SlideShare a Scribd company logo
Drs. Agus Purnomo
aguspurnomosite.blogspot.com
aguspurnomosite.blogspot.com
ANTARA PENDIDIKAN BARAT
DAN ISLAM
PENDIDIKAN
PENDIDIKAN BARAT
PENDIDIKAN ISLAM
Salah satu unsur pembangun peradaban
bangsa adalah melalui pendidikan.
Karena dengan ilmu pengetahuan yang
di dapat di dalam pendidikan kita dapat
meningkatkan derajat pribadi sendiri.
Dengan ilmu pengetahuan itu juga kita
dapat mengetahui segala sesuatu yang
belum pernah kita ketahui sebelumnya.
Latar Belakang
Hasil akhir dari sebuah pendidikan
tergantung pada tujuan awal
pendidikan itu sendiri. Dalam Islam
pun, mengajarkan agar kita meraih
pendidikan setinggi mungkin. Akan
tetapi Islam dan Barat memiliki
pandangan berbeda mengenai hal
tersebut.
Latar Belakang
Paham rasionalisme yang
berkembang di Barat di jadikan
dasar pijakan bagi Konsep-konsep
pendidikan Barat. Oleh karena itu
kita harus mengetahui seperti apakah
pendidikan di mata Islam itu. Dan
bagaimanakah sistem pendidikan di
dalam Islam itu sendiri.
Latar Belakang
Karakteristik Pendidikan Islam :
Pendidikan yang Tinggi
Pendidikan yang Komprehensif dan
Integral
Pendidikan yang Realistis
Pendidikan yang Berkontinuitas
Pendidikan yang Seimbang
Pendidikan yang Tumbuh dan Berkembang
Pendidikan yang Global/ Internasional
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Karakteristik Pendidikan Barat
Dalam pendidikan Barat, ilmu tidak
lahir dari pandangan hidup agama
tertentu dan diklaim sebagai sesuatu
yang bebas nilai. Namun sebenarnya
tidak benar-benar bebas nilai tapi
hanya bebas dari nilai-nilai keagamaan
dan ketuhanan.
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Karakteristik Pendidikan Barat
Menurut Naquib al-Attas, ilmu dalam peradaban
Barat tidak dibangun di atas wahyu dan kepercayaan
agama namun dibangun di atas tradisi budaya yang
diperkuat dengan spekulasi filosofis yang terkait
dengan kehidupan sekular yang memusatkan
manusia sebagai makhluk rasional. Akibatnya, ilmu
pengetahuan serta nilai-nilai etika dan moral, yang
diatur oleh rasio manusia, terus menerus berubah.
Sehingga dari cara pandang yang seperti inilah pada
akhirnya akan melahirkan ilmu-ilmu sekular.
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Karakteristik Pendidikan Barat
Lima faktor yang menjiwai budaya dan peradaban Barat
menurut al-Attas:
1. Menggunakan akal untuk membimbing kehidupan
manusia.
2. Bersikap dualitas terhadap realitas dan kebenaran.
3. Menegaskan aspek eksistensi yang memproyeksikan
pandangan hidup sekular.
4. Menggunakan doktrin humanisme.
5. menjadikan drama dan tragedi sebagai unsur-unsur
yang dominan dalam fitrah dan eksistensi
kemanusiaan.
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Karakteristik Pendidikan Barat
Kelima faktor tersebut sangat mempengaruhi pola pikir para
ilmuwan Barat sehingga membentuk pola pendidikan yang
ada di Barat.
Ilmu yang dikembangkan dalam pendidikan Barat dibentuk
dari acuan pemikiran falsafah mereka yang dituangkan
dalam pemikiran yang bercirikan materialisme, idealisme,
sekularisme, dan rasionalisme. Pemikiran ini mempengaruhi
konsep, penafsiran, dan makna ilmu itu sendiri. René
Descartes misalnya, tokoh filsafat Barat asal Perancis ini
menjadikan rasio sebagai kriteria satu-satunya dalam
mengukur kebenaran.
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Karakteristik Pendidikan Barat
Selain itu para filsuf lainnya seperti John Locke,
Immanuel Kant, Martin Heidegger, Emillio Betti, Hans-
Georg Gadammer, dan lainnya juga menekankan rasio
dan panca indera sebagai sumber ilmu mereka, sehingga
melahirkan berbagai macam faham dan pemikiran
seperti empirisme, humanisme, kapitalisme,
eksistensialisme, relatifisme, atheisme, dan lainnya,
yang ikut mempengaruhi berbagai disiplin keilmuan,
seperti dalam filsafat, sains, sosiologi, psikologi, politik,
ekonomi, dan lainnya .
Perbedaan Pendidikan Islam dan
Barat
Aktivitas pendidikan Islam telah dimulai sejak adanya
manusia (Nabi Adam dan Hawa) di dunia ini. Ayat Al-
Qur’an yang pertama kali di turunkan kepada Nabi
Muhammad SAW adalah iqra’, yang merupakan kunci
dari aktivitas pendidikan. Menurut Harun Nasution
dalam Muhaimin (2011), secara garis besar sejarah
(budaya) Islam terbagi menjadi 3 periode, yaitu:
 Periode klasik (650-1250 M),
 Periode pertengahan (1250-1800 M) dan,
 Periode modern (1800 M-sekarang).
Sejarah Pendidikan Islam
Periode klasik (650-1250 M)
Banyak ilmuwan dan pemikir besar yang
dilahirkan Islam pada periode klasik. Hal ini tidak
terlepas dari semangat untuk mempelajari serta
mengamalkan Al-Quran dan hadis itu sendiri,
keinginan yang kuat untuk terus menimba dan
mengembangkan ilmu pengetahuan, serta
kesinambungan antara ilmu agama dan ilmu-
ilmu lainnya menjadikan umat Islam sangat unggul
dalam periode klasik.
Sejarah Pendidikan Islam
Periode pertengahan (1250-1800 M)
Dalam periode ini Islam menjadi sangat tertinggal dari
dunia barat yang ironisnya kemajuan yang diraih dunia
barat bersumber dari apa yang telah dicapai Islam
sebelumnya. Semua menjadi terbalik bagi umat Islam,
tidak banyak ulama yang berani untuk mengembangkan
keilmuannya, umat Islam menjadi terkotak-kotak,
kebergantungan yang kuat terhadap pemimpin negara
menjadikan Islam sedemikian tertinggal dan asing
terhadap ilmu serta teknologi yang sejatinya bersumber
pada dunia Islam.
Sejarah Pendidikan Islam
Periode modern (1800 M-sekarang)
