bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Peran perawat pada anak TBC
1. K E L O M P O K 2
1 . K H A R I S M A L A D Y N D A
2 . S U L I S T I A R I N I
3 . R I Z K I N O O F I A N M
4 . I N D R A H A R T O N O
5 . A N A H N U R A L I Y A H
6 . Y A H Y A S Y A I F U L R .
7 . W I S N U A J I S .
8 . L U T F I T R I K H .
9 . S I T I N U R ’ A E N I
1 0 . A L F I A N I D E S S Y A W .
PERANPERAWAT ANAKTERHADAP
KASUS TBC ANAK
2. Pengertian Peran Perawat
Peran adalah serangkaian perilaku yang diharapkan sesuai dengan
posisi individu didalam masyarakat. Dalam setiap posisi terdapat
sejumlah peran yang masing-masing terdiri dari kesatuan perilaku
yang lebih bersifat homogen dan didefinisikan menurut kultur
sebagaimana yang diharapkan dalam posisi atau status
(Friedman, 1998 ).
3. PeranPerawat Anak
1. Sebagai Pembela ( Advocacy )
2. Sebagai Pendidik ( Education )
3. Sebagai Konselor
4. Sebagai Koordinator
5. Pembuat keputusan etik
6. Perencanaan kesehatan
7. Pembina hubungan terapeutik
8. Peneliti
4. 1. Sebagai Pembela ( Advocacy )
Perawat berperan dalam membela anak/keluarga saat mereka
membutuhkan pertolongan.membantu klien dan keluarga dalam
menginterpretasikan sebagai informasi dari pemberian pelayanan
khususnya dalam pengambilan persetujuan atas tindakan
keperawatan.
Pada kasus TBC anak perawat berperan sebagai Advocacy
saat klien akan dilakukan tindakan-tindakan yang membutuhkan
persetujuan keluarga dan saat pemberian obat-obatan dan
prosedur-prosedur keperawatannya.
Contoh : persetujuan inform concent saat pasien/anak akan di
berikan Obat atau persetujuan kepulangan.
5. 2. Sebagai Pendidik ( Education )
Perawat baik secara langsung atau tidak langsung memberikan
penyuluhan/pendidikan kesehatan pada orang tua anak terhadap
penyakit TBC yang diderita oleh anaknya, Perawat membantu orang
tua anak memahami pengobatan dan perawatan anaknya.
Contoh : Pendidikan Kesehatan tentang TBC
1. Menjelaskan kepada keluarga/masyarakat tentang :
2. Pengertian TBC
3. Proses penularan TBC
4. Tanda dan gejala TBC
5. Pengobatan TBC
6. Cara mendiagnosa TBC
6. 3. Sebagai Konselor
Perawat memberikan konseling keperawatan ketika
anak dan orang tua membutuhkan.
Pada kasus TBC perawat berperan mendengarkan keluhan
keluarga pasien/anak terkait masalah penyakit TBC yang
diderita oleh anaknya.
7. 4. Sebagai Koordinator
Perawat berada pada posisi kunci untuk menjadi koordinator
pelayanan kesehatan selama 24 jam berada disamping pasien.
Keluarga adalah mitra perawat. Rangkaian proses keperawatan
anak melibatkan keluarga secara aktif, maka dari itu hubungn
antara keluarga dengan perawat harus berjalan baik.
Pada kasus TBC anak perawat sebagai koordinator tidak
selalu berada disamping pasien mengawasi pasien maka,
keluiarga dilibatkan untuk menjaga pasien dan mengawasi, lalu
melaporkan kepada perawat apabila membutuhkan sesuatu atau
terjadi sesuatu pada pasien/anak.
8. 5. Pembuat keputusan etik
Berdasarkan nilai moral yang diyakini dengan penekanan pada
hak pasien untuk mendapat otonomi. Otonomi pasien adalah prinsip
yang menghormati hak-hak pasien terutama hak otonomi pasien dan
merupakan kekuatan yang dimiliki pasien untuk memutuskan suatu
prosedur medis.
Contohnya :
1. Pasien berhak melakukan tindakan-tindakan baru dapat dilakukan atas
persetujuan dirinya.
2. Seorang warga menentukan sikap untuk ikut penyuluhan ataupun
kegiatan kesehatan yang dislenggarakan oleh sarjana kesehatan
Masyarakat (SKM)
9. Manfaat asuhan keperawatan
1. Dalam praktik klinik memberikan serangkaian kondisi untuk
mengevaluasi mutu asuhan keperawatan dan juga merupakan
alat pengukur mutu penampilan kerja perawat yang sangat
diperlukan sebagai umpan balik dalam meningkatkan
penampilan kerja perawat.
2. Dalam administrasi pelayanan keperawatan, sangat penting
dalam perencanaan pola ketenagaan, mengembangkan program
staf.
3. Membantu pendidikan keperawatan dalam merencanakan
kurikulum.
4. Menghindari hal-hal yang merugikan pasien, dan keuntungan
asuhan keperawatan, yaitu meningkatkan kesejahteraan pasien
11. 6. Perencanaan kesehatan
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
c. Materi Penyuluhan
d. Metode
e. Media, Alat, Bahan dan Sumber Daya yang Digunakan
f. Peserta
g. Waktu
h. Tempat
12. 7. Pembina hubungan terapeutik
Pada kasus TBC anak keluarga berperan aktif dalam
perawatan anak sehingga sseorang perawat anak harus bisa
menjaga hubungan terapeutik yang baik dengan keluarga anak
agar proses pelaksanaan pelayanan keperawatannya berjalan
dengan baik.
13. 8. Peneliti
Seorang perawat diharapkan dapat menjadi pembaharu
dalam ilmu keperawatan karena ia memiliki kreatifitas, inisiatif,
cepat tanggap terhadap rangsangan dari lingkungan. Penelitian
pada hakikatnya adalah melakukan evaluasi, mengukur
kemampuan, menilai, dan mempertimbangkan sejauh mana
efektifitas tindakan yang telah diberikan.