Dokumen tersebut membahas tentang kelebihan dan kelemahan sistem pendidikan Islam. Kelebihan sistem pendidikan Islam meliputi pembentukan generasi yang cerdas dan berakhlak mulia serta pengembangan kurikulum, sedangkan kelemahan yang dihadapi antara lain keterbatasan waktu dan sarana pelaksanaan pendidikan agama di sekolah umum.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara pendidikan Islam dan Barat. Pendidikan Islam bersumber dari al-Quran dan hadis, sedangkan pendidikan Barat bersumber dari rasionalisme dan cenderung sekuler. Pendidikan Islam lebih menekankan keseimbangan antara rohani dan jasmani, sedangkan pendidikan Barat cenderung materialistik. Dokumen ini juga menyebutkan tokoh KH Ahmad Dahlan sebagai contoh super student dalam Islam karena jasanya dalam membangun
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan pendidikan Islam dan Barat, sejarah pendidikan Islam, dan tokoh super student dalam Islam seperti KH Ahmad Dahlan. Dokumen ini juga memberikan saran agar pendidikan diarahkan sesuai tujuan semula yakni menghasilkan generasi muda yang menjadi super student dan dapat mengharumkan nama bangsa.
Dokumen tersebut membahas tentang perspektif dua tokoh pendidikan Islam Indonesia yaitu Ahmad Dahlan dan Hasyim Asy'ari terhadap pendidikan Islam di Indonesia. Kedua tokoh tersebut memandang bahwa pendidikan Islam perlu menghasilkan manusia yang memiliki kekuatan iman dan ilmu pengetahuan yang luas sehingga mampu menjawab tantangan zaman. Mereka juga menekankan pentingnya nilai-nilai keagamaan dalam pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang perspektif dua tokoh pendidikan Islam Indonesia yaitu Ahmad Dahlan dan Hasyim Asy'ari terhadap pendidikan Islam di Indonesia. Kedua tokoh tersebut memandang bahwa pendidikan Islam perlu menghasilkan manusia-manusia baru yang memiliki kekuatan iman dan ilmu pengetahuan yang luas, serta mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Mereka juga menekankan pentingnya nilai-nilai keagama
Presentasi problematika pendidikan islam.pptxDiyahSiti
Problematika pendidikan Islam meliputi faktor internal seperti relasi kekuasaan dan orientasi pendidikan Islam, masalah kurikulum, pendekatan pembelajaran, serta kualitas sumber daya manusia. Faktor eksternal seperti bersifat umum dan kurangnya semangat penelitian. Solusinya adalah mengembalikan pendidikan Islam kepada fitrahnya sebagai pembentukan akhlak mulia serta menyesuaikan dengan era global dengan tetap memperhatikan pot
Makalah ini membahas tentang rekonstruksi pendidikan Islam di Indonesia dengan paradigma baru yang sesuai dengan era modern. Persoalan utama yang diangkat adalah perlunya mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum yang selama ini terpisah, serta mengembangkan pendidikan Islam yang mampu menghasilkan lulusan yang unggul dalam ilmu pengetahuan modern namun tetap mempertahankan nilai-nilai keislaman.
Tiga pola pengembangan pendidikan Islam di Indonesia yaitu isolatif-tradisional, sintesis, dan modernis. UU No. 2 tahun 1989 mendasarkan integrasi pendidikan Islam ke sistem pendidikan nasional. Ada lima tipologi filsafat pendidikan Islam di Indonesia yaitu perennial-esensialis salafi, madzhabi, modernis, kontekstual-falsifikatif, dan rekonstruksi sosial. Rekonstruksi sosial teosentris dianggap paling tepat untuk Indonesia.
Dokumen tersebut membahas perbedaan antara pendidikan Islam dan Barat. Pendidikan Islam bersumber dari al-Quran dan hadis, sedangkan pendidikan Barat bersumber dari rasionalisme dan cenderung sekuler. Pendidikan Islam lebih menekankan keseimbangan antara rohani dan jasmani, sedangkan pendidikan Barat cenderung materialistik. Dokumen ini juga menyebutkan tokoh KH Ahmad Dahlan sebagai contoh super student dalam Islam karena jasanya dalam membangun
Dokumen tersebut membahas tentang perbedaan pendidikan Islam dan Barat, sejarah pendidikan Islam, dan tokoh super student dalam Islam seperti KH Ahmad Dahlan. Dokumen ini juga memberikan saran agar pendidikan diarahkan sesuai tujuan semula yakni menghasilkan generasi muda yang menjadi super student dan dapat mengharumkan nama bangsa.
