SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
STUDI ISLAM III
BAB V
MASALAH ORIENTALISME
Nama :
Sulistyawati A.R
Nur Firda Oktaviani
BAB V
MASALAH ORIENTALISME
A.Tujuan Kaum Orientalisme
•Telah Beratus tahun lalu, kaum Yahudi dan Nasrani di Barat telah
melakukan pengkajian terhadap Islam. Tujuannya adalah untuk memahami
Islam sehingga mereka dapat lebih mudah menaklukkan kaum Muslimin.
•Prof. Dr. Ali Husny al-Kharbuthly mencatat ada tiga tujuan kaum orientalis
dalam melakukan studi islam, yaitu:
1.Untuk penyebaran agama Kristen ke negeri-negeri Islam
2.Untuk kepentingan penjajahan
3.Untuk kepentingan ilmu pengetahuan semata
B. Peter Venerable
•Peter adalah tokoh misionaris kristen pertama di dunia islam
•Peter merancang bagaimana menaklukkan umat Islam dengan pemikiran,
bukan dengan senjata.
•Sekitar tahun 1141-1142, Ia menungjungi Toledo, Spanyol untuk
menghimpun sejumlah cendikiawan untuk menerjemahkan karya-karya
kaum Muslim ke dalam Bahasa Latin.
•Salah satu usaha sukses Peter adalah terjemahan Al-Qur’an dalam bahasa
latih oleh Robert of Ketton di tahun 1143.
 Pada tahun 1698, Ludovico Maracci, melakukan kritik terhadap
terjemahan Robert of Ketton dan menejermahkan Al-Qur’an sekali lagi
ke dalam bahasa latin dengan judul “Alcorani Textus Receptus”
 Menurut Peter, Pengkajian islam oleh kaum Kristen itu perlu agar
mereka dapat membaptis pemikiran kaum Muslimin.
 Ia menulis dua buku yang menyerang pemikiran Islam.
 Ia menyatakan bahwa AlQur’an tidak terlepas dari para setan.
 Strategi Peter Venerabilis ini Kemudian Menjadi rujukan kaum
misionaris Kristen terhadap kaum Muslimin
C. Tokoh Misionaris Lainnya
•Raymon Lull berpendapat, Islam tidak dapat ditaklukan dengan darah dan
air mata, tetapi dengan cinta kasih dan doa, ungkapan Lull yang di tulis
oleh Samuel M Zwemmer dalam buku Islam : A Challenge to Faith.
D. Keberhasilan Kaum Orientalis
•Meraih sukses besar dalam bidang studi Islam
•Mendirikan pusar-pusat studi Islam di Barat
•Menerbitkan ribuan buku tentang Islam
•Menghimpun literatur-literatur Islam dalam jumlah yang sangat besar
E. Agama Islam
Hanya Al-Qur’an-lah, satu satunya Kitab Suci yang memberikan kritik-
kritik tajam dan mendasar terhadap dasar-dasar kepercayaan agama Yahudi
dan Kristen.
Selama ratusan tahun, para ulama Islam telah mengembangkan studi
perbandingan agama, yang berangkat dari Keimanan Islam, bahwa hanya
Islam satu-satunya agama yang benar dan yang diterima Allah Subhanahu
wa Ta’ala. (QS 3:19, 85)
F. Materi Lainnya
Perubahan metodologi studi agama-agama di Perguruan Tinggi dengan
memasukkan metode orientalis sudah dilakukan sejan tahun 1973
G. Prof. HM. Rasjidi
Pada tanggal 3 Desember 1975, mantan guru besar di
McGill University Prof. HM Rasjidi, yang juga menteri Agama
pertama, sudah menulis laporan rahasia kepada Menteri Agama
dan beberapa eselon tertinggi di Depag. Dalam bukunya, koreksi
terhadap Dr. Harun Nasution tentang "Islam Ditinjau dari
Berbagai Aspeknya.
Selama satu tahun lebih surat Prof. Rasjidi tidak
