Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai konsep-konsep dasar statistika seperti ruang sampel, kejadian, permutasi, kombinasi, dan peluang suatu kejadian. Secara ringkas, ruang sampel adalah himpunan semua hasil yang mungkin dari suatu percobaan statistika, sedangkan kejadian adalah subset dari ruang sampel dengan kondisi tertentu. Dokumen ini juga menjelaskan rumus dan contoh perhitungan untuk menentukan
The document discusses Stokes' theorem, which relates the line integral of a vector field F around a closed oriented curve C to a surface integral of the curl of F over any surface S whose boundary is C. It provides the mathematical definition of Stokes' theorem, an analogy to Green's theorem, and an example proof for a special case where the surface S is the graph of a function z=g(x,y). It also gives two examples of using Stokes' theorem to calculate line integrals.
Dokumen tersebut membahas tentang graf isomorfik dan planar. Graf dikatakan isomorfik jika memiliki hubungan kebersisian yang sama meskipun penggambarannya berbeda. Graf planar adalah graf yang dapat digambar di bidang datar tanpa sisi yang saling memotong.
Proposisi adalah kalimat deklaratif yang bernilai benar atau salah. Proposisi dapat dikombinasikan menggunakan operator logika seperti dan, atau, dan tidak. Proposisi dapat dibedakan berdasarkan bentuk, sifat, kualitas, dan kuantitasnya.
1. Dokumen membahas prinsip-prinsip dasar membilang, permutasi, kombinasi, dan peluang.
2. Permutasi adalah susunan beraturan dari sekumpulan objek, sedangkan kombinasi adalah pemilihan objek tanpa memperhatikan urutan.
3. Rumus untuk menghitung kemungkinan tergantung pada jenis masalahnya, apakah melibatkan permutasi, kombinasi, atau peluang bersyarat.
Dokumen ini membahas tentang konsep fluks listrik dan hukum Gauss. Fluks listrik adalah ukuran aliran medan listrik melalui permukaan, sedangkan hukum Gauss menyatakan bahwa fluks total yang melalui permukaan tertutup sama dengan muatan total di dalamnya. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa muatan pada konduktor berada di permukaan luarnya dan bernilai nol di dalamnya.
The document discusses Stokes' theorem, which relates the line integral of a vector field F around a closed oriented curve C to a surface integral of the curl of F over any surface S whose boundary is C. It provides the mathematical definition of Stokes' theorem, an analogy to Green's theorem, and an example proof for a special case where the surface S is the graph of a function z=g(x,y). It also gives two examples of using Stokes' theorem to calculate line integrals.
Dokumen tersebut membahas tentang graf isomorfik dan planar. Graf dikatakan isomorfik jika memiliki hubungan kebersisian yang sama meskipun penggambarannya berbeda. Graf planar adalah graf yang dapat digambar di bidang datar tanpa sisi yang saling memotong.
Proposisi adalah kalimat deklaratif yang bernilai benar atau salah. Proposisi dapat dikombinasikan menggunakan operator logika seperti dan, atau, dan tidak. Proposisi dapat dibedakan berdasarkan bentuk, sifat, kualitas, dan kuantitasnya.
1. Dokumen membahas prinsip-prinsip dasar membilang, permutasi, kombinasi, dan peluang.
2. Permutasi adalah susunan beraturan dari sekumpulan objek, sedangkan kombinasi adalah pemilihan objek tanpa memperhatikan urutan.
3. Rumus untuk menghitung kemungkinan tergantung pada jenis masalahnya, apakah melibatkan permutasi, kombinasi, atau peluang bersyarat.
Dokumen ini membahas tentang konsep fluks listrik dan hukum Gauss. Fluks listrik adalah ukuran aliran medan listrik melalui permukaan, sedangkan hukum Gauss menyatakan bahwa fluks total yang melalui permukaan tertutup sama dengan muatan total di dalamnya. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa muatan pada konduktor berada di permukaan luarnya dan bernilai nol di dalamnya.
Dokumen tersebut membahas tentang himpunan dalam matematika. Himpunan didefinisikan sebagai kumpulan objek yang berbeda dan terdefinisi dengan baik. Dokumen tersebut menjelaskan konsep-konsep penting tentang himpunan seperti elemen himpunan, keanggotaan, cara penyajian himpunan, subset, himpunan yang sama, operasi terhadap himpunan, dan lain-lain.
