SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MAKALAH
TINGKAT KESUKARAN DAN DAYA BEDA
DISUSUN OLEH.
ANGGOTA : Endah Kurnia Sari
Hilwandi Putra Utama
NefviMardalena
MATA KULIAH : Statistika Matematika
DOSEN PENGAMPUH : Halimah Tusadiah,M.Pd
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP)
MUHAMMADIYAH KOTA PAGARALAM
TAHUN AKADEMIK
2016/2017
KATA PENGANTAR
ِِ‫ْم‬‫ي‬ ِ‫ح‬ ْ‫الر‬ ِ‫من‬ْ‫ح‬ ‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫ْم‬‫س‬ِ‫ب‬
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Pujisyukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahuwata’ala, karena
berkatrahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul“Tingkat
kesukaran danDaya Beda”.Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata
kuliah Statistika Matematika.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya.
Makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik
dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan
bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Wassalamu’alaikumWr. Wb
Pagar Alam, November 2016
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata pengantar........................................................................................................i
Daftar isi................................................................................................................ii
BAB I – PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang ..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................2
1.3 Tujuan..........................................................................................................2
BAB IIPEMBAHASAN
A. Tingkat Kesukaran...................................................................................... 3
1. Pengertian.................................................................................................3
2. Cara Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes .............................3
B.Daya Beda...................................................................................................... 5
1. Pengertian.................................................................................................5
2.Manfaat daya pembeda butir soal............................................................5
3. Cara MenentukanDayaPembedaButirTes............................................... 6
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................................................9
B. Kritik dan Saran............................................................................................ 10
Daftar Isi............................................................................................................. 11
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Evaluasi pembelajaran adalah sistem. Artinya suatu rangkaian kegiatan
yang melibatkan berbagai unsur sebagai satu kesatuan. Masing-masing unsur
mempunyai fungsi dan peran tersendiri dan perubahan dalam salah satu unsur
akan berpengaruh pada unsur yang lainnya. Dalam dunia pendidikan, evaluasi
merupakan suatu kegiatan yang tak terpisahkan dan sama pentingnya dengan
proses pembelajaran.
Pembelajaran tanpa kegiatan evaluasi akan kehilangan makna. Sebab guru
tidak akan memperoleh informasi penting tentang tingkat pencapaian tujuan,
tingkat penguasaan materi belajar, kekuatan, kelemahan siswa dalam belajar, serta
kekuatan-kelemahan guru dalam proses pembelajaran yang dikembangkan.
Walaupun evaluasi dianggap penting dan sudah merupakan pekerjaan rutin guru,
namun dalam kenyataan sehari-hari di lapangan sistem evaluasi dalam
pembelajaran bukan berarti tanpa persoalan. Berdasar pengamatan sepintas di
lapangan, beberapa persoalan tersebut paling tidak berkaitan dengan pemahaman
konsep dasar evaluasi, pelaksanaan dan pemanfaatannya, serta evaluasi program
pengajaran.
Dalam proses pembelajaran ada tiga komponen utama yang merupakan satu
kesatuan, yaitu tujuan pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi hasil
belajar. Masing-masing komponen dalam proses pembelajaran tersebut saling
bergantung. Oleh karena itu ketiga komponen harus senantiasa sesuai satu sama
