SlideShare a Scribd company logo
⎛ − 2⎞
                                                                Jadi bayangan titik P(3,5) oleh translasi T= ⎜ ⎟
                                                                                                             ⎜ 3 ⎟
            BAB XXI.                                                                                         ⎝ ⎠
     TRANSFORMASI GEOMETRI                                      adalah (1, 8)

                                                                B. Pencerminan (Refleksi)
Transformasi digunakan untuk untuk memindahkan suatu              Transformasi yang memindahkan titik-titik dengan
titik atau bangun pada suatu bidang.                              menggunakan sifat bayangan oleh suatu cermin.
Transformasi geometri adalah bagian dari geometri yang
membahas tentang perubahan (letak,bentuk , penyajian)             1. Pencerminan terhadap sumbu X
yang didasarkan dengan gambar dan matriks.                           (dilambangkan dengan M X )
Transformasi pada bidang terdiri dari 4 macam :
1. Pergeseran (Translasi)                                            M x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (x, -y)
2. Pencerminan (Refleksi)
3. Perputaran (Rotasi)                                               Persamaan matriksnya :
4. Perkalian (Dilatasi)
                                                                      ⎛ x' ⎞ ⎛1 0 ⎞         ⎛ x⎞
                                                                      ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                             ⎜ 0 −1⎟
                                                                                   ⎟        ⎜ ⎟
                                                                                            ⎜ y⎟
                                                                      ⎜y ⎟
                                                                      ⎝ ⎠    ⎝     ⎠        ⎝ ⎠
A. Pergeseran (Translasi)

  Perpindahan titik-titik pada bidang dengan jarak dan            2. Pencerminan terhadap sumbu Y
  arah tertentu yang diwakili oleh ruas garis berarah                (dilambangkan dengan M Y )
  (vector) AB atau dengan suatu pasangan bilangan
         ⎛a⎞                                                         M Y : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-x, y)
  misal ⎜ ⎟ .
         ⎜b⎟
         ⎝ ⎠                                                         Persamaan matriksnya :

                   ⎛a⎞                                                ⎛ x' ⎞ ⎛ −1 0⎞ ⎛ x ⎞
  Translasi T = ⎜ ⎟ memetakan titik P(x 1 ,y 1 ) ke titik
                   ⎜b⎟                                                ⎜ '⎟ = ⎜
                   ⎝ ⎠                                                ⎜y ⎟   ⎜ 0 1⎟ ⎜ y ⎟
                                                                                   ⎟ ⎜ ⎟
    '
                                                                      ⎝ ⎠    ⎝     ⎠ ⎝ ⎠
  P ( x 1 + a, y 1 + b )yang dinotasikan dengan :
                                                                  3. Pencerminan terhadap titik asal O(0,0)
                                                                     (dilambangkan dengan M O )
      ⎛a⎞
      ⎜ ⎟
  T = ⎜ ⎟ : P(x 1 ,y 1 ) → P ' ( x 1 + a, y 1 + b )
      ⎝b⎠                                                           M O : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-x, -y)

  contoh:                                                            Persamaan matriksnya :

                                       ⎛ − 2⎞                         ⎛ x' ⎞ ⎛−1 0 ⎞         ⎛ x⎞
  Bayangan titik P(3,5) oleh translasi ⎜ ⎟ adalah …                   ⎜ '⎟ = ⎜
                                       ⎜ 3 ⎟
                                       ⎝ ⎠                            ⎜y ⎟   ⎜ 0 − 1⎟
                                                                                    ⎟        ⎜ ⎟
                                                                                             ⎜ y⎟
                                                                      ⎝ ⎠    ⎝      ⎠        ⎝ ⎠

  jawab:                                                          4. Pencerminan terhadap garis y = x
                                                                     (dilambangkan dengan M y= x )
      ⎛ − 2⎞
  T = ⎜ ⎟ : P(3,5) → P ' (3 + (-2), 5 +3 )
      ⎜ 3 ⎟
      ⎝ ⎠                                                             M y= x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (y, x)




                                                      www.matematika-sma.com - 1
Persamaan matriksnya :                                                 ⎛ x' ⎞ ⎛ 0.(−2) + 1.5 ⎞
                                                                          ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                            ⎜y ⎟   ⎜ 1.(−2) + 0.5 ⎟
                                                                                                  ⎟
                                                                            ⎝ ⎠    ⎝              ⎠
              ⎛ x' ⎞ ⎛0 1⎞ ⎛ x ⎞
              ⎜ '⎟ = ⎜
                     ⎜1 0⎟ ⎜ y ⎟
                         ⎟ ⎜ ⎟
              ⎜y ⎟
              ⎝ ⎠    ⎝   ⎠ ⎝ ⎠                                              ⎛ x' ⎞ ⎛ 5 ⎞
                                                                          ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟
                                                                            ⎜ y ⎟ ⎜ − 2⎟
 5. Pencerminan terhadap garis y = -x                                       ⎝ ⎠ ⎝ ⎠
    (dilambangkan dengan M y = − x )
                                                                                                           ⎛ 5 ⎞
                                                                          Jadi titik bayangan A adalah A ' ⎜ ⎟
                                                                                                           ⎜ − 2⎟
    M y = − x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-y, -x)                                                   ⎝ ⎠
                                                                     2. Bayangan garis y = 2x - 3 yang dicerminkan
                                                                        terhadap garis y = - x adalah..
    Persamaan matriksnya :
                                                                       Jawab:
      ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞
      ⎜ '⎟ = ⎜
             ⎜−1 0 ⎟ ⎜ y ⎟
                    ⎟ ⎜ ⎟
      ⎜y ⎟                                                               ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞
      ⎝ ⎠    ⎝      ⎠ ⎝ ⎠                                                ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                         ⎜y ⎟   ⎜−1 0 ⎟ ⎜ y ⎟
                                                                                       ⎟ ⎜ ⎟
                                                                         ⎝ ⎠    ⎝      ⎠ ⎝ ⎠
 6. Pencerminan terhadap garis x = h
    (dilambangkan dengan M x = h )                                     ⎛ x' ⎞ ⎛− y⎞
                                                                     ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                       ⎜y ⎟   ⎜− x⎟
                                                                                  ⎟
                                                                       ⎝ ⎠    ⎝   ⎠
      M x = h : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (2h – x , y)

                                                                           x ' = -y → x = - y '
 7. Pencerminan terhadap garis y = k
    (dilambangkan dengan M y = k )                                         y ' = -x → y = - x '

                                                                         substitusikan ke persamaan garis y = 2x – 3 menjadi:
     M y= k : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' ( x , 2k - y)
                                                                          - x ' = 2 (- y ' ) – 3 → 2 y ' = x ' - 3
 8. Pencerminan terhadap titik (a,b)
    (dilambangkan dengan M ( a ,b ) )                                    Jadi bayangannya adalah 2y = x -3

     M ( a ,b ) : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' ( 2a-x, 2b - y)    C. Perputaran (Rotasi)

Contoh:                                                                Transformasi yang memindahkan titik-titik dengan
                                                                       memutar titik-titik tersebut sejauh θ terhadap suatu titik
1. Titik A(-2, 5) dicerminkan terhadap garis y = x,                    pusat rotasi.
   kordinat titik bayangan A adalah…
                                                                       Suatu rotasi dengan pusat P dan sudut rotasi θ
  Jawab:                                                               dinotasikan dengan R (P, θ ).

          ⎛ x' ⎞ ⎛0 1⎞ ⎛ x ⎞                                         1. Rotasi terhadap titik pusat O(0,0)
          ⎜ '⎟ = ⎜
                 ⎜1 0⎟ ⎜ y ⎟
                     ⎟ ⎜ ⎟                                             (dilambangkan dengan R(O, θ )
          ⎜y ⎟
          ⎝ ⎠    ⎝   ⎠ ⎝ ⎠
                                                                       Jika titik P(x,y) diputar sebesar θ belawanan arah jam
       ⎛x ⎞   ⎛0 1⎞ ⎛ − 2⎞
              '
                                                                       Terhadap titik pusat O(0,0), maka diperoleh bayangan
     ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜
       ⎜y ⎟   ⎜1 0⎟ ⎜ 5 ⎟
                  ⎟ ⎜ ⎟                                                 P ' (x ' , y ' ).
       ⎝ ⎠    ⎝   ⎠ ⎝ ⎠
                                                                        R(O,   θ ): P(x,y) →   P (x , y ) = P (x cos θ - y sin θ , x sin θ + y cos
                                                                                                '   '   '     '
                                                                                                                                                     θ)


