Semester II Sastra Inggris Search On google : " Pungkivication " You will find me soon...

1. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK
BUDAYA

2. Manusia merupakan makhluk yang komplek.
Faktor kekomplekan manusia :
1. Fisik
2. Kebutuhan hidup
3. Pola perilaku
4. Daya nalar
5. Kehidupan yang dihadapi

3. APA ITU
MANUSIA
???

4. Louis Leahly seperti dikutip oleh Usman Pelly
dkk (1994:1) adalah sebuah makhluk yang
terdiri dari badan dan jiwa. Manusia sebagai
makhluk yang komplek memiliki intelegensia
dan kehendak yang bebas,

6. Akal : Daya pikir, pikiran, ingatan.
Budi : alat batin yang merupakan paduan akal dan
perasaan untuk menimbang baik dan buruk
(KBBI:1989)

8. Kebudayaan terwujud sebagai hasil interaksi
manusia dengan alam raya. Supartono (2008:1)
menjelaskan manusia telah dilengkapi oleh
tuhan dengan akal pikiran sehingga menjadi
khalifah dimuka bumi ini dan diberikan
kemampuan yang disebut sebagai daya manusia

9. Bardy dkk(1977:7) menjelaskan budaya merupakan
kerangka yang tidak terlihat secara terus menerus dan
mendalam mempengaruhi individu dalam masyarakat.
Koentjaraningrat (1983:7) Buddhayah (sansekerta)
benyuk jamak dari “buddhi” yang berarti budi dan akal

11. Koentjaraningrat : kebudayaann merupakan keseluruhan sistem
gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan
masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan CARA belajar.
• KEBUDAYAAN
Djojodigoeno : Budaya adalah :daya dan budi” berupa cipta, rasa dan
karsa. Cipta, rasa dan karsa bersumber pada jiwa.
• BUDAYA

12. Cipta: kerinduan manusia untuk mengetahui rahasia segala
hal yang ada dalam pengalamannya, yang meliputi
pengalaman lahir dan batin, hasil cipta berbagai ilmu
pengetahuan.
Rasa: kerinduan manusia akan keindahan, sehingga
menimbulkan dorongan baginya untuk menikmati
keindahan.
Karsa : kerinduan manusia untuk menginsyafi tentang hal
sangka’an manusia.

13. Menurut Koentjaraningrat (1983:5)
Kebudayaan sebagai
kompleks ide, gagasan,
nilai, norma peraturan
dsb.
Kebudayaan sebagai
kompleks aktivitas
kelakuan yang berpola
manusia dalam
masyarakat
Kebudayaan sebagai
benda-benda hasil karya
manusia

14. Kebudayaan
Ideal
•Bersifat abstrak, hanya ada pada
benak pikiran warga pelaku budaya
Kebudayaan
Konkrit
•Sistem sosial mengenai kelakuan
berpola dari manusia
Kebudayaan
Fisik
•Berupa benda-benda dari aktivitas

15. Sistem Religi
Sistem
Organisasi
Sistem
Pengetahuan
Bahasa
Kesenian

16. Mata
Pencaharian
Sistem
Tekhnologi

17. Konsep
bermasyarakat
Manusia
dan
keadilan
Manusia
dan
tanggung
jawab
Manusia
dan
pengabdian
Pandangan
hidup

18. Kehidupan
Kegelisahan
Cinta kasih
keindahan
penderitaan

20.  Menurut KBBI (1989;168&394) cinta kasih berarti
suka dan sayang sekali sehingga mampu
memberikan apa pun. Menurut Rohiman (1997:69)
menjelaskan cinta memainkan peranan penting
dalam kehidupan manusia .

22.  Menurut KBBI (1989:328-329) keindahan berarti
sifat-sifat yang cantik, elok. Makna dari sebuah
keindahan sangat sulit sekali untuk dirumuskan.
Terkadang suatu keindahan bersifat subyektif.

23.  Menurut Mortimer Adler : karakteristik suatu
benda yg memberi kesenangan pada kita semata-
mata dari memikirkannya.
 Menurut Imanuel Kant : suatu yang subyektifitas
seketika, semesta dan tidak ada berkepentingan
sebelumnya.
 Max Rosenberg : Himpunan hubungan yang serasi
dalam benda antar antar benda itu dengan si
pengamat.

24.  Menurut KBBI(1989:200) proses, cara menderita,
penanggungan. Penderitaan adalah beban yang
ditanggung oleh seseorang dan beban tersebut
dirasakan sebagai suatu yang tidak menyenangkan

25.  Menurut KBBI(1989 : 175) kekhawatitan,
ketakutan. Huijbers (1986:45) situasi yang
menyebabkan kegelisahan adalah sebagai berikut :
cacat jasmani, kemiskinan, ketidak adilan,
diskriminasi, malapetaka

26.  Pembudayaan adalah tindakan yang
menimbulkan dan menjadikan suatu lebih
bermakna untuk kemanusiaan. Proses
pembudayaan dapat dilihat sebagai hubungan
antara satu budaya dengan budaya lain
(Kluckhon dalam Achmad: 2008:7).

27. Internalisasi sosialisasi difusi
akulturasi enkulturasi

28.  Internalisasi adalah penghayatan. Manusia
melakukan penghayatan dalam rangka
menanamkan segala perasaan, hasrat, nafsu,
emosi dalam kepribadiannya. Internalisasi
dalam diri manusia sangat dipengaruhi oleh
stimuli yang berada dalam alam sekitar dan
lingkungan sosial budayanya.

29.  Proses belajar seseorang anggota masyarakat untuk
mengenal dan menghayati kebudayaan masyarakat
di lingkungannya (KBBI, 1989:855). Melalui
sosialisasi manusia memperoleh kebudayaan
masyarakat di mana ia dilahirkan dan dibesarkan.
Sosialisasi merupakan proses interaksi terus
menerus yang memungkinkan manusia memperoleh
identitas diri dan ketrampilan sosial.

30. Adalah meleburnya satu kebudayaan dengan
budaya lain sehingga menjadi satu. Proses
penyebaran unsur kebudayaan keseluruh
penjuru dunia disebut proses difusi.

31.  Difusi penyebaran unsur budaya dari 1 tempat ke
tempat lain yg dibawa sekelompok manusia.
 Difusi antara individu-individu tertentu yg
membawa unsur kebudayaan, hingga jauh sekali.
 Difusi terjadi pertemuan-pertemuan antara individu,
kelompok dg kelompok yg berlangsung dengan
berbagai cara.

32.  Difusi yang terjadi karena antar individu-individu
secara tidak langsung. Penyebaran unsur
kebudayaan tersebut terjadi pada jaman modern.

33.  Akulturasi adalah bentuk asimilasi dalam
kebudayaan, pengaruh suatu kebudayaan oleh
kebudayaan lain, yang terjadi apabila
pendukung dari kebudayaan tersebut
berhubungan lama.

34.  Adalah penyesuaian atau peleburan sifat asli
yang dimiliki dg sifat lingkungan sekitar.
Asimilasi timbul bila :
 1. Golongan manusia dg budaya berbeda
bergaul secara intensif dlm waktu lama.
 2. Golongan tadi masing-masing berubah sifat
khasnya & unsurnya masing-masing

35.  Sistem nilai budaya yang berfungsi menata dan
memantapkan tindakan serta tingkah laku
manusia. proses ini disebut enkulturisasi.