DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
Kelompok 2 civics
1. Lala Vania Indira Zara Almer Naufal Lucky
Alvin Farez
Prinsip Persatuan
dan Kesatuan
Bangsa
2. PRINSIP-PRINSIP PERSATUAN DAN KESATUAN
Persatuan dan kesatuan bagi bangsa Indonesia bisa diartikan sebagai bersatunya berbagai
bangsa dengan beragam perbedaan agama, suku, bahasa, maupun adat istiadat yang
mendiami wilayah Indonesia menjadi satu kebulatan utuh dan serasi.
Itulah mengapa, penting memiliki sikap persatuan dan kesatuan antarwarga masyarakat
dami keutuhan bangsa dan negara. Tanpa adanya rasa persatuan dan kesatuan, bangsa akan
terpecah belah.
Persatuan dan kesatuan sangat penting bagi bangsa Indonesia agar tak mudah terpecah
belah. Persatuan dan kesatuan sangat penting untuk mempertahakan kedaulatan dan
kemerdekaan bangsa.
Arti penting persatuan dan kesatuan bagi Bangsa Indonesia juga melambangkan
terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. NKRI terbentuk atas persatuan dan
kesatuan atas persamaan nasib, budaya, wilayah, serta prinsip-prinsip yang ada.
3. Prinsip Wawasan Nusantara adalah cara pandang beserta sikap bangsa
Indonesia tentang diri dan bentuk geografis berdasarkan Pancasila dan UUD
1945.
Dalam pelaksanaan wawasan nusantara, kesatuan wilayah, dan Bhinneka
Tunggal Ika sangat diutamakan guna mencapai tujuan nasional.
Melalui wawasan nusantara, bangsa Indonesia ditempatkan dalam kerangka
satu kesatuan politik, sosial, budaya, serta pertahanan keamanan.
Dengan begitu, bangsa Indonesia akan merasa satu, senasib
sepenanggungan, sebangsa, dan setanah air, serta memiliki satu tekad dalam
mencapai cita-cita pembangunan nasional.
WAWASAN NUSANTARA
4. Asas wawasan nusantara merupakan kaidah atau ketentuan
dasar yang wajib dipatuhi, dilakukan, serta dijaga oleh
seluruh elemen masyarakat agar terciptanya perdamaian
serta keseimbangan di Indonesia secara keseluruhan. Ada 6
asas wawasan nusantara yang penting untuk dipahami,
yaitu:
ASAS-ASAS WAWASAN
NUSANTARA
5. ASAS-ASAS WAWASAN NUSANTARA
1.Tujuan dan Kepentingan yang Sama
Masyarakat Indonesia hendaknya mempunyai tujuan serta kepentingan yang sama. Sebagai
contoh, ketika seluruh rakyat Indonesia menginginkan kemerdekaan serta melakukan
perjuangan bersama-sama untuk mengusir para penjajah.
2. Keadilan
Seluruh elemen masyarakat mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan keadilan dalam
segala macam aspek kehidupan bernegara, baik keadilan secara hukum, ekonomi, politik,
serta sosial.
3. Kejujuran
Kejujuran dalam berpikir serta bertindak menjadi sebuah asas wawasan nusantara yang
sangat penting. Berani dalam berpikir dan bertindak sesuai fakta serta kenyataan yang
sesuai ketentuan, wajib dilaksanakan demi terciptanya kemajuan.
6. ASAS-ASAS WAWASAN NUSANTARA
4. Solidaritas
Adanya sikap solidaritas menjadi sebuah bentuk kepedulian terhadap orang lain, mau untuk berbagi
serta berkorban demi kepentingan yang lebih baik dan besar. Sikap solidaritas juga sudah
selayaknya dijalankan oleh seluruh masyarakat Indonesia, dan tentunya tanpa menghilangkan ciri
serta karakter budaya tiap daerah.
5. Kerja Sama
Dengan adanya kesadaran akan tujuan serta kepentingan yang sama, maka dapat menimbulkan
kerjasama serta koordinasi antar elemen masyarakat. Kerjasama serta koordinasi tersebut bisa
dilaksanakan atas dasar kesetaraan agar terciptanya efektivitas untuk mencapai tujuan bersama.
6. Kesetiaan
Kesetiaan juga termasuk salah satu asas wawasan nusantara yang menjadi tonggak utama untuk
menciptakan persatuan serta kesatuan suatu negara. Kesetiaan tersebut bisa diwujudkan dengan
melaksanakan segala macam kegiatan sesuai aturan dengan tujuan tujuan demi kemajuan bangsa
dan negara.
7. Fungsi wawasan nusantara secara umum ialah berperan sebagai
pedoman, motivasi, dorongan, dan rambu-rambu dalam memastikan
semua kebijaksanaan, ketentuan, tindakan, serta perbuatan.