                                                           www.matematika-sma.com - 2
Persamaan matriknya:
                                                                Jawab:
     ⎛x ⎞
        '
            ⎛ cos θ     − sin θ ⎞    ⎛ x⎞
     ⎜ '⎟ = ⎜
            ⎜ sin θ             ⎟    ⎜ ⎟
     ⎜y ⎟
     ⎝ ⎠    ⎝            cos θ ⎟⎠
                                     ⎜ y⎟
                                     ⎝ ⎠
                                                                       ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞
                                                                       ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                a.     ⎜y ⎟   ⎜1 0 ⎟ ⎜ y⎟
                                                                                     ⎟ ⎜ ⎟
                                                                       ⎝ ⎠    ⎝      ⎠ ⎝ ⎠
     Untuk θ = 90 0 , -90 0 , 180 0 , 270 0 , -270 0 dengan
     memasukkan nilai θ tersebut didapat table sbb:                ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ 1 ⎞
                                                                 ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                   ⎜y ⎟   ⎜ 1 0 ⎟ ⎜ 3⎟
                                                                                 ⎟ ⎜ ⎟
                                                                   ⎝ ⎠    ⎝      ⎠ ⎝ ⎠
   Rotasi          Bayangan         Matriks
   R(O, 90 0 )     (-y, x)          ⎛ 0 − 1⎞                       ⎛ x ' ⎞ ⎛ − 3⎞
                                    ⎜                            ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟
                                    ⎜1 0 ⎟  ⎟                      ⎜y ⎟ ⎜ 1 ⎟
                                                                   ⎝ ⎠ ⎝ ⎠
                                    ⎝       ⎠
   R(O, -90 0 )    (y, -x)          ⎛ 0 1⎞
                                    ⎜
                                    ⎜ −1 0⎟
                                          ⎟                            ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 1⎞ ⎛ x ⎞
                                    ⎝     ⎠                     b.     ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                              ⎜ −1 0⎟ ⎜ y ⎟
                                                                                    ⎟ ⎜ ⎟
                                                                       ⎜y ⎟
   R(O, 180 0 )    (-x, -y)         ⎛−1 0 ⎞                            ⎝ ⎠    ⎝     ⎠ ⎝ ⎠
                                    ⎜
                                    ⎜ 0 − 1⎟⎟
                                    ⎝       ⎠                      ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 1 ⎞ ⎛1⎞
   R(O, 270 )  0   (y, -x)          ⎛ 0 1⎞                       ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                   ⎜y ⎟   ⎜ − 1 0 ⎟ ⎜ 3⎟
                                                                                  ⎟ ⎜ ⎟
                                    ⎜
                                    ⎜ −1 0⎟
                                          ⎟                        ⎝ ⎠    ⎝       ⎠ ⎝ ⎠
                                    ⎝     ⎠
   R(O, -270 0 ) (-y, x)            ⎛ 0 − 1⎞                       ⎛ x' ⎞ ⎛ 3 ⎞
                                    ⎜
                                    ⎜1 0 ⎟ ⎟                     ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟
                                    ⎝      ⎠                       ⎜ y ⎟ ⎜ −1⎟
                                                                   ⎝ ⎠ ⎝ ⎠

2. Rotasi terhadap titik pusat P(a, b)
                                                               D. Perkalian atau Dilatasi
  (dilambangkan dengan R(O, θ )
                                                                 Transformasi yang mengubah jarak titik-titik dengan
  Jika suatu titik P (x,y) diputar sejauh θ berlawanan
                                                                  factor pengali tertentu terhadap suatu titik tertentu.
  dengan arah jam terhadap titik pusat A(a,b) maka
                                                                 Perkalian atau dilatasi ini ditentukan oleh factor skala
  bayangannya adalah P ' (x ' , y ' ) dengan
                                                                 (k) dan pusat dilatasi.
       x ' - a = (x –a) cos θ - (y-b) sin θ
                                                                     1. Dilatasi terhadap titik pusat O(0,0)
       y ' - b = (x – a) sin θ + (y- b) cos θ

   Persamaan matriknya:                                                Pemetaannya:

    ⎛ x' ⎞ ⎛ cos θ     − sin θ ⎞    ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞                       [O, k] : P(x,y) → P ' (kx, ky)
    ⎜ '⎟ = ⎜
           ⎜ sin θ             ⎟    ⎜
                                    ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟
    ⎜y ⎟
    ⎝ ⎠    ⎝            cos θ ⎟⎠    ⎝
                                           ⎟ ⎜ ⎟
                                           ⎠ ⎝ ⎠                        persamaan matriksnya :

                                                                       ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x⎞
                                                                       ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                              ⎜0 k ⎟ ⎜ y⎟
                                                                                   ⎟ ⎜ ⎟
                                                                       ⎜y ⎟
Contoh soal:                                                           ⎝ ⎠    ⎝    ⎠ ⎝ ⎠

1. Titik B(1,3) dirotasikan terhadap titik (0,0).                    2. Dilatasi terhadap titik pusat A(a,b)
   Tentukan Bayangan titik B apabila titik B dirotasikan
   a. sejauh 90 0 berlawanan arah dengan jarum jam                      Titik P(x,y) dilatasi terhadap titik pusat A (a,b)
   b. sejauh 90 0 searah jarum jam                                      dengan factor skala k, didapat bayangan P ' ( x ' , y ' )
                                                                        dengan:
                                                     www.matematika-sma.com - 3
masukkan ke dalam persamaan matriks:
                                                                        ⎛ 1        ⎞
            '                      '
          x - a = k(x - a) dan y - b = k (y - b)
                                                                 ⎛ x' ⎞ ⎜−       0 ⎟ ⎛ −1 − 2⎞ ⎛ 2⎞
                                                                 ⎜ '⎟ = ⎜ 2        ⎟ ⎜
                                                                                     ⎜       ⎟ +⎜ ⎟
                                                                                             ⎟ ⎜ ⎟
          Persamaan matriksnya :                                 ⎜y ⎟   ⎜ 0 − 1 ⎟ ⎝ 2 − 3 ⎠ ⎝ 3⎠
                                                                 ⎝ ⎠    ⎜          ⎟
                                                                        ⎝         2⎠

                ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞                                   ⎛ 1            ⎞
                ⎜ '⎟ = ⎜
                       ⎜ 0 k ⎟ ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟
                ⎜y ⎟
                ⎝ ⎠    ⎝
                             ⎟ ⎜
                             ⎠ ⎝
                                      ⎟ ⎜ ⎟
                                      ⎠ ⎝ ⎠                          ⎛ x' ⎞ ⎜ − 2       0 ⎟ ⎛ − 3⎞ ⎛ 2 ⎞
                                                                   ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜              ⎟⎜ ⎟ + ⎜ ⎟
                                                                     ⎜y ⎟ ⎜              1 ⎟ ⎜ − 1⎟ ⎜ 3 ⎟
                                                                     ⎝ ⎠ ⎜ 0           − ⎟⎝ ⎠ ⎝ ⎠
                                                                            ⎝            2⎠

                                                                     ⎛ x' ⎞ ⎛ 3 ⎞ ⎛ 2⎞    ⎛ x' ⎞ ⎛ 7 ⎞
Contoh:                                                            ⇔ ⎜ ' ⎟ = ⎜ 2⎟ + ⎜ ⎟ ⇔ ⎜ ' ⎟ = ⎜ 2⎟
                                                                     ⎜ y ⎟ ⎜ 1 ⎟ ⎜ 3⎟     ⎜ y ⎟ ⎜7 ⎟
                                                                     ⎝ ⎠ ⎝ 2⎠ ⎝ ⎠         ⎝ ⎠ ⎝ 2⎠
1. Bayangan titik B(1,3) dilatasi terhadap titik pusat O(0,0)
   dengan factor skala 2 adalah:                                 Jadi bayangan titik B(-1, 2) dilatasi terhadap titik pusat
                                                                                        1
 Jawab:                                                          A(2,3) dengan skala - adalah B ' ( 7 , 7 )
                                                                                        2                2 2

     ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x⎞
     ⎜ '⎟ = ⎜
            ⎜0 k ⎟ ⎜ y⎟
                 ⎟ ⎜ ⎟
     ⎜y ⎟
     ⎝ ⎠    ⎝    ⎠ ⎝ ⎠                                           E. Transformasi oleh suatu Matriks.

  k = 2, x = 1 ; y = 3 masukkan ke dalam pers matriks:             Suatu titik A (x,y) ditransformasikan oleh
                                                                            ⎡a b ⎤
                                                                   matriks ⎢         menjadi A ' ( x ' , y ' ).
     ⎛ x' ⎞ ⎛ 2 0 ⎞ ⎛1⎞                                                     ⎣ c d⎥⎦
     ⎜ '⎟ = ⎜
            ⎜ 0 2 ⎟ ⎜ 3⎟
                  ⎟ ⎜ ⎟
     ⎜y ⎟
     ⎝ ⎠    ⎝     ⎠ ⎝ ⎠
                                                                   Hubungan di atas dapat dituliskan dalam persamaan
   didapat :                                                       matriks:

    x ' = 2 dan y ' = 6                                             ⎛ x' ⎞ ⎛a b ⎞     ⎛ x⎞
                                                                    ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                           ⎜c d ⎟
                                                                                ⎟     ⎜ ⎟
                                                                                      ⎜ y⎟
                                                                    ⎜y ⎟
                                                                    ⎝ ⎠    ⎝    ⎠     ⎝ ⎠
 Jadi bayangan titik B(1,3) dilatasi terhadap titik pusat
 O (0,0) dengan factor skala 2 adalah B ' (2,6)                   Contoh:

                                                                                              ⎡ 2 4⎤
2. Bayangan titik B(-1,2) dilatasi terhadap titik pusat A(2,3)     Hasil transformasi matriks ⎢    ⎥ terhadap titik
                        1                                                                     ⎣3 5⎦
   dengan factor skala - adalah:                                   B(2, -3) adalah…
                        2
  jawab:
                                                                  jawab:
          ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞
          ⎜ '⎟ = ⎜
                 ⎜ 0 k ⎟ ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟
                       ⎟ ⎜      ⎟ ⎜ ⎟                                 ⎛ x' ⎞ ⎛a b ⎞     ⎛ x⎞
          ⎜y ⎟                                                        ⎜ '⎟ = ⎜
          ⎝ ⎠    ⎝     ⎠ ⎝      ⎠ ⎝ ⎠                                 ⎜y ⎟   ⎜c d ⎟
                                                                                  ⎟     ⎜ ⎟
                                                                                        ⎜ y⎟
                                                                      ⎝ ⎠    ⎝    ⎠     ⎝ ⎠
                 1
          k= -     ; x = -1 ; y = 2 ; a = 2 ; b ; 3                   ⎛ x' ⎞ ⎛ 2 4⎞ ⎛ 2 ⎞
                                                                      ⎜ '⎟ = ⎜
                                                                      ⎜ y ⎟ ⎜ 3 5 ⎟ ⎜ − 3⎟
                 2
                                                                                  ⎟⎜ ⎟
                                                                      ⎝ ⎠ ⎝       ⎠⎝ ⎠


                                                      www.matematika-sma.com - 4
⎛ x' ⎞ ⎛ − 8⎞                                                   contoh:
   ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟
     ⎜ y ⎟ ⎜ − 9⎟                                                                                          ⎛ 3⎞
     ⎝ ⎠ ⎝ ⎠                                                          Titik B(2,4) ditranslasikan oleh T 1 ⎜ ⎟ kemudian
                                                                                                           ⎜ 4⎟
                                                                                                           ⎝ ⎠
 Jadi B ' adalah (-8, -9)                                                                     ⎛1⎞
                                                                      dilanjutkan dengan T 2 ⎜ ⎟ , bayangan titik B adalah…
                                                                                              ⎜ 2⎟
                                                                                              ⎝ ⎠
                                                                      jawab:
F. Kompisisi Transformasi
                                                                                        ⎛a⎞ ⎛ c ⎞      ⎛a +c⎞
                                                                       T = T 2 o T1 = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜
                                                                                        ⎜b⎟ ⎜d ⎟       ⎜b + d ⎟
                                                                                                              ⎟
  Gabungan dari beberapa transformasi disebut dengan                                    ⎝ ⎠ ⎝ ⎠        ⎝      ⎠
  komposisi transformasi.
                                                                                            ⎛ 1 + 3 ⎞ ⎛ 4⎞
  Transformasi T 1 dilanjutkan dengan transformasi T 2                                     =⎜
                                                                                            ⎜ 2 + 4⎟ = ⎜ 6⎟
                                                                                                    ⎟ ⎜ ⎟
                                                                                            ⎝       ⎠ ⎝ ⎠
  terhadap suatu titik P (x,y) :
                                                                                 ⎛ x ⎞ ⎛ 2⎞ ⎛ 4⎞ ⎛ 6 ⎞
                                                                                    ''
                                                                                 ⎜ '' ⎟ = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜ ⎟
                                                                                 ⎜ y ⎟ ⎜ 4 ⎟ ⎜ 6 ⎟ ⎜10 ⎟
  Dalam bentuk bagan urutan transformasi dapat                                   ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠
 diperlihatikan sbb:
         T1            T2                                            jadi bayangannya adalah (6,10)
 P(x,y) → P ( x , y ) → P '' (x '' , y '' )
              '   '  '

                                                                     2. Komposisi Refleksi

Pengerjaan transformasi ini dapat ditulis dengan:                      a . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu sejajar
                 T 2 o T1
                                                                           1. Sejajar terhadap sumbu x
                                                                              Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan ter-
T 2 o T 1 P(x,y)                  P '' (x '' , y '' )
                                                                              hadap garis y = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah hasil
                                                                              pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) terhadap garis y = b.
                                                                              (lihat gambar)
1. Komposisi dua translasi
                                                                           y
                                                                                      • P '' (x '' , y '' )
                     ⎛a⎞                  ⎛c⎞
  Jika translasi T 1 ⎜ ⎟ dan T 2
                     ⎜b⎟                  ⎜ ⎟,
                                          ⎜d ⎟                                                                       y =b
                     ⎝ ⎠                  ⎝ ⎠
                                                                         b
  komposisi translasi T 1 dilanjutkan dengan T 2                                        • P'( x', y')
 dapat diwakili oleh translasi tunggal yang ditentukan
 oleh:                                                                                                                  y=a
                                                                         a
               ⎛a⎞ ⎛ c ⎞   ⎛a + c⎞                                                      • P ( x,y )
    T 2 o T1 = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜
               ⎜b⎟ ⎜d ⎟    ⎜b + d ⎟
                                  ⎟                                                                                           x
               ⎝ ⎠ ⎝ ⎠     ⎝      ⎠
                                                                                        y=a
 sifat-sifat komposisi translasi
                                                                         P ( x,y )                    P ' (x, 2a – y)
 1. Untuk dua translasi berurutan berlaku
                                                                                              y=b
    T 1 o T 2 = T 2 o T 1 (komutatif)                                        '
                                                                         P (x, 2a – y)                      P '' ( x, 2b –(2a-y) )
                                                                                                            P '' ( x, 2(b –a) +y )
 2. Untuk tiga translasi berurutan berlaku
    (T 1 o T 2 ) o T 3 = T 1 o ( T 2 o T 3 ) (asosiatif)                                                    P '' ( x, 2 d +y )

                                                                                 d= b–a       jarak antara dua sumbu yang sejajar


                                                           www.matematika-sma.com - 5
Jadi jika transformasi pencerminan terhadap garis                               b . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu
y = a disebut dengan M y = a dan transformasi                                       saling tegak lurus
pencerminan terhadap garis y = b disebut dengan
M y=b , maka                                                                     Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan titik
                                                                                  P (x, y) terhadap garis x = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah
                                                                                  hasil pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) tehadap garis y=b.
                    M y =b o M y = a
     P (x, y)                             P '' ( x, 2 d +y ) ; d = b – a


2. Sejajar terhadap sumbu y
   Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan ter-
   hadap garis x = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah hasil
   pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) terhadap garis x = b
   (lihat gambar)

        y
                         '    '    '      ''    ''   ''
           P ( x, y )   P (x ,y )       P (x , y )
              •               •                 •                                Maka:

                                                                                                 x=a
                                                                                   P ( x,y )                P ' ( (2a-x), y)

                                                                                                     y=b
                                                                 x                   '
                                                                                   P (2a-x, y)                     P '' (2a-x, 2b-y)
                  x =a             x=b
                                                                                   Jadi
                        x=a                                                                    M y=b o M x = a
     P ( x,y )                         P ' ( (2a-x), y)
                                                                                   P ( x,y )                     P '' (2a-x, 2b-y)
                                  x=b
       '
     P (2a-x, y)                               P '' (2b –(2a-x),y )            Pencerminan terhadap dua sumbu yang saling tegak lurus
                                                                               ekuivalen dengan rotasi pusat perpotongan dua sumbu dan
                                               P '' ( (2b- 2a)+ x, y )
                                                                               sudut putar 180 0 , ditulis sbb:
                                               P '' ( (2(b- a)+ x, y )
                                               P '' (2 d +x, y )
                                                                                    M y =b o M x = a = R((a,b), 180 0 )
           d= b–a             jarak antara dua sumbu yang
           sejajar                                                             c . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu
                                                                                   saling berpotongan
           Jadi jika transformasi pencerminan terhadap
           garis x = a disebut dengan M x = a dan                                Pencerminan terhadap dua sumbu yang saling
                                                                                 berpotongan akan menghasilkan rotasi yang bersifat:
           Transformasi pencerminan terhadap garis x =                           1. Titik potong kedua sumbu pencerminan adalah pusat
           b disebut dengan M x =b , maka                                            perputaran
                                                                                 2. Besar sudut putar adalah dua kali sudut antara kedua
                    M x =b o M x = a                                                sumbu pencerminan
            (x, y)                             P '' (2d + x, y ) ; d = b – a     3. Arah perputaran sama dengan arah dari sumbu pertama
                                                                                    ke sumbu kedua.