diperhatikan. Maka, tahun 1977, lahirlah buku koreksi terhadap
Dr. Harun Nasution tersebut.
Nasehat Prof. Rasjidi sangat penting untuk direnungkan
saat ini, mengingat buku IDBA karya Harun Nasution itu
memang penuh berbagai kesalahan fatal, baik secara ilmiah
maupun kebenaran Islam.
H. Kesalahan dari Buku karya Harun Nasution
Kesalahan yang sangat fatal dari buku IDBA karya Harun
adalah dalam menjelaskan tentang agama-agama.
oHarun menempatkan Islam sebagai agama yang posisinya sama
dengan agama-agama lain, sebagai evolving religion (agama
yang berevolusi).
oHarun menyebut agama-agama monoteis - yang dia istilahkan
juga sebagai `agama tauhid` ada empat, yaitu Islam, Yahudi,
Kristen, dan Hindu. Ketiga agama pertama, kata Harun,
merupakan satu rumpun. Agama hindu tidak termasuk dalam
rumpun ini. Tetapi, Harun menambahkan, bahwa kemurnian
tauhid hanya dipelihara oleh Islam dan Yahudi.
Kalau agama Yahudi merupakan agama tauhid murni, mengapa dalam
Al-Qur'an dia dimasukkan kategori kafir ahlul kitab? Kesimpulan Harun itu
jelas sangat mengada-ada. sejak lama prof. HM Rasjidi sudah memberikan
kritik keras, bahwa:"Uraian Dr. Harun Nasution yang terselubung uraian
Ilmiyah sesungguhnya mengandung bahaya bagi generasi muda Islam yang
ingin dipudarkan keimanannya.”
Tetapi, kritik-kritik tajam Prof. Rasjidi seperti itu tidak digubris oleh
petinggi Depag dan IAIN, sehingga selama 32 tahun, buku IBDA dijadikan
buku wajib dalam mata kuliah pengantar Studi Islam di perguruan-perguruan
tinggi Islam di Indonesia. Padahal kesalahannya begitu jelas dan fatal.
I. Metode Kajian Agama
kini, metode kajian agama yang berbasis pada epistemlogi relativisme
kebenaran dikembangkan di berbagai kampus Islam. Sebagai contoh, sebuah
buku berjudul “Ilmu Studi Agama” untuk mahasiswa Fakultas Ushuluddin di
UIN Bandung, ditulis: “Setiap agama sudah pasti memiliki dan mengajarkan
kebenaran. Keyakinan tentang yang benar itu didasarkan kepada Tuhan
sebagai satu=satunya sumber kebenaran. (hal.17)
J. Dampak epistemologi relativisme
Dampak penggunaan epistemologi relativisme dalam pendekatan studi agama
– dengan menghilangkan aspek keyakinan pada kebenaran agamanya sendiri –
sangatlah besar dalam cara pikir dan cara pandang terhadap kebenaran.
Epistemologi relatif ini telah cukup luas menyebar, sehingga banyak
yang menyatakan bahwa semua agama adalah sama, semuanya jalan menuju
kebenaran, dan jalan yang berbeda-beda menuju Tuhan yang sama. Padahal,
sebagaimana telah dikutip pernyataan penyair terkenal Pakistan, Moh. Iqbal,
bahwa jika manusia kehilangan keyakinan, maka itu lebih buruk dari
perbudakan (lack of conviction is worse than slavery).
Kini berbagai negara-negara Barat – baik secara langsung
maupun melalui LSM-LSM-nya seperti The Asia Foundation dan
ford foundation- sangat bersemangat untuk melakukan reformasi
Islam, mengubah Islam, membentuk Islam baru, dengan
memberikan dukungan kepada usaha-usaha liberalisasi Islam,
penyebaran paham Pluralisme Agama, dekonstruksi Islam,
dekonstruksi syariah, dan sebagainya.