Angin perubahan dan pengembalian Islam ke zaman
keemasannya telah banyak dikumandangkan. Telah
banyak bermunculan kembali ulama-ulama yang tidak
hanya berkutat pada disiplin ilmu keagamaan tetapi juga
ikut turut serta mengembangkan ilmu-ilmu lainnya.
Namun kembali, nampaknya periode ketiga yang
didefinisikan sebagai periode modern ini masih banyak
menimbulkan perdebatan. Kekhawatiran terbesar mucul
dari anggapan modernisasi yang dilakukan nantinya akan
membawa umat Islam kedalam dunia westernisasi dan
sekulerisme.
Sejarah Pendidikan Islam
Pengertian dari super student adalah
pelajar atau mahasiswa yang memiliki
tingkat kecerdasan yang tinggi dan
mempunyai tingkat ketaqwaan yang
tinggi pula terhadap Allah SWT. Kita
bisa menjadi super student jika kita mau
berusaha untuk belajar dengan tekun
dan berakhlak yang baik.
Menjadi Super Student
Dalam Islam
Untuk menjadi super student harus mau berusaha untuk
belajar dengan tekun dan berakhlak baik dan harus pula
melihat beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi
aktivitas pembelajaran di dalam pendidikan kita supaya
aktivitas pembelajaran dapat berlangsung secara sukses.
Beberapa faktor tersebut meliputi:
a) Tujuan Pendidikan.
b) Pendidik.
c) Peserta Didik.
d) Isi atau Materi Pendidikan.
e) Metode Pendidikan.
f) Lingkungan.
Menjadi Super Student
Dalam Islam
Berikut adalah beberapa tahapan agar proses dari
aktivitas pembelajaran dapat maksimal:
1. Berlajar Diiringi dengan Doa dan Tidak
Meninggalkan Shalat.
2. Membuat Sistem Belajar Sendiri yang Menghasilkan
Hasil.
3. Menumbuhkan Keinginan Untuk Sukses di Sekolah
atau di Perguruan Tinggi.
4. Selalu Memotivasi Diri Sendiri.
5. Fokus Pada Tujuan Studi.
6. Terus Melakukan Hal Baik dari Sebelumnya.
7. Rendah Hati.
8. Mengembangkan Kreativitas.
9. Banyak Membaca.
10.Perluas Sosialisasi Diri.
Tokoh dalam Islam yang menurut kami berhak
mendapatkan predikat super student di masanya
adalah Kyai Haji Ahmad Dahlan.
Karena beliau berjasa dalam membangkitkan
kesadaran bangsa ini melalui pembaharuan Islam
dan pendidikan.
Dan atas jasa-jasanya itu pemerintah Republik
Indonesia menetapkannya sebagai Pahlawan
Nasional dengan Surat Keputusan Presiden no. 657
tahun 1961.
Tokoh Super Student Dalam
Islam
Dasar-dasar penetapan itu ialah sebagai berikut :
1. KH. Ahmad Dahlan telah mempelopori
kebangkitan umat Islam untuk menyadari
nasibnya sebagai bangsa terjajah yang masih
harus belajar dan berbuat.
2. Dengan organisasi Muhammadiyah yang
didirikannya, telah banyak memberikan ajaran
Islam yang murni kepada bangsanya. Ajaran
yang menuntut kemajuan, kecerdasan, dan
beramal bagi masyarakat dan ummat, dengan
dasar iman dan Islam.
Tokoh Super Student Dalam
Islam
3. Dengan organisasinya, Muhammadiyah
telah mempelopori amal usaha sosial dan
pendidikan yang amat diperlukan bagi
kebangkitan dan kemajuan bangsa, dengan
jiwa ajaran Islam.
4. Dengan organisasinya, Muhammadiyah
bagian wanita (Aisyiyah) telah
mempelopori kebangkitan wanita
Indonesia untuk mengecap pendidikan.
Tokoh Super Student Dalam
Islam
Antara Pendidikan Islam dan Barat jelas terlihat
adanya kesenjangan pola berfikir yang digunakan
para ilmuwan sehingga menghasilkan karakter
yang berbeda. Jika sumber dan metodologi ilmu di
Barat bergantung sepenuhnya kepada kaedah
empiris, rasional dan cenderung materialistik serta
mengabaikan dan memandang rendah cara
memperoleh ilmu melalui wahyu dan kitab suci,
maka metodologi dalam ilmu pengetahuan Islam
bersumber dari kitab suci al-Qur’an yang
diperoleh dari wahyu, Sunnah Rasulullah saw,
serta ijtihad para ulama.
Kesimpulan
Jika Westernisasi ilmu hanya menghasilkan
ilmu-ilmu sekular yang cenderung
menjauhkan manusia dengan agamanya
sehingga terjadi kekalutan di dalamnya,
maka Islamisasi ilmu justru mampu
membangunkan pemikiran dan
keseimbangan antara aspek rohani dan
jasmani pribadi muslim yang akan
menambahkan lagi keimanannya kepada
Allah SWT.
Kesimpulan
Dilihat dari karakteristiknya pendidikan
Islam dengan jelas unggul dibanding dengan
pendidikan lainnya. Karena pendidikan
dalam Islam mempunyai ikatan langsung
dengan nilai-nilai dan ajaran Islam yang
mengatur seluruh aspek kehidupan. Maka
jelas bahwa pendidikan Islam tidak menutup
mata terhadap perkembangan yang ada
ditengah masyarakat, termasuk
perkembangan sains dan tekhnologi.
Kesimpulan
Oleh karena itu menjadi super student dalam Islam
yaitu mendalami ilmu-ilmu pengetahuan secara
menyeluruh akan tetapi tidak melupakan
keislamisasian dari ilmu tersebut. Hal tersebut
dilakukan agar kita tidak menjauh dari akidah Islam
yang sesungguhnya. Akan tetapi, Islam mempunyai
sifat eksklusif sekaligus inklusif. Ketika berhadapan
dengan masalah teologi, hakikat sifat-Nya, seorang
muslim tidak boleh berkompromi dengan persepsi
agama lain, kecuali yang berhubungan dengan
masalah rubbûbiyyah. Sebaliknya ketika
membicarakan masalah nilai-nilai moral dan etika,
maka pintu komunikasi, dialog dan kerjasama dapat
Kesimpulan
Agar pendidikan itu sesuai dengan tujuannya
semula yakni sesuai dengan UU sistem
pendidikan no. 20 tahun 2003, maka
diperlukan sebuah kerja sama antara orang
tua, masyarakat, sekolah, dan pemerintah.
Mereka hendaknya bersama-sama
memperhatikan sistem pendidikan para
generasi muda. Agar generasi muda tersebut
dapat menjadi super student yang dapat
mengharumkan nama bangsa di kancah
internasional.
Saran
aguspurnomosite.blogspot.com