1. Teknik integral parsial digunakan untuk mengintegralkan fungsi produk dengan menggunakan rumus integral u dv = uv - β«v du. Rumus ini berguna bila integral ruas kanan menghasilkan konstanta.
2. Terdapat beberapa teknik untuk mengintegralkan fungsi trigonometri, yaitu dengan menggunakan identitas trigonometri, membentuk fungsi menjadi jumlah deret trigonometri, dan substitusi variabel.
3. Integral fungsi rasional d
Terdapat tiga lingkaran yang berpotongan di dua titik. Berkas lingkaran adalah himpunan semua lingkaran yang melalui titik-titik potong tersebut, yang ditentukan oleh persamaan L1+Ξ»L2=0 dimana Ξ» adalah konstanta. Kuasa suatu titik terhadap lingkaran menunjukkan letak titik tersebut relatif terhadap lingkaran.
1. Dokumen tersebut membahas prinsip inklusi-eksklusi dalam menghitung banyaknya obyek yang memenuhi beberapa sifat tertentu.
2. Bentuk umum prinsip inklusi-eksklusi ditulis sebagai rumus yang menghitung jumlah obyek tanpa sifat tertentu berdasarkan jumlah obyek dengan berbagai kombinasi sifat.
3. Beberapa contoh penerapan prinsip inklusi-eksklusi untuk
Medan listrik adalah gaya listrik per satuan muatan yang dikerahkan pada muatan tersebut. Medan listrik disebabkan oleh muatan-muatan lain di sekitarnya dan besarnya berkurang dengan kuadrat jaraknya.
Dokumen ini membahas tentang integral lipat dua pada berbagai daerah seperti persegi panjang, daerah sembarang, koordinat polar, serta aplikasinya untuk menghitung luas permukaan. Terdapat definisi integral lipat dua, rumusan, contoh perhitungan, serta perubahan urutan integrasi.
1. Dokumen membahas tentang kemungkinan solusi persamaan binomial dan multinomial dengan syarat-syarat tertentu.
2. Terdapat rumusan teorema dan contoh soal untuk menghitung jumlah kemungkinan solusi persamaan tersebut menggunakan kombinasi dan koefisien binomial.
3. Dibahas pula ekspansi persamaan binomial menggunakan koefisien binomial sesuai teorema binomial.
Dokumen tersebut membahas tentang probabilitas dan himpunan. Probabilitas didefinisikan sebagai ukuran kemungkinan terjadinya suatu peristiwa acak, dengan nilai antara 0-1. Ada dua pendekatan perhitungan probabilitas, yaitu objektif yang meliputi pendekatan klasik dan frekuensi relatif, serta subjektif. Himpunan adalah kumpulan objek yang dapat dibedakan, dengan operasi gabungan, irisan, dan
Dokumen ini membahas tentang uji hipotesis rata-rata dengan menggunakan uji parametrik Z jika sampel besar (n>30) dan uji T jika sampel kecil (n<30). Metode pengujiannya meliputi formulasi hipotesis nol dan alternatif, penetapan taraf signifikansi, uji statistik, dan kesimpulan berdasarkan hasil uji statistik. Contoh soal uji hipotesis rata-rata penjualan buku dan pengeluaran siswa dij
Dokumen tersebut membahas tentang integral garis, integral lipat dua dan tiga, serta metode penghitungan integral garis menggunakan metode Riemann. Metode Riemann melibatkan partisi interval dan penjumlahan Riemann untuk mendekati integral garis. Teorema integral garis memberikan hubungan antara kerja medan gaya konservatif dengan perbedaan fungsi potensial di titik awal dan akhir kurva.
Kombinasi, Permutasi dan Peluang
Dokumen ini membahas tentang kaidah penghitungan kombinasi dan permutasi serta konsep peluang. Kombinasi dan permutasi digunakan untuk menghitung berbagai kemungkinan pengambilan dan penyusunan unsur-unsur dari suatu kelompok. Sedangkan peluang digunakan untuk mengukur kemungkinan terjadinya suatu kejadian acak.
Makalah Metafisik, Asumsi dan Peluang dalam Filsafat Ilmusayid bukhari
Β
Teks tersebut membahas tentang ontologi, metafisika, asumsi, dan peluang. Ontologi adalah ilmu tentang yang ada, baik berbentuk jasmani maupun rohani. Metafisika membahas penyebab segala sesuatu menjadi ada. Asumsi merupakan dugaan yang diterima sebagai dasar berpikir. Peluang menunjukkan sesuatu memiliki kemungkinan untuk bersifat deterministik.