lainnya.
Dalam melakukan evaluasi terhadap alat pengukur yang telah digunakan
untuk mengukur keberhasilan belajar dari para peserta didiknya (muridnya, siswa,
mahasiswa dan lain-lain). Alat pengukur dimaksud adalah tes hasil belajar, yang
sebagai mana telah kita maklumi, batang tubuhnya terdiri dari kumpulan butir-
butir soal (=item, tes). Dalam aplikasinya mempunyai fungsi dan peranan yang
sangat penting dalam hal untuk mengetahui tujuan yang ingin dicapai.
2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Menganalisis Tingkat Kesukaran soal ?
2. Bagaimana Menganalisis daya beda soal ?
3. Tujuan Masalah
1. Untuk memahami cara menganalisis tingkat kesukaran soal
2. Untuk memahami cara menganalisis daya pembeda soal
BAB II
PEMBAHASAN
A. Tingkat Kesukaran
1. Pengertian
Analisistingkatkesukarandimaksudkanuntukmengetahuiapakahsoaltersebut
tergolongmudahatausukar.Tingkat kesukaranadalahbilangan yang
menunjukansukarataumudahnyasesuatusoal.(Arikunto, 1999: 207).
Kegiatan menganalisis butir soal merupakan proses pengumpulan,
peringkasan dan penggunaan informasi dari jawaban siswa untuk membuat
keputusan tentang setiap penilaian. Analisis butir tes merupakan kegiatan
penting dalam upaya memperoleh instrument yang berkategori baik. Analisis
ini meliputi: Menentukan validitas dan reliabilitas tes, dan Analisis butir tes.
Menurut Thorndike & Hagen, analisis terhadap butir tes yang telah dijawab
siswa suatu kelas mempunyai dua tujuan, yakni:
1. Jawaban-jawaban soal-soal tersebut merupakan informasi diagnosis untuk
meneliti pelajaran dari kelas itu dan kegagalan-kegagalan belajarnya, serta
selanjutnya untuk membimbing kea rah cara belajar yang baik,
2. Jawaban terhadap soal-soal dan perbaikan soal-soal yang didasarkan atas
jawaban-jawaban tersebut merupakan dasar bagi penyiapan tes-tes yang
lebih baik.
2. Cara Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes
1. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan:
𝑃 =
𝐵
𝐽𝑥
Keterangan:
P =indekskesukaran,
B =banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan
Jx=jumlahseluruhsiswapesertates
Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut:
Tabel 1.Klasifikasi Tingkat Kesukaran
P-P Klasifikasi
0,00 – 0,29
Soalsukar
0,30 – 0,69
Soalsedang
0,70 – 1,00
Soalmudah
2. Rumus lain yang
digunakanuntukmenentukantingkatkesukaransoaluraiansamadengans
oalpilihangandayaitu :
𝑇𝑘 =
𝑆𝐴 + 𝑆 𝐵
𝐼𝐴 + 𝐼 𝐵
× 100%
Keterangan:
Tk :Indekstingkatkesukaranbutirsoal
SA :jumlahskorkelompokatas
SB :jumlahskorkelompokbawah
IA :jumlahskor ideal kelompokatas
IB :jumlahskor ideal kelompokbawah
Setelahindekstingkatkesukarandiperoleh,
makahargaindekskesukarantersebutdiinterpretasikanpadakriteriasesuaitabe
lberikut:
Tabel 2.Interpretasi Tingkat Kesukaran
IndeksTingkatKesukaran Kriteria
0 – 15 % Sangatsukar, sebaiknyadibuang
16 % – 30 % Sukar
31 % – 70 % Sedang
71 % – 85 % Mudah
86 % – 100 % Sangatmudah, sebaiknya di buang
B. DayaBeda
1. Pengertian
`Dayabedasoaladalahkemampuansuatusoaluntukmembedakanantarasiswa
yang berkemampuantinggidengansiswa yang
berkemampuanrendah(Arikunto, 1999 : 211).
2. Manfaat daya pembeda butir soal
1. Untuk meningkatkan mutu setiap butir soal melalui data empiriknya.
Berdasarkan indeks daya pembeda, setiap butir soal dapat diketahui apakah
butir soal itu baik, direvisi, atau ditolak.
2. Untuk mengetahui seberapa jauh setiap butir soal dapat
mendeteksi/membedakan kemampuan siswa, yaitu siswa yang telah
memahami atau belum memahami materi yang diajarkan guru. Apabila suatu
butir soal tidak dapat membedakan kedua kemampuan siswa itu, maka butir
soal itu dapat dicurigai "kemungkinannya" seperti berikut ini:
• Kunci jawaban butir soal itu tidak tepat.
• Butir soal itu memiliki 2 atau lebih kunci jawaban yang benar
• Kompetensi yang diukur tidak jelas
• Pengecoh tidak berfungsi
• Materi yang ditanyakan terlalu sulit, schingga banyak siswa yang menebak
• Sebagian besar siswa yang memahami materi yang ditanyakan berpikir ada
yang salah informasi dalam butir soalnya
3. Cara MenentukanDayaPembedaButirTes
Dayapembedabutirsoaldihitungdenganmenggunakanpersamaan:
𝑫𝑷 =