Dokumen tersebut membahas tentang perspektif dua tokoh pendidikan Islam Indonesia yaitu Ahmad Dahlan dan Hasyim Asy'ari terhadap pendidikan Islam di Indonesia. Kedua tokoh tersebut memandang bahwa pendidikan Islam perlu menghasilkan manusia yang memiliki kekuatan iman dan ilmu pengetahuan yang luas sehingga mampu menjawab tantangan zaman. Mereka juga menekankan pentingnya nilai-nilai keagamaan dalam pendidikan.
Dokumen tersebut membahas tentang perspektif dua tokoh pendidikan Islam Indonesia yaitu Ahmad Dahlan dan Hasyim Asy'ari terhadap pendidikan Islam di Indonesia. Kedua tokoh tersebut memandang bahwa pendidikan Islam perlu menghasilkan manusia-manusia baru yang memiliki kekuatan iman dan ilmu pengetahuan yang luas, serta mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Mereka juga menekankan pentingnya nilai-nilai keagama
Presentasi problematika pendidikan islam.pptxDiyahSiti
Problematika pendidikan Islam meliputi faktor internal seperti relasi kekuasaan dan orientasi pendidikan Islam, masalah kurikulum, pendekatan pembelajaran, serta kualitas sumber daya manusia. Faktor eksternal seperti bersifat umum dan kurangnya semangat penelitian. Solusinya adalah mengembalikan pendidikan Islam kepada fitrahnya sebagai pembentukan akhlak mulia serta menyesuaikan dengan era global dengan tetap memperhatikan pot
Makalah ini membahas tentang rekonstruksi pendidikan Islam di Indonesia dengan paradigma baru yang sesuai dengan era modern. Persoalan utama yang diangkat adalah perlunya mengintegrasikan ilmu agama dan ilmu umum yang selama ini terpisah, serta mengembangkan pendidikan Islam yang mampu menghasilkan lulusan yang unggul dalam ilmu pengetahuan modern namun tetap mempertahankan nilai-nilai keislaman.
Tiga pola pengembangan pendidikan Islam di Indonesia yaitu isolatif-tradisional, sintesis, dan modernis. UU No. 2 tahun 1989 mendasarkan integrasi pendidikan Islam ke sistem pendidikan nasional. Ada lima tipologi filsafat pendidikan Islam di Indonesia yaitu perennial-esensialis salafi, madzhabi, modernis, kontekstual-falsifikatif, dan rekonstruksi sosial. Rekonstruksi sosial teosentris dianggap paling tepat untuk Indonesia.
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PSSMPN 4 Kerinci
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam muatan lokal.
2. Pengembangan kurikulum PAI muatan lokal bertujuan untuk meningkatkan relevansi pendidikan dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal.
3. Terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan kurikulum PAI muatan lokal.
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASIyizreel nicholas
Jurnal ini membahas pentingnya pemantapan komponen akhlak dalam pendidikan Islam untuk menghadapi era globalisasi. Ia menjelaskan latar belakang penulis dan jurnal, serta menganalisis pendidikan akhlak dan adab dalam Islam yang menekankan pembentukan karakter melalui iman dan taqwa. Jurnal ini juga membahas upaya pemantapan kurikulum pendidikan Islam untuk membentuk akhlak mulia siswa."
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...HaChi55
Untuk membuat sistem pendidikan islam yang baik, maka di perlukan beberapa faktor yang menunjang heberhasilan nya, yaitu tujuan, guru, peserta didik, kegiatan pengajaran, bahan dan alat evaluasi, dan teknik pendidikan.