Dokumen tersebut membahas tentang himpunan dalam matematika. Himpunan didefinisikan sebagai kumpulan objek yang berbeda dan terdefinisi dengan baik. Dokumen tersebut menjelaskan konsep-konsep penting tentang himpunan seperti elemen himpunan, keanggotaan, cara penyajian himpunan, subset, himpunan yang sama, operasi terhadap himpunan, dan lain-lain.
1. Teknik integral parsial digunakan untuk mengintegralkan fungsi produk dengan menggunakan rumus integral u dv = uv - β«v du. Rumus ini berguna bila integral ruas kanan menghasilkan konstanta.
2. Terdapat beberapa teknik untuk mengintegralkan fungsi trigonometri, yaitu dengan menggunakan identitas trigonometri, membentuk fungsi menjadi jumlah deret trigonometri, dan substitusi variabel.
3. Integral fungsi rasional d
Terdapat tiga lingkaran yang berpotongan di dua titik. Berkas lingkaran adalah himpunan semua lingkaran yang melalui titik-titik potong tersebut, yang ditentukan oleh persamaan L1+Ξ»L2=0 dimana Ξ» adalah konstanta. Kuasa suatu titik terhadap lingkaran menunjukkan letak titik tersebut relatif terhadap lingkaran.
1. Dokumen tersebut membahas prinsip inklusi-eksklusi dalam menghitung banyaknya obyek yang memenuhi beberapa sifat tertentu.
2. Bentuk umum prinsip inklusi-eksklusi ditulis sebagai rumus yang menghitung jumlah obyek tanpa sifat tertentu berdasarkan jumlah obyek dengan berbagai kombinasi sifat.
3. Beberapa contoh penerapan prinsip inklusi-eksklusi untuk
Medan listrik adalah gaya listrik per satuan muatan yang dikerahkan pada muatan tersebut. Medan listrik disebabkan oleh muatan-muatan lain di sekitarnya dan besarnya berkurang dengan kuadrat jaraknya.
Dokumen ini membahas tentang integral lipat dua pada berbagai daerah seperti persegi panjang, daerah sembarang, koordinat polar, serta aplikasinya untuk menghitung luas permukaan. Terdapat definisi integral lipat dua, rumusan, contoh perhitungan, serta perubahan urutan integrasi.
1. Dokumen membahas tentang kemungkinan solusi persamaan binomial dan multinomial dengan syarat-syarat tertentu.
2. Terdapat rumusan teorema dan contoh soal untuk menghitung jumlah kemungkinan solusi persamaan tersebut menggunakan kombinasi dan koefisien binomial.
3. Dibahas pula ekspansi persamaan binomial menggunakan koefisien binomial sesuai teorema binomial.
Dokumen tersebut membahas tentang probabilitas dan himpunan. Probabilitas didefinisikan sebagai ukuran kemungkinan terjadinya suatu peristiwa acak, dengan nilai antara 0-1. Ada dua pendekatan perhitungan probabilitas, yaitu objektif yang meliputi pendekatan klasik dan frekuensi relatif, serta subjektif. Himpunan adalah kumpulan objek yang dapat dibedakan, dengan operasi gabungan, irisan, dan
Dokumen ini membahas tentang uji hipotesis rata-rata dengan menggunakan uji parametrik Z jika sampel besar (n>30) dan uji T jika sampel kecil (n<30). Metode pengujiannya meliputi formulasi hipotesis nol dan alternatif, penetapan taraf signifikansi, uji statistik, dan kesimpulan berdasarkan hasil uji statistik. Contoh soal uji hipotesis rata-rata penjualan buku dan pengeluaran siswa dij
Dokumen tersebut membahas tentang integral garis, integral lipat dua dan tiga, serta metode penghitungan integral garis menggunakan metode Riemann. Metode Riemann melibatkan partisi interval dan penjumlahan Riemann untuk mendekati integral garis. Teorema integral garis memberikan hubungan antara kerja medan gaya konservatif dengan perbedaan fungsi potensial di titik awal dan akhir kurva.
Kombinasi, Permutasi dan Peluang
Dokumen ini membahas tentang kaidah penghitungan kombinasi dan permutasi serta konsep peluang. Kombinasi dan permutasi digunakan untuk menghitung berbagai kemungkinan pengambilan dan penyusunan unsur-unsur dari suatu kelompok. Sedangkan peluang digunakan untuk mengukur kemungkinan terjadinya suatu kejadian acak.