More Related Content

What's hot

Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)
Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)
Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)BahRum Subagia
 
Hujat kepada anti- Hadith
Hujat kepada anti- HadithHujat kepada anti- Hadith
Hujat kepada anti- HadithRajali Md Hasri
 
Teologi Islam - Mutazilah
Teologi Islam - MutazilahTeologi Islam - Mutazilah
Teologi Islam - MutazilahIslamic Studies
 
Ilmu Kalam & Pemikiran Islam
Ilmu Kalam & Pemikiran IslamIlmu Kalam & Pemikiran Islam
Ilmu Kalam & Pemikiran Islamdr2200s
 
Tahap perkembangan pemikiran islam
Tahap perkembangan pemikiran islamTahap perkembangan pemikiran islam
Tahap perkembangan pemikiran islamKamarudin Jaafar
 
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalamSejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalamoonx
 
fahaman ibnu taimiyah
fahaman ibnu taimiyahfahaman ibnu taimiyah
fahaman ibnu taimiyahadam teh
 
Pembaharuan dalam islam
Pembaharuan dalam islamPembaharuan dalam islam
Pembaharuan dalam islamnajmanmasagala
 
Tokoh Modernisasi Islam
Tokoh Modernisasi IslamTokoh Modernisasi Islam
Tokoh Modernisasi Islamrendrafauzi
 
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)Edi Awaludin
 
Islam sebagai sasaran studi
Islam sebagai sasaran studiIslam sebagai sasaran studi
Islam sebagai sasaran studiLBB. Mr. Q
 
Fiqh kel 6
Fiqh kel 6Fiqh kel 6
Fiqh kel 6Ltfltf
 
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhid
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhidSejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhid
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhidMuhammad Wisnu D R
 

What's hot (20)

Gerakan anti hadith & kesannya kepada masyarakat islam
Gerakan anti hadith & kesannya kepada masyarakat islamGerakan anti hadith & kesannya kepada masyarakat islam
Gerakan anti hadith & kesannya kepada masyarakat islam
 
Maqasid ilmu kalam
Maqasid ilmu kalamMaqasid ilmu kalam
Maqasid ilmu kalam
 
Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)
Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)
Makalah mata kuliah manajemen dakwah (orientalisme)
 
Hujat kepada anti- Hadith
Hujat kepada anti- HadithHujat kepada anti- Hadith
Hujat kepada anti- Hadith
 
Teologi Islam - Mutazilah
Teologi Islam - MutazilahTeologi Islam - Mutazilah
Teologi Islam - Mutazilah
 
Ilmu Kalam & Pemikiran Islam
Ilmu Kalam & Pemikiran IslamIlmu Kalam & Pemikiran Islam
Ilmu Kalam & Pemikiran Islam
 
Tahap perkembangan pemikiran islam
Tahap perkembangan pemikiran islamTahap perkembangan pemikiran islam
Tahap perkembangan pemikiran islam
 
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalamSejarah dan perkembangan ilmu kalam
Sejarah dan perkembangan ilmu kalam
 
fahaman ibnu taimiyah
fahaman ibnu taimiyahfahaman ibnu taimiyah
fahaman ibnu taimiyah
 
Maraimbang Daulay - etika alquran menurut fazlur rahman
Maraimbang Daulay - etika alquran menurut fazlur rahmanMaraimbang Daulay - etika alquran menurut fazlur rahman
Maraimbang Daulay - etika alquran menurut fazlur rahman
 
Pembaharuan dalam islam
Pembaharuan dalam islamPembaharuan dalam islam
Pembaharuan dalam islam
 
Rasionalisme mu'tazilah
Rasionalisme mu'tazilahRasionalisme mu'tazilah
Rasionalisme mu'tazilah
 
DINAMIKA ISLAM KONTEMPORER
DINAMIKA ISLAM KONTEMPORERDINAMIKA ISLAM KONTEMPORER
DINAMIKA ISLAM KONTEMPORER
 
Tokoh Modernisasi Islam
Tokoh Modernisasi IslamTokoh Modernisasi Islam
Tokoh Modernisasi Islam
 
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)
Akmal sjafril (perkembangan aktual islam liberal)
 
Agama islam orientalisme
Agama islam   orientalismeAgama islam   orientalisme
Agama islam orientalisme
 
Islam sebagai sasaran studi
Islam sebagai sasaran studiIslam sebagai sasaran studi
Islam sebagai sasaran studi
 
Fiqh kel 6
Fiqh kel 6Fiqh kel 6
Fiqh kel 6
 
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhid
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhidSejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhid
Sejarah perkembangan dan pertumbuhan ilmu tauhid
 
Mutazilah
Mutazilah Mutazilah
Mutazilah
 

Similar to Studi Islam dan Orientalisme

konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docx
konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docxkonsep pendidikan ibnu rusyd (f).docx
konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docxUkhyAverroes
 
Pendekatan sejarah dalam studi islam
Pendekatan sejarah dalam studi islamPendekatan sejarah dalam studi islam
Pendekatan sejarah dalam studi islamThony Hermansyah
 
