Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Bab 5
1.
2. Dasar dan Landasan Hukum yang
mengatur kedudukan WN :
Pasal 26 UUD 1945
Pasal 28D ayat (4) UUD 1945
UU No. 10 Tahun 1910, tentang kekawulanegaraan
Belanda
UU No.3 Tahun 1946, tentang warga negara dan
penduduk Indonesia
Keppres RIS No.33 Tahun 1950, tentang kebangsaan
Indonesia dan kebangsaan Belanda
UU No. 2 Tahun 1958, tentang perjanjian penyelesaian
dwi-kewarganegaraan RI-RRC
3. UU No.62 Tahun 1958, tentang kewarganegaraan RI
UU No.4 Tahun 1958, tentang perjanjian dwi-
kewarganegaraan antara RI dan RRC
UU No.3 Tahun 1976, tentang kewarganegaraan RI
Keppres No.56 Tahun 1996, tentang penghapusan
bukti kewarganegaraan RI.
UU No.12 Tahun 2006, tentang kewarganegaraan RI.
4. Kewarganegaraan
= adalah segala hal yang berhubungan dengan
warga negara.
Pewarganegaraan (naturalisasi)
= tata cara bagi orang asing untuk memperoleh
kewarganegaraan RI melalui permohonan.
6. Rakyat Indonesia
= setiap orang yang berada dan berdiam di wilayah
negara Indonesia secara nyata.
Penduduk
= orang-orang yang dalam jangka waktu tertentu
bertempat tinggal (berdomisili) di dalam suatu
wilayah negara secara menetap dan telah
memenuhi syarat-syarat tertentu yang ditetapkan
oleh negara yang bersangkutan.
7. Bukan Penduduk
= mereka yang berada dalam suatu wilayah negara
hanya untuk sementara waktu
Warga Negara
= mereka yang berdasarkan hukum tertentu
merupakan anggota dari suatu negara.
Bukan Warga Negara (orang asing)
= mereka yang berada pada suatu negara tetapi
secara hukum tidak menjadi anggota negara yang
bersangkutan.
8. Naturalisasi
= proses yang harus dipenuhi untuk menjadi warga
negara Indonesia dengan memenuhi syarat- syarat
yang ditetapkan pemerintah.
Golongan Eropa, terdiri dari :
1. Bangsa Belanda
2. Bukan bangsa Belanda tetapi orang yang asalnya dari
Eropa
3. Bangsa Jepang
4. Orang-orang yang berasal dari negara lain yang
hukum keluarganya sama dengan hukum keluarga
Belanda (Amerika, Australia, Rusia & Afrika Selatan)
5. Keturunan mereka yang tersebut di atas.
9. Golongan Timur Asing, terdiri dari :
1. Golongan Cina (Tionghoa)
2. Golongan Timur Asing bukan Cina (orang Arab,
India, Pakistan, Mesir)
Golongan Bumiputera (Indonesia), meliputi :
1. Orang-orang Indonesia asli serta keturunannya
yang tidak memasuki golongan rakyat lain.
2. Orang yang mula-mula termasuk golongan rakyat
lain, lalu masuk dan menyesuaikan hidupnya
dengan golongan Indonesia asli.
10.
11. Warga Negara Indonesia
= adalah orang-orang bangsa Indonesia asli dan
orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan
undang-undang sebagai warga negara.
12. Warga Negara Indonesia adalah :
a. Orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang
bangsa lain yang disahkan menurut UU sebagai
warga negara.
b. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari
seorang ayah dan ibu WNI.
c. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari
seorang ayah WNI dan ibu WNA.
d. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari
seorang ayah WNA dan ibu WNI.
13. e. Anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari
seorang ibu WNI, tetapi ayahnya tidak mempunyai
kewarganegaraan atau hukum negara asalnya tidak
memberikan kewarganegaraan kepada anak
tersebut.
f. Anak yang lahir dalam tenggang waktu 300 hari
setelah ayahnya meninggal dunia dari perkawinan
yang sah dan ayahnya WNI.
g. Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari
seorang ibu WNI.
h. Anak yang lahir di luar perkawinan yang sah dari
seorang ibu WNA yang diakui oleh seorang ayah
WNI sebagai anaknya dan pengakuan itu dilakukan
sebelum anak tersebut berusia 18 thn atau belum
kawin.
14. i. Anak yang lahir di wilayah negara RI yang pada
waktu lahir tidak jelas status kewarganegaraan ayah
dan ibunya.
j. Anak yang baru lahir yang ditemukan di wilayah
negara RI selama ayah dan ibunya tidak diketahui.
k. Anak yang dilahirkan di luar wilayah negara RI dari
seorang ayah dan ibu WNI yang karena ketentuan
dari negara tempat anak tersebut dilahirkan
memberikan kewarganegaraan kepada anak ybs.
l. Anak dari seorang ayah atau ibu yang telah
dikabulkan permohonan kewarganegaraannya,
kemudian ayah atau ibunya meninggal dunia
sebelum mengucapkan sumpah atau mengucapkan
janji setia.
15. m. Anak WNI yang lahir di luar perkawinan yang sah,
belum berusia 18 thn dan belum kawin diakui secara
sah oleh ayahnya yang berkewarganegaraan asing
tetap diakui sebagai WNI.
n. Anak WNI yang belum berusia 5 thn diangkat secara
sah sebagai anak oleh WNA berdasarkan penetapan
pengadilan tetap diakui sebagai WNI.
o. Anak yang lahir di wilayah negara RI apabila ayah
dan ibunya tidak mempunyai kewarganegaraan atau
tidak diketahui kewarganegaraannya.
16. Asas-asas kewarganegaraan :
1. Asas ius sanguinis (law of the blood)
2. Asas ius soli (law of the soil)
3. Asas kewarganegaraan tunggal
4. Asas kewarganegaraan ganda terbatas