isolasi   copy
Ruang isolasi copyyaniinuryani
 
Perlawanan si singamangaraja xii
Perlawanan si singamangaraja xiiPerlawanan si singamangaraja xii
Perlawanan si singamangaraja xiiyaniinuryani
 

More from yaniinuryani (6)

Timbang terima pendelegasian metode kasus
Timbang terima pendelegasian metode kasusTimbang terima pendelegasian metode kasus
Timbang terima pendelegasian metode kasus
 
Keselamatan kerja (K3)
Keselamatan kerja (K3)Keselamatan kerja (K3)
Keselamatan kerja (K3)
 
Ruang isolasi copy
Ruang isolasi   copyRuang isolasi   copy
Ruang isolasi copy
 
Tifoid
TifoidTifoid
Tifoid
 
BERITA
BERITABERITA
BERITA
 
Perlawanan si singamangaraja xii
Perlawanan si singamangaraja xiiPerlawanan si singamangaraja xii
Perlawanan si singamangaraja xii
 

Recently uploaded

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 

Recently uploaded (20)

Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 

Perang Banjar Lawan Belanda

  • 1.
  • 2. Perang Banjar Perang Banjar (1859-1905) ialah perang perlawanan terhadap penjajahan kolonial Belanda yang terjadi di Kesultanan Banjar yang meliputi wilayah provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Perang Banjar berlangsung antara 1859 -1905 (menurut sumber Belanda 1859-1863). Konflik dengan Belanda sebenarnya sudah mulai sejak Belanda memperoleh hak monopoli dagang di Kesultanan Banjar. Dengan ikut campurnya Belanda dalam urusan kerajaan, kekalutan makin bertambah.
  • 3. Pada tahun 1785, Pangeran Nata yang menjadi wali putra makota, mengangkat dirinya menjadi raja dengan gelar Sultan Tahmidullah II (1785-1808) dan membunuh semua putra almarhum Sultan Muhammad Pangeran Amir, satu-satunya pewaris tahta yang selamat, berhasil melarikan diri lalu mengadakan perlawanan dengan dukungan pamannya Arung Turawe, tetapi gagal. Pangeran Amir (kakek Pangeran Antasari) akhirnya tertangkap dan dibuang ke Srilangka.
  • 4. 1. FAKTOR FAKTOR PENYEBAB PEPERANGAN o Faktor ekonomi. Belanda melakukan monopoli perdagangan lada, rotan, damar, serta hasil tambang yaitu emas dan intan. Monopoli tersebut sangat merugikan rakyat maupun pedagang di daerah tersebut sejak abad 17. Pada abad 19 Belanda bermaksud menguasai Kalimantan Selatan untuk melaksanakan Pax Netherlandica. Apalagi di daerah itu diketemukan tambang batu bara di Pangaronan dan Kalangan. o Faktor politik. Belanda ikut campur urusan tahta kerajaan yang menimbulkan berbagai ketidak senangan. Pada saat menentukan pengganti Sultan Adam maka yang diangkat adalah Pangeran Tamjidillah yang disenangi Belanda. Sedangkan Pangeran Hidayatullah yang lebih berhak atas tahta hanya dijadikan Mangkubumi karena tidak menyukai Belanda.
  • 5. Penyebab umum : • Rakyat tidak senang dengan merajalelanya Belanda yang mengusahakan perkebunan dan pertambangan di Kalimantan Selatan. • Belanda terlalu banyak campur tangan dalam urusan intern kesultanan. • Belanda bermaksud menguasai daerah Kalimantan Selatan karena daerah ini ditemukan pertambangan batubara. (Karena ditemukan Batubara di kota Martapura Belanda telah merencanakan untuk memindah ibukota kesultanan ke kota Negara – bekas ibukota pada zaman Hindu).
  • 6.