                                                                     www.matematika-sma.com - 6
Pemetaannya dapat ditulis sbb:                             Luas Bangun A ' = |det T | x Luas bangun A

    M 2 o M 1 = R(T, 2 θ )                                  |det T | dinamakan factor perbesaran luas, merupakan nilai
                                                            mutlak determinan matriks T.
     T = titik potong kedua sumbu
     θ = sudut antara kedua sumbu                           | det T | = |ad – bc|

3. Komposisi Rotasi                                           Contoh soal:

Dua rotasi berurutan yang sepusat ekivalen dengan             Diketahui segitiga ABC dengan koordinat A(1,1), B(1,5),
rotasi sejauh jumlah kedua sudut rotasinya terhadap           C(6,1). Berapa luas bayangan segitiga ABC oleh
pusat yang sama.                                              transformasi yang bersesuaian dengan
                                                                      ⎛ 1 3⎞
                                                              matriks ⎜
                                                                      ⎜ − 2 2⎟ ?
                                                                               ⎟
  Jika R 1 = R (0, θ ) dan R 2 = R(0, β )                             ⎝        ⎠
  maka:
                                                              Jawab:
   R 2 o R 1 = R(0, ( θ + β ) )


Komposisi Transformasi dengan Matriks

Jika T 1 adalah transformasi yang bersesuaian dengan
               ⎛a b ⎞
matriks M 1 = ⎜⎜ c d ⎟ dan T 2 adalah transformasi
                      ⎟
               ⎝      ⎠
                                        ⎛c d ⎞
yang bersesuaian dengan matriks M 2 = ⎜ ⎜ e f ⎟ maka
                                              ⎟               diketahui ∆ ABC :
                                        ⎝     ⎠               Alas = AC = 5 ; tinggi = AB=4
komposisi transformasi :
                                                                                 1                  1
                                                              Luas ∆ ABC =         x alas x tinggi = x AC x AB
1. T 2 o T 1 adalah perkalian matriks M 2 . M 1                                  2                  2
                ⎛c d ⎞ ⎛a b ⎞
   M 2 . M1 = ⎜ ⎜e f ⎟ ⎜c d ⎟
                       ⎟⎜      ⎟                                                 1
                ⎝      ⎠⎝      ⎠                                             =     . 5 . 4 = 10 satuan luas
                                                                                 2
2. T 1 o T 2 adalah perkalian matriks M 1 . M 2
                                                              ∆ ABC ditransformasikan yang bersesuaian dengan matriks
                                                              ⎛ 1 3⎞
            ⎛a b ⎞ ⎛c        d⎞                               ⎜
                                                              ⎜ − 2 2⎟ .
                                                                     ⎟
            ⎜ c d ⎟ ⎜e
  M1. M 2 = ⎜     ⎟⎜          ⎟                               ⎝      ⎠
            ⎝     ⎠⎝         f⎟
                              ⎠                               Misal matriks ini adalah T, maka:

                                                              |det T | = |1 .2 – 3(-2) | = |2 + 6| = 8
Luas daerah bangun hasil transformasi
                                                              Luas bayangan ∆ ABC = |det T | x Luas ∆ ABC
                              ⎛a b ⎞
Jika matriks transformasi T = ⎜
                              ⎜c d ⎟
                                   ⎟
                              ⎝    ⎠                                                    = 8 x 10
                                                                                        = 80 satuan luas
mentransformasikan bangun A menjadi bangun A ' ,
maka :



                                                  www.matematika-sma.com - 7
Tabel macam-macam Transformasi dan matriksnya :


No      Transformasi                           Notasi                                            Matriks
                   ⎛a⎞                         P(x 1 ,y 1 ) → P ' ( x 1 + a, y 1 + b )           ⎛a⎞
1       Translasi ⎜ ⎟
                   ⎜b⎟                                                                           ⎜ ⎟
                                                                                                 ⎜b⎟
                   ⎝ ⎠                                                                           ⎝ ⎠
2       Pencerminan terhadap sumbu X           P(x,y) → P ' (x, -y)                              ⎛1 0 ⎞
        (Refleksi)                                                                               ⎜
                                                                                                 ⎜ 0 − 1⎟
                                                                                                        ⎟
                                                                                                 ⎝      ⎠
3       Pencerminan terhadap sumbu Y           P(x,y) → P ' (-x, y)                              ⎛ −1 0⎞
        (Refleksi)                                                                               ⎜
                                                                                                 ⎜ 0 1⎟ ⎟
                                                                                                 ⎝      ⎠
4       Pencerminan terhadap titik asal        P(x,y) → P ' (-x, -y)                             ⎛−1 0 ⎞
        (0,0)                                                                                    ⎜
                                                                                                 ⎜ 0 − 1⎟
                                                                                                        ⎟
                                                                                                 ⎝      ⎠
5       Pencerminan terhadap garis y = x       P(x,y) → P ' (y, x)                               ⎛0 1⎞
                                                                                                 ⎜
                                                                                                 ⎜1 0⎟
                                                                                                     ⎟
                                                                                                 ⎝   ⎠
6       Pencerminan terhadap garis y = -x      P(x,y) → P ' (-y, -x)                             ⎛ 0 − 1⎞
                                                                                                 ⎜
                                                                                                 ⎜−1 0 ⎟⎟
                                                                                                 ⎝      ⎠
7       Pencerminan terhadap garis x = h       P(x,y) → P ' (2h – x , y)
8       Pencerminan terhadap garis y = k       P(x,y) → P ' ( x , 2k - y)
9       Pencerminan terhadap titik (a,b)       P(x,y) → P ' ( 2a-x, 2b - y)
                                                                                                 ⎛ cos θ    − sin θ ⎞
        Rotasi terhadap titik pusat O(0,0)     P(x,y) → P (x cos θ - y sin θ , x sin θ + y cos
10                                                         '
                                                                                                 ⎜
                                                                                                 ⎜ sin θ            ⎟
                                                                                                             cos θ ⎟
          R(O, θ ) berlawanan arah jam         θ)                                                ⎝                  ⎠

11      Rotasi terhadap titik pusat P(a, b)     x ' - a = (x –a) cos θ - (y-b) sin θ             ⎛cos −sin ⎞ ⎛ x − a ⎞ ⎛ a ⎞
                                                                                                     θ   θ
           R(O, θ ) berlawanan                                                                   ⎜           ⎜       ⎟ ⎜ ⎟
                                                                                                 ⎜sin cos ⎟ ⎜ y − b ⎟ + ⎜ b ⎟
                                                y ' - b = (x – a) sin θ + (y- b) cos θ           ⎝  θ    θ ⎟⎝
                                                                                                           ⎠         ⎠ ⎝ ⎠
           dengan arah jam
12      Dilatasi terhadap titik pusat O(0,0)   [O, k] : P(x,y) → P ' (kx, ky)                     ⎛k       0⎞    ⎛ x⎞
                                                                                                  ⎜
                                                                                                  ⎜0        ⎟    ⎜ ⎟
                                                                                                  ⎝        k⎟
                                                                                                            ⎠
                                                                                                                 ⎜ y⎟
                                                                                                                 ⎝ ⎠
13      Dilatasi terhadap titik pusat A(a,b)   x ' - a = k(x - a)                                ⎛k        0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞
                                                                                                 ⎜
                                                                                                 ⎜0          ⎟⎜       ⎟ +⎜ ⎟
                                               y ' - b = k (y - b)                               ⎝         k ⎟ ⎜ y − b⎟ ⎜b⎟
                                                                                                             ⎠⎝       ⎠ ⎝ ⎠




*   T 2 o T1    Transformasi T 1 dilanjutkan oleh T 2
    Jika M 1 dan M 2 adalah matriks transformasi T 1 dan
     T 2 maka T 2 o T 1 adalah M 2 x M 1

                                                   www.matematika-sma.com - 8

More Related Content

What's hot

Pertemuan 8 bentuk koordinat
Pertemuan 8   bentuk koordinatPertemuan 8   bentuk koordinat
Pertemuan 8 bentuk koordinat
Senat Mahasiswa STIS
 
Teorema balzano weierstrass
Teorema balzano weierstrassTeorema balzano weierstrass
Teorema balzano weierstrass
fitriasolihah1
 
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XIModul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Abdullah Banjary
 
Sifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentuSifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentu
Ana Sugiyarti
 
Pec. desimal dan persen
Pec. desimal dan persenPec. desimal dan persen
Pec. desimal dan persenVen Dot
 