Wawasan nusantara berguna untuk penyelenggaraan negara, baik di
pusat, daerah atau bagi semua rakyat Indonesia dalam kehidupan
masyarakat, berbangsa serta bernegara. Wawasan nusantara juga
berfungsi untuk membentuk dan membina persatuan kesatuan
bangsa dan negara Indonesia.
FUNGSI WAWASAN NUSANTARA
8. Tujuan nasional dapat dilihat dalam pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945. Dalam UUD 1945 tersebut dijelaskan tujuan
kemerdekaan Indonesia ialah untuk melindungi segenap bangsa
Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, serta mewujudkan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan
perdamaian abadi dan keadilan sosial.
TUJUAN WAWASAN NUSANTARA
NASIONAL
9. Tujuan wawasan nusantara Indonesia keluar adalah menjamin
kepentingan nasional dalam era globalisasi yang makin mendunia
maupun kehidupan dalam negeri. Kemudian turut serta
melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan,
perdamaian abadi, keadilan sosial, serta kerja sama dan sikap saling
hormat menghormati.
TUJUAN WAWASAN NUSANTARA
KE LUAR
10. Tujuan wawasan nusantara ke dalam adalah menjamin persatuan dan
kesatuan di segenap aspek kehidupan nasional, baik aspek alamiah
maupun aspek sosial. Bangsa Indonesia harus meningkatkan
kepekaannya dan berusaha untuk mencegah dan mengatasi sedini
mungkin faktor-faktor penyebab timbulnya disintregasi bangsa dan
terus-menerus mengupayakan dan terjaganya persatuan dan
kesatuan dalam kebhinnekaan.
TUJUAN WAWASAN NUSANTARA
KE DALAM
11. CONTOH WAWASAN NUSANTARA
1. Menjadikan falsafah Pancasila sebagai pedoman hidup bernegara dan
bermasyarakat. Hal ini dapat dilakukan dengan tindakan nyata sehari-hari
yang mencerminkan nilai-nilai religius, kekeluargaan, dan menjaga
persatuan sesuai dengan Pancasila.
2. Sikap cinta tanah air yang diwujudkan dengan mengutamakan kepentingan
bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi, golongan, dan agama.
3. Mewujudkan pembangunan bangsa dengan tindakan nyata dan prestasi.
Misalnya, menunjukkan rasa cinta tanah air ketika mewakili negara
Indonesia di forum-forum internasional.
12. Di dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia
tahun 1945, terdapat wujud cita-cita proklamasi. Cita-cita
tersebut adalah untuk mewujudkan masyarakat yang adil
dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah NKRI.
Untuk mewujudkan cita-cita proklamasi tersebut,
dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari seluruh warga
Indonesia.
SEMANGAT PERSATUAN DAN CITA-
CITA PROKLAMASI
13. Alat pemersatu bangsa merupakan alat untuk menjaga keutuhan
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Alat pemersatu
bangsa tersebut berupa
1. Dasar Negara Pancasila
2. Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional
3. Bendera Merah Putih Sebagai Bendera Kebangsaan
4. Lambang Negara Burung Garuda
5. Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
SEMANGAT PERSATUAN DAN CITA-CITA
PROKLAMASI SEBAGAI PEMERSATU BANGSA
14. Pancasila adalah pilar ideologis negara Indonesia. Nama ini terdiri dari dua
kata dari Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas.
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan
bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lima ideologi utama penyusun Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha
Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia, dan tercantum pada alinea ke-4 Preambule (Pembukaan)
Undang-Undang Dasar 1945.
DASAR NEGARA PANCASILA
15. Bahasa Indonesia lahir pada tanggal 28 Oktober 1928. Itu
adalah saat dimana para pemuda Indonesia berkumpul dalam
kerapatan Pemuda dan berikrar:
(1) bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia, (2) berbangsa
yang satu, bangsa Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa
persatuan, bahasa Indonesia.
BAHASA INDONESIA SEBAGAI BAHASA
NASIONAL
16. Bendera Merah Putih adalah bendera perjuangan bangsa
dan simbol kemerdekaan. Bendera ini pertama kali
dikibarkan pada saat Proklamasi Indonesia di Jalan
Pegangsaan Timur 56, Jakarta pada 17 Agustus 1945.
Warna merah pada bendera melambangkan keberanian
bangsa dalam melawan penjajah dan putih melambangkan
niat suci para pahlawan.
