2. Mikologi
• Berasal dari bahasa Yunani: Mykes Jamur, Logos
Ilmu.
• Mikologi: Ilmu yang mempelajari tentang jamur (Fungi)
• Perintis ilmu jamur ialah Pier Antonio Micheli (1729)
3. Cara Hidup
• Menyerap zat organik dari lingkungannya:
• Saprofit Makanan dari sisa-sisa organisme yang mati dan
bahan tdk hidup (serasah, ranting, daun, pakaian, kertas, dll)
pelapukan dan pembusukan
• Parasit Penyebab penyakit karena memperoleh makanan
dari inangnya
• Simbiosis Jamur Ascomycetes bekerja sama dengan
ganggang hijau biru membentuk lumut kerak (lichen).
• Proses Pencernaan: Sebelum diserap, diurai terlebih dahulu oleh
enzim yang dikeluarkan jamur, pencernaan ini disebut dengan
pencernaan ekstraseluler.
4. Karakteristik Umum Fungi
• Sel eukariotik dan tidak memiliki klorofil
• Tumbuh sebagai hifa
• Memiliki dinding sel yang mengandung kitin
• Bersifat heterotrof
• Menyerap nutrien melalui dinding selnya
• Mengeksresikan enzim melalui spora
• Reproduksi secara seksual dan aseksual
9. Reproduksi Seksual
Dua ujung hifa berbeda, yaitu hifa– dan hifa+ bersentuhan.
Kedua ujung hifa menggelembung membentuk gametangium
yang terdapat banyak inti haploid.
Inti haploid gametangium melebur membentuk zigospora
diploid.
Zigospora berkecambah tumbuh menjadi sporangium.
Di dalam sporangium terjadi meiosis dan menghasilkan spora
haploid.
Spora haploid keluar, jika jatuh di tempat cocok akan tumbuh
menjadi hifa
13. Patogen Terhadap Manusia
Rhinocerebral Zygomycosis Menyebabkan lesi
pada langit-langit mulut, Wajah dan Otak
Rhinocerebral Zygomycosis Menyebabkan lesi
pada langit-langit mulut, Wajah dan Otak
14. Basidiomycota
Hifanya bersekat, mengandung inti haploid.
Mempunyai tubuh buah yang berbentuk payung yang terdiri
dari bagian batang dan tudung. Pada bagian bawah tudung
tampak adanya lembaran-lembaran (bilah) yang merupakan
tempat terbentuknya basidium.
Tubuh buah disebut basidiokarp.
Ada yang brsifat parasit, saprofit, dan ada yang bersimbiosis
dengan ganggang hijau dan ganggang biru membentuk lumut
kerak.
Reproduksi secara seksual (dengan askospora) dan aseksual
(konidia)
25. Sacharomyces cereviceae (ragi/khamir) Pembuatan roti
sehingga roti dapat mengembang, dan mengubah glukosa
menjadi alkohol (pada pembuatan tape)
Penicilium
Penicillium chrysogenum Antibiotik penisilin.
Penicillium notatum Antibiotik penisilin.
Penicillium notatum Menambah cita rasa (pembuatan
keju)
Penicillium camemberti Menambah cita rasa keju
26. • Aspergilus
Aspergillus wentii Pembuatan kecap dan Tauco
Aspergillus niger Menghilangkan O2 pada sari buah
Aspergillus flavus Menghasilkan racun Aflatoksin
yang menyebabkan kanker hati (hepatitis)
Aspergillus fumigatus Penyakit paru-paru pada aves
• Neurospora sitophilla Pembuatan oncom.
• Neurospora crassa Pembuatan oncom.
• Candida albicans Bersifat parasit, menyebabkan
penyakit pada vagina
28. Title
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer
adipiscing elit. Vivamus et magna. Fusce
sed sem sed magna suscipit egestas.
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer
adipiscing elit. Vivamus et magna. Fusce
sed sem sed magna suscipit egestas.
29. Title
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer
adipiscing elit. Vivamus et magna. Fusce sed
sem sed magna suscipit egestas.
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer
adipiscing elit. Vivamus et magna. Fusce sed
sem sed magna suscipit egestas.