Teknik pendidikan dapat di sesuaikan berdasarkan kemampuan belajar peserta didik, meliputi pendidikan melalui teladan, pendidikan melalui nasehat, pendidikan melalui hukuman, pendidikan melalui cerita, pendidikan melalui kebiasaan serta dapat pula di lakukan dengan perilaku menyalurkan kekuatan mengisi kekosongan
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptxMuhammadYusro1
Tiga landasan utama pembelajaran Pendidikan Agama Islam di perguruan tinggi adalah landasan filosofis, teologis, dan yuridis. Landasan filosofis berfokus pada sumber pengetahuan agama seperti al-Quran dan hadis, landasan teologis menekankan pada pembentukan karakter mahasiswa berdasarkan ajaran agama, sedangkan landasan yuridis didasarkan pada konstitusi dan peraturan pemerintah.
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxsaidatunnisa12
Tujuan pendidikan Islam adalah membentuk manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah serta berakhlak mulia. Tujuan ini sejalan dengan tujuan pendidikan nasional Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kompetensi merupakan gabungan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai yang direfleksikan dalam tindakan. Tujuan pendidikan dan kompetensi saling merefleksikan untuk membentuk insan yang bermanfaat bagi diri
Makalah ini membahas tentang isu-isu kritis dalam pendidikan Islam di Indonesia. Beberapa isu yang diangkat antara lain orientasi pendidikan Islam yang kabur, kurikulum yang terpusat, metode pembelajaran yang konservatif, serta kualitas sumber daya manusia yang belum memadai. Makalah ini juga membahas solusi untuk menghadapi permasalahan tersebut dan orientasi pendidikan Islam di Indonesia saat ini.
Kurikulum pendidikan Islam merupakan rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan pelajaran, dan cara pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran. Kurikulum bertujuan membimbing siswa dari tidak mengetahui menjadi mengetahui dan dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat. Isi kurikulum pendidikan Islam terdiri atas ilmu Al-Qur'an, agama, bahasa, ilmu-
Dokumen tersebut membahas mengenai landasan dan prinsip-prinsip pengembangan metodologi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Beberapa poin penting yang diangkat antara lain delapan landasan pengembangan metodologi PAI menurut Fatah Yasin yaitu landasan filosofis, historis, sosiologis, kultural, psikologis, ilmiah-rasional, hukum dan nilai-nilai agama. Selain itu juga dijelaskan sepuluh prinsip pen
Muhammadiyah dikenal sebagai gerakan Islam yang mempelopori pendidikan Islam modern. Salah satu latar belakang berdirinya Muhammadiyah menurut Mukti Ali ialah ketidak efektifan lembaga pendidikan agama pada waktu penjajahan Belanda, sehingga Muhammadiyah memelopori pembaruan dengan jalan melakukan reformasi ajaran dan pendidikan Islam
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
More Related Content
Similar to KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PSSMPN 4 Kerinci
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam muatan lokal.
2. Pengembangan kurikulum PAI muatan lokal bertujuan untuk meningkatkan relevansi pendidikan dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal.
3. Terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan kurikulum PAI muatan lokal.
PEMANTAPAN KOMPONEN AKHLAK DALAM PENDIDIKAN ISLAM BAGI MENANGANI ERA GLOBALISASIyizreel nicholas
Jurnal ini membahas pentingnya pemantapan komponen akhlak dalam pendidikan Islam untuk menghadapi era globalisasi. Ia menjelaskan latar belakang penulis dan jurnal, serta menganalisis pendidikan akhlak dan adab dalam Islam yang menekankan pembentukan karakter melalui iman dan taqwa. Jurnal ini juga membahas upaya pemantapan kurikulum pendidikan Islam untuk membentuk akhlak mulia siswa."
kelebihan dan kekurangan sistem pendidikan islam (ipi) M AQIL DIMAS SAPUTRA 2...HaChi55
Untuk membuat sistem pendidikan islam yang baik, maka di perlukan beberapa faktor yang menunjang heberhasilan nya, yaitu tujuan, guru, peserta didik, kegiatan pengajaran, bahan dan alat evaluasi, dan teknik pendidikan.