Pendekatan Sejarah Dalam Studi Islam
Pendekatan Sejarah Dalam Studi IslamPendekatan Sejarah Dalam Studi Islam
Pendekatan Sejarah Dalam Studi IslamIrvanuddin Al-Jawawi
 
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfMAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfDMI
 
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptx
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptxKELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptx
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptxRezzaAnandaSyafrizal
 
metodologi studi islam
metodologi studi islammetodologi studi islam
metodologi studi islamAkhmad Muzaka
 
tantangan islam menurut filsafat islam
tantangan islam menurut filsafat islamtantangan islam menurut filsafat islam
tantangan islam menurut filsafat islamInggrid Cliquers
 
Resensi stud islam
Resensi stud islamResensi stud islam
Resensi stud islamNurul Hikmah
 
Pluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaPluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaZhulkeflee Ismail
 
Corak penafsiran al qur
Corak penafsiran al qurCorak penafsiran al qur
Corak penafsiran al qurAna Laku
 
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...ShofwatulFuadah2
 
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaSejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaKodogg Kritingg
 
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqi
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqikonsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqi
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqiLtfltf
 
1107-3036-1-PB.pdf
1107-3036-1-PB.pdf1107-3036-1-PB.pdf
1107-3036-1-PB.pdfahmad219599
 
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptx
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptxKELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptx
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptxDenyPerdana
 
Studi islam dalam tradisi orientalisme
Studi islam dalam tradisi orientalismeStudi islam dalam tradisi orientalisme
Studi islam dalam tradisi orientalismeRia Sari
 
Seyyed hosein nasr
Seyyed hosein nasrSeyyed hosein nasr
Seyyed hosein nasrLtfltf
 

Similar to Studi Islam dan Orientalisme (20)

konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docx
konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docxkonsep pendidikan ibnu rusyd (f).docx
konsep pendidikan ibnu rusyd (f).docx
 
Pendekatan sejarah dalam studi islam
Pendekatan sejarah dalam studi islamPendekatan sejarah dalam studi islam
Pendekatan sejarah dalam studi islam
 
Pendekatan Sejarah Dalam Studi Islam
Pendekatan Sejarah Dalam Studi IslamPendekatan Sejarah Dalam Studi Islam
Pendekatan Sejarah Dalam Studi Islam
 
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdfMAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
MAKALAH MODERASI BERAGAMA MUI.pdf
 
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptx
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptxKELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptx
KELOMPOK 3, JARINGAN SARJANA BARAT-WA0009..pptx
 
metodologi studi islam
metodologi studi islammetodologi studi islam
metodologi studi islam
 
tantangan islam menurut filsafat islam
tantangan islam menurut filsafat islamtantangan islam menurut filsafat islam
tantangan islam menurut filsafat islam
 
084211008 bab1
084211008 bab1084211008 bab1
084211008 bab1
 
Resensi stud islam
Resensi stud islamResensi stud islam
Resensi stud islam
 
Pluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama AgamaPluralisme Musuh Agama Agama
Pluralisme Musuh Agama Agama
 
Corak penafsiran al qur
Corak penafsiran al qurCorak penafsiran al qur
Corak penafsiran al qur
 
JALAN DIALOG HANS KUNG DAN PERSPEKTIF MUSLIM
JALAN DIALOG HANS KUNG DAN PERSPEKTIF MUSLIMJALAN DIALOG HANS KUNG DAN PERSPEKTIF MUSLIM
JALAN DIALOG HANS KUNG DAN PERSPEKTIF MUSLIM
 
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...
JARINGAN ULAMA TIMUR TENGAH DAN KEPULAUAN NUSANTARA ABAD XVII & XVIII AKAR PE...
 
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agamaSejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
Sejarah perkembangan ilmu perbandingan agama
 
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqi
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqikonsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqi
konsep integrasi ilmu menurut ismail razi al faruqi
 
1107-3036-1-PB.pdf
1107-3036-1-PB.pdf1107-3036-1-PB.pdf
1107-3036-1-PB.pdf
 
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptx
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptxKELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptx
KELOMPOK 1 STUDI ISLAM.pptx
 
Studi islam dalam tradisi orientalisme
Studi islam dalam tradisi orientalismeStudi islam dalam tradisi orientalisme
Studi islam dalam tradisi orientalisme
 