𝑩 𝑨
𝑱 𝑨
−
𝑩 𝑩
𝑱 𝑩
(Arikunto, 1999: 213)
Keterangan :
DP:Indeksdayapembeda,
BA :banyaknyapesertateskelompokatas yang menjawabsoaldenganbenar,
BB :banyaknyapesertateskelompokbawah yang
menjawabsoaldenganbenar,
JA :banyaknyapesertateskelompokatas, dan
JB :banyaknyapesertateskelompokbawah
Tabel 3 : Kriteriaindeksdayapembedaadalahsebagaiberikut.
DP Kualifikasi
0,00 – 0,19 Jelek
0,20 – 0,39 Cukup
0,40 – 0,69 Baik
0,70 – 1,00 Baiksekali
Negatif Tidakbaik, harusdibuang
Untukmengetahuikeberartiandayapembedasoaldilakukandenganstatistikuji-t,
denganpersamaanberikut.
𝒕 =
𝑿 𝒂 − 𝑿 𝒃
√
𝑺 𝒂
𝟐
𝑵 𝒂
+
𝑺 𝒂
𝟐
𝑵 𝒃
Keterangan:
t :IndeksDayaPembeda (DP)
antarakemampuankelompokatasdengankemampuankelompokbawah,
Xa:skor rata-rata tiap item teskelompokatas,
Xb:skor rata-rata tiap item teskelompokbawah,
Sa :standardeviasitiap item teskelompokatas,
Sb:standardeviasitiap item teskelompokbawah,
Na:jumlahsiswakelompokatas, dan
Nb:jumlahsiswakelompokbawah.
Hargathitung yang dihasilkandibandingkandengandenganhargattabeldengandk
= (Na –1)+(Nb – 1) padatarafkepercayaan 95%.
Jikathitung>ttabelmakadayapembedauntuksoaltersebutadalahsignifikan.
Persamaan lain yang dapatdigunakanuntukmenentukandayapembedayaitu :
𝑫𝑷 =
𝑺 𝑨 − 𝑺 𝑩
𝑰 𝑨
× 𝟏𝟎𝟎%
Keterangan:
DP :Indeksdayapembedasatubutirsoaltertentu
SA :Jumlahskorkelompokataspadabutirsoal yang diolah
SB :Jumlahskorkelompokbawahpadabutirsoal yang diolah
IA :Jumlahskormaksimumsalahsatukelompokpadabutirsoal yang diolah
Setelahindeksdayapembedadiketahui,
makahargatersebutdiinterpretasikanpadakriteriadayapembedasesuaidengan
tabelberikut.
Tabel 4: InterpretasiDayaPembedaInstrumenTes
IndeksDayaPembeda KriteriaDayaPembeda
Negatif – 9% Sangatburuk, harusdibuang
10 % – 19 % Buruk, sebaiknyadibuang
20 % – 29 % Agakbaikataucukup
30 % - 49 % Baik
50 % keatas SangatBaik
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkanuraian yang
telahdijelaskandalammakalahinimenyangkutTingkat kesukaran dan dan daya
beda maka dapatdisimpulkansebagaiberikut :
1. Kegiatan menganalisis butir soal merupakan proses pengumpulan,
peringkasan dan penggunaan informasi dari jawaban siswa untuk membuat
keputusan tentang setiap penilaian. Analisis butir tes merupakan kegiatan
penting dalam upaya memperoleh instrument yang berkategori baik.
2. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan:
𝑃 =
𝐵
𝐽𝑥
Keterangan:
P = indekskesukaran,
B = banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan
Jx= jumlahseluruhsiswapesertates
Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut:
Tabel5.Klasifikasi Tingkat Kesukaran
P-P Klasifikasi
0,00 - 0,29 Soal Sukar
0,30 – 0,69 Soal Sedang
0,70 – 1,00 Soal Mudah
3. Untuk mengetahui seberapa jauh setiap butir soal dapat
mendeteksi/membedakan kemampuan siswa, yaitu siswa yang telah
memahami atau belum memahami materi yang diajarkan guru.
4. Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes
1. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan:
𝑃 =
𝐵
𝐽𝑥
Keterangan:
P = indekskesukaran,
B = banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan
Jx= jumlahseluruhsiswapesertates
Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut:
Tabel6.Klasifikasi Tingkat Kesukaran
P-P Klasifikasi
0,00 – 0,29
Soalsukar
0,30 – 0,69
Soalsedang
0,70 – 1,00
Soalmudah
B. Kritik dan Saran
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih banyak kekeliruan didalamnya serta tidak terstrukturnya
pola pembahasan yang kami paparkan. Satuhal yang kami pahami bahwa tiada
manusia yang sempurna tanpa kesalahan dengan segala yang dimilikinya. Oleh
karenaitu demi kesempurnaan isi makalah ini, dengan segala kerendahan hati
kami memerima saran dan kritikan yang sifatnya membangun, berpijak dari itu
makalah yang sederhana ini dapat menambah wawasan keilmuan terutama
generasi Islam di masa yang akan datang.
Daftar Pustaka
Rusdiani,E.2013. Kesukaransoaldandayabeda .http://7893mimie.blogspot.co.id.
Diakses pada 26 oktober 2016
Multazami,A . 2013. Analisisbutirtingkatkesukaran.http://multazam-
einstein.blogspot.co.id.Diaksespada 26 oktober 2016
Nafiah,W. DayaPembedadantingktkesukaran.https://www.academia.edu.
diaksespada 26 ktober 2016