Teknik pendidikan dapat di sesuaikan berdasarkan kemampuan belajar peserta didik, meliputi pendidikan melalui teladan, pendidikan melalui nasehat, pendidikan melalui hukuman, pendidikan melalui cerita, pendidikan melalui kebiasaan serta dapat pula di lakukan dengan perilaku menyalurkan kekuatan mengisi kekosongan
117_01. LANDASAN FILOSOFIS DAN TEOLOGIS PAI.pptxMuhammadYusro1
Tiga landasan utama pembelajaran Pendidikan Agama Islam di perguruan tinggi adalah landasan filosofis, teologis, dan yuridis. Landasan filosofis berfokus pada sumber pengetahuan agama seperti al-Quran dan hadis, landasan teologis menekankan pada pembentukan karakter mahasiswa berdasarkan ajaran agama, sedangkan landasan yuridis didasarkan pada konstitusi dan peraturan pemerintah.
HAKIKAT TUJUAN PENDIDIKAN DALAM ISLAM.docxsaidatunnisa12
Tujuan pendidikan Islam adalah membentuk manusia yang beriman dan bertakwa kepada Allah serta berakhlak mulia. Tujuan ini sejalan dengan tujuan pendidikan nasional Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kompetensi merupakan gabungan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai yang direfleksikan dalam tindakan. Tujuan pendidikan dan kompetensi saling merefleksikan untuk membentuk insan yang bermanfaat bagi diri
Makalah ini membahas tentang isu-isu kritis dalam pendidikan Islam di Indonesia. Beberapa isu yang diangkat antara lain orientasi pendidikan Islam yang kabur, kurikulum yang terpusat, metode pembelajaran yang konservatif, serta kualitas sumber daya manusia yang belum memadai. Makalah ini juga membahas solusi untuk menghadapi permasalahan tersebut dan orientasi pendidikan Islam di Indonesia saat ini.
Kurikulum pendidikan Islam merupakan rencana dan pengaturan mengenai isi, bahan pelajaran, dan cara pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran. Kurikulum bertujuan membimbing siswa dari tidak mengetahui menjadi mengetahui dan dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat. Isi kurikulum pendidikan Islam terdiri atas ilmu Al-Qur'an, agama, bahasa, ilmu-
Dokumen tersebut membahas mengenai landasan dan prinsip-prinsip pengembangan metodologi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI). Beberapa poin penting yang diangkat antara lain delapan landasan pengembangan metodologi PAI menurut Fatah Yasin yaitu landasan filosofis, historis, sosiologis, kultural, psikologis, ilmiah-rasional, hukum dan nilai-nilai agama. Selain itu juga dijelaskan sepuluh prinsip pen
Muhammadiyah dikenal sebagai gerakan Islam yang mempelopori pendidikan Islam modern. Salah satu latar belakang berdirinya Muhammadiyah menurut Mukti Ali ialah ketidak efektifan lembaga pendidikan agama pada waktu penjajahan Belanda, sehingga Muhammadiyah memelopori pembaruan dengan jalan melakukan reformasi ajaran dan pendidikan Islam
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN ISALAM
1. ARTIKEL
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN SISTEM PENDIDIKAN
ISLAM
MATA KULIAH
Ilmu pendidikan Islam (IPI)
DOSEN PENGAMPU
Dr Syarifatul Marwiyah, M. Pd.I
DI SUSUN OLEH
Fathur Rozi 2244012945
FAKULTAS TARBIYAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM AL-FALAH AS-SUNIYAH
KENCONG – JEMBER
25-12-2022
2. SAbstrak
pendidikan Islam memiliki kontribusi penting untuk turut serta membangun
sumber daya manusia yang unggul sehingga mampu bersaing secara lokal,
nasional dan global sebagai representasi dari upaya pengembangan indeks
pembangunan manusia. Peran pendidikan Islam itu sendiri sebagai upaya
mengembangkan indeks pembangunan manusia sangat dibutuhkan. Sumber daya
manusia merupakan aspek yang mendasar bagi pembangunan sebuah negara,
adanya proses pengembangan sumber daya manusia menjadi strategi untuk
menopang berbagai sektor kehidupan manusia, juga sebagai langkah untuk Hasil
kemandirian sebuah negara. Eksistensi suatu masyarakat akan bisa tetap
bertahan di tengah perubahan zaman, manakala mereka memiliki kualitas pada
dirinya yang didukung dengan kreativitas, inovasi, kompetensi dan kepribadian
yang mendukung. Sebaliknya, mereka akan ‘tergilas’ oleh dinamika zaman,
manakala tiada kualitas, kompetensi, inovasi, kreativitas dan kepribadian yang
cakap di dalam diri mereka. Salah satu jalan untuk menggali kreativitas,
melahirkan inovasi, mengembangkan kompetensi, meningkatkan kualitas dan
membentuk kepribadian yang unggul adalah melalui ‘jalur’ pendidikan, dalam hal
ini ialah pendidikan Islam. Mengingat, pendidikan Islam merupakan tempat di
mana segala macam potensi yang ada di dalam diri manusia (peserta didik) diolah,
dikembangkan dan dilahirkan, sehingga menjadi generasi (lulusan) yang unggul
secara intelektual, moral, sosial dan spiritual.
