SlideShare a Scribd company logo
TEORI KOMUNIKASI
  PROSES KOMUNIKASI
        MASSA
MODEL JARUM HIPODERMIK



      Firda Shabrina ( )
  Ines Pratiwi (44 111 01 00 67)
A. LATAR BELAKANG

     Pada umumnya khalayak dianggap hanya
 sekumpulan orang yang homogen danmudah
 dipengaruhi.  Sehingga,  pesan-pesan     yang
 disampaikan pada mereka akan selalu diterima.
 Fenomena tersebut melahirkan teori ilmu
 komunikasi yang dikenal dengan teori jarum
 suntik (Hypodermic Needle Theory). Teori ini
 menganggap media massa memiliki kemampuan
 penuh dalam mempengaruhi seseorang.
History




Example                              Theory




                                 Variable
      Plus and Minus
HISTORY
   SEJARAH
         Teori Jarum Hipodermik merupakan konsep awal
    sebagai effek komunikasi massa yang oleh para teoritis
    komunikasi tahun 1970 an dinamakan pula hypodermic
    needle theory yang dapat diterjemahkan sebagai teori
    jarum hipodermik.
         Dikemukakan oleh Elihu Katz pada tahun 1930-an.
    Dalam hubungannya dengan komunikasi massa, istilah
    “model jarum hipodermik” mengandung anggapan dasar
    bahwa media massa menimbulkan efek yang kuat,
    terarah, segera dan langsung itu adalah sejalan dengan
    pengertian “perangsang tanggapan (stimulus-response)”
    yang mulai dikenal sejak penelitian ilmu jiwa pada tahun
    1930-an.
THEORY
   TEORI
         Model Jarum suntik adalah aliran satu tahap,
    yaitu dari media massa langsung kepada khalayak
    sebagai mass audience. Model ini mengasumsikan
    bahwa media massa secara langsung, cepat, dan
    mempunyai efek yang kuat atas mass audience.

    Dari sini kita ketahui bahwa teori peluru adalah :
    Sebuah teori media yang memiliki dampak yang kuat
    terhadap    audiencenya    sehingga    tak   jarang
    menimbulkan       sebuah    budaya      baru    dan
    penyaampaiannya secara langsung dari komunikator
    yakni media kepada komunikan ( audience ).
VARIABLE
   VARIABEL – VARIABEL

   Variabel Komunikator
    Kredibilitas, Daya Tarik, dan Kekuasaan
   Variabel Pesan
    Struktur, Gaya, Apeals
   Variabel Media
    Elektronik, Cetak, dan Online
   Variabel Antara
    Perhatian, Pengertian, dan Penerimaan
   Variabel Efek
    Kognitif, Afektif, dan Behavioral
PLUS AND MINUS
   Kelebihan                          Kekurangan

   media memiliki peranan yang        keberadaan masyarakat yang
    kuat dan dapat mempengaruhi         tak lagi homogen dapat
    aveksi, kognisi dan behaviour       mengikis teori ini
    dari audiencenya.                   tingkat pendidikan masyarakat
   Pemerintah dalam hal ini            yang semakin meningkat
    penguasa dapat memanfaatkan        Meningkatnya jumlah media
    media untuk kepentingan             massa sehingga masyarakat
    birokrasi ( negara otoriter )       menentukan pilihan yang
   Audience dapat lebih mudah di       menarik bagi dirinya
    pengaruhi                          Adanya peran kelompok yang
   Pesanya lebih mudah                 juga menjadi dasar audience
    dipahami.                           untuk menerima pesan dari
    Sedikit kontrol karena              media tersebut.
    masyarakat masih dalam
    kondisi homogen.
EXAMPLE