BENDERA MERAH PUTIH SEBAGAI BENDERA
KEBANGSAAN
17. Lambang negara Indonesia berbentuk burung Garuda yang kepalanya
menoleh ke sebelah kanan heraldik, perisai berbentuk menyerupai jantung
yang digantung dengan rantai pada leher Garuda, dan semboyan Bhinneka
Tunggal Ika yang berarti “Berbeda-beda tetapi tetap satu” ditulis di atas pita
yang dicengkeram oleh Garuda. Lambang ini dirancang oleh panitia teknis
yang dinamakan Panitia Lencana Negara dan diketuai oleh Sultan Hamid II
dari Pontianak. Kemudian disempurnakan oleh Presiden Soekarno dan
diresmikan pemakaiannya sebagai lambang negara pertama kali pada Sidang
Kabinet Republik Indonesia Serikat tanggal 11 Februari 1950. Lambang
Garuda Pancasila diatur penggunaannya dalam Peraturan Pemerintah No.
43/1958.
LAMBANG NEGARA GARUDA
18. Indonesia Raya adalah lagu kebangsaan Republik Indonesia. Lagu ini
pertama kali diperkenalkan oleh komponisnya, Wage Rudolf
Soepratman, pada tanggal 28 Oktober 1928 pada saat Kongres
Pemuda II di Batavia. Lagu ini menandakan kelahiran pergerakan
nasionalisme seluruh nusantara di Indonesia yang mendukung ide
satu "Indonesia" sebagai penerus Hindia Belanda, daripada dipecah
menjadi beberapa koloni.
LAGU KEBANGSAAN INDONESIA RAYA
19. PENGARUH PROKLAMASI KEMERDEKAAN DALAM
MEMBANGUN SEMANGAT PERSATUAN DAN KESATUAN
Bagi bangsa Indonesia, proklamasi merupakan sumber hukum pembentukan Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Proklamasi adalah alat untuk mencapai tujuan negara dan
cita-cita bangsa Indonesia. Di dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun
1945, terdapat wujud cita-cita proklamasi. Cita-cita tersebut adalah untuk mewujudkan
masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah NKRI. Untuk
mewujudkan cita-cita proklamasi tersebut, dibutuhkan persatuan dan kesatuan dari seluruh
warga Indonesia. Dengan demikian, proklamasi kemerdekaan Indonesia memiliki pengaruh
dalam membangun semangat persatuan dan kesatuan masyarakat pada awal kemerdekaan
karena proklamasi adalah alat untuk mencapai tujuan negara dan cita-cita bangsa Indonesia
yaitu mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dalam wadah
NKRI.
20. PROKLAMASI SEBAGAI PUNCAK PERJUANGAN
Penjajahan yang dialami oleh rakyat Indonesia telah menyebabkan penderitaan yang besar. Bangsa
Indonesia mengalami keterbelakangan diakibatkan oleh penjajajahan yang dilakukan oleh bangsa
lain. Hal ini bertolakbelakang dengan kondisi sebelum adanya penjajahan bangsa lain dimana
masyarakat Nusantara memiliki peradaban yang tinggi ketika masa kerajaan-kerajaan baik itu m.asa
Kerajaan Hindu maupun Kerajaan Islam. Penderitaan dari rakyat Indonesia yang dirasakan selama
ratusan tahun pada akhirnya berakhir ketika adanya proklamasi kemerdekaan pada tanggal 17
Agustus 1945. Tujuan kemerdekaan Indonesia adalah untuk membebaskan dari pengaruh asing
dan bisa berdiri sebagai sebuah bangsa yang mandiri dan beradab. Kemerdekaan Indonesia dapat
dianggap sebagai puncak perjuangan bagsa Indonesia dalam usahanya melawan penjajahan bangsa
asing. Setelah mengalami kegagalan selama ratusan tahun pada akhirnya usaha Indonesia dalam
mengusir penjajah mencapai momennya ketika proklamasi kemerdekaan Indonesia. Dengan
demikian, proklamasi Indonesia dianggap puncak perjuangan bangsa Indonesia karena usahanya
mengusir penjajah selama ratusan tahun dapat berhasil
21. 1. Bangsa Indonesia yang dijajah oleh beberapa negara
memperjuangkan hak mereka untuk merdeka melalui berbagai
perjuangan baik kedaerahan maupun nasional baik oleh para
pemuda maupun tokoh tokoh masyarakat yang membentuk
rasa persatuan dan kesatuan sehingga teks proklamasi dapat
dibaca dan Indonesia merdeka seperti sekarang ini
2. Peristiwa -Bandung Lautan Api
3. Perang 10 november di Surabaya
Contoh kasus tentang semangat persatuan
untuk mewujudkan cita cita proklamasi :
22. 1. Gotong royong
2. Toleran terhadap keberagaman di masyarakat
3. Sikap cinta dan tanah air melalui Gerakan pramuka
4. Mengembangkan wawasan nusantara
4 Contoh Perilaku yang Menggambarkan
Semangat Persatuan dan Kesatuan