More Related Content

What's hot

makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufMuhammad Husein
 
Materi akhlak tasawuf
Materi akhlak tasawufMateri akhlak tasawuf
Materi akhlak tasawufSukrinTaib
 
Manajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantrenManajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantrenFeni Prasetiya
 
Ppt akhlak tasawuf
Ppt akhlak tasawufPpt akhlak tasawuf
Ppt akhlak tasawufroffiq
 
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8NavenAbsurd
 
Ppt tentang akhalak
Ppt tentang akhalak Ppt tentang akhalak
Ppt tentang akhalak FarelIbnuAkil
 
Makalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeMakalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeErna Mariana
 
Ilmu, Iman Dan Amal
Ilmu, Iman Dan AmalIlmu, Iman Dan Amal
Ilmu, Iman Dan Amalilmihusna
 
Iman dan Taqwa - Agama islam
Iman dan Taqwa - Agama islamIman dan Taqwa - Agama islam
Iman dan Taqwa - Agama islammarwahhh
 
Filsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islamFilsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islamyuandakusuma
 
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4intan samsiyati
 
Gender dalam perspektif islam
Gender dalam perspektif islamGender dalam perspektif islam
Gender dalam perspektif islamumi wandansari
 
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAI
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAIKB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAI
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAIIstna Zakia Iriana
 
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"Lia Herliana
 

What's hot (20)

POWER POINT STUDI ISLAM
POWER POINT STUDI ISLAMPOWER POINT STUDI ISLAM
POWER POINT STUDI ISLAM
 
MODEL PEMBELAJARAN PAI
MODEL PEMBELAJARAN PAIMODEL PEMBELAJARAN PAI
MODEL PEMBELAJARAN PAI
 
makalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawufmakalah pengertian ilmu tasawuf
makalah pengertian ilmu tasawuf
 
Materi akhlak tasawuf
Materi akhlak tasawufMateri akhlak tasawuf
Materi akhlak tasawuf
 