Makalah Metafisik, Asumsi dan Peluang dalam Filsafat Ilmusayid bukhari
Β
Teks tersebut membahas tentang ontologi, metafisika, asumsi, dan peluang. Ontologi adalah ilmu tentang yang ada, baik berbentuk jasmani maupun rohani. Metafisika membahas penyebab segala sesuatu menjadi ada. Asumsi merupakan dugaan yang diterima sebagai dasar berpikir. Peluang menunjukkan sesuatu memiliki kemungkinan untuk bersifat deterministik.
Dokumen tersebut membahas perhitungan kemungkinan kombinasi benda atau orang dalam berbagai kasus, seperti pilihan pakaian Alika, cara tikus mencapai keju, pemilihan pengurus OSIS, plat nomor kendaraan, serta perkalian dan pembagian faktorial. Secara umum dibahas berbagai cara menghitung kemungkinan kombinasi dengan menggunakan operasi perkalian dan pembagian faktorial.
Presentasi membahas ontologi sebagai bagian dari filsafat dasar yang mengkaji makna eksistensi dengan menanyangkan apa arti ada, golongan hal yang ada, sifat kenyataan, dan hubungan antara obyek dengan pengetahuan manusia. Secara ontologis, ilmu membatasi ruang lingkupnya pada dunia empiris yang dapat dijangkau oleh pengalaman manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang metode ilmiah dan penelitian, yang mencakup langkah-langkah metode ilmiah yaitu merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, pengumpulan data, analisis data, dan pengujian hipotesis. Dokumen ini juga membedakan penelitian ilmiah yang bersifat objektif dan penelitian naturalistik yang lebih mempertimbangkan subjektivitas.
Tugas ini membahas konsep-konsep statistika dasar seperti ruang sampel, kejadian, peluang kejadian, peluang bersyarat, dan aturan-aturan peluang seperti aturan penjumlahan dan perkalian peluang. Dokumen ini memberikan definisi-definisi matematis dan contoh-contoh kasus untuk membantu memahami konsep-konsep tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi peluang, jenis-jenis kejadian peluang, permutasi, dan kombinasi. Secara ringkas, peluang adalah kemungkinan terjadinya suatu kejadian berdasarkan ruang sampel dan titik sampelnya. Dokumen ini juga menjelaskan konsep dasar peluang seperti kejadian tunggal, majemuk, saling lepas, dan saling bebas.
Dokumen ini membahas tentang ruang sampel, kejadian, operasi kejadian seperti irisan dan gabungan, serta perhitungan titik sampel menggunakan permutasi dan kombinasi. Ruang sampel adalah kumpulan semua hasil dari percobaan statistik, sedangkan kejadian adalah subset dari ruang sampel dengan kondisi tertentu. Permutasi dan kombinasi digunakan untuk menghitung jumlah susunan dan kombinasi dari objek-objek.
Dokumen tersebut merangkum konsep peluang, teknik menghitung peluang menggunakan permutasi dan kombinasi, serta contoh soal peluang. Dibahas pula makna peluang, ruang sampel, kejadian, dan cara menghitung peluang suatu kejadian.
Dokumen tersebut membahas tentang statistika dan peluang suatu kejadian. Terdapat penjelasan mengenai rumus peluang suatu kejadian, contoh perhitungan peluang, frekuensi harapan suatu kejadian, peluang kejadian majemuk, dan peluang gabungan dua kejadian. Juga dijelaskan tentang peluang dua kejadian yang saling lepas, saling bebas, dan beberapa soal latihan.
STD BAB 7 ATURAN PENCACAHAN DAN PELUANG.pptxdindaspd2000
Β
Dokumen tersebut membahas tentang aturan perkalian, pencacahan, ruang sampel, peluang suatu kejadian, frekuensi harapan, dan kejadian majemuk dalam konteks matematika.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang dasar-dasar peluang, termasuk menentukan ruang sampel dengan mendaftar, tabel dan diagram pohon, perhitungan peluang suatu kejadian dengan frekuensi relatif dan rumus peluang, nilai peluang, frekuensi harapan, dan latihan soal.