Seyyed hosein nasr
Seyyed hosein nasrSeyyed hosein nasr
Seyyed hosein nasr
 
Kel 8
Kel 8Kel 8
Kel 8
 

More from John D. Renner

Kelompok 14 : Sekularisme
Kelompok 14 : SekularismeKelompok 14 : Sekularisme
Kelompok 14 : SekularismeJohn D. Renner
 
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRI
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRIKelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRI
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRIJohn D. Renner
 
Kelompok 12 : Kritik Terhadap Hermeneutika
Kelompok 12 : Kritik Terhadap HermeneutikaKelompok 12 : Kritik Terhadap Hermeneutika
Kelompok 12 : Kritik Terhadap HermeneutikaJohn D. Renner
 
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan Gender
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan GenderKelompok 11 : Problem Kesetaraan Gender
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan GenderJohn D. Renner
 
Kelompok 10 : Liberalisasi islam
Kelompok 10 : Liberalisasi islamKelompok 10 : Liberalisasi islam
Kelompok 10 : Liberalisasi islamJohn D. Renner
 
Kelompok 9 : Atheisme dan Komunisme
Kelompok 9 : Atheisme dan KomunismeKelompok 9 : Atheisme dan Komunisme
Kelompok 9 : Atheisme dan KomunismeJohn D. Renner
 
Kelompok 8 : The Clash of Civilization
Kelompok 8 : The Clash of CivilizationKelompok 8 : The Clash of Civilization
Kelompok 8 : The Clash of CivilizationJohn D. Renner
 
Kelompok 7 : Kristenisasi
Kelompok 7 : KristenisasiKelompok 7 : Kristenisasi
Kelompok 7 : KristenisasiJohn D. Renner
 
Kelompok 6 : Pluralisme Agama
Kelompok 6 : Pluralisme AgamaKelompok 6 : Pluralisme Agama
Kelompok 6 : Pluralisme AgamaJohn D. Renner
 
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban Barat
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban BaratKelompok 4 : Tantangan Peradaban Barat
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban BaratJohn D. Renner
 
Kelompok 3 : Islam dan Peradaban
Kelompok 3 : Islam dan PeradabanKelompok 3 : Islam dan Peradaban
Kelompok 3 : Islam dan PeradabanJohn D. Renner
 
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam Islam
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam IslamKelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam Islam
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam IslamJohn D. Renner
 
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan Karakteristiknya
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan KarakteristiknyaKelompok 1 : Hakikat Islam dan Karakteristiknya
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan KarakteristiknyaJohn D. Renner
 
English grammar (All 16 Tenses)
English grammar (All 16 Tenses)English grammar (All 16 Tenses)
English grammar (All 16 Tenses)John D. Renner
 

More from John D. Renner (14)

Kelompok 14 : Sekularisme
Kelompok 14 : SekularismeKelompok 14 : Sekularisme
Kelompok 14 : Sekularisme
 
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRI
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRIKelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRI
Kelompok 13 : Bahaya Syiah bagi NKRI
 
Kelompok 12 : Kritik Terhadap Hermeneutika
Kelompok 12 : Kritik Terhadap HermeneutikaKelompok 12 : Kritik Terhadap Hermeneutika
Kelompok 12 : Kritik Terhadap Hermeneutika
 
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan Gender
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan GenderKelompok 11 : Problem Kesetaraan Gender
Kelompok 11 : Problem Kesetaraan Gender
 
Kelompok 10 : Liberalisasi islam
Kelompok 10 : Liberalisasi islamKelompok 10 : Liberalisasi islam
Kelompok 10 : Liberalisasi islam
 
Kelompok 9 : Atheisme dan Komunisme
Kelompok 9 : Atheisme dan KomunismeKelompok 9 : Atheisme dan Komunisme
Kelompok 9 : Atheisme dan Komunisme
 
Kelompok 8 : The Clash of Civilization
Kelompok 8 : The Clash of CivilizationKelompok 8 : The Clash of Civilization
Kelompok 8 : The Clash of Civilization
 
Kelompok 7 : Kristenisasi
Kelompok 7 : KristenisasiKelompok 7 : Kristenisasi
Kelompok 7 : Kristenisasi
 
Kelompok 6 : Pluralisme Agama
Kelompok 6 : Pluralisme AgamaKelompok 6 : Pluralisme Agama
Kelompok 6 : Pluralisme Agama
 