Hadits belajar mengajar
Hadits belajar mengajarHadits belajar mengajar
Hadits belajar mengajar
 
Manajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantrenManajemen pengelolaan pesantren
Manajemen pengelolaan pesantren
 
Ppt akhlak tasawuf
Ppt akhlak tasawufPpt akhlak tasawuf
Ppt akhlak tasawuf
 
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8
Fiqih ibadah kelompok 6 materi 8
 
Power point shalat
Power point shalatPower point shalat
Power point shalat
 
Ppt tentang akhalak
Ppt tentang akhalak Ppt tentang akhalak
Ppt tentang akhalak
 
Makalah eksistensialisme
Makalah eksistensialismeMakalah eksistensialisme
Makalah eksistensialisme
 
Adab menuntut ilmu
Adab menuntut ilmuAdab menuntut ilmu
Adab menuntut ilmu
 
Ilmu, Iman Dan Amal
Ilmu, Iman Dan AmalIlmu, Iman Dan Amal
Ilmu, Iman Dan Amal
 
Iman dan Taqwa - Agama islam
Iman dan Taqwa - Agama islamIman dan Taqwa - Agama islam
Iman dan Taqwa - Agama islam
 
Filsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islamFilsafat pendidikan islam
Filsafat pendidikan islam
 
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4
Tanggungjawab manusia-sebagai-khalifah-bab-4
 
Gender dalam perspektif islam
Gender dalam perspektif islamGender dalam perspektif islam
Gender dalam perspektif islam
 
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAI
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAIKB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAI
KB 4 Pengembangan Profesionalisme Guru PAI
 
Sifat-sifat Allah
Sifat-sifat AllahSifat-sifat Allah
Sifat-sifat Allah
 
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"
AIKA "Islam Sebagai Way Of Life"
 

Viewers also liked

Konsep pendidikan menurut islam
Konsep pendidikan menurut islamKonsep pendidikan menurut islam
Konsep pendidikan menurut islamSuhaiza Shuib
 
Konsep Pendidikan Islam
Konsep Pendidikan Islam Konsep Pendidikan Islam
Konsep Pendidikan Islam m10ehebat
 
Sistem pendidikan islam
Sistem pendidikan islamSistem pendidikan islam
Sistem pendidikan islamsiauwfelix
 
Konsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islamKonsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islamyulis redmeblack
 
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`an
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`anKonsep Tarbiyah dalam Al-qur`an
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`anFeby FauziahS
 
Tarbiyah islamiyah
Tarbiyah islamiyahTarbiyah islamiyah
Tarbiyah islamiyahAziz Abdul
 
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan AnakPola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan AnakIbrahim Hasan
 
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1Muhammad Fadzli
 
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAMDASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAMMuhammad Wisnu D R
 
Falsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratFalsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratsyafiq hussin
 
Konsep pendidikan islam
Konsep pendidikan islamKonsep pendidikan islam
Konsep pendidikan islamDozzo Morini
 
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATFALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATSherly Jewinly
 
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan Islam
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan IslamPengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan Islam
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan IslamFanny Budiman
 
Makalah agama islam 1234
Makalah agama islam 1234Makalah agama islam 1234
Makalah agama islam 1234suher lambang
 
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdf
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdfDAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdf
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdfguestdfec8f
 
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah salleh
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah sallehTugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah salleh
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah sallehNorafsah Awang Kati
 
21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah
21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah
21. sistem pendidikan islam Negara KhilafahAhmad Harmoko
 
Manajemen pendidikan berbasis islam
Manajemen pendidikan berbasis islamManajemen pendidikan berbasis islam
Manajemen pendidikan berbasis islamShoimatul Ula
 

Viewers also liked (20)

Konsep pendidikan menurut islam
Konsep pendidikan menurut islamKonsep pendidikan menurut islam
Konsep pendidikan menurut islam
 
Konsep Pendidikan Islam
Konsep Pendidikan Islam Konsep Pendidikan Islam
Konsep Pendidikan Islam
 
Sistem pendidikan islam
Sistem pendidikan islamSistem pendidikan islam
Sistem pendidikan islam
 
Konsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islamKonsep tujuan pendidikan islam
Konsep tujuan pendidikan islam
 
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`an
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`anKonsep Tarbiyah dalam Al-qur`an
Konsep Tarbiyah dalam Al-qur`an
 
Tarbiyah islamiyah
Tarbiyah islamiyahTarbiyah islamiyah
Tarbiyah islamiyah
 
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan AnakPola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
Pola Pendidikan Islam dalam Pendidikan Anak
 
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1
Bab 8-Konsep Pendidikan Islam 1
 
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPT
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPTTujuan Proses Pendidikan Islam PPT
Tujuan Proses Pendidikan Islam PPT
 
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAMDASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM
DASAR-DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM
 
Falsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan baratFalsafah pendidikan barat
Falsafah pendidikan barat
 
Konsep pendidikan islam
Konsep pendidikan islamKonsep pendidikan islam
Konsep pendidikan islam
 
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARATFALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
 
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan Islam
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan IslamPengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan Islam
Pengaruh Perkembangan Pendidikan Barat dan Islam
 
