Materi AKM 2 Liabilitas Lancar, Provisi, Dan Kontijensi
1. LIABILITAS LANCAR, PROVISI DAN KONTINJENSI
CURRENT LIABILITIES/ LIABILITAS LANCAR
Merupakankewajibanperusahaansaatini yangmuncul dari peristiwamasalalu,yangpenyelesaiannya
diharapkankurangdari 1 periode akuntansi dandilunasi dari assetlancar,
CONTOH :
1. Utang usaha
2. Wesel bayar
3. Utang jangkapanjangjatuh tempo
4. Obligasi jangkapendekyangdiharapkandidanai
5. Utang dividen
6. Uang muka dan depositpelanggan
7. Pendapatanditerimadimuka
8. Utang pajak penjualan
9. Utang pajak pendapatan
10. Liabilitasterkaitkaryawan
1. HUTANG USAHA
Hutang usaha(accountpayable) atauhutangdagang(tradeaccountspayable),merupakansaldo
yang terhutang pada pihak lain atas barang, perlengkapan, atau jasa yang dibeli secara kredit.
Periode pelunasankreditini biasanyaditentukandalam persyaratan penjualan (misalnya, 2/11,
n/30 atau 1/10, E.O.M) dan biasanya 30 hingga 60 hari.
2. NOTES PAYABLE
Adalahjanji tertulisuntukmembayarsejumlahuangtertentudi masadepandandapatberasal
dari pembelian,pembiayaan,atautransaksi lainnya.Wesel dapatdiklasifikasikansebagaijangka
panjangatau jangkapendek,tergantungpadatanggal jatuhtempopembayaran.Selainitu,
wesel jugadapatdiklasifikasikasebagai wesel denganbungaatauwesel tanpabunga.
a. PENERBITAN WESEL DENGAN BUNGA (Interest-BearingNote)
Contoh,PT.X. menandatangani sebuahwesel4bulansenilai Rp.100.000 denganbunga
6%. Ayatjurnal untukmencatatpenerimaankastanggal 1 Maret:
Mar 1.
Kas 100.000
Utang Wesesl 100.000
Ayat jurnal penyesuaianakhir jangka waktu wesel :
Jun30.
BebanBunga 2.000
Utang Bunga 2.000
(100.000 x 6% x 4/12)
2. Ayat jurnal untuk mencatat pembayaran wesel dan bunga akrual :
Jul 1.
Utang Wesel 100.000
Utang Bunga 2.000
Kas 102.000
3. PROVISI
PROVISIMerupakanliabilitasyangjumlahdanwaktunyabelumdiketahuidenganpasti.
Perusahaandapatmengakui adanyaprovisi jikaadabeberapakondisi:
a. Perusahaanmempunyaikewajibansaatini sebagai akibatperistiwamasalalu
(misalnyapenjualan)
b. Memungkinkanaruskeluarsumberdayayangmempunyai manfaatekonomisuntuk
menyelesaikankewajibantersebut.
c. Estimasi dari jumlahkewajibandapatdiukursecaraandal.
Biaya Jaminan dan Garansi Perusahaanmenggunakan2metode dasarakuntansi untukbiaya
jaminan:
1) Metode dasar kas biayagaransi dicatatsebagai bebanpadasaat dikeluarkan
(Expense WarrantyApproach)
2) Metode akrual biayagaransi dibebankanke bebanoperasi padatahunberjalan.
(SalesWarrantyApproach)
Contohkasus,TokoBersama mencatatpembukuanusaha pada1 Juli 2011 hingga31 Desember
2011 menjual mesinsebanyak100 unitdenganharga@ Rp.5.000. Berdasarkanpengalaman
masalalu,mengestimasikanbebanuntukgaransi sebesarRp.200 perunit.Garansi yangdi klaim
olehpelangganpadatahun2011 yaitusebanyakRp.4.000 dan tahun2012 diestimasikan
sejumlahRp.16.000. jurnal yangdibutuhkan.
DENGANEKSPENSE WARRANTY APPROACH
Penjualan
Kas / Piutangdagang 500.000
Penjualan 500.000
Padaakhir periode mencatat:
Biayagaransi aktual selamaJuli –Desember
Bebangaransi 4.000
Kas/persediaansukucadang 4.000
Mengakui utanggaransi yang akandatang
Bebangaransi 16.000
Utang garansi 16.000
3. DENGANSALES WARRANTYAPPROACH
Penjualan
Kas / Piutangdagang 500.000
Penjualan 480.000
PendapatanGaransi belumterealisasi 20.000
Padaakhir periode mencatat:
Biayagaransi aktual selamaJuli –Desember
BebanGaransi 4.000
Kas/persediaansukucadang 4.000
Mengakui pendapatangaransi yangbelumterealisasi yang telahdimanfaatkanpada
akhir 2011
PendapatanGaransi belumterealisasi 4.000
BebanGaransi 4.000
4. KONTINJENSI
LiabilitasKontijensi adalahkewajibanpotensial yangtimbul dari peristiwamasalaludan
keberadaanyamenjadipasti,denganterjadi atautidakterjadinya satuperistiwaataulebihpada
masa yangakan datang,yang kendalinyatidaksepenuhnyadi tanganentitas
Suatuestimasi kerugiankontinjensi harusdiakrualkandenganmembebankannyake bebandan
kewajibandicatat hanyajika keduakondisi initerpenuhi:
a. Informasi yangtersediasebelumpenerbitanlaporankeuanganmenunjukkan
kemungkinanbesarkewajibantelahterjadi padatanggal laporankeuangan.
b. Jumlahkerugiandapatdiestimasi denganlayak
Contohkasusuntukmenentukan PerkaraPengadilan,KlaimdanPengenaan
Faktor-faktoryangharusdipertimbangkan:
1. periode waktudimanapenyebabtindakanyangmendasari terjadi
2. probabilitashasil yangtidakmenguntungkan
3. kemampuanuntukmembuatestimasi yanglayakmengenai jumlahkerugian