KATA KUNCI: Sintem, pendidikan Islam
I. Pendahuluan
A. Kelebihan Sintem berasal dari bahasa Yunani yang berati cara atau setategi,
dan sintem dalam bahasa Inggrisnya susunan, jaringan, kata. Sistem adalah
seperangkat komponen atau unsur-unsur yang saling berinteraksi untuk mencapai
satu tujuan.
Pendidikan sebagai sumber nilai : jenis pendidikan yang pendirian dan
penyelenggaraannya di dorong oleh semangat cita-cita untuk mengejawatahkan
nilai-nilai Islam, baik yang tercermin dalam nama lembaga maupun dalam kegiatan
yang di selenggarakan.
Pendidikan sebagai bidang studi atau sebagai ilmu : jenis pendidikan yang
memberikan perhatian sekaligus menjadikan ajaran Islam sebagai pengetahuan
untuk progam studi yang di selenggarakan. Jenis pendidikan yang mencakup
kedua pengertian di atas. Di sini kata Islam di tempatkan sebagai sumber nilai
3. sekaligus sebagai bidang studi yang di tawarkan melalui progam studi yang di
selenggarakan.
Hasil dan pembahasan penelitian
II. Pembahasan penelitian
A. Kelebihan sistem pendidikan Islam
Kelebihan sistem pendidikan Islam terdapat pada generasi yang cerdas
berakhlakul karimah sehingga mereka dapat mengevaluasi atau mengkritik diri dan
lingkungannya sehingga melahirkan ide dan penemuan-penemuan untuk kemajuan
Islam pada masa yang akan datang, dan mereka jugak penyempurnakan kurikulum
dan sistem pendidikan Islam. Sejak lahirnyah agama Islam, lahir pula pendidikan
dan pengajaran Islam. Pendidikan dan pengajaran Islam itu terus tumbuh dan
berkembang dimulai dari masa kholifaur rasyidin sampai pada puncaknya yaitu
masa Daulah Abbasiyah. Sistem pendidikan Islam pada masa Daulah Abbasiyah di
Baghdad, karena seperti yang kita ketahui bahwa puncak kejayaan Islam dengan
perkembangan di segala bidang khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan yang
sangat pesat sampai melahirkan ilmuwan-ilmuwan besar dan terkenal dalam
berbagai disiplin ilmu sejajar dengan ilmuwan dari negarabarat.
Kelebihan sistem pendidikan Islam bukti kesemangatan ummat Islam pada
zaman modern, mulailah di bangun pusat-pusat pendidikan Islam di berbagai
belahan dunia, di antaranya Mesir, Turki, India dan termasuk di Indonesia ini. di
sekolah-sekolah tersebut di ajarkan berbagai macam ilmu pengetahuan, termasuk
sains dan pengetahuan lainnya, di samping pengajaran agama. Pada
perkembangan kemudian lahirlah para ulamak dan pemikir Islam zaman modern
(pembaharuan). Dan metode-metode pendidikan Islam yang di kemukakan oleh
ummat Islam di antaranya metode dakwah, media sosial, organisasi ke Islaman,
dan lain-lainnya.