Makalah agama islam 1234
Makalah agama islam 1234Makalah agama islam 1234
Makalah agama islam 1234
 
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdf
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdfDAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdf
DAN FALSAFAH PENDIDIKAN ISLAM (slide).pdf
 
Modul Agama Islam
Modul Agama IslamModul Agama Islam
Modul Agama Islam
 
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah salleh
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah sallehTugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah salleh
Tugasan pendidikan islam hbis1103 ustazah siti eshah salleh
 
21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah
21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah
21. sistem pendidikan islam Negara Khilafah
 
Manajemen pendidikan berbasis islam
Manajemen pendidikan berbasis islamManajemen pendidikan berbasis islam
Manajemen pendidikan berbasis islam
 

Similar to Antara Pendidikan Barat & Islam

Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam
Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam
Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam FathurRozi45
 
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAMKELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAMFathurRozi45
 
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam Indonesia
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam IndonesiaPerspektif Tokoh Pendidikan Islam Indonesia
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam IndonesiaMuhamad Fatih Rusydi
 
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesia
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesiaPerspektif tokoh pendidikan islam indonesia
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesiaMuhamad Fatih Rusydi
 
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesia
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesiaRekonstruksi pendidikan islam_di_indonesia
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesiaAveroez Averoez
 
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASI
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASIPEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASI
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASIyizreel nicholas
 
kelompok 6 agama.pptx
kelompok 6 agama.pptxkelompok 6 agama.pptx
kelompok 6 agama.pptxFauziahPane
 
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islam
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islamKonsep pembaharuan dalam pendidikan islam
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islamNizar Syamsi
 
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYIPEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYISitiNurmawaddah
 
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Safitrisymsr
 
pendidikan Agama islam
 pendidikan Agama islam pendidikan Agama islam
pendidikan Agama islamSafitrisymsr
 
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasional
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasionalPendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasional
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasionalNeng Pupu Rohilah
 
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...HaChi55
 

Similar to Antara Pendidikan Barat & Islam (20)

Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam
Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam
Kelebihan dan Kelemahan sistem pendidikan Islam
 
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAMKELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
 
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam Indonesia
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam IndonesiaPerspektif Tokoh Pendidikan Islam Indonesia
Perspektif Tokoh Pendidikan Islam Indonesia
 
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesia
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesiaPerspektif tokoh pendidikan islam indonesia
Perspektif tokoh pendidikan islam indonesia
 
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesia
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesiaRekonstruksi pendidikan islam_di_indonesia
Rekonstruksi pendidikan islam_di_indonesia
 
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASI
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASIPEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASI
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASI
 
kelompok 6 agama.pptx
kelompok 6 agama.pptxkelompok 6 agama.pptx
kelompok 6 agama.pptx
 
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islam
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islamKonsep pembaharuan dalam pendidikan islam
Konsep pembaharuan dalam pendidikan islam
 
Bai
BaiBai
Bai
 
Bai
BaiBai
Bai
 
Islam di Barat
 Islam di Barat  Islam di Barat
Islam di Barat
 
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYIPEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
PEMIKIRAN M. ATIYAH AL-ABRASYI
 
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
 
Agama Islam
Agama IslamAgama Islam
Agama Islam
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
pendidikan Agama islam
 pendidikan Agama islam pendidikan Agama islam
pendidikan Agama islam
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasional
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasionalPendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasional
Pendidikan agama islam sebagai sub sistem pendidikan nasional
 
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...
 
Ilmu pendidikan islam
Ilmu pendidikan islamIlmu pendidikan islam
Ilmu pendidikan islam
 

More from SMPN 3 TAMAN SIDOARJO

Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 

More from SMPN 3 TAMAN SIDOARJO (20)

Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewanSistem reproduksi tumbuhan dan hewan
Sistem reproduksi tumbuhan dan hewan
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12
 
Soal un matematika smp 2014 paket 1
Soal un matematika smp 2014 paket 1Soal un matematika smp 2014 paket 1
Soal un matematika smp 2014 paket 1
 
Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19Soal un matematika smp 2014 paket 19
Soal un matematika smp 2014 paket 19
 
Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18Soal un matematika smp 2014 paket 18
Soal un matematika smp 2014 paket 18
 
Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17Soal un matematika smp 2014 paket 17
Soal un matematika smp 2014 paket 17
 
Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16Soal un matematika smp 2014 paket 16
Soal un matematika smp 2014 paket 16
 
Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15Soal un matematika smp 2014 paket 15
Soal un matematika smp 2014 paket 15
 
Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14Soal un matematika smp 2014 paket 14
Soal un matematika smp 2014 paket 14
 
Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13Soal un matematika smp 2014 paket 13
Soal un matematika smp 2014 paket 13
 
Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12Soal un matematika smp 2014 paket 12
Soal un matematika smp 2014 paket 12
 
Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11Soal un matematika smp 2014 paket 11
Soal un matematika smp 2014 paket 11
 
Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10Soal un matematika smp 2014 paket 10
Soal un matematika smp 2014 paket 10
 