More Related Content

What's hot

Angket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis okAngket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis okRosyid Althaf
 
Alat dan media pembelajaran
Alat dan media pembelajaranAlat dan media pembelajaran
Alat dan media pembelajaranHumairahnia12
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Agnas Setiawan
 
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloom
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloomKata kerja operasional revisi taksonomi bloom
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloomRiyani Widyaningsih
 
Makalah teori belajar
Makalah teori belajarMakalah teori belajar
Makalah teori belajarNarendra
 
Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Nia Piliang
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarAdelaide Australia
 
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktorAnalisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktorSukiman Fitk
 
makalah observasi sekolah
makalah observasi sekolahmakalah observasi sekolah
makalah observasi sekolahHildadp
 
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarModul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarNaita Novia Sari
 
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKcandraabdillah1
 
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Naita Novia Sari
 
Makalah Penilaian berbasis kelas
Makalah Penilaian berbasis kelasMakalah Penilaian berbasis kelas
Makalah Penilaian berbasis kelasImam181993
 
Konsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKonsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKundas Tanma
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)universitas negeri padang
 
Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran yuni dwinovika
 

What's hot (20)

Angket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis okAngket berpikir kritis ok
Angket berpikir kritis ok
 
Alat dan media pembelajaran
Alat dan media pembelajaranAlat dan media pembelajaran
Alat dan media pembelajaran
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
 
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloom
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloomKata kerja operasional revisi taksonomi bloom
Kata kerja operasional revisi taksonomi bloom
 
Makalah teori belajar
Makalah teori belajarMakalah teori belajar
Makalah teori belajar
 
Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013Contoh rpp kurikulum 2013
Contoh rpp kurikulum 2013
 
Rumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajarRumus prosentase ketuntasan belajar
Rumus prosentase ketuntasan belajar
 
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktorAnalisis  kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
Analisis kesukaran dan daya beda soal dan distraktor
 
Makalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinyaMakalah permasalan guru dan solusinya
Makalah permasalan guru dan solusinya
 
makalah observasi sekolah
makalah observasi sekolahmakalah observasi sekolah
makalah observasi sekolah
 
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil BelajarModul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
Modul 4. Pengumpulan dan Pengolahan Informasi Hasil Belajar
 
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
 
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
 
Makalah Penilaian berbasis kelas
Makalah Penilaian berbasis kelasMakalah Penilaian berbasis kelas
Makalah Penilaian berbasis kelas
 
Pertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasiPertanyaan presentasi
Pertanyaan presentasi
 
Konsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistikKonsep dasar teori konstruktivistik
Konsep dasar teori konstruktivistik
 
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP)
 
Presentasi Tes dan Non Tes
Presentasi Tes dan Non Tes Presentasi Tes dan Non Tes
Presentasi Tes dan Non Tes
 
Daya pembeda & tingkat kesukaran
Daya pembeda & tingkat kesukaranDaya pembeda & tingkat kesukaran
Daya pembeda & tingkat kesukaran
 
Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran Analisis Materi Pembelajaran
Analisis Materi Pembelajaran
 

Viewers also liked

Matriks xii ipa_sma
Matriks xii ipa_smaMatriks xii ipa_sma
Matriks xii ipa_smaendah kurnia
 
2013.v.1.0114 relasi dan fungsi
2013.v.1.0114 relasi dan fungsi2013.v.1.0114 relasi dan fungsi
2013.v.1.0114 relasi dan fungsiaris mahmudi
 
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATAR
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATARFatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATAR
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATARHappy Islam
 
2 relasi-dan-fungsi
2 relasi-dan-fungsi2 relasi-dan-fungsi
2 relasi-dan-fungsiarif budiono
 
Pt 2 matriks1-rev
Pt 2 matriks1-revPt 2 matriks1-rev
Pt 2 matriks1-revlecturer
 
Determinan Matriks dan Invers Matriks
Determinan Matriks dan Invers MatriksDeterminan Matriks dan Invers Matriks
Determinan Matriks dan Invers MatriksRizki Safari Rakhmat
 
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smpcontoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smpHerizal Arman
 
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013Diah Octavianty
 
Materi Fungsi SMP Kelas VIII
Materi Fungsi SMP Kelas VIIIMateri Fungsi SMP Kelas VIII
Materi Fungsi SMP Kelas VIIIwayuphe
 
Panduan matlab
Panduan matlabPanduan matlab
Panduan matlabgiya12001
 
Determinan dan invers matriks
Determinan dan invers matriksDeterminan dan invers matriks
Determinan dan invers matriksSMKN 9 Bandung
 
Pembahasan soal UN 2012 Matriks
Pembahasan soal UN 2012 MatriksPembahasan soal UN 2012 Matriks
Pembahasan soal UN 2012 MatriksDarminto WS
 
Relasi dan fungsi
Relasi dan fungsiRelasi dan fungsi
Relasi dan fungsiblackcatt
 
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013Leni Marlina Pulungan
 
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan MatlabSimon Patabang
 

Viewers also liked (20)

Matriks xii ipa_sma
Matriks xii ipa_smaMatriks xii ipa_sma
Matriks xii ipa_sma
 
2013.v.1.0114 relasi dan fungsi
2013.v.1.0114 relasi dan fungsi2013.v.1.0114 relasi dan fungsi
2013.v.1.0114 relasi dan fungsi
 
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATAR
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATARFatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATAR
Fatwa mui al qiyadah-al-islamiyah / GAFATAR
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 
aljabar
aljabaraljabar
aljabar
 