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban Barat
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban BaratKelompok 4 : Tantangan Peradaban Barat
Kelompok 4 : Tantangan Peradaban Barat
 
Kelompok 3 : Islam dan Peradaban
Kelompok 3 : Islam dan PeradabanKelompok 3 : Islam dan Peradaban
Kelompok 3 : Islam dan Peradaban
 
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam Islam
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam IslamKelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam Islam
Kelompok 2 : Konsep Wahyu dan NAbi dalam Islam
 
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan Karakteristiknya
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan KarakteristiknyaKelompok 1 : Hakikat Islam dan Karakteristiknya
Kelompok 1 : Hakikat Islam dan Karakteristiknya
 
English grammar (All 16 Tenses)
English grammar (All 16 Tenses)English grammar (All 16 Tenses)
English grammar (All 16 Tenses)
 

Recently uploaded

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxmuhammadkausar1201
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptxMateri IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
Materi IPAS Kelas 1 SD Bab 3. Hidup Sehat.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 

Studi Islam dan Orientalisme

  • 1. STUDI ISLAM III BAB V MASALAH ORIENTALISME Nama : Sulistyawati A.R Nur Firda Oktaviani
  • 2. BAB V MASALAH ORIENTALISME A.Tujuan Kaum Orientalisme •Telah Beratus tahun lalu, kaum Yahudi dan Nasrani di Barat telah melakukan pengkajian terhadap Islam. Tujuannya adalah untuk memahami Islam sehingga mereka dapat lebih mudah menaklukkan kaum Muslimin. •Prof. Dr. Ali Husny al-Kharbuthly mencatat ada tiga tujuan kaum orientalis dalam melakukan studi islam, yaitu: 1.Untuk penyebaran agama Kristen ke negeri-negeri Islam 2.Untuk kepentingan penjajahan 3.Untuk kepentingan ilmu pengetahuan semata
  • 3. B. Peter Venerable •Peter adalah tokoh misionaris kristen pertama di dunia islam •Peter merancang bagaimana menaklukkan umat Islam dengan pemikiran, bukan dengan senjata. •Sekitar tahun 1141-1142, Ia menungjungi Toledo, Spanyol untuk menghimpun sejumlah cendikiawan untuk menerjemahkan karya-karya kaum Muslim ke dalam Bahasa Latin. •Salah satu usaha sukses Peter adalah terjemahan Al-Qur’an dalam bahasa latih oleh Robert of Ketton di tahun 1143.
  • 4.  Pada tahun 1698, Ludovico Maracci, melakukan kritik terhadap terjemahan Robert of Ketton dan menejermahkan Al-Qur’an sekali lagi ke dalam bahasa latin dengan judul “Alcorani Textus Receptus”  Menurut Peter, Pengkajian islam oleh kaum Kristen itu perlu agar mereka dapat membaptis pemikiran kaum Muslimin.  Ia menulis dua buku yang menyerang pemikiran Islam.  Ia menyatakan bahwa AlQur’an tidak terlepas dari para setan.  Strategi Peter Venerabilis ini Kemudian Menjadi rujukan kaum misionaris Kristen terhadap kaum Muslimin
  • 5. C. Tokoh Misionaris Lainnya •Raymon Lull berpendapat, Islam tidak dapat ditaklukan dengan darah dan air mata, tetapi dengan cinta kasih dan doa, ungkapan Lull yang di tulis oleh Samuel M Zwemmer dalam buku Islam : A Challenge to Faith. D. Keberhasilan Kaum Orientalis •Meraih sukses besar dalam bidang studi Islam •Mendirikan pusar-pusat studi Islam di Barat •Menerbitkan ribuan buku tentang Islam •Menghimpun literatur-literatur Islam dalam jumlah yang sangat besar
  • 6. E. Agama Islam Hanya Al-Qur’an-lah, satu satunya Kitab Suci yang memberikan kritik- kritik tajam dan mendasar terhadap dasar-dasar kepercayaan agama Yahudi dan Kristen. Selama ratusan tahun, para ulama Islam telah mengembangkan studi perbandingan agama, yang berangkat dari Keimanan Islam, bahwa hanya Islam satu-satunya agama yang benar dan yang diterima Allah Subhanahu wa Ta’ala. (QS 3:19, 85) F. Materi Lainnya Perubahan metodologi studi agama-agama di Perguruan Tinggi dengan memasukkan metode orientalis sudah dilakukan sejan tahun 1973