Soal un matematika smp 2014 paket 9
Soal un matematika smp 2014 paket 9Soal un matematika smp 2014 paket 9
Soal un matematika smp 2014 paket 9
 
Soal un matematika smp 2014 paket 8
Soal un matematika smp 2014 paket 8Soal un matematika smp 2014 paket 8
Soal un matematika smp 2014 paket 8
 
Soal un matematika smp 2014 paket 7
Soal un matematika smp 2014 paket 7Soal un matematika smp 2014 paket 7
Soal un matematika smp 2014 paket 7
 
Soal un matematika smp 2014 paket 6
Soal un matematika smp 2014 paket 6Soal un matematika smp 2014 paket 6
Soal un matematika smp 2014 paket 6
 
Soal un matematika smp 2014 paket 5
Soal un matematika smp 2014 paket 5Soal un matematika smp 2014 paket 5
Soal un matematika smp 2014 paket 5
 
Soal un matematika smp 2014 paket 4
Soal un matematika smp 2014 paket 4Soal un matematika smp 2014 paket 4
Soal un matematika smp 2014 paket 4
 
Soal un matematika smp 2014 paket 3
Soal un matematika smp 2014 paket 3Soal un matematika smp 2014 paket 3
Soal un matematika smp 2014 paket 3
 

Recently uploaded

Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfnorazizahnaa21
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdfZulkhaidirZulkhaidir
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024SABDA
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comFathan Emran
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxKurnia Fajar
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...Kanaidi ken
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paudMamanDiana
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptDedi Dwitagama
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfindrawatiahmad62
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxaristasaputri46
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024SABDA
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt xjohan199969
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfTarkaTarka
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERIPURWANTOSDNWATES2
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalCloudybblz
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawassuprihatin1885
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxDWIHANDOYOPUTRO2
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxSriayuAnisaToip
 

Recently uploaded (20)

Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Nor Azizah_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdfBukti dukung E kinerja  kepala sekolah.pdf
Bukti dukung E kinerja kepala sekolah.pdf
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptxPresentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
Presentasi visi misi revisi sekolah dasar.pptx
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
PELAKSANAAN (di Hotel 101 Urban Thamrin Jkt) + Link2 MATERI Training_ "Effect...
 
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
1. Standar Operasional Prosedur PPDB Pada paud
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptxSolusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
Solusi Masalah Pendidikan Kelompok 9 Wawasan Pendidikan.pptx
 
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
Modul Pembentukan Disiplin Rohani (PDR) 2024
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis JurnalLidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
Lidia_Lidia_2021B_Analisis Kritis Jurnal
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 1 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptxBUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
BUKTI DUKUNG RHK SEKOLAH DASAR NEGERI.pptx
 
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptxModul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
Modul P5 Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI.pptx
 