2 relasi-dan-fungsi
2 relasi-dan-fungsi2 relasi-dan-fungsi
2 relasi-dan-fungsi
 
Bahasan matriks
Bahasan matriksBahasan matriks
Bahasan matriks
 
Pt 2 matriks1-rev
Pt 2 matriks1-revPt 2 matriks1-rev
Pt 2 matriks1-rev
 
Determinan Matriks dan Invers Matriks
Determinan Matriks dan Invers MatriksDeterminan Matriks dan Invers Matriks
Determinan Matriks dan Invers Matriks
 
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smpcontoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
contoh soal latihan matematika relasi dan fungsi kelas 8 smp
 
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013
Buku matematika sma kelas 12 kurikulum 2013
 
Aplikasi matriks
Aplikasi matriksAplikasi matriks
Aplikasi matriks
 
Materi Fungsi SMP Kelas VIII
Materi Fungsi SMP Kelas VIIIMateri Fungsi SMP Kelas VIII
Materi Fungsi SMP Kelas VIII
 
Panduan matlab
Panduan matlabPanduan matlab
Panduan matlab
 
Determinan dan invers matriks
Determinan dan invers matriksDeterminan dan invers matriks
Determinan dan invers matriks
 
Matriks=soal jawab
Matriks=soal jawabMatriks=soal jawab
Matriks=soal jawab
 
Pembahasan soal UN 2012 Matriks
Pembahasan soal UN 2012 MatriksPembahasan soal UN 2012 Matriks
Pembahasan soal UN 2012 Matriks
 
Relasi dan fungsi
Relasi dan fungsiRelasi dan fungsi
Relasi dan fungsi
 
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013
Rpp matematika-sma-kelas-10-kurikulum-2013
 
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab
4 Menggambar Grafik Fungsi Dengan Matlab
 

Similar to Makalah daya pembeda_dan_tingkat_kesukar

jurnal IPA.pdf
jurnal IPA.pdfjurnal IPA.pdf
jurnal IPA.pdfGiaRinispa
 
Instrumen penilaian
Instrumen penilaianInstrumen penilaian
Instrumen penilaianUHN
 
Makalah analisis soal
Makalah analisis soalMakalah analisis soal
Makalah analisis soalselvyimelia
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranzul_jr46
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranindrawati_pai
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranIkhwanudin Ikhwanudin
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranDedet Sabara
 
penilaian dlam pembelajaran
penilaian dlam pembelajaranpenilaian dlam pembelajaran
penilaian dlam pembelajaranambarlestari
 
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyalapalutu
 
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docxNi'matu Zuhro
 
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdf
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdfPPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdf
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdfsmpn1skmakundapodik
 
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7Mitra guru
 
22 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-2020080322 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-20200803Ian Andrian
 
Evaluasi pembelajaran lina
Evaluasi pembelajaran linaEvaluasi pembelajaran lina
Evaluasi pembelajaran linaJosua Sitorus
 
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajarPsikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajarRifqi 8
 
analisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).pptanalisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).pptesilraja
 
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdf
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdfKELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdf
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdfBasahbasahproject
 

Similar to Makalah daya pembeda_dan_tingkat_kesukar (20)

jurnal IPA.pdf
jurnal IPA.pdfjurnal IPA.pdf
jurnal IPA.pdf
 
Instrumen penilaian
Instrumen penilaianInstrumen penilaian
Instrumen penilaian
 
Makalah analisis soal
Makalah analisis soalMakalah analisis soal
Makalah analisis soal
 
Paper02 performen1
Paper02 performen1Paper02 performen1
Paper02 performen1
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
 
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaranMirror margins penilaian dlam pembelajaran
Mirror margins penilaian dlam pembelajaran
 
penilaian dlam pembelajaran
penilaian dlam pembelajaranpenilaian dlam pembelajaran
penilaian dlam pembelajaran
 
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnyaPengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
Pengembangan instrumen penilaian dan analisisnya
 
Proposal 2014
Proposal 2014Proposal 2014
Proposal 2014
 
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx
1. Makalah Penyusunan Instrumen Penilaian.docx
 
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdf
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdfPPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdf
PPT TRIS Asesmen Pembelajaran dengan Kebutuhan dan Karakteristik Murid.pdf
 
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7
MAKALAH RAGAM TEKNIK PEMBELAJARAN KELMPK 7
 
22 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-2020080322 article text-47-2-10-20200803
22 article text-47-2-10-20200803
 
Evaluasi pembelajaran lina
Evaluasi pembelajaran linaEvaluasi pembelajaran lina
Evaluasi pembelajaran lina
 
Pedoman penulisan soal smp, m ts
Pedoman penulisan soal smp, m tsPedoman penulisan soal smp, m ts
Pedoman penulisan soal smp, m ts
 