Ppt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadratPpt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadrat
irmapuspita7
 
Materi Aljabar dalil sisa
Materi Aljabar dalil sisaMateri Aljabar dalil sisa
Materi Aljabar dalil sisa
Sriwijaya University
 
Makalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsuMakalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsu
okti agung
 
Teori pappus
Teori pappusTeori pappus
Teori pappus
radar radius
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
Dina Astuti
 
Vektor jarak
Vektor jarakVektor jarak
Vektor jarak
Asjar Zitus
 
Sejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika HinduSejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika Hindu
Rofidah Umniyati Hs
 
Lingkaran(PPT)
Lingkaran(PPT)Lingkaran(PPT)
Lingkaran(PPT)
Mathbycarl
 
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
AtiqAlghasiaHemalia
 
Persamaan lingkaran
Persamaan lingkaranPersamaan lingkaran
Persamaan lingkaran
cienda
 
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARAN
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARANMEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARAN
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARANIpit Sabrina
 

What's hot (20)

Pertemuan 8 bentuk koordinat
Pertemuan 8   bentuk koordinatPertemuan 8   bentuk koordinat
Pertemuan 8 bentuk koordinat
 
Teorema balzano weierstrass
Teorema balzano weierstrassTeorema balzano weierstrass
Teorema balzano weierstrass
 
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XIModul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
Modul kd.3.21. Persamaan Lingkaran SMA/SMK Kelas XI
 
Sifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentuSifat khusus integral tentu
Sifat khusus integral tentu
 
Pec. desimal dan persen
Pec. desimal dan persenPec. desimal dan persen
Pec. desimal dan persen
 
Ppt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadratPpt persamaan kuadrat
Ppt persamaan kuadrat
 
Materi Aljabar dalil sisa
Materi Aljabar dalil sisaMateri Aljabar dalil sisa
Materi Aljabar dalil sisa
 
Aturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variableAturan rantai 2 variable
Aturan rantai 2 variable
 
Makalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsuMakalah metode posisi palsu
Makalah metode posisi palsu
 
geometri terurut
geometri terurutgeometri terurut
geometri terurut
 
Teori pappus
Teori pappusTeori pappus
Teori pappus
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Vektor jarak
Vektor jarakVektor jarak
Vektor jarak
 
Sejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika HinduSejarah Matematika Hindu
Sejarah Matematika Hindu
 
Lingkaran(PPT)
Lingkaran(PPT)Lingkaran(PPT)
Lingkaran(PPT)
 
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
Persamaan Garis Lurus Dimensi 3
 
Persamaan lingkaran
Persamaan lingkaranPersamaan lingkaran
Persamaan lingkaran
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Analisis real alternatif
Analisis real   alternatifAnalisis real   alternatif
Analisis real alternatif
 
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARAN
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARANMEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARAN
MEMBUKTIKAN PERSAMAAN LINGKARAN
 

Similar to Bab xxi transformasi geometri

Bab xxi transformasi geometri
Bab xxi transformasi geometriBab xxi transformasi geometri
Bab xxi transformasi geometri
hawir finec
 
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometriPerbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometriPapar Poetra
 
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
intanbuhatii
 
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)intanbuhatii
 
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratBab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratPutri Komala
 
BMaths w1 Fungsi Linier
BMaths w1 Fungsi LinierBMaths w1 Fungsi Linier
BMaths w1 Fungsi Linieruniv
 
Refleksi oci yulinasari
Refleksi oci yulinasariRefleksi oci yulinasari
Refleksi oci yulinasarioci_yulinasari
 
Kalkulus%xii (1)
Kalkulus%xii (1)Kalkulus%xii (1)
Kalkulus%xii (1)amy_soul89
 
Bab xix matriks
Bab xix  matriksBab xix  matriks
Bab xix matrikshimawankvn
 
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabarRaniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Islamic State University of Raden Fatah Palembang
 
Uts kalkulus
Uts kalkulusUts kalkulus
Uts kalkulus
JulianGultom2
 
Eksponen
EksponenEksponen
Eksponen
dyari indrawati
 
Transformasi geometri andrie
Transformasi geometri andrieTransformasi geometri andrie
Transformasi geometri andrie
andriehasan
 

Similar to Bab xxi transformasi geometri (20)

Binomial fe u nsam 2011
Binomial fe u nsam 2011Binomial fe u nsam 2011
Binomial fe u nsam 2011
 
Binomial fp u nsam 2009
Binomial fp u nsam 2009Binomial fp u nsam 2009
Binomial fp u nsam 2009
 
Fp unsam 2009 poisson
Fp unsam 2009  poissonFp unsam 2009  poisson
Fp unsam 2009 poisson
 
Bab xxi transformasi geometri
Bab xxi transformasi geometriBab xxi transformasi geometri
Bab xxi transformasi geometri
 
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometriPerbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
Perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas trigonometri
 
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
 
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
Transformasi(translasi rotasi-dilatasi)
 
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadratBab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
Bab ii-pers-kuadrat-c-fungsi-kuadrat
 
BMaths w1 Fungsi Linier
BMaths w1 Fungsi LinierBMaths w1 Fungsi Linier
BMaths w1 Fungsi Linier
 
Refleksi oci yulinasari
Refleksi oci yulinasariRefleksi oci yulinasari
Refleksi oci yulinasari
 
Transformasi
TransformasiTransformasi
Transformasi
 
Refleksi
RefleksiRefleksi
Refleksi
 
Kalkulus%xii (1)
Kalkulus%xii (1)Kalkulus%xii (1)
Kalkulus%xii (1)
 
Persamaan linier
Persamaan linierPersamaan linier
Persamaan linier
 
Bab xix matriks
Bab xix  matriksBab xix  matriks
Bab xix matriks
 
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabarRaniati 1830206112 operasi hitung aljabar
Raniati 1830206112 operasi hitung aljabar
 
Uts kalkulus
Uts kalkulusUts kalkulus
Uts kalkulus
 
Eksponen
EksponenEksponen
Eksponen
 
Met num 8
Met num 8Met num 8
Met num 8
 
Transformasi geometri andrie
Transformasi geometri andrieTransformasi geometri andrie
Transformasi geometri andrie
 

More from himawankvn

Bab xvi integral
Bab xvi  integralBab xvi  integral
Bab xvi integralhimawankvn
 
Bab xv differensial
Bab xv differensialBab xv differensial
Bab xv differensialhimawankvn
 
Bab xiv limit fungsi
Bab xiv  limit fungsiBab xiv  limit fungsi
Bab xiv limit fungsihimawankvn
 
Bab xiii fungsi komposisi dan fungsi invers
Bab xiii  fungsi komposisi dan fungsi inversBab xiii  fungsi komposisi dan fungsi invers
Bab xiii fungsi komposisi dan fungsi invershimawankvn
 
Bab xii suku banyak
Bab xii suku banyakBab xii suku banyak
Bab xii suku banyakhimawankvn
 
Bab xi lingkaran
Bab xi lingkaranBab xi lingkaran
Bab xi lingkaranhimawankvn
 
Bab viii dimensi tiga
Bab viii dimensi tigaBab viii dimensi tiga
Bab viii dimensi tigahimawankvn
 
Bab vi logika matematika
Bab vi logika matematikaBab vi logika matematika
Bab vi logika matematikahimawankvn
 
Bab vii trigonometri
Bab vii trigonometriBab vii trigonometri
Bab vii trigonometrihimawankvn
 
Bab v pertidaksamaan
Bab v pertidaksamaanBab v pertidaksamaan
Bab v pertidaksamaanhimawankvn
 
Bab ix statistika
Bab ix  statistikaBab ix  statistika
Bab ix statistikahimawankvn
 
Bab iii persamaan dan fungsi kuadrat
Bab iii persamaan dan fungsi kuadratBab iii persamaan dan fungsi kuadrat
Bab iii persamaan dan fungsi kuadrathimawankvn
 
Bab i perpangkatan dan bentuk akar
Bab i perpangkatan dan bentuk akarBab i perpangkatan dan bentuk akar
Bab i perpangkatan dan bentuk akarhimawankvn
 
Bab ii logaritma
Bab ii  logaritmaBab ii  logaritma
Bab ii logaritmahimawankvn
 

More from himawankvn (15)

Bab xvi integral
Bab xvi  integralBab xvi  integral
Bab xvi integral
 
Bab xv differensial
Bab xv differensialBab xv differensial
Bab xv differensial
 
Bab xiv limit fungsi
Bab xiv  limit fungsiBab xiv  limit fungsi
Bab xiv limit fungsi
 
Bab xiii fungsi komposisi dan fungsi invers
Bab xiii  fungsi komposisi dan fungsi inversBab xiii  fungsi komposisi dan fungsi invers
Bab xiii fungsi komposisi dan fungsi invers
 