Antara Pendidikan Barat & Islam

  • 5. Salah satu unsur pembangun peradaban bangsa adalah melalui pendidikan. Karena dengan ilmu pengetahuan yang di dapat di dalam pendidikan kita dapat meningkatkan derajat pribadi sendiri. Dengan ilmu pengetahuan itu juga kita dapat mengetahui segala sesuatu yang belum pernah kita ketahui sebelumnya. Latar Belakang
  • 6. Hasil akhir dari sebuah pendidikan tergantung pada tujuan awal pendidikan itu sendiri. Dalam Islam pun, mengajarkan agar kita meraih pendidikan setinggi mungkin. Akan tetapi Islam dan Barat memiliki pandangan berbeda mengenai hal tersebut. Latar Belakang
  • 7. Paham rasionalisme yang berkembang di Barat di jadikan dasar pijakan bagi Konsep-konsep pendidikan Barat. Oleh karena itu kita harus mengetahui seperti apakah pendidikan di mata Islam itu. Dan bagaimanakah sistem pendidikan di dalam Islam itu sendiri. Latar Belakang
  • 8. Karakteristik Pendidikan Islam : Pendidikan yang Tinggi Pendidikan yang Komprehensif dan Integral Pendidikan yang Realistis Pendidikan yang Berkontinuitas Pendidikan yang Seimbang Pendidikan yang Tumbuh dan Berkembang Pendidikan yang Global/ Internasional Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 9. Karakteristik Pendidikan Barat Dalam pendidikan Barat, ilmu tidak lahir dari pandangan hidup agama tertentu dan diklaim sebagai sesuatu yang bebas nilai. Namun sebenarnya tidak benar-benar bebas nilai tapi hanya bebas dari nilai-nilai keagamaan dan ketuhanan. Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 10. Karakteristik Pendidikan Barat Menurut Naquib al-Attas, ilmu dalam peradaban Barat tidak dibangun di atas wahyu dan kepercayaan agama namun dibangun di atas tradisi budaya yang diperkuat dengan spekulasi filosofis yang terkait dengan kehidupan sekular yang memusatkan manusia sebagai makhluk rasional. Akibatnya, ilmu pengetahuan serta nilai-nilai etika dan moral, yang diatur oleh rasio manusia, terus menerus berubah. Sehingga dari cara pandang yang seperti inilah pada akhirnya akan melahirkan ilmu-ilmu sekular. Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 11. Karakteristik Pendidikan Barat Lima faktor yang menjiwai budaya dan peradaban Barat menurut al-Attas: 1. Menggunakan akal untuk membimbing kehidupan manusia. 2. Bersikap dualitas terhadap realitas dan kebenaran. 3. Menegaskan aspek eksistensi yang memproyeksikan pandangan hidup sekular. 4. Menggunakan doktrin humanisme. 5. menjadikan drama dan tragedi sebagai unsur-unsur yang dominan dalam fitrah dan eksistensi kemanusiaan. Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 12. Karakteristik Pendidikan Barat Kelima faktor tersebut sangat mempengaruhi pola pikir para ilmuwan Barat sehingga membentuk pola pendidikan yang ada di Barat. Ilmu yang dikembangkan dalam pendidikan Barat dibentuk dari acuan pemikiran falsafah mereka yang dituangkan dalam pemikiran yang bercirikan materialisme, idealisme, sekularisme, dan rasionalisme. Pemikiran ini mempengaruhi konsep, penafsiran, dan makna ilmu itu sendiri. René Descartes misalnya, tokoh filsafat Barat asal Perancis ini menjadikan rasio sebagai kriteria satu-satunya dalam mengukur kebenaran. Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 13. Karakteristik Pendidikan Barat Selain itu para filsuf lainnya seperti John Locke, Immanuel Kant, Martin Heidegger, Emillio Betti, Hans- Georg Gadammer, dan lainnya juga menekankan rasio dan panca indera sebagai sumber ilmu mereka, sehingga melahirkan berbagai macam faham dan pemikiran seperti empirisme, humanisme, kapitalisme, eksistensialisme, relatifisme, atheisme, dan lainnya, yang ikut mempengaruhi berbagai disiplin keilmuan, seperti dalam filsafat, sains, sosiologi, psikologi, politik, ekonomi, dan lainnya . Perbedaan Pendidikan Islam dan Barat
  • 14.
  • 15. Aktivitas pendidikan Islam telah dimulai sejak adanya manusia (Nabi Adam dan Hawa) di dunia ini. Ayat Al- Qur’an yang pertama kali di turunkan kepada Nabi Muhammad SAW adalah iqra’, yang merupakan kunci dari aktivitas pendidikan. Menurut Harun Nasution dalam Muhaimin (2011), secara garis besar sejarah (budaya) Islam terbagi menjadi 3 periode, yaitu:  Periode klasik (650-1250 M),  Periode pertengahan (1250-1800 M) dan,  Periode modern (1800 M-sekarang). Sejarah Pendidikan Islam
  • 16. Periode klasik (650-1250 M) Banyak ilmuwan dan pemikir besar yang dilahirkan Islam pada periode klasik. Hal ini tidak terlepas dari semangat untuk mempelajari serta mengamalkan Al-Quran dan hadis itu sendiri, keinginan yang kuat untuk terus menimba dan mengembangkan ilmu pengetahuan, serta kesinambungan antara ilmu agama dan ilmu- ilmu lainnya menjadikan umat Islam sangat unggul dalam periode klasik. Sejarah Pendidikan Islam
  • 17. Periode pertengahan (1250-1800 M) Dalam periode ini Islam menjadi sangat tertinggal dari dunia barat yang ironisnya kemajuan yang diraih dunia barat bersumber dari apa yang telah dicapai Islam sebelumnya. Semua menjadi terbalik bagi umat Islam, tidak banyak ulama yang berani untuk mengembangkan keilmuannya, umat Islam menjadi terkotak-kotak, kebergantungan yang kuat terhadap pemimpin negara menjadikan Islam sedemikian tertinggal dan asing terhadap ilmu serta teknologi yang sejatinya bersumber pada dunia Islam. Sejarah Pendidikan Islam