  o   CONTOH
      Kampanye Calon Presiden
        Susilo Bambang Yudhoyono di
        Televisi
      Iklan Televisi tentang Produk
        Wanita
      Iklan Layanan Masyarakat
  •
KESIMPULAN
SALAH SATU TEORI KOMUNIKASI MASSA DALAM MEDIA ADALAH
HYPODERMIC THEORY ATAU BIASA YANG DISEBUT DENGAN
TEORI JARUM SUNTIK. ARTINYA MEDIA MASSA SANGAT
MEMPUNYAI KEKUATAN PENUH DALAM MENYAMPAIKAN
INFORMASI. APA PUN PESAN YANG DISIARKAN OLEH MEDIA BISA
DENGAN SENDIRINYA DAPAT MEMPENGARUHI KHALAYAKNYA.
TEORI INI MENYATAKAN BAHWA EFEK-EFEK MERUPAKAN REAKSI
SPESIFIK TERHADAP STIMULI YANG SPESIFIK PULA. JIKA
SESEORANG MENERAPKAN TEORI INI DAPAT MENGHARAPKAN
DAN MEMPREDIKSIKAN HUBUNGAN YANG DEKAT ANTARA PESAN
MEDIA DAN REAKSI KHALAYAK.



SARAN
 
Komunikasi Massa menjadi hal yang terpenting dalam
segala aspek, untuk itu diperlukan upaya untuk
menganalisa setiap pesan yang datang dari media
massa. Proses komunikasi massa dengan berbentuk
jarum hipodermik membutuhkan waktu, ruang, dan
tempat yang luas kepada audience.
KESIMPULAN
SALAH SATU TEORI KOMUNIKASI MASSA DALAM MEDIA ADALAH
HYPODERMIC THEORY ATAU BIASA YANG DISEBUT DENGAN
TEORI JARUM SUNTIK. ARTINYA MEDIA MASSA SANGAT
MEMPUNYAI KEKUATAN PENUH DALAM MENYAMPAIKAN
INFORMASI. APA PUN PESAN YANG DISIARKAN OLEH MEDIA BISA
DENGAN SENDIRINYA DAPAT MEMPENGARUHI KHALAYAKNYA.
TEORI INI MENYATAKAN BAHWA EFEK-EFEK MERUPAKAN REAKSI
SPESIFIK TERHADAP STIMULI YANG SPESIFIK PULA. JIKA
SESEORANG MENERAPKAN TEORI INI DAPAT MENGHARAPKAN
DAN MEMPREDIKSIKAN HUBUNGAN YANG DEKAT ANTARA PESAN
MEDIA DAN REAKSI KHALAYAK.



SARAN
 
Komunikasi Massa menjadi hal yang terpenting dalam
segala aspek, untuk itu diperlukan upaya untuk
menganalisa setiap pesan yang datang dari media
massa. Proses komunikasi massa dengan berbentuk
jarum hipodermik membutuhkan waktu, ruang, dan
tempat yang luas kepada audience.

More Related Content

What's hot

Teori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanTeori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanReni Kurniati
 
Media baru – teori baru
Media baru – teori baruMedia baru – teori baru
Media baru – teori baru
Sirajuddin Lathif
 
Agenda Setting Theory
Agenda Setting TheoryAgenda Setting Theory
Agenda Setting Theory
elsatamara
 
Dramatism Theory
Dramatism TheoryDramatism Theory
Dramatism Theory
mankoma2012
 
Uses and Gratification Theory
Uses and Gratification TheoryUses and Gratification Theory
Uses and Gratification Theorymankoma2013
 
Model aliran banyak tahap
Model aliran banyak tahapModel aliran banyak tahap
Model aliran banyak tahap
Lusia Tri
 
130313 spiral of silence
130313 spiral of silence130313 spiral of silence
130313 spiral of silence
Liesbeth Aritonang
 
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
University of Andalas
 
Efek media
Efek mediaEfek media
Efek media
Ratih Aini
 
Bentuk bentuk komunikasi internasional
Bentuk bentuk komunikasi internasionalBentuk bentuk komunikasi internasional
Bentuk bentuk komunikasi internasional
University of Andalas
 
Uses and Gratifications Theory
Uses and Gratifications TheoryUses and Gratifications Theory
Uses and Gratifications Theory
mankoma2012
 
