Dokumen tersebut membahas tentang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang berjuang untuk memisahkan diri dari Indonesia. GAM didirikan pada tahun 1977 dengan tujuan mendirikan negara Islam di Aceh dengan hukum Islam sebagai dasar negara. Pemerintah Orde Baru melakukan operasi militer di Aceh untuk menumpas GAM. Pada tahun 2005, GAM mencapai kesepakatan damai dengan pemerintah Indonesia di Helsinki dengan mediasi Finlandia.
2. INDIKATOR
3.1.1. Membandingkan konflik masa lalu
dengan masa kini (DI/TII Daud Beureueh
dengan GAM)
3.1.2 Mengaitkan konflik Gerakan Aceh
Merdeka dengan konteks kepentingan
integrasi bangsa Indonesia.
4.1.1 Mengintegrasikan konflik Gerakan Aceh
Merdeka dengan konteks kepentingan
integrasi bangsa Indonesia.
1
3. Gerakan ini bertujuan menjadikan Indonesia
sebagai negara teokrasi dengan agama Islam
sebagai dasar negara. Dalam proklamasinya
bahwa "Hukum yang berlaku dalam Negara
Islam Indonesia adalah Hukum Islam", lebih
jelas lagi dalam undang-undangnya
dinyatakan bahwa "Negara berdasarkan Islam"
dan "Hukum yang tertinggi adalah Al Quran
dan Hadits". Proklamasi Negara Islam
Indonesia dengan tegas menyatakan
kewajiban negara untuk memproduk undang-
undang yang berlandaskan syari'at Islam, dan
penolakan yang keras terhadap ideologi selain
Alqur'an dan Hadits Shahih.
2
9. Apa Itu GAM?
Gerakan ini dikenal dengan gerakan separatis,
keinginan Aceh yang ingin memisahkan diri dari
negara indonesia. GAM juga dikenal dengan nama
ASNLF (Aceh Sumatera National Liberation Front)
8
10. Kapan Terbentuknya GAM?
Gerakan ini sebenarnya beroperasi sejak tanggan
4 Desember 1976 namun diresmikan berdirinya
pada 20 Mei 1977 disesuaikan dengan hari
proklamasi kemerdekaan Aceh Sumatera.
9
11. Siapa saja tokoh yang berperan
dalam GAM?
Wali Nangroe : Hasan M. Tiro
Panglima : Dr. Muchtar Hasbi
Panglima Sagoe: Teuku Ilyas Leube
Menteri Keuangan : M. Usman
Menteri Pekerjaan Umum : Ir. Asnawi Ali
Menteri Perhubungan : Amir Ishak BA
Menteri Sosial : Dr. Zubir mahmud
Menteri Penerangan : M. Tahir Husin Siapa anggota-
anggota GAM
?
10
12. Bagaimana Reaksi Pemerintah
Terhadap GAM?
Masa Orde Baru : Perlawanan masyarakat Aceh
terhadap pemerintahan Indonesia mendapat
sambutan keras dari pemerintah yang akhirnya
menggelar operasi militer di daerah Aceh yang
dikenal dengan sebutan DOM (Daerah Operasi
Militer) pada akhir tahun 80-an sampai
penghujung tahun 90-an.
TIDAAAAKKK !!!
11
13. Masa Reformasi
2003 : status Darurat Militer di Aceh
27 Februari 2005 pihak GAM dan
pemerintahan RI memulai tahap perundingan
di Vanataa, Helsinki, Finlandia dengan
fasilisatornya Marti Ahtisaari (mantan
presidan Finlandia)
17 Juli 2005: Mencapai kata sepakat => tim
AMM (Aceh Monitoring Mission)
12
15. Buatlah kelompok yang berjumlah 4
(empat) orang.
Setelah selesai, dua orang dari masing-
masing menjadi tamu kedua kelompok
yang lain.
Dua orang yang tinggal dalam kelompok
bertugas membagikan hasil kerja dan
informasi ke tamu mereka.
Tamu mohon diri dan kembali ke kelompok
mereka sendiri dan melaporkan temuan
mereka dari kelompok lain.
Kelompok mencocokkan dan membahas
hasil kerja mereka.
Salah satu kelompok maju ke depan untuk
mempresentasikan
ATURAN DISKUSI
14