  • 18. Periode modern (1800 M-sekarang) Angin perubahan dan pengembalian Islam ke zaman keemasannya telah banyak dikumandangkan. Telah banyak bermunculan kembali ulama-ulama yang tidak hanya berkutat pada disiplin ilmu keagamaan tetapi juga ikut turut serta mengembangkan ilmu-ilmu lainnya. Namun kembali, nampaknya periode ketiga yang didefinisikan sebagai periode modern ini masih banyak menimbulkan perdebatan. Kekhawatiran terbesar mucul dari anggapan modernisasi yang dilakukan nantinya akan membawa umat Islam kedalam dunia westernisasi dan sekulerisme. Sejarah Pendidikan Islam
  • 19.
  • 20. Pengertian dari super student adalah pelajar atau mahasiswa yang memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi dan mempunyai tingkat ketaqwaan yang tinggi pula terhadap Allah SWT. Kita bisa menjadi super student jika kita mau berusaha untuk belajar dengan tekun dan berakhlak yang baik. Menjadi Super Student Dalam Islam
  • 21. Untuk menjadi super student harus mau berusaha untuk belajar dengan tekun dan berakhlak baik dan harus pula melihat beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas pembelajaran di dalam pendidikan kita supaya aktivitas pembelajaran dapat berlangsung secara sukses. Beberapa faktor tersebut meliputi: a) Tujuan Pendidikan. b) Pendidik. c) Peserta Didik. d) Isi atau Materi Pendidikan. e) Metode Pendidikan. f) Lingkungan. Menjadi Super Student Dalam Islam
  • 22. Berikut adalah beberapa tahapan agar proses dari aktivitas pembelajaran dapat maksimal: 1. Berlajar Diiringi dengan Doa dan Tidak Meninggalkan Shalat. 2. Membuat Sistem Belajar Sendiri yang Menghasilkan Hasil. 3. Menumbuhkan Keinginan Untuk Sukses di Sekolah atau di Perguruan Tinggi. 4. Selalu Memotivasi Diri Sendiri. 5. Fokus Pada Tujuan Studi. 6. Terus Melakukan Hal Baik dari Sebelumnya. 7. Rendah Hati. 8. Mengembangkan Kreativitas. 9. Banyak Membaca. 10.Perluas Sosialisasi Diri.
  • 23.
  • 24. Tokoh dalam Islam yang menurut kami berhak mendapatkan predikat super student di masanya adalah Kyai Haji Ahmad Dahlan. Karena beliau berjasa dalam membangkitkan kesadaran bangsa ini melalui pembaharuan Islam dan pendidikan. Dan atas jasa-jasanya itu pemerintah Republik Indonesia menetapkannya sebagai Pahlawan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden no. 657 tahun 1961. Tokoh Super Student Dalam Islam
  • 25. Dasar-dasar penetapan itu ialah sebagai berikut : 1. KH. Ahmad Dahlan telah mempelopori kebangkitan umat Islam untuk menyadari nasibnya sebagai bangsa terjajah yang masih harus belajar dan berbuat. 2. Dengan organisasi Muhammadiyah yang didirikannya, telah banyak memberikan ajaran Islam yang murni kepada bangsanya. Ajaran yang menuntut kemajuan, kecerdasan, dan beramal bagi masyarakat dan ummat, dengan dasar iman dan Islam. Tokoh Super Student Dalam Islam
  • 26. 3. Dengan organisasinya, Muhammadiyah telah mempelopori amal usaha sosial dan pendidikan yang amat diperlukan bagi kebangkitan dan kemajuan bangsa, dengan jiwa ajaran Islam. 4. Dengan organisasinya, Muhammadiyah bagian wanita (Aisyiyah) telah mempelopori kebangkitan wanita Indonesia untuk mengecap pendidikan. Tokoh Super Student Dalam Islam
  • 27. Antara Pendidikan Islam dan Barat jelas terlihat adanya kesenjangan pola berfikir yang digunakan para ilmuwan sehingga menghasilkan karakter yang berbeda. Jika sumber dan metodologi ilmu di Barat bergantung sepenuhnya kepada kaedah empiris, rasional dan cenderung materialistik serta mengabaikan dan memandang rendah cara memperoleh ilmu melalui wahyu dan kitab suci, maka metodologi dalam ilmu pengetahuan Islam bersumber dari kitab suci al-Qur’an yang diperoleh dari wahyu, Sunnah Rasulullah saw, serta ijtihad para ulama. Kesimpulan
  • 28. Jika Westernisasi ilmu hanya menghasilkan ilmu-ilmu sekular yang cenderung menjauhkan manusia dengan agamanya sehingga terjadi kekalutan di dalamnya, maka Islamisasi ilmu justru mampu membangunkan pemikiran dan keseimbangan antara aspek rohani dan jasmani pribadi muslim yang akan menambahkan lagi keimanannya kepada Allah SWT. Kesimpulan
  • 29. Dilihat dari karakteristiknya pendidikan Islam dengan jelas unggul dibanding dengan pendidikan lainnya. Karena pendidikan dalam Islam mempunyai ikatan langsung dengan nilai-nilai dan ajaran Islam yang mengatur seluruh aspek kehidupan. Maka jelas bahwa pendidikan Islam tidak menutup mata terhadap perkembangan yang ada ditengah masyarakat, termasuk perkembangan sains dan tekhnologi. Kesimpulan
  • 30. Oleh karena itu menjadi super student dalam Islam yaitu mendalami ilmu-ilmu pengetahuan secara menyeluruh akan tetapi tidak melupakan keislamisasian dari ilmu tersebut. Hal tersebut dilakukan agar kita tidak menjauh dari akidah Islam yang sesungguhnya. Akan tetapi, Islam mempunyai sifat eksklusif sekaligus inklusif. Ketika berhadapan dengan masalah teologi, hakikat sifat-Nya, seorang muslim tidak boleh berkompromi dengan persepsi agama lain, kecuali yang berhubungan dengan masalah rubbûbiyyah. Sebaliknya ketika membicarakan masalah nilai-nilai moral dan etika, maka pintu komunikasi, dialog dan kerjasama dapat Kesimpulan
  • 31. Agar pendidikan itu sesuai dengan tujuannya semula yakni sesuai dengan UU sistem pendidikan no. 20 tahun 2003, maka diperlukan sebuah kerja sama antara orang tua, masyarakat, sekolah, dan pemerintah. Mereka hendaknya bersama-sama memperhatikan sistem pendidikan para generasi muda. Agar generasi muda tersebut dapat menjadi super student yang dapat mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. Saran
  • 32.