Model - Model Komunikasi Massa
Model - Model Komunikasi MassaModel - Model Komunikasi Massa
Model - Model Komunikasi Massa
iwan setiawan
 
Model komunikasi massa
Model komunikasi massaModel komunikasi massa
Model komunikasi massa
Sari Gultom
 
Analisis jaringan komunikasi
Analisis jaringan komunikasiAnalisis jaringan komunikasi
Analisis jaringan komunikasi
Fadli NasutiOn
 
Muted Group
Muted GroupMuted Group
Muted Group
mankoma2013
 
Realitas media dan konstruksi sosial media massa
Realitas media dan konstruksi sosial media massaRealitas media dan konstruksi sosial media massa
Realitas media dan konstruksi sosial media massa
University of Andalas
 
Teori Uses And Effect
Teori Uses And EffectTeori Uses And Effect
Teori Uses And Effect
Ditsa Fristianelis
 
Teori Komunikasi Massa
Teori Komunikasi MassaTeori Komunikasi Massa
Teori Komunikasi Massa
Eka Kristina Dewi
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologimankoma2013
 

What's hot (20)

Teori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatanTeori media dan teori kemasyarakatan
Teori media dan teori kemasyarakatan
 
Media baru – teori baru
Media baru – teori baruMedia baru – teori baru
Media baru – teori baru
 
Agenda Setting Theory
Agenda Setting TheoryAgenda Setting Theory
Agenda Setting Theory
 
Dramatism Theory
Dramatism TheoryDramatism Theory
Dramatism Theory
 
Uses and Gratification Theory
Uses and Gratification TheoryUses and Gratification Theory
Uses and Gratification Theory
 
Model aliran banyak tahap
Model aliran banyak tahapModel aliran banyak tahap
Model aliran banyak tahap
 
130313 spiral of silence
130313 spiral of silence130313 spiral of silence
130313 spiral of silence
 
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
ruang lingkup & konseptualisasi sosiologi komunikasi 1
 
Efek media
Efek mediaEfek media
Efek media
 
Bentuk bentuk komunikasi internasional
Bentuk bentuk komunikasi internasionalBentuk bentuk komunikasi internasional
Bentuk bentuk komunikasi internasional
 
Uses and Gratifications Theory
Uses and Gratifications TheoryUses and Gratifications Theory
Uses and Gratifications Theory
 
Model - Model Komunikasi Massa
Model - Model Komunikasi MassaModel - Model Komunikasi Massa
Model - Model Komunikasi Massa
 
Model komunikasi massa
Model komunikasi massaModel komunikasi massa
Model komunikasi massa
 
Analisis jaringan komunikasi
Analisis jaringan komunikasiAnalisis jaringan komunikasi
Analisis jaringan komunikasi
 
Muted Group
Muted GroupMuted Group
Muted Group
 
Filsafat ilmu komunikasi br
Filsafat ilmu komunikasi brFilsafat ilmu komunikasi br
Filsafat ilmu komunikasi br
 
Realitas media dan konstruksi sosial media massa
Realitas media dan konstruksi sosial media massaRealitas media dan konstruksi sosial media massa
Realitas media dan konstruksi sosial media massa
 
Teori Uses And Effect
Teori Uses And EffectTeori Uses And Effect
Teori Uses And Effect
 
Teori Komunikasi Massa
Teori Komunikasi MassaTeori Komunikasi Massa
Teori Komunikasi Massa
 
Teori Media Ekologi
Teori Media EkologiTeori Media Ekologi
Teori Media Ekologi
 

Viewers also liked

Axioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonalAxioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonal
Ratih Aini
 
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
Agile Art
 
Self disclosure (1)
Self disclosure (1)Self disclosure (1)
Self disclosure (1)
mankoma2012
 
Uncertainty reduction theory
Uncertainty reduction theoryUncertainty reduction theory
Uncertainty reduction theory
Andi Torres
 
Teori Difusi Inovasi
Teori Difusi InovasiTeori Difusi Inovasi
Teori Difusi Inovasi
mankoma2012
 