  • 7. Pangeran Hidayatullah diangkat menjadi Sultan Banjar berdasarkan Surat Wasiat Kakek beliau Sultan Adam. Pengangkatan ini dilakukan karena ayah Pangeran Hidayatullah, Sultan Muda Abdurrahman wafat. Lahir di Martapura pada tahun 1822 M, di-didik secara Islami dipesantren Dalam Pagar Kalampayan ( Didirikan oleh Syekh Muhammad Arsyad Albanjari, salah seorang tokoh Agama Islam di Nusantara ) sehingga memiliki ilimu kepemimpinan serta keagamaan yang cukup tinggi untuk kemudian dipersiapkan menjadi Sultan.
  • 8. Sebelum menjadi Sultan sempat menduduki jabatan sebagai Mangkubumi kesultanan pada tahun 1855 M. Pada saat itu jabatan Mangkubumi diangkat oleh Kolonial Belanda dengan persetujuan Sultan Adam. Dengan menduduki jabatan tersebut maka Pangeran Hidayatullah bisa lebih memahami & menyelami kondisi Kesultanan maupun rakyat Banjar, serta mengetahui kekuatan dan kelemahan kolonial Belanda (spionase), hal tersebut sangat berguna untuk persiapan perang. Akibat campur tangan berulang-ulang pihak Belanda dalam pemerintahan Kesultanan, pemaksaan monopoli perdagangan, konsesi-konsesi pertambangan yang sepihak, serta kuatnya misi kaum nasrani ( Zending ) yang masuk kedalam benua banjar dengan dukungan tentara Hindia Belanda, maka mengakibatkan kebencian rakyat yang sangat mendalam. Perselisihan-persilisihan itu telah sangat lama terjadi, semenjak Kesultanan dipimpin oleh Sultan Suriansyah (~ 1600 M). Kebencian yang tak dapat lagi didiamkan, harus di tuntaskan, Sultan dan Rakyat bersatu untuk mengadakan perang Jihad Fisabilillah.
  • 9.
  • 10. 2. JALANNYA PERANG Lokasi Tempat Perang Banjar berada di daerah Kalimantan Selatan dan sebagian Kalimantan Tengah. Termasuk di daerah sungai Barito. Perang pertama terjadi tanggal 18 April 1859 dengan menyerang pos Belanda di Martapura dan Pengaron. Kyai Demang Lehman, Haji Nasrun, Haji Buyasin, dan Kyai Langlang menyerang Tabanio dan berhasil merebut benteng Tabanio. Perang terus berkobar. Tumenggung Surapati dengan pasukannya berhasil menenggelamkan kapal Onrust milik Belanda di sungai Barito dengan tipu muslihat pura-pura mau bekerjasama. Sementara Pangeran Hidayat juga terus berjuang menentang Belanda.
  • 11. Campur tangan Belanda di keraton makin besar dan kedudukan Pangeran Hidayatullah makin terdesak maka ia melakukan perlawanan terhadap Belanda bersama Pangeran Antasari, sepupunya. Siapakah para pengikut perjuangan tersebut Tidak kurang dari 3000 orang bersedia membantu termasuk tokoh-tokoh agama seperti Kyai Demang Leman, Haji Langlang, Haji Nasrum dan Haji Buyasih. Pasukan Antasari berusaha menyerang pos-pos Belanda di Martapura dan Pangaron. Sebaliknya pada pertempuran tanggal 27 September 1859 Belanda dapat menduduki benteng pasukan Pangeran Antasari di Gunung Lawak.
  • 12. Tindakan Belanda berikutnya adalah menurunkan Sultan Tamjidillah dari tahta sementara itu Pangeran Hidayatullah menolak untuk menghentikan perlawanan lalu perti meninggalkan kraton Tanggal 11 Juni 1860 Belanda secara sepihak menghapuskan kerajaan Banjar dan langsung diperintah oleh Belanda dengan menempatkan seorang residen. Tindakan Belanda terebut tidak menyurutkan perlawanan Pangeran AntasariWalaupun Kyai Damang Laman menyerah dan Pangeran Hidayatullan tertangkap alalu dibuang ke Cianjur namun Pangeran Antasari tetap memimpin perlawanan bahkan ia diangkat oleh rakyat menjadi pemimpin tertinggi agama dengan gelar Panembahan Amirudin Khalifatul Mukminin pada tanggal 14 Maret 1862. Ia dibantu oleh para pemimpin yang lain yaitu Pangeran Miradipa, Tumenggung Surapati dan Gusti Umah yang memusatkan pertahanan di Hulu Teweh. Perlawanan Antasari berakhir sampai meninggal dunia tanggal 11 Oktober 1862 kemudian dilanjutkan oleh puteranya bernama Pangeran Muhamad Seman.