B. Kelemahan sistem pendidikan Islam
keleman sistem dalam pendidikan Islam terjadi di dalam pelaksanaan
pendidikan agama di sekolah-sekolah umum. Dari kalangan guru, keluhan yang
sering dikemukakan adalah lokasi waktu yang kurang memadai dan isi kurikulum
yang terlalu syarat. Di samping itu, sarana dan lingkungan sekolah sering tidak
menunjang pelaksanaan pendidikan agama. Juga dari pihak orang tua kurang
memperlihatkan kerjasama. Kelemahan lain, pada umumnya guru-guru agama
kurang mampu atau tidak dengan sungguh-sungguh untuk mengembangkan
4. inimetodologi yang tepat untuk mata pelajaran pendidikan agama Islam tersebut .
Juga dari pihak orang tua kurang memperlihatkan kerjasama. Mereka hanya
menuntut anaknya menjadi orang yang berpengetahuan luas dan berakhlak mulia,
taat melaksanakan agama, sementara mereka tidak mau memberi dukungan dan
contoh. Bagaimana seorang anak menjadi manusia atau generasi berbudi pekerti
luhur dan taat melaksanakan perintah agama seperti shalat, puasa, dan lain-lain
kalau orang tuanya dirumah tidak pernah melakukan shalat dan puasa. Dalam
kasus seperti ini, kiranya kurang adil kalau guru agama dituding sebagai kambing
hitam.
Ini tidak berarti tidak ada kelemahan dipihak guru. Banyak kekurangan pihak guru
agama. Diantara kekurangan mereka adalah keterbatasan kemampuan menguasai
materi yang diajarkan. Dan kalau muncul issu-issu yang mempertentankan nilai-
nilai dasar agama dengan penemuan-penemuan baru dari kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi, guru-guru tidak mampu memberikan penjelasan yang
memadai. Sebagian guru agama nampaknya tidak cukup mempunyai pengetahuan
yang komprehensif untuk menjawab permasalahan-permasalahan tersebut.
KESIMPULAN
Pendidikan memiliki peran sangat penting dan menentukan dalam pembentukan
kepribadian dan perkembangan peradaban manusia, khususnya dalam membina manusia.
Dari masa kemasa dari zaman kholifatur Rasyidin sampai zaman modern. Pendidikan
Islam adalah kegiatan yang dilaksanakan secara terencana dan sistematis untuk
mengembangkan potensi anak didik berdasarkan pada kaidah-kaidah agama Islam.
Pendidikan Islam adalah pendidikan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan
pertumbuhan pribadi manusia secara menyeluruh melalui latihan-latihan kejiwaan, akal
pikiran, kecerdasan, perasaan serta panca indera yang dimilikinya. Dan jugak kelebihan
dalam sistem pendidikan Islam ialah metode-metode pendidikan yang di terapkan.
Kelemahan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pendidikan agama di sekolah
-sekolah umum. Dari kalangan guru, keluhan yang sering dikemukakan adalah alokasi
waktu yang kurang memadai dan isi kurikulum yang terlalu syarat. Di samping itu, sarana
dan lingkungan sekolah sering tidak menunjang pelaksanaan pendidikan agama. Juga dari
pihak orang tua kurang memperlihatkan kerjasama. Kelemahan lain, pada umumnya guru-
guru agama kurang mampu atau tidak dengan sungguh-sungguh untuk mengembangkan
metodologi yang tepat untuk mata pelajaran pendidikan.
5. DAFTAR PUSTAKA
Baharuddin, Ahmad. Pendidikan Alternatif Qaryah Thayyibah, Yogyakarta: LKiS,
2007.
Marwiyah, Syarifah, 2022. https:/www.slideshare.net/SYARIFATULMAREIYAH/kd-8
-kelebihan-dan-kelemahan-sistem-pendidikan-Islam
Wahyuningsih, Sri. (2014). Implementasi Sistem Pendidikan Islam Pada Masa
Daulah Absiyah Dan Pada Masa Sekarang. Jurnal Kepandidkan, 2 (2), 109-126
Nurcahyo, Ahmad. (2011). Pendidika agama Islam. Jakarta Selatan:
INDOKAMPRIMA.
Nisa, Raihanatun.2016."Kelemahan dan kendala pendidikan Islam",
https://raihatunnisa.blokspot.com/2016/06/kelemahan-dan-kendala-
pendidikan-islam.html?m=1
di akses pada 27 Desember 2022