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajarPsikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
Psikologi pendidikan, penilaian, pengukuran, instrumen, dan evaluasi belajar
 
analisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).pptanalisis-butir-soal (2).ppt
analisis-butir-soal (2).ppt
 
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdf
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdfKELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdf
KELOMPOK 4 EVALUASI PEMBELAJARAN.pdf
 

Recently uploaded

Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 

Recently uploaded (20)

Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 

Makalah daya pembeda_dan_tingkat_kesukar

  • 1. MAKALAH TINGKAT KESUKARAN DAN DAYA BEDA DISUSUN OLEH. ANGGOTA : Endah Kurnia Sari Hilwandi Putra Utama NefviMardalena MATA KULIAH : Statistika Matematika DOSEN PENGAMPUH : Halimah Tusadiah,M.Pd SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) MUHAMMADIYAH KOTA PAGARALAM TAHUN AKADEMIK 2016/2017
  • 2. KATA PENGANTAR ِِ‫ْم‬‫ي‬ ِ‫ح‬ ْ‫الر‬ ِ‫من‬ْ‫ح‬ ‫ه‬‫الر‬ ِ ‫ه‬‫اَّلل‬ ِ‫ْم‬‫س‬ِ‫ب‬ Assalamu’alaikum Wr.Wb Pujisyukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahuwata’ala, karena berkatrahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul“Tingkat kesukaran danDaya Beda”.Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Statistika Matematika. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua. Wassalamu’alaikumWr. Wb Pagar Alam, November 2016 Penyusun
  • 3. DAFTAR ISI Kata pengantar........................................................................................................i Daftar isi................................................................................................................ii BAB I – PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang ..............................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................2 1.3 Tujuan..........................................................................................................2 BAB IIPEMBAHASAN A. Tingkat Kesukaran...................................................................................... 3 1. Pengertian.................................................................................................3 2. Cara Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes .............................3 B.Daya Beda...................................................................................................... 5 1. Pengertian.................................................................................................5 2.Manfaat daya pembeda butir soal............................................................5 3. Cara MenentukanDayaPembedaButirTes............................................... 6 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan.................................................................................................9 B. Kritik dan Saran............................................................................................ 10 Daftar Isi............................................................................................................. 11
  • 4. BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Evaluasi pembelajaran adalah sistem. Artinya suatu rangkaian kegiatan yang melibatkan berbagai unsur sebagai satu kesatuan. Masing-masing unsur mempunyai fungsi dan peran tersendiri dan perubahan dalam salah satu unsur akan berpengaruh pada unsur yang lainnya. Dalam dunia pendidikan, evaluasi merupakan suatu kegiatan yang tak terpisahkan dan sama pentingnya dengan proses pembelajaran. Pembelajaran tanpa kegiatan evaluasi akan kehilangan makna. Sebab guru tidak akan memperoleh informasi penting tentang tingkat pencapaian tujuan, tingkat penguasaan materi belajar, kekuatan, kelemahan siswa dalam belajar, serta kekuatan-kelemahan guru dalam proses pembelajaran yang dikembangkan. Walaupun evaluasi dianggap penting dan sudah merupakan pekerjaan rutin guru, namun dalam kenyataan sehari-hari di lapangan sistem evaluasi dalam pembelajaran bukan berarti tanpa persoalan. Berdasar pengamatan sepintas di lapangan, beberapa persoalan tersebut paling tidak berkaitan dengan pemahaman konsep dasar evaluasi, pelaksanaan dan pemanfaatannya, serta