Bab xii suku banyak
Bab xii suku banyakBab xii suku banyak
Bab xii suku banyak
 
Bab xi lingkaran
Bab xi lingkaranBab xi lingkaran
Bab xi lingkaran
 
Bab x peluang
Bab x  peluangBab x  peluang
Bab x peluang
 
Bab viii dimensi tiga
Bab viii dimensi tigaBab viii dimensi tiga
Bab viii dimensi tiga
 
Bab vi logika matematika
Bab vi logika matematikaBab vi logika matematika
Bab vi logika matematika
 
Bab vii trigonometri
Bab vii trigonometriBab vii trigonometri
Bab vii trigonometri
 
Bab v pertidaksamaan
Bab v pertidaksamaanBab v pertidaksamaan
Bab v pertidaksamaan
 
Bab ix statistika
Bab ix  statistikaBab ix  statistika
Bab ix statistika
 
Bab iii persamaan dan fungsi kuadrat
Bab iii persamaan dan fungsi kuadratBab iii persamaan dan fungsi kuadrat
Bab iii persamaan dan fungsi kuadrat
 
Bab i perpangkatan dan bentuk akar
Bab i perpangkatan dan bentuk akarBab i perpangkatan dan bentuk akar
Bab i perpangkatan dan bentuk akar
 