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
Annissa Savira II
 
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
Haley Sudduth
 
Teori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifTeori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifmankoma2012
 

Viewers also liked (8)

Axioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonalAxioms communication interpersonal
Axioms communication interpersonal
 
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
Teori Uncertainty Reduction (Teori Pengurangan Ketidakpastian)
 
Self disclosure (1)
Self disclosure (1)Self disclosure (1)
Self disclosure (1)
 
Uncertainty reduction theory
Uncertainty reduction theoryUncertainty reduction theory
Uncertainty reduction theory
 
Teori Difusi Inovasi
Teori Difusi InovasiTeori Difusi Inovasi
Teori Difusi Inovasi
 
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
Uncertainty Reduction Theory - Annissa Savira Mankom B Fikom Unpad 2013
 
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
Uncertainty Reduction Theory- Katie Corbin & Haley Sudduth- COMM 301
 
Teori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitifTeori Disonansi kognitif
Teori Disonansi kognitif
 

Similar to Hypodermic needle

Teoriteori komunikasi-massa
Teoriteori komunikasi-massaTeoriteori komunikasi-massa
Teoriteori komunikasi-massaMuhammad Syazmi
 
Teori Teori Komunikasi Massa
Teori Teori Komunikasi MassaTeori Teori Komunikasi Massa
Teori Teori Komunikasi Massa
iwan setiawan
 
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.pptMateri 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
AdePutraTunggali
 
Komunikasi massa
Komunikasi massaKomunikasi massa
Komunikasi massa
University of Andalas
 
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptxtb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
TiaResti1
 
Materi 10 - SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
Materi 10 -  SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdfMateri 10 -  SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
Materi 10 - SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
AdePutraTunggali
 
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdfAZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
ashrafkhairulAzam
 
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model KomunikasiILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
Diana Amelia Bagti
 
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
Teori   teori relevan dengan komunikasi politikTeori   teori relevan dengan komunikasi politik
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
Fuji Lestari
 
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptxGhina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
Ghina44
 
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.TTEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
AdePutraTunggali
 
131222 tugas komunikasi massa
131222 tugas komunikasi massa131222 tugas komunikasi massa
131222 tugas komunikasi massa
Liesbeth Aritonang
 
Pengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasiPengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasi
LugasRamadhan
 
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptxPENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
ashrafkhairulAzam
 
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdfAZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
ashrafkhairulAzam
 
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDASession 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
Ahmad Kurnia
 

Similar to Hypodermic needle (20)

Teoriteori komunikasi-massa
Teoriteori komunikasi-massaTeoriteori komunikasi-massa
Teoriteori komunikasi-massa
 
Teori Teori Komunikasi Massa
Teori Teori Komunikasi MassaTeori Teori Komunikasi Massa
Teori Teori Komunikasi Massa
 
Teori komunikasi massa
Teori komunikasi massaTeori komunikasi massa
Teori komunikasi massa
 
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.pptMateri 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
Materi 8 Teori Komunikasi Massa 2.ppt
 
Komunikasi massa
Komunikasi massaKomunikasi massa
Komunikasi massa
 
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptxtb 1 sosiologi komunikasi.pptx
tb 1 sosiologi komunikasi.pptx
 
Bab 10 teori komunikasi
Bab 10 teori komunikasiBab 10 teori komunikasi
Bab 10 teori komunikasi
 
Materi 10 - SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
Materi 10 -  SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdfMateri 10 -  SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
Materi 10 - SISTEM KOMUNIKASI MASSA.pdf
 
Ade
AdeAde
Ade
 
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdfAZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-TEORI-TEORI KOMUNIKASI MASSA.pdf
 
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model KomunikasiILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
ILMU KOMUNIKASI - Teori dan Model Komunikasi
 
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
Teori   teori relevan dengan komunikasi politikTeori   teori relevan dengan komunikasi politik
Teori teori relevan dengan komunikasi politik
 
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptxGhina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
Ghina Fajriyah Jaylanti (44322010086) Sosiologi komunikasi.pptx
 