evaluasi program pengajaran. Dalam proses pembelajaran ada tiga komponen utama yang merupakan satu kesatuan, yaitu tujuan pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi hasil belajar. Masing-masing komponen dalam proses pembelajaran tersebut saling bergantung. Oleh karena itu ketiga komponen harus senantiasa sesuai satu sama lainnya. Dalam melakukan evaluasi terhadap alat pengukur yang telah digunakan untuk mengukur keberhasilan belajar dari para peserta didiknya (muridnya, siswa, mahasiswa dan lain-lain). Alat pengukur dimaksud adalah tes hasil belajar, yang sebagai mana telah kita maklumi, batang tubuhnya terdiri dari kumpulan butir- butir soal (=item, tes). Dalam aplikasinya mempunyai fungsi dan peranan yang sangat penting dalam hal untuk mengetahui tujuan yang ingin dicapai.
  • 5. 2. Rumusan Masalah 1. Bagaimana Menganalisis Tingkat Kesukaran soal ? 2. Bagaimana Menganalisis daya beda soal ? 3. Tujuan Masalah 1. Untuk memahami cara menganalisis tingkat kesukaran soal 2. Untuk memahami cara menganalisis daya pembeda soal
  • 6. BAB II PEMBAHASAN A. Tingkat Kesukaran 1. Pengertian Analisistingkatkesukarandimaksudkanuntukmengetahuiapakahsoaltersebut tergolongmudahatausukar.Tingkat kesukaranadalahbilangan yang menunjukansukarataumudahnyasesuatusoal.(Arikunto, 1999: 207). Kegiatan menganalisis butir soal merupakan proses pengumpulan, peringkasan dan penggunaan informasi dari jawaban siswa untuk membuat keputusan tentang setiap penilaian. Analisis butir tes merupakan kegiatan penting dalam upaya memperoleh instrument yang berkategori baik. Analisis ini meliputi: Menentukan validitas dan reliabilitas tes, dan Analisis butir tes. Menurut Thorndike & Hagen, analisis terhadap butir tes yang telah dijawab siswa suatu kelas mempunyai dua tujuan, yakni: 1. Jawaban-jawaban soal-soal tersebut merupakan informasi diagnosis untuk meneliti pelajaran dari kelas itu dan kegagalan-kegagalan belajarnya, serta selanjutnya untuk membimbing kea rah cara belajar yang baik, 2. Jawaban terhadap soal-soal dan perbaikan soal-soal yang didasarkan atas jawaban-jawaban tersebut merupakan dasar bagi penyiapan tes-tes yang lebih baik. 2. Cara Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes 1. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan: 𝑃 = 𝐵 𝐽𝑥 Keterangan: P =indekskesukaran, B =banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan Jx=jumlahseluruhsiswapesertates
  • 7. Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut: Tabel 1.Klasifikasi Tingkat Kesukaran P-P Klasifikasi 0,00 – 0,29 Soalsukar 0,30 – 0,69 Soalsedang 0,70 – 1,00 Soalmudah 2. Rumus lain yang digunakanuntukmenentukantingkatkesukaransoaluraiansamadengans oalpilihangandayaitu : 𝑇𝑘 = 𝑆𝐴 + 𝑆 𝐵 𝐼𝐴 + 𝐼 𝐵 × 100% Keterangan: Tk :Indekstingkatkesukaranbutirsoal SA :jumlahskorkelompokatas SB :jumlahskorkelompokbawah IA :jumlahskor ideal kelompokatas IB :jumlahskor ideal kelompokbawah
  • 8. Setelahindekstingkatkesukarandiperoleh, makahargaindekskesukarantersebutdiinterpretasikanpadakriteriasesuaitabe lberikut: Tabel 2.Interpretasi Tingkat Kesukaran IndeksTingkatKesukaran Kriteria 0 – 15 % Sangatsukar, sebaiknyadibuang 16 % – 30 % Sukar 31 % – 70 % Sedang 71 % – 85 % Mudah 86 % – 100 % Sangatmudah, sebaiknya di buang B. DayaBeda 1. Pengertian `Dayabedasoaladalahkemampuansuatusoaluntukmembedakanantarasiswa yang berkemampuantinggidengansiswa yang berkemampuanrendah(Arikunto, 1999 : 211). 2. Manfaat daya pembeda butir soal 1. Untuk meningkatkan mutu setiap butir soal melalui data empiriknya. Berdasarkan indeks daya pembeda, setiap butir soal dapat diketahui apakah butir soal itu baik, direvisi, atau ditolak. 2. Untuk mengetahui seberapa jauh setiap butir soal dapat mendeteksi/membedakan kemampuan siswa, yaitu siswa yang telah memahami atau belum memahami materi yang diajarkan guru. Apabila suatu