Bab ii logaritma
Bab ii  logaritmaBab ii  logaritma
Bab ii logaritma
 

Bab xxi transformasi geometri

  • 1. ⎛ − 2⎞ Jadi bayangan titik P(3,5) oleh translasi T= ⎜ ⎟ ⎜ 3 ⎟ BAB XXI. ⎝ ⎠ TRANSFORMASI GEOMETRI adalah (1, 8) B. Pencerminan (Refleksi) Transformasi digunakan untuk untuk memindahkan suatu Transformasi yang memindahkan titik-titik dengan titik atau bangun pada suatu bidang. menggunakan sifat bayangan oleh suatu cermin. Transformasi geometri adalah bagian dari geometri yang membahas tentang perubahan (letak,bentuk , penyajian) 1. Pencerminan terhadap sumbu X yang didasarkan dengan gambar dan matriks. (dilambangkan dengan M X ) Transformasi pada bidang terdiri dari 4 macam : 1. Pergeseran (Translasi) M x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (x, -y) 2. Pencerminan (Refleksi) 3. Perputaran (Rotasi) Persamaan matriksnya : 4. Perkalian (Dilatasi) ⎛ x' ⎞ ⎛1 0 ⎞ ⎛ x⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ 0 −1⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ y⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ A. Pergeseran (Translasi) Perpindahan titik-titik pada bidang dengan jarak dan 2. Pencerminan terhadap sumbu Y arah tertentu yang diwakili oleh ruas garis berarah (dilambangkan dengan M Y ) (vector) AB atau dengan suatu pasangan bilangan ⎛a⎞ M Y : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-x, y) misal ⎜ ⎟ . ⎜b⎟ ⎝ ⎠ Persamaan matriksnya : ⎛a⎞ ⎛ x' ⎞ ⎛ −1 0⎞ ⎛ x ⎞ Translasi T = ⎜ ⎟ memetakan titik P(x 1 ,y 1 ) ke titik ⎜b⎟ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎝ ⎠ ⎜y ⎟ ⎜ 0 1⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ' ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ P ( x 1 + a, y 1 + b )yang dinotasikan dengan : 3. Pencerminan terhadap titik asal O(0,0) (dilambangkan dengan M O ) ⎛a⎞ ⎜ ⎟ T = ⎜ ⎟ : P(x 1 ,y 1 ) → P ' ( x 1 + a, y 1 + b ) ⎝b⎠ M O : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-x, -y) contoh: Persamaan matriksnya : ⎛ − 2⎞ ⎛ x' ⎞ ⎛−1 0 ⎞ ⎛ x⎞ Bayangan titik P(3,5) oleh translasi ⎜ ⎟ adalah … ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ 3 ⎟ ⎝ ⎠ ⎜y ⎟ ⎜ 0 − 1⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ y⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ jawab: 4. Pencerminan terhadap garis y = x (dilambangkan dengan M y= x ) ⎛ − 2⎞ T = ⎜ ⎟ : P(3,5) → P ' (3 + (-2), 5 +3 ) ⎜ 3 ⎟ ⎝ ⎠ M y= x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (y, x) www.matematika-sma.com - 1
  • 2. Persamaan matriksnya : ⎛ x' ⎞ ⎛ 0.(−2) + 1.5 ⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜ 1.(−2) + 0.5 ⎟ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛0 1⎞ ⎛ x ⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜1 0⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛ 5 ⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟ ⎜ y ⎟ ⎜ − 2⎟ 5. Pencerminan terhadap garis y = -x ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ (dilambangkan dengan M y = − x ) ⎛ 5 ⎞ Jadi titik bayangan A adalah A ' ⎜ ⎟ ⎜ − 2⎟ M y = − x : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (-y, -x) ⎝ ⎠ 2. Bayangan garis y = 2x - 3 yang dicerminkan terhadap garis y = - x adalah.. Persamaan matriksnya : Jawab: ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜−1 0 ⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜−1 0 ⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 6. Pencerminan terhadap garis x = h (dilambangkan dengan M x = h ) ⎛ x' ⎞ ⎛− y⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜− x⎟ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ M x = h : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' (2h – x , y) x ' = -y → x = - y ' 7. Pencerminan terhadap garis y = k (dilambangkan dengan M y = k ) y ' = -x → y = - x ' substitusikan ke persamaan garis y = 2x – 3 menjadi: M y= k : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' ( x , 2k - y) - x ' = 2 (- y ' ) – 3 → 2 y ' = x ' - 3 8. Pencerminan terhadap titik (a,b) (dilambangkan dengan M ( a ,b ) ) Jadi bayangannya adalah 2y = x -3 M ( a ,b ) : P(x,y) → P ' (x ' , y ' ) = P ' ( 2a-x, 2b - y) C. Perputaran (Rotasi) Contoh: Transformasi yang memindahkan titik-titik dengan memutar titik-titik tersebut sejauh θ terhadap suatu titik 1. Titik A(-2, 5) dicerminkan terhadap garis y = x, pusat rotasi. kordinat titik bayangan A adalah… Suatu rotasi dengan pusat P dan sudut rotasi θ Jawab: dinotasikan dengan R (P, θ ). ⎛ x' ⎞ ⎛0 1⎞ ⎛ x ⎞ 1. Rotasi terhadap titik pusat O(0,0) ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜1 0⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ (dilambangkan dengan R(O, θ ) ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Jika titik P(x,y) diputar sebesar θ belawanan arah jam ⎛x ⎞ ⎛0 1⎞ ⎛ − 2⎞ ' Terhadap titik pusat O(0,0), maka diperoleh bayangan ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜1 0⎟ ⎜ 5 ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ P ' (x ' , y ' ). ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ R(O, θ ): P(x,y) → P (x , y ) = P (x cos θ - y sin θ , x sin θ + y cos ' ' ' ' θ) www.matematika-sma.com - 2
  • 3. Persamaan matriknya: Jawab: ⎛x ⎞ ' ⎛ cos θ − sin θ ⎞ ⎛ x⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ sin θ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ cos θ ⎟⎠ ⎜ y⎟ ⎝ ⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ a. ⎜y ⎟ ⎜1 0 ⎟ ⎜ y⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Untuk θ = 90 0 , -90 0 , 180 0 , 270 0 , -270 0 dengan memasukkan nilai θ tersebut didapat table sbb: ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ 1 ⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜ 1 0 ⎟ ⎜ 3⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Rotasi Bayangan Matriks R(O, 90 0 ) (-y, x) ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x ' ⎞ ⎛ − 3⎞ ⎜ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟ ⎜1 0 ⎟ ⎟ ⎜y ⎟ ⎜ 1 ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ R(O, -90 0 ) (y, -x) ⎛ 0 1⎞ ⎜ ⎜ −1 0⎟ ⎟ ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 1⎞ ⎛ x ⎞ ⎝ ⎠ b. ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ −1 0⎟ ⎜ y ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ R(O, 180 0 ) (-x, -y) ⎛−1 0 ⎞ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎜ ⎜ 0 − 1⎟⎟ ⎝ ⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛ 0 1 ⎞ ⎛1⎞ R(O, 270 ) 0 (y, -x) ⎛ 0 1⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜y ⎟ ⎜ − 1 0 ⎟ ⎜ 3⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ ⎜ −1 0⎟ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ R(O, -270 0 ) (-y, x) ⎛ 0 − 1⎞ ⎛ x' ⎞ ⎛ 3 ⎞ ⎜ ⎜1 0 ⎟ ⎟ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎜ y ⎟ ⎜ −1⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 2. Rotasi terhadap titik pusat P(a, b) D. Perkalian atau Dilatasi (dilambangkan dengan R(O, θ ) Transformasi yang mengubah jarak titik-titik dengan Jika suatu titik P (x,y) diputar sejauh θ berlawanan factor pengali tertentu terhadap suatu titik tertentu. dengan arah jam terhadap titik pusat A(a,b) maka Perkalian atau dilatasi ini ditentukan oleh factor skala bayangannya adalah P ' (x ' , y ' ) dengan (k) dan pusat dilatasi. x ' - a = (x –a) cos θ - (y-b) sin θ 1. Dilatasi terhadap titik pusat O(0,0) y ' - b = (x – a) sin θ + (y- b) cos θ Persamaan matriknya: Pemetaannya: ⎛ x' ⎞ ⎛ cos θ − sin θ ⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞ [O, k] : P(x,y) → P ' (kx, ky) ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ sin θ ⎟ ⎜ ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ cos θ ⎟⎠ ⎝ ⎟ ⎜ ⎟ ⎠ ⎝ ⎠ persamaan matriksnya : ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜0 k ⎟ ⎜ y⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ Contoh soal: ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 1. Titik B(1,3) dirotasikan terhadap titik (0,0). 2. Dilatasi terhadap titik pusat A(a,b) Tentukan Bayangan titik B apabila titik B dirotasikan a. sejauh 90 0 berlawanan arah dengan jarum jam Titik P(x,y) dilatasi terhadap titik pusat A (a,b) b. sejauh 90 0 searah jarum jam dengan factor skala k, didapat bayangan P ' ( x ' , y ' ) dengan: www.matematika-sma.com - 3