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.TTEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
TEORI KOMUNIKASI MEDIA MASSA - Ade Putranto P.W.T
 
131222 tugas komunikasi massa
131222 tugas komunikasi massa131222 tugas komunikasi massa
131222 tugas komunikasi massa
 
Pengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasiPengertian tentang psikologi komunikasi
Pengertian tentang psikologi komunikasi
 
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptxPENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pptx
 
Teori komunikasi
Teori komunikasiTeori komunikasi
Teori komunikasi
 
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdfAZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
AZ-PENGANTAR KOMUNIKASI MASSA.pdf
 
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDASession 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
Session 11-12 OPINI DAN PROPAGANDA
 

More from Ines Pratiwi

Produk you c1000 dan semiotika
Produk you c1000 dan semiotikaProduk you c1000 dan semiotika
Produk you c1000 dan semiotika
Ines Pratiwi
 
Etika n filsafat komunikasi baru
Etika n filsafat komunikasi baruEtika n filsafat komunikasi baru
Etika n filsafat komunikasi baru
Ines Pratiwi
 
Etik umb tindakan korupsi
Etik umb tindakan korupsiEtik umb tindakan korupsi
Etik umb tindakan korupsi
Ines Pratiwi
 
Etik umb leadership and teamwork
Etik umb leadership and teamworkEtik umb leadership and teamwork
Etik umb leadership and teamwork
Ines Pratiwi
 
Etik umb investigasi tindak korupsi
Etik umb investigasi tindak korupsiEtik umb investigasi tindak korupsi
Etik umb investigasi tindak korupsi
Ines Pratiwi
 
Intercultural communication
Intercultural communicationIntercultural communication
Intercultural communication
Ines Pratiwi
 
Kommas pers
Kommas persKommas pers
Kommas pers
Ines Pratiwi
 
Tv programming hasil penelitian
Tv programming hasil penelitianTv programming hasil penelitian
Tv programming hasil penelitian
Ines Pratiwi
 
Pkt suku kajang
Pkt suku kajangPkt suku kajang
Pkt suku kajang
Ines Pratiwi
 
Etik umb Toward to be change
Etik umb Toward to be changeEtik umb Toward to be change
Etik umb Toward to be change
Ines Pratiwi
 
Etik umb Corruption
Etik umb CorruptionEtik umb Corruption
Etik umb Corruption
Ines Pratiwi
 
Berpikir positif etik umb
Berpikir positif etik umbBerpikir positif etik umb
Berpikir positif etik umb
Ines Pratiwi
 
Theory of communication
Theory of communication Theory of communication
Theory of communication
Ines Pratiwi
 
Phsycology of communication
Phsycology of communication Phsycology of communication
Phsycology of communication
Ines Pratiwi
 
Citizenship
CitizenshipCitizenship
Citizenship
Ines Pratiwi
 
Social knowledge
Social knowledgeSocial knowledge
Social knowledge
Ines Pratiwi
 
Religion
ReligionReligion
Religion
Ines Pratiwi
 
Pengantar ilmu komunikasi
Pengantar ilmu komunikasiPengantar ilmu komunikasi
Pengantar ilmu komunikasi
Ines Pratiwi
 
Kapita selekta ilmu sosial 22
Kapita selekta ilmu sosial 22Kapita selekta ilmu sosial 22
Kapita selekta ilmu sosial 22
Ines Pratiwi
 
Indonesia
IndonesiaIndonesia
Indonesia
Ines Pratiwi
 

More from Ines Pratiwi (20)

Produk you c1000 dan semiotika
Produk you c1000 dan semiotikaProduk you c1000 dan semiotika
Produk you c1000 dan semiotika
 
Etika n filsafat komunikasi baru
Etika n filsafat komunikasi baruEtika n filsafat komunikasi baru
Etika n filsafat komunikasi baru
 
Etik umb tindakan korupsi
Etik umb tindakan korupsiEtik umb tindakan korupsi
Etik umb tindakan korupsi
 