Ruang sampel dan titik sampel plus contoh soalMakna Pujarka
Β
Ruang sampel adalah himpunan dari hasil yang mungkin terjadi pada suatu percobaan acak, sementara titik sampel adalah anggota dari ruang sampel yang secara khusus muncul atau terjadi. Dokumen menjelaskan konsep ini dengan beberapa contoh seperti melempar koin, dadu, dan kombinasi lebih dari satu objek.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar probabilitas, meliputi pengertian probabilitas, ruang sampel, kejadian, operasi kejadian, dan cara menghitung jumlah titik sampel dan permutasi. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep penting dalam teori probabilitas secara singkat dan sistematis.
Dokumen tersebut membahas tentang peluang suatu kejadian dalam statistika. Secara singkat, dibahas mengenai definisi ruang sampel, kejadian, peluang suatu kejadian, hubungan antara peluang kejadian dan komplemennya, serta peluang kejadian majemuk dan kejadian yang saling lepas.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang ruang sampel dan peluang suatu kejadian dalam percobaan acak.
2. Beberapa konsep yang dijelaskan meliputi ruang sampel, banyak ruang sampel, peluang suatu kejadian, peluang komplemen, peluang kejadian majemuk, dan frekuensi harapan.
3. Contoh-contoh soal dan penyelesaiannya juga diberikan untuk membantu mema
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Β
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP βCSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)β akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel β BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info iniπ utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Β
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Β
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
3. 3
Contoh:
Dua tiket lotere diambil dari 20 untuk hadiah pertama dan kedua. Tentukan
jumlah titik sampel kejadian tersebut:
π2 =
20!
18!
= (20)(19) = 38020
Teorema:
Jumlah permutasi dari n objek yang berbeda disusun melingkar adalah (n-1)!, dimana satu objek
dianggap mempunyai posisi tetap sehingga ada (n-1) yang disusun.
Bila objek-objek tersebut ada yang sama, maka akan terdapat susunan yang berulang. Misalkan dari
tiga huruf a,b,c dengan b=c=x, maka kemungkinan susunan adalah axx, axx, xax, xax, xxa, xxa
sebenarnya hanya ada 3 susunan yang berbeda. Susunan tersebut dihitung dengan cara 3!/2! = 3.
Teorema:
Jumlah permutasi yang berbeda dari n objek yang terdiri dari n1 jenis 1, n2
jenis 2, ... ,nk jenis ke-k adalah:
π!
π1! π2! β― π π!
Contoh:
Terdapat lampu merah 3, lampu kuning 4, dan lampu biru 2 akan dipasang dengan tiga sinar pada 9
socket. Berapa kemungkinan yang dapat disusun.
Jawab:
9!
3! 4! 2!
= 1260 ππππ
Bila diberikan n objek kemudian akan dipartisi menjadi r subset disebut sel.
Urutan objek dalam sel tidak penting. Suatu contoh diberikan 5 huruf a, i, u, e, o akan dipartisi
menjadi dua sel masing-masing berisi 4 dan 1, maka susunan yang mungkin adalah:
{(a, e, i, o), (u)}, {(a, i, o, u), (e)}, {(e, i, o, u), (a)}, {(a, e, o, u), (i)}, {(a, e, i, u), (o)}
Jumlah partisi tersebut dinotasikan :
(
5
4,1
) =
5!
4! 1!
= 5
Teorema:
Jumlah cara untuk mempartisi sekumpulan n objek menjadi r sel dengan n1 elemen di sel pertama,
n2 elemen di sel ke dua dst. adalah:
(
π
π1, π2, β― , π π
) =
π!
π1! π2! β― π π!
dimana n1 + n2 + ::: + nr = n.
Contoh:
Ada 7 orang akan menginap di Hotel dengan 3 kamar, satu kamar berisi 3 orang dan dua kamar
berisi 2 orang. Ada berapa cara untuk menempatkan orang tersebut. Jawab:
(
7
3,2,2
) =
7!
3! 2! 2!
= 210
Teorema:
Diberikan n objek akan diambil sebanyak r tanpa memperhatikan urutan, cara pemilihan ini disebut
dengan kombinasi, dihitung dengan cara berikut:
(
π
π, π β π
) ππ‘ππ’ (
π
π
) =
π
π! ( π β π)!
Contoh:
Dari 4 orang kimia akan diambil 2 orang, dari 3 orang fisika diambil 1 orang.
Bila orang yang dipilih digabung membentuk suatu kepanitian, ada berapa cara.