  • 7. G. Prof. HM. Rasjidi Pada tanggal 3 Desember 1975, mantan guru besar di McGill University Prof. HM Rasjidi, yang juga menteri Agama pertama, sudah menulis laporan rahasia kepada Menteri Agama dan beberapa eselon tertinggi di Depag. Dalam bukunya, koreksi terhadap Dr. Harun Nasution tentang "Islam Ditinjau dari Berbagai Aspeknya. Selama satu tahun lebih surat Prof. Rasjidi tidak diperhatikan. Maka, tahun 1977, lahirlah buku koreksi terhadap Dr. Harun Nasution tersebut. Nasehat Prof. Rasjidi sangat penting untuk direnungkan saat ini, mengingat buku IDBA karya Harun Nasution itu memang penuh berbagai kesalahan fatal, baik secara ilmiah maupun kebenaran Islam.
  • 8. H. Kesalahan dari Buku karya Harun Nasution Kesalahan yang sangat fatal dari buku IDBA karya Harun adalah dalam menjelaskan tentang agama-agama. oHarun menempatkan Islam sebagai agama yang posisinya sama dengan agama-agama lain, sebagai evolving religion (agama yang berevolusi). oHarun menyebut agama-agama monoteis - yang dia istilahkan juga sebagai `agama tauhid` ada empat, yaitu Islam, Yahudi, Kristen, dan Hindu. Ketiga agama pertama, kata Harun, merupakan satu rumpun. Agama hindu tidak termasuk dalam rumpun ini. Tetapi, Harun menambahkan, bahwa kemurnian tauhid hanya dipelihara oleh Islam dan Yahudi.
  • 9. Kalau agama Yahudi merupakan agama tauhid murni, mengapa dalam Al-Qur'an dia dimasukkan kategori kafir ahlul kitab? Kesimpulan Harun itu jelas sangat mengada-ada. sejak lama prof. HM Rasjidi sudah memberikan kritik keras, bahwa:"Uraian Dr. Harun Nasution yang terselubung uraian Ilmiyah sesungguhnya mengandung bahaya bagi generasi muda Islam yang ingin dipudarkan keimanannya.” Tetapi, kritik-kritik tajam Prof. Rasjidi seperti itu tidak digubris oleh petinggi Depag dan IAIN, sehingga selama 32 tahun, buku IBDA dijadikan buku wajib dalam mata kuliah pengantar Studi Islam di perguruan-perguruan tinggi Islam di Indonesia. Padahal kesalahannya begitu jelas dan fatal.
  • 10. I. Metode Kajian Agama kini, metode kajian agama yang berbasis pada epistemlogi relativisme kebenaran dikembangkan di berbagai kampus Islam. Sebagai contoh, sebuah buku berjudul “Ilmu Studi Agama” untuk mahasiswa Fakultas Ushuluddin di UIN Bandung, ditulis: “Setiap agama sudah pasti memiliki dan mengajarkan kebenaran. Keyakinan tentang yang benar itu didasarkan kepada Tuhan sebagai satu=satunya sumber kebenaran. (hal.17) J. Dampak epistemologi relativisme Dampak penggunaan epistemologi relativisme dalam pendekatan studi agama – dengan menghilangkan aspek keyakinan pada kebenaran agamanya sendiri – sangatlah besar dalam cara pikir dan cara pandang terhadap kebenaran. Epistemologi relatif ini telah cukup luas menyebar, sehingga banyak yang menyatakan bahwa semua agama adalah sama, semuanya jalan menuju kebenaran, dan jalan yang berbeda-beda menuju Tuhan yang sama. Padahal, sebagaimana telah dikutip pernyataan penyair terkenal Pakistan, Moh. Iqbal, bahwa jika manusia kehilangan keyakinan, maka itu lebih buruk dari perbudakan (lack of conviction is worse than slavery).
  • 11. Kini berbagai negara-negara Barat – baik secara langsung maupun melalui LSM-LSM-nya seperti The Asia Foundation dan ford foundation- sangat bersemangat untuk melakukan reformasi Islam, mengubah Islam, membentuk Islam baru, dengan memberikan dukungan kepada usaha-usaha liberalisasi Islam, penyebaran paham Pluralisme Agama, dekonstruksi Islam, dekonstruksi syariah, dan sebagainya.