bisa ular

1. Case Resport
Snike Bite
Oleh dr Pandu
Dpjp
dr. Airlangga Sp. B
dr. Fera Sp. A
dr. Munsy Sp. An

2. Identitas Pasien
Nama : An Syaiful Faiz
Umur : 10 tahun 8 bulan
Jenis Kelamin : Laki - Laki
Alamat : Dsn Kloykoy Ds Daleman - Kedundung
BB : 14 Kg

3. Anamnesis

4. KELUHA UTAMA
● TERGIGIT ULAR PADA
TELUNJUK TANGAN KIRI 1 ½
JAM YANG LALU SEBELUM
KE IGD RSMZ

5. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang datang dengan keluhan tergigit ular saat akan berangkat
sekolah, saat kejadian sedang berjalan di jalan setapak, tiba - tiba seekor ular
keluar dari balik semak - dan langsung menggit jari telunjuk kiri, 06.30, ular
berwarna coklat dan hitam di perkirakan jenis ular kaber. pasien beberapa
saat setelah kejadian langsung pulang kerumah dan ibu pasien langsung
mengikat dengan kain pada tangan kiri agar racun tidak menyebar lebih luas,
oleh keluarga pasien dibawa ke puskesmas Kedundung pada pukul 07.00,
saat di PKM pasien mulai mengeluhkan tangan kiri bengkak dan berwarna
ungu terutama pada telapak tangan kiri, pasien dirujuk ke IGD RSUD Moh
Zyn 08.30, saat di igd tangan kiri pasien tampak bengkak dan kehitaman,

6. Riwayat Penyakit Dahulu
riwayat penyakit sebelumnya -, kejang -, masuk rumahsakit -, riwayat
imunisasi kelurga lupa, trauma -, riwayat pengbatan -, alergi -.pasien
sebelumnya sempat pulang paksa namun datang kembali krn kondisi
semakin memburuk saat dibawa pulang
Riwayat Penyakit Keluarga
meninggal -, penyakit -
Riwayat Penyakit Sosial
-

7. history 30/11/23
Tergigit Ular (06.30)
tampak bekas gigitan ular pada telunjuk kiri
dan dilakukan pengikatan daerah sekitar
gigitan
Puskesmas (07.00)
tangan kiri mulai bengkak dan
berwarna ungu
IGD RSMZ (08.30)
tangan kiri mulai kehitaman dan
bengkak, tanda perdarahan
disangkal, lemas +
ICU RSMZ (15.00)
tagan kiri nyeri dan pasien pucat,
gelisah

8. history 31/11/23
(15.00)
Kejang 10mnt penurunan kesadaran
16.00
Kejang dan penurunan keadaran
Jika Kondisi membaik
dan pindah cempaka
Cempaka 4/11/23
Demam dan nyeri pada tangan
bekas gigitan

9. Pemeriksaan fisik
• Tanda tanda vital saat di igd
a. Tensi : 80/50 mmHg
b. Nadi : 154 x/menit
c. Respirasi : 24 x/menit
d. Suhu : 36,9 C
e. SpO2 : 97% mask 6lpm
Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak lemas
Kesadaran : GCS e3v5m6
BB : 14 kg

10. Kepala : a/i/c/d -/-/-/- pupil bulat isokor
Leher : pembesaran KGB (-)
Thorak :
◦ Cor S1 S2 tunggal, gallop (-), Murmur (-)
◦ Pulmo : vesicular +/+, RH -/-, WH -/-
Abdomen : BU (+), Soepl, nyeri tekan epigastric (-)
Ekstremitas
Akral hangat ++/++, edema - -/- -
Status lokalis
Pada tgn kanan tampak bula – vistula berukuran plakat dan tampak warna kecoklatan
Rom terbatas
Nyeri
Edema

11. Diagnosis
• Snike bite + koagulopati + animia hemolitik ec snike bite
+trombositopenia + syok hipovolemik

14. PLANNING TERAPI
 Diet makan biasa, hindari makanan instan dan gorengan.
• Medikamentosa
• IGD
 INF RD5 800 cc/24 jam
 Santagesik 3x150
 Omz 1x15
 As. Tranexamat 3x150mg
 Psg bidai spalk imobilisasi
 Ceftriaxone 2x700
 Icu dan cempaka
 Tranfusi tc 150cc selang 8j 3x
 Tranfusi ffp 150cc selang 8j 3x
 Tranfusi prc 150cc selang 8j 3x
 Prelasix 15mg
 Ceftriaxone 2x700
 Santagesik 3x150
 Vit k 1x 1,5mg
 Metilprednisolon 2x30mg H1
 phenytoin 2x40mg
 O2 mask 6 lpm
 Dobutamin 7mcg/kgbb/mnt
 Urdafax 3x150mg
 Recovit 1x5mg
 Cempaka
 Dobutamin 1;5000 0,8c/jam masuk prc terlebih dahulu
 Inf pz 150cc


18. Snike Bite

19. Spesies Jenis Ular Berbisa
• Indonesia : 77
• Taiwan : 6
• Austaralia : 60
• Malaysia : 20

20. • Terdapat 130.000 kasus gigitan ular 2021
• Termasuk 10 kasus terbanyak pada tahun tersebut
• Dengan jumalah kematian 10%

21. Phyton (tidak berbisa)
• Bekas gigitan
saat ditarik
terdapat
robekan seperti
mata pisau
bermata 2 yang
ujung nya seperti
kail

23. Berbagai Efek Bisa Berdasarkan

24. P

25. First aid who
• Imobilisasi (viperz)
• Khusus ular daboia krn neurotoxic,
renal toxic perlu imobilisasi dan
pressure bandaing

26. Monitoring

30. Khusus pada semburan king kobra
• Seperti basa kuat
• Perlu irigasi 3-6
liter air
steril/nacl/rl
• Sebabkan
kolagenase pada
mata , tdk
masalah jika pada
kulit

31. • Grading sudah
tidak dipakai

32. rpp

33. Sabu

34. • ‘Guidelines for the Clinical Management of Snake bites in the South-
East Asia Region’,2005-2010 WHO
(https://www.who.int/publications/i/item/B0241)
• Kulih online medsense,Dr. dr. Trimaharini MSI, Sp. EM

35. Kuis 1
1 2
3

36. Kuis 2
• A. imbilisasi
• B. bebat tekan
• C imobilisasi dan bebat tekan
• D Diberikan bawang
• E sabu
• F tatalaksana abc

37. Kesimpulan
• Pada kasus tersebut merupakan efek dari bisa ular yang
mengakibatkan myotoxic neurotoxic dan koagulopati sehingga
pemberian sabu dan anticholinesterase sangat disarankan untuk
mengurangi keluhan pada pasien