  • 9. butir soal tidak dapat membedakan kedua kemampuan siswa itu, maka butir soal itu dapat dicurigai "kemungkinannya" seperti berikut ini: • Kunci jawaban butir soal itu tidak tepat. • Butir soal itu memiliki 2 atau lebih kunci jawaban yang benar • Kompetensi yang diukur tidak jelas • Pengecoh tidak berfungsi • Materi yang ditanyakan terlalu sulit, schingga banyak siswa yang menebak • Sebagian besar siswa yang memahami materi yang ditanyakan berpikir ada yang salah informasi dalam butir soalnya 3. Cara MenentukanDayaPembedaButirTes Dayapembedabutirsoaldihitungdenganmenggunakanpersamaan: 𝑫𝑷 = 𝑩 𝑨 𝑱 𝑨 − 𝑩 𝑩 𝑱 𝑩 (Arikunto, 1999: 213) Keterangan : DP:Indeksdayapembeda, BA :banyaknyapesertateskelompokatas yang menjawabsoaldenganbenar, BB :banyaknyapesertateskelompokbawah yang menjawabsoaldenganbenar, JA :banyaknyapesertateskelompokatas, dan JB :banyaknyapesertateskelompokbawah Tabel 3 : Kriteriaindeksdayapembedaadalahsebagaiberikut. DP Kualifikasi 0,00 – 0,19 Jelek 0,20 – 0,39 Cukup 0,40 – 0,69 Baik 0,70 – 1,00 Baiksekali
  • 10. Negatif Tidakbaik, harusdibuang Untukmengetahuikeberartiandayapembedasoaldilakukandenganstatistikuji-t, denganpersamaanberikut. 𝒕 = 𝑿 𝒂 − 𝑿 𝒃 √ 𝑺 𝒂 𝟐 𝑵 𝒂 + 𝑺 𝒂 𝟐 𝑵 𝒃 Keterangan: t :IndeksDayaPembeda (DP) antarakemampuankelompokatasdengankemampuankelompokbawah, Xa:skor rata-rata tiap item teskelompokatas, Xb:skor rata-rata tiap item teskelompokbawah, Sa :standardeviasitiap item teskelompokatas, Sb:standardeviasitiap item teskelompokbawah, Na:jumlahsiswakelompokatas, dan Nb:jumlahsiswakelompokbawah. Hargathitung yang dihasilkandibandingkandengandenganhargattabeldengandk = (Na –1)+(Nb – 1) padatarafkepercayaan 95%. Jikathitung>ttabelmakadayapembedauntuksoaltersebutadalahsignifikan. Persamaan lain yang dapatdigunakanuntukmenentukandayapembedayaitu : 𝑫𝑷 = 𝑺 𝑨 − 𝑺 𝑩 𝑰 𝑨 × 𝟏𝟎𝟎% Keterangan: DP :Indeksdayapembedasatubutirsoaltertentu SA :Jumlahskorkelompokataspadabutirsoal yang diolah SB :Jumlahskorkelompokbawahpadabutirsoal yang diolah IA :Jumlahskormaksimumsalahsatukelompokpadabutirsoal yang diolah
  • 11. Setelahindeksdayapembedadiketahui, makahargatersebutdiinterpretasikanpadakriteriadayapembedasesuaidengan tabelberikut. Tabel 4: InterpretasiDayaPembedaInstrumenTes IndeksDayaPembeda KriteriaDayaPembeda Negatif – 9% Sangatburuk, harusdibuang 10 % – 19 % Buruk, sebaiknyadibuang 20 % – 29 % Agakbaikataucukup 30 % - 49 % Baik 50 % keatas SangatBaik
  • 12. BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkanuraian yang telahdijelaskandalammakalahinimenyangkutTingkat kesukaran dan dan daya beda maka dapatdisimpulkansebagaiberikut : 1. Kegiatan menganalisis butir soal merupakan proses pengumpulan, peringkasan dan penggunaan informasi dari jawaban siswa untuk membuat keputusan tentang setiap penilaian. Analisis butir tes merupakan kegiatan penting dalam upaya memperoleh instrument yang berkategori baik. 2. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan: 𝑃 = 𝐵 𝐽𝑥 Keterangan: P = indekskesukaran, B = banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan Jx= jumlahseluruhsiswapesertates Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut: Tabel5.Klasifikasi Tingkat Kesukaran P-P Klasifikasi 0,00 - 0,29 Soal Sukar 0,30 – 0,69 Soal Sedang 0,70 – 1,00 Soal Mudah 3. Untuk mengetahui seberapa jauh setiap butir soal dapat mendeteksi/membedakan kemampuan siswa, yaitu siswa yang telah memahami atau belum memahami materi yang diajarkan guru.
  • 13. 4. Menentukan Tingkat KesukaranSuatuButirTes 1. Untukmenghitungtingkatkesukarantiapbutirsoaldigunakanpersamaan: 𝑃 = 𝐵 𝐽𝑥 Keterangan: P = indekskesukaran, B = banyaknyasiswa yang menjawabsoaldenganbenar, dan Jx= jumlahseluruhsiswapesertates Indekskesukarandiklasifikasikansepertitabelberikut: Tabel6.Klasifikasi Tingkat Kesukaran P-P Klasifikasi 0,00 – 0,29 Soalsukar 0,30 – 0,69 Soalsedang 0,70 – 1,00 Soalmudah B. Kritik dan Saran Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh dari kesempurnaan dan masih banyak kekeliruan didalamnya serta tidak terstrukturnya pola pembahasan yang kami paparkan. Satuhal yang kami pahami bahwa tiada manusia yang sempurna tanpa kesalahan dengan segala yang dimilikinya. Oleh karenaitu demi kesempurnaan isi makalah ini, dengan segala kerendahan hati kami memerima saran dan kritikan yang sifatnya membangun, berpijak dari itu makalah yang sederhana ini dapat menambah wawasan keilmuan terutama generasi Islam di masa yang akan datang.
  • 14. Daftar Pustaka Rusdiani,E.2013. Kesukaransoaldandayabeda .http://7893mimie.blogspot.co.id. Diakses pada 26 oktober 2016 Multazami,A . 2013. Analisisbutirtingkatkesukaran.http://multazam- einstein.blogspot.co.id.Diaksespada 26 oktober 2016 Nafiah,W. DayaPembedadantingktkesukaran.https://www.academia.edu. diaksespada 26 ktober 2016