  • 4. masukkan ke dalam persamaan matriks: ⎛ 1 ⎞ ' ' x - a = k(x - a) dan y - b = k (y - b) ⎛ x' ⎞ ⎜− 0 ⎟ ⎛ −1 − 2⎞ ⎛ 2⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ 2 ⎟ ⎜ ⎜ ⎟ +⎜ ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ Persamaan matriksnya : ⎜y ⎟ ⎜ 0 − 1 ⎟ ⎝ 2 − 3 ⎠ ⎝ 3⎠ ⎝ ⎠ ⎜ ⎟ ⎝ 2⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞ ⎛ 1 ⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ 0 k ⎟ ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎟ ⎜ ⎠ ⎝ ⎟ ⎜ ⎟ ⎠ ⎝ ⎠ ⎛ x' ⎞ ⎜ − 2 0 ⎟ ⎛ − 3⎞ ⎛ 2 ⎞ ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎜ 1 ⎟ ⎜ − 1⎟ ⎜ 3 ⎟ ⎝ ⎠ ⎜ 0 − ⎟⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ 2⎠ ⎛ x' ⎞ ⎛ 3 ⎞ ⎛ 2⎞ ⎛ x' ⎞ ⎛ 7 ⎞ Contoh: ⇔ ⎜ ' ⎟ = ⎜ 2⎟ + ⎜ ⎟ ⇔ ⎜ ' ⎟ = ⎜ 2⎟ ⎜ y ⎟ ⎜ 1 ⎟ ⎜ 3⎟ ⎜ y ⎟ ⎜7 ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ 2⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ 2⎠ 1. Bayangan titik B(1,3) dilatasi terhadap titik pusat O(0,0) dengan factor skala 2 adalah: Jadi bayangan titik B(-1, 2) dilatasi terhadap titik pusat 1 Jawab: A(2,3) dengan skala - adalah B ' ( 7 , 7 ) 2 2 2 ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜0 k ⎟ ⎜ y⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ E. Transformasi oleh suatu Matriks. k = 2, x = 1 ; y = 3 masukkan ke dalam pers matriks: Suatu titik A (x,y) ditransformasikan oleh ⎡a b ⎤ matriks ⎢ menjadi A ' ( x ' , y ' ). ⎛ x' ⎞ ⎛ 2 0 ⎞ ⎛1⎞ ⎣ c d⎥⎦ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ 0 2 ⎟ ⎜ 3⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Hubungan di atas dapat dituliskan dalam persamaan didapat : matriks: x ' = 2 dan y ' = 6 ⎛ x' ⎞ ⎛a b ⎞ ⎛ x⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜c d ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ y⎟ ⎜y ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Jadi bayangan titik B(1,3) dilatasi terhadap titik pusat O (0,0) dengan factor skala 2 adalah B ' (2,6) Contoh: ⎡ 2 4⎤ 2. Bayangan titik B(-1,2) dilatasi terhadap titik pusat A(2,3) Hasil transformasi matriks ⎢ ⎥ terhadap titik 1 ⎣3 5⎦ dengan factor skala - adalah: B(2, -3) adalah… 2 jawab: jawab: ⎛ x' ⎞ ⎛k 0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ 0 k ⎟ ⎜ y − b⎟ + ⎜b⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ ⎟ ⎛ x' ⎞ ⎛a b ⎞ ⎛ x⎞ ⎜y ⎟ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎜y ⎟ ⎜c d ⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜ y⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 1 k= - ; x = -1 ; y = 2 ; a = 2 ; b ; 3 ⎛ x' ⎞ ⎛ 2 4⎞ ⎛ 2 ⎞ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎜ y ⎟ ⎜ 3 5 ⎟ ⎜ − 3⎟ 2 ⎟⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠⎝ ⎠ www.matematika-sma.com - 4
  • 5. ⎛ x' ⎞ ⎛ − 8⎞ contoh: ⇔ ⎜ '⎟ = ⎜ ⎟ ⎜ y ⎟ ⎜ − 9⎟ ⎛ 3⎞ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ Titik B(2,4) ditranslasikan oleh T 1 ⎜ ⎟ kemudian ⎜ 4⎟ ⎝ ⎠ Jadi B ' adalah (-8, -9) ⎛1⎞ dilanjutkan dengan T 2 ⎜ ⎟ , bayangan titik B adalah… ⎜ 2⎟ ⎝ ⎠ jawab: F. Kompisisi Transformasi ⎛a⎞ ⎛ c ⎞ ⎛a +c⎞ T = T 2 o T1 = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜ ⎜b⎟ ⎜d ⎟ ⎜b + d ⎟ ⎟ Gabungan dari beberapa transformasi disebut dengan ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ komposisi transformasi. ⎛ 1 + 3 ⎞ ⎛ 4⎞ Transformasi T 1 dilanjutkan dengan transformasi T 2 =⎜ ⎜ 2 + 4⎟ = ⎜ 6⎟ ⎟ ⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ terhadap suatu titik P (x,y) : ⎛ x ⎞ ⎛ 2⎞ ⎛ 4⎞ ⎛ 6 ⎞ '' ⎜ '' ⎟ = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜ ⎟ ⎜ y ⎟ ⎜ 4 ⎟ ⎜ 6 ⎟ ⎜10 ⎟ Dalam bentuk bagan urutan transformasi dapat ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ diperlihatikan sbb: T1 T2 jadi bayangannya adalah (6,10) P(x,y) → P ( x , y ) → P '' (x '' , y '' ) ' ' ' 2. Komposisi Refleksi Pengerjaan transformasi ini dapat ditulis dengan: a . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu sejajar T 2 o T1 1. Sejajar terhadap sumbu x Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan ter- T 2 o T 1 P(x,y) P '' (x '' , y '' ) hadap garis y = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah hasil pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) terhadap garis y = b. (lihat gambar) 1. Komposisi dua translasi y • P '' (x '' , y '' ) ⎛a⎞ ⎛c⎞ Jika translasi T 1 ⎜ ⎟ dan T 2 ⎜b⎟ ⎜ ⎟, ⎜d ⎟ y =b ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ b komposisi translasi T 1 dilanjutkan dengan T 2 • P'( x', y') dapat diwakili oleh translasi tunggal yang ditentukan oleh: y=a a ⎛a⎞ ⎛ c ⎞ ⎛a + c⎞ • P ( x,y ) T 2 o T1 = ⎜ ⎟ + ⎜ ⎟ = ⎜ ⎜b⎟ ⎜d ⎟ ⎜b + d ⎟ ⎟ x ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ y=a sifat-sifat komposisi translasi P ( x,y ) P ' (x, 2a – y) 1. Untuk dua translasi berurutan berlaku y=b T 1 o T 2 = T 2 o T 1 (komutatif) ' P (x, 2a – y) P '' ( x, 2b –(2a-y) ) P '' ( x, 2(b –a) +y ) 2. Untuk tiga translasi berurutan berlaku (T 1 o T 2 ) o T 3 = T 1 o ( T 2 o T 3 ) (asosiatif) P '' ( x, 2 d +y ) d= b–a jarak antara dua sumbu yang sejajar www.matematika-sma.com - 5
  • 6. Jadi jika transformasi pencerminan terhadap garis b . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu y = a disebut dengan M y = a dan transformasi saling tegak lurus pencerminan terhadap garis y = b disebut dengan M y=b , maka Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan titik P (x, y) terhadap garis x = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah hasil pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) tehadap garis y=b. M y =b o M y = a P (x, y) P '' ( x, 2 d +y ) ; d = b – a 2. Sejajar terhadap sumbu y Jika titik P ' ( x ' , y ' ) adalah hasil pencerminan ter- hadap garis x = a dan titik P '' (x '' , y '' ) adalah hasil pencerminan titik P ' ( x ' , y ' ) terhadap garis x = b (lihat gambar) y ' ' ' '' '' '' P ( x, y ) P (x ,y ) P (x , y ) • • • Maka: x=a P ( x,y ) P ' ( (2a-x), y) y=b x ' P (2a-x, y) P '' (2a-x, 2b-y) x =a x=b Jadi x=a M y=b o M x = a P ( x,y ) P ' ( (2a-x), y) P ( x,y ) P '' (2a-x, 2b-y) x=b ' P (2a-x, y) P '' (2b –(2a-x),y ) Pencerminan terhadap dua sumbu yang saling tegak lurus ekuivalen dengan rotasi pusat perpotongan dua sumbu dan P '' ( (2b- 2a)+ x, y ) sudut putar 180 0 , ditulis sbb: P '' ( (2(b- a)+ x, y ) P '' (2 d +x, y ) M y =b o M x = a = R((a,b), 180 0 ) d= b–a jarak antara dua sumbu yang sejajar c . Komposisi dua refleksi terhadap sumbu-sumbu saling berpotongan Jadi jika transformasi pencerminan terhadap garis x = a disebut dengan M x = a dan Pencerminan terhadap dua sumbu yang saling berpotongan akan menghasilkan rotasi yang bersifat: Transformasi pencerminan terhadap garis x = 1. Titik potong kedua sumbu pencerminan adalah pusat b disebut dengan M x =b , maka perputaran 2. Besar sudut putar adalah dua kali sudut antara kedua M x =b o M x = a sumbu pencerminan (x, y) P '' (2d + x, y ) ; d = b – a 3. Arah perputaran sama dengan arah dari sumbu pertama ke sumbu kedua. www.matematika-sma.com - 6
  • 7. Pemetaannya dapat ditulis sbb: Luas Bangun A ' = |det T | x Luas bangun A M 2 o M 1 = R(T, 2 θ ) |det T | dinamakan factor perbesaran luas, merupakan nilai mutlak determinan matriks T. T = titik potong kedua sumbu θ = sudut antara kedua sumbu | det T | = |ad – bc| 3. Komposisi Rotasi Contoh soal: Dua rotasi berurutan yang sepusat ekivalen dengan Diketahui segitiga ABC dengan koordinat A(1,1), B(1,5), rotasi sejauh jumlah kedua sudut rotasinya terhadap C(6,1). Berapa luas bayangan segitiga ABC oleh pusat yang sama. transformasi yang bersesuaian dengan ⎛ 1 3⎞ matriks ⎜ ⎜ − 2 2⎟ ? ⎟ Jika R 1 = R (0, θ ) dan R 2 = R(0, β ) ⎝ ⎠ maka: Jawab: R 2 o R 1 = R(0, ( θ + β ) ) Komposisi Transformasi dengan Matriks Jika T 1 adalah transformasi yang bersesuaian dengan ⎛a b ⎞ matriks M 1 = ⎜⎜ c d ⎟ dan T 2 adalah transformasi ⎟ ⎝ ⎠ ⎛c d ⎞ yang bersesuaian dengan matriks M 2 = ⎜ ⎜ e f ⎟ maka ⎟ diketahui ∆ ABC : ⎝ ⎠ Alas = AC = 5 ; tinggi = AB=4 komposisi transformasi : 1 1 Luas ∆ ABC = x alas x tinggi = x AC x AB 1. T 2 o T 1 adalah perkalian matriks M 2 . M 1 2 2 ⎛c d ⎞ ⎛a b ⎞ M 2 . M1 = ⎜ ⎜e f ⎟ ⎜c d ⎟ ⎟⎜ ⎟ 1 ⎝ ⎠⎝ ⎠ = . 5 . 4 = 10 satuan luas 2 2. T 1 o T 2 adalah perkalian matriks M 1 . M 2 ∆ ABC ditransformasikan yang bersesuaian dengan matriks ⎛ 1 3⎞ ⎛a b ⎞ ⎛c d⎞ ⎜ ⎜ − 2 2⎟ . ⎟ ⎜ c d ⎟ ⎜e M1. M 2 = ⎜ ⎟⎜ ⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠⎝ f⎟ ⎠ Misal matriks ini adalah T, maka: |det T | = |1 .2 – 3(-2) | = |2 + 6| = 8 Luas daerah bangun hasil transformasi Luas bayangan ∆ ABC = |det T | x Luas ∆ ABC ⎛a b ⎞ Jika matriks transformasi T = ⎜ ⎜c d ⎟ ⎟ ⎝ ⎠ = 8 x 10 = 80 satuan luas mentransformasikan bangun A menjadi bangun A ' , maka : www.matematika-sma.com - 7
  • 8. Tabel macam-macam Transformasi dan matriksnya : No Transformasi Notasi Matriks ⎛a⎞ P(x 1 ,y 1 ) → P ' ( x 1 + a, y 1 + b ) ⎛a⎞ 1 Translasi ⎜ ⎟ ⎜b⎟ ⎜ ⎟ ⎜b⎟ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠ 2 Pencerminan terhadap sumbu X P(x,y) → P ' (x, -y) ⎛1 0 ⎞ (Refleksi) ⎜ ⎜ 0 − 1⎟ ⎟ ⎝ ⎠ 3 Pencerminan terhadap sumbu Y P(x,y) → P ' (-x, y) ⎛ −1 0⎞ (Refleksi) ⎜ ⎜ 0 1⎟ ⎟ ⎝ ⎠ 4 Pencerminan terhadap titik asal P(x,y) → P ' (-x, -y) ⎛−1 0 ⎞ (0,0) ⎜ ⎜ 0 − 1⎟ ⎟ ⎝ ⎠ 5 Pencerminan terhadap garis y = x P(x,y) → P ' (y, x) ⎛0 1⎞ ⎜ ⎜1 0⎟ ⎟ ⎝ ⎠ 6 Pencerminan terhadap garis y = -x P(x,y) → P ' (-y, -x) ⎛ 0 − 1⎞ ⎜ ⎜−1 0 ⎟⎟ ⎝ ⎠ 7 Pencerminan terhadap garis x = h P(x,y) → P ' (2h – x , y) 8 Pencerminan terhadap garis y = k P(x,y) → P ' ( x , 2k - y) 9 Pencerminan terhadap titik (a,b) P(x,y) → P ' ( 2a-x, 2b - y) ⎛ cos θ − sin θ ⎞ Rotasi terhadap titik pusat O(0,0) P(x,y) → P (x cos θ - y sin θ , x sin θ + y cos 10 ' ⎜ ⎜ sin θ ⎟ cos θ ⎟ R(O, θ ) berlawanan arah jam θ) ⎝ ⎠ 11 Rotasi terhadap titik pusat P(a, b) x ' - a = (x –a) cos θ - (y-b) sin θ ⎛cos −sin ⎞ ⎛ x − a ⎞ ⎛ a ⎞ θ θ R(O, θ ) berlawanan ⎜ ⎜ ⎟ ⎜ ⎟ ⎜sin cos ⎟ ⎜ y − b ⎟ + ⎜ b ⎟ y ' - b = (x – a) sin θ + (y- b) cos θ ⎝ θ θ ⎟⎝ ⎠ ⎠ ⎝ ⎠ dengan arah jam 12 Dilatasi terhadap titik pusat O(0,0) [O, k] : P(x,y) → P ' (kx, ky) ⎛k 0⎞ ⎛ x⎞ ⎜ ⎜0 ⎟ ⎜ ⎟ ⎝ k⎟ ⎠ ⎜ y⎟ ⎝ ⎠ 13 Dilatasi terhadap titik pusat A(a,b) x ' - a = k(x - a) ⎛k 0⎞ ⎛ x − a⎞ ⎛a⎞ ⎜ ⎜0 ⎟⎜ ⎟ +⎜ ⎟ y ' - b = k (y - b) ⎝ k ⎟ ⎜ y − b⎟ ⎜b⎟ ⎠⎝ ⎠ ⎝ ⎠ * T 2 o T1 Transformasi T 1 dilanjutkan oleh T 2 Jika M 1 dan M 2 adalah matriks transformasi T 1 dan T 2 maka T 2 o T 1 adalah M 2 x M 1 www.matematika-sma.com - 8