Etik umb leadership and teamwork
Etik umb leadership and teamworkEtik umb leadership and teamwork
Etik umb leadership and teamwork
 
Etik umb investigasi tindak korupsi
Etik umb investigasi tindak korupsiEtik umb investigasi tindak korupsi
Etik umb investigasi tindak korupsi
 
Intercultural communication
Intercultural communicationIntercultural communication
Intercultural communication
 
Kommas pers
Kommas persKommas pers
Kommas pers
 
Tv programming hasil penelitian
Tv programming hasil penelitianTv programming hasil penelitian
Tv programming hasil penelitian
 
Pkt suku kajang
Pkt suku kajangPkt suku kajang
Pkt suku kajang
 
Etik umb Toward to be change
Etik umb Toward to be changeEtik umb Toward to be change
Etik umb Toward to be change
 
Etik umb Corruption
Etik umb CorruptionEtik umb Corruption
Etik umb Corruption
 
Berpikir positif etik umb
Berpikir positif etik umbBerpikir positif etik umb
Berpikir positif etik umb
 
Theory of communication
Theory of communication Theory of communication
Theory of communication
 
Phsycology of communication
Phsycology of communication Phsycology of communication
Phsycology of communication
 
Citizenship
CitizenshipCitizenship
Citizenship
 
Social knowledge
Social knowledgeSocial knowledge
Social knowledge
 
Religion
ReligionReligion
Religion
 
Pengantar ilmu komunikasi
Pengantar ilmu komunikasiPengantar ilmu komunikasi
Pengantar ilmu komunikasi
 
Kapita selekta ilmu sosial 22
Kapita selekta ilmu sosial 22Kapita selekta ilmu sosial 22
Kapita selekta ilmu sosial 22
 
Indonesia
IndonesiaIndonesia
Indonesia
 

Recently uploaded

pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 

Recently uploaded (20)

pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 

Hypodermic needle

  • 1. TEORI KOMUNIKASI PROSES KOMUNIKASI MASSA MODEL JARUM HIPODERMIK Firda Shabrina ( ) Ines Pratiwi (44 111 01 00 67)
  • 2. A. LATAR BELAKANG Pada umumnya khalayak dianggap hanya sekumpulan orang yang homogen danmudah dipengaruhi. Sehingga, pesan-pesan yang disampaikan pada mereka akan selalu diterima. Fenomena tersebut melahirkan teori ilmu komunikasi yang dikenal dengan teori jarum suntik (Hypodermic Needle Theory). Teori ini menganggap media massa memiliki kemampuan penuh dalam mempengaruhi seseorang.
  • 3. History Example Theory Variable Plus and Minus
  • 4. HISTORY  SEJARAH Teori Jarum Hipodermik merupakan konsep awal sebagai effek komunikasi massa yang oleh para teoritis komunikasi tahun 1970 an dinamakan pula hypodermic needle theory yang dapat diterjemahkan sebagai teori jarum hipodermik. Dikemukakan oleh Elihu Katz pada tahun 1930-an. Dalam hubungannya dengan komunikasi massa, istilah “model jarum hipodermik” mengandung anggapan dasar bahwa media massa menimbulkan efek yang kuat, terarah, segera dan langsung itu adalah sejalan dengan pengertian “perangsang tanggapan (stimulus-response)” yang mulai dikenal sejak penelitian ilmu jiwa pada tahun 1930-an.
  • 5. THEORY  TEORI Model Jarum suntik adalah aliran satu tahap, yaitu dari media massa langsung kepada khalayak sebagai mass audience. Model ini mengasumsikan bahwa media massa secara langsung, cepat, dan mempunyai efek yang kuat atas mass audience. Dari sini kita ketahui bahwa teori peluru adalah : Sebuah teori media yang memiliki dampak yang kuat terhadap audiencenya sehingga tak jarang menimbulkan sebuah budaya baru dan penyaampaiannya secara langsung dari komunikator yakni media kepada komunikan ( audience ).
  • 6. VARIABLE  VARIABEL – VARIABEL  Variabel Komunikator Kredibilitas, Daya Tarik, dan Kekuasaan  Variabel Pesan Struktur, Gaya, Apeals  Variabel Media Elektronik, Cetak, dan Online  Variabel Antara Perhatian, Pengertian, dan Penerimaan  Variabel Efek Kognitif, Afektif, dan Behavioral
  • 7. PLUS AND MINUS  Kelebihan  Kekurangan  media memiliki peranan yang  keberadaan masyarakat yang kuat dan dapat mempengaruhi tak lagi homogen dapat aveksi, kognisi dan behaviour mengikis teori ini dari audiencenya. tingkat pendidikan masyarakat  Pemerintah dalam hal ini yang semakin meningkat penguasa dapat memanfaatkan  Meningkatnya jumlah media media untuk kepentingan massa sehingga masyarakat birokrasi ( negara otoriter ) menentukan pilihan yang  Audience dapat lebih mudah di menarik bagi dirinya pengaruhi  Adanya peran kelompok yang  Pesanya lebih mudah juga menjadi dasar audience dipahami. untuk menerima pesan dari Sedikit kontrol karena media tersebut. masyarakat masih dalam kondisi homogen.
  • 8. EXAMPLE o CONTOH Kampanye Calon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Televisi Iklan Televisi tentang Produk Wanita Iklan Layanan Masyarakat •
  • 9. KESIMPULAN SALAH SATU TEORI KOMUNIKASI MASSA DALAM MEDIA ADALAH HYPODERMIC THEORY ATAU BIASA YANG DISEBUT DENGAN TEORI JARUM SUNTIK. ARTINYA MEDIA MASSA SANGAT MEMPUNYAI KEKUATAN PENUH DALAM MENYAMPAIKAN INFORMASI. APA PUN PESAN YANG DISIARKAN OLEH MEDIA BISA DENGAN SENDIRINYA DAPAT MEMPENGARUHI KHALAYAKNYA. TEORI INI MENYATAKAN BAHWA EFEK-EFEK MERUPAKAN REAKSI SPESIFIK TERHADAP STIMULI YANG SPESIFIK PULA. JIKA SESEORANG MENERAPKAN TEORI INI DAPAT MENGHARAPKAN DAN MEMPREDIKSIKAN HUBUNGAN YANG DEKAT ANTARA PESAN MEDIA DAN REAKSI KHALAYAK. SARAN   Komunikasi Massa menjadi hal yang terpenting dalam segala aspek, untuk itu diperlukan upaya untuk menganalisa setiap pesan yang datang dari media massa. Proses komunikasi massa dengan berbentuk jarum hipodermik membutuhkan waktu, ruang, dan tempat yang luas kepada audience.
  • 10. KESIMPULAN SALAH SATU TEORI KOMUNIKASI MASSA DALAM MEDIA ADALAH HYPODERMIC THEORY ATAU BIASA YANG DISEBUT DENGAN TEORI JARUM SUNTIK. ARTINYA MEDIA MASSA SANGAT MEMPUNYAI KEKUATAN PENUH DALAM MENYAMPAIKAN INFORMASI. APA PUN PESAN YANG DISIARKAN OLEH MEDIA BISA DENGAN SENDIRINYA DAPAT MEMPENGARUHI KHALAYAKNYA. TEORI INI MENYATAKAN BAHWA EFEK-EFEK MERUPAKAN REAKSI SPESIFIK TERHADAP STIMULI YANG SPESIFIK PULA. JIKA SESEORANG MENERAPKAN TEORI INI DAPAT MENGHARAPKAN DAN MEMPREDIKSIKAN HUBUNGAN YANG DEKAT ANTARA PESAN MEDIA DAN REAKSI KHALAYAK. SARAN   Komunikasi Massa menjadi hal yang terpenting dalam segala aspek, untuk itu diperlukan upaya untuk menganalisa setiap pesan yang datang dari media massa. Proses komunikasi massa dengan berbentuk jarum hipodermik membutuhkan waktu, ruang, dan tempat yang luas kepada audience.