  • 13. Perang Banjar makin meluas ke Banua Lima dan Hulu Barito. Sementara karena kurangnya persenjataan Pangeran Hidayat terdesak dan menyerah 3 Februari 1862. Pemimpin lainnya Kyai Demang Lehman tertangkap tanggal 2 Oktober 1861. Kemudian dihukum gantung. Perlawanan terus dikobarkan oleh Pangeran Antasari yang pada bulan Maret 1862 ia diangkat menjadi pemimpin tertinggi agama Islam dengan gelar Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin.
  • 14. Pemimpin perang Banjar tidak mengandalkan satu pimpinan dan dari satu kalangan. Karenanya pemimpin silih berganti, ada dari bangsawan, ulama, dan rakyat biasa. Seperti Tumenggung Jalil, Penghulu Rasyid, Panglima Batur, Gusti Matseman, dsb. Setelah lama berjuang Pangeran Antasari jatuh sakit dan meninggal pada 31 Oktober 1862. Perang dilanjutkan oleh anaknya Gusti Matseman dengan pusat Hulu Barito. Dengan semangat Waja Sampai Kaputing rakyat Banjar terus berjuang.
  • 15. Serangan terhadap Belanda di Banua Lima yang terakhir terjadi diakhir abad ke 19 yang dipimpin oleh Bukhari, Santar, dan H. Matseman dan beberapa pemimpin lainnya di Hantarukung, Kandangan berhasil menewaskan Controleur Ch. H.A de Senerpant Domis dan Aspirant KWE Von Welonleschen pada hari Minggu, 25 September 1899. Tetapi serangan balasan Belanda tanggal 26 September 1899 telah menewaskan Bukhari, H. Matamin, dan Landuk serta menangkap beberapa pengikut yang kemudian dibuang entah kemana. Perlawanan Gusti Matseman di daerah Barito terus berlangsung hingga tahun 1905. Tetapi dengan runtuhnya benteng Merawing tahun 1905 dan gugurnya Gusti Matseman secara perlahan-lahan perlawanan rakyat Banjar melemah.
  • 16. 3. Akhir dari Perang Pangeran Hidayatullah dan Pangeran Antasari menggunakan strategi perang gerilya dengan membuat kerajaan baru di pedalaman dan membangun bentengbenteng pertahanan di hutan-hutan. Penghancuran seluruh kekuatan Belanda di Kalangan, Banyu Irang dan Bangkal. Penyerangan dipimpin oleh Pangiran Ardhi Kusuma. Penggempuran dan pengapungan benteng Belanda di Pangaron, pangampuran di pimpin Pangiran Antasari, Pambakal Ali Akbar, Mantri Taming.- Penyerangan di Tabanio, didairah Plihari/Tanah laut. Penyerangan dibawah pimpinan Demang Lehman, Kiai Langlang dan Haji Buyasin.
  • 17. Penyerangan di Pulau Pitak, Pulau Telu dan disepanjang sungai Barito dibawah pimpinan Pambakal Sulil dan Surapati. Pembersihan kaki tangan Balanda di Banua Lima (Nagara, Alabiu, Sungai Banar, Amuntai dan Klua) dilakukan oleh Kiai Adipati Anom Dinding Raja, pambakal Gapur, Duwahap, Dulahat dan Panghulu Abdul Gani. - Penyerangan di daerah Marabahan. - Penyerangan didaerah gunung Jabok. - Penyerangan kapal perang Cipanas yang datang di Martapura, rusak dan ditarik kapal Van Os
  • 18. 4. • • • • • • • • • TOKOH-TOKOH PERANG BANJAR Pangeran Hidayatullah Pangeran Antasari, Aling, Tumenggung Antaludin, Tumenggung Surapati, Demang Lehman, Panglima Bukhari, Tumenggung Jalil, Panembahan Muhammad Said, • Panembahan Muhammad Said, • Panglima Batur, • Panglima Wangkang, • Penghulu Muda, • Penghulu Rasyid, • Penghulu Suhasin, • Tagab Obang, • dan Muhammad Seman., dsb.
  • 20. Nama Kelompok: Adinda Marini Rahmawati Billfatin syah Gita Farera Intan Nurjanah Nur Yani Raditya Permana Kelas : XI IPS 3