4. 4
Jawab:
(
4
2
)(
3
1
) = (6)(3) = 18
4. Peluang suatu kejadian (Probabilitas dari Event)
Teori peluang secara matematis untuk ruang sampel berhingga maupun tak berhingga
merupakan fungsi kejadian yang menetapkan suatu bilangan dinamakan bobot, yang berharga dari
0 sampai 1 ,sehingga kemungkinan terjadinya suatu kejadian yang berasal dari suatu percobaan
statistika dapat dihitung.Untuk menentukan suatu kejadian A, semua bobot titik sampel kita
jumlahkan. Jumlah ini disebut dengan peluang dari A, dinotasikan dengan P(A).
Definisi:
Peluang dari kejadian A adalah jumlah dari bobot semua titik sampel dalam A.
Sehingga:
0 β€ P(A) β€ 1, P(Γ) = 0 dan P(S) = 1
Contoh:
Suatu mata uang dilempar dua kali. Tentukan peluang sekurang-kurangnya satu head muncul.
Jawab:
Ruang sampel dari percobaan ini adalah:
S = {HH, HT, TH, TT}
Jika mata uang ini rata/seimbang maka peluangnya sama, masing-masing
1
4
Jika A adalah kejadian tersebut maka:
A = {HH, HT, TH} dan π( π΄) =
1
4
+
1
4
+
1
4
=
3
4
Contoh:
Sebuah dadu dilempar dimana kemunculan bilangan genap mempunyai peluang
dua kali lebih besar. Jika E adalah suatu kejadian bahwa bilangan yang muncul
kurang dari 4 tentukan P(E).
Jawab:
Ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}. Misalkan peluang ganjil adalah
w (ada 3 bilangan ganjil yaitu 1,3 dan 5 sehinga jumlah peluang ganjil adalah 3 x w=3w) dan
peluang genap adalah 2w(ada 3 bilangan genap yaitu 2, 4,dan 6 sehinga jumlah peluang genap
adalah 3 x 2w=6w). Karena totalnya 1 maka 3w + 6w = 9w = 1, sehingga π€ =
1
9
E = {1, 2, 3} sehingga bisa dimisalkan sebagai {w,2w,w} dan π( πΈ) =
1
9
+
2
9
+
1
9
=
4
9
Teorema:
Bila suatu percobaan dapat menghasilkan N macam hasil yang berkemungkinan sama, dan bila
tepat sebanyak n dari hasil berkaitan dengan kejadian A, maka peluang kejadian A adalah
π( π΄) =
π
π
Contoh:
Diambil 5 kartu poker, tentukan peluang terambil 2 as dan 3 jack.
Jawab:
π( πΆ) =
(4
2
)(4
3
)
(52
5
)
= 0.9 Γ 10β5
Contoh :
Dua buah dadu di lempar keatas secara bersamaan. Tentukan peluang munculnya angka berjumlah
5!
Jawab :
Hasil yang dimaksud n = 4 , yaitu (1,4),(4,1),(2,3),(3,2)
Hasil yang mungkin N = 36, yaitu (1,1),(1,2),(1,3) ,............,(6,6)
π( π΄) =
4
36
= 0,11
12. 12
Daftar Pustaka
1. Wapole R.E and Myers Raymond H, 1995, Ilmu peluang dan statistika untuk insinyur
dan ilmuan, ITB : Bandung.
2. Hasan. M.Iqbal, 2008, Statistika 2 (statistik inferensif) edisi ke-2, PT. Bumi aksara :
Jakarta.
3. Supranto. J, 2000, Statistik dan teori aplikasi edisi ke-6, Erlangga : Jakarta.
4. Abadyo and Permadi Hendro, 2004, Metoda statistika praktis, UM Press: Malang.
5. http://radar.ee.itb.ac.id/~suksmono/Lectures/el2002/ppt/I.%20Konsep%20Peluang.pdf
6. http://images.chrhad.multiply.multiplycontent.com/attachment/0/SLVZ1QoKCqcAAErQ
WgM1/ch2.pdf?key=chrhad:journal:22&nmid=112571313
7. http://hrisdianto.files.wordpress.com/2010/02/pengantar-probabilitas-drs1-arief-a-m-
si.pdf
13. 13
Makalah Statistika Matematika 1
PELUANG
Oleh : Kelompok 1
Anggota: Aisyahtin afida h A (093214013)
Dedi Pujo Santoso (093214204)
Anggerina Kartika Sari (093214205)
Maulidya (093214208)
Antoni Nur Hidayat (093214214)
Siti Rohmawati (093214224)
PRODI S1 MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
TAHUN PELAJARAN 2011